{"title":"Penggunaan Begisting Dengan Metode Sliding Form Work pada Pekerjaan Saluran","authors":"Agung Ariyani, Machmud Effendy","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.6566","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.6566","url":null,"abstract":"Saluran adalah sarana untuk mengalirkan/meniriskan air yang tidak diperlukan pada suatu areal tertentu. Pekerjaan saluran merupakan salah satu perkerjaan utama dalam pembangunan Kawasan Industri Terpadu Batang. Pada Paket Pembangunan Kawasan Industri Terpadu Batang total panjang jalan mencapai 19,20km, maka secara otomatis pada kedua sisi jalan diperlukan saluran sebagai tempat untuk mengalirkan air dengan cepat. Dengan waktu pelaksanaan pekerjaan yang tersedia selama 215 hari kalender, maka diperlukan penanganan pembangunan dengan metode yang cepat tanpa mengurangi kualitas, kuantitas dari suatu bangunan. Panjang jalan 19,20km otomatis panjang saluran akan menjadi ± 38,40km, sehingga dengan tersedianya waktu pelaksanaan selama 215 hari kalender, maka target pencapaian harian dalam pelaksanaan harus tercapai minimum 200 meter saluran jadi, sehingga diperlukan metode kerja yang efektif serta efisien dalam mencapai target waktu kontrak.","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124882995","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERENCANAAN DRAINASE JALAN TOL SEKSI SIMPANG INDRALAYA-PRABUMULIH MENGGUNAKAN BETON PRECAST PRIMARY WALL SYSTEM","authors":"Suwandi Suwandi, Mohammad Abduh","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.7712","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.7712","url":null,"abstract":"Pemakaian jenis konstruksi dan bangunan yang tepat pada saat proses pelaksanaan pekerjaan, dan pemilihan metode pelaksanaan yang tepat akan memberikan dampak yang signifikan terhadap biaya, mutu dan waktu penyelesaian konstruksi jalan tol Seksi Simpang Indralaya - Prabumulih. Pemilihan Beton Precast Primary Wall System sebagai material pada saluran samping proyek jalan tol Seksi Simpang Indralaya – Prabumulih dapat memberikan dampak yang positif. Biaya konstruksi dapat lebih Murah, Mutu pekerjaan dapat terjaga kwalitasnya, dan waktu pelaksanaan konstruksi dapat dikerjakan lebih cepat.","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125312247","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS TEBAL PERKERASAN TAMBAHAN BERDASARKAN NILAI KONDISI PERKERASAN EXISTING JALAN","authors":"Podriansah Podriansah, Annisa Kesy Garside","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.6608","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.6608","url":null,"abstract":"Ruas Jalan Mantingan (Batas Propinsi Jawa Tengah) - Batas Kota Ngawi dengan panjang ruas 34,34 Kilometer mulai dari Km. Sby. 184+800 – Km. Sby. 217+140 merupakan jalan nasional jalur penghubung antar Kota Kabupaten Ngawi Propinsi Jawa Timur dengan Kota Kabupaten Sragen Propinsi Jawa Tengah dan daerah sekitarnya. Ruas jalan ini selalu dilintasi kendaraan bermuatan besar itu sebabnya ruas jalan ini selalu mengalami kerusakan. Peningkatan jalan yang diperlukan sehubungan dengan penambahan kapasitas jalan raya, tentu akan memerlukan metode yang efektif dalam perancangan agar diperoleh hasil yang terbaik dan ekonomis, memenuhi unsur keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jalan. Rencana panjang penangganan Lingkup Rekonstruksi pada tahun anggaran 2022 dari Km. Sby. 190+040 - Km. Sby. 191+500 dan Km. Sby. 191+600 - Km. Sby. 192+490 sepanjang 2,35 kilometer. Metode penilaian kelayakan diawali dengan pengumpulan data survey lalu lintas harian rata - rata (LHR), Identifikasi ketebalan lapisan jalan (Test pit) dan data Falling Weight Deflectometer (FWD), yang didapatkan dari hasil survey dan kajian dari Seksi Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur Jalan (KPIJ), Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Propinsi Jawa Timur. Dari hasil penelitian ini untuk penanganan pada titik - titik lokasi tertentu yang mengalami kerusakan devormasi plastis dengan cara rekondisi, lokasi digali dari permukaan aspal sampai tingkat kerusakan pada lapis paling bawah kemudian perbaikannya dengan menggunakan Lapis Pondasi Atas Agregat Klas A. Untuk rencana penangganan diatas permukaan aspal existing dari hasil Perhitungan Tebal Perkerasan dengan Pd.t T-01-2002-B didapat lapisan tambahan Lapis Pondasi Agregat Semen (Cement Treated Base = CTB), Laston Lapis Pondasi (AC-Base), Laston Lapis Antara (AC-BC) dan Laston Lapis Aus (AC-WC).","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122482598","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perhitungan Tebal Perkerasan Pelebaran Jalan","authors":"Tri Budiharto, Romadhon Romadhon","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.7686","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.7686","url":null,"abstract":"Ruas Jalan Paket Pelebaran Menambah Lajur Bts.Kab .Madiun /Ponorogo - Batas Kota Ponorogo dengan panjang ruas 2,65 Kilometer mulai dari Km. Sby. 191+200 – Km. S/d. 193+850 yang merupakan salah satunya jalur penghubung antar Kota Kabupaten Ponorogo Propinsi Jawa Timur dengan Kota Kabupaten Madiun Propinsi Jawa Timur dan daerah sekitarnya. Ruas jalan ini selalu dilintasi kendaraan bermuatan besar itu sebabnya ruas jalan ini mengalami kerusakan secara terus menerus. Peningkatan jalan yang diperlukan sehubungan dengan penambahan kapasitas jalan raya, tentu akan memerlukan metode yang efektif dalam perancangan agar diperoleh hasil yang terbaik dan ekonomis, memenuhi unsur keamanan dan kenyamanan bagi pengguna jalan. Rencana panjang penangganan Lingkup Pelebaran pada tahun anggaran 2022 dari Km. Sby. 191+200 - Km. Sby. 193+850 dan Km. Sby. sepanjang 2,65 kilometer. Metode penilaian kelayakan diawali dengan pengumpulan data Survey Lalu Lintas Harian Rata - Rata (LHR), Identifikasi ketebalan lapisan jalan, yang didapatkan dari hasil survey dan kajian dari Seksi Keterpaduan Pembangunan Infrastruktur Jalan, Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional Propinsi Jawa Timur. Dari hasil Penelitian ini untuk penanganan pada titik - titik lokasi tertentu yang mengalami kerusakan devormasi plastis dengan cara rekondisi, lokasi digali dari permukaan aspal sampai tingkat kerusakan pada lapis paling bawah kemudian perbaikannya dengan menggunakan Timbunana Pilihan, Lapis Pondasi Atas Agregat Klas A, Laston Lapis Pondasi (AC-Base), Laston Lapis Antara (AC-BC) dan Laston Lapis Aus (AC-WC). dari hasil Perhitungan Tebal Perkerasan dengan Pdt -01 2002 - B didapat lapisan tambahan,","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129141195","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kajian Studi Kelayakan Rencana Pembangunan Jalan Srondol-Sekaran Kota Semarang","authors":"FX. Budi Santosa, Andi Syaiful Amal","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.7544","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.7544","url":null,"abstract":"Jalan adalah infrastruktur transportasi darat yang berperan sangat penting dalam perkembangan suatu wilayah. Jalan yang berfungsi untuk mendukung kegiatan sosial budaya, ekonomi, pendidikan, serta pertahanan dan keamanan dari suatu wilayah. Kota Semarang sudah memiliki jaringan jalan yang menghubungkan pada bagian wilayah kota BWK IV Tembalang, BWK VII (Banyumanik) dan BWK VIII (Gunungpati) belum optimal. Untuk itu guna meningkatkan bangkitan dan tarikan maka perlu perencanaan prasarana jalan yang menghubungkan antara ketiga BWK guna meningkatkan efisiensi pelayanan kota utamanya sektor transportasi serta meningkatkan aktivitas