Jurnal Keperawatan最新文献

筛选
英文 中文
Optimalisasi Terapi Musik Binarual Beats Untuk Mengontrol Perilaku Kekerasan di RSJD Surakarta 优化双节拍音乐疗法,控制苏腊卡尔塔精神病院的暴力行为
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.36568/nersbaya.v17i2.85
Diyah Ayu Indah Tursilowati, Siti Rahma Soleman, Suyatno
{"title":"Optimalisasi Terapi Musik Binarual Beats Untuk Mengontrol Perilaku Kekerasan di RSJD Surakarta","authors":"Diyah Ayu Indah Tursilowati, Siti Rahma Soleman, Suyatno","doi":"10.36568/nersbaya.v17i2.85","DOIUrl":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v17i2.85","url":null,"abstract":"Perilaku kekerasan adalah perilaku menyerang atau mengancam orang lain, menyakiti diri sendiri atau merusak lingkungan yang disebabkan oleh beberapa faktor termasuk karena proses penyakit gangguan jiwa berat. Binaural Beats ialah musik yang memberikan stimulasi pada gelombang otak agar otak dapat bekerja untuk menyeimbangkan produksi hormon serotonine, hormon norephineprin dan hormon dopamine dengan cara memberikan stimulus pada telinga kanan dan telinga kiri dengan frekuensi yang berbeda yang nantinya otak akan melakukan proses kembali frekuensi yang telah diterima. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perilaku kekerasan sebelum dan sesudah diberikan terapi musik Binaural Beats pada pasien Skizofrenia. Metode penerapan ini bersifat deskriptif dengan desain penelitian studi kasus dengan 2 subjek penelitian, instrumen penelitian lembar observasi yaitu Agression Self-Control. Hasil penelitian menunjukkan sebelum diberikan terapi musik pada Nn.N didapatkan skor Agression 41 dan SelfControl 74, pada Nn.G skor Agression 65 dan Self-Control 50. Setelah diberikan terapi musik pada Nn.N didapatkan skor Agression 36 dan Self-Control 79, Nn.G skor Agression 57 dan Self-Control 58. Dari hasil penerapan ini didapatkan adanya pengaruh terapi musik Binaural Beats yaitu musik New Age Yanni dalam mengontrol perilaku kekerasan pada pasien Skizofrenia. Perlu adanya pengawasan secara berkelanjutan dalam pemberian terapi musik Binaural Beats sehingga intervensi yang dilakukan berjalan maksimal.","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139347911","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengetahuan dan Perilaku Masyarakat Dalam Pelaksanaan Protokol Kesehatan di Masa Pandemi Covid-19 Covid-19 大流行期间社区在执行卫生规程方面的知识和行为
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-08-30 DOI: 10.36568/nersbaya.v17i2.86
Clara Felicia Regina Fortunata, Teresia Retno Puspitadewi, Yasin Wahyurianto
{"title":"Pengetahuan dan Perilaku Masyarakat Dalam Pelaksanaan Protokol Kesehatan di Masa Pandemi Covid-19","authors":"Clara Felicia Regina Fortunata, Teresia Retno Puspitadewi, Yasin Wahyurianto","doi":"10.36568/nersbaya.v17i2.86","DOIUrl":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v17i2.86","url":null,"abstract":"The daily increase of cases, with the highest confirmed surge in Covid-19 in the Latsari village, indicates that community compliance with health protocols is still not optimal. The COVID-19 virus continues to spread as a result of non-compliance with health protocols, and it has numerous harmful consequences in various sectors, including health, economic, education, and political sectors. This study aims to describe the knowledge and behavior of the community in implementing health protocols during the COVID-19 pandemic in the RT 03 / RW 02 area, Latsari Village, Tuban District, Tuban Regency. The research design utilized a descriptive method with cross sectional approach. A total of 67 family heads were included in this study, with a sample of 57 families. The sampling technique used in this study was a simple random sampling. Research variables used community knowledge and behavior in implementing health protocols during the COVID-19 pandemic. Meanwhile, the data collecting methods were in the form of a questionnaire. Once the data was collected, it was then processed and tabulated descriptively. According to the results of this study, almost half of the community had a less knowledge about how to implement health protocols during the COVID-19 pandemic, and almost