{"title":"Tinjauan Faktor Air dan Sanitasi dengan Kejadian Stunting pada Balita","authors":"Mardiyatun Nasyidah, N. Fajar, Najmah Najmah","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1338","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1338","url":null,"abstract":"Secara global, malnutrisi paling sering bermanifestasi sebagai kegagalan untuk mencapai pertumbuhan linier. Stunting terjadi ketika pertumbuhan seseorang dibatasi. Stunting merupakan masalah kesehatan masyarakat yang utama karena mempengaruhi sekitar 165 juta anak di bawah 5 tahun, dan tujuan utamanya adalah untuk mengurangi prevalensi pengerdilan sebesar 40% antara tahun 2010 dan 2025. Stunting terkait dengan masalah air dan lingkungan serta yang bergizi. kebersihan. Tujuan dari tinjauan pustaka ini adalah untuk mengetahui hubungan antara ketersediaan air bersih dengan angka stunting pada anak balita. Google Cendekia, PlosOne, SpringerLink, Perpustakaan Online Wiley, dan PubMed hanyalah beberapa dari basis data elektronik yang digunakan dalam tinjauan pustaka/tinjauan naratif/metode penelitian ini. \"water + sanitation + child + stunting\" adalah istilah pencarian yang digunakan untuk mengungkap dasar artikel ini. Artikel yang menjelaskan hubungan antara air yang buruk dan sanitasi dan pengerdilan pada anak di bawah lima tahun dan diterbitkan antara 2015 dan 2021 dipertimbangkan untuk dimasukkan. Sebuah tinjauan terhadap 20 artikel menemukan bahwa akses ke layanan air bersih dan sanitasi (seperti ketersediaan toilet, frekuensi orang buang air besar di tempat terbuka, dan cara mereka membuang kotoran balita) semuanya terkait dengan pengurangan tinggi dan berat badan pada anak balita. Para peneliti menemukan bahwa akses ke air bersih dan toilet merupakan faktor risiko stunting pada anak di bawah lima tahun. Stunting dapat dihindari dengan lebih banyak kampanye kesadaran kesehatan dan kolaborasi lintas sektor dalam intervensi gizi.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"82116975","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Health Technology Assessment untuk Alat Kesehatan: Scoping Review","authors":"Fatmawati, Izzati Muhimmah, Rahadian Kurniawan","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1332","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1332","url":null,"abstract":"Banyaknya teknologi kesehatan yang tersedia saat ini, menyebabkan adanya kebutuhan terkait penilaian pada berbagai aspek. Penilaian tersebut biasa disebut dengan Health Technology Assessment (HTA). HTA adalah evaluasi secara sistematis, efek, dan/atau dampak dari teknologi kesehatan yang bertujuan untuk memberikan informasi kepada pembuat kebijakan yang berhubungan dengan teknologi kesehatan, dengan demikian dapat meminimalkan biaya dan mencegah penggunaan teknologi yang diragukan. HTA telah banyak digunakan dalam melakukan penilaian terhadap teknologi kesehatan. Teknologi kesehatan yang dimaksud dapat berupa obat-obatan, terapi, prosedur tindakan medis, maupun alat kesehatan. Proses dan metodologi HTA untuk obat-obatan telah banyak dilakukan sedangkan untuk alat kesehatan masih jarang. Dari beberapa literatur review yang dilakukan sebelumnya, penggunaan kriteria HTA berbeda-beda meskipun objeknya alat kesehatan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui mengenai kriteria apa saja yang sering digunakan pada HTA untuk alat kesehatan medis. Metode penelitian scoping review pada publikasi HTA sebelumnya (n=392) dilakukan untuk membahas tujuan tersebut dengan menggunakan database Pubmed dan Science Direct. Berdasarkan hasil pencarian literatur dengan menggunakan PRISMA, didapatkan 7 artikel sesuai dengan kriteria inklusi yang berhubungan dengan HTA untuk alat kesehatan dengan subjek yang berbeda, yaitu: alat kesehatan dan HTA berbasis rumah sakit. Kesimpulan dari hasil temuan tersebut, diketahui bahwa kriteria yang sering digunakan dalam HTA untuk alat kesehatan yaitu, ekonomi, keamanan, efektivitas, dan organisasi. Saran penelitian ini adalah hasil kriteria yang didapatkan divalidasi terlebih dahulu oleh ahlinya atau stakeholder.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88807162","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Lasma Frisca Yoselina Panjaitan, A. C. Sjaaf, Roza Falinda
