{"title":"Upaya Penanggulangan Gelandangan Dan Pengemis Melalui Program Rehabilitasi Sosial Di Dinas Sosial Kota Medan","authors":"Muhamad Muhajir, Fajar Utama Ritonga","doi":"10.58466/literasi.v3i1.942","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.942","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000in writing The purpose of writing this article is to look at the Medan City government's efforts to deal with the need for Social Welfare Services (PPKS), especially Street Children based on Medan Mayor Regulation Number 6 of 2003 concerning the Prohibition of Begging and Begging in Medan City which is carried out by the Medan City Social Service in coordination with the Civil Service Police Unit. Praja (Satpol PP) of Medan City and in collaboration with the Medan City Police. This journal discusses the process of dealing with Homeless and Beggars through the Social Rehabilitation Program carried out by the Medan City Social Service. Social rehabilitation is basically to restore and develop the abilities of someone who experiences social dysfunction so that they can carry out their social functions properly. The method in writing this journal is to use the group work stage method in general (general). \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"148 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125902902","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Inayah Fitri, Trisnani A, F. F. Wahidah, S. N. Ilmiah, Lilik E, Nuril Maulidah
{"title":"Sosialisasi Pembuatan Bio-Compost Sebagai Upaya Pengurangan Sampah Skala Rumah Tangga di Dusun Badu Desa Wanar","authors":"Inayah Fitri, Trisnani A, F. F. Wahidah, S. N. Ilmiah, Lilik E, Nuril Maulidah","doi":"10.58466/literasi.v3i1.947","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.947","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Keberadaan sampah saat ini menjadi masalah yang cukup besar dalam kehidupan sehari-hari. Sama halnya di Dusun Badu Desa Wanar, masalah sampah juga semakin meresahkan masyarakat. Tidak dapat dipungkiri bahwa telah banyak upaya dilakukan untuk menangani permasalahan baik oleh pemerintah, akademisi, praktisi lembaga swadaya masyarakat, dan masyarakat. Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan dan keterampilan ibu—ibu PKK Dusun Badu Desa Wanar dalam memanfaatkan sampah rumah tangga seperti sisa sayuran dan kulit buah menjadi produk yang tepat guna dan memiliki nilai ekonomi, serta mampu diterapkan secara sederhana di rumah masing-masing. Metode pelaksanaan terdiri dari beberapa tahap, yaitu (1) menyiapkan bahan baku yaitu, sampah, komposter sederhana, bubuk dekomposer (2) pembuatan bio-compost, (3) proses sosialisasi bio-compost di lingkungan rumahnya, dan (4) evaluasi. Hasil dari kegiatan pengabdian yaitu berawal dari penyampaian materi saat sosialisasi yaitu kajian kompos, sampah organik, jenis sampah rumah tangga yang bisa digunakan untuk kompos, metode pengomposan yang benar, cara pengaplikasian pengomposan yang benar, dan cara mudah pengomposan yang bisa dilakukan di rumah tangga. Secara keseluruhan kegiatan sosialisasi pengelolaan sampah rumah tangga menjadi bio-compost dianggap berjalan dengan lancar dan berhasil. Kesimpulan dari kegiatan pengabdian yaitu terdapat perbedaan yang nyata terkait sebelum dan sesudah dilakukan sosialisasi metode pembuatan bio-compost. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"101 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116009399","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Efektivitas Program Bantuan Sosial Tunai Di Masa Covid-19 Oleh Dinas Sosial Kota Jakarta Timur (Studi Kasus RW. 013, Kelurahan Malaka Jaya, Kecamatan Duren Sawit, Jakarta Timur)","authors":"Rhut Dear Dwigita, H. Siregar","doi":"10.58466/literasi.v3i1.950","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.950","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Program Bantuan Sosial Tunai merupakan program sosial sebagai bentuk perwujudan intervensi Pemerintah melalui Kementerian Sosial RI dalam rangka memberikan stimulus Jaringan Pengaman Sosial di tengah masa Covid-19. Program Bantuan Sosial akan diberikan kepada masyarakat berdasarkan pada Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Munculnya Covid-19 di Indonesia menimbulkan kekhawatiran dari berbagai kalangan, khususnya masyarakat dan memberikan dampak yang merugikan di berbagai sektor. Sebagai bentuk tanggung jawab negara kepada masyarakat didalam mengantisipasi semua permasalahan terkait Covid-19, pemerintah menyalurkan berbagai skema bantuan salah satunya yaitu program Bantuan Sosial Tunai (BST). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana efektivitas program bantuan sosial tunai dengan menggunakan 4 indikator teori Budiani (Ketepatan Sasaran, Sosialisasi Program, Tujuan Program, Pemantauan Program) di masa Covid-19 oleh dinas sosial kota Jakarta Timur. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah metode penelitian deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Informan dalam penelitian ini berjumlah delapan orang. Informan terdiri dari dua indorman kunci, tiga informan utama, dan tiga informan tambahan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pelaksanaan program Bantuan Sosial Tunai di masa Covid-19 di RW.013 Kelurahan Malaka Jaya sudah efektif. Pelaksanaan program bantuan sosial tunai sudah terlaksana dengan baik meskipun masih terdapat kelemahan dalam pelaksanaan programnya karena tidak meratanya sosialisasi program yang diberikan kepada warga RW.013 Kelurahan Malaka Jaya. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123480979","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan Pembuatan Tempe Daun Singkong Sebagai Cemilan Bernutrisi Untuk Ibu Hamil Dan Anak-Anak Sebagai Pencegahan Stunting Di Kota Padang Panjang","authors":"Relin Yesika, Yahdian Rasyadi, Amril Bakhtiar, Nanda Rahma Desra, Antisa Larasari Deflorian, Ardilla Marisya","doi":"10.58466/literasi.v3i1.721","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.721","url":null,"abstract":"Pencegahan stunting pada bayi dan balita dapat dilakukan mulai saat kehamilan. Asupan gizi pada ibu hamil dapat dilakukan dengan mengkonsumsi makanan yang berkualitas. Dalam upaya memenuhi nutrisi pada ibu hamil dan anak-anak dengan mengkonsumsi cemilan bernutrisi maka pada pengabdian ini dilakukan pelatihan pembuatan tempe daun singkong kepada masyarakat di kelurahan Bukit Surungan, Padang Panjang Barat, Kota Padang Panjang pada bulan Juli 2022. Kegiatan pelatihan diawali dengan penjelasan mengenai kandungan dari tempe daun singkong kepada peserta pelatihan dan peragaan bagaimana cara membuat daun singkong menjadi tempe dengan penambahan ragi tempe. Tempe daun singkong yang sudah jadi digoreng dengan tepung bumbu tempe dan dimakan bersama peserta pelatihan. Peserta pelatihan mengatakan tempe enak dan hampir sama rasanya dengan tempe pada umumnya. Pelatihan pembuatan tempe ini telah berhasil dilaksanakan dan masyarakat berminat memakan hasil tempe yang telah digoreng sebagai cemilan bernutrisi.","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126218802","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Meningkatkan Minat Belajar Matematika Dengan Metode Belajar Sambil Bermain","authors":"Novita Andriani Panjaitan, Agus Suriadi","doi":"10.58466/literasi.v3i1.888","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.888","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Pengalaman belajar yang positif berasal dari keterlibatan aktif dengan pelajaran dan