{"title":"Pengembangan E-Modul Analisis Proses Bisnis Sistem Informasi Untuk Mahasiswa Teknik Informatika","authors":"Aniek Suryanti Kusuma, Ketut Agustini, Wawan Sudata","doi":"10.25078/jpm.v9i01.2227","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.2227","url":null,"abstract":"Pelaksanaan proses pembelajaran di Institut Bisnis dan Teknologi Indonesia (INSTIKI), menggunakan Learning Management System yang disebut ELSA. Semua bahan ajar yang terdapat dalam ELSA merupakan modul elektronik, namun modul tersebut hanya merupakan duplikasi dari modul cetak tanpa mengubah tampilan didalamnya. Penyajian E-Modul tidak dapat menampung pengetahuan secara langsung dan tujuan pendidikan tidak dapat tercapai. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengembangkan e-modul analisis proses bisnis sistem informasi untuk mendukung mata kuliah analisis dan desain sistem informasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian dan pengembangan (R&D) dengan menggunakan tahapan model pendekatan ADDIE. Penelitian ini akan dilakukan dalam beberapa tahap yaitu tahap pertama menganalisis kebutuhan siswa dan menganalisis kurikulum. Tahap kedua adalah merancang e-module dengan menentukan elemen-elemen yang dibutuhkan dalam e-module. Tahap ketiga adalah tahap realisasi produk sesuai desain. Tahap keempat adalah mengimplementasikan e-modul dengan Flip book maker dan Canva. Tahap kelima mengevaluasi hasil implementasi melalui uji kelompok kecil dan menguji keefektifan produk. Hasil dari penelitian ini adalah produk yang dihasilkan dapat meningkatkan pemahaman mahasiswa dalam merancang sebuah sistem informasi. Kualitas e-modul analisis proses bisnis sistem informasi menyatakan bahan ajar ini memiliki kualitas yang baik dan layak digunakan dalam pembelajaran berdasarkan validasi yang dilakukan oleh ahli materi dengan nilai rata-rata 0,93 sedangkan ahli media dengan nilai rata-rata 0,9 dan 6 siswa dengan nilai rata-rata 0,83. Bahan ajar berupa e-modul dinyatakan valid karena memiliki rata-rata yang sangat baik","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48380143","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nyoman Kiriana, Made Sujanayasa, Ni Nyoman Sri Widiasih
{"title":"PENDIDIKAN ANAK SUPUTRA SEBAGAI UPAYA DALAM MENINGKATKAN MUTU GENERASI MUDA HINDU","authors":"Nyoman Kiriana, Made Sujanayasa, Ni Nyoman Sri Widiasih","doi":"10.25078/jpm.v9i01.1810","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v9i01.1810","url":null,"abstract":"The moral decline that is occurring among the younger generation today has led to the importance of the education of the son of a son who can be actualized through the ideals of educating the younger generation of Hindus. Where the character that grows in a child is initially formed from the environment. Educating children at this time of course has to adapt to changing times, such as instilling character in children through the use of digital technology that can help children think creatively. If the role of parents is not optimal since the child is small, then it is possible for a child when he grows up to be a teenager to do something that violates the rules of norms and ethics. This becomes very important with the impact of information media, namely television broadcast programs which are considered to provide less educational value for adolescents than their moral values. The education needed in educating children is not only academic education but also spiritual education so that children can face various problems and challenges in life. The education of Suputra children is very important to be carried out by parents in realizing a quality Hindu young generation who have a high leadership spirit.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45668729","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Respons Peserta Didik Terhadap Penerapan Metode Diskusi Berbantu Google Classroom (Studi Kasus pada Pendidikan Agama Hindu di SD Fajar Harapan)","authors":"I Putu Suyasa Ariputra","doi":"10.25078/jpm.v8i02.1085","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1085","url":null,"abstract":"Menyusul KEPRES RI Nomor 12, tahun 2020, menteri pendidikan dan kebudayaan Republik Indonesia mengerluarkan Surat Edaran Nomor 4, tahun 2020 tentang pelaksanaan kebijakan pendidikan dalam masa darurat penyebaran Coronavirus Desiase (Covid-19) yang menginstukrsikan beberapa hal salah satunya yaitu proses belajar dilaksanakan dari rumah melalui daring atau jarak jauh. Google Classroom dapat digunakan untuk membuat dan mengelola kelas secara sederhana yang menjadikan fitur ini banyak dipilih oleh pendidik untuk mewadahi pembelajarannya. Berdasarkan observasi awal pada pendidikan agama Hindu dan Budi Pekerti di kelas IV SD Fajar Harapan mengarah pada metode diskusi, dimana peserta didik membaca materi yang diberikan oleh pendidik kemudian dilanjutkan dengan diskusi dalam kolom pesan yang tersedia pada fitur Google Classroom dan sesekali menggunakan Google Meet. