Buletin Keslingmas最新文献

筛选
英文 中文
Pajanan Particulate Matter (PM10) dan gejala gangguan pernafasan pada Siswa SD
Buletin Keslingmas Pub Date : 2022-03-31 DOI: 10.31983/keslingmas.v41i1.8099
Efi Kurniatiningsih, B. Hartono
{"title":"Pajanan Particulate Matter (PM10) dan gejala gangguan pernafasan pada Siswa SD","authors":"Efi Kurniatiningsih, B. Hartono","doi":"10.31983/keslingmas.v41i1.8099","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v41i1.8099","url":null,"abstract":"Anak-anak merupakan kelompok umur yang memiliki risiko tinggi karena pencemaran particulate matter PM10. Oleh sebab itu dilakukan penelitian untuk melihat hubungan intake pajanan PM10 dengan gejala gangguan pernafasan pada anak sekolah dasar. Dalam penelitian ini variabel intake pajanan particulate matter, jenis kelamin, umur dan status gizi diteliti pengaruhnya terhadap gejala gangguan pernafasan. Disain studi yang digunakan adalah cross sectional, analisis data dilakukan dengan univariat dan bivariat terhadap 102 responden. Pengukuran  PM10 dilakukan selama 1 jam  pada 4 titik sampling telah menunjukkan bahwa konsentrasi PM10 telah melampaui baku mutu sebesar 120,25 µg/m3. Sebanyak 43,1% responden  mengalami gejala gangguan pernafasan dan disimpulkan bahwa intake pajanan PM10 yang tinggi berhubungan signifikan dengan gejala gangguan pernafasan dengan peluang 3 kali dibanding responden dengan intake pajanan rendah (p value =0,009). Hubungan antara intake PM10 dan gejala gangguan pernafasan dipengaruhi juga oleh umur responden dengan p value 0,018.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125640077","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
FITOREMEDIASI TANAMAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes.sp) DALAM MENURUNKAN KADAR WARNA PADA LIMBAH BATIK “X” 在蜡染废物X中降低颜色含量的方法
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-12-28 DOI: 10.31983/keslingmas.v40i4.6058
Saly Fazaya, Suparmin Suparmin, Teguh Widiyanto
{"title":"FITOREMEDIASI TANAMAN ECENG GONDOK (Eichhornia crassipes.sp) DALAM MENURUNKAN KADAR WARNA PADA LIMBAH BATIK “X”","authors":"Saly Fazaya, Suparmin Suparmin, Teguh Widiyanto","doi":"10.31983/keslingmas.v40i4.6058","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v40i4.6058","url":null,"abstract":"Latar belakang Industri batik merupakan salah satu industri yang berkembang pesat di Indonesia. Industri batik selalu menghasilkan air limbah yang dapat mencemari lingkungan dari penggunaan zat pewarna kain. Limbah batik mengandung bahan kimia yang dapat mencemari lingkungan. Proses pewarnaan kain batik menggunakan bahan pewarna kimia yang menimbulkan dampak berupa limbah cair organik dengan volume yang besar, warna yang pekat, berbau menyengat dan memiliki suhu dan keasaman yang tinggi. Pencemaran ini dapat terjadi apabila limbah yang dihasilkan langsung dibuang dibadan air tanpa dilakukan pengolahan terlebih dahulu. Salah satu cara mengatasi permasalahan pencemaran tersebut yaitu dengan fitoremediasi, keunggulan dari fitoremediasi yaitu biaya operasional relatif murah dan cara remediasi yang aman, jenis tanaman yang digunakan tanaman eceng gondok (Eichhornia crassipes.sp). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui efisiensi eceng gondok (Eichhornia crassipes.sp) dalam menurunkan kadar warna air pada limbah batik di Pekalongan tahun 2020. Metode Jenis penelitian adalah penelitian pre eksperimen dengan bentuk pretest-posttest. Variabel yang diteliti yaitu kadar warna. Terdapat 3 perlakuan dan 3 replikasi. Jumlah sampel 15 diantaranya 3 sampel pretest, 3 sampel kontrol, 9 sampel kelompok perlakuan. Hasil penelitian efisiensi tertinggi pada replikasi 1 dengan jumlah 6 tanaman sebesar 65,55%, sedangkan efisiensi terendah pada replikasi 3 dengan jumlah 4 tanaman sebesar 32,83%. Uji statistik menggunakan uji paired t-test diperoleh hasil bahwa perlakuan 2 tanaman sig = 0,021 α = 0,05, 4 tanaman sig = 0,030 α = 0,05, 6 tanaman = 0,014 α = 0,05  dan kontrol sig = 0,025 α = 0,05, sehingga dapat di simpulkan bahwa ada perbedaan antara kadar warna sebelum dan kadar warna sesudah, sedangkan uji one way anova menunjukkan hasil bahwa sig = 0,002 α = 0,05 yang berarti variabel ini berpengaruh signifikan terhadap penurunan kadar warna. Kesimpulan fitoremediasi dengan tanaman eceng gondok (Eichhornia crassipes.sp) memiliki efisiensi penurunan kadar warna pada kontrol sebesar 24.23% dan pada perlakuan sebesar 48,92%. Saran Sebaiknya dilakukan penelitian lebih lanjut untuk menurunkan bahan pencemar lain yang terdapat dalam limbah batik dengan perlakuan adanya variasi waktu dan jumlah tanaman yang lebih banyak.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125490596","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
HUBUNGAN KUALITAS LINGKUNGAN FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA 家庭的物理环境质量与幼儿肺炎事件的关系
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-12-28 DOI: 10.31983/keslingmas.v40i4.8078
Bahri Bahri, Mursid Raharjo, Suhartono Suhartono
{"title":"HUBUNGAN KUALITAS LINGKUNGAN FISIK RUMAH DENGAN KEJADIAN PNEUMONIA PADA BALITA","authors":"Bahri Bahri, Mursid Raharjo, Suhartono Suhartono","doi":"10.31983/keslingmas.v40i4.8078","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v40i4.8078","url":null,"abstract":"Pneumonia merupakan penyakit batuk pilek disertai menggigil, demam, sakit kepala, mengeluarkan dahak dan sesak napas atau napas cepat dan sering menyerang anak balita. Terjadinya pneumonia pada balita sering kali bersamaan dengan proses infeksi akut pada bronkus. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara kualitas fisik lingkungan rumah dengan kejadian pneumonia balita di wilayah kerja Puskesmas Baturraden II. Desain penelitian penelitian menggunakan pendekatan case control dengan perbandingan kasus dan kontrol 1:1 dengan total 130 sampel. Sampel pada penelitian ini adalah balita pada usia 1-5 tahun yang ditemukan di Wilayah kerja Puskesmas Baturraden II. Hasil analisis data menggunakan uji chi square menunjukan hasil kepadatan hunian (p= 0,05 α 0,05) memiliki hubungan,  luas ventilasi (p= 0,859 α 0,05) tidak memiliki hubungan, suhu ruangan (p= 0,03 α 0,05) memiliki hubungan, kelembapan (p= 0,03 α 0,05) memiliki hubungan, jenis lantai (p= 0,013 α 0,05) memiliki hubungan, jenis dinding (p= 0,412 α 0,05) tidak memiliki hubungan dan intensitas cahaya (p= 0,036 α 0,05) memiliki hubungan terhadap kejadian kasus pneumonia pada balita. Diharapkan dengan penyuluhan dari Puskesmas Baturaden II masyarakat mampu meningkatkan pengetahuan dan kesadaran tentang persyaratan rumah sehat serta memperhatikan kesehatan lingkungan rumahnya.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"132 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126300573","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGARUH APLIKASI VARIASI DOSIS BORAKS PADA BAITING GEL TERHADAP MORTALITAS IMAGO Periplaneta americana 硼砂剂量变化的应用程序对巴巴宁凝胶的死亡率的影响
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-12-28 DOI: 10.31983/keslingmas.v40i4.7742
Merin Tri Ardhita, A. Widyanto, N. Hilal
