{"title":"Potensi Keragaman Genotipe Lokal Tanaman Koro Benguk (Mucuna pruriens) Sebagai Tanaman Pakan Ternak","authors":"Hanief Eko Sulistyo, Choerunnissa Eka Putri, Siti Nurul Kamaliyah, Herni Sudarwati","doi":"10.21776/ub.jnt.2023.006.01.8","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2023.006.01.8","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh informasi tentang keragaman sifat kuantitatif produksi hijauan beberapa genotipe lokal koro benguk (Mucuna pruriens) sebagai bahan seleksi perbaikan genetik tanaman. Benih dari 3 genotipe lokal koro benguk asal Sidoarjo, Surabaya, dan Ponorogo, ditanam dalam polybag (150 polybag untuk setiap genotipe lokal) selama 60 hari. Sifat produksi hijauan yang diamati adalah panjang batang, jumlah daun, bobot batang, bobot daun, dan berat hijauan. Sifat kuantitatif masing-masing genotipe lokal dianalisis untuk mengetahui keragaman dan potensinya sebagai bahan seleksi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa genotipe lokal asal Sidoarjo, Surabaya, dan Ponorogo memiliki keragaman dan potensi yang luas pada semua sifat kuantitatif yang diamati. Dapat disimpulkan bahwa ketiga genotipe lokal koro benguk (Mucuna pruriens) memiliki keragaman dan potensi yang tinggi untuk digunakan sebagai bahan seleksi yang efektif untuk pemuliaan hijauan.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121858040","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Penambahan Myristic Acid dan Tanin Terkondensasi pada Pakan Lengkap Berbasis Jerami Jagung Terhadap Nilai Degradasi dan Konsentrasi Nh3 Secara In Vitro Produksi Gas","authors":"Dhesinta Pangestuti, S. Chuzaemi, M. Mashudi","doi":"10.21776/ub.jnt.2023.006.01.3","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2023.006.01.3","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui dan mengevaluasi pengaruh suplementasi Myristic acid dan tanin terkondensasi pada pakan lengkap berbasis jerami jagung terhadap nilai degradasi bahan kering (DBK), nilai degradasi bahan organik (DBO), rumen degradable protein (RDP) undegradable protein (UDP), dan konsentrasi NH3 secara in vitro produksi gas. Materi yang digunakan dalam penelitian ini adalah pakan sumber serat antara lain jerami jagung dan kulit kopi serta konsentrat yang disusun menjadi pakan lengkap (completed feed). Bahan aditif yang digunakan adalah tanin terkondensasi dan Myristic acid. Metode penelitian yang digunakan adalah metode percobaan secara in vitro dengan menggunakan Rancangan Acak Kelompok (RAK) yang terdiri dari empat perlakuan dan tiga ulangan. Perlakuan dalam penelitian ini adalah P1: jerami jagung 40% + Konsentrat 60%; P2: jerami jagung 40% + Konsentrat 60% + Tanin Terkondensasi 3% Kg BK + Myristic acid 20 g/kg BK; P3: jerami jagung 40% + Konsentrat 60% + Tanin Terkondensasi 3% Kg BK + Myristic acid 30 g/kg BK; P4: jerami jagung 40% + Konsentrat 60% + Tanin Terkondensasi 3 % Kg BK + Myristic acid 40 g/kg BK. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penambahan tanin terkondensasi dan myristic acid pada pakan lengkap memberikan pengaruh tidak berbeda nyata (P<0,05) terhadap nilai DBK, DBO, RDP dan UDP serta memberikan pengaruh yang berbeda nyata (P>0,05) terhadap konsentrasi NH3. Dapat disimpulkan bahwa penambahan tannin terkondensasi dan Myristic acid dapat menurunkan nilai DBK, DBO, RDP dan konsentrasi NH3 serta mampu meningkatkan nilai UDP.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"212 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123384573","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Potensi Daun Gamal Sebagai Pakan Kambing Pada Perkebunan Lada Menggunakan Tiang Pohon Gamal (Gliricidia sepium)","authors":"Maryam Amin, Syahrir Syahrir, J. Junaedi","doi":"10.21776/ub.jnt.2023.006.01.2","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2023.006.01.2","url":null,"abstract":"Analisis kapasitas daya tampung dari produksi gamal dalam satu hektar pada pertanian lada berpenyangga pohon gamal dapatdijadikan sebagai indikator dasar jumlah ternak kambing yang dipelihara pada sistem integrasi tanaman lada dengan ternak kambing. