Buletin Sumber Daya Geologi最新文献

筛选
英文 中文
SUMBER DAYA DAN KARAKTERISTIK ENDAPAN PASIR BESI DI CIHERAS, KABUPATEN TASIKMALAYA 塔西克马拉亚县奇赫拉斯铁砂矿床的资源和特征
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2024-01-04 DOI: 10.47599/bsdg.v18i3.402
Teuku Ishlah, Suwahyadi, Dwi Nugroho Sunuhadi
{"title":"SUMBER DAYA DAN KARAKTERISTIK ENDAPAN PASIR BESI DI CIHERAS, KABUPATEN TASIKMALAYA","authors":"Teuku Ishlah, Suwahyadi, Dwi Nugroho Sunuhadi","doi":"10.47599/bsdg.v18i3.402","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i3.402","url":null,"abstract":"Besi termasuk komoditas logam yang banyak dipakai dalam peradaban umat manusia, dan kini digunakan untuk bahan baku untuk pembuatan baja dan campuran bahan baku semen. Oleh karenanya, kegiatan penelitian endapan pasir besi masih diperlukan terutama di daerah bekas tambang menarik untuk diteliti ulang, karena kenaikan harga logamnya, sehingga menurunkan kadar batas (cut off grade) untuk penambangan konsentrat pasir besi dan kemungkinan terdapatnya mineral lain yang bernilai tinggi. \u0000  \u0000Lokasi penelitian terletak di Desa Ciheras Kecamatan Cipatujah meliputi Blok Ciheras-1, Blok Ciheras-2, dan Blok Cikalong Desa Cikadu, Kecamatan Cikalong, Kabupaten Tasikmalaya, Provinsi Jawa Barat. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui keterdapatan, kualitas, dan estimasi sumber daya tereka endapan pasir besi (crude sand). \u0000  \u0000Penelitian menggunakan metoda pemetaaan geologi, dan pengambilan sampel dengan bor tangan (hand auger) berjarak antar titik pengeboran 400 meter searah base line dan 40 meter searah cross line. Sebanyak 71 titik pengeboran dilakukan dengan kedalaman antara 2,0 meter sampai dengan 4,0 meter dan diambil sampel pasir besi untuk dianalisa laboratorium meliputi berat jenis (BJ), persentase kemagnetan (MD), analisis ayak/fraksi butir, analisis mineralogi butir, XRF, AAS, dan kolorimetri. \u0000  \u0000Hasil estimasi sumber daya tereka pasir besi Blok Ciheras-1 sebesar 257.138 ton, Blok Ciheras-2 sebesar 512.199 ton, dan Blok Cikalong sebesar 491.970 ton, sehingga jumlah seluruhnya sebesar 1.261.308 ton. Persentase kemagnetan rata-rata di Blok Ciheras-1; 24,02%, Blok Ciheras-2; 14,7%, dan Blok Cikalong; 8,01%. Endapan pasir besi ini berasal dari batuan dan abu letusan gunung api yang ditansportasi air sungai ke muara dan diendapkan di pantai. Unsur bernilai ekonomi tinggi berupa Titanium dan Vanadium dalam endapan pasir pantai di daerah penelitian yang kadar dan keterdapatannya sebanding dengan unsur Fe.","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"82 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139386129","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
DERAJAT LATERITISASI DAN PENGAYAAN UNSUR FE-NI-CO PADA BATUAN HARSBURGIT DI PULAU SEBUKU, KALIMANTAN SELATAN 南加里曼丹西布库岛的红土化程度和黑云母富集程度
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2024-01-04 DOI: 10.47599/bsdg.v18i3.411
Fasya Zahra Fauziyyah Ramdani Ramdani, Ayumi Hana Putri Ramadhani, Andhi Cahyadi, Ernowo, W. Widodo
