{"title":"Peningkatan Kemampuan Siswa Membaca Teks Procedure Melalui Blended Learning Berbantuan Google Classroom","authors":"Fitriah Hayati","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.13","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.13","url":null,"abstract":"Penelitian tindakan kelas ini berdasarkan pada Jatar belakang rendahnya respon be/ajar dan hasil be/ajar bahasa lnggris siswa SMP Negeri 226 Jakarta kelas IX. 1dengan pembelajaran dari rumah (BDR). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menjelaskan peningkatan kemampuan siswa membaca teks procedure melalui blended learning berbantuan google classroom. Partisipan berjumlah 36 siswa. Penelitian dilakukan dengan 2 siklus dimana setiap siklus dilakukan dengan 3 kali pertemuan , sampel dipilih melalui teknik purposes sampling. lntrumen penelitian berupa tes dan non tes. lnstrumen tes berisikan tentang teks procedur yang disusun dalam bentuk tes pilihan ganda. Sementara intrumen non tes berupa lembar pengamatan. Prosedur pengumpulan data dilakukan melalui google classroom dan pengamatan langsung dengan menggunakan lembar pengamatanldaftar cek. Data diana/isis menggunakan statistik sederhana yaitu persentase dari akumulasi skor capaian siswa dan diikuti dengan interpretasi hasil pengamatan dari aktifitas siswa yang dilakukan oleh obsetVer. Hasil penelitian pada siklus pertama menunjukkan bahwa persentase siswa yang mencapai kriteria ketuntasan minimal (KKM) yaitu 75 hanya 25%. Hal ini meningkat tajam pada siklus kedua, siswa yang mencapai KKM yaitu mencapai 94,4%. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pengajaran dan pembelajaran menggunakan blended learning berbantuan google classroom dapat meningkatkan kemampuan membaca siswa berada pada level menengah. Berdasarkan hasil penelitian dapat disampaikan saran kepada guru dan siswa untuk membaca hasil penelitian ini dan melakukan ana/isis mendalam melalui penelitian /anjutan.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128877612","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Meningkatkan Aktivitas Dan Hasil Belajar Kimia Melalui E-Learning Berbasis Google Classroom","authors":"Ansar Suma","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.22","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.22","url":null,"abstract":"Selama masa Pandemi Covid-19, pembelajaran kimia berlangsung kurang maksimal yang ditandai dengan rendahnya aktivitas dan hasil belajar murid. Penelitian tindakan ini dilakukan di dua siklus, bertujuan untuk meningkatkan aktivitas dan hasil belajar kimia dengan e-learning menggunakan Google Classroom. Prosedur penelitian menggunakan model Kemmis dan Mc. Taggart dan dilakukan pada murid kelas XII MIA1 yang berjumlah 25 orang. Pengumpulan data aktivitas dan hasil belajar menggunakan angket dan tes hasil belajar. Observasi yang dilakukan di akhir setiap siklus, didapatkan bahwa, aktivitas murid mengalami peningkatan dari rerata 43,56% sebelum tindakan menjadi 62,09% di siklus I, dan rerata 82,31% pada siklus II. Hasil belajar murid meningkat dari rerata 67,20 sebelum tindakan, menjadi 72,60 pada siklus I dan rerata 81,20 di siklus II. Hasil itu memperlihatkan bahwa: penerapan e-learning menggunakan google classroom dapat mengoptimalkan aktivitas dan hasil belajar kimia.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127305588","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Tingkat Kepuasan Peserta Didik pada Pembelajaran Matematika di Masa Pandemi Covid-19","authors":"Muhammad Safak","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.8","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.8","url":null,"abstract":"Pada masa pandemi Covid-19, terjadi perubahan kegiatan belajar mengajar peserta didik dan guru dari pembelajaran tatap muka ke kegiatan Pembelajaran Jarak Jauh (PJJ). Kepuasan peserta didik dalam implementasi PJJ sangat ditentukan oleh desain bahan ajar dan pelayanan guru. Tujuan penelitian ini untuk menganalisis tingkat kepuasan peserta didik dalam pembelajaran matematika selama masa pandemi. Penelitian dilakukan di SMP Negeri 1 Lumajang. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif dengan teknik survei. Pengumpulan data menggunakan kuesioner dengan googleform. Setelah proses pembelajaran selesai, dilakukan survey untuk mengetahui tingkat kepuasaan peserta didik berdasarkan indikator dari setiap dimensi yang mempengaruhi tingkat kepuasan. Hasil penelitian menunjukkan Tingkat kepuasaan peserta didik terhadap pembelajaran di masa pandemi sebesar 86,50%. Kepuasan peserta didik tersebut meliputi kemampuan guru menyusun: materi kontekstual (79,19%), ketepatan bahan ajar (89,17%), kesesuaian materi (88,33%), memotivasi (90,83%), ketepatan waktu (85%), menyemangati (91,67%), mengevaluasi (87%), menyusun program (85,83%), berkomunikasi (81,67%), kepedulian (89,17%), respon (88,33%), peran aktif (87,50%), bahan ajar menarik (82,50%), akses materi (85,00%), akses tugas (84,17%), secara umum tingkat kepuasan peserta didik dalam pembelajaran matematika di masa pandemi berjalan sangat baik. Aspek yang menonjol adalah memotivasi dan menyemangati dan aspek yang perlu diperbaiki adalah materi kontekstual.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129578737","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Manajemen Inovasi Pendidikan Karakter Pada Masa Pandemi Covid-19","authors":"Dede Rohmat","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.16","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.16","url":null,"abstract":"Kondisi pembelajaran pendidikan karakter pada masa pandemi berbeda dengan proses penanaman karakter dalam kondisi pembelajaran secara langsung. Sekolah harus melakukan berbagai inovasi sehingga dalam pelaksanaannya pendidikan karakter tetap terlaksana dengan optimal walaupun saat pandemi . Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis proses manajemen inovasi pendidikan karakter, kendala, solusi serta menganalisis implikasi prilaku yang terbentuk dari upaya pelaksanaan inovasi pendidikan karakter pada masa pandemi Covid-19 di SDIT Nurul Fikri. Metode dalam penelitian ini menggunakan jenis dan pendekatan mix methods dengan strategi exploratory sekuensial. Sumber data ada dua macam yaitu sumber data primer dengan wawancara, angket dan observasi dan sumber data sekunder didapatkan dari dokumen yang berkaitan dengan penelitian yang dilakukan. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa nilai karakter yang dikembangkan di SDIT Nurul Fikri adalah karakter SMART yaitu sholeh, muslih, cerdas, mandiri dan terampil yang merupakan salah satu program unggulan sekolah. Manajemen inovasi pendidikan karakter di SDIT Nurul Fikri menggunakan pendekatan POAC. Perencanaan pengembangan karakter masa pandemi adalah mengarah kepada penetapan tujuan yang hendak dicapai dan perumusan program pendidikan. Proses pengorganisasian meliputi penetapan jadwal pelajaran, jadwal pelaksanaan program pendidikan karakter serta penetapan penanggung jawab kegiatan. Proses actuating yaitu pelaksanaan pendidikan karakter melalui pembelajaran, Ekstrakurikuler dan pembiasaan. Proses controlling yaitu pengawasan yang terintegrasi dengan supervisi sedangkan pengawasan pendidikan karakter melalui ekstrakurikuler dan pembiasaan dilakukan dengan form mutaba’ah dan evaluasi kegiatan yang diisi oleh siswa dan orang tua. Hasil penelitian menunjukan bahwa Implementasi fungsi-fungsi manajemen inovasi pendidikan karakter pada masa pandemi di SDIT Nurul Fikri berdampak positif terhadap perkembangan karakter SMART siswa","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"42 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130763901","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengajaran Menulis Teks Tanggapan Melalui Aplikasi Zoom-Meeting Dan Whatsapp Grup: Sebuah Penelitian Perbandingan","authors":"S. Istiqomah","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.15","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.15","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan melaporkan dampak penggunaan platform Zoom-meeting dibandingkan dengan aplikasi grup WhatsApp dalam pembelajaran menulis teks laporan siswa SMPN di Jakarta. Partisipan dalam penelitian ini adalah siswa kelas IX SMPN di Jakarta, dilaksanakan mulai Januari sampai dengan April tahun 2021 secara daring online. Penelitian ini merupakan metode campuran dengan desain studi banding dengan 3 siklus. Partisipan penelitian dibagi menjadi dua kelompok, yaitu kelas Zoom-meeting dan grup WhatsApp. Instrumen yang digunakan adalah tes dan nontes. Pengumpulan data dilakukan dengan teknik sampel purposive sampling technique dan dilakukan sebelum pelaksanaan pembelajaran, pertengahan pembelajaran, dan pasca pembelajaran. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kemampuan menulis siswa pada siklus 1, kedua kelompok Zoom meeting adalah 79,69 dan kelompok WhatsApp adalah 77,88. Selanjutnya pada siklus kedua, grup Zoom-meeting adalah 79,8 dan grup WhatsApp adalah 76,63. Sedangkan pada siklus 3, hasil grup Zoom-meeting adalah 79,71 dan grup WhatsApp 76,85. Selanjutnya, skor siswa menulis teks respon baik di kelas Zoom-meeting adalah 83,00 dan grup WhatsApp adalah 70,63, ada perbedaan 12,37% antara grup WhatsApp dan grup Zoom-meeting. Dapat ditarik kesimpulan bahwa penggunaan aplikasi Zoom-meeting dan WhatsApp dapat meningkatkan kemampuan siswa dalam menu/is teks tanggapan untuk tingkat SMA.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132770748","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemanfaatan desain DIDAKTIS pada penyajian data untuk siswa DISKALKULIA Sekolah Dasar","authors":"Desi Erfan","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.14","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.14","url":null,"abstract":"Siswa diskalkulia dijumpai hampir di setiap sekolah karena mereka memiliki intelegensi rata-rata atau di atas rata-rata tetapi mengalami kesulitan belajar matematika yaitu ontogenical obstacles (kurangnya kesiapan mental), didactical obstacles (kesalahpahaman pengajaran guru), dan epistemological obstacles (kurangnya pengetahuan). Siswa diskalkulia sering memiliki nilai rendah, sehingga penting bagi guru memperhatikan kesulitan belajar mereka dalam meningkatkan hasil belajarnya. Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengatasi kesulitan belajar siswa diskalkulia dengan desain didaktis pada materi penyajian data. Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif melalui penerapan didactical design research dari Suryadi (2013) yang terdiri dari tiga tahapan yaitu: (1) antisipasi didaktis dan pedagogis (ADP), yaitu analisis situasi didaktis sebelum pembelajaran; (2) analisis metapedadidaktik (guru merancang situasi didaktis sesuai kebutuhan siswa sehingga terjadi proses belajar dalam diri siswa, menganalisis respon siswa, dan melakukan tindakan didaktis lanjutan); dan (3) analisis restrosfektif (membandingkan ADP dengan analisis metapedadidaktik). Teknik pengumpulan data penelitia ini menggunakan tes tertulis, wawancara, observasi, dan dokumentasi. Subjek penelitiannya adalah siswa diskalkulia kelas 5A SDN Duren Sawit 05 Jakarta yang diidentifikasi dari asesmen diagnostik. Validasi data dalam penelitian ini dilakukan dengan triangulasi dan analisis data dalam penelitian ini dilakukan secara kualitatif menurut Miles dan Hubarmen (Sugiyono, 2013) dengan tahapan pengumpulan data, penyajian data, dan penarikan simpulan. Hasil penelitian menunjukkan desain didaktis pada penyajian data dapat menurunkan kesulitan belajar matematika siswa diskalkulia kelas 5 rata-rata sebesar 63,1%. Hasil penelitian ini dapat dijadikan alternatif untuk mengatasi kesulitan belajar matematika siswa diskalkulia sekaligus dapat meningkatkan hasil belajar materi penyajian data. \u0000 ","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129650644","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peningkatan Kemampuan Pedagogik Digital Pendidik melalui PDCA dalam MGMP Masa Covid-19","authors":"Parimpunan Parimpunan","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.10","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.10","url":null,"abstract":"Kurangnya penguasaan kemampuan pedagogik digital pendidik LMP yang berdampak pada kemampuannya