Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan最新文献

筛选
英文 中文
KARAKTERISTIK FISIKO KIMIA BAKSO IKAN RUCAH DENGAN PENAMBAHAN TRANSGLUTAMINASE PADA KONSENTRASI YANG BERBEDA 鱼丸的化学结构或结构上的淀粉样蛋白加入不同的浓度
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-12-14 DOI: 10.14710/jitpi.2019.6746
Herbudhi Cahyo Nugroho, Ulfa Amalia, Laras Rianingsih
{"title":"KARAKTERISTIK FISIKO KIMIA BAKSO IKAN RUCAH DENGAN PENAMBAHAN TRANSGLUTAMINASE PADA KONSENTRASI YANG BERBEDA","authors":"Herbudhi Cahyo Nugroho, Ulfa Amalia, Laras Rianingsih","doi":"10.14710/jitpi.2019.6746","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.6746","url":null,"abstract":"Banyak industri skala kecil menggunakan daging ikan campuran untuk menekan biaya produksi dalam pembuatan bakso ikan. Penggunaan daging ikan campuran akan menghasilkan kualitas bakso ikan yang bervariasi tergantung pada jenis daging yang digunakan. Penambahan bahan tambahan pangan yang sesuai diharapkan dapat meningkatkan karakteristik dari bakso ikan yang dihasilkan. Salah satunya adalah penggunaan transglutaminase (TGase). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi transglutaminase terhadap karakteristik fisiko kimia bakso ikan dari ikan rucah. Konsentrasi transglutaminase yang digunakan adalah 0%, 0,3%, 0,6%, dan 0,9%. Pengujian bakso ikan yang dilakukan meliputi uji hedonik, kadar air, kekuatan gel, mikrostruktur bakso ikan, dan sodium dodecyl sulfate-polyacrylamide gel electrophoresis. Penelitian ini bersifat experimental laboratories dengan model rancangan acak lengkap (RAL) menggunakan konsentrasi transglutaminase yang berbeda dan dilakukan tiga kali pengulangan. Data dianalisis menggunakan analysis of variance dan dilakukan uji beda nyata jujur jika ada interaksi antara perbedaan konsentrasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi terbaik penambahan TGase adalah penambahan TGase 0,9%, menghasilkan bakso ikan yang memiliki kadar air sebesar 64,68% dan paling disukai panelis dengan nilai kekuatan gel yang dihasilkan sebesar 750,734 g.cm. Pengamatan mikrostruktur bakso ikan menunjukkan semakin tingginya konsentrasi trangslutaminase yang ditambahkan, porositas pada bahan semakin berkurang. Pengujian sodium dodecyl sulfate-polyacrylamide gel electrophoresis menunjukkan protein utama yang terdapat dalam bakso ikan adalah aktin dan Myosin Heavy Chain dengan berat molekul masing-masing 43 kDa dan 205 kDa. Penambahan transglutaminase dengan konsentrasi yang berbeda pada bakso ikan rucah memberikan pengaruh terhadap hedonik, kadar air, mikrostruktur, dan meningkatkan kekuatan gel.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130242812","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
PENGARUH PENAMBAHAN GELATIN DARI SISIK BERBAGAI JENIS IKAN TERHADAP KARAKTERISTIK BERAS ANALOG BERBASIS TEPUNG GANYONG DAN TEPUNG CAULERPA RACEMOSA 对一种以甘露为基础的类似大米和甘草萨粉的特性的影响
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-12-14 DOI: 10.14710/jitpi.2019.6747
Dzulfiqar Siraj Shalahuddin, Y. S. Darmanto, A. S. Fahmi
