Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru最新文献

{"title":"Analisis Peningkatan Kompetensi Guru di MGMP Al-Qur’an Hadis Madrasah Aliyah Kabupaten Demak","authors":"Zarkasi Zarkasi, M. Mundzir, Abdul Rokhim, Parsidi Parsidi, Julhadi Julhadi","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.744","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.744","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis praktik pembelajaran yang selama ini dilakukan oleh para guru al-qur’an hadis Madrasah Aliyah di Kabupaten Demak Provinsi Jawa Tengah yang tergabung dalam MGMP. Penelitian ini bersifat kualitatif dengan pendekatan fenomenologis. Data dikumpulkan menggunakan observasi, dokumentasi, serta wawancara. Selanjutnya data dianalisis menggunakan beberapa langkah: pengumpulan, reduksi, penyajian data, serta penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa mayoritas praktik pembelajaran yang dilakukan oleh guru al-qur’an hadis MA di Demak masih klasikal, didominasi ceramah, media dan metode pembelajaran yang digunakan kurang variatif serta adaptif, pembelajarannya masih berfokus pada guru (belum berfokus pada siswa), belum banyak memanfaatkan teknologi atau internet serta belum mengarahkan pada kemampuan berpikir kritis peserta didik. Penelitian ini menghasilkan analisis bahwa untuk meningkatkan kualitas pembelajaran para guru maka langkah yang harus dilakukan adalah memperbanyak inovasi dan ilmu lewat berbagai pelatihan online maupun offline, mengikuti pendidikan profesi guru (PPG) dan meningkatkan kualifikasi pendidikannya menuju jenjang magister dan doktor agar kualitas dan kompetensi para guru meningkat serta kualitas pembelajarannya juga lebih kontekstual dan menyenangkan bagi peserta didik yang sedang belajar.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"24 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139209936","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"Peningkatan Keterampilan Berpikir Kritis melalui Model Discovery Learning pada Mata Pelajaran Sosiologi","authors":"Siti Mahmudatul Banat","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.742","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.742","url":null,"abstract":"Keterampilan berpikir kritis siswa merupakan permasalahan dalam penelitian ini. Tujuan dari pelaksanaan penelitian tindakan kelas ini adalah meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa  melalui model  discovery learning dan mengetahui penerapan model discovery learning untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran sosiologi.  Responden dalam penelitian ini kelas XII IPS 2 SMA Negeri 1 Sentolo yang terdiri dari 35 siswa.  Alat ukur yang digunakan adalah instrumen keterampilan berpikir kritis, lembar observasi siswa, dan lembar observasi guru.  Teknik analisis data dengan statistik deskriptif dengan rumus prosentase.  Kriteria keberhasilan tindakan adalah pembelajaran untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis ini dikatakan berhasil jika siswa telah mencapai minimal kriteria sedang atau 75 dan jumlah siswa yang mencapai nilai sedang mencapai 80%.  Alat ukur penilaian keterampilan berpikir kritis yang berjumlah 5 (lima) poin maka selanjutnya ditentukan kriterianya. Hasil penelitian ini yaitu model discovery learning dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran Sosiologi dan penerapan discovery learning dengan scaffolding berupa panduan aktivitas individu dan kelompok serta pembagian kelompok dengan menempatkan siswa yang dapat memimpin temannya  dapat meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa pada mata pelajaran Sosiologi.  Peningkatan keterampilan kritis  pada aktivitas siswa pada siklus 1 sebesar 50, 63%, pada siklus 2 menjadi 77, 51% atau sebesar 26, 88%. Sedangkan pada penilaian keterampilan berpikir kritis meningkat pada siklus 1 rata-rata nilai 65,47, pada siklus 2 menjadi 83,24, atau sebesar 17, 77.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"50 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139238844","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"Improving Student Learning Outcomes Through the TaRL Learning Model on Discussion","authors":"Miftahunajah Aditiya Pratama","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.644","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.644","url":null,"abstract":"The primary aim of this research was to enhance students' learning outcomes by implementing the Teaching at The Right Level (TaRL) learning model in the context of Discussion Text Material. The TaRL model is an innovative approach to improving learning outcomes for students, with a particular emphasis on foundational skills like literacy and numeracy. This model encompasses three key stages: Assessment, Grouping, and Remediation.  