apabila melaksanakan tugasnya. Penelitian ini bertujuan meningkatkan hasil kemampuan pedagogik digital pendidik melalui Strategi PDCA (Plan, Do, Check). Penelitian ini dilaksanakan 4 bulan mulai Februari sampai April minggu ketiga tahun pelajaran 2020-2021. Subjek penelitian 5 kelompok mata pelajaran (LMP) dan dilaksanakan 3 siklus, dengan 3 pertemuan 4 kegiatan tiap siklus yaitu: perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Siklus 1 berupa Keunikan pendidik dalam menjalankan profesinya sesuai tupoksi kemampuan digital pendidik, siklus I direfleksi untuk merencanakan tindakan siklus II. Selanjutnya siklus II merupakan inovasi, kendala, dan penomena keunikan digital realita pendidik secara riil serta informasi MGMP yang dilakukan di satuan pendidikan, siklus II direfleksi untuk merencanakan siklus III. Berikutya siklus III berupa PDG oleh kepala satuan pendidikan dalam kegiatan MGMP satuan pendidikan. Hasil PDG siklus I terhadap siklus II ada kenaikan sebesar 8%, siklus II terhadap siklus III terdapat kenaikan sebesar 8% jadi siklus III terhadap siklus I ada kenaikan sebesar 16%. Ketuntasan kemampuan meningkat dari siklus I ke siklus II sebesar 8% dan siklus II ke siklus III sebesar 36% sehingga siklus III terhadap siklus I sebesar 44%. Ditinjau dari hasil remedial, ketuntasan sebagai dampak konpetensi digital pendidik dari siklus I ke siklus II ternyata naik sebesar 17 % dan siklus II ke siklus III naik sebesar 3% sehingga siklus I ke siklus III naik sebesar 20%. Hasil ini menunjukkan bahwa PDG pendidik LMP MGMP Satuan pendidikan melalui strategi PDCA, dapat meningkatkan kemampuan pendidik, penelitian relevan meningkatkan efektifitas pengendalian mutu","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"80 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116338365","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Meningkatkan Keaktifan Dan Hasil Belajar Materi Redoks Dan Elektrokimia Melalui Model Problem Based Learning","authors":"Juliana Sri Mulyati","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.24","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.24","url":null,"abstract":"Pelajaran kimia termasuk dalam kelompok peminatan matematika dan ilmu pengetahuan alam, bagi peserta didik yang memilih peminatan tersebut dan kurang menyukai mata pelajaran kimia ada keterpaksaan dalam mempelajarinya, sehingga berakibat pada kesulitan dalam memahami konsep-konsep kimia khususnya materi redoks dan elektrokimia. Berdasarkan penilaian tengah semester dua tahun terakhir rerata nilai 57 dan hasil belajar diperoleh 69% di bawah KKM serta rerata keaktifan berdasarkan angket di bawah 60%. Jenis Penelitian tindakan kelas (PTK) ini dilakukan dengan tujuan memperbaiki mutu praktik pembelajaran di kelas yang dilakukan secara kolaborasi dengan guru bidang studi kimia di sekolah. Penelitian tindakan kelas ini menggunakan dua siklus yang meliputi tahap perencanaan, pelaksanaan, pengamatan, dan refleksi. Sedangkan model pembelajaran yang digunakan adalah Problem Based Learning pada materi Redoks dan Elektrokimia.Adapun hasil belajar dan aktivitas peserta didik pada siklus I, baru 18 orang yang tuntas atau persentase ketuntasan 50% dengan nilai rata-rata 68 dan aktivitas peserta didik dalam diskusi hanya 48% sedangkan berdasarkan angket yang diberikan yaitu sebesar 59%. Rerata keaktifan 60%. Hasil belajar pada siklus II sudah meningkat, peserta didik yang memenuhi ketuntasan 31 orang atau 86% dengan nilai rata-rata 84.Aktivitas peserta didik dalam diskusi berdasarkan pengamatan pada siklus II meningkat menjadi 78%, dan berdasarkan angket aktivitas dalam diskusi 72%, sedangkan rerata keaktifan meningkat 14% yaitu 74%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran problem based learning dapat meningkatkan keaktifan dan hasil belajar materi redoks dan elektrokimia.