interaksi yang lebih besar dalam kegiatan belajar. Bermain juga penting untuk perkembangan karena berkontribusi pada kesejahteraan kognitif, fisik, sosial, dan emosional pada anak. Maka dari itu metode belajar sambil bermain adalah salah satu metode pembelajaran yang baik serta dapat diterapkan pada pembelajaran matematika. Tujuan dari Praktik Kerja Lapangan ini adalah untuk memotivasi anak-anak dalam belajar khususnya pada mata pelajaran matematika. Penggunaan metode belajar sambil bermain seperti ini dapat meningkatkan minat belajar anak supaya tidak merasa bosan dan lebih menyenangkan saat mempelajari pelajaran matematika. Adapun intervensi yang digunakan dalam kegiatan praktikum ini adalah intervensi mezzo dengan menggunakan metode group work melalui tahapan secara umum atau general yang terdiri dari; Engagement Intake Contract, Assessment, Perencanaan, Intervensi, Evaluasi, dan diakhiri dengan Terminasi. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114428679","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Riza Alviany, Inggit Kresna Maharsih, Fadhil Muhammad Tarmidzi, Bangkit Gotama, M. D. Pusfitasari
{"title":"Pengenalan Sains Terapan Sederhana Guna Meningkatkan Minat Sains Pada Siswa di Lingkungan SMP Negeri 17 Balikpapan","authors":"Riza Alviany, Inggit Kresna Maharsih, Fadhil Muhammad Tarmidzi, Bangkit Gotama, M. D. Pusfitasari","doi":"10.58466/literasi.v3i1.877","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.877","url":null,"abstract":"\u0000 \u0000 \u0000 \u0000Minat belajar siswa dapat diperbaiki dengan desain pembelajaran yang menarik. Desain pembelajaran yang menarik dapat meningkatkan kualitas pemahaman siswa, dimana peningkatan dapat dinilai dari efektivitas pembelajaran. Aspek-aspek yang dapat mempengaruhi efektivitas pembelajaran yaitu kurikulum pembelajaran, fasilitas, dan kualitas guru. Dari ketiga aspek tersebut, aspek fasilitas seringkali menjadi masalah di sekolah. Salah satu contoh keterbatasan fasilitas sekolah yaitu laboratorium Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang belum memadai. Sekolah Menengah Pertama Negeri (SMPN) 17 Balikpapan adalah salah satu sekolah yang terkendala pada aspek fasilitas dimana hanya memiliki 1 Laboratorium IPA sehingga praktikum hanya dilakukan sesekali saja. Oleh karena itu, dilaksanakan pengabdian masyarakat di SMPN 17 Balikpapan melalui program “Pengenalan sains terapan sederhana guna meningkatkan minat sains” yang mana diharapkan pengetahuan dan minat siswa terhadap sains akan meningkat. Untuk meningkatkan pengetahuan dan minat siswa terhadap sains maka diterapkan modul pratikum sains sederhana. Sebelum dilakukannya pratikum, siswa terlebih dahulu diberi materi sains berupa dasar teori yang berkaitan dengan eksperimen yang akan dilakukan. Evaluasi kegiatan dilakukan dengan melakukan post-test pada siswa kelas yang menjadi sasaran program (VII G) dan kelas pembanding (VII A). Hasil evaluasi menunjukkan bahwa kelas VII G mendapatkan nilai rata-rata lebih tinggi dibandingkan kelas VII A, tetapi kelas VII A yang mendapatkan nilai ≥ 75 lebih besar persentasenya. Pengamatan di lapangan menunjukkan penambahan modul praktikum dalam metode pembelajaran memberikan dampak positif pada motivasi belajar siswa. Hanya saja belum berpengaruh signifikan dari target pencapaian yang diharapkan oleh tim yaitu hanya 6,9% yang mendapatkan nilai ≥ 75. \u0000 \u0000 \u0000 \u0000","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"203 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132326228","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pelatihan Bahasa Inggris Kreatif dan Inovatif Menggunakan Aplikasi Duolingo pada Siswa SD IT Maarif Padang Panjang","authors":"Vonny Ardiel, Dina Ayuning