{"title":"Pengaruh Media Poster Terhadap Kepatuhan Pasien Diabetes Melitus Tipe 2 Di Apotek Sahabat Denpasar Bali","authors":"Luh Putu Indah Arviani, D. Oktianti","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.97","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.97","url":null,"abstract":"Diabetes Mellitus is a disease characterized by hyperglycemia and disturbances of carbohydrate, fat and protein metabolism associated with absolute or relative deficiency of insulin action and secretion.The success of Diabetes Mellitus treatment is very affected by the patient compliance to maintain their health. The purpose of this research to know the effect of providing drug information with poster to the level of Type 2 Diabetes Mellitus patients taking medication compliance at Sahabat Pharmacy.The research method used in this research was Cross sectional with quasi-experimental by pretest-postest, with total sample of 28 people, by using MMAS-8 questionnaires (Morisky Medication Compliance Scale), analyzed by using not in pairs t-test. The percentage of adherence before being given drug information with poster media was 92.85% adherence, moderate adherence 7.15%. Patient compliance before being given drug information with poster media was low adherence 21.42%, moderate adherence 71.42%, and high adherence 7.15%. Giving drug information with poster media has an effect on increasing medication adherence in type 2 diabetes mellitus patients with a significance value of 0.000. \u0000ABSTRAK \u0000Diabetes Melitus adalah penyakit yang ditandai dengan terjadinya hiperglikemia dan gangguan metabolisme karbohidrat, lemak dan protein yang dihubungkan dengan kekurangan secara absolut atau relatif dari kerja dan atau sekresi insulin. Keberhasilan pada suatu pengobatan Diabetes Mellitus sangat dipengaruhi oleh kepatuhan penderita untuk menjaga kesehatannya. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui adanya pengaruh pemberian informasi obat dengan media poster terhadap tingkat kepatuhan minum obat pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di Apotek Sahabat. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah Cross sectional bersifat eksperimen semu dengan pretest-postest, menggunakan jumlah sampel sebanyak 26 orang, dengan kuesioner MMAS-8 (Morisky Medication Compliance Scale), dianalisis menggunakan uji t-test berpasangan. Persentase kepatuhan pasien sebelum diberi informasi obat dengan media poster adalah kepatuhan rendah 92,85%, kepatuhan sedang 7,15%. Kepatuhan pasien sesudah diberi informasi obat dengan media poster adalah kepatuhan rendah 21,42%, kepatuhan sedang 71,42%, dan kepatuhan tinggi 7,15%. Pemberian informasi obat dengan media poster berpengaruh terhadap peningkatan kepatuhan minum obat pada pasien diabetes mellitus tipe 2 dengan nilai signifikansi 0,000.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116120419","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Akupresur di Puskesmas Margodadi","authors":"Neni Setianingsih, Widayati","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.103","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.103","url":null,"abstract":"Changes during pregnancy often cause discomfort in pregnant women, discomfort that is often experienced in the form of nausea, vomiting, migraines, difficulty sleeping and back pain. Acupressure in pregnancy is a non-pharmacological therapy that can be used to treat the discomfort of pregnant women. Descriptive quantitative research. The method used cross sectional approach. The population of this study were all pregnant women at Margodadi Health Center in November 2020 with total of 63 mothers. The sampling technique was total sampling and used Univariate analysis. Describe the knowledge of pregnant women about acupressure, the definition of acupressure, the benefits of acupressure, acupressure contraindications, how to do acupressure, and acupressure points that can be used in pregnancy. The results of the univariate analysis, most of the respondents had less knowledge about the understanding of 51 respondents (51.0%), less knowledgeable about the benefits of 49 