Jurnal AgristanPub Date : 2023-11-30DOI: 10.37058/agristan.v5i2.7627
Mega Wati Saleh, Supriyo Imran, Agustinus Moonti
{"title":"Pengaruh Karakteristik Sosial Ekonomi Penyuluh Terhadap Tingkat Keberhasilan Pelaksanaan Tugas Pokok Penyuluh Pertanian di Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian Kota Gorontalo","authors":"Mega Wati Saleh, Supriyo Imran, Agustinus Moonti","doi":"10.37058/agristan.v5i2.7627","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i2.7627","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis : 1) tingkat keberhasilan pelaksanaan tugas pokok penyuluh pertanian di Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian Kota Gorontalo, 2) pengaruh karakteristik sosial ekonomi penyuluh pertanian terhadap tingkat keberhasilan pelaksanaan tugas pokok penyuluh pertanian di Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian Kota Gorontalo. Lokasi penelitian di Dinas Kelautan, Perikanan dan Pertanian Kota Gorontralo dilaksanakan mulai bulan Januari sampai bulan Maret. Metode penelitian yang digunakan yaitu observasi, wawancara dan kuisioner. Teknik pengambilan sampel yang dilakukan dalam penelitian ini yaitu secara sensus artinya seluruh populasi penyuluh pertanian, sehingga jumlah sampel 33 penyuluh pertanian. Metode analisis data yang digunakan 1) metode pemberian skor, 2) metode regresi linier berganda. Hasil penelitian menunjukkan bahwa 1) tingkat keberhasilan pelaksanaan tugas pokok penyuluh pertanian di Dinas Kelautan Perikanan dan Pertanian Kota Gorontalo tergolong Sedang dengan skor 21,12 dan presentase sebesar 78%, 2) karakteristik sosial ekonomi penyuluh yang terdiri dari umur, tingkat pendidikan, pengalaman, jumlah tanggungan keluarga, jarak tempuh WKPP dan pendapatan secara simultan berpengaruh terhadap pelaksanaan tugas pokok penyuluh pertanian, sedangkan secara parsial hanya umur, jumlah tanggungan keluarga dan pendapatan berpengaruh signifikan sedangkan tingkat pendidikan, pengalaman dan jarak tempuh WKPP berpengaruh tetapi tidak signifikan, 3) tidak terdapat pengaruh antara tingkat pendidikan, pengalaman dan jarak tempuh WKPP dengan tingkat keberhasilan pelaksanaan tugas pokok penyuluh pertanian. Terdapat pengaruh antara umur, tanggungan keluarga dan pendapatan dengan tingkat keberhasilan pelaksanaan tugas pokok penyuluh pertanian.","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"247 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139203233","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AgristanPub Date : 2023-11-30DOI: 10.37058/agristan.v5i2.8691
I. Jandu, Robertus Bahal, Astrid Priscilla Cordanis
{"title":"EFEKTIVITAS POLA KOMUNIKASI PENYULUH PERTANIAN TERHADAP PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI KOPI DESA TENGKU MANGGARAI BARAT","authors":"I. Jandu, Robertus Bahal, Astrid Priscilla Cordanis","doi":"10.37058/agristan.v5i2.8691","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i2.8691","url":null,"abstract":"Penelitiana ini dilatarbelakangi bagaimana penggunaan pola komunikasi dan efektivitas pola komunikasi yang digunakan penyuluh pertanian di Desa Tengku. Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini yakni: Mengetahui pola komunikasi yang digunakan oleh penyuluh pertanian Desa Tengku. Mengetahui efektivitas pola komunikasi yang digunkan penyuluh pertanian Desa Tengku. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan pola komunikasi satu arah, penyuluh menyampaikan pesannya secara langsung bertatap muka dimana petani hanya sebagai pendengar saja tanpa ada umpan balik dalam melaksanakan diskusi. Pola komunikasi dua arah penyuluh dan petani akan saling berdiskusi apabila ada kendala maupun hambatan dalam berusaha tani. Pola komunikasi multi arah dimana petani dan penyuluh akan saling bertukar pikiran atau diskusi dalam kegiatan berlangsung baik dengan penyuluh maupun dengan sesama petani. Sedangkan efektivitas pola komunikasi penyuluh pertanian yaitu pola komunikasi satu arah dimana petani hanya sebagai pendengar saja tanpa ada umpan balik dalam melaksanakan komunikasi. Pola komunikasi dua arah dimana petani dan penyuluh akan saling bertukar pikiran dalam kegiatan penyuluhan berlangsung. Pola komunikasi multi arah sangat efektif karena dalam perkumpulan kelompok tani, penyuluh membuka pikiran petani dalam diskusi kelompok. Ketika ada masalah maka dapat didiskusikan bersama dan menghasilkan solusi yang terbaik.","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139199501","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AgristanPub Date : 2023-11-30DOI: 10.37058/agristan.v5i2.8486