{"title":"PENGARUH APLIKASI VARIASI DOSIS BORAKS PADA BAITING GEL TERHADAP MORTALITAS IMAGO Periplaneta americana","authors":"Merin Tri Ardhita, A. Widyanto, N. Hilal","doi":"10.31983/keslingmas.v40i4.7742","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v40i4.7742","url":null,"abstract":"Kecoa merupakan salah satu vektor mekanik bagi beberapa mikroorganisme patoghen. Penggunaan bahan kimia untuk pengendalian vektor kecoa sudah banyak digunakan. Pengasapan dan penyemprotan mempunyai efek negative untuk kesehatan manusia dan pencemaran lingkungan. Maka dari itu perlu dilakukan alternatif lain, salah satu cara yang dapat dilakukan yaitu dengan menggunakan metode Baiting Gel sebagai salah satu pengendalian kecoa. Menurut Potter Entomologist (2015) tidak seperti banyak insektisida, boraks tidak memiliki sifat repellent / penolak serangga sehingga kecoa tidak jera umpan dan kembali ke area baiting berulang kali sampai mereka mati. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh aplikasi variasi dosis boraks pada Baiting Gel terhadap mortalitas imago Periplaneta americana. Metode penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan desain non equivalent control group design. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis 0 gram boraks mempunyai daya bunuh 0%, dosis 10 gram boraks mempunyai daya bunuh 10%, dosis 15 gram boraks mempunyai daya bunuh 30% dan dosis 30 gram boraks mempunyai daya bunuh 25%. Sehingga dari hasil tersebut tidak didapatkan dosis boraks yang efektif untuk membunuh Periplaneta americana. Hasil analisis Kruskal Wallis diperoleh angka signifikasi dengan nilai p = 0,127 0,05, sehingga tidak ada pengaruh aplikasi variasi dosis boraks pada Baiting Gel terhadap mortalitas imago Periplaneta americana. Kesimpulan penelitian adalah tidak ada pengaruh aplikasi variasi dosis boraks pada Baiting Gel terhadap mortalitas imago Periplaneta americana. Diharapkan bagi peneliti lain dapat melakukan penelitian lebih lanjut dengan menggunakan kombinasi bahan aktif Boraks dan Sulfur dimana penelitian sebelumnya sudah memperoleh hasil yang signifikan dan efektif dalam membunuh kecoa Periplaneta americana. ","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132605658","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Efektivitas Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L) Sebagai Zat Penolak (Repellent) Nyamuk Aedesaegypti 绿槟榔提取物的作用是驱虫剂
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-12-28 DOI: 10.31983/keslingmas.v40i4.3583
Revi Stansyah, Agus Subagiyo, Lagiono Lagiono
{"title":"Efektivitas Ekstrak Daun Sirih Hijau (Piper betle L) Sebagai Zat Penolak (Repellent) Nyamuk Aedesaegypti","authors":"Revi Stansyah, Agus Subagiyo, Lagiono Lagiono","doi":"10.31983/keslingmas.v40i4.3583","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v40i4.3583","url":null,"abstract":"Demam Berdarah Dengeu (DBD) merupakan suatu penyakit endemik di daerah tropis yang memiliki tingkat kematian tinggi terutama pada anak-anak. Indonesia merupakan negara dengan tingkat kejadian Demam Berdarah Dengeu maupun Demam Dengue (DD) yang tertinggi. Penanggulangan vektor Demam berdarah umumnya menggunakan bahan insektisida sintetis, namun penggunaan insektisida sintetis menimbulkan dampak negatif pada lingkungan. Pengendalian menggunakan insektisida nabati (bio insektisida) dari ekstrak tumbuhan adalah salah satunya family tumbuhan yang dianggap merupakan sumber potensial insektisida nabati adalah Meliacea, Annonaceae, Astraceae, Piperaceae dan Rutaceae. Salah satu tumbuhan dari family Piperaceae adalah tumbuhan daun sirih. Banyaknya dampak negatif dari penggunaan insektisida kimia memunculkan penelitian baru dalam pengendalian vektor yang lebih aman, sederhana