{"title":"Hubungan Ability to Pay dan Willingness to Pay Dengan Kepatuhan Membayar Iuran Program Jaminan Kesehatan Nasional","authors":"Witri Dewi Mentari","doi":"10.22236/arkesmas.v7i2.10002","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v7i2.10002","url":null,"abstract":"Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) mulai diberlakukan sejak Januari 2014. Dalam rogram JKN ini, pemerintah menargetkan angka Universal Health Coverage (UHC) sebesar 95% pada 2019. Sampai dengan tahun 2020, cakupan nasional program JKN baru mencapai 85% dan Sumedang menjadi salah satu daerah dengan cakupan terendah. Masalah lainnya adalah rendahnya kepatuhan peserta dalam membayar iuran JKN. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara ATP dan WTP dengan kepatuhan membayar, serta untuk mengetahui faktor mana yang lebih menentukan kepatuhan membayar jaminan kesehatan.Jenis penelitian adalah analitik dengan desain correlational. Populasi penelitian ini adalah peserta mandiri program JKN di Kelurahan Situ yang berjumlah 1551 KK, dengan jumlah sampel 100 yang ditentukan dengan rumus Slovin. Analisis yang digunakan yaitu dengan range spearman, analisis multivariat dengan regresi logistik berganda. Hasil penelitian menunjukkan p-value sebesar 0.000 untuk variabel ATP dan WTP sehingga dibuktikan bahwa ada hubungan antara ATP ataupun WTP dengan kepatuhan membayar. Uji regresi logistik berganda menunjukkan hasil hahwa faktor WTP determinan dengan kepatuhan membayar. Disimpulkan bahwa ada hubungan antara ATP dan WTP dengan kepatuhan peserta mandiri program JKN. WTP determinan dengan kepatuhan membayar. \u0000Kata Kunci : ATP, WTP, Kepatuhan Membayar.","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"98 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124934152","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Suryo Wibowo, Michael Christian, Sunarno Sunarno, Rima Melati, Susanty Dewi Winata
{"title":"Organizational Learning—Continuous Improvement for Patients’ Safety Climate: A PLS-SEM Analysis","authors":"Suryo Wibowo, Michael Christian, Sunarno Sunarno, Rima Melati, Susanty Dewi Winata","doi":"10.22236/arkesmas.v7i2.10724","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v7i2.10724","url":null,"abstract":"ABSTRACT\u0000The same awareness and perception of health professionals in hospitals regarding a patient-centered safetyclimate is very likely to be found to be non-uniform. Indeed, this will have an impact on organizational learning—continuous improvement, which is also linked to management support. Using these two aspects, this study intendsto investigate the determinants of organizational learning—continuous improvement. This is a quantitative studythat used a randomized survey of 48 health professionals working in hospitals throughout Indonesia. Data wascollected using a questionnaire as a research instrument, and the analysis tool in this study was structuralequation modeling—partial least squares with SmartPLS. The findings of this study support that safety climatehas a significant impact on organizational learning—continuous improvement (p = 0.007). This study's nextfinding explains that management support has a significant effect on organizational learning—continuousimprovement (p = 0.003). In this study, management support had no moderating effect (p = 0.127). According tothis study, 70.4 percent of organizations use safety climate and management support to measure organizationallearning and continuous improvement.\u0000Keywords: Safety Climate, Safety Management, Patient Safety, Organizational Learning, Health Professionals","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123531353","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerimaan Vaksinasi Covid-19 Pada Ibu Hamil Tahun 2022 di Kota Depok","authors":"Annisa Putri S, Rora Asyulia, Amalia Ratna Alfiandary, M. sinaga, Imas Qurrata Ayuni, Nendy Anora Nilantini, Liza Meutia, Paskalinda Bandur, H. Pratomo","doi":"10.22236/arkesmas.v7i2.10014","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v7i2.10014","url":null,"abstract":"ABSTRAK\u0000Severe Acute Respiratory Syndrome Coronavirus 2 (SARS-CoV-2) adalah penyebab jenis penyakit menularCoronavirus Disease 2019 (COVID-19). Sampai Juni 2022, dari 208.265.720 total target vaksinasi, 95,16% telahmenerima vaksin dosis 1; 78,15% menerima dosis 2, dan 14,86% menerima dosis 3 atau booster. Tujuanpenelitian ini adalah untuk mengkaji lebih dalam penerimaan ibu hamil di Kota Depok dalam menerima vaksinasiCOVID-19. Metode penelitian ini dilaksanakan dengan menggunakan metode penelitian kualitatif lapangandengan pendekatan deskriptif-analitis. Hasil penelitian ini berdasarkan wawancara mendalam yang dilakukan timpeneliti dengan 7 informan, ditemukan salah satu informan yang berpendapat bahwa ibu hamil tidak wajibmendapatkan vaksin COVID-19 karena menimbulkan efek samping bagi sebagian orang. Empat di antaranyamenyebutkan bahwa vaksin COVID-19 wajib untuk melindungi ibu dan janin dari virus COVID-19. Duadiantaranya menyatakan kewajiban vaksinasi COVID-19 bagi ibu hamil bergantung pada kondisi kesehatan ibu.Terdapat perbedaan persepsi penerimaan vaksin antar informan. Diterimanya vaksinasi COVID-19 informandikarenakan kebutuhan: 1) administrasi; 2) kesadaran; 3) bekerja.