{"title":"Problems of Teachers in Providing Assessments of Students' Attitudes in the Learning Process","authors":"Sukmawari Pasino, Elihami Elihami","doi":"10.33487/mgr.v2i2.3074","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.3074","url":null,"abstract":"This study aims to find out how teachers assess student attitudes, teacher difficulties in assessing student attitudes, and the efforts made by teachers in overcoming difficulties in assigning values to students' attitudes in the learning process based on the 2013 curriculum in elementary school. Research subjects as six teachers were selected using the purposive sampling technique. The approach used in this research is a qualitative approach with a descriptive type of research. Data collection techniques use observation and interviews. The data were analyzed using inductive logic, namely from specific to general. The conclusions of this study indicate that the teacher provides an assessment of student attitudes in the learning process based on the 2013 curriculum in elementary school by observing or making direct observations of students' attitudes during the learning process. The difficulty of teachers in assessing student attitudes in the learning process based on the 2013 curriculum in elementary schools in the limited time, the large number of students in one class, and the difficulty in directing students to instill good attitudes following learning objectives. Efforts made by teachers in overcoming difficulties in assigning grades to students' attitudes in the learning process based on the 2013 curriculum in elementary schools are by discussing with parents of students, coordinating with other teachers, and asking other students to get detailed information.","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"298 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122792404","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif tipe Make a Match dalam Meningkatkan Minat dan Hasil Belajar Matematika","authors":"Arinal Magfirah, Irman Syarif, R. Rahmat","doi":"10.33487/mgr.v2i2.2592","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.2592","url":null,"abstract":"Pendidikan merupakan cara dalam meningkatkan kualitas hidup seseorang pada semua aspek kehidupan. Pendidikan tidak terlepas dari proses pembelajaran. Dalam melakukan pembelajaran dibutuhkan sebua media pembelajaran dalam hal membangkitkan keinginan dan minat yang baru bagi siswa, membangkitkan motivasi belajar, dan bahkan membawa pengaruh psikologis terhadap siswa. Media pembelajaran berbasis power point salah satu media yang dapat digunakan dalam penelitian ini akan melakukan pengaruh media pembelajaran power point dalam meningkatkan minat belajar peserta didik kelas V SD Negri 172 Enrekang. Sampel penelitian ini berjumlah 30 siswa. Wawancara dan angket digunakan sebagai alat penumpulan data. Teknik Analisis data menggunakan rumus korelasi product moment IMB SPSS statiatic 22 for wondows. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan minat belajar peserta didik dengan menerapkan media pembelajaran berbasis power point dengan nilai t-hitung untuk variabel minat belajar peserta didik 10.056 dengan p-value sebesar 0.000. Maka dari itu, penerepan media pembelajaran berbasis power point sangat penting untuk mempengaruhi pengembangan minat belajar pesrta didik karena sebagai daya tarik dalam proses pembelajaran.","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128828128","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Penerapan Model Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPA di SDN 165 Pudete Kabupaten Enrekang","authors":"Saleha Saleha, Nadar Nadar","doi":"10.33487/mgr.v2i2.3309","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.3309","url":null,"abstract":"Pengaruh Penerapan Model Discovery Learning Terhadap Hasil Belajar Pada Mata Pelajaran IPA di SDN 165 Pudete Kabupaten Enrekang. Tujuan penelitian ini adalah (i) untuk mengetahui gambaran penerapan model discovery learning dalam pemebelajaran IPA di SDN 165 Pudete. (ii) untuk mengetahui gambaran hasil belajar siswa di SDN 165 Pudete. (iii) untuk mengetahui pengaruh penerapan model discovery learning terhadap hasil belajar siswa pada mata pelajaran IPA di SDN 165 Pudete. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif. Desain penelitian yang digunakan adalah one group pretesposstest desingn. Teknik pengumpulan data melalui observasi, angket. Teknik analisis datanya menggunakan analisis deskriptif, dan analisis inferensial yang melipti uji normalitas, uji homogenitas, dan uji hipotesis dengan uji T Test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (i) Gambaran tingkat Hasil belajar siswa pada siswadi SD Negeri165 Pudete sebelum dilaksanakan Model Discovery Learning berada pada kategori sedang, selanjutnya setelahdilaksanakan Model Discovery LearningtingkatHasil belajarsiswapadasiswadi SD Negeri165 Pudete berada pada kategori tinggi. (ii) Ada pengaruh positif metode eksporasi terhadaptingkatHasil belajarsiswapadasiswadi SD Negeri165 Pudete artinya semakin dilaksanakanModel Discovery Learning maka tingkatHasil belajarsiswapadasiswadi SD Negeri165 Pudete juga akan semakin meningkat.","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133145512","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peran Guru dalam Menanamkan Nilai-Nilai Demokrasi Melalui Budaya Sekolah","authors":"Azhar Sulistiyono","doi":"10.33487/mgr.v2i2.2329","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.2329","url":null,"abstract":"The purpose of this reserch is provide an overview of the teacher's role in learning democratic values in elementary school culture in Sidoharjo, Sragen district. The method used in this study was obtained through qualitative descriptive data reduction, data presentation, and conclusion drawing which was carried out in sixth grade elementary schools where researchers collected data through observation, interviews and documents. As a result, the teacher's role is very important, namely instilling democratic values through school culture. introduced democratic values will be more effective. Democratic values that can be applied in schools such as through activities: student-centered learning, freedom in choosing the game, awakening democratic sensitivity of students, democratic classroom management. Based on these data, this study proves that democratic values are very important to be instilled in students. The role of teachers in schools as knowledge transformation institutions is responsible for creating a democratic life.","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"98 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115035853","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Implementasi Metode Bermain Peran dalam Pembelajaran Tematik untuk Meningkatkan Keterampilan siswa dalam Berbicara di Kelas III SDN 298 Inpres Nusa","authors":"Muhammad Sukri Pairi, Irman Syarif, S. Suherman","doi":"10.33487/mgr.v2i2.2885","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.2885","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi metode bermain peran dalam pembelajaran tematik untuk meningkatkan keterampilan siswa dalam berbicara di kelas III SDN 298 Inpres Nusa. Untuk mendapatkan data diskriptif dan informasi dalam penerapan metode bermain peran instrumen penelitian dilakukan dalam bentuk observasi, pembagian kelompok, dan tes bermain peran dengan penilaian keterampilan berbicara serta dokumentasi diguakan sebagai kelengkapan data-data selama penelitian dilaksanakan. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini adalah lembar observasi guru dan siswa, lembar tes bermain peran, rubrik penilaian keterampilan berbicara, dan dokumentasi. Sedangkan lembar observasi dilaksanakan oleh guru kelas terhadap peneliti dan siswa dalam proses pembelajaran, serta dokumentasi untuk memperkuat data. Hasil penelitian menunjukan bahwa, Siklus I diperoleh rata-rata nilai dengan kategori kurang baik dengan nilai 53,21 dan siklus II berhasil dengan kategori cukup baik, dengan nilai rata-rata 70,35. Dengan ketuntasan klasikal siswa pada siklus I dengan nilai 43% dan pada siklus II mengalami peningkatan dengan nilai 71%, maka dengan nilai tersebut dapat dikatakan bahwa menigkatkan keterampilan berbicara siswa, pada penggunaan metode bermain peran yang mencapai nilai ketuntasan klasikal yang telah ditetapkan yaitu nilai siswa 70%.","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121853503","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Model Pembelajaran Problem Based Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada teama 8 Sub Tema 1 Lingkungan Tempat Tinggalku Kelas IV di SDN 37 Tungka","authors":"Erma Suriani, Dian Firdiani, Irman