{"title":"PENGARUH PENAMBAHAN GELATIN DARI SISIK BERBAGAI JENIS IKAN TERHADAP KARAKTERISTIK BERAS ANALOG BERBASIS TEPUNG GANYONG DAN TEPUNG CAULERPA RACEMOSA","authors":"Dzulfiqar Siraj Shalahuddin, Y. S. Darmanto, A. S. Fahmi","doi":"10.14710/jitpi.2019.6747","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.6747","url":null,"abstract":"Beras analog merupakan produk pangan beras tiruan yang biasanya terbuat dengan bahan utama berupa umbi-umbian dan serealia. Beras analog memiliki bentuk mirip dengan beras yang berasal dari padi. Dilihat dari segi nutrisi, beras analog sebagai sumber pangan alternatif dapat diperkaya dengan komponen nutrisi lainnya. Sisik ikan merupakan salah satu limbah hasil perikanan yang dapat dimanfaatkan untuk diolah menjadi produk gelatin. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan gelatin dari sisik berbagai jenis ikan yang berbeda terhadap beras analog berbasis tepung ganyong dan tepung Caulerpa racemosa. Metode penelitian yang digunakan adalah experimental laboratories menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan pada penelitian adalah penambahan gelatin sisik jenis ikan yang berbeda yaitu ikan nila, ikan bandeng, dan ikan kuniran, masing-masing dengan tiga kali pengulangan. Parameter yang diamati adalah kadar proksimat, kadar serat kasar, kadar serat pangan, kandungan asam amino, waktu tanak, dan nilai hedonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beras analog dengan penambahan gelatin sisik ikan nila, bandeng, dan kuniran mempunyai pengaruh yang berbeda nyata (P<0,05) terhadap kadar air, kadar protein, kadar karbohidrat, dan waktu tanak. Kadar serat pangan dan serat kasar tertinggi terdapat pada beras analog kontrol yaitu berturut-turut 23,14% dan 6,50%. Kandungan asam amino tertinggi terdapat pada beras analog dengan penambahan gelatin sisik ikan nila yaitu glisin (18.831,90 mg/kg), prolin (9.597,03 mg/kg), dan asam glutamat. Nasi analog gelatin sisik ikan kuniran lebih disukai oleh panelis dengan selang kepercayaan sebesar 3,51 < μ < 3,65.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"86 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130473748","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
KARAKTERISTIK FISIKO KIMIA DAN SENSORI PASTA MAKARONI DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG IKAN GABUS (Channa striata) 欧洲玉米粉蒸肉的化学危险和对通心粉意粉的特性,以及额外的软木鱼淀粉(Channa striata)
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-12-14 DOI: 10.14710/jitpi.2019.6743
Elfrido Christian Dewantara, Ima Wijayanti, Apri Dwi Anggo
{"title":"KARAKTERISTIK FISIKO KIMIA DAN SENSORI PASTA MAKARONI DENGAN PENAMBAHAN TEPUNG IKAN GABUS (Channa striata)","authors":"Elfrido Christian Dewantara, Ima Wijayanti, Apri Dwi Anggo","doi":"10.14710/jitpi.2019.6743","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.6743","url":null,"abstract":"Makaroni merupakan salah satu jenis dari olahan pasta yang sangat digemari oleh masyarakat. Pembuatan makaroni terdiri dari bahan utama yaitu tepung, garam, dan air. Penambahan tepung ikan gabus diharapkan dapat menambah nutrisi pada makaroni. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui pengaruh tepung ikan gabus terhadap makaroni dengan konsentrasi yang berbeda serta kualitas makaroni yang terbaik setelah penambahan tepung ikan gabus. Perlakuan pada penelitian adalah penambahan tepung ikan gabus dengan konsentrasi yang berbeda yaitu 0%, 4%, 8%,12%, masing-masing dengan tiga kali pengulangan. Parameter yang diamati adalah kadar air, kadar protein, kadar lemak, kadar abu, kadar albumin, daya serap air, daya pengembangan, cooking loss dan hedonik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa makaroni dengan penambahan tepung ikan dengan konsentrasi 4 %, 8 % dan 12 % mempunyai pengaruh yang berbeda nyata (P<0,05) terhadap karakteristik fisiko kimia dan sensori pada makaroni. Hasil uji makaroni terbaik pada penelitian ini pada penambahan 12 % tepung ikan gabus, dinilai dari kadar albumin 0,86 %±0,01 dan protein 20,97 %±1,14 dengan nilai sensori sebesar 7,51 yang berarti makaroni disukai.