Sri Hayati, M. Yusuf, Benidzar M. Andrie
{"title":"STRATEGI PENGEMBANGAN AGROINDUSTRI KERIPIK SUKUN DI KECAMATAN BAREGBEG KABUPATEN CIAMIS","authors":"Sri Hayati, M. Yusuf, Benidzar M. Andrie","doi":"10.37058/agristan.v5i2.8486","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i2.8486","url":null,"abstract":"Pengembangan agroindustri kecil di pedesaan dapat memberikan nilai tambah bagi petani disamping merupakan salah satu upaya untuk memperpanjang masa simpan produk pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengindentifikasi faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal yang mempengaruhi pengembangan agroindustri keripik sukun; 2) Menganalisis strategi pengembangan yang dapat diterapkan pada agroindustri keripik sukun. Penelitian didesain secara kualitatif dengan jenis studi kasus pada agroindustri keripik sukun di Desa Sukamaju Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis yang ditentukan secara sengaja dengan pertimbangan merupakan agroindustri yang sedang berkembang di Kabupaten Ciamis. Data yang dianalisis berupa data primer yang diperoleh melalui wawancara terstruktur dengan informan kunci menggunakan kuesioner. Alat analisis yang digunakan adalah SWOT dengan mengidentifikasi faktor-faktor lingkungan internal dan eksternal yang menjadi kekuatan, kelemahan, peluang, dan ancaman. Hasil penelitian menunjukkan: 1) Faktor internal yang menjadikan kekuatan adalah pengalaman usaha, produksi mudah dilakukan, produk tahan lama, harga terjangkau, dan produk tanpa bahan pengawet. Faktor internal yang menjadi kelemahan adalah lokasi kurang strategis, pengemasan sederhana, dan teknologi yang masih sederhana. Faktor internal yang menjadi peluang adalah permintaan pasar meningkat, tidak dipengaruhi cuaca, ketersediaan bahan baku, dan belum ada pesaing. Faktor internal yang merupakan ancaman adalah kenaikan harga sarana produksi dan meningkatnya biaya transportasi; 2) Strategi pengembangan yang tepat untuk agroindustri keripik sukun di Desa Sukamaju Kecamatan Baregbeg Kabupaten Ciamis adalah dengan melakukan diversifikasi produk melalui penambahan varian rasa serta promosi di berbagai media termasuk media sosial.","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"18 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139205625","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AgristanPub Date : 2023-11-30DOI: 10.37058/agristan.v5i2.9044
Maria Emakulata Evi, J. P. Hutajulu, Anita Suharyani
{"title":"PERAN KELOMPOK TANI DALAM MENINGKATKAN PRODUKTIVITAS USAHATANI PADI SAWAH DI KECAMATAN TAYAN HILIR KABUPATEN SANGGAU","authors":"Maria Emakulata Evi, J. P. Hutajulu, Anita Suharyani","doi":"10.37058/agristan.v5i2.9044","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i2.9044","url":null,"abstract":"Kelompok tani berperan sebagai kelas belajar, wahana kerjasama dan unit produksi. Melalui kelompok tani pemerintah akan lebih mudah berkoordinasi dengan petani sehingga program pembangunan dapat tersampaikan salah satu program pembangunan saat ini adalah program Optimalisasi Lahan (OPLA) yang difokuskan pada pembangunan Jaringan Irigasi Desa (JIDES) di Desa Tebang Benua, Kecamatan Tayan Hilir dengan tujuan untuk meningkatkan produktivitas padi. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana peran kelompok tani dan hubungan peran kelompok tani dengan tingkat produktivitas usahatani padi sawah selama pelaksanaan program Optimalisasi Lahan (OPLA) di Kecamatan Tayan Hilir, Kabupaten Sanggau. Metode penelitian dengan wawancara kepada anggota kelompok tani diengan tieknik piengambilan sampiel purposivie sampling, analisis data mienggunakan analisis dieskriptif dan analisis korielasi Rank Spiearman. Hasil pienielitian mienunjukkan bahwa pieran kielompok tani siebagai kielas bielajar, wahana kierjasama dan unit produksi tiermasuk dalam katiegori bierpieran. Hubungan pieran kielompok tani siebagai kielas bielajar dan wahana kierjasama bierhubungan kuat, pieran kielompok tani siebagai unit produksi bierpieran siedang dalam mieningkatkan produktivitas usahatani padi sawah.","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"126 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139207596","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AgristanPub Date : 2023-05-31DOI: 10.37058/agristan.v5i1.6574
Euis Rostini
{"title":"POLICY PAPER : FAKTOR FAKTOR YANG MEMPENGARUHI ALIH FUNGSI LAHAN PERTANIAN (SAWAH ) DI WILAYAH KOTA TASIKMALAYA","authors":"Euis Rostini","doi":"10.37058/agristan.v5i1.6574","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i1.6574","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh faktor ekternal yang terdiri dari jumlah penduduk ,Produk Domestik Regional Bruto ( PDRB ) perkapita, jumlah industri dan jumlah penduduk miskin terhadap luas lahan sawah di Kota Tasikmalaya. Metode penelitian yang digunakan adalah studi kasus dengan deskriptif analisis menggunanakan studi literatur. Data yang digunakan adalah data sekunder antara tahun 2003 sampai dengan tahun 2020. Analisis data menggunakan Analisis Regeresi Liner Berganda yang didahului dengan uji Asumsi Klasik. Hasil penelitian menunjukan bahwa faktor eksternal yang terdiri dari Jumlah penduduk, PDRB per kapita dan jumlah industry memiliki kecenderungan peningkatan tiap tahun, sedangkan jumlah kemiskinan menunjukkan kecenderungan penurunan walaupun masih diatas rata-rata angka kemiskinan Kabupaten / Kota di wilayah lainnya di Provinsi Jawa Barat. Jumlah luas lahan sawah di Kota Tasikmalaya menunjukkan kecenderungan penurunan setiap tahun dan berakibat peningkatan alih fungsi lahan dari lahan pertanian ke lahan non pertanian. Secara serempak variabel faktor eksternal yang terdiri dari jumlah penduduk, PDRB per kapita, jumlah industri dan jumlah kemiskinan berpengaruh terhadap luas lahan sawah di wilayah Kota Tasikmalaya. Secara parsial , jumlah penduduk dan PDRB berpengaruh terhadap luas lahan sawah, sedangkan jumlah industri dan jumlah kemiskinan tidak berpengaruh terhadap luas lahan sawah di wilayah Kota Tasikmalaya.Kata Kunci : faktor eksternal, luas lahan sawah, time seris.","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126551750","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AgristanPub Date : 2023-05-31DOI: 10.37058/agristan.v5i1.7032
Anak Agung Lis Sartika, Amir Halid, Yuriko Boekoesoe
{"title":"Preferensi Petani Terhadap Varietas Benih Padi Sawah Di Desa Huntu Barat, Kecamatan Bulango Selatan, Kabupaten Bone Bolango","authors":"Anak Agung Lis Sartika, Amir Halid, Yuriko Boekoesoe","doi":"10.37058/agristan.v5i1.7032","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i1.7032","url":null,"abstract":"Penelitian Ini Bertujuan Untuk: 1) Mengidentifikasi karakteristik petani padi sawah di Desa Huntu Barat, Kecamatan Bulango Selatan, Kabupaten Bone Bolango.2). Menganalisis Preferensi petani pada keragaman varietas padi di Desa Huntu Barat, Kecamatan Bulango Selatan, Kabupaten Bone Bolango. Penelitianinimenggunakanmetodesurveydengan pendekatan kuantitatif. Jenis sumber data menggunakan data primer dan data sekunder. Analisis data yang digunakan yaitu analisis deskriptif kuantitatif dan analisis Regresi Linear Berganda. Hasil penelitian menunjukan bahwa responden pada penelitian ini berjumlah sebanyak 50 orang petani dengan karakteristik petani yang berbeda-beda. Pada penelitian preferensi petani terhadap varietas padi sawah ada tiga jenis varietas padi yang akan diusahatanikan oleh petani padi sawah di Desa Huntu Barat , adapun varietas padi tersebut adalah varietas padi cakra buana, padi inpari 45 dan varietas padi maikongga akan tetapi hanya 2 janis varietas unggul padilah yang menjadi keterpilihan petani dalam melakukan usaha tani padi sawah yakni varietas padi cakra buana dan varietas padi maikongga. ","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"82 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130011085","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AgristanPub Date : 2023-05-31DOI: 10.37058/agristan.v5i1.6999
