Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia最新文献

筛选
英文 中文
JUMLAH DAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KUPANG 库邦市卫生设施人力资源的数量和需求
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Pub Date : 2020-04-01 DOI: 10.20527/JPKMI.V7I2.9602
Arman Rifat Lette
{"title":"JUMLAH DAN KEBUTUHAN SUMBER DAYA MANUSIA KESEHATAN DI FASILITAS KESEHATAN KOTA KUPANG","authors":"Arman Rifat Lette","doi":"10.20527/JPKMI.V7I2.9602","DOIUrl":"https://doi.org/10.20527/JPKMI.V7I2.9602","url":null,"abstract":"ABSTRAKSumber daya manusia Kesehatan (SDMK) diperlukan dalam meningkatkan derajat kesehatan masyarakat di suatu negara. Menurut World Health Organization (WHO), Indonesia termasuk dalam negara yang menghadapi krisis tenaga kesehatan.Kurangnya SDMK di Indonesia bisa dimaknai sebagai kurangnya jumlah SDMK atau distribusi yang tidak merata. Penelitian ini bertujuan untuk menggambakan jumlah dan kebutuhan SDMK di Fasilitas Kesehatan yang ada di Kota Kupang-Nusa Tenggara Timur. Metode penelitian adalah kualitatif dengan pendekatan Deskriptif. Informan utama adalah pimpinan fasilitas kesehatan atau bagian Sumber Daya Manusia di fasilitas kesehatan. Informan pendukung adalah perwakilan Dinas Kesehatan Provinsi. Pengumpulan data dilakukan dengan cara Wawancara mendalam. Pengambilan informan dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling. Penelitian dilakukan di tiga fasilitas kesehatan yang dipilih secara acak (Klinik,puskesmas, dan rumah sakit tipe C).Berdasarkan hasil penelitian diketahuii ada tiga jenis SDMK yang belum terpenuhi dan dibutuhkan berdasarkan analisis beban kerja, yaitu: dokter spesialis (jantung dan urologi), tenaga kefarmasian/apoteker, dan tenaga Non-kesehatan seperti tenaga administrasi dan keuangan. Pemerintah Provinsi dan instansi terkait dapat memperhatikan dan memenuhi jumlah dan kebutuhan tenaga dokter spesialis, tenaga Kefarmasian/apoteker dan juga tenaga Non-kesehatan di fasilitas kesehatan melalui pemberian beasiswa pendidikan, Pemerataan persebaran SDMK dan analisis kebutuhan Sumber daya secara berkelanjutan.Kata-kata kunci: Jumlah, kebutuhan,sumber daya manusia kesehatanABSTRACTHuman Health resources (HHR) are needed to improve the quality of public health in a country. According to World Health Organization (WHO), Indonesia is included in countries to experience crisis of health workers. The lack of HHR in Indonesia can be interpreted as a lack of HHR or uneven distribution.The purpose of this study was to describe the number and needs of HHR in health facilities in the Kupang City, East Nusa Tenggara. The research method is a kualitatif design, and using a Deskriptif approach. The main informant is the leader of the health facility or the Human Resources section at the health facility. The supporting informants are the provincial health office. Data collection : In-depth interview.The method of taking informants is done using purposive sampling technique. The study was conducted at three randomly selected health facilities (Public Health center, clinic, and type C hospital). The results show there are three types of HRH which are lacking, namely: specialist doctors (heart and urology), pharmacy/pharmacists, and Non-health workers such as administrative and financial staff. The Provincial Government and related agencies can pay attention to and fulfill the number and needs of specialist doctors, pharmacy/Pharmacists and also Non-health workers in health facilities through the provision of educational scholarships, E","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115621692","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
FAKTOR PENYEBAB HEARING LOSS PADA PEKERJA DI BAGIAN PRODUKSI PT. ADI SATRIA ABADI, YOGYAKARTA 日惹PT. ADI SATRIA不朽制造公司工人的听力损失的一个因素
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Pub Date : 2019-04-01 DOI: 10.20527/JPKMI.V6I1.6871
Machfudz Eko Arianto, Julian Dwi Saptadi