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"150 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131029016","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
AKTIVITAS ANTIBAKTERI ISOLAT BAKTERI ASAM LAKTAT DARI PEDA DENGAN JENIS IKAN BERBEDA TERHADAP E. coli DAN S. aureus 不同种类的鱼类与大肠杆菌和奥雷斯杆菌不同品种的贝达氏乳酸抗菌的抗菌活性
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-12-14 DOI: 10.14710/jitpi.2019.6742
Mukti Nur Hamidah, L. Rianingsih, R. Romadhon
{"title":"AKTIVITAS ANTIBAKTERI ISOLAT BAKTERI ASAM LAKTAT DARI PEDA DENGAN JENIS IKAN BERBEDA TERHADAP E. coli DAN S. aureus","authors":"Mukti Nur Hamidah, L. Rianingsih, R. Romadhon","doi":"10.14710/jitpi.2019.6742","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.6742","url":null,"abstract":"Peda adalah produk fermentasi setengah basah berbahan baku ikan dengan penambahan garam. Peda bisa dibuat dari berbagai jenis ikan yang memiliki karakteristik berbeda-beda. Bakteri Asam Laktat yang tumbuh pada peda memiliki potensi dalam menghambat pertumbuhan bakteri patogen dalam produk perikanan yaitu E. coli dan S. aureus. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengisolasi BAL dari peda dengan jenis ikan berbeda dan mengetahui aktivitas antibakterinya terhadap E. coli dan S. aureus. Metode penelitian yang digunakan adalah experimental laboratories dengan menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL). Perlakuan yang diterapkan yaitu dengan perbedaan bahan baku dengan tiga kali pengulangan. Data dianalisis menggunakan uji sidik ragam (ANOVA), apabila hasilnya berbeda nyata maka dilanjut dengan uji Beda Nyata Jujur (BNJ). Hasil uji TPC peda ikan Layang 4,29×102 CFU/g; peda ikan Petek 1,21×104 CFU/g; dan peda ikan Buntal 2,57×103 CFU/g. Hasil uji morfologi, uji pewarnaan gram bakteri dan uji katalse yang dihasilkan dari 15 isolat BAL adalah 14 isolat berbentuk bulat, bewarna ungu (positif), katalase negatif, sedangkan satu isolat berbentuk bulat, bewarna merah (negatif), katalase positif. Hasil zona hambat yang dihasilkan dari isolat BAL peda ikan Layang, Petek, dan ikan Buntal terhadap bakteri E. coli berkisar 2,68±0,23 mm sampai dengan 4,35±0,22 mm sedangkan S. aureus 2,52±0,20 mm sampai dengan 5,92±0,43 mm. Berdasarkan hasil penelitian diperoleh kesimpulan bahwa perbedaan bahan baku pada pembuatan peda tidak berpengaruh nyata terhadap hasil zona hambat bakteri E. coli dan S. aureus.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"30 4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130278567","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 13
PENGARUH KANDUNGAN ASAP CAIR TERHADAP OKSIDASI LEMAK IKAN TERI GALER (Stolephorus indicus) ASIN KERING SELAMA PENYIMPANAN SUHU RUANG 在室温储存过程中,液体烟对凤尾鱼脂肪酸氧化的影响
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-12-14 DOI: 10.14710/jitpi.2019.6744
Shadillah Sekar Pratiwi, Fronthea Swastawati, A. S. Fahmi