Tyas","doi":"10.58466/literasi.v3i1.946","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.946","url":null,"abstract":"Belajar bahasa Inggris pada masa kini memiliki ragam cara yang kreatif dan inovatif sehingga menarik minat anak-anak serta mendapatkan capaian pembelajaran yang baik. Keterampilan berbahasa Inggris merupakan sebuah keterampilan yang sangat dibutuhkan dalam era globalisasi ini. Bahasa Inggris merupakan alat komunikasi utama dalam pendidikan maupun interaksi umum dalam masyarakat nasional maupun Internasional. Dengan alasan demikian kami melaksanakan pengabdian masyarakat dengan program pelatihan Bahasa Inggris yang kreatif dan inovatif dengan menggunakan aplikasi Duolingo terhadap pelajar di SDIT Maarif Padang Panjang. Observasi awal dilakukan dengan melihat kebutuhan dan jadwal pelaksanaan pembelajaran bahasa Inggris di SDIT Maarif. Hasilnya bahwa jadwal pembelajaran bahasa Inggris dilakukan pada kelas 4 di semester dua. Untuk itu kami meminta jadwal pada akhir semester satu kepada pihak sekolah dengan tujuan memberi motivasi dan pengenalan Bahasa Inggris terhadap peserta dengan menggunakan teknologi. Hasil yang didapat dalam program ini adalah minat peserta yang cukup tinggi terhadap pembelajaran Bahasa Inggris dengan aplikasi Duolingo karena sangat menarik, canggih dan mudah memehami materi pembelajaran. Peserta mendapatkan pemahaman terhadap materi Bahasa Inggris baik dalam kosakata, pengucapan, menyimak, dan tatabahasa Inggris karena aplikasi Duolingo melatih peserta secara efesien.","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123761421","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemanfaatan Petatas dan Pengembangan Usaha Ternak Kelinci di Desa Beteng Kulon Progo","authors":"Fransiska Hernina Puspitasari, Hansen Marcellino Azali, Angela Marici Hasyanna Simbolon, Georgeus Pamungkas Suryo Guritno, Rencya Pangarungan Rita, A. Jonathan, Emeritha Angandari Sunanto Putri","doi":"10.58466/literasi.v3i1.944","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.944","url":null,"abstract":"Indonesia merupakan negara kepulauan dan memiliki sumber daya alam yang beragam yang dapat dikembangkan dan mampu meningkatkan sumber devisa dan perekonomian negara. Potensi ala mini kerapkali ditemui di daerah pedesaan yang identik dengan anggapan terbelakang. Salah satu lokasi desa yang dapat dikembangkan dan belum banyak mendapat perhatian adalah Desa Beteng Kabupaten Kulon Progo. Petatas dan ternak kelinci menjadi sebuah potensi yang dapat dikembangkan dan menjadi peluang usaha bagi warga desa sekitar. Tim pengabdian pun berinisiatif untuk memberikan sosialisasi/penyuluhan terkait bagaimana memanfaatkan petatas menjadi bahan baku brownies dan mengembangkan usaha ternak kelinci. Dua hal tersebut bertujuan untuk membuka wawasan warga desa agar dijadikan alternatif mata pencaharian untuk meningkatkan perekonomian mereka. Tim pengabdian melakukan pengidentifikasian potensi desa, studi literatur, pengumpulan data, dan penentuan solusi. Berdasarkan langkah-langkah tersebut, sosialisasi pun dilakukan dan didapati bahwa mayoritas warga belum sadar akan potensi usaha emanation petatas menjadi brownies dan ternak kelinci dapat dijadikan sumber pemasukan mereka. Warga Desa Beteng pun tampak antusias dan beberapa warga yang sudah mulai merintis usaha ternak kelinci menjadi sumber inspirasi warga lain. Begitupula dengan pembuatan brownies dari petatas, para ibu Desa Beteng dengan serius dan aktif dalam mengikuti sosialisasi ini. Monitoring terkait dua hal ini ke depan perlu dilakukan.","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116260200","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Mardhiah Fadhli, Yuli Fitrisia, Dini Nurmalasari, Sugeng Purwantoro, M. Akbar