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui respons peserta didik terhadap metode diskusi yang diterapkan dalam Google Classroom pada pembelajaran pendidikan agama Hindu dan Budi Pekerti. Penelitian ini menggunakan angket dengan Google Form dalam mengambil data kesan peserta didik terhadap metode ceramah berbantu Google Classroom. Kuisioner sebagai metode pengumpulan data dan cara pemberian skor pada kuisioner menggunakan skala model linkert. Respons peserta didik kelas IV terhadap penerapan metode diskusi berbantu Google Classroom dalam pembelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti bernilai cukup berdasarkan table skala linkert. Nilai cukup tersebut berada pada kisaran 42,8% yang berada pada kriteria cukup yang mengarah pada kriteria lemah sehingga metode ini perlu dikembangkan agar dapat meningkatkan respons serta efektivitas pembelajaran perseta didik terhadap mata pelajaran Pendidikan Agama Hindu dan Budi Pekerti.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44091981","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Deskriptif Pencapaian Audit Mutu Internal Stikes Mitra Keluarga rentang 2019-2020","authors":"Anung Ahadi Pradana, Lina Herida Pinem, Susi Hartati, Guntari Prasetya, Rohayati Rohayati, Elfira Maya Sari, Intan Kurnia Putri","doi":"10.25078/jpm.v8i02.1142","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1142","url":null,"abstract":"The quality assurance system is one of the steps for higher education in improving the quality of the implementation of the Tridharma and services to the community as a form of Good University Governance. In implementing the internal quality assurance system, STIKes Mitra Keluarga has been implementing it since 2015 and always conducts analysis regularly every year. The type of research carried out is a descriptive analysis of the data from the implementation of the Internal Quality Audit (AMI) conducted by LPMI STIKes Mitra Keluarga in 2018/19 and 2019/20. The data obtained are then compared with the results between the items of conformity (KS) and non-compliance (KTS) from Education Standards, Research Standards, PKM Standards and Internal Driven Standards (Student Admission (PMB), Student Affairs, Graduates, Management Information Systems (SIM) and Cooperation). The results of the descriptive analysis carried out found an increase in the percentage of conformity (KS) and a decrease in the percentage of non-conformance (KTS) from the implementation of the Internal Quality Audit in 2018/19 and 2019/20. Several operational problems related to the implementation of the quality management system. Based on the results of the internal quality audit, several problems were found related to the implementation of the quality assurance system, including: 1) Not 100% of the STIKes Mitra academic community has a high awareness of quality commitment and performance documentation, 2) Auditees are not 100% obedient in the use of procedure manuals and still often replace documents without legal aspects from LPM, and 3) Efforts to achieve standards have not been carried out overall. The prevention strategies planned by STIKes Mitra Keluarga include: 1) Refreshing the quality commitment of the STIKes Mitra Keluarga academic community, 2) At the beginning of each semester, documents will be issued from the UPM of each study program and the frequency of monitoring and evaluation of the use of documents will be increased, 3) STIKes Mitra Keluarga leaders need to motivate the entire community to try to implement a strategy to achieve quality standards, 4) Make quality standards as indicators in strategic plans, and 5) Implement a system of rewards and punishments.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45969748","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS MUTU BEBAN KINERJA DOSEN BIDANG PENELITIAN BERBASIS KNOWLEDGE CONVERSION","authors":"Eka Eka","doi":"10.25078/jpm.v8i02.1019","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1019","url":null,"abstract":"Dosen merupakan ilmuwan dan penyebar informasi pengetahuan dalam pendidikan sehingga dosen tidak hanya mengajar tetapi juga melakukan penelitian. Kinerja Dosen dapat diukur melalui Beban Kinerja Dosen Perguruan Tinggi masing masing instansi agar dapat terukur ketercapaian kinerja dosen. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan informasi dan knowledge BKD bidang penelitian. Metode yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan 5C dikonversi ke 3C. Metode 5C yaityu contextualized, categorized, calculated, corrected, dan condensed. Proses konversi selanjutnya untuk mendapatkan knowledge dilakukan dengan metode 4C yaitu comparison, consequencess, connection. Hasil penelitian dapat disimpulkan kinerja penelitian dosen dibagi menjadi 3 cluster yaitu dosen dengan tugas tambahan, dosen biasa dan professor. Hasilnya terdapat beberapa cluster publikasi yang belum dilakukan oleh beberapa dosen terutama dosen dengan tugas tambahan dan beberapa kewajiban professor yang perlu dioptimalkan lagi dalam satu semester agar memperoleh kinerja dosen yang optimal sehingga menuju universita riset uang unggul. \u0000Kata Kunci: Kinerja dosen, penelitian, konversi pengetahuan","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46617829","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"URGENSI SISTEM PENJAMINAN MUTU INTERNAL & EKSTERNAL DALAM MENINGKATKAN MUTU PERGURUAN TINGGI","authors":"Yoga Budi Bhakti, Achmad Ridwan, Riyadi","doi":"10.25078/jpm.v8i02.1394","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1394","url":null,"abstract":"Higher education quality assurance is aimed at quality education. Universities must systematically carry out the quality assurance process through the Higher Education Quality Assurance System and refer to the National Higher Education Standards. There are two quality assurance systems in higher education, namely; internal quality assurance and external quality assurance. The internal quality assurance system is a systemic activity of quality assurance of higher education by each university autonomously to control and improve the implementation of higher education in a planned and sustainable manner. Meanwhile, the external quality assurance system is an assessment activity carried out by outside units to determine the feasibility of universities. This study aims to fully describe two main things in the quality assurance system in higher education institutions, namely; internal quality assurance and external quality assurance. In obtaining this research data, a qualitative approach to the type of library research is used, by collecting data from books, journals and articles. Data analysis is carried out using content analysis. The results of the study found that: First, internal quality assurance includes: policies and procedures for quality assurance; approval, monitoring and periodic review of programs and awards; student assessment, quality assurance of teaching staff/lecturers; learning resources and student support; information systems; public information. Second, external quality assurance, namely: the use of procedures; process development; criteria for decisions; process in accordance with the purpose; reporting; follow-up procedures; periodic review of the implementation; and system-wide analysis","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43010669","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Hiskia Lebang, Hartati Muljani Notoprodjo, Sara Sapan, Welly Welliam Polly
{"title":"STUDI ALUMNI TORAJA STT. INJIL BHAKTI CARAKA UNTUK MENGUKUR KEBERHASILAN PENDIDIKAN TEOLOGI MENGATASI KEPERCAYAAN MA' NENE'","authors":"Hiskia Lebang, Hartati Muljani Notoprodjo, Sara Sapan, Welly Welliam Polly","doi":"10.25078/jpm.v8i02.1570","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1570","url":null,"abstract":"Sekolah Tinggi Teologi bertujuan membentuk mahasiswa menjadi pemimpin umat yang \u0000mengenal Tuhan dan jalan-jalan-Nya serta mampu mengarahkan umat sesuai dengan firman-Nya (Alkitab). Tercapainya tujuan ini perlu dipastikan agar pendidikan yang dilakukan tidak sia-sia. Hal ini dapat dilakukan melalui studi alumni. Salah satu yang berpengaruh dalam hidup mahasiswa adalah kepercayaan suku darimana mereka berasal. Suku Toraja memiliki tradisi ma' nene' yang masih kuat dilakukan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui perubahan pemahaman, keyakinan, dan sikap alumni Toraja STT. Injil Bhakti Caraka (STT. IBC) terhadap tradisi ma' nene' setelah memperoleh pendidikan teologi selama empat tahun. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif, melalui wawancara alumni Toraja dalam pemahaman, keyakinan, dan sikap mereka terhadap ma' nene' sebelum, semasa, dan sesudah studi di STT. IBC. Didapati dari wawancara tersebut pemahaman alumni tentang ma' nene' menjadi komprehensif dan mendalam, keyakinan mereka sesuai dengan firman Tuhan bahwa roh orang mati kembali kepada Tuhan dan tidak berkuasa memberi berkat atau pun kutuk, dan sikap mereka tidak mau melakukan maupun menganjurkan ma' nene', tetapi tidak melarang jemaat yang melakukan sembari memberikan pemahaman firman Tuhan. Hasil ini menunjukkan keberhasilan pendidikan teologi yang dilakukan STT. IBC.