{"title":"PENGARUH KANDUNGAN ASAP CAIR TERHADAP OKSIDASI LEMAK IKAN TERI GALER (Stolephorus indicus) ASIN KERING SELAMA PENYIMPANAN SUHU RUANG","authors":"Shadillah Sekar Pratiwi, Fronthea Swastawati, A. S. Fahmi","doi":"10.14710/jitpi.2019.6744","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.6744","url":null,"abstract":"Ikan teri asin kering merupakan ikan yang diolah dengan proses penggaraman dan pengeringan. Proses pengeringan pada ikan teri asin mengakibatkan kandungan asam lemak tidak jenuh mudah teroksidasi akibat suhu yang digunakan. Penambahan asap cair sebagai antioksidan mampu menghambat oksidasi lemak ikan teri asin kering selama penyimpanan. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengaruh penambahan asap cair terhadap laju oksidasi ikan teri galer asin kering selama penyimpanan suhu ruang. Penelitian ini bersifat experimental laboratories dengan rancangan split plot in time dengan 2 faktor, yakni perlakuan tanpa asap cair dan penambahan asap cair konsentrasi 6% sebagai main plot, serta lama waktu penyimpanan (0, 7, 14 dan 21 hari) sebagai sub plot. Data kadar air, aktivitas air, kadar garam, kadar lemak, dan thiobarbituric acid (tba) dianalisis menggunakan uji ANOVA, jika terdapat interaksi antar perlakuan, dilakukan uji lanjut dengan Beda Nyata Jujur (BNJ). Data Uji Organoleptik dianalisis menggunakan metode Kruskal-Wallis, jika terdapat interaksi antar perlakuan, dilakukan uji lanjut Mann-Whitney. Ikan teri galer asin kering dengan penambahan asap cair konsentrasi 6% dapat menekan oksidasi lemak hingga hari ke-21 dengan kadar air 30,22±1,28 %; aktivitas air 0,74±0,03; kadar garam 7,61±0,42 %; kadar lemak 3,88±0,05 %; dan nilai TBA 0,33±0,07 mg Malonaldehid/kg.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-14","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133306777","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
AKTIVITAS ANTIBAKTERI ANGGUR LAUT (Caulerpa lentillifera) TERHADAP Staphylococcus aureus dan Escherichia coli 葡萄球菌和大肠杆菌的海洋抗菌(Caulerpa lentillifera)活动
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-06-21 DOI: 10.14710/jitpi.2019.5240
Andiani Ulfa Saputri, Lukita Purnamayati, Apri Dwi Anggo
{"title":"AKTIVITAS ANTIBAKTERI ANGGUR LAUT (Caulerpa lentillifera) TERHADAP Staphylococcus aureus dan Escherichia coli","authors":"Andiani Ulfa Saputri, Lukita Purnamayati, Apri Dwi Anggo","doi":"10.14710/jitpi.2019.5240","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.5240","url":null,"abstract":"Anggur laut (C. lentillifera) mengandung zat aktif yang dapat berfungsi sebagai senyawa antibakteri. Senyawa bioaktif tersebut antara lain flavonoid, alkaloid, saponin, fenol, dan steroid/triterpenoid. Tujuan dari penelitian  ini adalah mengetahui kandungan senyawa bioaktif ekstrak kasar anggur laut mengetahui pengaruh beda konsentrasi ekstrak terhadap potensi aktivitas antibakteri pada bakteri S. aureus dan E. coli, dan mengetahui konsentrasi terbaik untuk menghambat bakteri S. aureus dan E. coli.  