{"title":"Pendidikan Pembangunan Berkelanjutan Dimensi Pelestarian Lingkungan Melalui Model Pembelajaran RADEC Pada Pembelajaran IPA Di Sekolah Dasar","authors":"Hana Lestari, Ima Rahmawati","doi":"10.56406/jurnalkajianislammodern.v8i1.64","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jurnalkajianislammodern.v8i1.64","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai pendidikan pembangunan berkelanjutan dimensi pelestarian lingkungan melalui model RADEC pada pembelajaran IPA di sekolah dasar (SD). Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif deskriptif dengan melibatkan 4 guru dan 20 siswa sekolah dasar di Kota Bogor yang diambil berdasarkan teknik purposive sampling. Data dikumpulkan melalui wawancara, observasi dan dokumen kurikulum IPA SD, yang diolah menggunakan teknik triangulasi. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa (1) secara umum indikator yang diturunkan dari kompetensi dasar dapat diorientasikan dengan tujuan pendidikan berkelanjutan dimensi pelestarian lingkungan; (2) Pembelajaran IPA yang dikemas dalam pembelajaran tematik di tingkat sekolah dasar dapat memberikan peluang dalam proses implementasi pendidikan pembangunan berkelanjutan secara holistik dan komprehensif; (3) Model RADEC dapat menstimulus siswa belajar aktif, tidak hanya menguasai konsep pelestarian lingkungan namun keterampilan berpikir dan sikap dalam melestarikan lingkungan; (4) Model RADEC dapat diterapkan dalam pembelajaran online secara sinkron dan asinkron sehingga cocok digunakan pada masa pandemi Covid 19.","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"89 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117318765","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peningkatan Daya Saing Kualitas Lembaga Pendidikan melalui Fungsi-Fungsi Manajemen Sumber Daya Manusia","authors":"Z. Abidin","doi":"10.56406/jkim.v7i01.52","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jkim.v7i01.52","url":null,"abstract":"Suatu lembaga pendidikan, untuk menghasilkan lulusan yang memenuhi spesifikasi dan target yang ditetapkan (standar mutu) maka sumber daya manusia (SOM) yang terlibat dalam proses belajar dan pembelajaran harus memenuhi persyaratan sikap kerja, pengetahuan d an keterampilan yang ditetapkan. Oleh karena itu kemampuan daya saing serta kinerja suatu instansi, sangat ditentukan oleh kualitas dari kompetensi SOM yang dimilikinya. Kualitas kompetensi SOM ini pada akhirnya akan mempengaruhi daya saing negara untuk berkompetisi di pasar kerja. Di lain pihak, suatu instansi untuk dapat mempertahankan karyawan terbaik yang dimiliki tidaklah mudah. Untuk mampu mempertahankan pegawai maka pihak manajemen harus dapat memahami kebutuhan pegawai dan mampu menciptakan lingkungan kerja yang kondusif yang dapat membuat para karyawannya merasa termotivasi secara internal maupun eksternal. Hal ini membutuhkan optimalisasi peran Human Resources Department (HRD). SOM adalah kunci untuk memenangkan persaingan global. Sektor ketenagakerjaan inilah yang menjadi sarana untuk menghasilkan lulusan yang berkualitas dan siap berkompetitif, menghasilkan lulusan yang berkualitas dengan keterampilan dan pengetahuannya, dan memberikan pelayanan yang prima dengan sikapnya. Oleh karena itu perlu ada upaya sistematis dan strategis dalam mengelola SOM.","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"160 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131530235","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peningkatan Hasil Belajar Ilmu Pengetahuan Alam materi Bioteknologi Pangan Melalui Penerapan Model Pembelajaran Think Pair Share di Kelas IX.7 SMP Negeri 1Cariu Kabupaten Bogor Tahun Pembelajaran 2015/2016","authors":"Solichin","doi":"10.56406/jkim.v7i02.56","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jkim.v7i02.56","url":null,"abstract":"Penelitian dilatarbelakangi oleh nilai mata pelajaran llmu Pengetahuan Alam (IPA) kelas IX-7 SMP Negeri 1 Cariu Kabupaten Bogar yang belum optimal. Sebanyak 23 Peserta didik (57,5%) dari 40 Peserta didik mendapat nilai di bawah Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) yaitu 75. Sedangkan sebanyak 17 Peserta didik (42,5%) mendapat nilai di atas Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM).Tujuan penelitian ini adalah peningkatan hasil belajar IPA Peserta didik materi bioteknologi pangan melalui penerapan model pembelajaran kooperatif Think Pair Share kelas IX-7 SMP Negeri 1 Cariu Kabupaten Bogar Tahun Pelajaran 2015/2016 Semester 1. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas subyek penelitian Peserta didik kelas IX-7 dengan lokasi penelitian SMP Negeri 1 Cariu tahun pelajaran 2015/2016. Dalam penelitian ini terdiri dari dua siklus, dimana dalam setiap siklus terdiri dari perencanaan, tindakan, pengamatan, evaluasi dan refleksi. Pengumpulan data melalui pengamatan dan tes. Hasil penelitian yang diperoleh yaitu pelaksanaan melalui penerapan model pembelajaran kooperatif Think Pair Share mampu memberikan kontribusi yang positif terhadap aktivitas belajar Peserta didik dan peningkatan hasil belajar IPA Peserta didik kelas IX-7 SMP Negeri 1 Cariu Kabupaten Bogar tahun pelajaran 2015/2016. Hal ini terbukti adanya peningkatan aktivitas belajar Peserta didik pada siklus I sebesar 72, 73%, siklus II sebesar82,69 dan hasil tes Peserta didik yang pada pra siklus rata-rata sebesar 66,5 dan keberhasilan 30%, siklus I rata-rata sebesar 70 dan keberhasilan 52,5%, dan siklus 11 rata-rata sebesar 83 dan keberhasilan 77,5%.","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129675366","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Antara Persepsi Peternak dan Keberhasilan Inseminasi Buatan (IB) dalam Upaya Percepatan Peningkatan Populasi Sapi","authors":"Rian Kusumaningrum","doi":"10.56406/jurnalkajianislammodern.v8i1.66","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jurnalkajianislammodern.v8i1.66","url":null,"abstract":"Ketahanan pangan menjadi isu yang penting bagi seluruh negara di dunia karena terkait dengan adanya keterbatasan dalam pemenuhan pangan, energi dan air akibat dari peningkatan jumlah penduduk. Indonesia sebagai negara berkembang mempunyai masalah dalam tingkat produksi dan distribusi pangan yang hanya mengadalkan sumber daya lokal. Program Upaya Khusus Percepatan Peningkatan Populasi Sapi dan Kerbau Wajib Bunting (Upsus Siwab) merupakan program nasional untuk ketahanan pangan dengan target percepatan peningkatan populasi sapi/kerbau. Tetapi faktanya pada tahun 2018 terjadi penurunan populasi sapi/kerbau di Indonesia yang artinya bahwa program Upsus Siwab yang dijadikan langkah strategis Kementerian Pertanian sejak tahun 2017 belum dapat berjalan sesuai dengan target. Penyebab ketidakberhasilan program ini akan dikaji pada artikel ini. Program Upsus Siwab yang dikaji fokus pada peningkatan pelayanan Inseminasi Buatan (IB). Tingkat keberhasilan IB dipengaruhi oleh beberapa faktor, yaitu kualitas semen beku, sumber daya manusia (inseminator dan peternak), fisiologi akseptor IB, waktu pelaksanaan IB dan manajemen pemeliharaan ternak. Faktor penentu keberhasilan IB yang telah diantisipasi pada program Upsus Siwab adalah kualitas semen beku, sumber daya manusia (inseminator) dan fisiologi akseptor IB, sedangkan faktor menentu lainnya belum dapat teratasi dengan baik karena berkaitan langsung dengan keahlian dan keterampilan peternak itu sendiri. Pada dasarnya peternak budidaya akan melakukan perkawinan pada ternaknya, baik secara kawin alam atau pun IB. Dan apabila dilihat dari sisi persepsi peternak terhadap pelaksanaan IB dapat disimpulkan bahwa pengetahuan dan kesadaran peternak dalam pelaksanaan IB di Indonesia sudah baik. Hal ini dibuktikan bahwa terdapat 47 persen dari populasi induk telah melakukan IB sebelum adanya program Upsus Siwab dan jika dibandingkan dengan jumlah pelaksanaan IB setelah program tidak berbeda jauh hanya terjadi peningkatan 12 persen. Sehingga terlihat bahwa peningkatan pelaksanaan IB pada program ini tidak sebanding dengan peningkatan jumlah akseptor IB sebanyak 52 persen. Program ini dapat dimodifikasi dengan program