\u0000Kata Kunci: COVID-19, Penerimaan Vaksin, Ibu Hamil","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"108 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117253221","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Kualitas Tidur pada Remaja Tahun 2022","authors":"Zulva Amalia, Munaya Fauziah, Ernyasih, Andriyani","doi":"10.22236/arkesmas.v7i2.9866","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v7i2.9866","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Perkembangan mental, fisik, sosial, dan emosional yang mendalam pada masa remaja membutuhkan tidur yang berkualitas. Akan tetapi, banyak studi yang menunjukkan bahwa remaja memiliki kualitas tidur yang buruk. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas tidur pada remaja di SMKN 38 Jakarta tahun 2022. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif analitik dengan desain studi cross-sectional. Pengambilan sampel penelitian menggunakan teknik stratified random sampling. Peluang terpilihnya sampel penelitian dihitung dengan probability proportionate to size (PPS) dan sampel penelitian dipilih secara random (random sampling). Jumlah sampel yang diperoleh ialah 177 orang. Berdasarkan hasil analisis, diketahui bahwa sebagian besar responden memiliki kualitas tidur yang buruk (66,7%), tingkat stres berat (50,3%), aktivitas fisik yang kurang (73,4%), dan sleep hygiene yang buruk (55,9%). Berdasarkan hasil uji Chi Square, diperoleh hasil bahwa ada ada hubungan antara stres (p= 0,000, OR= 3,441) dan sleep hygiene (p= 0,006, OR= 2,544) dengan kualitas tidur serta tidak ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kualitas tidur (p= 0,952, OR= 0,916). Kualitas tidur yang baik dapat diperoleh dengan mengendalikan stres dan membuat serta menjalankan rutinitas pagi setelah bangun tidur dan rutinitas malam hari sebelum tidur. \u0000 \u0000Kata kunci: Aktivitas Fisik, Kualitas Tidur, Remaja, Sleep Hygiene, Stres","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"80 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126219411","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Faktor-Faktor yang berhubungan dengan Penerapan Gizi Seimbang","authors":"Dini Afriani, Mona Yulianti","doi":"10.22236/arkesmas.v7i2.10000","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v7i2.10000","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Kondisi pandemi Covid-19 dapat menyebabkan perubahan kondisi sosial dan mempengaruhi status gizi balita. Prevalensi masalah gizi pada balita masih perlu diperhatikan. Pengetahuan, sikap dan tindakan sangat berpengaruh terhadap masalah dan penerapan gizi seimbang. Tujuan untuk menganalisis faktor-faktor yang berhubungan dengan penerapan gizi seimbang. Metodologi Jenis penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan desain Cross Sectional Study atau penelitian dengan pengumpulan data satu kali, data mengenai variabel bebas atau risiko dan variabel yang mempengaruhi atau variabel yang dihasilkan. Populasi sampel penelitian adalah 272 balita dengan jumlah sampel 41 ibu yang memiliki balita. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah teknik probability sampling. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada hubungan antara pengetahuan ibu dengan penerapan gizi seimbang p-value 0,018, ada hubungan antara sikap ibu dengan penerapan gizi seimbang p value 0,031, ada hubungan antara tindakan ibu dengan penerapan gizi seimbang p value 0,021. Kesimpulan Ada hubungan yang signifikan antara pengetahuan ibu, sikap ibu, dan tindakan ibu dengan penerapan gizi seimbang. \u0000 \u0000Kata kunci: Gizi Seimbang, Balita, Ibu balita, Covid 19","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122585022","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sarah Patumona Manalu, Meutia Nurfahasdi, Silda Adi Rahayu, Ade Citra Nadhira