{"title":"DERAJAT LATERITISASI DAN PENGAYAAN UNSUR FE-NI-CO PADA BATUAN HARSBURGIT DI PULAU SEBUKU, KALIMANTAN SELATAN","authors":"Fasya Zahra Fauziyyah Ramdani Ramdani, Ayumi Hana Putri Ramadhani, Andhi Cahyadi, Ernowo, W. Widodo","doi":"10.47599/bsdg.v18i3.411","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i3.411","url":null,"abstract":"Iklim tropis di Indonesia menyebabkan tingginya tingkat pelapukan kimiawi atau lateritisasi pada batuan ultrabasa menghasilkan pengayaan unsur-unsur ekonomis diantaranya Fe, Ni dan Co yang terakumulasi pada zona limonit maupun saprolit. Penelitian ini dilakukan di Pulau Sebuku yang didominasi oleh batuan ultrabasa diantaranya adalah harsburgit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh derajat lateritisasi pada zona limonit, saprolit dan batuan asal terhadap pengayaan Fe, Ni dan Co. Sebanyak 95 sampel diambil dari 9 lubang bor dan dianalisis menggunakan XRF untuk mengetahui unsur utama dan unsur ekonomis. Derajat lateritisasi dihitung dari kandungan SiO2 dibagi dengan akumulasi total SiO2, Al2O3 dan Fe2O3 atau S/SAF indeks menggambarkan intensitas dari reaksi kimia. Nilai terendah dari S/SAF indeks menunjukkan derajat lateritisasi yang lebih tinggi. Masing-masing zona limonit, saprolit dan batuan dasar memiliki nilai indeks S/SAF berkisar dari 0,16 s.d. 0,58 (lateritisasi kuat), 0,27 s.d. 0,85 (lateritisasi sedang-kaolinisasi) dan 0,77 s.d. 1,24 (batuan induk). Zona dengan derajat lateritisasi kuat mengandung kadar Fe antara 36% s.d. 51%, Ni 0,80% s.d. 1,38 % dan Co 0,07% s.d. 1,17%. Harsburgit mengandung kadar Fe 4,86% s.d. 7,99%, Ni 0,20% s.d. 1,76% dan Co 0,005% s.d. 0,015%. Derajat lateritisasi di zona limonit lebih tinggi dibandingkan dengan zona saprolit dan batuan dasar harsburgit disebabkan oleh dekomposisi dari mineral silika, pembentukan mineral sekunder pembawa besi dan aluminium oksida-hidroksida. Derajat lateritisasi memiliki hubungan positif dengan pengayaan Fe dan Co, tetapi tidak berkorelasi terhadap pengayaan Ni. \u0000 ","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"22 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139384536","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
DELINEASI NILAI RESISTIVITAS DI LAPANGAN PANAS BUMI TAMBANG SAWAH MENGGUNAKAN METODE MAGNETOTELLURIK 用磁电法测定锯齿矿地热场的电阻率值
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2023-11-29 DOI: 10.47599/bsdg.v18i3.386
Andre Rahmat Al Ansory, Hana Raihana, Vinki Loverly Pritama, Welly Saputri, Faritz Bagda Maghribi, Muchammad Farid, Arif Ismul Hadi, Halauddin, Budi Harlianto, Nanang Sugianto
{"title":"DELINEASI NILAI RESISTIVITAS DI LAPANGAN PANAS BUMI TAMBANG SAWAH MENGGUNAKAN METODE MAGNETOTELLURIK","authors":"Andre Rahmat Al Ansory, Hana Raihana, Vinki Loverly Pritama, Welly Saputri, Faritz Bagda Maghribi, Muchammad Farid, Arif Ismul Hadi, Halauddin, Budi Harlianto, Nanang Sugianto","doi":"10.47599/bsdg.v18i3.386","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i3.386","url":null,"abstract":"Gambaran struktur bawah permukaan lapangan panas bumi Desa Tambang Sawah telah terpetakan. Penelitian ini bertujuan untuk mendelineasi nilai resistivitas di daerah Desa Tambang Sawah, Kabupaten Lebong, Provinsi Bengkulu berdasarkan pengukuran magnetotellurik yang hasilnya nanti dapat mengidentifikasi nilai resistivitas rendah, menengah, dan tinggi untuk menginterpretasikan panasbumi di daerah penelitian tersebut. Metode magnetotelurik (MT) dengan sensor elektrik dan magnet digunakan untuk mengumpulkan data di lapangan. Ada dua sensor listrik berarah horizontal (Ex, Ey) dan tiga buah sensor magnetik yang berarah horizontal (Hx, Hy) dan vertikal (Hz). Hasil yang didapatkan dari penelitian ini adalah nilai resistivitas 20ohm.m sampai dengan 50 ohm.m dianggap sebagai reservoir, sedangkan resistivitas 0,26ohm.m sampai dengan 0,8 ohm.m dianggap sebagai caprock, dan resistivitas lebih besar dari 300 ohm.m dianggap sebagai batuan sumber panas (hot rock).","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"45 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139214462","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