dan berwawasan lingkungan. Pengendalian menggunakan insektisida nabati (bio insektisida) dari ekstrak tumbuhan adalah salah satunya famili tumbuhan yang dianggap merupakan sumber potensial insektisida nabati adalah Meliacea, Annonaceae, Astraceae, Piperaceae dan RutaceaeJenis penilitian ini menggunakan rancangan eksperimen kuasi/semu ( Quasi Experimental Design, terdiri dari kontrol dan perlakuan, Analisis data menggunakan analisis One Way Anova. Metode penelitian dengan cara tangan kontrol dan perlakuan yang dipaparkan dalam kendang berisi 25 ekor nyamuk Aedes aegypti selama 6 jam dengan replikasi 10 kali tiap jamnya.Hasil penelitian yaitu konsentrasi 10% memiliki daya proteksi 56,45, konsentrasi 20% memiliki daya proteksi 67,3%, konsentrasi 40% memiliki daya proteksi 76,4%, konsentrasi 80% memiliki daya proteksi 81,8%.Menurut komisi pestisida repellent dianggap efektif apabila daya proteksi yang dihasilkan selama 6 jam uji diatas 90%.Disimpulkan dari penelitian ini belum bisa dikatakan efektif karena pada konsentrasi teringgi yaitu 80% hanya memiliki daya proteksi sebesar 81,8%.Saran bagi Pemerintah seharusnya menerapkan undang-undang untuk mengganti zat pengendali nyamuk dari pestisida kimia menjadi pestisida nabati dan bagi produsen repellent lebih mengembangkan repellent berbahan alami. ","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121411319","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
HUBUNGAN HYGIENE SANITASI DENGAN KONTAMINASI ESCHERICHIA COLI PADA MAKANAN PECEL 卫生HYGIENE与ESCHERICHIA大肠杆菌污染的卫生关系
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-12-28 DOI: 10.31983/keslingmas.v40i4.4600
Fatikhah Nabila Azzahroh, A. Gunawan, Budi Triyantoro
{"title":"HUBUNGAN HYGIENE SANITASI DENGAN KONTAMINASI ESCHERICHIA COLI PADA MAKANAN PECEL","authors":"Fatikhah Nabila Azzahroh, A. Gunawan, Budi Triyantoro","doi":"10.31983/keslingmas.v40i4.4600","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v40i4.4600","url":null,"abstract":"Makanan pecel di Lokawisata Baturraden menjadi makanan favorite para pengunjung disana apabila hygiene sanitasi makanan tidak memenuhi syarat dapat menimbulkan penyakit sesuai Kepmenkes RI No. 942/MENKES/SK/VII/2003 tentang Pedoman Persyaratan Hygiene Sanitasi Makanan Jajanan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya hubungan hygiene sanitasi dengan kontaminasi Escherichia coli pada makanan pecel di Lokawisata Baturraden tahun 2019.Jenis penelitian adalah observasional dengan pendekatan cross sectional untukmelihat gambaran kondisi hygiene sanitasi dan kontaminasi Escherichia coli yang terdapat dalam makanan pecel. Populasi penelitian ini menggunakan total sampling yang berjumlah 30 sampel makanan pecel dari pedagang pecel di Lokawisata Baturraden. Variabel yang diteliti meliputi pengetahuan penjamah, personal hygiene, pengangkutan makanan, penyimpanan makanan, penyajian makanan, pencucian alat, penyimpanan alat dan tempat berjualan dengan uji chi square dengan ρ 0,05.Hasil analisis bivariate menunjukkan bahwa tidak ada hubungan yang signifikan dari seluruh variabel, pengetahuan penjamah (ρ value = 1,000), personal hygiene (ρ value = 0,719), pengangkutan makanan (ρ value = 1,000), penyimpanan makanan (ρ value = 1,000), penyajian makanan tidak dapat diuji dengan SPSS, pencucian alat (ρ value = 0,175), penyimpanan alat (ρ value = 1,000), tempat berjualan (ρ value = 1,000).Kesimpulan dari penelitian ini adalah dari 30 sampel makanan pecel yang diperiksa, 29 sampel positif Escherichia coli dan semua variabel tidak ada hubungan yang signifikan dengan kontaminasi Escherichia