penyuluhan kepada peternak berupa pelatihan manajemen pemeliharaan ternak dan keterampilan dalam menentukan berahi. Selain itu, target pelaksanaan program Upsus Siwab ini tidak hanya dilihat dari jumlah akseptor IB tetapi dari penambahan jumlah akseptor IB bagi peternak yang belum pernah melakukan IB dan/atau peternak yang belum mempunyai kesadaran akan pentingnya IB.","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"129 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131722847","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Peserta Didik Materi AlJabar Melalui Pendekatan Literasi di Kelas VII.E SMP Negeri 17 Kota Bogor","authors":"Siti Amalia","doi":"10.56406/jkim.v7i02.57","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jkim.v7i02.57","url":null,"abstract":"Rendahnya budaya literasi bangsa Indonesia disebabkan oleh kurangnya pemahaman terhadap budaya membaca karena umumnya hanya sekedar bisa membaca dan menulis. Seharusnya literasi lebih komprehensif yaitu integrasi keterampilan menyimak, berbicara, menulis, membaca dan berpikir kritis. Penelitian ini dilakukan pada mata pelajaran matematika materi Aljabar di kelas VII SMP Negeri 17 Kota Bogor.Tahapan pada penelitian tindakan kelas (PTK) ini mencakup (1) Merencanakan PTK, (2) Melaksanakan PTK, (3) Melaksanakan observasi, dan (4) Melakukan refleksi. Pada siklus I diperoleh hasil 34,6% dan belum mencapai KKM (75). Kesulitan Peserta didik dalam siklus I yaitu Peserta didik belum terampil membedakan suku-suku sejenis dan tidak sejenis, sehingga Peserta didik masih menjumlahkan atau mengurangkan suku-suku yang tidak sejenis. Pada siklus II, diperoleh prosentase belajar 69,2%, dan Peserta didik sudah terbiasa menulis laporan dan menjawab soal sambil berdiskusi dengan kelompoknya. Pada siklus Ill diperoleh hasil ketuntasan belajar 93,3%. Data observasi tindakan dan hasil belajar pada siklus Ill dideskripsikan bahwa pembelajaran konsep aljabar dinilai baik berdasarkan pendekatan literasi. Peserta didik sudah memiliki kemampuan menjawab soal quiz dengan kategori baik. Dengan demikian, hasil penelitian ini dari siklus I, II, dan Ill memperlihatkan adanya peningkatan hasil belajar yang signifikan.","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"71 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133317438","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Hubungan Supervisi Kepala Sekolah dengan Kinerja Guru SMK Bina Cendekia Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor","authors":"Nurajiah, Rusdiono Mukri, Joko Trimulyo","doi":"10.56406/jkim.v5i01.156","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jkim.v5i01.156","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan supervisi kepala sekolah dengan kinerja guru di SMK Bina Cendekia Kecamatan Leuwiliang Kabupaten Bogor. Penelitian menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan korelasional. Pengumpulan data menggunakan angket atau kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan, terdapat hubungan positip antara variabel X (supervisi kepala sekolah) dan variabel Y (kinerja guru), dengan perolehan nilai koefisien korelasi sebesar 0,455/45%. Angka ini menunjukkan, hubungan antara kedua varniabel dikategorikan sebagai hubungan positip signifikan dengan kategori yang sedang/cukup. Dengan demikian dapat dinyatakan bahwa korelasi antara variabel X dengan variabel Y ialah korelasi yang tergolong sedang atau cukup.","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133882347","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kepemimpinan Perempuan (Studi kasus pada Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris Institut Pendidikan Islam Garut)","authors":"I. Rahmawati","doi":"10.56406/jkim.v5i01.155","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jkim.v5i01.155","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis faktor-faktor keterpilihan perempuan menjadi ketua program studi, gaya kepemimpinan, dan kendala-kendala yang dihadapi. Penelitian ini menggunakan pendekatan studi kasus dengan metode