{"title":"Rancangan dan Respons Aktifitas pada Taman Musik Kota Bandung","authors":"Eka Virdianti, Dian Duhita","doi":"10.26760/jrh.v2i2.2396","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/jrh.v2i2.2396","url":null,"abstract":"ABSTRAKTematik merupakan salah satu pendekatan responsif yang mempermudah perancang untuk menemukan identitas karya. Taman adalah ruang publik terbuka yang berfungsi sebagai tempat berkumpul komunitas dan penyeimbang iklim mikro lingkungan. Periode 2014, Kota Bandung mencoba menghidupkan taman sebagai ruang publik kota dengan memberikan identitas tematik dan menyediakan elemen/fitur taman yang menarik. Obyek penelitian merupakan Taman yang dipilih karena tema taman mewakili segmentasi umur komunitas muda-mudi kota. Tujuan penelitian ini adalah menganalisis penerapan disain responsif dan respon aktifitas komunitas di Taman Musik. Penelitian menggunakan pendekatan kualitatif dengan partisipasi-observasi dan metoda analisis deskriptif. Hasil kesimpulan memberikan gambaran bahwa Taman Musik memiliki rancangan yang cukup sesuai dengan tema dan menghasilkan jenis respons yang berbeda. Taman tersebut telah memberikan rancangan yang cukup menarik sehingga mengundang komunitas kota untuk datang ke taman namun pengunjung merespon dengan aktifitas yang tidak sesuai tema.Kata Kunci: Rancangan, Tematik, Respon AktifitasABSTRACTThe Thematic is one of responsive approach to help an architect to find identity of their design. A Park is open public spaces which has a function as community gathering place and balance the micro climate. At period 2014, Bandung tried to activated the park as public space by giving the new thematic identity and provide attractive element/features. The Object of study was selected by segmentation thematic community which represented adult of city community. The aim of study is analyzing implementation of responsive design and activities community responses in Taman Music. This study use a qualitative approach with participatory observation and descriptive analitic method. The conclucion describe are Taman Music designed pretty appropriate to the theme and generate the differences respons. These park presented attractive design which invite the adult community to activating in that area. Although the community activity responses is distinct with the theme.Keywords: Design, Thematic, Activity Responses","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45035279","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Rancang Bangun Mesin Pencacah Plastik Tipe Gunting","authors":"Nuha Desi Anggraeni, Alfan Ekajati Latief","doi":"10.26760/jrh.v2i2.2397","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/jrh.v2i2.2397","url":null,"abstract":"ABSTRAKJumlah sampah plastik yang dibuang kelaut oleh Indonesia jumlahnya mendekati 200 juta ton. Jumlah ini berada di bawah Tiongkok yang menghasilkan sampah plastik mencapai 262,9 juta ton. Pada saat yang sama, kebutuhan akan plastik di Indonesia baru terpenuhi sekitar 64% dari total 5 juta ton plastik. Sampah plastik yang dibuang kelaut, seharusnya dapat dimanfaatkan untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Sampah plastik yang telah ada, perlu diolah agar dapat dimanfaatkan kembali sebagai plastik produksi. Pengolahan sampah plastik yang paling sederhana adalah dengan mencacah plastik yang telah ada menjadi serpihan-serpihan kecil menggunakan mesin pencacah. Mesin pencacah dapat digunakan dimanapun karena menggunakan mesin diesel sebagai penggeraknya. Mekanisme pencacahan yang digunakan menggunakan tipe gunting. Hasil perancangan mesin pencacah menggunakan 5 mata pisau dengan spesifikasi, panjang 180 mm, lebar 50 mm, tebal 10 mm dan sudut mata pisau 35° dengan panjang poros penggerak 450 mm, diameter 30 mm.Kata kunci:plastik, mesin, daur ulang.ABSTRACTThe amount of plastic waste discharged into the sea by Indonesia is approximately 200 million tons. This amount is below China which produces plastic waste reaches 262.9 million tons. At the same time, the need for plastics in Indonesia is only fulfilled