coli. Peneliti menyarankan agar  Dinas Kesehatan Kabupaten Banyumas dan Puskesmas Baturraden wajib melakukan pengawasan terhadap hygiene sanitasi makanan  pedagang agar memperoleh makanan dengan kualitas yang baik dan diharapkan para pedagang lebih memperhatikan personal hygiene, penyimpanan makanan, penyajian makanan, pencucian alat, penyimpanan alat agar meningkatkan dan menerapkan prinsip hygiene sanitasi makanan untuk mendapatkan kualitas makanan yang baik sehingga tidak terjadi kontaminasi pada makanan pecel. Selain itu menyediakan tempat cuci tangan seperti galon yang memiliki kran dan disediakan sabun cuci tangan atau menggunakan sarung tangan plastik sekali pakai.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"49 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133805643","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
FAKTOR RISIKO KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE DI KABUPATEN BANYUMAS
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-12-28 DOI: 10.31983/keslingmas.v40i4.4837
Mohamad Ilham Maulana Latif, Choiroel Anwar, Tri Cahyono
{"title":"FAKTOR RISIKO KEJADIAN DEMAM BERDARAH DENGUE DI KABUPATEN BANYUMAS","authors":"Mohamad Ilham Maulana Latif, Choiroel Anwar, Tri Cahyono","doi":"10.31983/keslingmas.v40i4.4837","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v40i4.4837","url":null,"abstract":"             Penyakit demam berdarah dengue (DBD) atau dengue hemoragic fever (DHF) sampai saat ini merupakan salah satu masalah kesehatan masyaraktat di Indonesia yang cenderung meningkat jumlah penderita serta semakin luas penyebarannya. Jumlah kasus DBD pada periode Bulan Januari-Oktober tahun 2018 sebanyak 33 kasus dan meninggal 1 orang. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis hubungan faktor risiko dengan kejadian DBD di Kabupaten Banyumas Tahun 2019.            Jenis penelitian ini adalah analitik observasional dengan desain studi case control. Jumlah sampel 34 kasus dan 34 kontrol yang diperoleh menggunakan teknik purposive sampling. Variabel yang diteliti meliputi kebiasaan menggunakan repellent, kebiasaan menggunakan kelambu, kebiasaan menggantung pakaian, breeding place dan upaya 3M Plus. Data yang diperoleh dianalisis kedalam analisis univariat, bivariat menggunakan uji Chi-square dan OR serta multivariat menggunakan uji regresi logistik dengan metode backward LR.            Hasil analisis bivariat menunjukkan variabel yang berhubungan dengan kejadian DBD yaitu kebiasaan menggunakan repellent (p= 0,002, OR= 8,158), kebiasaan menggantung pakaian (p= 0,027, OR= 3,519), breeding place (p= 0,028, OR= 3,429) dan upaya 3M Plus (p= 0,015, OR= 3,833). Hasil analisis multivariat menunjukkan variabel yang paling berisiko dengan kejadian DBD yaitu kebiasaan menggunakan repellent (p= 0,003, OR= 8,957).            Simpulan penelitian ini adalah variabel yang berhubungan dengan kejadian DBD yaitu kebiasaan menggunakan repellent, kebiasaan menggantung pakaian, breeding place dan upaya 3M Plus. Saran bagi pemerintah meningkatkan promosi kesehatan tentang pencegahan penyakit DBD kepada masyarakat dengan menerapkan kegiatan PSN-DBD dalam bentuk 3M Plus dan lebih memperhatikan pada membiasakan menggunakan repellent pada pagi dan sore hari serta menghilangkan kebiasaan menggantung pakaian di luar almari.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122308031","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGARUH DOSIS LARUTAN KAPUR DAN TAWAS DALAM MENURUNKAN PHOSPAT (PO4 ) PADA LIMBAH CAIR DI RSUD Dr. M. ASHARI KABUPATEN PEMALANG
