Athalia Theda Tanujaya, S. Steven, Norman Emil Ramadhan
{"title":"STUDI LITERATUR PEMANFAATAN SINTESIS SENYAWA PIPERIDINIL-P-KUMARAMIDA DARI ASAM-P-KUMARAT YANG DIPEROLEH DARI LIMBAH SEKAM PADI (ORYZAE SATIVA) SEBAGAI OBAT ANTI KANKER LEUKEMIA","authors":"Athalia Theda Tanujaya, S. Steven, Norman Emil Ramadhan","doi":"10.48177/bimfi.v8i2.43","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i2.43","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Pada tahun 2018, angka kejadian kanker di Indonesia mencapai 136,2 per 100.000 penduduk serta kanker leukemia menduduki posisi kelima sebagai kanker paling mematikan dan telah merenggut 11.314 jiwa. Tingginya biaya pengobatan leukemia menjadikan penyerapan anggaran pembiayaan dalam program JKN-KIS sebesar Rp3,4 triliun. Melihat masalah tersebut, para peneliti mencoba memanfaatkan bahan alam untuk mengembangkan agen anti-leukemia yang baru. \u0000Isi: Salah satu senyawa yang dapat menghambat kanker leukemia adalah piperidinil-p-kumaramida, turunan dari asam-p-kumarat yang dapat ditemukan dan diisolasi dari limbah tanaman padi atau Oryzae sativa. Setiap tahunnya, 79,2 juta ton tanaman padi diproduksi dan menghasilkan 19,8 juta ton limbah sekam. Tujuan dari artikel ini adalah untuk mengoptimalisasi pemanfaatan limbah sekam padi sebagai prekursor piperidinil-p-kumaramida untuk antikanker leukemia. \u0000Metode: Metode yang digunakan adalah ekstraksi bertingkat limbah sekam dengan menggunakan larutan air-metanol dan etil asetat. Ekstrak lalu diisolasi dan dipurifikasi KLT. Setelah itu, penetapan kadar dianalisis menggunakan KCKT. Asam-p-kumarat dimodifikasi menjadi piperidinil-p-kumaramida dengan cara mereaksikannya dengan piperidin. \u0000Kesimpulan: Aktivitas piperidinil-p-kumaramida sebagai anti kanker leukemia pada sel p388 dapat diuji secara in vitro dan in vivo. Berdasarkan studi literatur yang telah dilakukan, sebanyak 100 gram limbah sekam padi dapat menghasilkan 265.4 ± 2.4 mg asam p-kumarat. Setiap 0,5 gram asam-p-kumarat dapat yang dapat disintesis menjadi piperidinil-p-kumaramida yang mempunyai IC50 sebesar 5,34 µg/mL sehingga dapat dimanfaatkan sebagai agen anti kanker leukemia. \u0000 ","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131340020","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"SITRUS: INOVASI SABUN KERTAS BERBASIS LIMBAH KULIT JERUK DI TENGAH PANDEMI COVID-19","authors":"Darren Lie, Fairuz Aisya Alzura","doi":"10.48177/bimfi.v8i2.57","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i2.57","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Belum tersedianya terapi kuratif untuk COVID-19 berkonsekuensi pada pentingnya upaya preventif untuk menekan penyebaran virus SARS-CoV-2. Salah satu pendekatan yang dapat dilakukan adalah pengembangan sediaan farmasi dalam bidang kosmetik, yaitu sabun, yang berperan sebagai surfaktan pembersih kotoran sehingga mampu merusak serta menghancurkan viabilitas virus. Tingginya jumlah limbah kulit jeruk di Indonesia serta pentingnya perilaku preventif masyarakat menjadi dasar alasan pembuatan Sitrus (sabun Citrus), yaitu sabun yang memanfaatkan kandungan minyak atsiri limonen dari kulit jeruk dan dikemas dalam bentuk sabun kertas (sabun padat yang dicetak kecil tipis seperti lembaran dan akan larut berbusa ketika bercampur dengan air). \u0000Isi: Kulit jeruk dapat memberikan aktivitas antimikroba melalui mekanisme akumulasi limonen dalam membran plasma mikroba sehingga menghilangkan integritas serta mengganggu gradien elektrokimia pada membran sel. Minyak atsiri dari kulit jeruk diperoleh dengan metode distilasi uap dan digunakan sebanyak 3% dalam formulasi Sitrus. Komponen lainnya mencakup NaOH 30% sebanyak 25% sebagai komponen basa sabun, minyak zaitun 20% sebagai komponen asam sabun, asam stearat 11% sebagai neutralizer, etanol 96% sebanyak 18% sebagai pelarut, gliserin 15% sebagai plasticizer, dan air sebagai pelarut. Sitrus merupakan sabun kertas pribadi sehingga bersifat ekonomis, mudah dibawa dan diaplikasikan, tidak menghilangkan minyak pada tempat pengaplikasian, serta memiliki