Syarif","doi":"10.33487/mgr.v2i2.2805","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.2805","url":null,"abstract":"Ermah Suriani, 2021. Application of the Problem Based Learning Model to Improve Student Learning Outcomes on Theme 8 Sub Theme 1 My Living Environment Class IV at SDN 37 Tungka. This study aims to improve student learning outcomes using the Problem Based Learning. The type of research used is Classroom Action Research which consists of two cycles. Each cycle consists of stages of planning, implementation, observation, and reflection. The subjects in the study were the fourth grade students of SDN 37 Tungka, totaling 19 people. The research data was obtained by using research instruments of learning outcomes tests and observation sheets. In pre-cycle activities only 6 students with a percentage of 31.57% completed, in the first cycle increased to 12 people with a percentage of 63.15% who completed, and in the second cycle stage increased again to 16 people with a percentage of 84.21%. Based on the results of the study, it can be concluded that the use of the Problem Based Learning can improve student learning outcomes on theme 8 sub-theme 1 of the environment where I live.","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"696 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130222709","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Model Pembelajaran Problem Based Learning Terhadap Higher Order Thinking Skills (HOTS)","authors":"Nur Afni Okta Pia, Masnur Masnur, Elihami Elihami","doi":"10.33487/mgr.v2i2.2880","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.2880","url":null,"abstract":"Salah satu strategi yang dapat digunakan untuk mengembangkan HOTS adalah dengan menerapkan model pembelajaran yang membuat peserta didik aktif. HOTS bisa dilatihkan kepada siswa melalui beberapa model pembelajaran diantaranya model pembelajaranProblem Based Learning(PBL). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi mengenai Pengaruh ModelPBL Terhadap HOTS Peserta didik Subtema Benda dalam Kegiatan onomi Kelas V SD Negeri 48 Garutu Kabupaten Enrekang. Lokasi penelitian dilakukan di SDN 48 Garutu Kabupaten Enrekang. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian kuantitatif. Peneliti menggunakan metode penelitian Pre-Experimental Designs. Pada penelitian ini, diberikan pre-test sebelum diberiperlakuan. Dengan demikian hasil perlakuan dapat diketahui lebih akurat,karena dapat membandingkan dengan keadaan sebelum diberi perlakuan. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas Kelas V SD Negeri 48 Garutu Kabupaten Enrekang yang berjumlah 17 siswa. Laki-laki 7 orang dan perempuan 10 orang. Berdasarkan pertimbangan peneliti Sampel penelitian ini adalah siswa-siswi kelas V yang terdiri dari 17 siswa. Instrumen penelitian yang ingin digunakan dalam penelitian ini adalah tes. Teknik analisis data menggunakan analisis data statistic deskriptif dan analisis data statistic inferensial. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) mampu meningkatkan kemampuan high order thinking skills (HOTS) atau kemampuan siswa dalam berpikir tingkat tinggi. Total skor HOTS peserta didik pada sebelum diberikan perlakuan penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL) sebesar 984,375 dengan rata-rata 57,90 kemudian total skor HOTS peserta didik meningkat menjadi 1465,625 dengan rata-rata 86,21 pada saat diberikan perlakuan penerapan model pembelajaran problem based learning (PBL). Gain skor antara pre test dan post test sebesar 481,25 dengan rata-rata gain skor sebesar 28,30. Hasil uji menunjukkan bahwa nilai signifikansi sebesar 0,000 < 0,05 (α) sehingga dapat disimpulkan bahwa terdapat Pengaruh Penggunaan model PBL Terhadap HOTS Peserta didik. \u0000 ","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127844429","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Model Pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Assesment, dan Satisfaction) dapat Meningkatkan Hasil Belajar IPA Siswa Kelas Tinggi SD Negeri 138 Kulinjang","authors":"R. Ratna, Dian Firdiani, Irman Syarif","doi":"10.33487/mgr.v2i2.2883","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.2883","url":null,"abstract":"Permasalahan dalam penelitian ini adalah rendahnya hasil belajar IPA siswa. penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa sebelum diterapkannya model pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Asessment, Satisfaction) pada mata pelajaran IPA kelas tinggi SD Negeri 138 Kulinjang tahun pelajaran 2020/2021. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilaksanakan dua siklus. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas tinggi SD Negeri 138 Kulinjang tahun pelajaran 2020/2021 yang berjumlah 17 siswa yang terdiri dari 9 laki-laki dan 8 perempuan. Pengumpulan data hasil belajar IPA menggunakan teknik tes dan non tes. Teknik tes dilakukan dengan tujuan untuk mengukur hasil belajar siswa. Data hasil belajar IPA siswa yang terkumpul dianalisis secara kuantitatif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa penerapan model pembelajaran ARIAS (Assurance, Relevance, Interest, Asessment, Satisfaction) dapat meningkatkan hasil belajar IPA siswa kelas tinggi SD Negeri 138 Kulinjang. Hal ini dapat dilihat dari peningkatan hasil belajar IPA siswa pada siklus I sampai siklus II. Hasil belajar IPA siswa pada siklus I adalah 64,29% (kategori kurang) dan hasil belajar IPA pada siklus II adalah 88,76% (kategori baik).","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122917726","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kreativitas Guru dalam Proses Pembelajaran SBdP Di KelasV SDN 123 Banti","authors":"Shintawati Handayani, Suherman Suherman, Masnur Masnur","doi":"10.33487/mgr.v2i2.2806","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.2806","url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas tentang kreativitas guru dalam proses pembelajaran SBdP dikelas v SDN 123 Banti, pokok masalah dari penelitian ini adalah bagaimana kreativitas guru dalam proses pembelajaran SBdP, dan apa faktor pengambat dan pendukung kreatifitas guru dalam proses pembelajaran SBdP di kelas V SDN 123 Banti. Penelitian ini adalah jenis penelitian kualitatif. Teknik pengumpulan data berupa observasi, wawancara, dan dokumentasi yang kemudian analisis dengan menggunakan teknik Reduksi Data, Penyajian Data, dan Penarikan kesimpulan atau verifikasi. Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa guru sudah kreatif dalam proses pembelajaran SBdP dikelas V SDN 123 Banti, walaupun bukan dari latar belakang keilmuan pendidikan seni. Faktor penghambat kreativitas guru SBdP dikelas V SDN 123 Banti antara lain: (a) alokasi waktu pembelajaran (b) sumber belajar masih kurang, (c) guru SBdP bukan dari pendidikan kesenian. Faktor Pendukung yaitu: (a) adanya kemampuan guru dalam proses pemanfaatan sarana dan prasarana yang ada, (b) kemampuan guru dalam memberikan motivasi kepada peserta didik untuk pembelajaran SBdP, (c) kerjasama yang baik terjalin pada setiap guru dan kepala sekolah.","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"26 14","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"113976463","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Puput Muhammadiyah Sri Wahyuni, M. Masnur, Ilham Assidiq
{"title":"Penerapan Model Pembelajaran Blended Learning untuk Meningkatkan Hasil Belajar Peserta didik Kelas VI pada tema 3 Subtema 2 di SDN 40 Lewaja","authors":"Puput Muhammadiyah Sri Wahyuni, M. Masnur, Ilham Assidiq","doi":"10.33487/mgr.v2i2.2882","DOIUrl":"https://doi.org/10.33487/mgr.v2i2.2882","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan hasil belajar peserta didik kelas VI Tema 3 subtema 2 di SDN 40 Lewaja Tahun Ajaran 2021/2022 melalui Penerapan Model Pembelajaran Blended Learning.Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas (PTK) yang dilakukan secara kolabolator dengan guru kelas. Subjek dari penelitian ini adalah semua peserta didik kelas VI SDN 40 Lewaja yang berjumlah 8 peserta didik. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan tes hasil belajar, observasi dan dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah analisis data deskriptif kuantitatif dengan persentase berupa perhitungan tes hasil belajar dengan hasil observasi. Hasil penelitian yang dilakukan meningkatkan hasil belajar peserta didik ranah kognitif, afektif dan psikomotor setelah penerapan 2 siklus. Jadi dapat disimpulkan bahwa Penerapan Model Pembelajaran Blended Learning dapat meningkatkan hasil belajar ranah kognitif, afektif dan psikomotor peserta didik kelas VI Tema 3 Subtema 2 SDN 40 Lewaja Tahun Ajaran 2021/2022.","PeriodicalId":215792,"journal":{"name":"Mahaguru: Jurnal Pendidikan Guru Sekolah Dasar ","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114761258","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}