about 64% of the total 5 million tons of plastic. Plastic waste discharged into the sea, should be utilized to meet these needs. Plastic waste that has been there, needs to be processed in order to be reused as a production plastic. The simplest plastic waste processing is to chop the already existing plastic into small pieces. This chopper machine can be used anywhere because it uses a diesel engine as its propulsion. The enumeration mechanism used with scissor type. The design of the enumerator machine uses 5 blades with specifications, length of 180 mm, width 50 mm, 10 mm thick and 35 ° knife angle with 450 mm drive length, 30 mm diameter.Keyword: plastic, machine, recycle","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46538275","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Muhammad Ridwan, I. Indradjaja, Noviyanti Nugraha, Irfan Taufik
{"title":"Pengujian Kinerja Dan Modifikasi Reaktor Downdraft Gasifikasi Biomassa 100 kW","authors":"Muhammad Ridwan, I. Indradjaja, Noviyanti Nugraha, Irfan Taufik","doi":"10.26760/jrh.v2i2.2394","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/jrh.v2i2.2394","url":null,"abstract":"ABSTRAKGasifikasi adalah suatu proses konversi senyawa yang mengandung karbon untuk mengubah material baik cair maupun padat menjadi bahan bakar gas mampu bakar melalui proses pembakaran dengan suplai udara terbatas. Reaktor tempat terjadinya proses gasifikasi disebut gasifier. Gas hasil dari proses gasifikasi disebut syngas. Pada penelitian sebelumnya telah dirancang reaktor gasifikasi dengan menggunakan kotoran sapi sebagai bahan bakar proses gasifikasi. Tipe reaktor yang digunakan adalah tipe downdraft. Tujuan dari penelitian ini adalah menguji performa mesin, menganalisa hasil pengujian dan memodifikasi rancangan reaktor gasifikasi downdraft kapasitas 100 kW. Dari pengujian pertama, diperoleh hasil pengujian yaitu temperatur di dalam ruang pembakaran kurang dari 500°C serta masih terdapat kebocoran pada komponen reaktor. Maka di perlukan modifikasi agar temperature yang ditargetkan yaitu diatas 500°C tercapai dan memperbaiki kekurangan lainnya. Modifikasi yang dilakukan meliputi bagian atas yaitu hopper, pemasangan instalasi pipa 2 in, serta pembuatan kembali saringan ash grate. Setelah melakukan modifikasi, dilakukan pengujian kembali, Hasil pengujian setelah dimodiifikasi diperoleh temperatur antara 550 oC – 600oC.Kata kunci : reaktor, downdraft, gasifikasi, kotoran sapi, pengujjianABSTRACTGasification is a process of converting carbonaceous compounds to convert both liquid and solid materials into fuel gas capable of burning through a combustion process with limited air supply. The reactor where the gasification process occurs is called a gasifier. The resultant gas from the gasification process is called syngas. Previous studies have designed gasification reactors using cow dung as a fuel for gasification processes. The type of reactor used is the downdraft type. The purpose of this study is to test the performance of the engine, analyze the test results and modify the down kaft gasification reactor design capacity of 100 kW. From the first test, obtained the test results that the temperature in the combustion chamber is less than 500°C and there is still leakage in the reactor component. So in need of modifications to the targeted temperature that is above 500°C achieved and fix other deficiencies. Modifications made include the top of the hopper, installation of 2-in pipe installation, as well as remaking ash grate filter. After modification, re-testing, the test results after modified temperature obtained between 550 oC - 600oC.Keywords: reactor, downdraft, gasification, cow dung, test.","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45513492","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kajian Kinerja Struktur Gedung Simetris Menggunakan Peredam Tipe Fluid Viscous Damper","authors":"N. Hajati, Ardita Narabuana Hanif","doi":"10.26760/jrh.v2i2.2391","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/jrh.v2i2.2391","url":null,"abstract":"ABSTRAKDesain struktur gedung harus memenuhi 3 (tiga) aspek utama; yaitu: kekuatan, kekakuan, dan daktilitas. Salah satu upaya untuk meningkatkan kinerja struktur gedung dalam kondisi pembebanan dinamis (beban gempa, beban angin, beban getaran mesin) adalah meredam getaran dengan memasang sistem kontrol pasif berupa fluid viscous damper (FVD). Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui keefektifan pola penempatan FVD pada struktur gedung bertingkat beton bertulang tipe SPRMK menggunakan jenis FVD yang sama dengan mencermati kinerja struktur meliputi aspek waktu getar struktur, gaya geser dasar, simpangan antar tingkat, serta tingkat kinerja struktur. Analisis struktur dilakukan sampai tahap analisis beban dorong dengan bantuan perangkat lunak ETABS v.2016. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pola-4 dengan formasi FVD berada pada seluruh area bentang tengah portal interior pada potongan melintang dan pada seluruh area bentang tengah 2 portal interior pada potongan memanjang memberikan kinerja struktur yang semakin baik berdasarkan aspek waktu getar struktur, gaya geser dasar, simpangan antar tingkat, daktilitas, tingkat kinerja struktur, dan daktilitas,Kata kunci: fluid viscous damper, waktu getar struktur, simpangan antar tingkat, tingkat kinerja struktur, daktilitas.ABSTRACTThe structure design must fulfil 3 main aspects, there are: strength, stiffness, and ductility. One of effort to increase performance of structure in dynamic’s load (earthquake force, wind force, vibration machine) is to damp vibration by installing passive control system in form fluid viscous damper (FVD). The purpose of this study to determine effectiveness of FVD placement pattern on SPRMK concrete building stucture using the same type of FVD by observing the performance of structures covering aspects of period of structure, base shear, drift, and level performance of the structure. Structural analysis is carried out to stage push-over analysis with software ETABS v.2016. The result of this reserch is Pola-4 with FVD formation is located in the entire middle span of the interior portal on the cross section and the entire middle span of the interior portal on the longitudinal section give structural performance better assessed by aspects of the period of structure, base shear, drift, level performance of the structure, and ductility.Keywords: fluid viscous damper, period, drift, level of performance structure, ductility.","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41965275","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengembangan Aplikasi Partisipatif Ruang Terbuka Hijau Wilayah Provinsi Jawa Barat","authors":"Sumarno, Indrianawati","doi":"10.26760/jrh.v2i1.2040","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/jrh.v2i1.2040","url":null,"abstract":"ABSTRAKProporsi Ruang Terbuka Hijau (RTH) pada suatu wilayah ditargetkan minimal 30% dari luas wilayah kota. Kenyataannya pemerintah kabupaten/kota di Provinsi Jawa Barat belum ada yang dapat memenuhi target tersebut. Dalam rangka memfasilitasi pemerintah kabupaten/kota untuk memenuhi target RTH, Dinas Permukiman dan Perumahan Provinsi Jawa Barat telah membangun sistem informasi RTH. Penelitian ini bertujuan untuk mengembangkan sistem informasi RTH yang telah dibangun dengan menyusun database RTH kabupaten/kota di Jawa Barat dalam aplikasi berbasis webGIS dan tersedia informasi mengenai Rencana Detail Tata Ruang kabupaten/kota di Jawa Barat yang dapat menjadi instrumen inventarisasi dan pengelolaan data mengenai RTH di Jawa Barat. Metode yang digunakan untuk mengembangkan aplikasi yang telah terbangun adalah fusebox. Hasil yang diperoleh adalah berupa aplikasi partisipatif berbasis webGIS yang dapat diakses oleh publik secara online.Kata kunci: Ruang Terbuka Hijau, aplikasi partisipatif, webSIGABSTRACTProportion of Green Open Space in a region is targeted at least 30% of city area. The regency/city government in West Java Province has not been able to meet that target. In order to facilitate regency/city governments to meet the target