all people had a poor behavior towards the implementation of COVID-19 health protocols. Due to the lack of knowledge and behavior of the community, the number of confirmed cases of COVID-19 increased in RT 03 / RW 02 Latsari Village. Several steps that can be taken as an effort to prevent the spread of COVID-19, are that the community is encouraged to implement the 5M movement (wearing masks, washing hands, maintaining distance, staying away from crowds, limiting mobilization and interaction), and providing a place for washing hands in every house with water flowing  and antiseptic soap.","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"62 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139348270","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
HUBUNGAN FREKUENSI SENAM AEROBIK TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA JOMBOK KECAMATAN NGORO KABUPATEN JOMBANG 琼邦县 Ngoro 分区 Jombok 村高血压患者的有氧运动频率与血压之间的关系
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-08-25 DOI: 10.36568/nersbaya.v16i2.38
Nella Astania Eka Putri, Dwi Adji Norontoko, Kiaonarni Ongko Waluyo
{"title":"HUBUNGAN FREKUENSI SENAM AEROBIK TERHADAP TEKANAN DARAH PADA PENDERITA HIPERTENSI DI DESA JOMBOK KECAMATAN NGORO KABUPATEN JOMBANG","authors":"Nella Astania Eka Putri, Dwi Adji Norontoko, Kiaonarni Ongko Waluyo","doi":"10.36568/nersbaya.v16i2.38","DOIUrl":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v16i2.38","url":null,"abstract":"ABSTRAK Hipertensi adalah suatu keadaan peningkatan tekanan sistolik ≥ 140 mmHg dan tekanan darah diastolik ≥ 90 mmHg karena disebabkan oleh kondisi yang kompleks tanpa disertai gejala yang jelas. Salah satu penyebab peningkatan tekanan darah yaitu kurangnya berolahraga. Kesadaran masyarakat akan pentingnya berolahraga secara teratur masih dianggap kurang, hal ini disebabkan karena kemalasan dan kesibukan akan padatnya aktivitas. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan frekuensi senam aerobik terhadap tekanan darah pada penderita hipertensi di Desa Jombok Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang. Jenis penelitian yang digunakan adalah kuantitatif dengan rancangan penelitian korelasional menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah penderita hipertensi di Desa Jombok Kecamatan Ngoro Kabupaten Jombang dengan besar sampel 56 orang yang dipilih dengan metode accidental sampling. Variabel dalam penelitian ini adalah frekuensi senam aerobik dan tekanan darah. Instrumen pengumpulan data dalam penelitian ini adalah lembar kuesioner dan lembar observasi. Setelah data terkumpul dianalisis dengan menggunakan tabel distribusi frekuensi. Untuk mengetahui hubungan frekuensi senam aerobik dangan tekanan darah menggunakan uji korelasi Spearman Rank dengan nilai signifikan 0,05. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari 29 penderita hipertensi (51,8%) yang sering melaksanakan senam aerobik terdapat 20 penderita hipertensi (69,0%) memiliki tekanan darah dalam kategori normal-tinggi. Hasil uji korelasi diperoleh nilai p value 0,000, maka nilai p value 0,000 < α = 0,05. Dapat diartikan bahwa terdapat hubungan frekuensi senam aerobik dengan tekanan darah. Dimana semakin sering penderita hipertensi melakukan senam aerobik, maka tekanan darah semakin terkendali. Diharapkan penderita hipertensi lebih aktif dan rutin dalam mengikuti kegiatan senam aerobik sebagai salah satu alternatif pelaksanaan terapi non-farmakologi untuk membantu mengendalikan tekanan darah.   Kata Kunci : frekuensi senam aerobik, tekanan darah, hipertensi ABSTRACT                Hypertension is a condition of increased systolic pressure 140 mmHg and diastolic blood pressure 90 mmHg because it is caused by a complex condition without obvious symptoms. One of the causes of increased blood pressure is a lack of exercise. Public awareness of the importance of exercising regularly is still considered lacking, this is due to laziness and busyness with busy activities. The purpose of this study was to determine the relationship between the frequency of aerobic exercise and blood pressure in patients with hypertension in Jombok Village, Ngoro District, Jombang Regency.                The type of research used is quantitative with a correlational research design using a cross sectional approach. The population in this study were hypertensive patients in Jombok Village, Ngoro District, Jombang Regency with a sample size of 56 people selected by the accidental sampling m","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"31 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139349209","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN DIIT PADA KLIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PACITAN 帕皮坦医疗中心工作区高血压患者的家庭支持与饮食依从性之间的关系