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana daya dukung daun gamal pada perkebunan lada berpenyangga pohon gamal terhadap pengembangan peternakan kambing. Rataan luas lahan petani lada dengan menggunakan gamal sebagai penanggah yaitu 2,98±0,58 hektar/keluarga, jumlah tiang gamal 3.261±630,21 pohon, dan jarak tanam 3m x3m (9 m2).Produksi daun gamal 13,14±2,99 kg/pohon/panen, produksi gamal per hektar yaitu 62.767,9±19.935,78 kg/tahun (62,76 ton/tahun).Kapasitas daya tampung daun gamal dari produksi 15.880 kg/hektar/tahun bahan kering yaitu sebanyak 44 ekor kambing/tahun. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa untuk satu hektar lahan perkebunan lada yang menggunakan penyangga pohon gamal dengan jarak tanam 3 m x 3m,dapatmemproduksi daungamal dengan bahan kering 15.880 kg/tahun dan mampu memenuhi kebutuhan ternak sebanyak 44 ekor.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132438814","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Derana Tri Mustikawatie, Osfar Sjofjan, Eko Widodo
{"title":"Pengaruh Penggunaan Mikroenkapsulasi Kunyit (Curcuma longa Linn) Dalam Aditif Pakan Terhadap Kualitas Telur Dari Burung Puyuh","authors":"Derana Tri Mustikawatie, Osfar Sjofjan, Eko Widodo","doi":"10.21776/ub.jnt.2023.006.01.5","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2023.006.01.5","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk mengevaluasi pengaruh penggunaan mikroenkapsulasi kunyit pada kualitas telur meliputi internal (haugh unit, berat kuning telur, berat putih telur, kadar kolesterol kuning telur serta aktivitas antioksidan pada kuning telur burung puyuh) dan eksternal (berat telur, berat kerabang dan ketebalan kerabang telur puyuh). Materi penelitian ini adalah mikroenkapsulasi kunyit dan 220 ekor burung puyuh betina. Metode penelitian ini adalah secara eksperiment terdiri dari 5 perlakuan dan 4 ulangan. Perlakuan yang digunakan ialah P0 (pakan basal), P0+ (pakan basal+0,1% antibiotik), P1 (pakan basal+0,1% mikroenkapsulasi kunyit), P2 (pakan basal+0,2% mikroenkapsulasi kunyit) dan P3 (pakan basal+0,3% mikroenkapsulasi kunyit). Variabel yang diukur meliputi berat telur, haugh unit, berat kuning telur, berat putih telur, berat kerabang telur, ketebalan kerabang, kadar kandungan kolesterol telur dan aktivitas antioksidan kuning telur puyuh. Data penelitian di analisis statistik dengan analisis ragam (ANOVA), apabila pengaruhnya berbeda maka dilanjutkan dengan uji jarak berganda Duncan’s. Hasil penelitian menunjukkan bahwa penggunaan mikroenkapsulasi kunyit berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap kandungan kadar kolesterol pada kuning telur puyuh, tetapi tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap parameter lainnya. Mikroenkapsulasi kunyit hingga level 0,1% mampu meningkatkan kualitas telur dengan menurunkan kadar kolesterol kuning telur burung puyuh.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128719390","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Sadarman Sadarman, J. Handoko, D. Febrina, R. Febriyanti, Rovi Purba, Endo Surya Ramadhan, N. Qomariyah, G. Gholib, Rizki Amalia Nurfitriani, Danung Nur Adli, Fitrah Khairi