aksi ganda (membersihkan tangan dan antimikroba). \u0000Kesimpulan: Kombinasi aktivitas antimikroba dan bentuk sediaan sabun kertas memperkuat Sitrus sebagai salah satu upaya peningkatan perilaku preventif masyarakat kala pandemi COVID-19. Sitrus dapat menghilangkan komponen mikroorganisme seperti bakteri dan virus di permukaan kulit sekaligus membantu mengurangi dampak limbah kulit jeruk. \u0000Kata kunci: COVID-19, preventif, sabun kertas, kulit jeruk","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"21 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117209769","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
N. Azzahra, Kirka Dwi Apriali1, Lika Ginanti Febriana
{"title":"REVIEW ARTIKEL : TANAMAN YANG MEMILIKI AKTIVITAS ANTI-ULSER DI ASIA","authors":"N. Azzahra, Kirka Dwi Apriali1, Lika Ginanti Febriana","doi":"10.48177/bimfi.v8i2.80","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i2.80","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Obat-obatan herbal dapat berpotensi tinggi dalam menangani berbagai penyakit termasuk tukak lambung karena dinilai lebih aman dan nyaman. Tukak atau ulser lambung merupakan gangguan pada lambung akibat ketidakseimbangan faktor agresif (sekresi asam lambung, pepsin, dan infeksi Helicobacter pylori) dengan faktor defensif (prostaglandin, mukus, bikarbonat, aliran darah mukosa, dan sel epitel intrisnik). \u0000Metode: Metode yang digunakan yaitu studi tinjauan pustaka yang dilakukan dengan mencari kata kunci seperti peptic ulcer disease, tanaman herbal, anti-tukak lambung dan lain-lain pada basis data berupa PubMed dan Google Scholar. \u0000Hasil: Dari hasil tinjauan pustaka, diperoleh 29 tanaman obat di Asia dengan potensi aktivitas anti-ulser yang dapat mencegah dan membantu mengobati tukak lambung. Tabel tanaman obat disusun berdasarkan analisis fitokimia, bagian yang digunakan, serta negara tempat tanaman berasal. \u0000Kesimpulan: Tanaman yang berpotensi dalam mencegah dan membantu menyembuhkan tukak lambung yang tersebar di Asia diantaranya memiliki kandungan fitokimia flavonoid, tanin, polifenol, alkaloid, glikosida, terpenoid, saponin dengan berbagai mekanisme yaitu gastroprotektif, antioksidan, antiinflamasi, anti-sekretori, anti-Helicobacter pylori, dan astringen.","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"2004 66","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114128683","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Aprilia Rina Wati, Ismi Rahmawati, Inaratul Rhizky Hanifah
{"title":"STUDI LITERATUR RASIONALITAS, DAN POLA SENSITIVITAS TERHADAP ANTIBIOTIK PADA BAKTERI STAPHYLOCOCCUS AUREUS PENYEBAB INFEKSI GANGREN DIABETES MELITUS","authors":"Aprilia Rina Wati, Ismi Rahmawati, Inaratul Rhizky Hanifah","doi":"10.48177/bimfi.v8i2.78","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i2.78","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Perawatan gangren diabetes dapat dilakukan dengan menggunakan antibiotik. Penggunaan antibiotik harus dilakukan dengan rasional, untuk terciptanya penggunaan yang rasional perlu dilakukan uji sensitivitas antibiotik untuk mengetahui apakah antibiotik yang digunakan telah mengalami resistensi atau belum. Tujuan studi literatur ini adalah mengetahui hubungan rasionalitas dan pola sensitivitas antibiotik pada bakteri penyebab infeksi gangren. \u0000Metode: Penelitian dilakukan dengan metode studi literatur menggunakan jurnal yang diperoleh melalui situs jurnal seperti search engine Scopus, Google Scholar, Sciencedirect, NCBI, PubMed, Oxford Academic, Cambridge dan Sprinkle link yang dipublikasi antara tahun 2009-2021, diperoleh jurnal sebanyak 13 jurnal hasil ekstraksi dari 99 jurnal yang ada. Studi literatur ini dilakukan dengan beberapa tahap yaitu, merumuskan masalah, pengumpulan data, ekstraksi data, sintesis data, dan penyusunan skripsi. \u0000Hasil: Hasil studi literatur rasionalitas penggunaan antibiotik yaitu tepat indikasi, tepat obat dan tepat pasien. Antibiotik yang mengalami resisten di beberapa rumah sakit di Indonesia yaitu ceftriaxon, cotrimoxazole, benzylpenicillin