FahimaPub Date : 2024-01-08DOI: 10.54622/fahima.v3i1.97
Ahmad Muhamad Mustain Nasoha, Arbangin Ardin Khoironi
{"title":"Analisis Metode Pembelajaran Tahfidz Al-Qur’an Madrasah Aliyah Al-Muayyad Mangkuyudan Surakarta","authors":"Ahmad Muhamad Mustain Nasoha, Arbangin Ardin Khoironi","doi":"10.54622/fahima.v3i1.97","DOIUrl":"https://doi.org/10.54622/fahima.v3i1.97","url":null,"abstract":"Penelitian ini merupakan penelitian lapangan, jadi jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif kualitatif, menyajikan hasil penelitian dalam bentuk kata dan kalimat. Subyek penelitian ini adalah guru pengajian dan beberapa siswa Madrasah Aliyah Al-Muayyad Mangkuyudan di Surakarta. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Teknik analisis data didasarkan pada reduksi data, penyajian dan penarikan kesimpulan. Untuk memastikan keakuratan penelitian, kemudian dilakukan dengan menggunakan triangulasi sumber. Berdasarkan hasil penelitian, dalam pembelajaran tahfidz di Madrasah Aliyah Al-Muayyad Surakarta ditemukan 6 metode pembelajaran tahfidz yang digunakan (1) Metode Tahsin digunakan oleh siswa membaca ayat-ayat Alquran. ingin menghafal di depan guru dan guru mendengarkan mereka, (2) Metode Binadzor dilakukan oleh guru yang terlebih dahulu membacakan ayat-ayat Al-Qur’an kemudian siswa, (3) Metode Bandongan, dimana santri diminta untuk membaca ayat-ayat yang dihafalkan secara berulang-ulang kemudian dihafalkan. (4) Metode titipan/talaqqi adalah metode dimana santri menitipkan hafalan baru kepada ustad. (5) Metode Muroja'ah (pengulangan) dilakukan dengan cara siswa mengulang-ulang ayat-ayat Al-Qur'an yang telah dihafalkan di bawah bimbingan guru. Dan hambatan penerapan metode Tahfidz dalam pembelajaran Al Quran di Madrasah Aliyah Al-Muayyad Surakarta adalah kurangnya perhatian siswa selama pembelajaran, suasana pembelajaran yang kurang mendukung dan manajemen waktu yang kurang baik. (6) Metode Sorogan adalah metode pembelajaran dimana siswa membaca langsung di depan guru dan guru mendengarkan.","PeriodicalId":474736,"journal":{"name":"Fahima","volume":"14 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139446865","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
FahimaPub Date : 2024-01-08DOI: 10.54622/fahima.v3i1.153
Moh. Rofqil Bazikh
{"title":"Inklusivisme Guru di Sekolah Dasar Ihwal Pendidikan Agama untuk Kelompok Minoritas","authors":"Moh. Rofqil Bazikh","doi":"10.54622/fahima.v3i1.153","DOIUrl":"https://doi.org/10.54622/fahima.v3i1.153","url":null,"abstract":"\u0000Sesuai amanat Undang-undang (UU) dan Peraturan Pemerintah (PP), pendidikan agama merupakan sebuah keharusan di institusi sekolah. Problematikanya, tatkala terdapat siswa yang berasal dari latar belakang tertentu dan menjadi minoritas. Pada titik ini, sekolah seharusnya memberikan pendidikan agama sesuai kepercayaan siswa. Sayangnya, kenyataan di lapangan tidak selalu demikian. Penelitian ini dimaksudkan untuk melihat sejauh mana keterbukaan guru di kalangan akar rumput perihal pendidikan agama bagi kelompok minoritas. Sasaran dari penelitian ini adalah dua Sekolah Dasar (SD) Negeri di Desa Sedayugunung, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung. Terdapat sembilan guru dari kedua SD tersebut yang bersedia melakukan wawancara terkait topik ini. Jenis penelitian ini merupakan kualitatif-deskriptif yang berjangkar pada data lapangan. Oleh karena itu, penelitian ini dikategorikan sebagai penelitian lapangan (field research). Untuk menganalisis temuan hasil wawancara digunakan dua teori. Pertama, teori kontak (contact theory) yang diinisiasi oleh Gordon Allport. Kedua, teori tipologi tripolar (threefold