MINERALOGI BIJIH DAN KORELASI ANTARA UNSUR Au DENGAN UNSUR Ag, Cu, Pb, DAN Zn PADA SAMPEL PARITAN UJI PIT X PT NUSA HALMAHERA MINERALS, KABUPATEN HALMAHERA UTARA, PROVINSI MALUKU UTARA 北马鲁古省北哈马赫拉地区 PT NUSA HALMAHERA 矿坑 X 试验百里坦样本中的坑矿石学及金元素与银、铜、铅和锌元素之间的相关性
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2023-11-28 DOI: 10.47599/bsdg.v18i2.416
Nurrezeki Amaliah Dulfi, Dharma Irwanda, Tatik Handayani, Suwahyadi
{"title":"MINERALOGI BIJIH DAN KORELASI ANTARA UNSUR Au DENGAN UNSUR Ag, Cu, Pb, DAN Zn PADA SAMPEL PARITAN UJI PIT X PT NUSA HALMAHERA MINERALS, KABUPATEN HALMAHERA UTARA, PROVINSI MALUKU UTARA","authors":"Nurrezeki Amaliah Dulfi, Dharma Irwanda, Tatik Handayani, Suwahyadi","doi":"10.47599/bsdg.v18i2.416","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i2.416","url":null,"abstract":"Identifikasi cebakan dan karakteristik mineralogi bijih diperlukan untuk membantu kegiatan pengembangan eksplorasi lanjutan. Penelitian di area paritan uji Pit X dilakukan untuk mengetahui tipe cebakan epitermal berdasarkan dari deposite form, tekstur mineral bijih, alterasi, mineral sulfida, dan mineral gangue yang dominan dijumpai dari hasil deskripsi sampel secara megaskopis secara langsung di area paritan uji Pit X, analisis mineragrafi serta analisis petrografi. Deposite form yang dijumpai berupa urat, stockwork, dan veinlet. Tekstur mineral bijih yang dijumpai berupa banded, comb, dogteeth, moss, vuggy, dan masif. Alterasi yang dijumpai berupa silisifikasi dan silika – lempung. Mineral sulfida yang ditemukan berupa pirit dan sfalerit. Mineral gangue yang dijumpai berupa quartz, sericite, dan hematite. Berdasarkan hasil deposite form, tekstur mineral bijih, alterasi, mineral sulfida, dan mineral gangue yang dijumpai, maka area penelitian paritan uji Pit X termasuk kedalam tipe cebakan epitermal sulfida rendah kedalaman sekitar 300–350 m dibawah permukaan, pengendapan diatas zona pendidihan. Pada penelitian ini dilakukan pengolahan data tambahan mengenai korelasi antara Au dengan Ag, Cu, Pb, dan Zn menggunakan hasil nilai kadarnya untuk mengetahui hubungan antara Au terhadap setiap unsur keempat lainnya. Hasil koefisien korelasi (R) yang diperoleh antara Au-Ag= 0.158429795, Au-Cu= 0.01, Au–Pb= 0.1923538, Au–Zn= 0.0565685425. Berdasarkan hasil tersebut, menunjukkan bahwa korelasi Au dengan Ag, Cu, Pb, dan Zn sangat rendah yang kemungkinan akibat keberadaan semua sampel berasal dari elevasi yang sama","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139226981","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
ANALISIS SEBARAN LOGAM TANAH JARANG UNTUK PENGEMBANGAN WILAYAH PERTAMBANGAN MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT-9 DI KABUPATEN BANGKA SELATAN 利用陆地卫星-9 图像分析稀土金属分布,促进南邦加地区矿区开发
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2023-11-27 DOI: 10.47599/bsdg.v18i2.409
Sulka Wijaya, Mega Rosana Fatimah, Euis Tintin Yuningsih, Armin Tampubolon
{"title":"ANALISIS SEBARAN LOGAM TANAH JARANG UNTUK PENGEMBANGAN WILAYAH PERTAMBANGAN MENGGUNAKAN CITRA LANDSAT-9 DI KABUPATEN BANGKA SELATAN","authors":"Sulka Wijaya, Mega Rosana Fatimah, Euis Tintin Yuningsih, Armin Tampubolon","doi":"10.47599/bsdg.v18i2.409","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i2.409","url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi tinggi saat ini banyak membutuhkan unsur Logam Tanah Jarang (LTJ) yang salah satunya didapatkan dari pertambangan bijih timah. Produksi bijih timah terbesar terletak di Kepulauan Bangka