respondents (77.8%), less knowledgeable about contraindications 52 (82.5%), less knowledgeable about how to do 40 (63.5%), less knowledge about acupressure points that can be done in pregnancy 35 (55.6%), and less knowledge about acupressure knowledge 51 (81.0%). Most of the pregnant women lacked knowledge of acupressure knowledge 51 (81.0%). Most of the pregnant women lacked knowledge of acupressure knowledge 51 (81.0%). It is expected that pregnant women seek information about acupressure in pregnancy from the midwife. And hope for midwives, should be able to attend seminars and training on acupressure in pregnancy. \u0000ABSTRAK \u0000Perubahan selama kehamilan seringkali menyebabkan ketidaknyaman pada ibu hamil seperti mual muntah, migrain, sulit tidur dan nyeri punggung. Akupresur pada kehamilan merupakan terapi non farmakologi yang digunakan untuk mengatasi ketidaknyaman ibu hamil. Penelitian deskriptif kuantitatif, metode pendekatan cross sectional. Populasi dari penelitin ini adalah seluruh ibu hamil di Puskesmas Margodadi bulan November 2020 dengan jumlah 63 ibu hamil. Teknik pengambilan sampel adalah total sampling dan analisis yang digunakan analisis univariat Mendeskripsikan pengetahuan ibu hamil tentang akupresur, pengertian akupresur, manfaat akupresur, kontraindikasi akupresur, cara melakukan akupresur, dan titik-titik akupresur yang dapat dilakukan pada kehamilan. sebagian besar responden berpengetahuan kurang bepengetahuan kurang tentang pengetahuan akupresur 51 (81,0%), berpengetahuan kurang tentang pengertian 51 responden (51,0%), berpengetahuan kurang tentang manfaat 49 responden (77,8%), berpengetahuan kurang tentang kontraindikasi 52 (82,5%), berpengetahuan kurang tentang cara melakukan 40 (63,5%), dan bepengetahuan kurang tentang titik-titik akupresur yang dapat dilakukan pada kehamilan 35 (55,6%). Sebagian besar ibu hamil dalam pengetahuan kurang tentang pengetahuan akupresur 51 (81,0%). Diharapkan ibu hamil mencari informasi tentang akupresur pada kehamilan dari Bidan. Da","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"134 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122769103","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Efektifitas Massage Counter Pressure Pada Nyeri Persalinan Kala I Fase Aktif","authors":"Luh Putu Ani Widiyastiti, Kartika Sari","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.85","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.85","url":null,"abstract":"Labor pain is a subjective experience of physical sensations associated with uterine contractions, cervical dilation and thinning, and fetal decline during labor. Severe pain condition during the first stage of labor allows mothers to tend to choose the easiest and fastest way to relieve pain. Efforts that can be made to deal with the first stage of labor pain are non-pharmacological methods, one of which is counter pressure massage. To determine the difference in pain before and after counter pressure massage in the active phase I labor pain. This type of research is a quasi-experimental design with a pretest and posttest control group design. The sampling method was accidental sampling with a sample size of 15 people. Statistical test analysis using Dependent T-Test. The average labor pain before counter pressure massage was 3,600 with a standard deviation of 0.507 and after counter pressure massage the respondent's pain value was 2,666 with a standard deviation of 0.617, it was seen that there was a difference in value or decrease before and after the counter pressure massage was carried out, namely 0.933 with standard deviation of 0.258 and the statistical test results obtained p = 0.000. There was a significant difference between pain before and after counter pressure massage at Alin's Medical Clinic. It is hoped that health workers, especially midwives, can provide counter pressure massage to mothers who give birth in order to reduce morbidity and mortality in mothers. \u0000ABSTRAK \u0000Nyeri persalinan merupakan pengalaman subjektif tentang sensasi fisik yang terkait dengan kontraksi uterus, dilatasi dan penipisan serviks, serta penurunan janin selama persalinan. Kondisi Nyeri yang hebat pada kala I persalinan memungkinkan para ibu cenderung memilih cara yang paling gampang dan cepat untuk menghilangkan rasa nyeri. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengatasi nyeri persalinan Kala I adalah dengan metode non farmakologis salah satunya dengan massage counter pressure. Untuk mengetahui perbedaan nyeri sebelum dan sesudah massage counter pressure pada nyeri persalinan kala I Fase Aktif. Jenis penelitian yang digunakan adalah quasi eksperimen dengan rancangan one group pretest dan posttest desgn. Metode pengambilan sampel secara accidental sampling dengan jumlah sampel 15 orang. Analisis uji statistik menggunakan Dependent T-Test. Rata-rata nyeri persalinan sebelum dilakukan massage counter pressure adalah 3.600 dengan standar deviasi 0.507 dan setelah dilakukan massage counter pressure nilai nyeri responden yaitu 2.666 dengan standar deviasi 0.617, terlihat adanya perbedaan nilai atau penurunan sebelum dan sesudah dilakukan massage counter pressure yaitu 0.933 dengan standar deviasi 0.258 serta hasil uji statistik didapatkan p=0.000. Ada perbedaan yang signifikan antara nyeri sebelum dan sesudah dilakukan massage counter pressure di Alin’s Medical Clinic. Diharapkan petugas kesehatan terutama bidan dapat memberikan massage counter pressure pada ibu bers","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124842998","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil Tentang Isi Buku KIA di klinik Ramuah Parjib Kota Samarinda Tahun 2020","authors":"Andi Fawiloy, Vistra Veftisia","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.89","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.89","url":null,"abstract":"Jumlah AKI (Angka Kematian Ibu) di Indonesia masih tergolong tinggi jika dibandingkan dengan Negara Asia Tenggara lainnya. Salah Satu Program pemerintah dalam menurunkan AKI yaitu pemberian Buku KIA pada Setiap ibu hamil. Hasil dari studi pendahuluan yang dilakukan di Klinik Ramlah Parjib Kota Samarinda pada 10 ibu hamil didapatkan bahwa 4 responden mengetahui tentang tanda bahaya kehamilan. 4 orang responden lainnya tidak mengetahui tentang pemeriksaan kehamilan secara teratur, dan perawatan kehamilan sehari-hari serta makanan pada ibu hamil, dan 2 responden sama sekali tidak dapat menyebutkan tanda bahaya kehamilan, pemeriksaan kehamilan secara teratur dan perawatan kehamilan sehari-hari serta makanan ibu hamil. Tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang isi Buku KIA di Klinik Ramlah Parjib Kota Samarinda Tahun 2020. Jenis penelitian Deskriptif kuantitatif dengan rancangan penelitian Cross Sectional. Jumlah Populasi 118 dan jumlah sampel 43 responden, menggunakan teknik accidental sampling. Instrumen penelitian menggunakan kuesioner, dan analisis data menggunakan Analisis Univariat frekuensi dan persen. Hasil Penelitian didapatkan pengetahuan Ibu Hamil tentang pemeriksaan kehamilan secara teratur sebagian besar dalam kategori cukup yaitu sebanyak 33 responden (76,7%), Tanda Bahaya Pada Kehamilan sebagian besar dalam kategori baik sebanyak 33 responden (76,7%), Perawatan Sehari-hari Ibu Hamil dan Porsi Makanan Ibu Hamil sebagian besar dalam kategori baik sebanyak 38 responden (88,4%). Simpulan Gambaran Pengetahuan Ibu Hamil tentang Isi Buku KIA di Klinik Ramlah Paijib Kota Samarinda sebagian besar dalam kategori baik yaitu sebanyak 30 responden (69,8), Diharapkan tenaga kesehatan perlu memberikan informasi tentang Pemeriksaan kehamilan secara teratur pada ibu hamil dan membaca isi buku KIA. \u0000ABSTRAK \u0000The number of MMR (Thu Mortality Rate) in Indonesia is still relatively high when compared to other Southeast Asian countries. One of the government's programs in reducing MMR is the provision of MCH Handbooks to every pregnant woman. The results of a preliminary study conducted at the Ramlah Parjib Clinic, Samarinda City on 10 pregnant women, it was found that 4 respondents knew about the danger signs of pregnancy. The other 4 respondents did not know about regular pregnancy checkups, and daily prenatal care and food for pregnant women, and 2 