{"title":"PENERAPAN PETA KONSEP UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN SISWA MENULIS REPORT TEXT","authors":"Atik Zulaikah","doi":"10.54124/jlmp.v19i1.58","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v19i1.58","url":null,"abstract":"Kemampuan menulis menjadi aspek yang urgen ditingkatkan bagi siswa SMA. Penelitian ini bertujuan meningkatkan kemampuan menulis teks ilmiah dengan menggunakan peta konsep pada siswa SMA kelas X IPS. Partisipan penelitian ini berjumlah 34 siswa dipilih meggunakan teknik purposive sampling. Instrumen penelitian terdiri atas terdiri atas tes dan non tes. Adapun instrument tes berupa esai yang berjumlah 1 item. Sedangkan instrument non tes lembar pengamatan. Prosedur pengumpulan data dilakukan melalui pemberian tes tertulis dan pengamatan. Prosedur analis data berdasarkan siklus (di setiap akhir siklus), metode penelitian adalah Penelitian Tindakan Kelas. Temuan penelitian ini menunjukan bahwa hasil tes tulis siswa diperoleh nilai rata-rata siklus I sebesar 67,94 hasil rata-rata siklus II sebesar 72,35 dan siklus III sebesar 78,82. Hasil tersebut menunjukkan kenaikan sebesar 20,59% dari siswa yang tuntas belajar pada siklus I, 44,11% pada siklus II dan 76,47% siswa yang tuntas belajar pada siklus III. Target ketuntasan adalah 75%, berarti hasil belajar siswa dapat meningkat dengan menggunaan peta konsep. Berdasarkan hasil penelitian tersebut, konklusinya adalah penerapan peta konsep dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada aspek menulis report text.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122687820","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"MENINGKATAN KREATIFITAS PESERTA DIDIK DALAM MENULIS KARTU UCAPAN BERBAHASA INGGRIS MELALUI METODE PRAKTIK","authors":"Suwanto Suwanto","doi":"10.54124/jlmp.v19i1.65","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v19i1.65","url":null,"abstract":"Kemampuan menulis kartu ucapan masih rendah, dipengaruhi oleh kurangnya penguasaan kosakata, kesulitan menyusun kalimat yang baik dan benar, tidak mempunyai ide dan penggunaan tata bahasa salah. Tujuan penelitian (1) menjelaskan proses metode praktik mampu meningkatkan kreatifitas dalam membuat kartu ucapan berbahasa Inggris, (2) menjelaskan hasil metode praktik, (3) menjelaskan perubahan perilaku/sikap peserta didik. Metode penelitian digunakan penelitian tindakan kelas. Subjek penelitian kelas VIIIF SMPN 17 Pontianak berjumlah 11 peserta didik. Pengumpulan data digunakan lembar pengamatan dan tes. Analisis data: normalitas, homogenitas dan uji satu sampel. Hasil penelitian: pertama, proses untuk meningkatkan kreatifitas meliputi 6 langkah; (a) Penentuan pertanyaan mendasar, (b) Mendesain perencanaan proyek, (c) Menyusun jadwal, (d) Monitoring peserta didik dan kemajuan proyek, (e) Menguji hasil, (f) Evaluasi pengalaman. Kedua, hasil perhitungan p (0,200) lebih besar dari nilai signifikansi 0,05 (α ˃ 0,05) data berdistribusi normal, signifikansi p (0,209) yang diperoleh > α, variansi setiap sampel sama (homogen), terdapat perbedaan kemampuan awal dan akhir setelah peserta didik mengikuti pembelajaran dengan metode praktik sig. (0,030) < α = 0,05. Ketiga, perubahan perilaku semula cukup aktif (45%) menjadi aktif (68,18%). Rata-rata dimensi kreatif yang diintegrasikan dalam proyek pembuatan kartu ucapan pada aspek isi/teks sebesar 3,27, desain 3,09, gambar 2,91 dan tujuan 2,82. Berdasarkan data aspek isi peserta didik dapat membuat kartu ucapan yang benar sesuai dengan isi kartu ucapan, peserta didik dapat mendesain kartu ucapan, mengkreasi gambar yang sesuai dengan kartu ucapan, dan sudah merumuskan tujuan kartu ucapan dengan benar.