{"title":"FAKTOR PENYEBAB HEARING LOSS PADA PEKERJA DI BAGIAN PRODUKSI PT. ADI SATRIA ABADI, YOGYAKARTA","authors":"Machfudz Eko Arianto, Julian Dwi Saptadi","doi":"10.20527/JPKMI.V6I1.6871","DOIUrl":"https://doi.org/10.20527/JPKMI.V6I1.6871","url":null,"abstract":"ABSTRAKKebisingan merupakan salah satu faktor bahaya fisik yang sering dijumpai di lingkungan kerja. PT. Adi Satria Abadi merupakan industri di bidang penyamakan kulit yang berlokasi di Yogyakarta memiliki tingkat kebisingan yaitu ruang Spray (89,2 dB), ruang Stacking (87,1 dB), mesin Setter (88,6 dB), mesin milling (90,8 dB), mesin Shaving (86,6 dB), risiko kebisingan yang melebihi NAB dapat berakibat menurunnya tingkat pendengaran. Tujuan dari penelitian ini mengetahui faktor yang berhubungan dengan Hearing Loss pada pekerja di bagian Produksi PT. Adi Satria Abadi Kota Yogyakarta. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian observasional analitik menggunakan desain cross sectional untuk mencari hubungan antara variabel bebas dan variabel terikat. Jumlah sampel sebesar 70 orang. Sampel dilakukan dengan menggunakan teknik purposive sampling dengan dasar pertimbangan memenuhi kriteria inklusi dan eksklusi. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini lembar data responden, checklist observasi dan sound level meter untuk mengukur kebisingan. Teknik analisis data ini menggunakan analisis univariat dan bivariat menggunakan uji korelasi Spearman. Hasil analisis menunjukkan ada hubungan yang signifikan antara intensitas kebisingan dengan gangguan fungsi pendengaran (p-value= 0,000 dan rs = 0,531). Ada hubungan yang signifikan antara umur dengan gangguan fungsi pendengaran (p-value= 0,001 dan rs = 0,433). Ada hubungan yang signifikan antara pemakaian alat pelindung telinga dengan gangguan fungsi pendengaran (p-value= 0,001 dan rs = 0,433). Ada hubungan yang signifikan antara perilaku merokok dengan gangguan fungsi pendengaran (p-value 0,021 dan rs = 0,221). Kesimpulan terdapat hubungan antara intensitas kebisingan, umur, pemakaian APD dan perilaku merokok dengan kejadian hearing loss pada pekerja di bagian produksi PT. Adi Satria Abadi, Yogyakarta.Kata-kata kunci: Instensitas kebisingan, Umur, APD, Perilaku merokok, Hearing LossABSTRACTNoise is one of the physical hazard factors that are often encountered in the work environment. PT. Adi Satria Abadi is an industry in the field of leather tanning located in Yogyakarta that has noise levels namely Spray room (89.2 dB), Stacking room (87.1 dB), Setter machine (88.6 dB), milling machine (90.8 dB), Shaving machines (86.6 dB), the risk of noise exceeding the NAB can result in decreased hearing levels. The purpose of this study is to find out the factors associated with Hearing Loss in workers in the Production of PT. Adi Satria Abadi City of Yogyakarta. This study uses a quantitative method with an analytic observational type using a cross sectional design to find the relationship between the independent variable and the dependent variable. The number of samples is 70 people. The sample is done by using a purposive sampling technique on the basis of consideration of fulfilling inclusion and exclusion criteria. The instruments used in this study were respondent data sheets, observat","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130633786","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGARUH KONSELING LAKTASI TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAPANE KABUPATEN POSO
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Pub Date : 2019-04-01 DOI: 10.20527/JPKMI.V6I1.6869
Nurfatimah Nurfatimah, Christina Entoh, K. Ramadhan
{"title":"PENGARUH KONSELING LAKTASI TERHADAP PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS MAPANE KABUPATEN POSO","authors":"Nurfatimah Nurfatimah, Christina Entoh, K. Ramadhan","doi":"10.20527/JPKMI.V6I1.6869","DOIUrl":"https://doi.org/10.20527/JPKMI.V6I1.6869","url":null,"abstract":"ABSTRAKCakupan ASI Eksklusif di Kabupaten Poso tahun 2017 masih rendah yaitu 51,7%, oleh karena itu dibutuhkan faktor pendukung untuk terlaksananya pemberian ASI Eksklusif. Konseling laktasi merupakan faktor yang dapat mendukung pelaksanaan ASI Eksklusif karena dapat meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu hamil. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh konseling laktasi terhadap pengetahuan, sikap dan praktik pemberian ASI selama 6 bulan. Jenis penelitian yang digunakan adalah eksperimen semu. Populasi dalam penelitian ini adalah ibu hamil trimester III dengan usia kehamilan ≥32 minggu yang memeriksakan kehamilan di Puskesmas Mapane. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 50 orang. Pengumpulan data dikumpulkan dengan melakukan wawancara dengan menggunakan kuesioner. Analisis data dilakukan dengan analisis regresi logistik. Penelitian ini diharapkan bisa meningkatkan capaian pemberian ASI eksklusif di wilayah Puskesmas penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat pengaruh konseling laktasi memberikan ASI eksklusif kepada anaknya selama 6 bulan (p=0,034), adanya pengaruh pengetahuan ibu hamil terhadap pemberian ASI eksklusif (p=0,010), adanya pengaruh sikap ibu hamil terhadap pemberian ASI eksklusif (p=0,003). Dari hasil nilai statistik wald didapatkan bahwa pengetahuan (wald=4,540; p=0,033) merupakan faktor yang paling berperan terhadap pemberian ASI eksklusif. Konseling laktasi yang intensif meningkatkan pengetahuan dan sikap ibu tentang pemberian ASI eksklusif.Kata-kata kunci: Konseling laktasi, ASI eksklusifABSTRACTExclusive breastfeeding coverage in Poso District in 2017 is still low at 51.7%, therefore supporting factors are needed to implement exclusive breastfeeding. Lactation counseling is a factor that can support the implementation of exclusive breastfeeding because it can increase the knowledge and attitudes of pregnant women. This study aims to determine the effect of lactation counseling on knowladge, attitudes, and practices of breastfeeding for 6 months. The type of research used is a quasi-experimental. The population in this study were third trimester pregnant women with gestational age ≥32 weeks who examined pregnancy at the Mapane Health Center. The number of samples in this study were 50 people. Data collection was collected by interviews using a questionnaire. Data analysis was carried out by survival analysis and logistic regression. This research is expected to improve the achievements of exclusive breastfeeding in the research center area. The results showed there was the effect of lactation counseling on giving exclusive breastfeedig to their childern for 6 months (p = 0,034), the influence of knowladge of pregnant woman of exclusive breastfeeding (p = 0.010), the influence of the attitude of pregnant womwn on exclusive breastfeeding it was found that knowladge (wald = 4,540, p = 0,033) was the most important factor in exclusive breastfeeding. Intensive lactation counseling increases the mother's knowledg","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-04-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130044753","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
MOTIVASI PELAKSANAAN PROMOSI KESEHATAN SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR KOTA YOGYAKARTA 日惹小学健康推广的动机
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Pub Date : 2018-06-07 DOI: 10.20527/JPKMI.V5I1.4997
Yuseran Yuseran, Ira Paramastri, M. A. Priyanto
{"title":"MOTIVASI PELAKSANAAN PROMOSI KESEHATAN SEKOLAH DI SEKOLAH DASAR KOTA YOGYAKARTA","authors":"Yuseran Yuseran, Ira Paramastri, M. A. Priyanto","doi":"10.20527/JPKMI.V5I1.4997","DOIUrl":"https://doi.org/10.20527/JPKMI.V5I1.4997","url":null,"abstract":"Abstrak Usaha kesehatan sekolah (UKS) merupakan upaya pemeliharaan dan peningkatan kesehatan anak dan lingkungan sekolah. Beberapa sekolah di Kota Yogyakarta telah mendapatkan prestasi dalam UKS. Kegiatan UKS saat ini banyak dinilai menjadi lebih aktif ketika lomba sekolah sehat dan ketika penilaian akreditasi. Hal tersebut terlihat jauh dari filosofi UKS sendiri. Beberapa sekolah memiliki prestasi di bidang UKS dan beberapa sekolah lain bahkan belum mengembangkannya. Motivasi dalam implementasi UKS di sekolah-sekolah tersebut menjadi menarik untuk dikaji sebagai bahan pendalaman kajian nilai-nilai UKS di sekolah Yogyakarta. Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif studi kasus. Subjek penelitian adalah stakeholder UKS secara purposif yang dikumpulkan melalui wawancara mendalam dan diskusi kelompok terarah (DKT). Motivasi intrinsik terdiri dari kebutuhan akan prestasi, tanggung jawab dan ibadah adapun motivasi eksternal adanya penilaian akan manfaat. Sekolah berprestasi dalam bidang UKS termotivasi oleh kebutuhan keamanan dan berprestasi disertai motif tanggung jawab dan ibadah, kuat tidaknya motivasi sekolah tergantung dari kebutuhan berprestasi yang tersalurkan karena lomba. Kata-kata kunci : Motivasi, usaha kesehatan sekolah, sekolah dasar Abstract Health School Unit (Usaha Kesehatan Sekolah) or UKS  is a method to maintain and improve of students health status and school environment. UKS activities were widely judged to be more active when healthy school competition and when the accreditation assessment. It is not appropriate with the philosophy UKS. Problems actual implementation of the basic values of UKS in school activities into question. Any schools in Yogyakarta have achievements in the field of UKS but others had not initiate its. Motivation in the implementation of UKS in these schools were interested to explore. This research aim to explore  about  motivation of Health School Affairs’s implementatiot. Moreover, the research were expected to develop of School Health Affairs at Elementary School in Yogyakarta. This study used a qualitative method with case study design. Subjects in this research were stakeholder of the school that elected by purposively. While the data collection were collected through in-depth interviews and focus group discussions (FGD). Intrinsic motivation consists of the need for achievement, responsibility and worship as external impulses will have an effect. Achieving schools in the field of UKS motivated by the needs and terprestasi pay attention to the motives of responsibility and worship, the strength or absence of school motivation depends on the needs of achievement is channeled because of the race. Keywords: Motivation, school health unit (UKS), elementary school","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"125 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128531747","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
HUBUNGAN PERILAKU KESEHATAN GIGI MURID KELAS VII DENGAN STATUS KARIES GIGI DI SMP NEGERI 3 KOTA BANJARMASIN 七年级学生牙齿健康行为关系,在国中3个城市班雅尔马辛获得龋齿状况
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Pub Date : 2018-06-07 DOI: 10.20527/jpkmi.v5i1.4996
Eddy Rahman, Norfai Norfai
{"title":"HUBUNGAN PERILAKU KESEHATAN GIGI MURID KELAS VII DENGAN STATUS KARIES GIGI DI SMP NEGERI 3 KOTA BANJARMASIN","authors":"Eddy Rahman, Norfai Norfai","doi":"10.20527/jpkmi.v5i1.4996","DOIUrl":"https://doi.org/10.20527/jpkmi.v5i1.4996","url":null,"abstract":"A bstrak World Health Organization (WHO) memandang bahwa penyakit gigi dan mulut adalah salah satu penyakit yang lazim berkembang di masyarakat diseluruh dunia. Walaupun terdapat banyak jenis penyakit gigi dan mulut namun lubang gigi atau karies gigi merupakan masalah gigi dan mulut yang utama dibanyak negara. Diperkirakan sebanyak 6,5 milyar orang diseluruh dunia pernah mengalami karies gigi. Tujuan penelitian ini adalah mempelajari dan menjelaskan hubungan perilaku kesehatan gigi murid kelas VII dengan status karies gigi di SMP Negeri 3 Kota Banjarmasin. Jenis penelitian ini bersifat kuantitatif yang menggunakan pendekatan cross sectional . Jumlah responden yang diteliti 262 murid. Hasil pengumpulan data dianalisis dengan menggunakan statistik univariat, bivariat menggunakan uji Chi Square . Hasil penelitian, responden yang status karies gigi rendah sebanyak 69,8%. Pada analisis bivariat, variabel yang berhubungan dengan status karies gigi adalah pengetahuan (p =0,000), sikap (p =0,049) dan tindakan (p = 0,031). Saran dalam meningkatkan derajat kesehatan gigi di SMP Negeri 3 Kota Banjarmasin untuk memberikan perhatian lebih dalam pendidikan kesehatan gigi secara terencana, terarah dan berkesinambungan. Program UKGS lebih diintensifkan dengan memberikan pelayanan kesehatan di sekolah. Kata -kata kunci: Perilaku, status karies gigi A bstract World Health Organization (WHO) perceive that the diseases of the teeth and the mouth is one disease is customarily evolve in the community around the world. Although there are many kinds of diseases of the teeth and mouth but hole teeth or dental caries is a matter of teeth and mouth in many major countries.  