{"title":"Analisis Kemampuan Berpikir Kreatif Matematis Ditijau dari Self-Efficacy pada Siswa Kelas VIIb MTS Al Hidaya Tosiba","authors":"J. Jumriani, M. Salam, A. Awaluddin","doi":"10.33772/jpbm.v6i2.21833","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i2.21833","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk menganalisis (1) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang memiliki Self-Efficacy tinggi; (2) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang memiliki Self-Efficacy sedang; (3) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang memiliki self-efficacy rendah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang memiliki Self-Efficacy tinggi telah mencapai dua indikator yaitu indikator kelancaran (Fluency), dan indikator keluwesan (Flexibility), belum mencapai untuk indikator keaslian (Originality) maupun indikator keterincian (Elaboration); (2) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang memiliki Self-Efficacy sedang telah mencapai satu indikator yaitu indikator kelancaran (Fluency), belum mencapai indikator keluwesan (Flexibility), indikator keaslian (Originality) maupun indikator keterincian (Elaboration); (3) kemampuan berpikir kreatif matematis siswa yang memiliki Self-Efficacy rendah yakni tidak ada satupun indikator yang dicapai (indikator kelancaran (Fluency), keluwesan (Flexibility), keaslian (Originality), dan keterincian (Elaboration).","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122652535","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Andi Mifthahul Janna Murti, Busnawir Busnawir, La Misu
{"title":"Pengaruh Self-Regulated Learning dan Kecerdasan Emosional Siswa Terhadap Pemahaman Matematis Siswa SMA","authors":"Andi Mifthahul Janna Murti, Busnawir Busnawir, La Misu","doi":"10.33772/jpbm.v6i2.21831","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i2.21831","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk Untuk mengetahui deskripsi self-regulated learning siswa di SMA Negeri 1 Kendari, SMA Negeri 3 Kendari, dan SMA Negeri 8 Kendari, (2) Untuk mengetahui deskripsi kecerdasan emosional siswa di SMA Negeri 1 Kendari, SMA Negeri 3 Kendari, dan SMA Negeri 8 Kendari , (3) Untuk mengetahui deskripsi pemahaman matematis siswa di SMA Negeri 1 Kendari, SMA Negeri 3 Kendari, dan SMA Negeri 8 Kendari, (4) Untuk mengetahui pengaruh positif dan signifikan self-regulated learning terhadap pemahaman matematis siswa di SMA Negeri 1 Kendari, SMA Negeri 3 Kendari, dan SMA Negeri 8 Kendari , (5) Untuk mengetahui pengaruh positif dan signifikan self-regulated learning terhadap pemahaman matematis siswa di SMA Negeri 1 Kendari, SMA Negeri 3 Kendari, dan SMA Negeri 8 Kendari dan (6) Untuk mengetahui pengaruh positif dan signifikan kecerdasan emosional terhadap pemahaman matematis siswa di SMA Negeri 1 Kendari, SMA Negeri 3 Kendari, dan SMA Negeri 8 Kendari. Jenis penelitian ini adalah penelitian ex post facto.Teknik pengumpulan data menggunakan tes pemahaman matematis, angket self-regulated learnig dan angket kecerdasan emosional siswa. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) Self-regulated learning mempunyai pengaruh yang siginifkan terhadap pemahaman matematis siswa SMA, (2) Kecerdasan emosional mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman matematis siswa SMA. (3) Self-regulated learning dan kecerdasan emosional siswa mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap pemahaman matematis siswa SMA","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134450164","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perbedaan Hasil Belajar Matematika Ditinjau dari Motivasi Belajar, Gaya Belajar dan Perbedaan Jenis Kelamin Siswa SMP Negeri Se-Kecamatan Poleang Barat","authors":"Novayanti Novayanti, A. Sani, Mustamin Anggo","doi":"10.33772/jpbm.v6i2.21834","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i2.21834","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah ada: (1) Perbedaan hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri se-Kecamatan Poleang Barat ditinjau dari motivasi belajar, gaya belajar dan jenis kelamin (2) Interaksi antara motivasi belajar dan gaya belajar terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri se-Kecamatan Poleang Barat. Jenis penelitian kuantitatif dengan desain ex post facto. Populasi penelitian ini berjumlah 101 siswa laki-laki dan 105 siswa perempuan. Teknik pengambilan sampel dengan proporsional random sampling. Teknik pengumpulan data dengan angket dan dokumentasi. Teknik analisis data dengan analisis variansi