kegiatan di BWK VIII sehingga pembangunan bisa direncanakan secara merata. Dari hasil analisis kajian observasi lapangan dan analisis data yang sudah ada menghasilkan gambaran kinerja dari ruas-ruas diwilayah dengan melihat angka derajat kejenuhan yang membutuhkan peningkatan kapasitas dengan membangun ruas-ruas baru untuk menampung atau sebagai alternatif baru yang menghemat waktu perjalanan bagi arus yang lewat selain itu juga menghasilkan urutan prioritas dari beberapa alternatif trase yang ditinjau dari beberapa aspek teknis maupu ekonomi. Sehingga perlu dilakukan beberapa program untuk mendukung pembangunan jalan tembus srondol-sekarang..","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124231734","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISA DINDING PENAHAN TANAH PASANGAN BATU (TIPE GRAVITASI) PADA PROYEK PEMBANGUNGAN JALAN SUMBEREJO - SIDODADI DENGAN PROGRAM PRODIPTA 2006","authors":"Triayudha Wahyu Hidayat, E. A. Hakim","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.7696","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.7696","url":null,"abstract":"Dalam Gambar DED biasanya hanya ada pilihan untuk pelaksanaan pekerjaan dinding penahan tanah yaitu dinding penahan tanah dengan pasangan batu (tipe garvitasi). Jumlah dinding penahan tanah pasangan batu (tipe gravitasi) pada Proyek Pembangunan Jalan Sumberejo – Sidodadi ini sejumlah ratusan titik dengan ketinggian yang berbeda-beda, sehingga untuk mempercepat analisa perhitungan dibantu dengan program Prodipta 2006, sebuah program khusus untuk analisa dinding penahan tanah.Analisa perhitungan dinding penahan tanah biasanya hanya memperhitungkan 3 faktor (FS guling, FS geser, FS daya dukung), tanpa memperhitungkan analisa stabilitas gaya internal. Dalam aplikasinya pada Proyek Pembangunan Jalan Sumberejo – Sidodadi ada sejumlah 4 titik dinding penahan pasangan batu (tipe gravitasi) yang memiliki ketinggian ekstrim yaitu pada opritan Jembatan Blater VII. Analisa perhitungan dengan program Prodipta 2006 pada 4 titik tersebut sudah dilakukan dengan benar dan sesuai standar dengan 3 faktor tersebut diatas (FS guling, FS geser, FS daya dukung) dan sudah memenuhi syarat (ok), namun analisa stabilitas gaya internal tidak memenuhi syarat (not ok).Untuk mengantisipasi hal tersebut maka dari 4 titik lokasi dinding penahan pasangan batu (tipe gravitasi) pada opritan Jembatan Blater VII dicoba direncanakan dengan 3 tipe desain yaitu tipe desain standar pasangan batu (tipe gravitasi) standar 1 titik, menggunakan plat beton 2 titik, menggunakan plat beton dan bore pile 1 titik. Hasilnya 1 titik tipe desain standar pasangan batu (tipe gravitasi) mengalami kerusakan (retak), sedangkan 2 tipe desain lainnya stabil.Pemilihan tipe konstruksi dinding penahan tanah harus benar-benar diperhitungkan dengan baik, baik jenis dan tipe konstruksi, lokasi pekerjaan, kemudahan pelaksanaan dan factor keekonomian konstruksi.","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"71 6","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"120874754","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Optimasi Biaya Penggunaan Truk untuk Pengangkutan Beton Rigid Pavement pada Proyek Tol Serpong – Balaraja menggunakan Program Linier","authors":"Y. Susilo, Annisa Kesy Garside","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.6601","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.6601","url":null,"abstract":"Proyek Jalan Tol Ruas Serpong - Balaraja merupakan kelanjutan dari Jalan Tol Jakarta – Serpong dan Jalan Lingkar Luar Jakarta, dimana trase jalan utama melewati kota mandiri Bumi Serpong Damai (BSD) menuju kearah barat melewati Kecamatan Legok berlanjut kearah Tigaraksa dan tersambung dengan Jalan Tol Ruas Jakarta – Merak.Proyek ini memiliki panjang seksi 