It is estimated that some 6.5 billion people around the world has ever had dental caries. The purpose of this research is studies and define the health behavior teeth students of grade VII with the status of dental caries in public junior high schools 3 city Banjarmasin. The type of research this is a quantitative use the approach of cross sectional .The number of respondents surveyed 262 students . he results of the collection of data were analyzed using univariat statistics, using test bivariat chi square. The results of research , respondents who the status of dental caries low as many as 69 .8 % .Bivariat in the analysis, variable are associated with the status of dental caries is the variable knowledge  (p = 0,000) , the attitude (p = 0 . 04 9 and the act of (p = 0 . 031). Advice increase the health of teeth in public junior high schools 3 city banjarmasin to pay more attention in health education teeth in a planned manner, directed and sustainable. UKGS program more is intensified by providing health services in their schools. Keywords: Behaviour,  acceptability of dental caries","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-06-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116287895","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
ASUPAN GIZI MAKRO GURU PREDIABETES MELALUI PEMBERIAN LABU SIAM DAN EDUKASI GIZI 糖尿病前教师的宏观营养摄入量通过喂养暹罗南瓜和营养教育
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Pub Date : 1900-01-01 DOI: 10.20527/jpkmi.v6i1.6870
Jamaludin M. Sakung, Saifuddin Sirajuddin
{"title":"ASUPAN GIZI MAKRO GURU PREDIABETES MELALUI PEMBERIAN LABU SIAM DAN EDUKASI GIZI","authors":"Jamaludin M. Sakung, Saifuddin Sirajuddin","doi":"10.20527/jpkmi.v6i1.6870","DOIUrl":"https://doi.org/10.20527/jpkmi.v6i1.6870","url":null,"abstract":"ABSTRAKAsupan gizi berperan dalam mengendalikan kadar glukosa darah pada pasien diabetes mellitus karena beberapa zat gizi bersumber dari bahan makanan yang dikonsumsi setiap hari. Penelitian ini bertujuan untuk mengevaluasi asupan gizi makro (energi, karbohidrat, lemak, protein dan serat) pada guru prediabetes melalui pemberian labu siam instan dan edukasi gizi. Jenis penelitian ini adalah quasi eksperimen dengan rancangan randomized trial, pre test post test with control group. Guru prediabetes yang memenuhi kriteria inklusi di bagi tiga kelompok secara acak. Asupan gizi makro adalah Jumlah zat gizi yang dikonsumsi dan diukur melalui pengukuran food recall 24 jam menggunakan program nutrisurvey. Analisis data menggunakan uji t dan uji anava. Hasil uji statistik menunjukkan kelompok intervensi labu siam dan kelompok intervensi edukasi gizi serta labu siam secara statistik asupan gizi makro signifikan (p<0,05) artinya terdapatnya perbedaan nyata dari asupan gizi makro sebelum dan sesudah inetervensi. Kelompok intervensi edukasi gizi secara statistik asupan gizi makro tidak signifikan (p>0,05) artinya tidak terdapatnya perbedaan nyata dari asupan gizi makro sebelum dan sesudah inetervensi. Terdapat perbedaan asupan energi, karbohidrat dan serat sesudah intervensi pada ketiga kelompok.Kata-kata kunci: Asupan gizi makro, prediabetes, labu siam, edukasi giziABSTRACTNutritional intake plays a role in controlling blood glucose levels in DM patients because some nutrients that are sourced from food ingredients consumed every day. This study aims to evaluating the intake of macro nutrients (energy, carbohydrates, fats, protein and fiber) in prediabetic teachers through the provision of instant sechium edule and nutritional education. This research type is quasi experiment with randomized trial design, pre test post test with control group. Prediabetic teachers who met the inclusion criteria in the three groups at random. Intake of macro nutrient from food to be measured through 24-hour food recall measurements using nutrisurvey program. Data analysis by using t test and anova test. statistic test result showed The gourd intervention group and nutrition education intervention group and chayote