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47176562","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGGUNAAN GADGET TERHADAP PERILAKU SOSIAL ANAK DI SEKOLAH DASAR","authors":"Teguh Prasetyo","doi":"10.25078/jpm.v8i02.1415","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1415","url":null,"abstract":"Penggunaan gadget yang digunakan secara efektif akan berdampak positif bagi penggunanya. Namun, siswa usia sekolah dasar belum dapat menggunakan gadget secara efektif, sehingga tidak jarang penggunaan gadget lebih banyak memberikan dampak negatif daripada dampak positif. Salah satu dampak negatif yang ditunjukkan secara langsung adalah penggunaan gadget secara berlebihan yang dapat mempengaruhi perilaku sosial siswa. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dampak penggunaan gadget terhadap perilaku sosial siswa kelas V SD Negeri 2 Tangkil Kecamatan Cidahu Kabupaten Sukabumi. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode studi kasus. Pendekatan kualitatif agar peneliti dapat mengungkap dampak penggunaan gadget terhadap perilaku sosial anak usia sekolah dasar. Subjek penelitian terdiri dari sembilan siswa yang sudah memiliki gadget. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan gadget pada siswa kelas V SD Negeri 2 Tangkil rata-rata tiga jam setiap hari dengan kategori cukup tinggi. Dampak positif dari penggunaan gadget ini antara lain mendapatkan pengetahuan yang luas dengan mencari informasi di google, mempermudah berkomunikasi dengan orang lain, dan bermain game yang mengasah otak anak. Lebih lanjut siswa menyebutkan bahwa kegiatan mengakses gadget dilakukan untuk berbagai informasi melalui google dan mencari materi pelajaran, serta membantu tugas sekolah. Pada aspek perilaku sosial, siswa kelas V SD Negeri 2 Tangkil termasuk dalam kriteria baik. Siswa tetap dapat menunjukkan sikap gotong royong, sopan santun, dan rasa hormat selama maraknya penggunaan gadget pada anak usia sekolah dasar.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44617589","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Perspektif dan Sikap Dosen, Mahasiswa, dan Tendik Tingkat Universitas di Universitas Djuanda Bogor","authors":"L. Amril","doi":"10.25078/jpm.v8i02.1433","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1433","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah menganalisis pemahaman, minat dan perspektif dosen, mahasiswa dan tenaga kependidikan terhadap kegiatan MBKM dan menganalisis dampak implementasi MBKM terhadap dosen, mahasiswa dan tendik sebagai tolak ukur keberhasilan program MBKM di Universitas Djuanda. Penelitian dilakukan pada tanggal 15 - 20 Desember pada tujuh (7) fakultas tingkat sarjana di Universitas Djuanda Bogor. Pengumpulan data dilakukan dengan metode sensus. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif. Hasil analisis menunjukkan bahwa pemahaman yang dimiliki dosen, mahasiswa dan tendik terkait kegiatan MBKM sudah cukup baik. Minat dosen, mahasiswa dan tendik juga sudah cukup baik. Perspektif dosen, mahasiswa dan tendik yang diperoleh sudah cukup bagus dan implementasi MBKM memiliki dampak yang baik terhadap kompetensi dosen dan mahasiswa baik pada hard-skill maupun soft-skill mahasiswa.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46585282","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS KURIKULUM MERDEKA DAN PLATFORM MERDEKA BELAJAR UNTUK MEWUJUDKAN PENDIDIKAN YANG BERKUALITAS","authors":"Dewa Ayu Kade Arisanti","doi":"10.25078/jpm.v8i02.1386","DOIUrl":"https://doi.org/10.25078/jpm.v8i02.1386","url":null,"abstract":"Tujuan artikel ini untuk mendeskripsikan secara konseptual kurikulum merdeka dan platform merdeka mengajar yang akan diterapkan pada tahun ajaran 2022/2023. Jenis penelitian ini adalah jenis penelitian studi pustaka dengan metode deskriptif. Tujuannya untuk mendeskripsikan hasil temuan pustaka yang diambil dari artikel, web, steaming youtube terkait dengan topik yang dibahas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dalam mempersiapkan kondisi zaman, maka pendidikan harus terus bergerak secara dinamis mengedepankan sikap proaktif dalam menghadapi perubahan secara progresif dan transformatif ada beberapa hal yang perlu diperhatikan. Kurikulum merdeka dan platform merdeka mengajar merupakan salah satu upaya transformasi pendidikan di Indonesia. Arah pengembangan kurikulum merdeka dan platform merdeka mengajar memiliki khas yang menjadi pendukung dalam upaya pemulihan belajar. Kurikulum ini memiliki tujuan yang sangat baik yaitu menginginkan pembelajaran lebih aktif dan adaptif dengan memberikan keleluasaan bagi pendidik untuk menjalankan proses pembelajaran yang berorientasi pada proyek pembelajaran. Untuk mencapai hal tersebut maka dukungan dan kerjakeras dari berbagai pihak sangat dibutuhkan guna mewujudkan pendidikan Indonesia yang lebih baik lagi dan lebih maju lagi.","PeriodicalId":31641,"journal":{"name":"Jurnal Penjaminan Mutu","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43058820","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}