1A 5150 meter dan seksi 1B sepanjang 4695 meter.Sebagai proyek Tol maka diperlukan kualitas jalan Rigid Pavement yang bagus. Untuk mencapai kualitas dan elevasi yang sesuai dengan yang direncanakan maka diperlukan Paver Rigid Pavement. Material beton diperlukan pada pekerjaan Rigid Pavement. Dalam pekerjaan Rigid Pavement dibutuhkan beberapa armada truk agar pekerjaan dapat selesai sesuai jadwal yang sudah direncanakan. Dalam pekerjaan tersebut menggunakan dua macam armada truk, yaitu truck mixer dan dump truk. Truck mixer untuk pengecoran rigid pavement secara manual dan dump truk digunakan untuk pengecoran rigid pavement menggunakan paver. Penggunaan truk perlu dianalisis supaya optimal, yaitu dengan biaya minimal dengan hasil yang maksimal sesuai target waktu yang direncanakan.Dengan digunakan metode Program Linier untuk mendapatkan biaya yang minimum.Yang akan dihitung adalah biaya pengangkutan Sebagai variable pengambilan keputusan yaitu total jam operasi penggunaan truk.Kendala yang menjadi perhitungan yaitu kendala sewa truk, kendala waktu, kendala volume dan kendala waktu menyelesaikan proyek.Berdasar perhitungan didapatkan, biaya minimal yang diperlukan dalam mengangkut beton mengunakan dump truk yaitu Rp136.232.250,00, sedangkan mengangkut beton menggunakan truk mixer yaitu Rp 40.581.000,00.","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116239588","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KONSEP ARSITEKTUR TROPIS DAN HEMAT ENERGI UNTUK BANGUNAN MODERN","authors":"Najib Fikry, Mohammad Abduh","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.6591","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.6591","url":null,"abstract":"Arsitektur tropis adalah salah satu varian dari jenis arsitektur dalam konteks adaptasi dengan lingkungan tempat tinggal. Dengan kata lain Arsitektur tropis adalah arsitektur bagi masyarakat atau manusia yang hidup di alam tropis. Arsitektur ini membuat bentuk-bentuk yang disesuaikan dengan kondisi cuaca yang ada sehingga hunian atau bangunan nyaman bagi penghuninya, saat ini banyak ditemukan karya-karya arsitektur yang lebih mengejar tampilan dan bentuk sehingga mengabaikan factor iklim lingkungan. Hal ini mengakibatkan ruangan yang ada menjadi tidak nyaman, panas dan bahkan akan diterpa tempias air hujan. Kemudian sebagai jalan pintas dipakailah teknologi Air Condition untuk mendinginkan ruangan yang panas serta memakai lampu untuk menerangi ruangan walaupun di siang hari. Tentunya cara jalan pintas ini akan mengakibatkan pemborosan dalam hal pemakaian energy. Untuk itu diperlukan cara cara khusus dalam mendesain bangunan untuk menghindari ketidaknyamanan ruang-ruang dalam bangunan, atau kalaupun diperlukan bantuan teknologi perlu diatur sedemikian rupa agar teknologi yang dipakai tidak boros energy. Karenanya dalam membuat sebuah karya arsitektur tidak melulu hanya mengejar tampilan bangunan yang megah atau unik, tetapi juga harus memakai tolok ukur yang jelas dan terukur. Ada lima kaidah atau tolok ukur membuat sebuah desain arsitektur yang baik . Aspek fungsional, kekuatan, estetika, kenyamanan dan hemat energy. Dengan memakai lima aspek atau kaedah ini maka sebuah karya arsitektur dapat dikatakan berhasil.","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125436427","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Beton Kedap Air Agresif untuk Perencanaan Pembangunan Pelabuhan “Lamongan Oil Tank Terminal (LOTT)”","authors":"Untung Joko Samudro, Mas Indradjaja","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.10961","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.10961","url":null,"abstract":"Pelabuhan Lamongan Oil Tank Terminal adalah suatu bangunan terminal laut yang letak lokasinya di Sedayu Lawas Kecamatan Brondong Kabupaten Lamongan, yang