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122394674","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN KETERAMPILAN GURU MEMANFAATKAN MEDIA IT DALAM PEMBELAJARAN MELALUI WORKSHOP TPOEG","authors":"W. Purwanto","doi":"10.54124/jlmp.v19i1.59","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v19i1.59","url":null,"abstract":"Pembimbingan dan pelatihan melalui Workshop The Power of Edu Game (TPOEG) bertujuan untuk meningkatkan keterampilan pemanfaatan media IT oleh guru di SMP Negeri 1 Lumajang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian tindakan sekolah. Instrumen penelitian ini yaitu lembar observasi, dokumentasi dan wawancara. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan workshop TPOEG dapat meningkatkan keterampilan guru dalam pemanfataan media IT pada siklus I sebesar 80,33% menjadi 90,56%. Hal tersebut juga didukung data tingkat kebahagiaan siswa (well-being student) setelah mengikuti edu games dengan respon siswa rata-rata 90,36% atau sangat baik. Berdasarkan hasil tersebut, integrasi edu games terbukti dapat membuat pembelajaran menjadi menyenangkan bagi siswa, oleh karenanya guru dapat merekomendasikan dalam pembelajaran selanjutnya. Pengembangan lebih lanjut terkait integrasi edu games dalam pembelajaran dapat dilakukan melalui Musyawarah Guru Mata Pelajaran Sekolah (MGMPS).","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128037371","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Implementasi Traveller Game Learning Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Dan Keterampilan Sosial Siswa","authors":"Eko Prasetyo Utomo","doi":"10.54124/jlmp.v18i2.26","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i2.26","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui: 1) implementasi Traveller Game Learning berbantuan media Jelajah Nusantara; 2) peningkatkan hasil belajar kognitif siswa; dan 3) peningkatkan keterampilan sosial siswa. Metode penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Subjek penelitian yaitu kelas VIII A sejumlah 30 siswa. Tempat penelitian di SMP Negeri Model Terpadu Bojonegoro. Waktu penelitian bulan Agustus-September 2019. Teknik pengumpulan data yaitu observasi dan tes. Pada hasil penelitian menunjukkan terjadi peningkatan di tiga aspek yaitu aspek kualitas pembelajaran oleh guru, aspek hasil belajar kognitif siswa dan aspek keterampilan sosial. Adanya peningkatan ini melalui dua siklus yang sudah dilakukan. Kualitas pembelajaran oleh guru semula 85,71% siklus I meningkat menjadi 91,42% pada siklus II dengan kategori sangat baik. Ketuntasan hasil belajar kognitif siswa secara klasikal meningkat dari 76,67% pada siklus I kategori baik menjadi 90% pada siklus II kategori sangat baik. Kualitas keterampilan sosial siswa dari 79,05% kategori baik meningkat menjadi 90% pada siklus II dengan kategori sangat baik. Berdasarkan kesimpulan berikut, penggunaan game traveller learning bisa digunakan sebagai alternatif dalam pembelajaran IPS untuk jenjang SMP","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127638498","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peningkatan Keterampilan Berpikir Tingkat Tinggi Ipa Melalui Model Pembelajaran Discovery Learning","authors":"Suhartati Suhartati","doi":"10.54124/jlmp.v18i2.31","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i2.31","url":null,"abstract":"Keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) merupakan proses berpikir yang menghubungkan, memanipulasi, mentransformasi pengetahuan,dan pengalaman yang dimiliki untuk memecahkan masalah dalam situasi yang baru. Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi (HOTS) muatan pelajaran IPA melalui model discovery learning pada peserta didik kelas IV SD Negeri Bleber 1 tahun ajaran 2019/2020. Subjek penelitian ini adalah peserta didik kelas IV SD Negeri Bleber 1 Prambanan yang beralamat di Karanggede, Sumberharjo, Prambanan, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta. Jenis penelitian yang digunakan adalah Penelitian Tindakan Kelas yang berlangsung selama dua siklus, masing-masing siklus dua kali pertemuan. Instrumen pengumpulan data yang digunakan adalah pengamatan langsung dan tes tertulis. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis deskriftif peningkatan hasil belajar IPA. Adapun cara meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi dilakukan dengan menerapkan model pembelajaran discovey learning. Pelaksanaan pembelajaran berdasarkan siklus discovey learning yaitu pemberian, mengidentifikasi masalah, pengumpulan data, pengolahan data, dan menarik kesimpulan. Hasil belajar pre tes rata-rata kelas muatan pelajaran IPA 55. Pada siklus I rata-rata kelas muatan pelajaran IPA meningkat menjadi 70. Pada siklus II rata-rata kelas muatan pelajaran IPA meningkat menjadi 80. Hasil ketuntasan belajar pre tes jumlah peserta didik yang tuntas sebanyak 8 peserta didik (29%). Pada siklus I, jumlah peserta didik yang tuntas meningkat 9 peserta didik (31%) menjadi 17 peserta didik (60%). Pada siklus II, jumlah peserta didik yang tuntas meningkat 7 peserta didik (26%) menjadi 24 (86%). Hal tersebut menununjukkan bahwa implementasi model pembelajaran discovey learning dapat meningkatkan keterampilan berpikir tingkat tinggi peserta didik kelas IV SD Negeri Bleber 1 Prambanan tahun ajaran 2019/2020.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"66 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129608521","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Gerakan Literasi Sekolah Pada Mata Pelajaran Sejarah Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa","authors":"Sarwiyoto Sarwiyoto","doi":"10.54124/jlmp.v18i2.30","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i2.30","url":null,"abstract":"Tujuan penulisan ini yaitu mengetahui peningkatan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah Indonesia setelah adanya gerakan literasi yang dilakukan di sekolah. Gerakan literasi sekolah adalah proses kegiatan yang dilaksanakan di sekolah setelah adanya kebijakan sekolah. Kebijakan sekolah ini kemudian disikapi atau direspon oleh warga sekolah dalam upaya meningkatkan minat baca. Peran guru dalam kegiatan literasi sekolah sangat penting, hal ini dikarenakan guru memegang kendali aktivitas siswa di dalam kelasnya. Penulis mencoba melakukan suatu pemikiaran yang dituangkan dalam suatu tindakan untuk dapat memotivasi siswa dalam meningkatkan kemampuan membacanya sehingga dapat berpengaruh positif pada hasil belajarnya. Menggunakan Metode Penelitian Tindakan Kelas, yang diawali dengan kegiatan pra siklus dan selanjutnya melakukan aktifitas penelitian dengan tindakan siklus 1 dan 2. Hasil penelitian pada kelas XI IPS 2 diperoleh data nilai pra siklus dari 36 orang nilai rata-ratanya adalah: 73,06. Nilai Kriteria Ketuntasan Minimalnya 75,00. Selanjutnya nilai pada kegiatan siklus 1 yaitu 78,66. Pada siklus 2, kegiatan pembelajaran sudah mengarah kepada pembiasaan aktivitas literasi dan ekplorasi materi ajar. Maka seluruh siswa kelas XI IPS 2 hasilnya tuntas, dengan nilai rata-rata sebesar: 84,72. Kesimpulan dari penulisan ini adalah bahwa gerakan literasi sekolah dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada mata pelajaran sejarah Indonesia. Gerakan literasi sekolah selanjutnya dapat dikembangkan pada institusi pendidikan agar dari literasi siswa dapat memiliki pengetahuan, keterampilan dan pembentukan karakter dalam minat baca","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129808278","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Meningkatkan Aktivitas Peserta Didik Dalam Pembelajaran Ppkn Melalui Whatsapp","authors":"Wijiana Wijiana","doi":"10.54124/jlmp.v18i2.37","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i2.37","url":null,"abstract":"Sebagian besar peserta didik dalam pembelajaran daring tidak antusias mengikuti pembelajaran secara sungguh-sungguh. Oleh sebab itu diperlukan cara untuk mengaktifkan peserta didik dalam pembelajaran melalui WhatsApp Group. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui adanya peningkatan aktivitas peserta didik melalui media pembelajaran WhatsApp dalam pembelajaran PPKn khususnya pada kompetensi dasar menelaah proses penyusunan Pancasila sebagai dasar negara. Subjek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas VII SMPN 87 Jakarta. Penelitian ini menggunakan penelitian tindakan kelas sebanyak 2 siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahapan, yaitu perencanaan, tindakan, pengamatan dan refleksi. Tahap pelaksanaan pada setiap siklus dilaksanakan dalam dua kali pertemuan. Teknik pengambilan data dilakukan dengan pemantauan dan melakukan tes terhadap peserta didik. Di dalam penelitian ini menggunakan beberapa instrumen penelitian berupa lembar observasi dan test. Dari hasil penelitian didapatkan bahwa hasil aktivitas peserta didik mengalami kenaikan dari prasiklus 68%, siklus I meningkat menjadi 77%, dan siklus II meningkat menjadi 89%, sehingga berpengaruh terhadap hasil belajar yang sebelum diadakan penelitian hasil belajar yang dicapai prasiklus adalah rata ratanya 65,8 dengan pencapaian ketuntasannya adalah 53%, kemudian pencapaian setelah siklus I yaitu rata ratanya 73% sedang ketuntasannya mencapai 69% dan siklus II ada kenaikkan yang signifikan menjadi 80,8% dan pencapaian ketuntasannya adalah 89%. Berdasarkan penilaian tersebut dapat disimpulkan bahwa pembelajaran PPKn melalui WhastApp dapat meningkatkan aktivitas peserta didik","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131184549","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan metode Missouri Mathematics Project (MMP) untuk penguasaan persamaan dan pertidaksamaan kuadrat satu variabel","authors":"Etty Soelistyowati Wulandari","doi":"10.54124/jlmp.v18i2.27","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i2.27","url":null,"abstract":"Kemampuan penguasaan materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat satu variabel dalam pembelajaran matematika di SMK merupakan suatu hal yang sangat penting, karena merupakan pondasi dalam pembelajaran matematika yang levelnya lebih tfnggi dan berpengaruh terhadap hasil belajar atau ketuntasan belajar yang telah ditentukan kriteria ketuntasan minimalnya (KKM). Permasalahan dalam penelitian ini adalah apakah penerapan model pembe/ajaran Missouri Mathematic Project (MMP) dapat meningkatkan penguasaan peserta didik pada pe/ajaran matematika materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat satu variabel. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan penguasaan peserta didik pada pelajaran matematika materi persamaan dan pertidaksamaan kuadrat satu variable. Model pembelajaran MMP ini mempunyai lima tahapan yaitu: review, pengembangan, latihan terkontrol, latihan mandiri (seatwork), dan tahap penugasan (PR). Penelitian ini menggunakan Penelitian Tindakan Kelas dilakukan dengan dua siklus yang terdiri dari empat tahap, yaitu: 1. Persiapan, 2. Pelaksanaan Tindakan, 3. Pengamatan, 4. Refleksi. Partisipan penelitian ini berjumlah 32 peserta didik Pengambilan sampel dalam penelitian ini dengan metode random sampling. Pengumpulan data menggunakan tes tulis penguasaan matematika dan nontes dengan observasi dan angket. Prosedur analisis data menggunakan statistika sederhana dengan bantuan aplikasi excel yang diikuti dengan intreprestasi dan pemaknaan terhadap hasil yang dicapai peserta didik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada siklus 1 rata-rata nilai 73 sementara pada siklus II mengalami peningkatan penguasaan menjadi rata-rata nilai 79. Kesimpulanyang dapat dihasilkan dari penelitian ini bahwa melalui metode pembelajaran MMP dapat meningkatkan penguasaan peserta didik dan dapat dikembangkan sebagai alternatif metode pembelajaran yang dapat digunakan dalam pembelajaran matematika.