kualitatif. Sumber data adalah seorang ketua program studi perempuan, enam dosen, dan dua pegawai. Teknik triangulasi dilakukan untuk menilai keabsahan data. Faktor keterpilihan pemimpin perempuan di program studi Pendidikan Bahasa Inggris Institut Pendidikan Islam (IPI) Garut adalah karakter yang baik, dukungan dari berbagai pihak, kompeten dan berpengalaman, mempunyai visi, dan dipilih melalui keputusan formal. Gaya kepemimpinan yang diterapkan adalah transformasional. Kendala yang dihadapi adalah dalam mendorong dosen untuk mengurus dan memenuhi persyaratan jabatan","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130937387","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Upaya Meningkatkan Hasil Belajar Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan pada Materi Pengelolaan Kekuasaan Negara melalui Model Kooperatif Tipe Make a Match di Kelas XII MIPA 2 SMA Negeri 1 Ciampea Kabupaten Bogor Tahun Pelajaran 2017/2018","authors":"Ibnu Tricahyono","doi":"10.56406/jkim.v5i01.159","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jkim.v5i01.159","url":null,"abstract":"Penelitian Tindakan Kelas ini dilakukan untuk memecahkan masalah rendahnya hasil belajar peserta didik Kelas XII MIPA 2 SMA Negeri 1 Ciampea Kabupaten Bogor. Hal ini dapat dilihat dari hasil belajar peserta didik pada materi pengelolaan kekuasaan negara yaitu 43% dibawah KKM, sementara KKM ditetapkan adalah 70. Model Pembelajaran yang digunakan dalam penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif tipe make a match, yaitu sebuah cara yang digunakan guru dalam proses pembelajaran dengan cara peserta didik mencocokan kartu pertanyaan dan kartu jawaban. Hasil dari penelitian ini menunjukan bahwa pengunaan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dapat meningkatkan hasil belajar peserta didik Kelas XII MIPA 2 SMA Negeri 1 Ciampea Kabupaten Bogor. Terbukti dengan kenaikan hasil belajar siklus 2 terhadap siklus 1 sebesar 13%. Hasil akhir adalah sebanyak 83% peserta didik mendapat 70 dan hanya 7 peserta didik yang nilainya di bawah Kreteria Ketuntasan Minimal. Kesimpulan dari penelitian ini adalah model pembelajaran kooperatif tipe make a match terbukti mampu meningkatkan hasil belajar peserta didik, dapat digunakan pada pembelajaran PPKn yang tidak memerlukan pemecahan masalah yang sukar.","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126218134","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peningkatan Kemampuan Pemecahan Masalah Materi Bertoleransi dalam Keberagaman melalui Pembelajaran Berbasis Proyek di Kelas VII.3 SMP Negeri 2 Parungpanjang","authors":"Sri Rahayu","doi":"10.56406/jkim.v5i01.158","DOIUrl":"https://doi.org/10.56406/jkim.v5i01.158","url":null,"abstract":"Tujuan Penelitian Tindakan Kelas (PTK) ini adalah untuk memperbaiki dan meningkatkan kemampuan pemecahan masalah melalui pembelajaran berbasis proyek Mata Pelajaran Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaran (PPKn) materi Bertoleransi dalam Keberagaman. Selama ini proses pembelajaran PPKn lebih menekankan aspek kognitif dibandingkan dengan aspek afektif. Seharusnya pembelajaran PPKn meliputi 3 (tiga) aspek, yaitu kognitif, afektif dan psikomotor. Metode yang digunakan yaitu penelitian tindakan kelas melalui serangkaian kegiatan dimulai dari tahap penyusunan rancangan pembelajaran, pelaksanaan program pembelajaran dan evaluasi pembelajaran sampai pada tahap laporan hasil. Hasil penelitian menunjukkan ternyata pembelajaran PKn berbasis proyek mampu memberdayakan peserta didik untuk turut berpartisipasi secara aktif dalam memecahkan masalah yang terjadi dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara. Pelaksanaan pembelajaran berbasis proyek dapat meningkatkan kemampuan pemecahan masalah kewarganegaraan bagi peserta didik kelas VII.3 SMP Negeri 2 Parungpanjang Kabupaten Bogor Tahun Pelajaran 2017/2018.","PeriodicalId":369561,"journal":{"name":"JURNAL KAJIAN ISLAM MODERN","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121658830","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}