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-12-28 DOI: 10.31983/keslingmas.v40i4.6183
Triningsih Triningsih, Khomsatun Khomsatun, H. Iw
{"title":"PENGARUH DOSIS LARUTAN KAPUR DAN TAWAS DALAM MENURUNKAN PHOSPAT (PO4 ) PADA LIMBAH CAIR DI RSUD Dr. M. ASHARI KABUPATEN PEMALANG","authors":"Triningsih Triningsih, Khomsatun Khomsatun, H. Iw","doi":"10.31983/keslingmas.v40i4.6183","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v40i4.6183","url":null,"abstract":"Background of wastewater generated by various activities in the hospital environment after going through the process of treatment at the Environmental Health Installation the result of phosphate parameters which is 4.88 mg / l exceeds the quality standard of Central Java Regulation No. 5 of 2012 which is 2 mg / l, so that it has the potential to pollute the environment if the parameters contained therein exceed the specified quality standards. Liquid wastes containing phosphates and cause environmental problems in the form of eutrophication, namely water pollution caused by the large amount of nutrients in the aquatic ecosystem. The research objective is to determine the Effect of Lime and Alum Dose Solution in Reducing Phosphate in Liquid Waste in RSUD dr. M. Ashari Pemalang Year 2020. The sample used 36 samples. The research method used is quasi-experimental research. The research design used in this study is the pretest and post-test design before treatment and after treatment with different doses of lime solution and alum solution, with the Paired sample T test. The results at pH have an effect after the addition of lime solution and alum pH rises so that it is alkaline in wastewater, for phosphate after adding a dose of lime solution 26.37 gr / l and alum 26.85 gr / l, 14.55 gr / l and alum 17.46 gr / l there is an influence on the decrease in phosphate by value 0,000 mg / l (P 0.05) for addition of 10 gr / l lime solution and 10 gr alum / alum with a value of 0.007 mg / l (P 0.05). Conclusions are all significant but researchers prefer the 10 gr / l lime and 10 gr / l alum because of the effect on the sediment is slight, the pH is not basic and the temperature also has no effect.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116648294","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
HUBUNGAN SANITASI RUMAH TINGGAL DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA ANAK 0-5 TAHUN DI DESA BABAKAN KECAMATAN PANGANDARAN KABUPATEN PANGANDARAN TAHUN 2020
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-09-30 DOI: 10.31983/KESLINGMAS.V40I2.6057
Aldi Septian, Khomsatun Khomsatun, Lagiono Lagiono
{"title":"HUBUNGAN SANITASI RUMAH TINGGAL DENGAN KEJADIAN INFEKSI SALURAN PERNAPASAN AKUT PADA ANAK 0-5 TAHUN DI DESA BABAKAN KECAMATAN PANGANDARAN KABUPATEN PANGANDARAN TAHUN 2020","authors":"Aldi Septian, Khomsatun Khomsatun, Lagiono Lagiono","doi":"10.31983/KESLINGMAS.V40I2.6057","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/KESLINGMAS.V40I2.6057","url":null,"abstract":"Latar belakang kejadian ISPA merupakam salah satu penyebab kematian tersering pada anak di Negara berkembang, dengan gejala demam, batuk, pilek, infeksi telinga dan radang tenggorokan. . Kelompok yang paling berisiko adalah balita, anak-anak, dan orang lanjut usia, terutama di negara-negara dengan pendapatan per kapita rendah dan menengah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui sanitasi rumah tinggal yang berhubungan dengan kejadian ISPA. Jenis penelitian yang digunakan adalah observasional dengan pendekatan case control (penelitian jenis analitik observasional yang dilakukan dengan cara membandingkan antara