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-08-25 DOI: 10.36568/nersbaya.v15i3.77
Safira Nahar Fitriana Fitriana, Anita Joeliantina, Padoli Padoli
{"title":"HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN KEPATUHAN DIIT PADA KLIEN HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PACITAN","authors":"Safira Nahar Fitriana Fitriana, Anita Joeliantina, Padoli Padoli","doi":"10.36568/nersbaya.v15i3.77","DOIUrl":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v15i3.77","url":null,"abstract":"ABSTRAK Hipertensi merupakan masalah kesehatan yang umum terjadi di negara berkembang dan negara maju. Perubahan gaya hidup modern dapat memicu peningkatan angka kejadian hipertensi. Penanganan pada klien hipertensi diantaranya adalah terapi pengobatan dan pengaturan diit. Dukungan keluarga diperlukan dalam kepatuhan klien hipertensi agar menerapkan program diit yang dianjurkan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan dukungan keluarga dengan kepatuhan diit pada klien dengan hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Pacitan. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kuantitatif dengan desain penelitian analitik korelasional menggunakan pendekatan Cross sectional. Populasi pada penelitian ini adalah semua pederita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Pacitan dengan rata-rata jumlah 130 orang. Pengambilan sampel dilakukan dengan teknik accidental sampling dan didapatkan 60 responden. Data yang didapatkan diolah menggunakan analisis korelasi Rank spearman. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar (56.7%) memiliki dukungan keluarga baik, setengahnya (50%) patuh melakukan diit. Terdapat hubungan antara dukungan keluarga dengan kepatuhan diit (p = 0.000), yaitu dukungan keluarga yang baik meningkatkan kepatuhan diit hipertensi. Keluarga diharapkan mengoptimalkan dukungan yang diberikan kepada klien hipertensi, ditunjang dengan peran petugas kesehatan dalam memotivasi dan memberikan penyuluhan tentang pentingnya dukungan keluarga bagi klien hipertensi untuk menjalankan diit sesuai anjuran petugas kesehatan.   Kata Kunci : Dukungan Keluarga, Kepatuhan Diit, Hipertensi     ABSTRACT Hypertension  is a common health problem in developing and developed countries. Modern lifestyle changes can lead an increase the incidence of hypertension. Treatment of hypertensive clients includes medication therapy and dietary management. Family support is needed in hypertension client in order to implement the recommended dietary program. This study aims to determain the relationship between family support and dietary adherence to hypertensive clients at working area of Pacitan public health center. This research used quantitative research with correlational analytic design used cross sectional approach. The population in this study were all hypertension clients at working area of Pacitan public health center with an average of 130 people. Sample was carried out used accidental sampling technique and obtained 60 respondents. The data obtained were processed using Rank Spearman correlation analysis. The result of the study showed that most (56.7%) had good family support, half (50%) adherence to diet. There was a relationship between family support and dietary adherence (p = 0.000), namely good family support increase hypertensive dietary adherence. Families are expected to optimize the support provided to hypertensive clients, supported by the role of health workers in motivating and providing counseling about the importance of family support","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"23 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-25","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139349136","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