Belitung. Cakupan penelitian ini berfokus pada Monasit yang memiliki potensi untuk diolah lebih lanjut menjadi Logam Tanah Jarang yang saat ini banyak dibutuhkan dalam berbagai macam industri global dan akan terus meningkat jumlah permintaannya. Monasit merupakan produk sampingan dari pengolahan bijih timah. Pengusahaan timah di Pulau Bangka pada umumnya dan khususnya Kabupaten Bangka Selatan telah berlangsung lama yaitu dari masa pendudukan Belanda hingga sekarang. Secara geologi kehadiran granit berumur Trias dikaitkan dengan pembentukan timah yang membentang dari Semenanjung Thailand-Malaysia-Kepulauan Riau dan Bangka-Belitung ke Kalimantan Barat sebagai Granite Tin Belt, terindikasi dengan potensi mineral ikutan seperti Monasit, Xenotim  dan Zirkon yang secara strategis berperan sebagai mineral pembawa unsur LTJ. Adanya potensi logam tanah jarang dalam bentuk mineral Monasit di Pulau Bangka sebagai dasar untuk dianalisis lebih lanjut pola sebarannya menggunakan citra satelit. Wilayah yang kaya akan sumber daya mineral memerlukan perencanaan wilayah yang sesuai agar pengelolaan dan pemanfaatannya lebih optimal. Penelitian ini mengacu pada hasil penelitian Pusat Sumber Daya Mineral Batubara dan Panas Bumi (PSDMBP) tahun 2009, 2014 dan 2018 yang dikomparasikan dengan Citra Landsat-9. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui dimana potensi wilayah yang cocok dikembangkan menjadi industri pertambangan mineral pembawa LTJ di Kabupaten Bangka Selatan. Metode penelitian menggunakan analisis deskriptif kualitatif dan analisis spasial. Hasil Analisis menunjukkan kesesuaian pemanfaatan ruang untuk kegiatan pertambangan pada Desa Rindik dan Desa Keposang, diverifikasi dengan pengambilan sampel di lokasi untuk membuktikan potensinya. Keterdapatan Monasit di atas 50% dari total sampel tailing mengindikasikan wilayah tersebut dapat dikembangkan menjadi Wilayah Usaha Pertambangan komoditas LTJ.","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"98 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139230457","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGARUH NILAI CADANGAN PANAS BUMI TERHADAP KELAYAKAN PROYEK PENGEBORAN SUMUR EKSPLORASI OLEH PEMERINTAH BERDASARKAN PERBANDINGAN BIAYA DAN PENDAPATAN NEGARA: STUDI KASUS PROYEK NAGE, KABUPATEN NGADA, PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR 基于成本和国家收入的比较,地热储量价值对政府勘探钻井项目可行性的影响:东努沙登加拉省 Ngada 地区 Nage 项目案例研究
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2023-11-20 DOI: 10.47599/bsdg.v18i2.361
Evi Octavia, Iman K Sinulingga, Fitri Purnamasari Liveta
{"title":"PENGARUH NILAI CADANGAN PANAS BUMI TERHADAP KELAYAKAN PROYEK PENGEBORAN SUMUR EKSPLORASI OLEH PEMERINTAH BERDASARKAN PERBANDINGAN BIAYA DAN PENDAPATAN NEGARA: STUDI KASUS PROYEK NAGE, KABUPATEN NGADA, PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR","authors":"Evi Octavia, Iman K Sinulingga, Fitri Purnamasari Liveta","doi":"10.47599/bsdg.v18i2.361","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i2.361","url":null,"abstract":"Tiga masalah utama pengembangan panas bumi di Indonesia yakni harga jual listrik, lelang wilayah kerja, dan risiko hulu yang tinggi. Ketiganya akan bermuara pada satu keadaan yaitu proyek panas bumi yang belum mencapai level keekonomian. Salah satu usaha mengurangi risiko hulu yang tinggi, pemerintah telah menginisiasi Program Government Drilling. Selain tujuan utama untuk menurunkan risiko hulu panas bumi, secara tidak langsung program ini juga dapat menghasilkan pendapatan negara. Untuk menilai keberhasilan Program