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122768783","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah Dan Budaya Organisasi Terhadap Profesionalisme Guru","authors":"Euis Evicasari","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.17","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.17","url":null,"abstract":"Di masa pandemi Covid-19 seorang guru di tuntut untuk bisa beradaptasi dengan perubahan yang begitu cepat dan kompleks. Profesionalisme guru membutuhkan pemimpin yang bisa membimbing dan memajukan usaha-usaha bawahannya sesuai dengan sasaran organisasi serta suasana kerja yang kondusif yang dapat memberikan rasa nyaman dalam bekerja sehingga sangat berpengaruh pada kualitas kerja guru. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan menelaah pengaruh signifikan kepemimpinan kepala sekolah dan budaya organisasi terhadap profesionalisme guru di SMA Negeri Daerah Khusus Ibukota Jakarta baik secara parsial ataupun simultan. Jenis penelitian yaitu penelitian kuantitatif. Populasi penelitian ini yaitu guru di SMA Negeri Daerah Khusus Ibukota Jakarta yang terdiri dari 116 sekolah selanjutnya dengan menggunakan Cluster Sampling didapat 11 sekolah yang menjadi populasi dalam penelitian ini. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 169 guru. Penentuan sampel dilaksanakan dengan menggunakan rumus Slovin. Pengumpulan data menggunakan kuisioner. Analisis data menggunakan analisis jalur (Path Analysis). Penelitian ini untuk mengetahui seberapa besar pengaruh kepemimpinan kepala sekolah dan budaya organisasi terhadap profesionalisme guru. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh signifikan terhadap profesionalisme guru sebesar 37,4%. Budaya organisasi berpengaruh signifikan terhadap profesionalisme guru sebesar 29,6%. Kepemimpinan kepala sekolah berpengaruh signifikan terhadap budaya organisasi sebesar 17,2%. Berdasarkan hasil bisa diambil kesimpulan yaitu kepemimpinan kepala sekolah dan budaya organisasi berpengaruh langsung positif terhadap profesionalisme guru.","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128417260","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Media “Teleng” Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Sistem Gerak Manusia","authors":"Teguh Soeharto","doi":"10.54124/jlmp.v18i1.23","DOIUrl":"https://doi.org/10.54124/jlmp.v18i1.23","url":null,"abstract":"Kriteria ketuntasan minimum (KKM) untuk sistem gerak pada manusia di SMP Negeri 3 Babelan tahun 2020 menunjukkan hasil pembelajaran. Rendahnya hasil belajar disebabkan oleh terbatasnya media yang dapat digunakan siswa untuk mengkaji konsep secara berulang-ulang, sehingga diperlukan media alternatif untuk mengatasinya. Media “Teleng” (tepung lengket) mewajibkan siswa mengkaji konsep secara mendalam. Hal tersebut melatarbelakangi dilakukannya penelitian. Tujuan penelitian ini adalah: (1) menjelaskan peningkatan hasil belajar sistem gerak manusia setelah menggunakan Media Teleng; (2) menjelaskan pelaksanaan proses belajar mengajar melalui pemanfaatan Media Teleng; dan (3) menjelaskan respon siswa. Media Teleng adalah media peraga berupa tulang tulang penyusun sistem gerak manusia yang terbuat dari berbagai tepung. Kelebihan media ini dibuat sendiri oleh siswa, bahan mudah diperoleh dengan masa pakai yang lama.Penelitian ini menggunakan metode R & D. Model 4D yaitu define, design, develope, disseminate adalah yang digunakan pada penelitian pengembangan ini. Melalui observasi proses belajar mengajar sistem gerak manusia, observasi respon murid dan evaluasi hasil belajar data perkembangan didapatkan. Lembar evaluasi hasil belajar, lembar kerja siswa, lembar observasi kegiatan belajar mengajar dan lembar observasi merupakan instrumen yang dipakai dalam penelitian ini. Simpulan yang didapat adalah: (1) setelah menggunakan media Teleng, hasil belajar sistem gerak manusia dapat ditingkatkan; (2) dalam proses pembelajaran, media Teleng praktis dipakai; (3) media Teleng mendatangkan daya tarik bagi siswa; dan (4) untuk meningkatkan hasil belajar konsep sistem gerak manusia, hasil penelitian media inovasi pembelajaran ini dapat dijadikan alternatif","PeriodicalId":159810,"journal":{"name":"Jurnal Lingkar Mutu Pendidikan","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127175561","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}