of green open space, Department of Housing and Settlement in Province West Java has built an information system on green open space. This research aims to develop information system of green open space that has been built by arranging green open space database of regency/city in West Java in webGIS based application and provide information about Spatial Plan Details of regency/city in West Java which can be instrument to inventory and management of data about green open space in West Java. The method used to develop applications that have been built is fusebox. The results obtained are a web-based participatory application that can be accessed by the public online.Keywords: Green Open Space, participatory application, webGIS","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49227657","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Simulasi Sistem Proteksi Petir Eksternal Dengan Metode Pembalik Muatan Menggunakan Matlab","authors":"Teguh Arfianto, Sabat Anwari, R. .. Pratama","doi":"10.26760/JRH.V2I1.2044","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/JRH.V2I1.2044","url":null,"abstract":"ABSTRAKSistem proteksi petir merupakan suatu sistem yang sangat diperlukan pada saat ini, mengingat peralatan listrik semakin berkembang dengan pesat. Sistem ini melindungi kita serta peralatan listrik kita dari sambaran langsung. Di Indonesia sendiri sebagai kawasan dengan intensitas petir yang tinggi. Secara umum, sistem proteksi petir eksternal terdiri dari dua yaitu sistem proteksi Aktif dan sistem proteksi Pasif. Pada penelitian ini akan membahas tentang simulasi sistem proteksi petir dengan metode pembalik muatan dengan menggunakan prinsip kerja Op-Amp dalam MATLAB dimana dalam pengujiannya akan membandingkan dua buah finial dengan mengukur kuat medan listrik antara keduanya, dimana salah satu finial akan dipasang alat pembalik muatan, dan diberinya spark gap untuk proteksi peralatannya tersebut. Besar pengujian alat proteksi ini menggunakan tegangan impuls sampai 150 KV. Dalam pengujiannya hanya menggunakan parameter tegangan. Setelah diuji akan ada perbandingan dengan hasil perhitungan dan model sebelumnya.Kata kunci: Sistem proteksi petir eksternal, muatan, op amp, spark gap, SIMULINKMATLAB.ABSTRACTLightning protection system is a system that is very necessary at this time, given the growing electrical appliances rapidly. This system protects us and our electrical appliances from direct strikes. In Indonesia itself as a region with high lightning intensity. In general, external lightning protection system consists of two namely Active protection system and Passive protection system. In this research will discuss about simulation of lightning protection system with reversing method by applying the working principle of Op-Amp in MATLAB where in the test will compare two finials by measuring the electric field strength between the two, where one of the finials will be installed the reversing device, and he gave a spark gap for the protection of the equipment. Large testing of this protection tool using impulse voltage up to 150 KV. In the test just use the voltage parameters. Once tested there will be a comparison with the results of calculations and previous models.Keywords: External lightning protection system, charge, op amp, spark gap, SIMULINK MATLAB.","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41268033","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Evaluasi Performansi dan Tingkat Kelelahan dalam Upaya Optimisasi Capaian Pembelajaran Sistem Praktikum di Perguruan Tinggi X","authors":"A. Febrianti, Lauditta Irianti, Aldila Hasanah","doi":"10.26760/jrh.v2i1.2042","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/jrh.v2i1.2042","url":null,"abstract":"ABSTRAKPraktikum merupakan sebuah proses pengamatan, percobaan, dan pengujian terhadap materi mata kuliah yang didapatkan. Praktikum diadakan sebagai salah bentuk pencapaian proses pembelajaran suatu mata kuliah. Satu sks terdiri dari 170 menit pembelajaran perminggu dalam satu semester untuk aktivitas praktikum. Aktivitas