dua jalan dengan sel yang tak sama. Berdasarkan hasil analisis data dengan taraf signifikansi 5% diperoleh kesimpulan: (1) Ada Perbedaan hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri se-Kecamatan Poleang Barat ditinjau dari motivasi belajar, gaya belajar dan jenis kelamin (2) Tidak da Perbedaan hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri se-Kecamatan Poleang Barat ditinjau dari gaya belajar dan jenis kelamin(3) tidak ada interaksi antara motivasi belajar dan gaya belajar terhadap hasil belajar matematika siswa kelas VIII SMP Negeri se-Kecamatan Poleang Barat","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"45 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130821802","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Fuji Astuti, N. Sumarna, A. Tenriawaru, Muhibi Muhibi
{"title":"Analisis Kemampuan Menulis Matematis Siswa Dalam Menyelesaikan Masalah Matematis Ditinjau Dari Gaya Kognitif Impulsif dan Reflektif","authors":"Fuji Astuti, N. Sumarna, A. Tenriawaru, Muhibi Muhibi","doi":"10.33772/jpbm.v6i2.21460","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i2.21460","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengungkapkan kemampuan menulis matematis siswa MTs. ASH-SHIDDIQ dalam menyelesaikan masalah matematis ditinjau dari gaya kognitif impulsif dan gaya kognitif reflektif. Jenis penelitian ini adalah penelitian ekploratif dengan pendekatan kualitatif. Subjek penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTs. ASH-SHIDDIQ yang terdiri dari 2 siswa. Instrumen dalam penelitian ini ada 2 macam yaitu instrumen utama (peneliti sendiri) dan instrumen bantu yaitu tes gaya kognitif MFFT, tes kemampuan menulis matematis pada materi SPLDV, dan pedoman wawancara. Pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes dan wawancara. Data kemampuan menulis matematis yang diperoleh selanjutnya dilakukan triangulasi waktu melalui pemberian masalah baru yang setara untuk diselesaikan pada waktu yang berbeda. Teknik analisis data dalam penelitian ini dilakukan berdasarkan model Milles dan Huberman yang meliputi reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa (a) Siswa yang bergaya kognitif impulsif mampu menyatakan suatu situasi atau ide matematis dalam bentuk simbol/model matematis yakni mampu menyelesaikan masalah dengan membuat model ekpresi matematis. Mampu membuat representasi visual gambar yakni mampu membuat gambar atau grafik untuk menyelesaikan masalah yang diberikan. serta mampu menyatakan dan menjelaskan suatu gambar/model matematis dalam bentuk ide matematis yakni mampu menyelesaikan masalah dengan menggunakan kata-kata atau teks tertulis; (b) Siswa yang bergaya kognitif reflektif mampu menyatakan suatu situasi atau ide matematis dalam bentuk simbol atau model matematis yakni mampu menyelesaikan masalah dengan membuat model ekpresi matematis. tidak mampu membuat representasi visual gambar yakni tidak mampu membuat gambar atau grafik untuk menyelesaikan masalah yang diberikan, dan mampu menyatakan dan menjelaskan suatu gambar atau model matematis dalam bentuk ide matematis yakni mampu menyelesaikan masalah dengan menggunakan kata-kata atau teks tertulis.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"63 5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116818846","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Kemampuan Penalaran Matematis Siswa Kelas VII MTs Negeri 1 Kendari Ditinjau Dari Kecemasan Matematika","authors":"Wa Ode Fatimah M, Kadir Kadir, M. Salam","doi":"10.33772/jpbm.v6i2.21458","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i2.21458","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis kemampuan penalaran matematis siswa ditinjau dari kecemasan matematika. Penelitian ini merupakan penelitian eksploratif dengan pendekatan gabungan kuantitatif dan kualitatif. Penelitian ini dilaksanakan di kelas VII MTs Negeri 1 Kendari pada kelas yang menunjukkan kecemasan dalam belajar matematika dengan subjek sebanyak 20 siswa. Instrumen utama penelitian ini adalah peneliti sendiri. Instrumen bantu penelitian ini ada tiga, yaitu angket kecemasaan matematika, tes kemampuan penalaran matematis, dan pedoman wawancara yang telah memenuhi aspek validitas dan reliabilitas berdasarkan pertimbangan panelis ahli. Setelah siswa diberi angket kecemasan matematika dan tes kemampuan penalaran matematis. Peneliti mengambil dua orang siswa dengan kecemasan tinggi dan rendah untuk dilakukan wawancara berbasis tugas. Analisis data penelitian ini menggunakan dua jenis analisis statistik, yaitu analisis