Perlakuan yang digunakan yaitu 0%, 5%, 10%, dan 15%. Amoksilin diberikan sebagai kontrol posistif. Kontrol negatif 0% ekstrak dan kontrol positif menggunakan amoksilin. Penelitian didahului dengan skrining fitokimia. Pelarut yang digunakan untuk mengekstrak yaitu metanol, karena nilai rendemen yang tinggi (7,3 ± 0,21%). Senyawa bioaktif yang terkadung antara lain flavonoid 13,24%, alkaloid 11,67%, saponin 8,33% dan fenol 0,62%. Zona hambat yang terbentuk pada perlakuan 5%, 10% dan 15% pada bakteri S.aureus berturut-turut 7,141± 0,062 mm, 8,316 ± 0,057 mm, dan 9,161 ± 0,083 mm, sedangkan pada bakteri E.coli yaitu 5,103 ± 0,047 mm, 6,148± 0,052 mm, dan 7,108 ± 0,038 mm. Masing-masing perlakuan menunjukkan pengaruh berbeda nyata (P<0,05) terhadap bakteri uji. Berdasarkan hasil penelitian ekstrak anggur laut dapat digunakan konsentrasi yang semakin tinggi akan membentuk zona hambat yang semakin besar.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130201359","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PROFIL ASAM LEMAK PETIS IKAN BANDENG (Chanos chanos Forsk) DENGAN SUHU PEMASAKAN YANG BERBEDA 虎鲸脂肪酸与成熟温度不同
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-06-21 DOI: 10.14710/jitpi.2019.5238
Aditya Wafa Kuncoro, U. Amalia, Sumardianto Sumardianto
{"title":"PROFIL ASAM LEMAK PETIS IKAN BANDENG (Chanos chanos Forsk) DENGAN SUHU PEMASAKAN YANG BERBEDA","authors":"Aditya Wafa Kuncoro, U. Amalia, Sumardianto Sumardianto","doi":"10.14710/jitpi.2019.5238","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.5238","url":null,"abstract":"Petis merupakan salah satu produk pemanfaatan limbah hasil perikanan. Pada penelitian ini, petis diolah dari limbah air sisa perebusan bandeng presto. Petis ikan bandeng memiliki kandungan asam lemak tak jenuh yang tinggi, karena sumber nutrisi bahan baku petis ikan berupa ikan bandeng (C. chanos Forsk). Suhu pemasakan dapat mempengaruhi komposisi nutrisi asam lemak. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh perlakuan suhu yang berbeda terhadap profil asam lemak pada petis ikan bandeng (C. chanos Forsk) dan suhu terbaik dalam proses pemasakan. Penelitian dilakukan menggunakan metode rancangan acak lengkap, dengan 1 (satu) factor yaitu perbedaan suhu pemasakan petis ikan bandeng, antara lain: 50°C, 60°C dan 70°C. Parameter pengujian adalah profil asam lemak, kadar air, kadar lemak, viskositas dan organoleptik. Data parametrik diuji sidik ragam dilanjutkan uji beda nyata jujur, sedangkan data non parametrik diuji Kruskal Wallis dilanjutkan uji Mann Whiteney. Penelitian menunjukkan hasil beda nyata dan suhu pemasakan 60°C menghasilkan kwalitas petis lebih baik secara kimiawi maupun organoleptik dibandingkan dengan suhu pemasakan lainnya, dengan hasil: 43,5% kadar air; 3,46% kadar lemak, 3983cp viskositas dan dari segi organoleptik memiliki selang kepercayaan 7,67<µ<8,09. Profil asam lemak menunjukkan bahwa asam lemak jenuh tertinggi adalah asam palmitat (1,306%) dan asam lemak tak jenuh tertinggi adalah asam oleat (1,705%). Perbedaan suhu pemasakan petis ikan berpengaruh nyata (p<5%) terhadap kadar air, kadar lemak dan viskositas. Petis ikan bandeng hasil penelitian ini didominasi asam lemak tak jenuh dibandingkan asam lemak jenuh sehingga baik apabila digunakan sebagai pelengkap dalam sajian makanan.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"479 ","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114092739","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
EFEK PERBEDAAN LAMA PERENDAMAN ASAP CAIR KULIT DURIAN TERHADAP KUALITAS IKAN MANYUNG (Arius thalassinus) ASAP 将榴莲皮的液体烟雾浸泡到白垩鱼(艾利乌·塞拉斯努斯)烟的质量上的长期差异