PENGETAHUAN IBU TENTANG FAKTOR RISIKO KANKER PAYUDARA DI RT 03 RW 02 DESA WANGUNREJO KABUPATEN LAMONGAN 在拉蒙根省王昆瑞乔地区的第 03 RW 02 号公路上对风险因素进行评估
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-07-27 DOI: 10.36568/nersbaya.v17i1.84
Adelia suci Almaarij, S. Wuryaningsih, Siswari Yuniarti, Irine . Christiany
{"title":"PENGETAHUAN IBU TENTANG FAKTOR RISIKO KANKER PAYUDARA DI RT 03 RW 02 DESA WANGUNREJO KABUPATEN LAMONGAN","authors":"Adelia suci Almaarij, S. Wuryaningsih, Siswari Yuniarti, Irine . Christiany","doi":"10.36568/nersbaya.v17i1.84","DOIUrl":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v17i1.84","url":null,"abstract":"ABSTRAK   Kanker payudara adalah kanker yang terbentuk di jaringan payudara. Tingginya kasus baru kanker dan  sekitar 40% dari kematian akibat kanker berkaitan erat dengan faktor risiko kanker yang seharusnya dapat dicegah. Faktor risiko kanker tidak hanya bertujuan untuk menurunkan kasus baru  kanker, namun juga menurunkan kemungkinan penyakit lainnya yang disebabkan faktor risiko tersebut.Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengetahuan ibu tentang faktor risiko kanker payudara.Penelitian ini menggunakan metode deskriptif dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini terdiri dari seluruh ibu-ibu PKK di Rt 03 Rw 02 Desa Wangunrejo Kabupaten Lamongan dengan jumlah sampel 36. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengajukan pertanyaan kepada responden melalui lembar kuesioner yang telah dibuat oleh peneliti. Hasil penelitian ini didapatkan ibu dengan umur 21-30 tahun, hampir seluruhnya memiliki pengetahuan kurang tentang faktor risiko kanker payudara. Berdasarkan karakteristik, tidak ada perbedaan antara kelompok umur, pendidikan dan pekerjaan ibu terhadap pengetahuan faktor resiko kanker payudara.Diharapkan ibu-ibu PKK untuk meningkatkan pengetahuannya tentang faktor risiko yang menyebabkan kanker payudara dengan cara mengikuti sosialisasi atau penyuluhan tentang kesehatan terutama mengenai faktor risiko kanker payudaradengan mencari informasi baik melalui tenaga kesehatan ataupun media lainnya sehingga dapat melakukan pencegahan kanker payudara.   Kata kunci:Pengetahuan, Kanker Payudara,Faktor Risiko, ibu PKK   ABSTRACT   Breast cancer is cancer that forms in breast tissue. The high number of new cancer cases and around 40% of cancer deaths are closely related to cancer risk factors that should be preventable. Cancer risk factors not only aim to reduce new cases of cancer, but also reduce the possibility of other diseases caused by these risk factors. The purpose of this study was to determine mother's knowledge about breast cancer risk factors. This study used a descriptive method with a cross sectional approach. The population in this study consisted of all PKK women in Rt 03 Rw 02 Wangunrejo Village, Lamongan Regency with a total sample of 36. Data collection was carried out by asking questions to respondents through a questionnaire sheet that had been made by the researcher. The results of this study found that mothers aged 21-30 years, almost all of them had less knowledge about risk factors for breast cancer. Based on the characteristics, there is no difference between the age group, education and mother's occupation on knowledge of breast cancer risk factors. It is hoped that PKK women will increase their knowledge about the risk factors that cause breast cancer by participating in socialization or counseling about health, especially regarding risk factors for breast cancer by seeking information either through health workers or other media so they can do breast cancer prevention.   Keywords:Knowledge, Brea","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"47 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139354262","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN SKABIES PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN NURUL KHOIR SURABAYA 泗水 NURUL KHOIR 寄宿学校学生的个人卫生知识水平与疥疮发病率之间的关系
