I. Jandu, Robertus Bahal, Astrid Priscilla Cordanis
{"title":"农业推广人员的沟通模式对 Tengku manggarai barat 村咖啡农小组发展的影响","authors":"I. Jandu, Robertus Bahal, Astrid Priscilla Cordanis","doi":"10.37058/agristan.v5i2.8691","DOIUrl":null,"url":null,"abstract":"Penelitiana ini dilatarbelakangi bagaimana penggunaan pola komunikasi dan efektivitas pola komunikasi yang digunakan penyuluh pertanian di Desa Tengku. Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini yakni: Mengetahui pola komunikasi yang digunakan oleh penyuluh pertanian Desa Tengku. Mengetahui efektivitas pola komunikasi yang digunkan penyuluh pertanian Desa Tengku. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan pola komunikasi satu arah, penyuluh menyampaikan pesannya secara langsung bertatap muka dimana petani hanya sebagai pendengar saja tanpa ada umpan balik dalam melaksanakan diskusi. Pola komunikasi dua arah penyuluh dan petani akan saling berdiskusi apabila ada kendala maupun hambatan dalam berusaha tani. Pola komunikasi multi arah dimana petani dan penyuluh akan saling bertukar pikiran atau diskusi dalam kegiatan berlangsung baik dengan penyuluh maupun dengan sesama petani. Sedangkan efektivitas pola komunikasi penyuluh pertanian yaitu pola komunikasi satu arah dimana petani hanya sebagai pendengar saja tanpa ada umpan balik dalam melaksanakan komunikasi. Pola komunikasi dua arah dimana petani dan penyuluh akan saling bertukar pikiran dalam kegiatan penyuluhan berlangsung. Pola komunikasi multi arah sangat efektif karena dalam perkumpulan kelompok tani, penyuluh membuka pikiran petani dalam diskusi kelompok. Ketika ada masalah maka dapat didiskusikan bersama dan menghasilkan solusi yang terbaik.","PeriodicalId":178403,"journal":{"name":"Jurnal Agristan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0000,"publicationDate":"2023-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":"0","resultStr":"{\"title\":\"EFEKTIVITAS POLA KOMUNIKASI PENYULUH PERTANIAN TERHADAP PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI KOPI DESA TENGKU MANGGARAI BARAT\",\"authors\":\"I. Jandu, Robertus Bahal, Astrid Priscilla Cordanis\",\"doi\":\"10.37058/agristan.v5i2.8691\",\"DOIUrl\":null,\"url\":null,\"abstract\":\"Penelitiana ini dilatarbelakangi bagaimana penggunaan pola komunikasi dan efektivitas pola komunikasi yang digunakan penyuluh pertanian di Desa Tengku. Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini yakni: Mengetahui pola komunikasi yang digunakan oleh penyuluh pertanian Desa Tengku. Mengetahui efektivitas pola komunikasi yang digunkan penyuluh pertanian Desa Tengku. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan pola komunikasi satu arah, penyuluh menyampaikan pesannya secara langsung bertatap muka dimana petani hanya sebagai pendengar saja tanpa ada umpan balik dalam melaksanakan diskusi. Pola komunikasi dua arah penyuluh dan petani akan saling berdiskusi apabila ada kendala maupun hambatan dalam berusaha tani. Pola komunikasi multi arah dimana petani dan penyuluh akan saling bertukar pikiran atau diskusi dalam kegiatan berlangsung baik dengan penyuluh maupun dengan sesama petani. Sedangkan efektivitas pola komunikasi penyuluh pertanian yaitu pola komunikasi satu arah dimana petani hanya sebagai pendengar saja tanpa ada umpan balik dalam melaksanakan komunikasi. Pola komunikasi dua arah dimana petani dan penyuluh akan saling bertukar pikiran dalam kegiatan penyuluhan berlangsung. Pola komunikasi multi arah sangat efektif karena dalam perkumpulan kelompok tani, penyuluh membuka pikiran petani dalam diskusi kelompok. Ketika ada masalah maka dapat didiskusikan bersama dan menghasilkan solusi yang terbaik.\",\"PeriodicalId\":178403,\"journal\":{\"name\":\"Jurnal Agristan\",\"volume\":\"1 1\",\"pages\":\"\"},\"PeriodicalIF\":0.0000,\"publicationDate\":\"2023-11-30\",\"publicationTypes\":\"Journal Article\",\"fieldsOfStudy\":null,\"isOpenAccess\":false,\"openAccessPdf\":\"\",\"citationCount\":\"0\",\"resultStr\":null,\"platform\":\"Semanticscholar\",\"paperid\":null,\"PeriodicalName\":\"Jurnal Agristan\",\"FirstCategoryId\":\"1085\",\"ListUrlMain\":\"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i2.8691\",\"RegionNum\":0,\"RegionCategory\":null,\"ArticlePicture\":[],\"TitleCN\":null,\"AbstractTextCN\":null,\"PMCID\":null,\"EPubDate\":\"\",\"PubModel\":\"\",\"JCR\":\"\",\"JCRName\":\"\",\"Score\":null,\"Total\":0}","platform":"Semanticscholar","paperid":null,"PeriodicalName":"Jurnal Agristan","FirstCategoryId":"1085","ListUrlMain":"https://doi.org/10.37058/agristan.v5i2.8691","RegionNum":0,"RegionCategory":null,"ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":null,"EPubDate":"","PubModel":"","JCR":"","JCRName":"","Score":null,"Total":0}
EFEKTIVITAS POLA KOMUNIKASI PENYULUH PERTANIAN TERHADAP PENGEMBANGAN KELOMPOK TANI KOPI DESA TENGKU MANGGARAI BARAT
Penelitiana ini dilatarbelakangi bagaimana penggunaan pola komunikasi dan efektivitas pola komunikasi yang digunakan penyuluh pertanian di Desa Tengku. Tujuan yang dicapai dalam penelitian ini yakni: Mengetahui pola komunikasi yang digunakan oleh penyuluh pertanian Desa Tengku. Mengetahui efektivitas pola komunikasi yang digunkan penyuluh pertanian Desa Tengku. Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menunjukan pola komunikasi satu arah, penyuluh menyampaikan pesannya secara langsung bertatap muka dimana petani hanya sebagai pendengar saja tanpa ada umpan balik dalam melaksanakan diskusi. Pola komunikasi dua arah penyuluh dan petani akan saling berdiskusi apabila ada kendala maupun hambatan dalam berusaha tani. Pola komunikasi multi arah dimana petani dan penyuluh akan saling bertukar pikiran atau diskusi dalam kegiatan berlangsung baik dengan penyuluh maupun dengan sesama petani. Sedangkan efektivitas pola komunikasi penyuluh pertanian yaitu pola komunikasi satu arah dimana petani hanya sebagai pendengar saja tanpa ada umpan balik dalam melaksanakan komunikasi. Pola komunikasi dua arah dimana petani dan penyuluh akan saling bertukar pikiran dalam kegiatan penyuluhan berlangsung. Pola komunikasi multi arah sangat efektif karena dalam perkumpulan kelompok tani, penyuluh membuka pikiran petani dalam diskusi kelompok. Ketika ada masalah maka dapat didiskusikan bersama dan menghasilkan solusi yang terbaik.