were statistically significant macro nutrient intake (p <0.05) which means there was a marked difference of macro nutrition intake. The nutrition education intervention group of intake of macro nutrition was statistically insignificant (p> 0.05), meaning there was no significant difference in intake of macro nutrition. there was a difference in energy, carbohydrate and fiber intake after intervention in all three groups.Keywords: Intake of macro nutrition, prediabetic, sechium edule, nutrition education","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123615735","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
EVALUASI INTERVENSI MEDIA BOOKLET TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN KEPATUHAN PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS BANJARBARU SELATAN 评估巴亚尔巴鲁南部PUSKESMAS 2型糖尿病患者的知识水平和合规性
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Pub Date : 1900-01-01 DOI: 10.20527/jpkmi.v6i1.6874
Valentina Meta Srikartika, M. Akbar, Herningtyas Nautika Lingga
{"title":"EVALUASI INTERVENSI MEDIA BOOKLET TERHADAP TINGKAT PENGETAHUAN DAN KEPATUHAN PASIEN DIABETES MELITUS TIPE 2 DI PUSKESMAS BANJARBARU SELATAN","authors":"Valentina Meta Srikartika, M. Akbar, Herningtyas Nautika Lingga","doi":"10.20527/jpkmi.v6i1.6874","DOIUrl":"https://doi.org/10.20527/jpkmi.v6i1.6874","url":null,"abstract":"ABSTRAKKeberhasilan pengobatan diabetes melitus tidak hanya dipengaruhi oleh kualitas pelayanan kesehatan, keterampilan petugasnya, sikap, dan pola hidup pasien, tetapi dipengaruhi juga oleh kepatuhan pasien terhadap pengobatannya. Tingkat kepatuhan minum obat pasien diabetes mellitus di Indonesia mayoritas masih berada dibawah 50%. Tujuan dari penelitian ini adalah mengukur pengaruh edukasi melalui media booklet terhadap pengetahuan dan kepatuhan pasien diabetes melitus tipe 2. Jenis penelitian yang digunakan adalah Randomized Controlled Trial (RCT). Populasi yang didapat dari penelitian ini sebanyak 40 orang dengan kelompok kontrol 20 orang dan kelompok intervensi 20 orang. Kelompok kontrol merupakan kelompok yang tidak mendapatkan booklet, sedangkan kelompok intervensi adalah kelompok yang mendapatkan booklet sebagi media edukasi. Pengetahuan dan kepatuhan responden diukur melalui kuesioner yang diberikan sebelum (pretest) dan 2 minggu kemudian (posttest). Rata-rata skor pengetahuan dan kepatuhan pre-test dibandingkan dengan skor post-test dengan menggunakan uji Wilcoxon. Berdasarkan hasil analisis, terjadi perbedaan tingkat pengetahuan dan kepatuhan yang signifikan (p value < 0,001) antara sebelum dan sesudah pemberian booklet pada kelompok intervensi dan tidak ada perbedaan yang signifikan pada tingkat pengetahuan (p value = 0,83) dan kepatuhan (p value = 0,317) pada kelompok kontrol. Oleh karena itu, dapat disimpulkan bahwa media booklet dapat meningkatkan tingkat pengetahuan dan kepatuhan pada pasien diabetes melitus.Kata-kata kunci: Diabetes melitus, pengetahuan, kepatuhan, bookletABSTRACTThe success of a treatment of diabetes mellitus is not only influenced by the quality of health services, the skills of its officers, attitudes, and lifestyle of patients, but it is also influenced by patient adherence to treatment. The level of medication compliance among diabetes patients in Indonesia were still below 50%. The purpose of this study was to measure the effect of education through booklet media on the knowledge and compliance of patients with type 2 diabetes mellitus. The type of research used was Randomized Controlled Trial (RCT). The population obtained from this study were 40 people with a control group of 20 people and an intervention group of 20 people. The control group was the group that did not get the booklet, while the intervention group was the group that received the booklet as an educational medium. Knowledge and compliance of respondents was measured through questionnaires given before (pretest) and 2 weeks later (posttest). The average score of knowledge and adherence between pretest and posttest will be compared using Wilcoxon analysis. Based on the results of data analysis with the Wilcoxon test, there was a significant difference in the level of knowledge and compliance (p value < 0.001) between before and after booklet administration in the intervention group and no significant difference in knowledge level (p value = 0","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"53 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127956552","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