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133114232","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Multimetode Sebagai Pendorong Motivasi Dan Hasil Belajar Matematika Kompetensi Dasar Persamaan Linier Dua Variabel","authors":"Sari Mulyani","doi":"10.54124/jlmp.v18i2.29","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i2.29","url":null,"abstract":"Pemahaman konsep sangat penting dalam pembelajaran matematika, khususnya dalam pembahasan persamaan linier dua variable. Penelitian ini bertujuan untuk sampai sejauh mana keefektifan metode yang diberikan terhadap motivasi dan peningkatan prestasi peserta didik yang ditandai dengan meningkatnya hasil belajar. Kegiatan ini menggunakan analisis survey yang diambil dari hasil ulangan peserta didik dalam dua siklus dan hasil survey. Pembelajaran yang diamati adalah pada kompetensi dasar persamaan linier dua variable untuk kelas X-IPA 1 di SMAN 66 Jakarta, tahun pelajaran 2019/2020. Observasi terhadap hasil penelitian menunjukkan pembelajaran dengan menggunakan multimetode memberikan peningkatan sebanyak 20,25% dari pada pembelajaran dengan konvensional. Simpulan dari Kegiatan ini adalah penggunaan multimetode dapat meningkatkan motivasi belajar dan prestasi peserta didik","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121568435","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peningkatan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Sosial Tentang “Kegiatan Ekonomi Dan Sumber Daya Alam” Melalui Pendekatan Kontekstual","authors":"Nurwiyanti Nurwiyanti","doi":"10.54124/jlmp.v18i2.28","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i2.28","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini untuk meningkatkan hasil belajar IPS pada materi “Kegiatan Ekonomi dan Sumber Daya Alam” melalui pendekatan kontekstual di kelas V SDN Tanah Tinggi 09 Pagi Jakarta Pusat. Masalah dalam penelitian ini adalah bagaimanakah pendekatan kontekstual dapat meningkatkan hasil belajar IPS tentang “Kegiatan Ekonomi dan Sumber Daya Alam”. Penelitian dilaksanakan April hinggai Mei 2019 dengan subjek penelitian sebanyak 30 siswa yang duduk di kelas V SDN Tanah Tinggi 09 Pagi, Jakarta Pusat. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas yang dilaksanakan sebanyak dua siklus. Setiap siklus menggunakan prosedur tindakan meliputi perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan dan refleksi. Hasil evaluasi membuktikan, setelah dilakukan tindakan pada siklus pertama hasil belajar IPS baru mencapai 68.83%. Target penelitian pada siklus I masih belum tercapai sehingga penelitian dilanjutkan ke siklus II. Pada pelaksanaan siklus II diperbaiki kekurangan-kekurangan yang ada pada siklus I. Hasil analisis data pada siklus II, menunjukkan peningkatan hasil belajar siswa dari 68.83% pada siklus I menjadi 82.17% di siklus II. Peningkatan pun terjadi pada nilai pengamatan penggunaan pendekatan kontekstual yaitu 60,83% pada siklus I menjadi 91,66% pada siklus II. Peningkatan kualitas pembelajaran di siklus II terlihat dengan adanya partisipasi aktif seluruh siswa. Dari hasil penelitian ini dapat disimpulkan bahwa penggunaan pendekatan kontekstual pada kegiatan pembelajaran dapat meningkatkan hasil belajar IPS tentang ”Kegiatan Ekonomi dan Sumber Daya Alam” di kelas V SDN Tanah Tinggi 09 Pagi, Jakarta Pusat","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116653010","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}