respondents could not at all mention the danger signs of pregnancy, regular pregnancy check-ups and daily prenatal care and food for pregnant women. The purpose of this study was to find out the Description of Pregnant Women's Knowledge about the contents of the MCH Handbook at the Ramlah Parjib Clinic, Samarinda City in 2020. The type of research is quantitative descriptive with a cross sectional research design. The total population is 118 and the sample size i","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"37 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117118414","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengelolaan Bersihan Jalan Napas Tidak Efektif pada Anak dengan ISPA di Desa Kebondowo Banyubiru","authors":"Putri Yunanda Pratiwi, Eka Adimayanti","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.101","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.101","url":null,"abstract":"Ineffective airway clearance is a disease characterized by a buildup of secretions in the airways that causes airway insufficiency. This writing aims to provide a description or description of the management of ineffective airway clearance in children with ARI in the village of Kebondowo Banyubiru. The type of management is descriptive with a case study approach in the form of assessment, data analysis, formulating nursing diagnoses, planning, implementation, and evaluation in the handling of ineffective airway clearance. The population is toddler age children with ineffective airway clearance. The sampling technique is 1 person. With the criteria of toddler age children, experiencing cough and cold, composmentis awareness, the patient or patient's family is able to communicate verbally and cooperatively. Ineffective airway clearance management was performed for 3 days in An. A with data collection techniques using interviews, physical examination and observation. Then the nursing plan is carried out, namely chest physiotherapy, postural drainage, percussion, vibration. The final result was RR: 32x/minute, auscultation: vesicular, percussion: sonor. Based on the nursing actions taken, it can be concluded that the ineffective airway clearance has been resolved. It is expected that the community or patient's family always maintains cleanliness and can carry out nursing actions for acute respiratory infections (ARI) independently and utilize health facilities for treatment. \u0000Abstrak \u0000Bersihan jalan napas tidak efektif adalah penyakit yang ditandai dengan adanya penumpukkan sekret pada jalan nafas yang menyebabkan ketidakpatenan jalan nafas. Penulisan ini bertujuan untuk memberikan deskripsi atau gambaran tentang pengelolaan bersihan jalan napas tidak efektif pada anak dengan ISPA di Desa Kebondowo Banyubiru. Jenis pengelolaan deskriptif dengan pendekatan studi kasus berupa pengkajian, analisis data, merumuskan diagnosa keperawatan, perencanaan, pelaksanaan, dan evaluasi dalam penanganan bersihan jalan napas tidak efektif. Populasi adalah anak usia toddler dengan bersihan jalan napas tidak efektif. Teknik pengambilan sampel 1 orang. Dengan kriteria anak usia toddler, mengalami batuk pilek, kesadaran composmentis, pasien atau keluarga pasien mampu berkomunikasi secara verbal dan kooperatif. Pengelolaan bersihan jalan napas tidak efektif dilakukan selama 3 hari pada An. A dengan teknik pengumpulan data menggunakan wawancara, pemeriksaan fisik dan observasi. Kemudian dilakukan rencana keperawatan yaitu fisioterapi dada, postural drainage, perkusi, vibrasi. Didapatkan hasil akhir RR: 32x/menit, auskultasi: vesikuler, perkusi: sonor. Berdasarkan tindakan keperawatan yang dilakukan, maka dapat disimpulkan bersihan jalan napas tidak efektif sudah terata. Diharapkan masyarakat atau keluarga pasien selalu menjaga kebersihan dan dapat melakukan tindakan keperawatan infeksi saluran pernafasan akut (ISPA) secara mandiri dan memanfaatkan fasilitas kesehatan untuk","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130521713","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Gambaran Karakteristik Ibu yang Melakukan Inisiasi Menyusu Dini di PMB Anik Mupidah,Amd.Keb