The research employed Classroom Action Research (PTK) methodology and consisted of two cycles conducted in March and May 2023. The participants in this research were 36 students from Class X.4 at SMA Negeri 1 Palembang. Data collection involved the use of observation techniques and written tests. Descriptive analysis, employing percentage techniques, was utilized to analyze the collected data. The research findings clearly demonstrated the positive impact of applying the Teaching at The Right Level (TaRL) learning model on students' learning outcomes. The test results revealed a significant improvement, with scores increasing from the initial stage (pre-cycle) of 39% to 72% in 1st Cycle (representing a 33% increase), and further rising to 97% in 2nd Cycle (a 25% increase compared to 1st Cycle). These results strongly indicate that the implementation of the Teaching at The Right Level (TaRL) learning model effectively enhances students' ability to comprehend English discussion texts Class X.4 students at SMA Negeri 1 Palembang during the 2022/2023 Academic Year.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"43 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139254286","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"Implementasi Asesmen Pembelajaran IPA berbantuan Aplikasi Digital: Studi Fenomenologi di Sekolah Thailand","authors":"Ismi Aryanti Khusnul Khatimah, Purwo Susongko, Mobinta Kusuma, Sutita Taowato","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.717","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.717","url":null,"abstract":"Asesmen pembelajaran merupakan salah satu penilaian yang dilakukan untuk memperoleh informasi terkait dengan hasil ketercapaian kompetensi peserta didik pada setiap materi pembelajaran. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan digital asesmen pembelajaran IPA yang dilakukan di salah satu sekolah yang terletak di provinsi Satun-Thailand Selatan, serta hambatan dan solusi yang dihadapi. Desain penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif dengan pendekatan kualitatif. Subjek dalam penelitian ini adalah sebanyak 5 siswa dan 1 guru mata pelajaran IPA yang ada di salah satu sekolah yang terletak di provinsi Satun-Thailand Selatan. Instrumen yang digunakan dalam penelitian adalah observasi, wawancara dan dokumentasi. Sedangkan analisis datanya, dilakukan dengan mereduksi data, menyajikan, dan menarik kesimpulan. Penelitian ini menunjukkan bahwa guru telah melaksanakan digital asesmen dalam pembelajaran IPA dengan memanfaatkan teknologi yang ada, meskipun masih terdapat beberapa hambatan yang dihadapi dalam pelaksanaannya. Peneliti merekomendasikan agar guru IPA dapat memahami karakteristik setiap peserta didik, serta harus mampu memberikan bimbingan maupun pengajaran yang berkaitan dengan cara-cara dalam memahami maupun menganalisis berbagai pertanyaan yang ada.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"34 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139252483","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"Pengaruh Jurnal Membaca Digital terhadap Kemampuan Literasi Siswa Kelas V Sekolah Dasar","authors":"Jefrizal Fahmi, Siti Rochmiyati","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.745","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.745","url":null,"abstract":"Perkembangan masyarakat 5.0 menuntut kemampuan literasi yang baik. Kemampuan literasi yang baik bermanfaat untuk memilih, menyaring pesatnya perkembangan teknologi informasi yang terjadi saat ini. Kemampuan literasi murid sekolah dasar berdasarkan survei PISA masih tergolong rendah. Perlu adanya inovasi guru untuk meningkatkan kemampuan literasi murid terutama di sekolah dasar. Salah satu inovasi yang dilakukan yaitu menggunakan jurnal membaca digital. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh penggunaan jurnal membaca digital terhadap kemampuan literasi murid kelas V sekolah dasar. Penelitian ini menggunakan desain eksperimen pretest-posttest group design. Subjek penelitian ini adalah 20 murid SD Negeri Kalisari, Temon, Kulon Progo sebanyak 20 murid sebagai kelas kontrol dan murid kelas V SD Negeri Janten sebanyak 20 siswa sebagai kelas eksperimen. Data penelitian dikumpulkan menggunakan instrumrn tes pilihan ganda yang telah diuji validitas dan reliabilitasnya menggunakan rumus pearson correlation melalui aplikasi spss 25. Data yang terkumpul diuji normalitas, homogenitas sebagai prasyarat uji hipotesis. Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan uji-t melalui aplikasi spss 25. Dari hasil Uji-t diperoleh nilai sig 2-tailed sebesar 0,002 dapat diinterpretasi terdapat perbedaan kemampuan literasi murid kelas eksperimen dengan murid kelas kontrol. Dari hasil uji-t diperoleh nilai t hitung sebesar 3,256. Berdasarkan hasil tersebut nilai t hitung > t tabel untuk db 38 yaitu 2,059 untuk nilai alpha 5% dan 2,796 untuk nilai alpha 1%. Berdasarkan hasil tersebut dapat disimpulkan penggunaan jurnal membaca digital berpengaruh sangat signifikan terhadap kemampuan literasi murid kelas V SD Negeri Janten.