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-06-21 DOI: 10.14710/jitpi.2019.5241
S. Khamidah, Fronthea Swastawati, R. Romadhon
{"title":"EFEK PERBEDAAN LAMA PERENDAMAN ASAP CAIR KULIT DURIAN TERHADAP KUALITAS IKAN MANYUNG (Arius thalassinus) ASAP","authors":"S. Khamidah, Fronthea Swastawati, R. Romadhon","doi":"10.14710/jitpi.2019.5241","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.5241","url":null,"abstract":"Ikan manyung merupakan ikan berdaging putih yang banyak dijadikan sebagai bahan baku pembuatan ikan asap. Ikan asap dapat diproses menggunakan asap cair. Salah satu asap cair yang dapat digunakan yaitu asap cair kulit durian. Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh lama perendaman asap cair kulit durian terhadap kualitas ikan manyung asap. Penelitian ini disusun dengan metode Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan lama perendaman dalam asap cair kulit durian yang berbeda (0, 30, 60, dan 90 menit) dengan konsentrasi asap cair 5%. Pengujian yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu uji sensori, kadar lemak, kadar protein, kadar air, kadar abu, kandungan lisin, kadar fenol,  uji TPC (Total Plate Count), dan uji pH. Hasil penelitian secara keseluruhan menunjukan perlakuan lama perendaman 90 menit memberikan hasil terbaik dengan nilai sensori yaitu 8,56 ≤ μ ≤ 8,84, nilai kadar lemak 5,80±0,19%, kadar protein sebesar 83,68±0,02%, kadar air sebesar 48,31±0,17%, kadar abu tertinggi sebesar 6,86±0,12%, lisin sebesar 0,909±0,002%, fenol sebesar 349,23±11,59 ppm, nilai TPC sebesar 4,243±0,012 cfu/g, dan nilai pH sebesar 6,55±0,09. Penggunaan asap cair kulit durian dengan lama perendaman yang berbeda berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap nilai sensori, kadar lemak, kadar protein, kadar air, kandungan lisin, kadar fenol, TPC, dan pH, namun, tidak berbeda nyata terhadap nilai kadar abu.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131438443","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
PENGARUH PERBEDAAN JENIS PELARUT DAN SUHU PEMANASAN SELAMA EKSTRAKSI TERHADAP STABILITAS MIKROKAPSUL FIKOSIANIN DARI Spirulina platensis 不同种类的溶剂和变暖的影响在提取螺旋体微纤维化粒的稳定性
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-06-21 DOI: 10.14710/jitpi.2019.5239
Wahyu Astuti, Eko Nurcahya Dewi, R. Kurniasih
{"title":"PENGARUH PERBEDAAN JENIS PELARUT DAN SUHU PEMANASAN SELAMA EKSTRAKSI TERHADAP STABILITAS MIKROKAPSUL FIKOSIANIN DARI Spirulina platensis","authors":"Wahyu Astuti, Eko Nurcahya Dewi, R. Kurniasih","doi":"10.14710/jitpi.2019.5239","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.5239","url":null,"abstract":"Pigmen fikosianin merupakan pewarna alami yang diperoleh dari ekstrak mikroalga S. Platensis,  bersifat mudah larut dalam pelarut polar dan tidak stabil terhadap suhu. Penurunan stabilitas pigmen dapat menyebabkan kerusakan warna, sehingga untuk mempertahankan stabilitas dapat dilakukan proses microenkapsulasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh pelarut polar (aquades dan buffer fosfat) dan suhu pemanasan terhadap stabilitas mikrokapsul fikosianin. Metode yang digunakan pada penelitian ini adalah metode experimental laboratories dengan menggunakan rancangan percobaan faktorial dengan faktor jenis  pelarut dan suhu. Data dianalisis menggunakan ANOVA dan dilakukan uji lanjut Beda