Government Drilling ini maka perlu dilakukan evaluasi tidak hanya dari sisi teknis, namun juga dari sisi keuangan. Berdasarkan hasil evaluasi ini diharapkan akan menjadi bahan pertimbangan para pemangku kepentingan dalam mengambil keputusan tentang keberlanjutan program ini. Evaluasi keuangan ini akan menilai apakah biaya yang dikeluarkan sebagai investasi menghasilkan tingkat pengembalian yang diinginkan. Dalam hal ini adalah perbandingan antara biaya yang dikeluarkan dari APBN dan pendapatan yang diperoleh pemerintah dari pajak dan PNBP dengan menggunakan parameter nilai Benefit Cost Ratio (BCR) sebagai indikator penilaiannya. Hasil penelitian memperlihatkan nilai BCR pada arus kas pemerintah dari Proyek Nage adalah sebesar 2,1. Nilai tersebut menunjukkan bahwa setiap rupiah biaya yang dikeluarkan pemerintah dalam proyek tersebut akan menghasilkan pendapatan negara lebih dari dua kali lipatnya. Dengan menggunakan parameter tingkat pengembalian, yaitu nilai Internal Rate of Return (IRR), proyek ini menghasilkan nilai hampir dua kali lipat dari tingkat pengembalian yang ditentukan apabila proyek menggunakan APBN. Selain itu, valuasi Proyek Nage ini berdasarkan nilai Net Present Value (NPV) menunjukkan nilai positif (NPV>0). Berdasarkan ketiga indikator di atas, dapat disimpulkan Program Government Drilling khususnya Proyek Nage ini layak untuk dilanjutkan. Namun demikian jika dilihat dari sisi arus kas pengembang, Proyek Nage sebesar 30 MWe ini masih kurang menarik bagi investor pengembang swasta karena nilai indikator kelayakan proyek yang bernilai negatif atau tingkat pengembalian masih di bawah nilai yang diinginkan (IRR < MARR – Minimum Attractive Rate of Return). Proyek ini masih layak dilanjutkan oleh pengembang dari BUMN yang biasanya memiliki nilai MARR yang lebih rendah dan keistimewaan dalam parameter pinjaman dan depresiasi dibandingkan pengembang swasta.","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"52 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139258250","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PEMBUATAN BAHAN ACUAN BAKU UNTUK ANALISIS SAMPEL BATUBARA 生产用于煤炭样品分析的原始参考材料
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2023-11-02 DOI: 10.47599/bsdg.v18i2.419
None Firdaus Djabar, None Fitro Zamani, None Herry Rodiana Eddy
{"title":"PEMBUATAN BAHAN ACUAN BAKU UNTUK ANALISIS SAMPEL BATUBARA","authors":"None Firdaus Djabar, None Fitro Zamani, None Herry Rodiana Eddy","doi":"10.47599/bsdg.v18i2.419","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i2.419","url":null,"abstract":"Salah satu syarat sistem pengendalian mutu SNI ISO/IEC 17025:2017 adalah penggunaan bahan acuan baku yang tersertifikasi atau CRM (Certified Reference Material) untuk menjamin akurasi dan validasi pengukuran. Meskipun CRM adalah bahan acuan standar yang umum digunakan, bahan ini mahal, prosedur pengadaannya sulit, dan matriksnya terbatas. Oleh sebab itu, laboratorium perlu melaksanakan pembuatan bahan acuan baku secara mandiri. Tulisan ini bertujuan untuk menjelaskan pembuatan bahan standar internal batubara dari wilayah konsesi PT Berau Coal di Tambang Sambarata, Desa Tasuk, Kecamatan Gunung Tabur, Kabupaten Berau, Propinsi Kalimantan Timur. Tahapan pembuatan bahan acuan baku batubara meliputi preparasi, homogenisasi, analisis parameter, uji statistik dan pengemasan sampel. Statistik yang digunakan adalah uji F/anova single factor/homogen sampel, uji Dixon dan Z-Score/untuk mengukur kehandalan data. Sampel batubara dianalisis di tujuh laboratorium batubara terakreditasi