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"9 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139254308","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"Pembelajaran Matematika Menggunakan Media Jaring-Jaring Timbul pada Siswa Kelas V SD Negeri Janten","authors":"Jefrizal Fahmi","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.636","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.636","url":null,"abstract":"Pembelajaran matematika di sekolah dasar membutuhkan media pembelajaran yang menarik dan bermakna. Media pembelajaran matematika yang menarik dapat meningkatkan motivasi murid untuk memahami konsep matematika. Pemahaman konsep matematika yang baik dapat membantu murid pada saat menyelesaikan permasalahan sehari-hari. Tujuan best practice ini untuk mendeskripsikan praktik terbaik pelaksanaan pembelajaran yang telah dilaksanakan guru. Pembelajaran yang dipraktikkan guru adalah pembelajaran matematika menggunakan media jaring-jaring timbul pada siswa kelas V SDN Janten sejumlah 23 siswa. Jenis penelitian ini merupakan penulisan best practice. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif. Data yang diperoleh berupa data aktivitas siswa dan hasil belajar siswa. Data aktivitas siswa diperoleh menggunakan lembar observasi. Data hasil belajar siswa diperoleh menggunakan tes tertulis. Hasil setelah diterapkannya model pembelajaran ini, diperoleh data sebesar 95,65 % siswa terlibat aktif dan sangat aktif saat mengikuti pembelajaran. Keterlibatan aktif siswa selama mengikuti pembelajaran diiringi dengan pencapaian hasil belajar siswa. sebanyak 86,94 % siswa memperoleh nilai di atas KKM, dengan daya serap siswa mencapai 82,43 %. Hasil tersebut menunjukkan pencapaian hasil belajar matematika siswa termasuk kategori baik sekali.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"103 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139254027","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"Evaluasi Pelaksanaan Akomodasi Kurikulum untuk Peserta Didik dengan Hambatan Penglihatan pada Pelajaran Sosiologi","authors":"Andhy Surya Hapsara","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.761","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.761","url":null,"abstract":"Implementing curriculum accommodations through learning intervention is critical to supporting learning and special programmes in sociology lessons for students with special needs in class X. The objective of this work is to describe the evaluation of learning intervention for students with visual impairments in order for them to be agile in mobility orientation and skilled in learning sociological paradigms as part of curriculum accommodation that has been carried out. This study applied a descriptive qualitative method based on the Context-Input-Proccess-Product-Outcome (CIPPO) evaluation model, with data collected through interviews, observations, and document evaluation. The learning material was sociological paradigm that was carried out using several methods, including the observation method assisted by peer reporting to analyse the social facts paradigm; the action motive interview method to analyse the social definition paradigm; and reward type interviews to determine the social behaviour paradigm. The results of this study highlighted the successful implementation of curriculum accommodation as observed through the CIPPO technique, with all components completed. The impact of curriculum accommodation is an improvement in mobility orientation, for example, the special needs student is more agile for getting around the school. Furthermore, the special needs student is skilled at conducting well-mannered and polite interviews with teachers or staff members at school.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"7 3-4","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-19","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139259957","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"Penguatan Karakter Religius Siswa melalui Pembiasaan di UPT SD Negeri 119 Gresik","authors":"Putri Permata Ali, Ismail Marzuki","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.735","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.735","url":null,"abstract":"Penguatan karakter religius siswa melalui pembiasaan di UPT SD Negeri 119 Gresik. Objek penelitian ditujukan pada anak usia 7-8 tahun. Penelitian ini menggunakan metode case study yakni bentuk penelitian kualitatif yang menggunakan pemahaman dan perilaku manusia berdasarkan opini manusia. Teknik pengumpulan data melalui observasi, wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran guru dalam proses pembelajaran adab di kehidupan sehari-hari sangat penting pada anak diusia 7-8 tahun karena guru berperan sebagai tauladan, pengamat, pendukung, fasilitator, dan evaluator. Dari penelitian ini dapat menyimpulkan bahwa pemahaman mengenai adab sederhana pada waktu makan harus ditekankan di lingkungan sekolah agar peserta didik menjadi anak yang beradab, sopan dan beretika oleh sebab itu guru memegang peran penting dalam  proses pembelajaran adab di lingkungan sekolah serta mampu menjadi teladan yang bijak untuk peserta didiknya.