statistik deskriptif kuantitatif dan kualitatif serta analisis statistik inferensial dengan menggunakan uji korelasi pada α = 0,05. Analisis data kualitatif menggunakan model analisis Miles dan Huberman, yaitu: reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Pengujian keabsahan data menggunakan triangulasi waktu dan teknik Hasil analisis data menunjukkan bahwa siswa cukup cemas terhadap matematika dengan rata-rata kecemasan matematika sebesar 85,1, Siswa gelisah ketika belajar dan mengikuti tes matematika sehingga kemampuan penalaran matematis siswa rendah dengan rata-rata sebesar 30,625. Meskipun demikian, tidak ada korelasi yang signifikan antara kecemasan matematika dengan kemampuan penalaran matematis dengan koefisien korelasi sebesar -0,197, nilai sig = 0,405 > 0,05. Kecemasan matematika siswa ditunjukkan melalui rasa mual, berkeringat dingin, jantung berdebar, sakit kepala, dan sulit berkonsentrasi. Siswa mengalami kesulitan membuat generalisasi, melakukan manipulasi matematis, dan menarik kesimpulan. Guru perlu berupaya menurunkan tingkat kecemasan matematis siswa.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"84 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121150844","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Eksplorasi Etnomatematika pada Tarian Lumense Suku Moronene Tokotu’a di Kabaena","authors":"Sitti Nurhayati, Busnawir Busnawir, La Misu","doi":"10.33772/jpbm.v6i2.21461","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i2.21461","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan (1) sejarah awal munculnya tarian Lumense, (2) rincian kegiatantarian Lumense, (3) atribut yang digunakan dalam tarian Lumense (4) aktivitas fundamentalis matematika yang ada dalam tarian Lumense (5) konsep-konsep matematika yang terdapat pada tarian Lumense. Subjek penelitian adalah tari Lumense suku moronene Tokotu’a di Kabaena. Instrumen utama dalam penelitian ini adalah peneliti. Teknik pengumpulan data menggunakan wawancara mendalam, observasi partisipan dan studi dokumentasi. Uji keabsahan data menggunakan triangulasi sumber dan data, dianalisis menggunakan kondensasi data, penyajian data serta verifikasi data. Hasil penelitian menunjukkan bahwa aktivitas matematis yang ada pada tarian lumense yaitu counting, locating, measuring, designing, playing dan explaining. Pada tarian Lumense terdapat bentuk-bentuk matematika yaitu, bangun datar meliputi persegi, persegi panjang, trapesium, belah ketupat, lingkaran, dan segitiga, bentuk bangun ruang meliputi kerucut, bola, dan tabung, serta terdapat konsep-konsep matematika seperti konsep himpunan dan konsep membilang.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"181 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116440051","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Model Pembelajaran Core Terhadap Peningkatan Kemampuan Representasi Matematis di Tinjau dari Self-Efficacy Siswa Kelas VIII MTS Negeri 2 Kendari","authors":"Nurwati Nurwati, Muhammad Sudia, R Kayumov Ruslan","doi":"10.33772/jpbm.v6i2.21457","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i2.21457","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Kemampuan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran CORE dan PBL; (2) Perbedaan kemampuan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran CORE dan siswa yang diajar dengan model pembelajaran PBL; (3) Perbedaan kemampuan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran CORE dan siswa yang diajar dengan model pembelajaran PBL khususnya siswa yang memilik self-efficacy tinggi dan rendah. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa kelas VII MTs Negeri 2 Kendari yang terdiri dari 5 kelas paralel. Pengambilan sampel menggunakan random sampling. Data dianalisis dengan menggunakan statistik deskriptif dan statistik inferensial dengan uji hipotesis menggunakan Paired T-test, independent T-test, dan Anava dengan rancangan acak kelompok (RAK). Hasil penelitian menunjukkan bahwa: (1) Kemampuan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran CORE diperoleh rata-rata N-Gain 0,61 (sedang) dan kemampuan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional diperoleh rata-rata N-Gain 0,43 (sedang); (2) Kemampuan representasi matematis siswa memiliki (3) Rata-rata kemampuan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran CORE lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional; (3) Kemampuan representasi matematis siswa yang diajar dengan model pembelajaran CORE lebih tinggi dibandingkan dengan siswa yang diajar dengan model pembelajaran konvensional baik ditinjau dari seluruh siswa, maupun pada setiap kategori self-efficacy.