praktikum dilaksanakan selama 120 menit dan sisanya disebut tugas mandiri sebanyak 50 menit. Pada kenyataannya tugas mandiri yang dilaksanakan mahasiswa lebih dari 50 menit dalam 1 minggu. Mahasiswa sering terlihat mengalami penurunan performansi dalam aktivitas perkuliahan disertai dengan munculnya kondisi kelelahan. Kondisi tersebut sangat mempengaruhi beban kerja mental mahasiswa dalam beraktivitas, sehingga tujuan penelitian ini adalah untuk mengevaluasi sistem praktikum berdasarkan beban kerja mental melalui pengukuran performansi dan kelelahan di perguruan Tinggi X. Pengukuran tingkat performansi (waktu reaksi) menggunakan psychomotor vigilance test (PVT) dengan parameter mean 1/RT, shortest 10% 1/RT, lapses, dan longest 10% 1/RT, serta kelelahan menggunakan kuesioner visual analog scale (VAS). Pengukuran dilakukan setelah praktikum, sebelum asistensi laporan, dan sebelum presentasi laporan. Uji statistik menunjukan untuk parameter performansi yaitu shortest 10% 1/RT signifikan medeteksi perubahan untuk ketiga kondisi, sementara untuk mean 1/RT, lapses, dan longest 1/RT tidak signifikan dalam mendeteksi perubahan waktu reaksi untuk ketiga kondisi tersebut. Parameter VAS juga menunjukan hasil tidak signifikan dalam perubahan kondisi kelelahan untuk ketiga kondisi tersebut. Hasil menunjukan bahwa mahasiswa tidak mengalami peningkatan beban kerja mental saat melewati rangkaian proses praktikum di jurusan teknik industri pada perguruan tinggi X, sehingga sistem praktikum yang diterapkan saat ini dalam pencapaian proses pembelajaran sudah optimal.Kata kunci: waktu reaksi, kelelahan, PVT, VAS.ABSTRACTPracticum are observation, experiment, and examination towards the obtained course material. Practicum held as a form of achievement learning process of a course. One course credit (sks) has 170 minutes learning once a week witihin a semester dedicated for practicum activity. Practicum activity consists of 120 minutes actual practice and 50 minutes independent task. In fact, independent task occurs over 50 minutes once a week. Many Students have seen their academics performances decline, along with fatigue because of the practice activity while also attending lectures in classes. These Conditions often affected students mental workload, which is why the aim of this study is to evaluate practicum activity system based on mental workload through measurement of perfomance and fatigue on college X. Measurement performance rate (reaction time) use psychomotor vigilance test (PVT) with parameter mean 1/RT, shortest 10% 1/RT, lapses, and longest 10% 1/RT, with questionnaire visual analog scale (VAS) for fatigue measurement. Each measureme","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46041997","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kajian Dampak Pembuangan Air Limbah Industri PT. X Terhadap Sungai Cikijing di Provinsi Jawa Barat","authors":"Lina Apriyanti Sulistiowati, Eka Wardhani","doi":"10.26760/JRH.V2I1.2039","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/JRH.V2I1.2039","url":null,"abstract":"ABSTRAKSungai Cikijing termasuk ke dalam Sub DAS Citarik melintasi dua wilayah administrasi yaitu Kabupaten Sumedang dan Kabupaten Bandung. Sungai Cikijing menjadi sarana pembuangan air limbah dari aktivitas industri sehingga berpotensi menimbulkan pencemaran air sungai. Tujuan dilaksanakannya penelitian ini adalah menganalisis dampak pembuangan air limbah PT. X terhadap 3 aspek yaitu budidaya, kualitas air tanah dan tanah serta kesehatan masyarakat berdasarkan Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 82 Tahun 2001. Kualitas air Sungai Cikijing pada Bulan Januari dan Agustus 2017 mengandung parameter yang tidak memenuhi bakumutu yaitu TSS, TDS, BOD, COD, Detergen MBAS, Belerang (H2S), Minyak dan Lemak, Nitrit, Nitrat dan Fenol. Pencemaran yang terjadi di Sungai Cikijing tidak berpengaruh terhadap penurunan kesuburan tanah, karena air Sungai Cikijing tidak dijadikan sumber air irigasi untuk lahan pertanian di lokasi sampling. Analisis kualitas air bersih di lokasi studi