di Indonesia. Metode analisis kimia dan fisik menggunakan American Standar Testing and Material (ASTM), dan BSI British Standards. Bahan acuan baku untuk analisis batubara yang dibuat secara mandiri mempunyai komposisi kadar abu 1,36 ± 0,23%, kadar zat terbang 45,03 ± 1,29%, sulfur total 0,14 ± 0,07%, nilai kalori 7.310 ± 67kal/gr, dan specific gravity 1,30 ± 0,06.","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"4 5","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135973610","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
- PENGUKURAN RADIOAKTIVITAS DAN ESTIMASI SUMBER DAYA TORIUM DI DAERAH BATUBESI, BELITUNG TIMUR -研究结果,研究结果
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2023-08-28 DOI: 10.47599/bsdg.v18i2.380
Rachman Fauzi, Adhika Junara Karunianto, Ersina Rakhma, Ngadenin Ngadenin, Frederikus Dian Indrastomo, Tukijo Tukijo
{"title":"- PENGUKURAN RADIOAKTIVITAS DAN ESTIMASI SUMBER DAYA TORIUM DI DAERAH BATUBESI, BELITUNG TIMUR","authors":"Rachman Fauzi, Adhika Junara Karunianto, Ersina Rakhma, Ngadenin Ngadenin, Frederikus Dian Indrastomo, Tukijo Tukijo","doi":"10.47599/bsdg.v18i2.380","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i2.380","url":null,"abstract":"Torium merupakan unsur radioaktif yang dapat dimanfaatkan sebagai elemen utama bahan bakar nuklir selain uranium. Pulau Belitung terletak pada rangkaian jalur timah Asia Tenggara yang memiliki potensi keterdapatan mineral radioaktif yang tinggi. Tujuan penelitian ini adalah melakukan pengukuran nilai radioaktivitas serta estimasi sumber daya tereka unsur radioaktif torium (Th) di daerah penelitian. Litologi daerah penelitian terbagi menjadi satuan meta-batupasir, satuan granit biotit, dan satuan granit hornblenda. Zona kontak antara satuan meta-batupasir dengan satuan granit menjadi daerah anomali radioaktivitas yang ditunjukkan dengan nilai laju dosis 300 s.d. 360 nSv/jam, kadar eU 12 s.d. 18 ppm, kadar eTh 48 s.d. 96 ppm, dan kadar eK 1,5 s.d. 1,8%. Analisis XRF menunjukkan kadar U berkisar antara 0,7 s.d. 51,8 ppm sedangkan kadar Th berkisar antara 0,8 s.d. 344,8 ppm. Hasil estimasi diperoleh sumber daya tereka torium pada Blok I-V di daerah penelitian sebesar 197.448 ton. Untuk dapat meningkatkan keyakinan geologi terkait kategori sumber daya tersebut maka perlu diterapkan metode eksplorasi yang lebih rinci dan sistematik.","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"118 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124540417","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KARAKTERISTIK MINERALISASI CEBAKAN AU±LOGAM DASAR DI TAMILOUW – HAYA, PULAU SERAM, MALUKU 基本特征是金属CEBAKAN AU±岛上TAMILOUW——只是,令人毛骨悚然,马鲁古
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2023-07-14 DOI: 10.47599/bsdg.v18i1.400
Herfien Samalehu, A. Idrus, Nugroho Imam Setiawan
{"title":"KARAKTERISTIK MINERALISASI CEBAKAN AU±LOGAM DASAR DI TAMILOUW – HAYA, PULAU SERAM, MALUKU","authors":"Herfien Samalehu, A. Idrus, Nugroho Imam Setiawan","doi":"10.47599/bsdg.v18i1.400","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i1.400","url":null,"abstract":"Wilayah penyelidikan terletak di bagian selatan Pulau Seram, Provinsi Maluku, berada pada elevasi 3 s.d 675 meter di atas permukaan laut, disusun oleh batuan metapelitik, batuan metamorf berderajat rendah, batugamping koral, dan endapan aluvial. Tujuan penyelidikan ini adalah untuk mengkaji kontrol geologi, karakteristik mineralisasi serta geokimia bijih endapan Au±logam dasar di Tamilouw – Haya. Kegiatan penyelidikan dimulai dengan kajian studi