Dian Indriyani, Raharjo Apriyatmoko, Tina Mawardika
{"title":"PENINGKATAN AKSES REMAJA PADA LAYANAN PROGRAM KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN PENERAPAN APLIKASI LAYANAN KEPERAWATAN KESEHATAN REPRODUKSI REMAJA (LAWAN ROMA) DI SMP N 2 BAWEN KABUPATEN SEMARANG","authors":"Dian Indriyani, Raharjo Apriyatmoko, Tina Mawardika","doi":"10.35473/jhhs.v1i1.15","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v1i1.15","url":null,"abstract":"Akses remaja pada layanan kesehatan reproduksi belum optimal. Salah satu inovasi untuk meningkatkan akses remaja pada layanan kesehatan reproduksi adalah dengan penerapan aplikasi Lawan Roma. aplikasi ini berbasis Android/ IOS yang digunakan untuk memberikan pelayanan kesehatan reproduksi remaja berupa e-conseling, pendidikan kesehatan reproduksi, dan media pemberi informasi dari pelayanan kesehatan reproduksi dengan konsep KIE (Komunikasi, Informasi, dan Edukasi). Untuk mengetahui adanya peningkatan akses remaja pada layanan program kesehatan reproduksi dengan penerapan aplikasi Lawan Roma. Jenis desain dalam penelitian ini adalah pre-eksperimen dengan pendekatan one group pretest-posttest without control group design. Populasi penelitian ini adalah siswa-siswi SMP N 2 Bawen, Kabupaten Semarang. Pengambilan sampel menggunakan purposive sampling dengan jumlah sampel 19 responden. Instrument penelitian yang digunakan yaitu lembar self report dan database di aplikasi Lawan Roma. Analisa data menggunakan Uji Wilcoxon. Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebelum penerapan aplikasi Lawan Roma nilai median 0, standar deviasi 0,375, dan nilai max sebesar 1, sedangkan setelah penerapan aplikasi Lawan Roma nilai median 7, standar deviasi 2,65, dan nilai max 14. Sehingga adanya peningkatan akses remaja pada layanan program kesehatan reproduksi dengan penerapan aplikasi Lawan Roma. Hendaknya remaja dapat memanfaatkan aplikasi Lawan Roma untuk mengakses informasi dan layanan program kesehatan reproduksi.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132604194","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Rr. Maghfira Nadia P, S. Wahyuni, Sigit Ambar Widiyawati
{"title":"HUBUNGAN AKTIVITAS FISIK DENGAN KEJADIAN OBESITAS PADA ANAK SEKOLAH DI SD MARDI RAHAYU UNGARAN KABUPATEN SEMARANG","authors":"Rr. Maghfira Nadia P, S. Wahyuni, Sigit Ambar Widiyawati","doi":"10.35473/jhhs.v1i1.13","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v1i1.13","url":null,"abstract":"Masalah Obesitas bukanlah hal baru dalam masyarakat, 30 tahun yang lalu kegemukan merupakan kebanggaan dan lambang dari kesuksesan finansial. Obesitas adalah suatu kelainan akibat penimbunan jaringan lemak tubuh yang berlebihan. Salah satu faktor yang paling mempengaruhi terjadinya obesitas pada seseorang adalah aktivitas fisik. Aktivitas fisik yang dilakukan secara teratur dan terus menerus sesuai umur dan kemampuan akan menurunkan berbagai resiko dan mencegah serta mengurangi lapisan lemak tubuh yang menyebabkan obesitas. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian obesitas pada anak sekolah di SD Mardi Rahayu Ungaran Kabupaten Semarang.Jenis penelitian ini adalah penelitian analitik menggunakan pendekatan cross sectional Populasi dalam penelitian ini adalah anak usia sekolah yang bersekolah di SD Mardi Rahayu Ungaran. Pengumpulan data dilakukan dengan menggunakan timbangan injak, microtoise, dan kuesioner PAQ-C. Pengambilan sampel dilakukan dengan metode purposive sampling dan didapatkan 108 sampel. Teknik analisa data menggunakan uji chi square ( ). Hasil penelitian menunjukkan bahwa responden yang memiliki aktivitas fisik ringan sebanyak (34,3%), sedang (57,4%), dan berat (11,1%). Responden yang mengalami obesitas sebanyak (35,2%) dan tidak obesitas sebanyak (64,8%). Hasil uji statistik didapatkan nilai p = 0,000 sehingga dapat disimpulkan bahwa ada hubungan antara aktivitas fisik dengan kejadian obesitas pada anak sekolah di SD Mardi Rahayu Ungaran Kabupaten Semarang. Disarankan kepada pihak sekolah sebaiknya mengadakan aktivitas fisik yang bersifat aerobik (lari, renang) dengan intensitas sedang (3 kali seminggu) dan dilakukan secara teratur.