typology) yang diprakarsai Alan Race. Temuan di lapangan memperlihatkan keterbukaan para guru terhadap komunitas religius lain. Secara spesifik sikap terbuka guru untuk menyelenggarakan pendidikan agama sesuai kepercayaan masing-masing siswa. Sikap para guru ini dikategorikan dalam tipologi inklusif terkait pandangan terhadap kelompok agama. Sikap ini dipicu oleh dua hal yang saling terkait, yakni eksistensi dunia digital dan interaksi dengan penganut agama lain. Akhirnya, konklusi penelitian ini sesuai dengan diktum besar teori kontak bahwa pertemuan dengan penganut agama lain dapat mereduksi prasangka.\u0000","PeriodicalId":474736,"journal":{"name":"Fahima","volume":"56 23","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139447822","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
FahimaPub Date : 2024-01-08DOI: 10.54622/fahima.v3i1.128
Fachrurizal Bachrul Ulum, Rohmah Hidayati
{"title":"Sinergitas Faktor Lingkungan Pendidikan Islam untuk Mewujudkan Tujuan Pendidikan Islam","authors":"Fachrurizal Bachrul Ulum, Rohmah Hidayati","doi":"10.54622/fahima.v3i1.128","DOIUrl":"https://doi.org/10.54622/fahima.v3i1.128","url":null,"abstract":"Faktor lingkungan dan tujuan pendidikan menjadi unsur penting dalam pendidikan Islam. Tujuan pendidikan menjadi acuan untuk melaksanakan pembelajaran dan lingkungan menjadi tempat berlangsungnya proses pendidikan tersebut. Faktor lingkungan yang terdiri dari keluarga, sekolah, dan masyarakat dapat mewujudkan tujuan utama pendidikan Islam yang membentuk karakter berkepribadian Islami. Untuk itu, penelitian ini mambahas mengenai sinergitas lingkungan pendidikan Islam dalam usaha mewujudkan arah dan tujuan pendidikan Islam. Penelitian ini berjenis penelitian pustaka dengan mengambil sumber dari buku, jurnal dan literasi lainnya yang berkaitan dengan tema yang relevan. Analisis data menggunakan analisis literatur review dengan menganalisis dan mensintesis literatur-literatur mengenai topik pembahasan yang sudah dituliskan sebelumnya. Hasil penelitian ini menguraikan bahwa terdapat korelasi antara sinergitas lingkungan pendidikan Islam dengan terwujudnya tujuan pendidikan Islam. Lingkungan pendidikan yang baik dan dijiwai dengan nilai-nilai keislaman akan membentuk karakter baik pada peserta didik.","PeriodicalId":474736,"journal":{"name":"Fahima","volume":"52 22","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139448283","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
FahimaPub Date : 2024-01-08DOI: 10.54622/fahima.v3i1.136
Yudha Ferriansyah
{"title":"Efektivitas Dzikir terhadap Nyeri dan Kecemasan saat Sebelum Operasi dan Pasca Operasi: Literature Review & Meta Analysis","authors":"Yudha Ferriansyah","doi":"10.54622/fahima.v3i1.136","DOIUrl":"https://doi.org/10.54622/fahima.v3i1.136","url":null,"abstract":"Salah satu tindakan non farmakologis yang dapat digunakan untuk mengurangi kecemasan perioperatif adalah intervensi spiritual atau keagamaan seperti mendengarkan puji-pujian Islam (Dzikir). Studi ini bertujuan untuk mengevaluasi keefektifaan dari Dzikir terhadap nyeri dan kecemasaan pada saat sebelum dan setelah operasi. Metode yang digunakan dalam studi adalah Literature Review dan Meta Analysis. total ada 1384 pasien yang di masukan ke dalam studi ini. Dari 1384 pasien, sebanyak 796 pasien yang masuk kedalam kelompok Dzikir dan 588 pasien masuk kedalam kelompok tanpa Dzikir (Mendengarkan/bersenandung lagu ataupun tanpa aktivitas apapun). Nilai detak jantung terendah berada pada kelompok Dzikir sesudah operasi dengan nilai 81.6±6.1 dan nilai irama pernafasan terendah berada pada kelompok Dzikir sebelum Operasi dengan nilai 