{"title":"Evaluasi Evaluasi Penggunaan Kombinasi Aditif Berbasis Molases dan Sirup Komersial Afkir yang Dapat Menstimulasi Pertumbuhan Mikroba Baik Terhadap Profil Fermentasi Silase Tebon Jagung","authors":"Sadarman Sadarman, J. Handoko, D. Febrina, R. Febriyanti, Rovi Purba, Endo Surya Ramadhan, N. Qomariyah, G. Gholib, Rizki Amalia Nurfitriani, Danung Nur Adli, Fitrah Khairi","doi":"10.21776/ub.jnt.2023.006.01.7","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2023.006.01.7","url":null,"abstract":"Biomassa tanaman jagung masih mengandung nutrisi tinggi sehingga potensial dijadikan sebagai bahan pakan, namun kadar air biomassa ini tinggi dan mudah rusak sehingga perlu diawetkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui profil fermentasi silase tebon jagung yang diensilase menggunakan kombinasi aditif molases dan sirup komersial afkir (SKA). Metode eksperimen dengan Rancangan Acak Lengkap terdiri atas 5 perlakuan dan 5 ulangan sebagai berikut: P1: Tebon Jagung + Molases 100% BK (26,3 g), untuk P2, P3, P4, dan P5 masing-masing ditambah dengan sirup komersial afkir sebanyak 25%, 50%, 75%, dan 100% BK sebagai pengganti molases, selanjutnya diensilasekan selama 30 hari. Parameter yang diukur adalah persentase pertumbuhan jamur, pH, kandungan amonia, total VFA, dan nilai fleigh. Data dianalisis dengan analisis ragam. Perbedaan nilai antar perlakuan diuji lanjut dengan DMRT taraf 5%. Hasil penelitian ini menunjukkan penggunaan sirup komersial afkir sebagai pengganti molases memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap pH, persentase pertumbuhan jamur, kandungan amonia, produksi toal VFA, dan nilai fleigh silase tebon jagung. Penggunaan SKA 100% BK (26,3 g) menghasilkan silase tebon jagung dengan persentase pertumbuhan jamur sekitar 0,53%, kandungan amonia sekitar 2,30 mM dengan nilai fleigh sekitar 113. Silase tebon jagung dengan nilai pH terbaik pada penggantian molases dengan SKA sebanyak 75% atau sekitar 19,7 g, sedangkan produksi total VFA silase tebon jagung tertinggi sekitar 58,1 mM yang menggunakan SKA sebanyak 50% (13,1 g) sebagai pengganti molases. Kesimpulan dari penelitian ini adalah SKA dapat dijadikan sebagai aditif silase pengganti molases.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131952096","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Penambahan Feed Additive Berupa Sari Kunyit (Curcuma domestica Val.) dan Temulawak (Curcuma xanthorrhiza Roxb) untuk Sapi Peranakan Simmental di Departemen Riset PT. Petrokimia Gresik","authors":"Alfani Khurun'in, N. Kristanti, Sutoyo Sutoyo","doi":"10.21776/ub.jnt.2023.006.01.1","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2023.006.01.1","url":null,"abstract":"Departemen Riset PT. Petrokimia Gresik memiliki prinsip untuk selalu mengoptimalkan biaya produksi, tercapainya tujuan yang diinginkan salah satunya selalu berinovasi pada produk yang dibuat. Temulawak dan kunyit merupakan salah satu jenis akar-akaran yang mengandung minyak atsiri dan kurkumin. Minyak atsiri itu sendiri berfungsi untuk mencerna bahan kimia beracun di dalam tubuh, meningkatkan pembentukan sel dan menyediakan oksigen (O2) yang dibutuhkan, dapat merangsang sistem imun (kekebalan tubuh), sedangkan kurkumin berperan sebagai zat yang dapat membangkitkan nafsu makan. Penelitian ini bertujuan mengetahui pengaruh penambahan feed additive berupa sari kunyit dan temulawak pada Sapi Peranakan Simmental terhadap pertambahan bobot badan, konsumsi ransum, konsumsi hijauan, efisiensi penggunaan ransum dan feed cost per gain. Perlakuan yang diaplikasikan dalam penelitian ini meliputi kontrol dan feed additive berupa sari kunyit dan temulawak sebanyak 200 ml. Data hasil penelitian ditabulasi menggunakan Ms. Excel kemudian dianalisis menggunakan uji paired sample t-test dengan taraf 5%. Peubah yang diamati meliputi pertambahan bobot badan, konsumsi ransum, konsumsi hijauan, efisiensi penggunaan ransum dan feed cost per gain. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan, dapat disimpulkan bahwa penambahan feed additive berupa sari kunyit dan temulawak sebanyak 200 ml tidak mempengaruhi pertambahan bobot badan, konsumsi ransum, konsumsi hijauan, efisiensi penggunaan ransum dan feed cost per gain ternak Sapi Peranakan Simmental.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127385449","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Tania Agustina Putri Mahardika, Budi Utomo, Mila Amelia, Novita Andriani, S. Ngazizah, Hebi Irawan, Ardina Tanjungsari, Erna Yuniati