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127942447","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN MEKANISME KOPING DENGAN KUALITAS HIDUP PADA PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 DI RS ROEMANI SEMARANG","authors":"Riska Novi Asafitri, Faridah Aini, Yunita Galih","doi":"10.35473/jhhs.v1i1.11","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v1i1.11","url":null,"abstract":"Keberhasilan penggunaan koping efektif pada penyandang diabetes melitus akan berdampak pada kepatuhan penyandang dalam terapi diabetes melitus yang pada akhirnya kadar glukosa darah penyandang diabetes melitus dapat diturunkan. Mekanisme koping yang efektif diperlukan untuk mengurangi stress, menjaga hubungan sosial individu, mempertahankan konsep diri yang positif sehingga dapat memelihara kualitas hidup yang baik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan mekanisme koping dengan kualitas hidup pada penderita diabetes melitus tipe 2 di RS Roemani Semarang. Desain penelitian ini adalah deskriptif korelasi dengan menggunakan pendekatan cross sectional. Populasi penelitian ini adalah penderita DM tipe 2. Sampel dalam penelitian ini sebanyak 61 orang dengan teknik accidental sampling. Alat pengambilan data untuk mekanisme koping diukur menggunakan The Brief COPE, untuk kualitas hidup diukur menggunakan WHOQOL-BREF. Uji statistik menggunakan Chi-Square. Hasil penelitian ini menunjukkan mekanisme koping pada penderita DM tipe 2 lebih dari separo kategori adaptif 39 orang (63,9%), kualitas hidup pada penderita DM tipe 2 lebih dari separo kategori baik 35 orang (57,4%). Ada hubungan yang signifikan antara mekanisme koping dengan kualitas hidup pada penderita diabetes melitus tipe 2 di RS Roemani Semarang, hasil uji didapatkan p-value sebesar 0,006 < ( α = 0,05). Penderita diabetes melitus dapat meningkatkan strategi koping adaptif dapat dilakukan dengan berpikir positif, lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT dengan sholat, dzikir, beramal, puasa, dan lain-lain.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124883439","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERBEDAAN EFEKTIVITAS PENDIDIKAN KESEHATAN PEMERIKSAAN PAYUDARA SENDIRI (SADARI) DENGAN MENGGUNAKAN MEDIA LEAFLET DAN MEDIA AUDIO VISUAL PADA REMAJA PUTRI DI SMK NU UNGARAN","authors":"A. Pratiwi, Luvi Dian Afriyani, Adil Zulkarnain","doi":"10.35473/jhhs.v1i1.6","DOIUrl":"https://doi.org/10.35473/jhhs.v1i1.6","url":null,"abstract":"Di Indonesia kanker payudara merupakan kanker nomor dua setelah kanker serviks, presentase kanker payudara di Indonesia yaitu (1,4%) sekitar 347.792 orang sedangkan presentase di Jawa Tengah (0,7%) sekitar 11.511 orang. Salah satu faktor tingginya angka kejadian kanker payudara adalah kurangnya edukasi dan pemeriksaan kanker payudara sejak dini dalam mendeteksi dan menangani kanker payudara. Pendidikan kesehatan dengan media audio visual dan media leaflet diharapkan dapat meningkatkan pengetahuan siswi tentang SADARI. Untuk mengetahui efektifitas pendidikan kesehatan tentang SADARI dengan menggunakan media audio visual dan leaflet pada remaja putri di SMK NU Ungaran Tahun 2019. Jenis penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah quasi experiment. Penelitian menggunakan desain penelitian berbentuk counterbalanced design. Tehnik analisis data yang digunakan adalah uji t test. Berdasarkan uji t independen, didapatkan nilai t hitung sebesar 2,090 dengan p-value 0,040 dan p-value 0,040 < (0,05) yaitu media audio visual lebih efektif untuk memberikan pendidikan kesehatan terhadap pengetahuan remaja putri. Penggunaan media audio visual lebih efektif untuk memberikan pendidikan kesehatan pada remaja putri.","PeriodicalId":440069,"journal":{"name":"Journal of Holistics and Health Science","volume":"55 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132340865","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}