diambil dari 2 lokasi dengan membandingkan bakumutu sesuai Permenkes RI No. 492 Tahun 2010. Parameter air sumur di Desa Linggar yang tidak memenuhi bakumutu yaitu kekeruhan, Fe, Mn, dan Zat Organik (KmnO4). Sedangkan di Desa Jelegong parameter kekeruhan, pH, Fe, Mn, dan Zat Organik (KmnO4) tidak memenuhi baku mutu. Kualitas air sumur di kedua lokasi titik pemantauan tidak layak untuk di konsumsi harus dilakukan pengolahan terlebih dahulu sebelum dipergunakan untuk kebutuhan sehari-hari. Sungai Cikijing yang sudah tercemar dikhawatirkan dapat menurunkan kesehatan masyarakat. Data kesehatan masyarakat diperoleh dari Puskesmas Cisempur, Puskesmas Sawah Dadap, dan Puskesmas Rancaekek tahun 2015-2016 menunjukkan bahwa penyakit yang banyak diderita oleh masyarakat bukan sebagai akibat dari pencemaran air sungai Cikijing.Kata Kunci: Sungai Cikijing, Industri, PencemaranABSTRACTCikijing River is part of Citarik Sub watershed over two administrative areas of Sumedang and Bandung regencies. Cikijing river become a discharge media by industrial activity and thus potentially cause pollution of river water. The purpose of this research is to analyze the impact of waste disposal of PT. X against 3 aspects ie cultivation, groundwater and soil quality and public health based on Government Regulation of the Republic of Indonesia Number 82 Year 2001. Cikijing River water quality in January and August 2017 contains parameters that do not meet stream standard these are TSS, TDS, BOD, COD, detergents MBAs, sulfur (H2S), oil and fat, nitrite, nitrate, and phenol. Pollution that occurred in the Cikijing River has no effect on the decline in soil fertility because the Cikijing River water is not used as a source of irrigation water for agricultural land in the sampling location. The analysis of clean water quality in the study sites was taken from 2 locations by comparing standard according to Permenkes RI. 492 of 2010. Water well parameters in Linggar village that do not meet the standard these are ","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48237865","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Keragaan Usaha dan Nilai tambah Pada Agroindustri Keripik Tike (Studi Kasus di Desa Jumbleng Kecamatan Losarang Indramayu)","authors":"E. Djuwendah","doi":"10.26760/jrh.v2i1.2037","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/jrh.v2i1.2037","url":null,"abstract":"ABSTRAKKeripik tike merupakan pangan lokal tradisional dari Kabupaten Indramayu yang berasal dari umbi tumbuhan Tike (Eleocharis dulcis Brumn f). Tike merupakan tumbuhan rawa pasang surut sulfat masam. Tanaman ini memiliki manfaat kesehatan karena mengandung Zat antibiotik puchiin dan vitamin C. Usaha pengolahan keripik tike memiliki peran penting dan potensial untuk dikembangkan karena mampu memberikan nilai tambah dari umbi tike menjadi komoditas pangan yang khas (local spesifik), memiliki cita rasa enak, bermanfaat bagi kesehatan, menciptakan kesempatan kerja dan memberikan pendapatan bagi masyarakat. Oleh karena itu cukup potensial untuk berkembang. Namun hingga saat ini usaha keripik tike belum berkembang secara luas karena terkendala oleh berbagai faktor diantaranya keterbatasan bahan baku, permodalan dan wilayah pemasaran. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis keragaan usaha dan nilai tambah agroindusti keripik tike yang berada di desa Jumbleng Kecamatan Losasang Kabupaten Indramayu. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dengan teknis penelitiannya berupa studi kasus. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengadaan bahan baku umbi tike diperoleh dari Kabupaten Bekasi dan Cilacap dengan harga berkisar Rp 16.000 s,d 18.000 per Kg. Terjadi keterbatasan bahan baku tike saat peralihan dari musim kemarau ke musim penghujan. Tenga kerja yang digunakan berasal dari desa setempat dan berjumlah 2-6 orang per unit usaha dengan sistem upah harian. Modal penyedia bahan baku terdiri dari modal pribadi dan modal pinjaman. Pengolahan keripik tike melalui proses pencucian, perendaman, penyangraian, penumbukan, penjemuran, penggorengan dan pengemasan. Pemasaran Keripik tike dilakukan oleh pedagang perantara yaitu penyalur dan pengecer dengan harga jual berkisar Rp 2000 – 10,000 untuk pemasaran langsung kemasan kecil dan Rp 80.000 s.d 90.000/kg untuk pemasaran tidak langsung melalui penyalur. Wilayah pemawaran keripik tike umumnya di wilayah Kabupaten Indramayu dan Cirebon. Kapasitas produksi keripik tike rata-rata 50 kg umbi tike per proses produksi dengan tingkat konversi produk akhir mencapai 0,96. Nilai tambah per kilogam bahan baku adalah Rp 35.320, rasio nilai tambah 45,99 % dan keuntungan per nilai tambah adalah 30,36 %. Margin balas jasa terhadap faktor produksi paling besar dimiliki oleh keuntungan pengrajin yaitu 57,16 %, pendapatan tenaga kerja sebesar 29,41% dan sisanya 13,43% merupakan balas jasa terhadap sumbangan input lain.Kata kunci: Keripik tike, keragaan usaha, nilai tambahABSTRACTTike Chips is a traditional local food from Indramayu Regency derived from tuber Tike (Eleocharis dulcis Brumn f). Tike is a sulphurous acid wet tidal swamp. This plant has health benefits because it contains Puchiin antibiotic and vitamin C. Tike chips processing business has an important role and potential to be developed because it can provide added value from tike bulb to be a specific local food commodity, has good taste, benef","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"44399492","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Juli Arianto, N. M. R. R. C. Perbani, M. F. P. Kusumah
{"title":"Analisis Luas dan Volume Sedimen pada Kanal Intake untuk Menjaga Ketersediaan Pasokan Air (Studi Kasus : PLTGU Muara Tawar, Bekasi Utara)","authors":"Juli Arianto, N. M. R. R. C. Perbani, M. F. P. Kusumah","doi":"10.26760/JRH.V2I1.2045","DOIUrl":"https://doi.org/10.26760/JRH.V2I1.2045","url":null,"abstract":"ABSTRAKPLTGU Muara Tawar merupakan salah satu pembangkit listrik yang menggunakan air laut untuk proses pendinginannya. Air laut tersebut disalurkan melalui kanal intake di mana sedimen yang berada di kanal intake akan mempengaruhi pasokan air. Untuk itu dalam menjaga ketersediaan pasokan air pada kanal intake perlu diketahui luas dan volume sedimennya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui drying height pada saat air terendah, pola penyebaran sedimen, perubahan luas sedimen, kondisi kedalaman kritis, dan perubahan volume air dan sedimen antara Maret 2013 dan Desember 2014. Data yang digunakan berupa data posisi permukaan sedimen dan pasut pada Bulan Maret-April 2013 dan Desember 2014. Pada tahun 2013 didapatkan informasi bahwa pasokan air yang tersedia hanya 32,75% sementara di tahun 2014 hanya 32,69% dari syarat aman. Dengan demikian untuk memenuhi syarat aman pasokan air maka sedimen sampai 6 meter di bawah MSL yang harus dikeruk baik di tahun 2013 maupun 2014 sebesar lebih dari 60%.Kata kunci: kanal intake, sedimen, pasokan airABSTRACTPLTGU Muara Tawar is one of the power plants that use sea water as a coolant. The sea water is channeled through the intake canal where sediments in it will affect the water supply. For maintaining the water supply in intake canal it is necesssary to have an information about sediment area and volume. This study schemes are to determine the drying height at lowest low water, sediment distribution, changes in sediment area, critical depth condition, and changes in the volume and sediment beetween March 2013 and December 2014. The data used are the position of the sediment surface and the tide height on March to April 2013 and Desember 2014. It is obtained that for safety requirements the water supply left only 32,75% in 2013 and reduced to 32,69% in 2014. So, to achieve the safety requirements of water supply in 2013 and 2014 the sediment ought to be dredged more than 60% from 6 meter below MSL base.Keywords: intake canal, sediment, water supply","PeriodicalId":34848,"journal":{"name":"Rekayasa Hijau Jurnal Teknologi Ramah Lingkungan","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43431149","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}