{"title":"Pengaruh Penambahan Immunbooster Growth Promoter Herbal dalam Ransum Terhadap Kualitas Eksterior dan Interior Telur Burung Puyuh","authors":"Tania Agustina Putri Mahardika, Budi Utomo, Mila Amelia, Novita Andriani, S. Ngazizah, Hebi Irawan, Ardina Tanjungsari, Erna Yuniati","doi":"10.21776/ub.jnt.2022.005.02.1","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2022.005.02.1","url":null,"abstract":"Penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui tingkat efektif pemberian Immunbooster Growth Promoter (IGP) herbal dengan bahan Centella asiatica, Curcuma zedoaria, dan Allium sativum pada ransum pakan untuk menggantikan antibiotik sintetik sehingga berpengaruh terhadap nilai kualitas eksterior dan interior telur burung puyuh (Coturnix coturnix japonica). Materi dalam penelitian yang digunakan adalah 100 ekor burung puyuh jenis betina berumur 15 hari. Rancangan percobaan yang digunakan adalah RAL (Rancangan Acak Lengkap), terdiri dari 5 perlakuan dengan 4 ulangan. Perlakuan yang diberikan adalah P0 = AGP 0,3 gram/kg ransum; P1 = IGP herbal 0,5 gram/kg ransum; P2 = IGP herbal 1 gram/kg ransum; P3 = IGP herbal 1,5 gram/kg ransum; dan P4 = IGP herbal 2 gram/kg ransum. Parameter yang diteliti meliputi indeks telur, indeks putih telur, indeks kuning telur, dan bobot kerabang telur burung puyuh. Data yang telah diperoleh dari hasil penelitian menggunakan RAL tersebut dianalisis ragam (ANOVA) dan dilanjutkan dengan uji lanjut Duncan. Analisis sidik ragam menunjukkan dengan penambahan IGP herbal dalam ransum pakan burung puyuh memberikan hasil pengaruh yang tidak berbeda nyata (P>0,05) terhadap indeks telur, indeks putih telur, indeks kuning telur, dan bobot kerabang. Namun, hasil analisis secara deskriptif menunjukkan dengan penambahan IGP herbal sebesar 0,5 gram/kg dalam ransum pakan untuk dikonsumsi burung puyuh memberikan hasil efek terbaik terhadap kualitas eksterior dan interior telur, sehingga kesimpulan dalam penelitian IGP herbal dapat digunakan untuk menggantikan antibiotik sintetik","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130046221","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis kandungan dan profil lemak limbah minyak goreng sebagai pakan suplemen ternak","authors":"Ria Amelia Febriani Hutasoit, Hartutik Hartutik","doi":"10.21776/ub.jnt.2021.005.01.6","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2021.005.01.6","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan untuk mengevaluasi dan menganalisis limbah minyak goreng dari restoran ayam goreng sebagai pakan tambahan berdasarkan kandungan lemak, asam lemak jenuh dan asam lemak tidak jenuh. Pengambilan data dilakukan dari sampel minyak goreng bekas dan minyak goreng rumah makan ayam goreng di Kota Malang yang terdiri dari P1 dan P2, keduanya menggunakan minyak MG1, P3 menggunakan minyak MG2 dan P4 menggunakan minyak MG3. Sampel limbah minyak goreng dan minyak mentah dianalisis kadar lemaknya di Laboratorium Saraswanti Indo Genetech Bogor, Jawa Barat. Analisis kandungan asam lemak jenuh dan tidak jenuh dilakukan di Laboratorium Penelitian dan Pengujian Terpadu, Universitas Gadjah Mada, Yogyakarta. Metode yang digunakan adalah survei di restoran ayam goreng di Kota Malang, pengambilan sampel, kemudian dilanjutkan analisis di laboratorium. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kualitas antar restoran ayam goreng tidak memberikan pengaruh yang nyata (P<0,05) terhadap kadar lemak, asam lemak jenuh dan asam lemak tidak jenuh. Rata-rata kadar lemak 99,906%, jenuh 13,677%, dan tidak jenuh 81,194%. Minyak goreng baru dan limbah minyak goreng masing-masing memberikan pengaruh nyata (P>0,05) terhadap kadar lemak, asam lemak jenuh, dan asam lemak tidak jenuh. Minyak segar kandungan lemak 99,930%, jenuh 1,790%, dan tak jenuh 90,275%. Kandungan lemak dalam limbah minyak goreng adalah 99,882%, asam lemak jenuh 25,564%, dan asam lemak tak jenuh 72,113%. Kandungan asam lemak jenuh tertinggi adalah M. Palmitate 25,69% sedangkan pada asam lemak tidak jenuh Cis-9-octadecanoate 48,06%. Berdasarkan hasil penelitian bahwa limbah minyak goreng dari restoran ayam goreng berpotensi untuk dijadikan pakan tambahan.