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"13 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139279465","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"Fenomena Digital Pembelajaran Berdiferensiasi Untuk Memaksimalkan Potensi Peserta Didik Bermetode Brackinalyde Berbasis Tensesdukling","authors":"Hartini Dewi","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.714","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.714","url":null,"abstract":"Akibat dari dampak kebijakan zonasi yang diterapkan di sekolah pada kurikulum merdeka belajar, ditemukan perbedaan fisik, kesehatan, dan prilaku yang tak mampu ditolak oleh lemabaga. Rumusan masalah yang diangkat adalah bagaimana deskripsi peserta didik yang mengalami perbedaan dalam belajar sehingga menerapkan pembelajaran berdiferensiasi di SMAN I Tumpang? Bagaimana pola dan model belajar yang digunakan oleh guru dalam menerapkan pembelajaran berdiferensiasi? Bagaimana dampak yang terjadi akibat penerapan pembelajaran berdiferensiasi pada peserta didik di kelas X berkurikulum merdeka belajar? Berapa prosentase ketuntasan belajar fisika yang diperoleh akibat model belajar yang digunakan dalam pembelajaran berdiferensiasi? Tujuan penelitian mendeskripsikan peserta didik yang mengalami perbedaan kondisi dengan teman lainnya, mendeskripsikan pola dan model belajar yang digunakan dalam menerapkan pembelajaran berdiferensiasi, mendeskripsikan dampak yang terjadi akibat penerapan pembelajaran berdiferensiasi, menghitung prosentase ketuntasan belajar fisika dalam kelas pembelajaran berdiferensiasi.  Jenis penelitian deskriptif kualitatif disertai kuantitatif sederhana, teknik analisa data menggunakan fenomenologi bermetode brackinalyde. Teknik pengambilan data selain wawancara juga dokumentasi nilai formatif maupun sumatif. Instrument pembelajaran berdiferensiasi berbasis Tensesdukling. Simpulan ditemukan peserta didik yang berbeda dengan kondisi disabilitas kognitif, sensorik, fisik, dan peserta didik dengan perbedaan emosional atau sosial. Pola dan model pembelajaran berdiferensiasi meliputi pola model belajar online atau berbantuan teknologi, pembelajaran berbasis minat, role playing, pembelajaran dalam kelompok fleksibel. Dampak positif yang ditemukan bahwa pembelajaran berdiferensiasi memberikan kemampuan kepada peserta didik yang berbeda untuk memaksimalkan potensinya menjadi tuntas pada pembelajaran fisika. Dampak negative bagi lingkungan proses belajar mengajar. Lingkungan akan memberikan stigma bahwa guru memperlakukan korban sebagai anak emas. Prosentase kentutasan fisika rata-rata pada kelima kelas sebesar 98,8%.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139290081","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"“Reunian” Perencanaan Hunian Nyaman, Inovasi Pembelajaran melalui Project Based Learning","authors":"A. Wahyuningsih","doi":"10.51169/ideguru.v9i1.520","DOIUrl":"https://doi.org/10.51169/ideguru.v9i1.520","url":null,"abstract":"Pendidikan merupakan suatu upaya yang terencana untuk membangun suasana belajar yang mendukung proses pembelajaran, sehingga peserta didik termotivasi untuk menggali potensi dirinya secara aktif.  Selama pandemi covid 19, keterbatasan waktu untuk tatap muka menyebabkan capaian kurikulum tidak maksimal dan materi pelajaran tidak dapat tersampaikan secara tuntas. Beberapa materi dalam mata pelajaran Aplikasi Perangkat Lunak dan Perancangan Interior Bangunan (APLPIB) hanya dapat tersampaikan teorinya saja, peserta didik tidak sempat melakukan praktik unjuk kerja. Hal ini mendorong penulis untuk menerapkan model pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) dengan melakukan praktik baik REUNIAN, Perencanaan Hunian Nyaman: Inovasi Pembelajaran melalui Project Based Learning Tujuan penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan penerapan model pembelajaran berbasis proyek (Project Based Learning) dan hasil penerapannya. Penelitian dilaksanakan di SMK Negeri 2 Klaten pada kompetensi keahlian Desain pemodelan dan Informasi bangunan (DPIB), dengan metode penelitian deskriptif kualitatif. Penerapan pembelajaran berbasis proyek dilaksanakan pada peserta didik kelas XII DPIB sejumlah 72, yang dibagi menjadi 15 kelompok. Hasil penelitian menunjukkan 78,9% peserta didik terlihat aktif dan antusias dalam mengerjakan proyek yang diberikan guru. Sebanyak 82,7% peserta didik dapat menunjukan ide-ide dari hasil belajar secara mandiri dalam menyelesaikan permasalahan pada proyek yang diberikan. Hasil proyek yang berupa gambar-gambar animasi 3 dimensi rumah tinggal, diunggah di sosial media sebagai bentuk apresiasi terhadap hasil karya peserta didik.","PeriodicalId":246669,"journal":{"name":"Ideguru: Jurnal Karya Ilmiah Guru","volume":"59 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139305135","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}