Hesty Nurul Utami, Sulistyodewi Nur Wiyono
{"title":"MANFAAT YANG DIHARAPKAN DARI MODEL PERDAGANGAN DIGITAL PRODUK PANGAN: PERSPEKTIF PELAKU AGRIBISNIS","authors":"Hesty Nurul Utami, Sulistyodewi Nur Wiyono","doi":"10.37058/agristan.v5i1.6999","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i1.6999","url":null,"abstract":"Adopsi bisnis digital saat ini terus mengalami perkembangan dengan dukungan inovasi teknologi digital untuk menciptakan nilai dalam berbagai aktivitas bisnis. Peran teknologi digital pada perkembangan perdagangan elektronik diharapkan memberikan manfaat tidak hanya bagi industri pertanian. Agribisnis sebagai sumber industri pangan juga mengalami revolusi digital sebagai upaya untuk mendorong pasar digital dan mendukung keberlanjutan sektor pertanian. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui lebih jauh mengenai manfaat yang diharapkan dapat dirasakan oleh pelaku pasar produk pangan yang menggunakan jaringan perdagangan digital untuk penjualan dan pembelian produk pangan. Penelitian eksploratori ini dilakukan dengan melakukan wawancara dengan pelaku agribisnis di empat wilayah di Jawa Barat yang menggunakan perdagangan digital untuk memasarkan produknya. Hasil penelitian menunjukkan bahwa model perdagangan digital produk pangan menjadi salah satu alternatif baru yang inovatif untuk memasarkan produk pertanian dengan manfaat yang diharapkan dirasakan tidak hanya untuk konsumen sebagai pengguna produk, namun juga bagi petani produsen dan perantara pemasaran. Hasil penelitian ini berimplikasi terhadap pemahaman bisnis digital dan potensi teknologi untuk keunggulan bersaing agribisnis. Selain itu secara praktis juga berimplikasi kepada konsep dan kebermanfaatan perdagangan digital di dalam aktivitas produksi, rantai pasok, dan pemasaran produk agribisnis.","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125159987","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS EFISIENSI USAHATANI PADI BERDASARKAN MUSIM DI INDONESIA","authors":"Leny Yuliyani, Rudhiana Salam, Rizki Risanto Bahar, Tedi Hartoyo, Dira Asri Pramita","doi":"10.37058/agristan.v5i1.7117","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i1.7117","url":null,"abstract":"Produktivitas padi di Indonesia dalam lima tahun terakhir mengalami penurunan. Hal ini umumnya disebabkan karena faktor iklim dan ketidakmampuan petani dalam menggunakan teknologi secara optimal dan efisien. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menganalisis tingkat efisiensi teknis, alokatif dan ekonomi dari usahatani padi di Indonesia pada musim hujan dan musim kemarau serta mengidentifikasi input produksi yang berpeluang diperbaiki untuk mengatasi inefisiensi. Penelitian ini menggunakan data hasil Survei Struktur Ongkos Usaha Tanaman Padi 2017 yang dilakukan oleh BPS. Metode analisis untuk mengukur tingkat efisiensi menggunakan Data Envelopment Analysis (DEA) berorientasi input dengan asumsi Constant Returns to Scale (CRS). Hasil DEA menunjukan usahatani padi pada musim hujan memiliki tingkat efisiensi teknis, alokatif dan ekonomi yang tinggi dan dinilai sudah efisien, besarannya secara berturut-turut adalah 97,5%, 93,1%, dan 91%. Sementara pada musim kemarau efisiensi teknis cenderung tidak berbeda, namun efisiensi alokatif dan ekonomi pada musim kemarau lebih rendah daripada musim hujan, yang besarannya berturut-turut adalah 98,9%, 82,7%, dan 81,8. Usahatani padi sawah hibrida pada kedua musim sudah efisien dengan nilai efisiensi sebesar 100%. Perbaikan jumlah input dilakukan pada usahatani padi ladang dan usahatani padi sawah inbrida, terutama pada usahatani padi ladang pada musim kemarau yang efisiensi alokatifnya tergolong kecil yaitu 62,2%.","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"80 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130128673","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jurnal AgristanPub Date : 2023-05-31DOI: 10.37058/agristan.v5i1.7086