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-07-27 DOI: 10.36568/nersbaya.v17i1.40
Fatma Alfatik, Padoli Padoli, Minarti Minarti
{"title":"HUBUNGAN TINGKAT PENGETAHUAN TENTANG PERSONAL HYGIENE DENGAN KEJADIAN SKABIES PADA SANTRI DI PONDOK PESANTREN NURUL KHOIR SURABAYA","authors":"Fatma Alfatik, Padoli Padoli, Minarti Minarti","doi":"10.36568/nersbaya.v17i1.40","DOIUrl":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v17i1.40","url":null,"abstract":"ABSTRAK               Penyakit skabies yaitu kondisi pada kulit yang tidak hanya dapat menjadi penyebab infeksi akan tetapi juga sangat mengganggu. Pasien akan lebih sering menggaruk setiap saat, akibat adanya tungau skabies di bawah kulit. Penyakit skabies terjadi karena personal hygiene yang kurang baik di kalangan santri, seperti adanya kebiasaan santri saling pnjam-meminjam alat dan bahan perlengkapan mandi. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Personal Hygiene Dengan Kejadian Skabies. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah kuantitatif dengan metode penelitian desain deskriptif menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini adalah santri dengan besar sampel 60 orang yang dipilih dengan accidental sampling. Instrumen pengumpulan data pengetahuan personal hygiene dan kejadian skabies menggunakan kuesioner dan lembar observasi. Setelah data terkumpul dianalisis menggunakan tabel dengan  distribusi frekuensi. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan personal hygiene dan kejadian skabies menggunakan uji chi-square dengan nilai signifikan 0,05. Hasil penelitian didapatkan sebagian besar 33 orang (55,0%) mengalami tingkat pengetahuan tentang personal hygiene buruk dan hampir setengahnya 27 orang (45,0%) mengalami kejadian skabies. Ada hubungan antara Tingkat Pengetahuan Tentang Personal Hygiene Dengan Kejadian Skabies p value=0,046 p<0,05, dimana pengetahuan santri tentang personal hygiene yang kurang meningkatkan kejadian skabies. Disarankan kepada santri untuk mengikuti penyuluhan tentang pengetahuan personal hygiene di Puskesmas. Santri yang terkena skabies segera dilaporan ke Puskesmas.   Kata Kunci : Skabies, Tingkat Pengetahuan Personal Hygiene, Kejadian Skabies     ABSTRACT             Scabies is a skin condition that can not only cause infection but can also be very annoying. Patients will scratch more often every time, due to the presence of scabies mites under the skin. Scabies disease occurs due to poor personal hygiene among students, such as the habit of students borrowing tools and toiletries. The purpose of this study was to determine the relationship between the level of knowledge about personal hygiene and the incidence of scabies. The type of research used in this research is quantitative with descriptive design research method using a cross sectional approach. The population in this study were students with a sample size of 60 people who were selected by accidental sampling. The instrument for collecting data on personal hygiene knowledge and the incidence of scabies used questionnaires and observation sheets. After the data collected were analyzed using a table with a frequency distribution. To determine the relationship between knowledge of personal hygiene and the incidence of scabies using the chi-square test with a significant value of 0.05. The results showed that most of the 33 people (55.0%) experienced a level of knowledge about poor p","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"56 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139354292","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Relationship of burnout to nurse job satisfaction at Semen Gresik Hospital 职业倦怠与 Semen Gresik 医院护士工作满意度的关系
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-07-20 DOI: 10.22219/jk.v14i02.25664
Tamam Al Fanani, I. Paskarini