19.1±0.9. Berdasarkan skor nyeri, dapat dilihat bahwa pada kelompok Dzikir menunjukan penurunan yang signifikan pada saat sebelum operasi 11.4±20.5 dibandingkan dengan setelah operasi 2.5±3.5. Hal tersebut juga terjadi pada kelompok aktivitas lain dengan nilai 12.1±22.2 pada saat sebelum operasi dan 6.5±12.3 pada saat setelah operasi. Skor kecemasan pada kelompok aktivitas lain tampak lebih rendah 8±7.8 dibandingkan dengan kelompok Dzikir 24±16.7.","PeriodicalId":474736,"journal":{"name":"Fahima","volume":"17 23","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139445377","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
FahimaPub Date : 2024-01-08DOI: 10.54622/fahima.v3i1.134
Yassir Lana Amrona, Abid Nurhuda, Anas Assajad, Muhammad Al Fajri, Engku Shahrulerizal Bin Engku Ab Rahman
{"title":"Concept of Educator from the Perspective of Prophetic Hadiths","authors":"Yassir Lana Amrona, Abid Nurhuda, Anas Assajad, Muhammad Al Fajri, Engku Shahrulerizal Bin Engku Ab Rahman","doi":"10.54622/fahima.v3i1.134","DOIUrl":"https://doi.org/10.54622/fahima.v3i1.134","url":null,"abstract":"Education has a very integral position in life so implementing it requires cooperation from all parties. Educators are no exception, they play a very important role and have a strategic place in it. So an ideal example is needed, namely the Prophet Muhammad, regarding what the educational concept model should be. This research aims to describe the concept of educators from the perspective of the Prophet’s Hadith. The method used is qualitative with a library study approach technique, while data collection uses a documentation model from primary and secondary sources. After the data is collected, the content is analyzed and concluded. The research results show that an educator is someone who is a role model and helps his students develop their full potential, character, morality, and integrity so that they can be competent Personal- Religiously, Social- Religiously, and Professional- Religiously","PeriodicalId":474736,"journal":{"name":"Fahima","volume":"24 3","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139446987","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
FahimaPub Date : 2024-01-08DOI: 10.54622/fahima.v3i1.144
Muhammad Zia Alghar, Muhammad Irfan Afandi
{"title":"Islamic Integrated Maths: Mathematical Logic in the Qur'an","authors":"Muhammad Zia Alghar, Muhammad Irfan Afandi","doi":"10.54622/fahima.v3i1.144","DOIUrl":"https://doi.org/10.54622/fahima.v3i1.144","url":null,"abstract":"One of the goals of national education is to form students who are faithful and devoted to God Almighty. Islamic-integrated mathematics learning is a bridge to achieving this goal. This study aims to explore the verses in the Quran related to the concept of mathematical logic. A literature review using qualitative research was conducted in this research. Data were obtained from the Quran, the Book of Tafsir, and relevant journal articles. The results showed the concept of mathematical logic in the Quranic verses. The conjunction form is found in surah Al-Baqarah verse 25, the disjunction form is found in surah Al-Balad verses 12 to 16, and the negation form is found in surah Al-Kafirun verses 2 to 5. Implication form is found in surah Al-Fatihah verses 6 and 7. The results of this study can be a reference for learning resources in mathematical logic and logic and set integrated with Islam at the school and lecture levels.","PeriodicalId":474736,"journal":{"name":"Fahima","volume":"54 4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139447209","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}