erythromycin, ampicillin, cloramfenicol cefoperazone, meropenem, cefixime, gentamicin, ceftazidime, ciprofloxacin, streptomycin, lincomycin, dan cefotaxime. Mekanisme yang dimiliki bakteri dalam mengembangkan resistensi yaitu dengan cara modifikasi enzimatik, perubahan struktur penicilin binding protein (PBP), produksi protein pompa dan perubahan target antibiotik.","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"27 1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131049821","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Regina Desyca Sarmitha Dewi, Miftahul Janna, La Ode Muh Alfiqra, Selpirahmawati Saranani
{"title":"NARRATIVE REVIEW: MONSTERA DELICIOSA SEBAGAI ANTIBAKTERI DALAM SEDIAAN SPRAY HYDROGEL 3 IN 1","authors":"Regina Desyca Sarmitha Dewi, Miftahul Janna, La Ode Muh Alfiqra, Selpirahmawati Saranani","doi":"10.48177/bimfi.v8i2.79","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i2.79","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Monstera deliciosa memiliki potensi untuk dikembangkan sebagai obat antibakteri karena memiliki metabolit sekunder seperti steroid, saponin, flavonoid, dan alkaloid. Tujuan dari penulisan review ini, yaitu untuk menunjukkan potensi Monstera deliciosa sebagai antibakteri dalam bentuk sediaan spray hydrogel 3 in 1. \u0000Metode: Penelusuran jurnal atau pengumpulan data sekunder pada berbagai platform jurnal ilmiah seperti wiley, sciencedirect, portal garuda, dan google cendekia. \u0000Hasil: Monstera deliciosa memiliki beberapa komponen volatil yang telah terbukti memiliki aktivitas sebagai antibakteri diantaranya 1,6-siklodekadiena, 6,10,14-trimetil-2-pentadekanon, naptalen, limonen, 1–metill–5–metilen–8-(1-metiletil), dan 2-Furanmetanol sehingga dapat dimanfaatkan sebagai antibakteri dalam sediaan hidrogel semprot. \u0000Kesimpulan: Monstera deliciosa memiliki potensi sebagai antibakteri dalam sedian spray hydrogel 3 in 1.","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122224014","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Vega Mylanda, Norman Emil Ramadhan, Rafiqah Nur Viviani
{"title":"Studi Penambatan Molekuler Senyawa Bioaktif Biji Habbatussauda (Nigella sativa) terhadap ERα sebagai Alternatif Pengobatan Kanker Payudara dalam Upaya Pemberian Data Ilmiah Thibbun Nabawi","authors":"Vega Mylanda, Norman Emil Ramadhan, Rafiqah Nur Viviani","doi":"10.48177/bimfi.v8i1.44","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i1.44","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Reseptor Estrogen α (ERα) merupakan salah satu target reseptor utama dari pengobatan kanker payudara, sehingga penghambat ERα adalah salah satu obat yang paling potensial dalam pengobatan kanker payudara. Pencarian terhadap molekul penghambat ERα dapat ditemukan pada senyawa dari tanaman tradisional, seperti misalnya habbatussauda (Nigella sativa). Habbatussauda telah dijelaskan pada Thibbun Nabawi sebagai tumbuhan yang dapat mengobati segala penyakit, namun masih belum ada penelitian yang menjelaskan senyawa dalam habbatussauda sebagai penghambat ERα. Habbatussauda diketahui memiliki beberapa kandungan senyawa yang memiliki aktivitas farmakologis, seperti antioksidan dan antikanker. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui potensi dan interaksi dari senyawa yang terkandung dalam habbatussauda sebagai pengobatan baru kanker payudara dengan target ERα. \u0000Metode: Penelitian ini menggunakan metode penambatan molekuler dengan peranti lunak AutoDock 4.2 dengan metode pencarian Lamarckian Genetic Algorithm (LGA). Penambatan molekuler dikenal ilmuwan sebagai metode yang cepat dan hemat biaya. \u0000Hasil: Hasil penelitian ini menunjukan bahwa senyawa stigmasterol dalam habbatussauda berpotensi sebagai inhibitor ERα dengan nilai ΔG sebesar -10,14 kkal/mol dan Ki sebesar 36,99 nM. \u0000Kesimpulan: Penelitian ini menunjukkan bahwa stigmasterol merupakan kandidat potensial sebagai inhibitor ERα yang baru. Selain itu, penelitian ini mendapatkan beberapa residu asam amino yang diduga penting dalam aktivitas penghambatan ERα, yaitu