Desi Talita Ramadani, Zainal Abidin, Eka Kasymir
{"title":"EVALUASI KELAYAKAN FINANSIAL AGROINDUSTRI TAHU SUTRA BERDASARKAN PERBEDAAN PENGGUNAAN METODE PEMBAKARAN DI GUNUNG SULAH WAY HALIM BANDAR LAMPUNG","authors":"Desi Talita Ramadani, Zainal Abidin, Eka Kasymir","doi":"10.37058/agristan.v5i1.7086","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i1.7086","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan dalam melakukan analisis kelayakan finansial dan sensitivitas terhadap penurunan jumlah produksi dan kenaikan harga bahan baku pada dua agroindustri tahu sutra dengan penggunaan metode pembakaran yang berbeda, yaitu tungku kayu bakar dan boiler di Gunung Sulah Way Halim Bandar Lampung. Kedua agroindustri tahu tersebut dilakukan peramalan (forecasting) selama 15 tahun, terhitung dari tahun 2022. Metode dasar penelitian yang diterapkan berupa studi kasus. Analisis memakai lima kriteria investasi, yaitu NPV, Gross B/C, Net B/C, IRR, dan PP. Diperoleh hasil yaitu kedua agroindustri tahu sutra tersebut layak secara finansial dengan nilai NPV masing-masing agroindustri positif sebesar Rp. 15.875.787.640,-. dan Rp. 90.694.762.429,-. Net B/C kedua agroindustri 1 yaitu 1,93 dan 3,65., nilai IRR kedua agroindustri lebih besar dari tingkat suku bunga bank komersil tahun 2022sebesar 21%, dan 35%, nilai Gross B/C kedua agroindustri 1 yaitu 1,16 dan 1,21., serta nilai PP lebih rendah dari umur usaha yaitu 10 tahun 3 bulan, dan 8 tahun 9 bulan. Hasil analisis sensitivitas terhadap penurunan produksi 5%,dan kenaikan harga bahan baku 26% menyebabkan terjadinya penurunan NPV, Gross B/C, Net B/C, dan IRR tetapi tetap dalam tingkatan diterima yang mengartikan usaha masih layak dikembangkan. ","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127840004","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS PROFITABILITAS DAN KELAYAKAN USAHATANI SELADA HIDROPONIK SISTEM NFT (NUTRIENT FILM TECHNIQUE) (STUDI KASUS : RUMAH HIDROPONIK TANJUNGPURA BERDIKARI)","authors":"Rizki Risanto Bahar, Tenten Tedjaningsih, Candra Nuraini, Rudhiana Salam, Leny Yuliyani","doi":"10.37058/agristan.v5i1.6965","DOIUrl":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i1.6965","url":null,"abstract":"Di tengah era globalisasi dan perubahan iklim, terdapat berbagai tantangan dalam upaya meningkatkan perekonomian sektor pertanian. Salah satu metode yang dapat diadopsi yaitu pemanfaatan teknologi pertanian modern. Untuk menjawab tantangan dan potensi tersebut, masyarakat Desa Tajungpura melalui kelompok tani RHTB melakukan budidaya selada hidroponik menggunakan sistem NFT pada 23 greehouse dengan 41.000 lubang. Penelitian ini dilaksanakan pada bulan Juli – Desember 2022 di Desa Tanjungpura Kecamatan Rajapolah dengan objek penelitian Kelompok Tani RHTB melalui pendekatan analisis profitabilitas (biaya dan profit) serta kelayakan usahatani (break even point, R/C ratio, dan return of investment). Hasil penelitian rata-rata profit sebesar Rp 25.379.365/bulan, kemudian rata-rata BEP unit setiap bulannya sebanyak 749,98 kg dan BEP rupiah sebesar Rp 8.999.704. Sementara itu, rata-rata R/C ratio diperoleh 2,54 1 dan rata-rata ROI diperoleh 153,67%. Maka dapat disimpulkan bahwa usahatani selada hidroponik kelompok tani RHTB layak untuk diusahakan. Kata kunci: Selada, Hidroponik, Profitabilitas, Kelayakan","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"58 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129052043","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}