Desa Gelang Kulon Kecamatan Sampung Kabupaten Ponorogo","authors":"Qoni’atun Nurnaini, Yulia Nur Khayati","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.79","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.79","url":null,"abstract":"One of the efforts to increase the success rate of breastfeeding is by implementing an early breastfeeding program (IMD) for newborns to their mothers. The benefits of breastfeeding in early childhood include: reducing infant mortality due to hypothermia, the baby will get colostrum which is rich in antibodies needed for intestinal growth and fighting infection. Meanwhile for mothers, the love relationship between mother and baby is very good, it will stimulate the release of oxytocin, reduce the risk of bleeding and accelerate the release of the placenta. In Ponorogo Regency in 2019, 88.72% carried out IMD. Many mothers who give birth at midwife Anik's place do IMD on their newborns. The purpose of this study was to determine the description of the characteristics of mothers who perform IMD at PMB Anik Mupidah, Amd.Keb. This type of research is a descriptive correlative study with a retrospective time approach (backward looking). The population was all mothers who gave birth to IMD at PMB Anik Mupidah, Amd.Keb from January to November 2020. A sample of 39 mothers gave birth using a total sampling technique with frequency distribution data processing. The results showed that from 39 mothers who gave birth to IMD, most of them were aged 20-35 years 31 (79.5%), multiparous 23 (59.0%), not working 21 (53.8%), middle / high school 19 (48 , 7%). \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Salah satu upaya untuk meningkatkan angka keberhasilan pemberian ASI adalah dengan pelaksanaan program pemberian ASI dini (IMD) pada bayi baru lahir kepada ibunya. Manfaat menyusui pada bayi usia dini antara lain adalah mengurangi kematian bayi akibat hipotermia, bayi akan mendapatkan kolostrum yang kaya antibodi yang diperlukan untuk pertumbuhan usus dan melawan infeksi. Sementara bagi para ibu hubungan cinta ibu dan bayi sangat baik , akan merangsang pelepasan oksitosin., mengurangi resiko perdarahan dan mempercepat pelepasan plasenta. Di Kabupaten Ponorogo pada tahun 2019 sebesar 88,72% yang melakukan IMD. Ibu yang bersalin di tempat Bidan Anik banyak ibu yang melakukan IMD pada bayi baru lahir. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui bagaimana gambaran karakteristik ibu yang melakukan IMD di PMB Anik Mupidah,Amd.Keb. Penelitian menggunakan desain penelitian deskriptif dengan pendekatan retrospektif (backward looking). Populasi yaitu seluruh ibu bersalin yang melakukan IMD di PMB Anik Mupidah,Amd.Keb dari bulan Januari-November 2020. Sampel sebanyak 39 ibu bersalin dengan teknik sampel menggunakan total sampling. Pengolahan data dengan menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian menunjukkan dari 39 ibu bersalin yang melakukan IMD sebagian besar umur20-35 tahun 31 (79,5%), multipara 23 (59,0%), tidak bekerja 21 (53,8%), menengah/SMA 19 (48,7%).","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133199580","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perbedaan Kecemasan Ibu Hamil Trimester III Sebelum dan Sesudah Pemberian Murottal Al-Qur’an Surah Ar-Rahman di Wilayah Kerja Puskesmas Kaliabang Tengah Kota Bekasi","authors":"Aprillia Rahmasanti, Hapsari Windayanti","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.102","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.102","url":null,"abstract":"Kecemasan pada ibu hamil mencapai 373.000.000 di Indonesia dan 107.000.000 (28,7%), kecemasan pada ibu hamil terjadi saat mendekati persalinan. Dampak kecemasan dapat menyebabkan depresi setelah melahirkan, berpengaruh pada kesehatan, kesejahteraan, dan perkembangan bayi. Terapi murottal Al-Qur’an dapat menghasilkan endorphin alami, menurunkan hormon stress, dan merileksasikan sehingga dapat menurunkan kecemasan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui perbedaan kecemasan ibu hamil trimester III dengan pemberian murottal Al-Qur’an Surah Ar- Rahman di Wilayah Kerja Puskesmas