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128927797","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Model Pembelajaran Berbasis Masalah Terhadap Kemampuan Berpikir Kritis Matematika Ditinjau Dari Keterampilan Sosial","authors":"Safri Safri, Busnawir Busnawir, Edi Cahyono","doi":"10.33772/jpbm.v6i2.21459","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i2.21459","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: (1) Apakah model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh lebih baik daripada model pembelajaran langsung terhadap peningkatan KBKM peserta didik? (2) Apakah model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh lebih baik daripada model pembelajaran langsung terhadap peningkatan KBKM peserta didik ditinjau dari peserta didik yang memiliki keterampilan sosial (rendah dan tinggi)? Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh peserta didik kelas XI SMA Negeri 1 Wawonii Utara yang terdiri dari 2 kelas paralel. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive random class.Teknik pengumpulan data dilakukan dengan pemberian tes uraian KBKM peserta didik, angket keterampilan sosial dan lembar observasi.Hasil penelitian diperoleh: (1) Model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh lebih baik daripada model pembelajaran langsung terhadap peningkatan KBKM peserta didik. (2) Model pembelajaran berbasis masalah berpengaruh lebih baik daripada model pembelajaran langsung terhadap peningkatan KBKM peserta didik ditinjau dari peserta didik yang memiliki keterampilan sosial (tinggi dan rendah).","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116768186","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Muhammad Syarwa Sangila, Asran Asran, Isra Ardianto
{"title":"Pengembangan Media Pembelajaran Matematika Berbasis Audio Visual Yang Interaktif Pada Masa Pembelajaran Jarak Jauh","authors":"Muhammad Syarwa Sangila, Asran Asran, Isra Ardianto","doi":"10.33772/jpbm.v6i1.19183","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i1.19183","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kelayakan media pembelajaran matematika berbasis audio visual yang dihasilkan. Metode penelitian yang digunakan adalah research and development dengan menggunakan model Hannafin & Peck. Tahap penelitian terdiri dari tiga tahap yaitu tahap analisis kebutuhan, desain, dan pengembangan/implementasi. Instrumen yang digunakan berupa angket dan wawancara. Angket penilaian diberikan kepada empat orang ahli media dan ahli materi. Hasil penelitian menunjukan bahwa media pembelajaran matematika berbasis audio visual dapat dikategorikan sangat layak untuk digunakan dalam pembelajaran menurut penilaian dari ahli media dan ahli materi, masing-masing memberi skor penilaian 84,32% dari ahli media dan 68,33% dari ahli materi.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-07-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130197192","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perbedaan Pemahaman Matematis Ditinjau Gaya Kognitif dan Gender Siswa Kelas VII SMPN 12 Kendari","authors":"Aprilia Ayu Nita, Fahinu Fahinu, Busnawir Busnawir","doi":"10.33772/jpbm.v6i1.18621","DOIUrl":"https://doi.org/10.33772/jpbm.v6i1.18621","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk: (1) Untuk mengetahui gaya kognitif siswa SMP Negeri 12 Kendari, (2) Untuk mengetahui pemahaman matematis siswa SMP Negeri 12 Kendari, (3) Untuk mengetahui perbedaan pemahaman matematis siswa ditinjau dari gaya kognitif field dependent dan gaya kognitif filed independent, (4) Untuk mengetahui perbedaan pemahaman matematis siswa ditinjau dari gender dan (5) Untuk mengetahui perbedaan pemahaman matematis siswa ditinjau dari gaya kognitif dan gender. Jenis penelitian ini adalah penelitian ex post facto.Teknik pengumpulan data menggunakan tes pemahaman matematis dan tes GEFT. Hasil penelitian sebagai berikut: (1) Terdapat perbedaan pemahaman matematis siswa ditinjau dari gaya kognitif field dependent dan gaya kognitif filed independent, (2) Tidak ada perbedaan pemahaman matematis siswa ditinjau dari gender. (3) Tidak ada perbedaan pemahaman matematis siswa ditinjau dari gaya kognitif dan gender.","PeriodicalId":428163,"journal":{"name":"Jurnal Pembelajaran Berpikir Matematika (Journal of Mathematics Thinking Learning)","volume":"142 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133109714","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}