{"title":"Implementasi Fun Learning Dengan Hour of Code Untuk Meningkatkan Minat Belajar Coding Pada Siswa","authors":"Mardhiah Fadhli, Yuli Fitrisia, Dini Nurmalasari, Sugeng Purwantoro, M. Akbar","doi":"10.58466/literasi.v3i1.825","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.825","url":null,"abstract":"Pentingnya mempelajari ilmu pemrograman komputer bagi siswa adalah siswa akan mendapatkan kemampuan berfikir komputasional yang sistematis, yang termasuk didalamnya cara berfikir yang lebih kuat (robust) dalam melihat sebuah masalah. Namun belajar pemrograman komputer sering dianggap rumit dan membutuhkan latihan yang rutin. Kondisi mitra saat ini yaitu SMKN 1 Dumai adalah kurangnya minat belajar siswa, keingintahuan, dan kesenangan untuk belajar coding. Hal ini disebabkan oleh banyak faktor, salah satunya adanya anggapan pada siswa bahwa belajar coding adalah sesuatu hal yang rumit dan membosankan. Selain itu juga disebabkan oleh strategi dan metode belajar yang diterapkan oleh guru tidak cukup mampu untuk membangkitkan keingintahuan siswa akan pelajaran tersebut. Proses belajar yang kurang kondusif dan rendahnya minat belajar siswa dapat di siasati oleh guru dengan memberikan materi dengan cara yang menyenangkan (fun learning). Salah satu cara belajar dasar coding dengan cara yang menyenangkan adalah belajar bersama hour of code pada game Minecraft. Kegiatan pengabdian masyarakat ini telah dilaksanakan pada tanggal 6 september 2022 dengan jumlah peserta sebanyak 22 orang. Hasil kegiatan ini berupa evaluasi kegiatan melalui kuisoner dan diperoleh hasil bahwa 89,90% peserta pelatihan memahami materi dan dapat mempraktekkan sendiri project game Minecraft. Selain itu peserta sangat antusias mengikuti kegiatan karna disajikan dalam kegiatan yang menyenangkan, seperti bermain game. Berdasarkan hasil kuisoner juga diperoleh rekomendasi pelatihan untuk kegiatan berikutnya berupa pelatihan dalam mengimplementasikan project Internet of Things (IoT).","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133030256","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nurmalasari Nurmalasari, Riyan Latifahul Hasanah, Eni Heni Hermaliani, Nita Merlina
{"title":"Pelatihan Desain UI/UX Mobile Apps Untuk Remaja Masjid Jakarta Islamic Centre Menggunakan Figma","authors":"Nurmalasari Nurmalasari, Riyan Latifahul Hasanah, Eni Heni Hermaliani, Nita Merlina","doi":"10.58466/literasi.v3i1.848","DOIUrl":"https://doi.org/10.58466/literasi.v3i1.848","url":null,"abstract":"Jakarta Islamic Centre (JIC) merupakan lembaga pemerintah daerah yang meliputi unsur Pemerintah Daerah dan masyarakat dengan tugas pokok diantaranya pengembangan SDM, informasi dan komunikasi serta pengembangan bisnis. Dalam fungsi informasi dan komunikasi, JIC memerlukan media yang dapat digunakan untuk penyiaran dakwah Islam secara optimal dan dikelola secara profesional dengan tampilan yang menarik serta up to date. Oleh karena itu tim dosen Fakultas Teknologi Informasi Universitas Nusa Mandiri (FTI UNM) melakukan pengabdian kepada masyarakat berupa pelatihan bagaimana merancang UI/UX dengan figma pada mobile apps bagi remaja masjid JIC. Pelatihan telah terselenggara pada tanggal 15 Oktober 2022 di kampus Damai dengan peserta berjumlah 14 orang melalui metode presentasi, demonstrasi, diskusi dan tanya jawab. Hasil penelitian dapat membekali ilmu dan pengetahuan baru bagi peserta sehingga memiliki skill dalam membuat dan mengelola media informasi dan komunikasi dalam bentuk mobile apps dengani desain yang menarik dan sesuai dengan kebutuhan pengunjung.","PeriodicalId":262408,"journal":{"name":"Literasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat dan Inovasi","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125712704","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}