{"title":"Relationship of burnout to nurse job satisfaction at Semen Gresik Hospital","authors":"Tamam Al Fanani, I. Paskarini","doi":"10.22219/jk.v14i02.25664","DOIUrl":"https://doi.org/10.22219/jk.v14i02.25664","url":null,"abstract":"Introduction: The nursing profession is a professional and technical profession that is distinguished by the combination of mental and physical labor and the high risk of work. A nurse can feel work exhaustion or usually called burnout and affects job satisfaction   Objectives:  The purpose of this study was to analyze the relationship between burnout and job satisfaction among nurses. Methods: The research design used was descriptive statistical and correlational analysis with a cross-sectional approach. A total sample of 115 nurses who met the inclusion criteria was selected using the simple random sampling technique. Data were analyzed using Spearman's rank with α = 0.05. Results: The results showed that the majority of participants were at a moderate level of burnout (n = 93, 89%). The study also found that the majority of participants have an ambivalence level toward job satisfaction (n = 54, 47.0%), and burnout has a negative correlation with job satisfaction (p = 0.000 with a correlation value of -0.483). Conclusions: The level of burnout was correlated with job satisfaction. therefore it is necessary to reduce burnout levels so that nurse job satisfaction increases and can improve nurse performance.","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"63 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139357488","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Hubungan Self Management dengan Tekanan Darah pada Klien Hipertensi di Desa Jantiganggong Kecamatan Perak Kabupaten Jombang 霹雳县 Jantiganggong 村高血压患者的自我管理与血压之间的关系
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-06-27 DOI: 10.36568/nersbaya.v16i3.36
A. Azizah, Padoli Padoli, Joko Suwito
{"title":"Hubungan Self Management dengan Tekanan Darah pada Klien Hipertensi di Desa Jantiganggong Kecamatan Perak Kabupaten Jombang","authors":"A. Azizah, Padoli Padoli, Joko Suwito","doi":"10.36568/nersbaya.v16i3.36","DOIUrl":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v16i3.36","url":null,"abstract":"ABSTRAK         Hipertensi merupakan salah satu penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat di Indonesia. Tekanan darah akan meningkat seiring dengan pola hidup yang tidak sehat. Salah satu upaya dalam mengendalikan hipertensi agar mencegah terjadinya komplikasi yaitu dengan self management hipertensi. Self management merupakan kemauan atau kemampuan seseorang dalam mempertahankan atau mengubah perilaku tertentu untuk meningkatkan dan melindungi kesehatannya. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui hubungan self management terhadap tekanan darah pada klien hipertensi di Desa Jantiganggong Kecamatan Perak Kabupaten Jombang.      Jenis penelitian yang digunakan adalah deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional dan menggunakan teknik accidental sampling. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh klien hipertensi di Desa Jantiganggong Kecamatan Perak Kabupaten Jombang dengan jumlah sampel 54 klien. Instrumen pengumpulan data pada penelitian ini dilakukan dengan cara mengisi kuisioner self management hipertensi dan pengukuran tekanan darah dengan menggunakan sphygmomanometer. Setelah data terkumpul dianalisis menggunakan tabel dengan  distribusi frekuensi. Untuk mengetahui hubungan antara self management dengan tekanan darah menggunakan uji korelasi Spearman Rho dengan nilai signifikan 0,05.        Hasil penelitian menunjukkan bahwa hampir seluruhnya memiliki self management cukup (64,8%) dan sebagian besar memiliki tekanan darah dalam kategori hipertensi derajat 1 (51,9%). Terdapat hubungan antara self management dengan tekanan darah Hasil analisis didapatkan nilai p value = 0,000  p< 0,05 dimana apabila seseorang memiliki self management yang baik maka tekanan darah akan terkontrol dengan baik. Untuk itu diharapkan pada klien hipertensi agar dapat melakukan pola hidup yang lebih baik lagi sehingga tekanan darah dapat terkontrol dengan baik.   