{"title":"Hubungan Karakteristik Sosial Ekonomi dan Keterpaparan Informasi Kesehatan dengan Penerimaan Vaksinasi Covid-19 pada Masyarakat di Kecamatan Medan Tuntungan","authors":"Sarah Patumona Manalu, Meutia Nurfahasdi, Silda Adi Rahayu, Ade Citra Nadhira","doi":"10.22236/arkesmas.v7i2.10003","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v7i2.10003","url":null,"abstract":"Covid-19 vaccination is one of the efforts to strengthen the body's resistance to the disease. The purpose of this study was to analyze the relationship between socio-economic characteristics and exposure to health information with the acceptance of covid-19 vaccination in the community in Medan Tuntungan District. This research is a cross sectional survey research. The population of people aged over 18 years in Medan Tuntungan District is 68,000 people. The data is analyzed by using univariate and bivariate analysis. The results of the study are that there is a relationship between sources of information about covid-19 and education (p-value 0.000), there is a relationship between sources of information and work (p-value 0.000), there is a relationship between work and vaccine status (p-value 0.040), there is a relationship between education and the incidence of infection ( p-value 0.001), there is a relationship between education and owned health insurance (p-value 0.000), and there is a relationship between work and owned health insurance (p-value 0.000). The conclusion is there is a relationship between the level of education, work, and information exposure with the receipt of the covid-19 vaccination in the Medan Tuntungan District.","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"131 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129258440","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Gambaran Pemanfaatan Antenatal Care dan Hubungannya dengan Kejadian Berat Badan Lahir Rendah di Indonesia","authors":"R. Sadarang","doi":"10.22236/arkesmas.v7i1.7788","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v7i1.7788","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Antenatal Care (ANC) merupakan pelayanan khusus kepada ibu untuk kehamilan yang lebih sehat dan hasil kehamilan yang baik, namun tidak semua ibu bisa mendapatkan ANC yang komprehensif.Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pemanfaatan ANC dan hubungannya dengan kejadian BBLR di Indonesia. Penelitian ini menggunakan data dari Survei Demografi dan Kesehatan (SDKI 2017) dengan desain studi cross sectional. Analisis data dilakukan pada wanita usia subur yang pernah memanfaatkan ANC. Potensi hubungan antara karakteristik pengguna ANC dengan BBLR berdasarkan hasil analisis regresi logistik dengan interval kepercayaan 95%. Hasil penelitian menunjukkan 83,5% responden memanfaatkan ANC pada trimester pertama. Keterlambatan inisiasi ANC diidentifikasi pada responden berusia 35-39 tahun ke atas, tinggal di pedesaan dan dari indeks kesejahteraan terendah. Terdapat peningkatan risiko BBLR secara linier karena keterlambatan inisiasi ANC. Dibandingkan dengan responden yang memulai ANC pada trimester pertama, responden yang memulai ANC pada trimester ketiga memiliki risiko 1,46 kali lebih tinggi untuk mengalami BBLR. Evaluasi terhadap pelayanan ANC berdasarkan ciri-ciri yang teridentifikasi di atas diperlukan untuk meningkatkan efektivitas pelayanan ini guna mencegah terjadinya masalah kesehatan, seperti BBLR. \u0000Kata Kunci: Antenatal Care, Berat Badan Lahir Rendah, Inisiasi, Pemanfaatan, SDKI 2017","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"2013 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114637807","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ranita Darma Sari, Fini Fajrini, Moor Latifah, Suherman
{"title":"Faktor-Faktor yang Berhubungan dengan Minat Masyarakat Berkunjung ke Pelayanan Kesehatan Selama Covid-19 di Kota Tangerang Selatan Tahun 2020","authors":"Ranita Darma Sari, Fini Fajrini, Moor Latifah, Suherman","doi":"10.22236/arkesmas.v7i1.6939","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v7i1.6939","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Awal tahun 2020, dunia telah digemparkan dengan adanya virus baru yaitu corona virus dengan jenis baru (SARS-CoV-2) disebut Corona virus disease 2019 (COVID-19). Mengakses layanan medis secara jarak jauh dengan konsultasi dokter atau tenaga kesehatan untuk memastikan keberlanjutan perawatanyang dibutuhkan dan mempertimbangkan jika jadwalnya dapat ditunda sehingga dapat menyebabkan minat kunjungan ke pelayanan seperti Puskesmas, klinik dan Rumah Sakit berkurang. Tujuan penelitian ini adalah untuk diketahuinya faktor – faktor yang berhubungan dengan minat masyarakat berkunjungke pelayanan kesehatan selama COVID-19 di Kota Tangerang Selatan Tahun 2020. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kuantitatif yang bersifat cross sectional, sebanyak 100 sampel diambil dengan menggunakanteknik probability sampling dengan simple random sampling. Hasil penelitian ditemukan variabel yang berhubungan dengan minat masyarakat yaitu, pengetahuan (p value = 0,005) dan sikap (p value = 0,005),sedangkan fasilitas (p value = 0,668) dan petugas (p value = 1,000). Perlu meningkatkan informasi mengenai COVID-19 maupun mengenai pelayanan kesehatan COVID-19 agar pengetahuan masyarakat baik dan tidak menyebabkan kepercayaan terhadap isu yang tidak benar di masyarakat. \u0000Kata Kunci: Fasilitas, Minat Masyarakat, Petugas, Pengetahuan dan Sikap","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"350 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123119518","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Hubungan Faktor Keluarga Dan Teman Sebaya Dengan Perilaku Merokok Pada Remaja","authors":"Nia Musniati, Mega Puspa sari, Hamdan Hamdan","doi":"10.22236/arkesmas.v6i2.7736","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v6i2.7736","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Prevalensi perokok pada remaja usia 10-18 tahun di Indonesia terus meningkat secara konsisten. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara faktor keluarga dan faktor teman sebaya dengan perilaku merokok pada remaja. Penelitian ini dilakukan pada Juni - November 2020 dengan pengumpulan data pada Oktober 2020. Responden penelitian ini adalah remaja di SMK Muhammadiyah 09 Jakarta, Indonesia. Penelitian ini merupakan analitik kuantitatif dengan desain cross sectional. Sampel penelitian berjumlah 114 siswa dengan teknik sampling simple random sampling. Penelitian ini menggunakan data primer hasil kuesioner. Analisis yang dilakukan adalah univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian menunjukkan terdapat hubungan yang bermakna antara perilaku merokok remaja dengan perilaku merokok ibu (p = 0,021), perilaku merokok ayah (p = 0,023), perilaku merokok saudara (kakak) (p = 0,032), peran keluarga (p = 0,020), perilaku merokok teman sebaya (p = 0,006), peran teman sebaya (p = 0,000). Hasil multivariat menunjukkan peran teman sebaya merupakan faktor paling dominan yang berpengaruh dalam perilaku merokok remaja (p = 0,002, OR = 12,273, CI = 2,520-59,780). Diperlukan peran keluarga dan teman sebaya yang memberikan edukasi dan menjadi role model dalam mendukung remaja untuk tidak merokok. \u0000Kata Kunci: Keluarga, Perilaku Merokok, Teman Sebaya, Remaja.","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134239224","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Jenis Kelamin Dan Panjang Badan Lahir Sebagai Faktor Kejadian Stunting Di Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat Tahun 2018 (Analisis Data Riskesdas 2018)","authors":"Dian Kholika Hamal, Nunung Nursyarofah, Aulia Qualifa","doi":"10.22236/arkesmas.v6i2.7685","DOIUrl":"https://doi.org/10.22236/arkesmas.v6i2.7685","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Kejadian stunting pada balita usia 0-59 bulan di Provinsi Sulawesi Barat menduduki posisi pertama di Indonesia dan Kabupaten Majene merupakan Kabupaten diwilayah Provinsi Sulawesi Barat yang mempunyai prevalensi paling tinggi diantara Kabupaten lainnya (46%). Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui prediktor yang mempengaruhi kejadian stunting pada balita usia 0-59 bulan di Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat tahun 2018 (analisis data Riskesdas 2018). Penelitian ini adalah penelitian kuantitatif cross sectional menggunakan data sekunder dari data Riskesdas tahun 2018 di Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat 2018. Terdapat sebanyak 132 responden balita yang dipilih menggunakan teknik sampling jenuh. Gambaran karakteristik umum responden dilakukan dengan pendekatan analisis univariat. Hubungan faktor prediktor stunting dilihat dari hasil analisis bivariat Kai Kuadrat. Terdapat 51,5% balita dengan usia 0-59 bulan di Kabupaten Majene Provinsi Sulawesi Barat tahun 2018. Analisis bivariat kemudian dilanjutkan ke analisis multivariat. Pada hasil analisis multivariat menunjukkan bahwa variabel yang mempunyai hubungan yang bermakna terhadap kejadian stunting pada balita usi 0-59 bulan adalah jenis kelamin laki- laki (P= 0,033; PR= 1,15; IK95%= 1,09 – 2,19) dan panjang badan lahir tidak normal (P= 0,002; PR=2,65; IK95% (1,09 – 6,46). Sedangkan variabel pendidikan ibu, pekerjaaan ibu, pekerjaan ayah, jumlah anggota keluarga, pemeriksaan kehamilan tidak mempunyai hubungan dengan kejadian stunting. \u0000Kata kunci: Jenis Kelamin, Panjang Badan Lahir, Stunting, Balita","PeriodicalId":321010,"journal":{"name":"ARKESMAS (Arsip Kesehatan Masyarakat)","volume":"35 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128047509","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}