kelompok kasus sebanyak 30 (penderita ISPA) dan kelompok kontrol berdasarkan status paparannya sebanyak 30. Analisis yang di gunakan yaitu uji Chi-Square dan untuk menguji terhadap risiko dengan dihitung Odds Ratio (OR) dan uji Regresi Logistik. Hasil penelitian ini adalah luas ventilasi (p: 0,000 , OR: 9,036), kepadatan hunian (p: 0,020 , OR: 3,500), kepemilikan lubang asap dapur (p: 0,003 , OR: 5,231), jenis dinding (p: 1,000 , OR: 1,000) dan jenis lantai tidak dapat dianalisis menggunakan uji chi square. Hasil uji analisis regresi logistik yang paling dominan  yaitu luas ventilasi dengan nilai B=2,662,  p=0,000 dan OR=9,036. Simpulan dari penelitian ini yaitu tidak ada hubungan antara jenis dinding dan jenis lantai, serta ada hubungan yang signifikan antara luas ventilasi, kepadatan hunian dan kepemilikan lubang asap dapur dengan kejadian ISPA. Disarankan bagi masyarakat untuk menigkatkan perilaku hidup bersih dan sehat, Diharapkan masyarakat yang mempunyai balita dapat memperbaiki kondisi lingkungan fisik rumah, membuka ventilasi rumah agar ada pergantian udara, menyapu lantai setiap hari agar terhindar dari debu dan memisahkan kamar balita dengan orang tua agar tidak tertular penyakit ISPA.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132374837","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
DESKRIPSI PERSONAL HYGIENE PENJAMAH MAKANAN JASABOGA GOLONGAN B PADA PELAKSANAAN EMBARKASI HAJI DI ASRAMA HAJI BEKASI TAHUN 2019
Buletin Keslingmas Pub Date : 2021-09-30 DOI: 10.31983/keslingmas.v40i2.6197
Fahrul Nur Romadhon, Mela Firdaust
{"title":"DESKRIPSI PERSONAL HYGIENE PENJAMAH MAKANAN JASABOGA GOLONGAN B PADA PELAKSANAAN EMBARKASI HAJI DI ASRAMA HAJI BEKASI TAHUN 2019","authors":"Fahrul Nur Romadhon, Mela Firdaust","doi":"10.31983/keslingmas.v40i2.6197","DOIUrl":"https://doi.org/10.31983/keslingmas.v40i2.6197","url":null,"abstract":"Pemeriksaan sanitasi jasaboga asrama haji, meliputi pra embarkasi dan embarkasi. Dari hasil survey pendahuluan, PPIH Asrama Haji telah melaksanakan Inspeksi kesehatan lingkungan asrama haji, terdapat permasalahan pada pemeriksaan usap dubur penjamah makanan yang dilakukan h-3 embarkasi, dan hasil laboratorium baru diketahui setelah 14 hari atau h+11 embarkasi. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui gambaran personal hygiene penjamah makanan golongan B pada pelaksanaan embarkasi haji di Asrama haji Bekasi. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan melakukan pengamatan dan wawancara dengan responden pihak KKP kelas II Bandung, hasilnya diolah dan disajikan dalam bentuk narasi dan tabel kemudian dianalisis dan dibandingkan dengan persyaratan yang ada. Berdasarkan hasil observasi yang dilakukan menggunakan kuesioner dan wawancara daring, tenaga penjamah merupakan tenaga tidak tetap yang hanya mengumpulkan identitas diri, hasil laboratorium usap dubur tenaga penjamah terdapat 25 orang positif salmonella dan shigella hal ini tidak memenuhi persyaratan, Simpulan yang didapat yaitu ketenagaan penjamah makanan tidak memenuhi persyaratan Permenkes 1096 tahun 2011 tentang Higiene Sanitasi Jasaboga. Saran yang dapat diberikan yaitu memberikan masukan kepada pihak jasaboga untuk perekrutan tenaga penjamah menyertakan sertifikat kursus penjamah, dan pemberian tenggang waktu pada pemeriksaan kesehatan apabila ada hasil laboratorium yang tidak, sesuai penjamah makanan dapat diganti.","PeriodicalId":421886,"journal":{"name":"Buletin Keslingmas","volume":"87 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133458361","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信