Kata Kunci : Self Management, Tekanan Darah, Hipertensi   ABSTRACT      Hypertension is one of the most common diseases in Indonesia. Blood pressure will increase along with an unhealthy lifestyle. One of the efforts in controlling hypertension in order to prevent complications by self-management of hypertension. Self-management is a person's willingness or ability to maintain or change certain behaviors to improve and protect their health. The purpose this study was to determine the relationship of self-management to blood pressure in hypertensive clients in Jantiganggong Village, Perak District, Jombang Regency.      The type of research used is descriptive correlation with cross sectional approach and uses accidental sampling technique. The population in this study were all hypertensive clients in Jantiganggong Village, Perak District, Jombang Regency with a total sample of 54 clients. Data collection instruments in this study were carried out by filling out hypertension self-management questionnaire and measuring blood pressure using a sphygmomanometer. After the data collected","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139368274","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
FAKTOR PENYEBAB PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI 早期添加辅食的诱因
Jurnal Keperawatan Pub Date : 2023-06-27 DOI: 10.36568/nersbaya.v16i3.50
Alif Nurul Lailia, S. Wuryaningsih, Endah Suprihatin, Rumah Sakit Sakinah, Kota Mojokerto
{"title":"FAKTOR PENYEBAB PEMBERIAN MAKANAN PENDAMPING ASI DINI","authors":"Alif Nurul Lailia, S. Wuryaningsih, Endah Suprihatin, Rumah Sakit Sakinah, Kota Mojokerto","doi":"10.36568/nersbaya.v16i3.50","DOIUrl":"https://doi.org/10.36568/nersbaya.v16i3.50","url":null,"abstract":"ABSTRAK Pemberian makanan pendamping ASI (MP-ASI) sejak bayi berusia 6 bulan merupakan salah satu faktor yang mempengaruhi tumbuh kembang optimal pada bayi . Menurut Riset Kesehatan Dasar (2018), menyatakan di Indonesia jumlah bayi yang mendapatkan ASI eksklusif sebanyak 37,3%, bayi yang mendapatkan MP-ASI sebelum berumur 6 bulan sebanyak 9,3% dan 3,3% bayi mendapatkan ASI prodominan. Penelitian ini adalah penelitian deskriptif. Sampel adalah ibu yang memberikan makanan dan minum selain ASI di wilayah kerja puskesmas pacarkeling Surabaya sejumlah 50 sampel diambil menggunakan metode total sampling. Data dikumpulkan dengan wawancara dan kuisioner. Analisis data menggunakan tabel distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan ibu yang memberikan MP-ASI dini memiliki pengetahuan yang cukup (63%). Ibu yang bekerja diluar rumah sebagian besar sebanyak (63%). petugas kesehatan tidak mendukung kepada ibu tentang pemberian MP-ASI pada usia bayi dibawah 6 bulan sebanyak 100%. Diharapkan peran petugas kesehatan meningkatkan frekuensi penyuluhan tentang pemberian MP-ASI lebih dari 6 bulan di masyarakat.   Kata kunci : MP-ASI, pengetahuan, pekerjaan ibu dan dukungan petugas kesehatan.    ABSTRACT          Giving weaning food (MP-ASI) since a 6-month-old baby is one of the factors that influence optimal growth and development in infants. According to Basic Health Research (2018), states in Indonesia the number of babies who get exclusive breastfeeding is 37.3%, babies who get MP-ASI before 6 months of age are 9.3% and 3.3% of babies get prodominan breast milk. This research is a descriptive study. Samples are mothers who provide food and drink in addition to breast milk in the working area of ​​Surabaya pacarkeling health center with 50 samples taken using the total sampling method. Data was collected by interviews and questionnaires. Data analysis used frequency distribution tables. The results showed that mothers who provided weaning food had sufficient knowledge (63%). The majority of mothers who work outside the house (63%). health workers provide support to mothers about giving MP-ASI at the age of babies over 6 months as much as 100%. It is expected that the role of health workers will increase the frequency of extension workers about the provision of MP-ASI for more than 6 months. Keywords: MP-ASI, knowledge, mother's work and support of health workers","PeriodicalId":505071,"journal":{"name":"Jurnal Keperawatan","volume":"2 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139368256","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信