Nyata Jujur (BNJ) untuk mengetahui perbedaan antara sampel. Hasil penelitian menunjukkan bahwa stabilitas mikrokapsul fikosianin yang diamati berdasarkan nilai CR pada penggunaan pelarut aquades suhu 30°C; 47°C; dan 65°C mengalami penurunan dengan nilai CR 92,83%; 73,95%, dan 45,36%, sedangkan nilai CR pada penggunaan pelarut buffer fosfat pH 7,0 secara berturut-turut adalah 97,73%; 88,63%; dan 55,91%. Penurunan stabilitas menggunakan pelarut aquades lebih cepat dibandingkan dengan buffer fosfat pH 7,0, hal tersebut dikarenakan pelarut buffer fosfat memiliki sifat kepolaran lebih tinggi dan bersifat inhibisi. Berdasarkan hasil penelitian tersebut interaksi antara jenis pelarut ekstraksi dengan suhu memberikan pengaruh nyata (P<0,05) terhadap stabilitas mikrokapsul fikosianin.","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131294233","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
PENGARUH PENAMBAHAN NANOKALSIUM TULANG IKAN YANG BERBEDA TERHADAP KARAKTERISTIK BERAS ANALOG UMBI GEMBILI (Dioscorea esculenta) DAN RUMPUT LAUT Eucheuma spinosum 鱼骨纳米钙的不同特性对山药(Dioscorea esculenta)和海藻Eucheuma spinosum的影响
Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan Pub Date : 2019-06-21 DOI: 10.14710/jitpi.2019.5250
Pitaloka Dwi Anggraeni, Y. S. Darmanto, A. S. Fahmi
{"title":"PENGARUH PENAMBAHAN NANOKALSIUM TULANG IKAN YANG BERBEDA TERHADAP KARAKTERISTIK BERAS ANALOG UMBI GEMBILI (Dioscorea esculenta) DAN RUMPUT LAUT Eucheuma spinosum","authors":"Pitaloka Dwi Anggraeni, Y. S. Darmanto, A. S. Fahmi","doi":"10.14710/jitpi.2019.5250","DOIUrl":"https://doi.org/10.14710/jitpi.2019.5250","url":null,"abstract":"Tulang ikan dapat dimanfaatkan sebagai sumber kalsium dengan mengubahnya menjadi nanokalsium dengan agar penyerapan pada tubuh lebih maksimal. Penambahan nanokalsium dapat dilakukan pada beras analog sebagai salah satu pangan fungsional. Tepung umbi gembili dan rumput laut yang menjadi bahan baku diharapkan dapat menambah serat dari beras analog yang dihasilkan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penambahan nanokalsium jenis tulang ikan berbeda pada beras analog terhadap kandungan proksimat, kalsium, serat, dan asam amino. Materi penelitian adalah tepung umbi gembili, tepung rumput laut Eucheuma spinosum, dan nanokalsium tulang ikan Kurisi (Nemipterus nematophorus), Payus (Elops hawaiensis) dan Patin (Pangasius hypohtalmus). Rancangan percobaan yang digunakan pada penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan tiga perlakuan dengan ulangan tiga kali. Data nonparametrik dianalisis dengan Kruskal-Wallis dan data parametrik dianalisis dengan ANOVA dan uji lanjut BNJ. Hasil penelitian menunjukkan bahwa beras analog dengan penambahan nanokalsium berpengaruh nyata terhadap kandungan proksimat, kalsium, serat, dan asam amino. Beras analog terbaik yang dihasilkan yaitu dengan penambahan tulang ikan payus (5%) dengan nilai tertinggi pada protein 7,93±0,05%, lemak terendah 0,32±0,02%,  kalsium 1,52±0,03%, serat pangan 23,82 ±0,08%, dan nilai hedonik terbaik dengan selang kepercayaan 3,78","PeriodicalId":129175,"journal":{"name":"Jurnal Ilmu dan Teknologi Perikanan","volume":"172 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-06-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123014427","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信