KARAKTERISTIK KEHAMILAN DENGAN KETUBAN PECAH DINI PRETERM DI RSUD ULIN BANJARMASIN 乌林·班雅尔马辛怀孕前早产儿羊膜破裂的特征
Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia Pub Date : 1900-01-01 DOI: 10.20527/jpkmi.v6i1.6883
H. Sabaruddin, Chalid Muthaher, M. Ar
{"title":"KARAKTERISTIK KEHAMILAN DENGAN KETUBAN PECAH DINI PRETERM DI RSUD ULIN BANJARMASIN","authors":"H. Sabaruddin, Chalid Muthaher, M. Ar","doi":"10.20527/jpkmi.v6i1.6883","DOIUrl":"https://doi.org/10.20527/jpkmi.v6i1.6883","url":null,"abstract":"ABSTRAKKetuban pecah dini (KPD) didefinisikan sebagai pecahnya selaput ketuban sebelum terjadinya persalinan yang terjadi pada atau setelah usia gestasi 37 minggu disebut KPD aterm atau premature rupture of membranes (PROM) dan sebelum usia gestasi 37 minggu atau KPD preterm atau preterm premature rupture of membranes (PPROM). Insiden ketuban pecah dini di Indonesia berkisar 4,5% sampai 7,6 % dari seluruh kehamilan. KPD Preterm terjadi pada terjadi pada sekitar 2-3% dari semua kehamilan tunggal dan 7,4% dari kehamilan kembar. Penelitian ini merupakan penelitian observasional analitik secara retrospektif deskriptif cross sectional. Pengambilan data diambil dari rekam medis pasien rawat inap kamar bersalin di RSUD.Ulin Banjarmasin pada periode januari– desember 2017. Pada penelitian ini menunjukkan bahwa sebagian besar variabel faktor risiko yaitu usia, pendidikan, usia kehamilan dan paritas menunjukkan hubungan terhadap kejadian KPD preterm. Hasil analisis menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan pada usia ibu 18-20 tahun sebesar 63.6% dengan OR (95%CI)= 7.56 (6.206-7.687). Faktor risiko pada sampel pendidikan paling banyak pada tingkat pendidikan rendah sebesar 65,1% dengan OR (95% CI) = 7.244 (6.172-7.343) dibandingkan dengan ibu tingkat pendidikan tinggi sebesar 37.3%. Pada variable usia kehamilan sampel terbanyak ditemukan pada usia kehamilan 28-34 minggu sebanyak 100% dengan OR (95%CI) = 94.0 (78.2-130.3). Pada variabel paritas terbanyak pada multigravida yaitu 45.9% dengan OR (95%CI) = 2.26-2.32) namun hasil ini tidak signifikan dikarenakan p value >0.005. Ditemukan hubungan faktor risiko pada usia ibu 18-20 tahun, pendidikan rendah, dengan usia kehamilan 28-34 minggu, namun tidak signifikan pada paritas multigravida.Kata-kata kunci : Ketuban pecah dini preterm, kehamilan ABSTRACTPremature rupture of membranes (PROM) are defined as rupture of the membranes before the onset of labor and which occur at or after 37 weeks gestational age is called premature rupture of membranes (PROM) and before 37 weeks gestational age is called preterm premature rupture of membranes (PPROM). The incidence of premature rupture of membranes in Indonesia is from 4.5% to 7.6% of all pregnancies. Preterm KPD occurs at 2-3% of all single pregnancy and 7.4% of twin pregnancy. This study was a cross sectional descriptive observational analytic study. The data was taken from the medical records of Delivery Room in RSUD Ulin Banjarmasin at January-December 2017. In this study, the majority of risk factor, age, education, gestational age and parity showed a relationship to Insidence of PPROM. The results of the analysis showed that there was a significant relationship between the age of 18-20 years percentage was 63.6% with OR (95% CI) = 7.56 (6,206-7,687). The most sample at low education level was 65,1% with OR (95% CI) = 7.244 (6.172-7.343) compared to the high education level was 37.3%. Criteria for gestational age, the most samples were found at 28-34 weeks ges","PeriodicalId":340804,"journal":{"name":"Jurnal Publikasi Kesehatan Masyarakat Indonesia","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"1900-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124737465","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信