dibangun oleh Perusahan Swasta Dalam Negeri (PT.NATPAC). tujuan dalam pembangunan pelabuhan dermaga ini sebagai pengembangan usaha lewat jalur laut, dimana pelabuhan yang dibangun ini, sebagai tempat merapat dan menambatkan kapal untuk melakukan bongkar muat bahan bakar cair yang didatangkan dari luar negeri atau dalam negeri, untuk di stok di area tank storage (tangki penyimpanan didarat) , dan untuk didistribusikan lagi dari storage tank di darat ke kapal laut untuk dikirim kembali ke daerah daerah yang lain. Tujuan utama dalam penelitian ini, membuat campuran beton yang tahan terhadap lingkungan, dimana beton tersebut langsung berhubungan dengan ait laut, maka dibutuhkan beton yang tahan terhadap Sulfat dan beton Kedap Air, agar tulangan beton terhindar dari Korosi. Untuk perencanaan campuran beton, bahan material yang digunakan antara lain: batu pecah, pasir silika/pasir alam, semen OPC.1 serta menggunakan bahan tambah yaitu Silica fume dan Additive Superplasticizer (type D) yang telah memenuhi mutu persyaratan sebagai bahan campuran beton. Tiga rancangan percobaan campuran beton dengan menggunakan penambahan Silica fume 6%,8% ,10% dan 0,3% Superplasticizer (type D) ini telah berhasil dibuat di Laboratorium Beton Varia, berikut dengan pembuatan benda uji silinder untuk Kuat Tekan, dan benda uji kubus untuk uji Serapan Air. Pada hasil uji beton umur 28 hari, mengalami penguatan yang cukup tinggi, komposisi 1: mencapai 39,88 MPa, komposisi 2: mencapai 42,78 Mpa, komposisi 3: mencapai 45,25 Mpa dari mutu rencana Fc’ 35 MPa. dan hasil uji Permeability/Peresapan Air Agresif dibawah 5cm.","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"05 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129983221","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemasangan Devider pembatas jalan permanen pengganti Water Barrier pembatas Sementara di Jalan Raya Yogyakarta - Bantul.","authors":"Sigit Prasetyo, Ali Mokhtar","doi":"10.22219/skpsppi.v3i1.6596","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/skpsppi.v3i1.6596","url":null,"abstract":"Jalan merupakan suatu prasarana transportasi yang sangat penting karena dengan jalanlah maka daerah yang satu dapat berhubungan dengan daerah yang lainnya. Untuk menjamin agar jalan dapat memberikan pelayanan sebagaimana yang diharapkan maka selalu diusahakan peningkatan jalan itu. Dengan bertambahnya jumlah kendaraan bermotor, hal ini menyebabkan meningkatnya jumlah arus lalu lintas dengan kemampuan jalan yang terbatas. Adapun tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui kapasitas ruas jalan serta untuk mengetahui derajat kejenuhan dengan adanya pemisah arah permanen, pada ruas Yogyakarta - Bantul dari simpang tiga Cepit sampai dengan tugu batas kota atau Gapura masuk Kota Bantul yang di pasang Water Barier pemisah jalan sementara, sehingga dapat diketahui seberapa besarnya pengaruh pemisah arah terhadap kapasitas jalan dan derajat kejenuhan. Manfaat dari penelitian ini adalah memberikan informasi tentang kinerja ruas jalan adanya pemisah arah sementara yang ditinjau, mengetahui permasalahan yang ada dan mencari alternatif pemecahan masalah yang dihadapi. Selain itu penelitian ini diharapkan dapat menambah pengetahuan, pengalaman dan wawasan untuk kita semua. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan masukan yang bermanfaat bagi pihak yang terkait dalam merencanakan transportasi kota. Hasil perhitungan diperoleh bahwa nilai kapasitas (C) = 355,93 Smp/jam dan nilai derajat kejenuhan (DS) = 0,411, dengan tingkat pelayanan B.","PeriodicalId":407677,"journal":{"name":"Seminar Keinsinyuran Program Studi Program Profesi Insinyur","volume":"69 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134410277","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}