Kaliabang Tengah Kota Bekasi. Desain penelitian Quasy Experimental pendekatan One Group Pretest-Posttest. Populasi seluruh ibu hamil trimester III yang berada di Wilayah Kerja Puskesmas Kaliabang Tengah Kota Bekasi berjumlah 68 ibu hamil dan sampel berjumlah 18 ibu hamil, dengan teknik purposive sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan pengisian kuesioner PASS (Perinatal Anxiety Screening Scale). Analisa data menggunakan uji wilcoxon. Hasil penelitian ini yaitu ada perbedaan kecemasan ibu hamil trimester III sebelum dan sesudah pemberian murottal Al-Qur’an Surah Ar-Rahman (p<0,001). Terapi murottal Al-Qur’an dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif untuk menurunkan kecemasan pada ibu hamil khususnya pada umat muslim. Hasil analisis univariat yaitu kecemasan ibu hamil trimester III sebelum pemberian murottal Al-Qur’an dengan rata-rata cemas ringan dan kecemasan ibu hamil trimester III sesudah pemberian murottal Al-Qur’an dengan rata-rata tidak cemas. Kecemasan ibu hamil trimester III sebelum pemberian murottal Al-Qur’an memiliki rata-rata kecemasan ringan sebanyak 6 responden (3,33%) dan sesudah pemberian murottal Al-Qur’an memiliki rata-rata tidak cemas sebanyak 14 responden (77,8%). Hasil analisis bivariat yaitu ada perbedaan kecemasan ibu hamil trimester III sebelum dan sesudah pemberian murottal Al-Qur’an Surah Ar-Rahman (p<0,001). Setelah diberikan terapi murottal terjadi penurunan kecemasan sebanyak 8 point. Bagi petugas kesehatan maupun ibu hamil muslim dapat menerapkan terapi murottal Al-Qur’an Surah Ar-Rahman dalam kehidupan sehari-hari untuk penanganan kecemasan pada ibu hamil. \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Anxiety in pregnant women reaches 373.000,000 in Indonesia and 107.000,000 (28.7%), anxiety in pregnant women occurs when approaching delivery. The impact of anxiety can lead to depression after childbirth, affecting the health, well-being, and development of the baby. Murottal Al-Qur'an therapy can produce natural endorphins, reduce stress hormones, and relax so that it can reduce anxiety. The purpose of this study was to determine the difference in the anxiety of third trimester pregnant women with the provision of murottal Al-Qur'an Surah Ar-Rahman in the Work Area of the Central Kaliabang Health Center, Bekasi City. Quasy Experimental research design with One Group Pretest-Posttest approach. The population of all third trimester pregnant women who are in the Wor","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114567415","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengelolaan Hipertermi Pada Anak Dengan Riwayat Kejang Demam Sederhana Di Desa Krajan Banyubiru","authors":"Siti Nur Aziza, Eka Adimayanti","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.82","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.82","url":null,"abstract":"Febrile seizures is seizures that occur due to an increase in body temperature that exceeds normal limits due to extracranial processes. A simple febrile seizure is a febrile seizure that lasts no more than 15 minutes and does not recur for 24 hours. Patients with febrile seizures have symptoms of high fever or hyperthermia. Hyperthermia is an increase in body temperature beyond the normal threshold. The purpose of this paper is to describe the management of hyperthermia in children with simple febrile seizures in the village of Krajan Banyubiru. The method used is descriptive with a case study approach through nursing care which consists of assessment, nursing intervention, nursing implementation and nursing evaluation. Management of hyperthermia is carried out by monitoring vital signs, monitoring fluid intake, performing external cooling, loosening clothing, collaborating with pharmacological therapy and conducting laboratory tests.The results of the management obtained with the intervention that has been designed are that the patient experiences a decrease in body temperature until it returns to normal. This proves that the actions taken based on the intervention are successful so that the hyperthermia problem can be resolved. Suggestions for families