pustaka, investigasi lapangan untuk pengambilan sampel, pemetaan geologi, alterasi dan mineralisasi serta analisis laboratorium yang meliputi sayatan poles dan geokimia bijih (FA/AAS). Berdasarkan hasil penyelidikan menunjukkan bahwa mineralisasi di Tamilouw – Haya berasosiasi dengan 3 tipe urat yaitu urat kuarsa sejajar (V1) terhadap bidang foliasi (concordant), urat kuarsa memotong bidang foliasi (V2), dan urat generasi ketiga (V3) merupakan urat kuarsa±karbonat berasosiasi dengan urat breksi dan stockwork dan terbentuk pada akhir pembentukan urat. Tekstur masif dijumpai pada hampir sebagian besar urat, terutama yang memiliki dimensi relatif besar. Mineral penyusun urat didominasi oleh kuarsa, mineral sulfida serta logam mulia sedangkan urat – urat sulfida yang dominan terdiri dari pirit dan arsenopirit. Mineralisasi sulfida logam di Tamilouw – Haya berupa pirit, emas, kalkopirit, sfalerit, galena, pirhotit, tetrahidrit, tenantit, markasit, arsenopirit, sinabar, kalininit, dan realgar. Kadar emas 0,006 s.d 7,45 ppm.","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126582252","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
ANALISIS ANOMALI LAND SURFACE TEMPERATURE MENGGUNAKAN CITRA SATELIT LANDSAT 8 UNTUK IDENTIFIKASI PROSPEK PANAS BUMI GUNUNG SIRUNG DI KABUPATEN ALOR, PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR
Buletin Sumber Daya Geologi Pub Date : 2023-07-07 DOI: 10.47599/bsdg.v18i1.367
Annisha Bunga Fathya, Husin Nugraha, Alvira Gusti Ranti, Rina Wahyuningsih
{"title":"ANALISIS ANOMALI LAND SURFACE TEMPERATURE MENGGUNAKAN CITRA SATELIT LANDSAT 8 UNTUK IDENTIFIKASI PROSPEK PANAS BUMI GUNUNG SIRUNG DI KABUPATEN ALOR, PROVINSI NUSA TENGGARA TIMUR","authors":"Annisha Bunga Fathya, Husin Nugraha, Alvira Gusti Ranti, Rina Wahyuningsih","doi":"10.47599/bsdg.v18i1.367","DOIUrl":"https://doi.org/10.47599/bsdg.v18i1.367","url":null,"abstract":"Analisis anomali tinggi Land Surface Temperature (LST) dari citra Landsat 8 merupakan metode penginderaan jauh untuk mendeteksi keberadaan prospek panas bumi. Analisis ini dilakukan melalui indikasi anomali temperatur di permukaan. Studi ini bertujuan untuk mengidentifikasi adanya indikasi prospek panas bumi Gunung Sirung di Kabupaten Alor, Provinsi Nusa Tenggara Timur melalui analisis anomali tinggi LST yang berguna untuk menentukan area yang lebih spesifik dari lokasi rencana survei lapangan. Metode penelitian yang digunakan adalah LST dengan algoritma single-channel menggunakan citra Landsat 8 dan penentuan indikasi suhu tinggi berdasarkan anomali LST dengan klasifikasi natural breaks, persentil, dan classical statistics. Thermal Infrared Sensor (TIRS) Band citra Landsat 8 dapat menjadi alternatif yang murah dan cepat untuk analisis estimasi suhu permukaan tanah dengan metode penentuan anomaly LST yang berguna untuk menentukan batas area indikasi prospek panas bumi sebelum dilakukan survei lapangan. Hal ini dibuktikan dengan kesesuaian antara area anomali tinggi LST dengan area prospek panas bumi hasil survei lapangan. Metode klasifikasi untuk menentukan nilai anomali dengan pendekatan natural break dan persentil lebih baik dari pendekatan statistik klasik (rata-rata + 2 deviasi standar) karena pendekatan natural break dan persentil yang lebih robust terhadap bentuk distribusi data sehingga area anomali tinggi yang dihasilkan lebih detil dan spesifik.","PeriodicalId":191495,"journal":{"name":"Buletin Sumber Daya Geologi","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114704335","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信