Leu346, Glu353, Leu387, dan Arg394, serta memberikan bukti ilmiah bahwa senyawa kimia dalam Nigella sativa memiliki potensi sebagai obat kanker payudara.","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"50 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127573371","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Potensi Penggunaan Essential Oil dari Tumbuhan di Indonesia dalam Menurunkan Berat Badan","authors":"Prilly Mutiara Sandy","doi":"10.48177/bimfi.v8i1.71","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i1.71","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Kelebihan berat badan dan obesitas adalah permasalahan kesehatan yang muncul di negara-negara berkembang. Meskipun tergolong penyakit tidak menular (PTM), kelebihan berat badan dapat merupakan penyebab kematian karena adanya komordibitas yang dihasilkannya. Terapi konvensional obesitas umumnya berupa obat dan prosedur bedah, yang jika dikonsumsi dengan jangka panjang akan memiliki efek samping berbahaya yang bersifat invasif dan masih adanya kemungkinan untuk kambuh. Oleh karena itu, penulisan review ini bertujuan untuk mengumpulkan semua data yang tersedia tentang terapi non invasif berupa inhalasi aromaterapi yang mengandung konstituen fitokimia aktif berasal dari tumbuhan Indonesia dan memungkinkan sebagai agen anti-obesitas alami. \u0000Metode: Tinjauan pustaka dilakukan pada periode 2007-2021 dengan pencarian elektronik melalui database seperti Scopus, ScienceDirect, PubMed dan Google Scholar. Artikel disortir berdasarkan kata kunci “obesity”, “essential oils” dan “mechanism” dan juga abstrak. Dari penelusuran didapatkan 26 artikel relevan yang kemudian dibahas dalam artikel review ini. Untuk pengembangan konsep dan gagasan, digunakan literatur lain seperti buku dan laporan ilmiah. \u0000Hasil: Dua belas jenis essential oil tanaman di Indonesia yang berpotensi memiliki aktivitas anti-obesitas berhasil diperoleh dengan berbagai empat mekanisme kerja, yaitu regulasi nafsu makan; thermogenesis dan stimulasi metabolisme lipid; penghambatan adipogenesis dan penghambatan aktivitas lipase pankreas. \u0000Kesimpulan: Konstituen fitokimia yang terdapat dalam review ini menunjukkan bahwa senyawa di dalam masing-masing tanaman berperan atas aktivitas anti-obesitas. Selain mekanisme anti-obesitas yang potensial, terdapat juga beberapa dosis efektif yang dapat dikaji lebih lanjut. \u0000 ","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125808175","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Reaksi Obat yang Tidak Dikehendaki (Rotd) pada Pasien Rawat Jalan Penyakit Ginjal Kronis Tahap Akhir di Komunitas Pasien Cuci Darah Indonesia Cabang Jawa Timur : Metode Cross","authors":"Feliadewi Ruth, M. Aditya, M. Aftoni","doi":"10.48177/bimfi.v8i1.60","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i1.60","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Reaksi Obat yang Tidak Dikehendaki (ROTD) merupakan efek samping yang timbul dari penggunaan obat dengan dosis normal. ROTD dapat menyebabkan penurunan kualitas hidup, peningkatan frekuensi ke dokter dan kematian. Kejadian ROTD pada penderita Penyakit Ginjal Kronis (PGK) tahap akhir terutama pada pasien rawat jalan belum banyak diteliti. Penderita PGK memiliki risiko lebih besar mengalami ROTD dikarenakan pada penderita PGK tahap akhir, ginjal mengalami penurunan fungsi ginjal dan obat yang dikonsumsi dapat terakumulasi dalam tubuh. Dilakukan penelitian untuk mengetahui kejadian ROTD pada pasien rawat jalan Pasien PGK tahap akhir. \u0000Metode: Penelitian ini menggunakan rancangan cross sectional. Data demografis dan status ROTD dikumpulkan melalui Lembar Pengumpul Data (LPD). Data penggunaan obat akan dikelompokkan menjadi obat yang berpotensi ROTD dan obat yang tidak berpotensi ROTD, kemudian dilakukan analisis dengan uji Chi-square untuk mengetahui ada tidaknya korelasi antara obat yang berpotensi ROTD dengan kejadian ROTD pada pasien rawat jalan PGK tahap akhir. \u0000Hasil: Penelitian ini mendapatkan 62 responden yang memenuhi inklusi. Dari uji antara hasil karaktersitik