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122750358","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"The Interactive influence between sex and probiotic on whole period’s broiler using non-linear pattern and in vivo experiment","authors":"Danung Nur Adli, Gallusia Marhaneny Nur Isty","doi":"10.21776/ub.jnt.2021.005.01.8","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2021.005.01.8","url":null,"abstract":"The interactive influence between sex and probiotic on whole period’s broiler using non-linear pattern and in vivo experiment; curve growth performance, relatively organ weight of broiler was investigated. First experiment were day-old-chicks of Ross 308 placed among control and experimental. The first experiment were used 56 Ross 308 broiler with aged 35 days including 28 males and 28 females as control, and 28 males and 28 females supplemented with or without probiotics. The second experiment were used non-linear models of Gompertz models to predict between sex and probiotic effect on the growth performance. The data analyses were uses two-way of variance between probiotic and sex (male-female). At the end experiment (35 aged d) thus probiotic and sex were significant difference (p > 0.05) on live weight (g), feed intake (g). To sum up, the interaction between group × sex was significant for body weight (g) broiler and non-linear models were effective to comparison between in vivo and predicted models.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129540599","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Y. A. Tribudi, A. Tohardi, Nining Haryuni, Vindo Lesmana
{"title":"Pemanfaatan tepung larva black soldier fly (hermetia illucens) sebagai subtitusi tepung ikan terhadap performa ayam joper periode stater","authors":"Y. A. Tribudi, A. Tohardi, Nining Haryuni, Vindo Lesmana","doi":"10.21776/ub.jnt.2021.005.01.5","DOIUrl":"https://doi.org/10.21776/ub.jnt.2021.005.01.5","url":null,"abstract":"Penelitian ini memiliki tujuan untuk untuk mengevaluasi penggunaan tepung Larva black soldier fly untuk menggantikan tepung ikan dalam ransum terhadap performans produksi ayam Joper terhadap performa ayam Joper periode stater. Bahan yang digunakan adalah DOC Joper sebanyak 100 ekor, tepung ikan, tepung, jagung lokal, bungkil kedelai, bungkil kelapa, dedak, premik. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan perlakuan yang terdiri dari P0 : 100% tepung ikan; P1 : 25% tepung Larva black soldier fly + 75% tepung ikan; P2 : 50% tepung Larva black soldier fly + 50% tepung ikan; P3 : 75% tepung Larva black soldier fly + 50% tepung ikan; P4 : 100% tepung larva black soldier fly. Hasil penelitian menunjukan subtitusi tepung ikan dengan menggunakan tepung Larva black soldier fly memberikan pengaruh yang nyata (P<0,01) terhadap bobot badan, pertambahan bobot badan harian dan konversi pakan. Disimpulkan bahwa subtitusi tepung ikan dengan menggunakan tepung Larva black soldier fly dapat memperbaiki performa ayam Joper periode stater. Subtitusi terbaik didapatkan pada level 25% dan subtitusi lebih dari 25% dapat menurunkan konsumsi pakan, bobot badan, pertambahan bobot badan dan meningkatkan nilai konversi pakan.","PeriodicalId":236849,"journal":{"name":"Jurnal Nutrisi Ternak Tropis","volume":"83 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-03-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130478158","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}