to know more about how to handle fever in children. \u0000Abstrak \u0000Kejang demam adalah bangkitan kejang yang terjadi akibat peningkatan suhu tubuh melebihi batas normal akibat proses ekstrakranial. Kejang demam sederhana yaitu kejang demam yang terjadi tidak lebih dari 15 menit dan tidak berulang selama 24 jam. Pasien dengan kejang demam mempunyai gejala demam tinggi atau hipertermi. Hipertermi adalah meningkatnya suhu tubuh melebihi batas ambang normal. Tujuan penulisan ini untuk menggambarkan Pengelolaan Hipertermi Pada Anak Dengan Riwayat Kejang Demam Sederhana Di Desa Krajan Banyubiru.Metode yang digunakan deskriptif dengan pendekatan studi kasus melalui asuhan keperawatan yang terdiri dari pengkajian, intervensi keperawatan, implementasi keperawatan dan evaluasi keperawatan. Pengelolaan hipertermi dilakukan dengan memonitor tanda-tanda vital, monitor asupan cairan, melakukan pendinginan eksternal, melonggarkan pakaian, mengkolaborasikan pemberian terapi farmakologi serta melakukan pemeriksaan laboratorium. Hasil pengelolaan yang didapatkan dengan intervensi yang telah dirancang adalah pasien mengalami penurunan suhu tubuh hingga kembali ke normal. Hal ini membuktikan bahwa tindakan yang dilakukan berdasarkan intervensi berhasil sehingga masalah hipertermi dapat teratasi. Saran bagi keluarga agar lebih mengetahui bagaimana cara penanganan demam pada anak dan mampu mencegah terjadinya kejang berulang.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"89 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125450022","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Gambaran Pengetahuan Tentang Prebiotik Jahe Untuk Penurunan Nyeri Haid Pada Mahasiswi DIII Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Ungaran Tahun 2021","authors":"Atika Purnama Sari, Rini Susanti","doi":"10.35473/jhhs.v3i2.77","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v3i2.77","url":null,"abstract":"According to WHO, in the world the incidence rate is quite high. The incidence of dysmenorrhoea in young women on average: 16.8% -81%. The average in European countries menstrual pain occurs in women 45-97%. The lowest Bulgarian prevalence is 8.8%, the highest is 94% in Finland. The highest prevalence of dysmenorrhea is often found in adolescent girls, which is estimated: 20-90%. About 15% of adolescents have severe dysmenorrhea (Sulistyorinin, 2017). The purpose of this study was to determine the knowledge of students about ginger prebiotics to reduce menstrual pain in students of DIII Midwifery, Ngudi Waluyo Ungaran University in 2021.Quantitative descriptive research with survey. The sample in this study were 32 female students of DIII midwifery, Ngudi Waluyo Ungaran University. Sampling technique with sampling Total. Data analysis using frequency distribution. The results of this study are then given an interpretation based on the variables studied based on the criteria of good, adequate and insufficient. The results of this study indicate that students of DIII midwifery at Ngudi Waluyo Ungaran University have knowledge of Ginger Prebiotics for Menstrual Pain Reduction, the overall knowledge is good with a total of 32 people (100,0%). For female students to further improve their knowledge about health, especially about ginger prebiotics to reduce menstrual pain, by practicing how to process them every month with herbs \u0000ABSTRAK \u0000Menurut WHO, didunia disminore angka kejadiannya cukup tinggi. Kejadian dismenorea pada perempuan muda rata-rata:16,8%-81%. Rata-rata di negara Eropa nyeri haid terjadi pada perempuan 45-97%. Prevelensi terendah Bulgaria 8,8%, tertinggi mencapai 94% dinegara Finlandia. Prevelensi dismenorea tertinggi sering ditemui pada remaja perempuan, yang diperkirakan: 20-90%. Sekitar 15% remaja mengalami dismenorea berat (Sulistyorinin, 2017). Tujuan penelitian ini untuk mengetahui Pengetahuan Mahasiswi tentang Prebiotik Jahe Untuk Penurunan Nyeri Haid di Mahasiswi DIII Kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Ungaran Tahun 2021. Penelitian deskriptif kuantitatif dengan Survey. Sampel pada penelitian ini adalah mahasiswi DIII kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Ungaran sejumlah 32 mahasiswi. Teknik pengambilan sampel dengan Sampling Total. Analisa data menggunakan distribusi frekuensi. Hasil penelitian ini kemudian diberi interpretasi berdasarkan variabel yang diteliti berdasarkan kriteria baik, cukup dan kurang. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa mahasiswi DIII kebidanan Universitas Ngudi Waluyo Ungaran memiliki pengetahuan tentang Prebiotik Jahe Untuk Penurunan Nyeri Haid, pengetahuan keseluruhan baik dengan jumlah 32 orang (100,0%). Bagi mahasiswi untuk lebih meningkatkan pengetahuannya tentang kesehatan khususnya tentang Prebiotik Jahe Untuk Penurunan Nyeri Haid yaitu dengan mempraktikkan cara pengolahannya setiap datang bulan dengan herbal.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123598584","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Terapi Yoga Anak dalam Meningkatkan Kecerdasan Emosional Anak Prasekolah di TK Perintis Geres","authors":"Yuspida Yulianti, Puji Lestari","doi":"10.35473/JHHS.V3I1.72","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/JHHS.V3I1.72","url":null,"abstract":"Emotional development in preschool children tends to increase. Children have not been able to manage emotions properly. The impact that occurs is that the child will develop anxious, gloomy, impulsive and even aggressive. Yoga has several components, one of which is relaxation techniques, these techniques can reduce tension and stress and meditation techniques that have benefits in increasing concentration and positive emotionality. The research design used was a Quasi Experiment with a Pre-Post Test Design approach with control. The sampling technique used simple random sampling. Data analysis used the Mann Whitneey test. The results of the Mann Whitney test. Before being given yoga therapy, the value of sin (p) = 0.117 was obtained. Value 0.117> 0.05. The results showed that there was no difference in the effect of children's yoga in increasing children's emotional intelligence in the experimental and control groups before being given yoga therapy. The results of the Mann Whitneey test analysis after yoga therapy with the SPSS program obtained the value of sin (p) = 0.000. Value 0.000 <0.05. The results of the Mann Whitneey test show that yoga therapy has an effect on increasing emotional intelligence after being given yoga therapy in the control and experimental groups. There are differences in the effect of children's yoga therapy in increasing children's emotional intelligence in the experimental and control groups. \u0000Abstrak \u0000Perkembangan emosi pada anak prasekolah cenderung mengalami peningkatan. Anak belum mampu dalam mengelola emosi dengan tepat. Dampak yang terjadi adalah anak akan berkembang menjadi mudah cemas, pemurung, impulsif bahkan agresif. Yoga memiliki beberapa komponen salah satunya adalah teknik relaksasi, teknik ini dapat menurunkan ketegangan dan stres dan teknik meditasi yang memiliki manfaat dalam meningkatkan konsentrasi serta emosional yang positif. Desain Penelitian yang digunakan adalah Kuasi Experiment dengan pendekatan Pre-Pos Test Design with control. Teknik pengambilan sampel menggunakan simpel random sampling. Analisa data menggunakan uji Mann Whitneey. Hasil uji Mann Whitney Sebelum diberikan terapi yoga diperoleh nilai sin (p)= 0.117. Nilai 0.117 > 0.05. Hasil menunjukan bahwa tidak ada perbedaan pengaruh yoga anak dalam meningkatkan kecerdasaan emosional anak pada kelompok eksperimen dan kontrol sebelum diberikan terapi yoga. Hasil analisis uji Mann Whitneey sesudah terapi yoga dengan program SPSS diperoleh nilai sin (p)= 0,000. Nilai 0.000 <0,05. Hasil uji Mann Whitneey menunjukan bahwa terapi yoga memiliki pengaruh terhadap peningkatan kecerdasan emosional sesudah diberikan terapi yoga pada kelompok kontrol dan eksperimen. Ada perbedaan pengaruh terapi yoga anak dalam meningkatkan kecerdasaan emosional anak pada kelompok eksperimen dan kontrol.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-05-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123451573","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}