dan kejadian ROTD diketahui bahwa ada korelasi antara alergi dengan kejadian ROTD (p=0,018). Berdasarkan hasil uji Chi-square antara penggunaan obat yang berpotensi ROTD dengan kejadian ROTD pada pasien rawat jalan tahap akhir tidak memiliki korelasi (nilai p=0,812). \u0000Kesimpulan: Dari penelitian ini dapat disimpulkan bahwa tidak ada korelasi antara obat yang berpotensi ROTD dengan kejadian ROTD pada pasien rawat jalan PGK tahap akhir (nilai p=0,812).","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128074307","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Narrative Review: Edible Film Strip Antioksidan dari Ekstrak Herba Kelingkit (Malpighia coccigera L.)","authors":"Nur Hidayah Saputri, Febby Oliviary Derajathun, Yuni Fadilah Husain, Selpirahmawati Saranani","doi":"10.48177/bimfi.v8i1.58","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i1.58","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Edible film strip (EFS) merupakan salah satu sediaan farmasi yang dapat diformulasi dengan bahan aktif senyawa antioksidan dari tanaman kelingkit (Malphigia coccigera L). Tujuan narrative review ini adalah untuk menarasikan rangkuman artikel hasil eksplorasi tentang potensi antioksidan ekstrak herba kelingkit dalam bentuk sediaan EFS. \u0000Metode: penelusuran jurnal atau pengumpulan data sekunder pada berbagai platform jurnal ilmiah dan pengujian aktivits antioksidan dengan menggunakan metode DPPH dan ABTS serta metode formulasi EFS. \u0000Hasil: Tanaman Malpighia mengandung senyawa fenol yang memiliki aktivitas antioksidan dengan kemampuannya untuk menangkap dan menetralkan radikal bebas. \u0000Kesimpulan: Ekstrak herba kelingkit dalam bentuk sediaan EFS berpotensi untuk meningkatkan sistem imun dan mencegah terjadinya penyakit degeneratif. \u0000 ","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124919434","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nimas Ayu Pramesti, I. G. A. P. L. Putri, N. Shinta, I. Prasetia
{"title":"Optimasi Formula Patch Transdermal Ekstrak Etanol Daun Seledri untuk Pengobatan Hipertensi","authors":"Nimas Ayu Pramesti, I. G. A. P. L. Putri, N. Shinta, I. Prasetia","doi":"10.48177/bimfi.v8i1.37","DOIUrl":"https://doi.org/10.48177/bimfi.v8i1.37","url":null,"abstract":"Pendahuluan: Hipertensi merupakan salah satu masalah kesehatan terbesar bagi masyarakat Indonesia. Daun seledri merupakan salah satu tanaman yang dapat digunakan untuk mengobati penyakit hipertensi. Penelitian menunjukan bahwa ekstrak etanol daun seledri dengan dosis 150 mg/hari dapat menurunkan tekanan darah. Obat antihipertensi memiliki bioavailabilitas oral yang rendah karena mengalami first pass metabolism di hati. Penggunaan patch transdermal dapat meningkatkan kenyamanan pasien dan dapat memperbaiki biaovaibilitas oral yang rendah. Salah satu komponen penting dalam sediaan patch adalah matriks polimer yang terdiri dari polimer hidrofilik (PVP K-30) dan hidrofobik (EC N-20). \u0000Metode: penulisan artikel review ini menggunakan kajian pustaka hasil review dan evaluasi dari jurnal-jurnal penelitian. \u0000Hasil: Optimasi formula sediaan patch transdermal dilakukan dengan menggunakan tiga variasi perbandingan PVP K-30 dan EC N-20 untuk matriks polimer patch transdermal yaitu 1:2, 2:3, dan 1:3. Formula patch transdermal ekstrak etanol daun seledri terbaik ditinjau dari parameter karakteristik fisik dan berpotensi memberikan pelepasan bahan aktif secara optimal untuk menurunkan tekanan darah yaitu formula dengan kombinasi matriks polimer PVP K-30 dan EC N-20 2:3. \u0000Kesimpulan: penulisan artikel review ini adalah memperoleh perbandingan polimer hidrofilik (PVP K-30) dan polimer hidrofobik (EC N-20) terbaik pada sediaan patch ekstrak daun seledri (Apium graveolens) yang berpotensi memberikan pelepasan bahan aktif secara optimal untuk menurunkan tekanan darah.","PeriodicalId":341158,"journal":{"name":"Berkala Ilmiah Mahasiswa Farmasi Indonesia (BIMFI)","volume":"12 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127375454","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}