{"title":"Penilaian Kinerja Rumah Sakit Metode Balanced Scorecard – Implementasinya Pada Dekade Ketiga : Scoping Review","authors":"Lasma Frisca Yoselina Panjaitan, A. C. Sjaaf, Roza Falinda","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1305","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1305","url":null,"abstract":"Abstrak : Balanced score card (BSC) sudah jauh memasuki decade ketiga digunakan sebagai alat pengukuran kinerja organisasi kesehatan termasuk rumah sakit. BSC mengukur kinerja dari sisi finansial, pelanggan, pertumbuhan dan pembelajaran serta proses bisnis internal. Tujuan penelitian ini untuk melihat perkembangan implementasi BSC di rumah sakit di seluruh dunia pada dekade ketiga dan menarik manfaatnya untuk diterapkan di Indonesia\u0000Metode: Ada 400 srtikel diperoleh dan 23 artikel fulltext memenuhi kriteri. Sepuluh artikel yang akhirnya memenuhi syarat. Metode penelitian adalah scoping review. Pencarian dilakukan melalui data base EMBASE, EBSCo-Host MEDLINE dan PuBMed dengan kata kunci Hospital Performance, hospital performance measurement dan Balanced Scorecard.\u0000Hasil: Penelitian ini menemukan bahwa penilaian kinerja dengan pendekatan BSC di rumah sakit cukup berkembang , tidak hanya menggunakan BSC sebagai alat penilaian kinerja saja tapi juga menggunakannya sebagai mapping strategy namun hanya 1 artikel yang menunjukkan implementasi generasi ke 3 BSC. Scoping review ini, menunjukkan masih ada rumah sakit yang menggunakan BSC untuk tujuan tersebut.\u0000Kesimpulan: BSC telah diimplementasikan dengan sangat berkembang di rumah sakit pada dekade ketiga. Masih ada rumah sakit yang menggunakannya sebagai alat monitoring dengan keempat perspektifnya namun kebanyakan telah menggunakannya BSC sebagai alat mapping strategy rumah sakit untuk mencapai visi dan misi","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76622113","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Larasati Fina Arisandi, Dela Aristi, Naril Nasir, Laily Hanifah
{"title":"Kekerasan Dalam Pacaran Pada Siswa Sekolah Menengah Atas","authors":"Larasati Fina Arisandi, Dela Aristi, Naril Nasir, Laily Hanifah","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1219","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1219","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81250934","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Adinda Kania Prameswari, Dyah Utari, Fathinah Ranggauni Hardy, A. Fitri
{"title":"Tingkat Kelelahan Pekerja pada Masa Pandemi Covid-19 di Proyek Pembangunan Ruas Jalan Tol Serpong-Cinere","authors":"Adinda Kania Prameswari, Dyah Utari, Fathinah Ranggauni Hardy, A. Fitri","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.858","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.858","url":null,"abstract":"Sektor jasa konstruksi merupakan salah satu sektor yang memiliki resiko yang tinggi baik pada kecelakaan kerja maupun penyakit akibat kerja, terutama pada masa pandemi Covid-19 yang saat ini sedang berlangsung. Pelaksanaan kegiatan pembangunan tetap dilaksanakan namun dengan menerapkan protokol pencegahan Covid-19. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara Faktor internal (usia, status gizi, dan masa kerja) dan Faktor Eksternal (lama kerja dan beban kerja) dengan kelelahan kerja pada pekerja di Proyek Pembangunan Ruas Jalan Tol Serpong-Cinere. Penelitian ini menggunakan metode analitik kuantitatif dengan desain cross sectional. Populasi penelitian ini adalah pekerja yang berjumlah 100 orang dan pengambilan sampel dilakukan dengan teknik Total Sampling. Hasil uji chi square didapatkan variabel usia dengan p value 0,031 (p<0,05), beban kerja dengan p value 0,001 (p<0,05), lama kerja dengan p value 0,001 (p<0,05), status gizi dengan p value 0,964 (p>0,05) dan masa kerja dengan p value 0,471 (p>0,05). Kesimpulannya didapatkan bahwa umur, beban kerja dan lama kerja berhubungan dengan kelelahan kerja. Sedangkan status gizi dan masa kerja tidak berhubungan dengan kelelahan kerja. Saran untuk perusahaan adalah mengevaluasi jam kerja dan menyediakan tempat istirahat yang layak pada area proyek.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88108831","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Melly Damayanti, Nurul Aini Suria Saputri, Nur Cahya Rachmawati
{"title":"Aplikasi e-Posyandu Kesehatan (ePoK) Berbasis Android sebagai Alternatif Posyandu di Era New Normal","authors":"Melly Damayanti, Nurul Aini Suria Saputri, Nur Cahya Rachmawati","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1220","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1220","url":null,"abstract":"COVID-19 telah ditetapkan sebagai pandemi dunia, sehingga menyebabkan pelayanan kesehatan anak tidak dapat berjalan secara optimal, termasuk kegiatan pemantauan di posyandu. Untuk itu, peneliti tertarik untuk merancang sebuah aplikasi yang dapat dijadikan sebagai alternatif pemantauan pertumbuhan dan perkembangan balita bagi ibu yang tidak bisa hadir di posyandu, baik akibat pandemi COVID-19 maupun alasan lainnya. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kepuasan penggunaan Aplikasi e-Posyandu Kesehatan (ePoK) berbasis android sebagai alternatif posyandu di era new normal. Penelitian ini menggunakan quasi eksperimen pada 152 ibu balita yang diambil secara proportional stratified random sampling. Ibu diberikan aplikasi dan menggunakannya selama 1 bulan. Data yang diperoleh dianalisis secara univariat dan bivariat dengan menggunakan uji chi kuadrat. Berdasarkan hasil peneltian sebagian besar responden berusia 20-40 tahun (98%), pendidikan mayoritas tinggi (59,9%), sebagian besar merupakan ibu rumah tangga (65,8%), jumlah anak pada umumnya lebih dari satu (77,6%), dan rata-rata masih berusia kurang dari 2 tahun (84,2%). Kategori kepuasan responden terhadap aplikasi ePoK sebagian besar berada pada kategori sangat puas, yaitu 88,2%. Terdapat hubungan antara karakteristik pekerjaan ibu, paritas dan usia anak terkecil terhadap kepuasan penggunaan aplikasi ePoK dengan nilai p<0,05. Responden merasa sangat puas terhadap aplikasi ePoK ini. Berdasarkan hasil tersebut, diharapkan ibu balita dapat memanfaatkan aplikasi ePoK untuk memantau pertumbuhan perkembangan balitanya.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74134925","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Mendesain Intervensi Kesehatan dengan Memanfaatkan WhatsApp untuk Mencegah Stunting pada Balita Selama Masa Pandemi COVID-19","authors":"Rizky Puspitarini, Nuzulul Kusuma Putri, Lies Permana","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1240","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1240","url":null,"abstract":"Kasus stunting di Indonesia masih terbilang tinggi sehingga penyediaan informasi kesehatan secara lengkap untuk kesehatan balita sangat diperlukan terutama pada masa pandemi COVID-19. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mendesain layanan informasi kesehatan secara online dengan menggunakan WhatsApp untuk mencegah stunting pada balita di komunitas pedesaan. Penelitian ini merupakan action research dimana co-design methodology digunakan untuk merancang layanan informasi kesehatan tersebut. Penelitian ini melibatkan kader kesehatan, bidan, petugas gizi, dan perangkat desa dimana mereka diwawancarai dan mengikuti Focus Group Discussion (FGD). Selain itu, USE Questionnaire digunakan untuk mengukur efektivitas dari layanan informasi kesehatan yang telah dirancang. Hasil wawancara dan FGD menunjukkan bahwa masyarakat desa lebih mengenal penggunaan WhatsApp dibandingkan platform komunikasi online lainnya. Selain itu, selama pandemi COVID-19, banyak program kesehatan yang terhenti sehingga layanan informasi kesehatan online yang interaktif sangat diperlukan untuk mendukung keberlanjutan program kesehatan di komunitas pedesaan. Selanjutnya, hasil analisis dari USE Questionnaire menunjukkan bahwa rata-rata persentase dari aspek kegunaan, kemudahan penggunaan, kemudahan dalam mempelajari, dan kepuasan dari layanan informasi kesehatan online tersebut adalah 85,43%. Hal ini mengindikasikan bahwa program hot Line stunting (INSTING) yang merupakan layanan informasi kesehatan secara online sangat layak diterapkan bagi komunitas pedesaan dalam melakukan komunikasi terkait informasi kesehatan di masa pandemi COVID-19.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88808937","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Studi Korelasi Status Gizi dengan Kejadian Anemia pada Ibu Hamil","authors":"Natiqotul Fatkhiyah, Umi Salamah, Arriani Indrastuti, Loviana Nurfiati","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1295","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1295","url":null,"abstract":"Kejadian anemia dalam kehamilan merupakan masalah gizi yang berpengaruh pada sumber daya manusia dan berdampak terhadap kesehatan ibu dan anak. Anemia pada ibu hamil sangat terkait dengan mortalitas dan morbiditas pada ibu dan bayi, termasuk risiko keguguran, lahir mati, prematuritas dan berat bayi lahir rendah. Tujuan riset untuk mengidentifikasi hubungan status gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil di Puskesmas Slawi kabupaten Tegal..Pengambilan sampel penelitian menggunakan purposive sampling sejumlah 30 ibu hamil. Uji hubungan variabel menggunakan chisquare dengan hasil p value 0,01yang berarti ada korelasi status gizi dengan kejadian anemia pada ibu hamil.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81896191","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Hubungan Kecemasan Kejadian COVID-19 dengan Kualitas Hidup Lansia di Kecamatan Ende Tengah Kabupaten Ende, Provinsi Nusa Tenggara Timur","authors":"Syaputra Artama, Khrispina Owa","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1255","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1255","url":null,"abstract":"Peningkatan kasus COVID-19 pada lansia memberikan banyak tantangan dalam bidang pelayanan kesehatan di masa pandemi saat ini Tingginya jumlah kasus membawa dampak buruk bagi kesehatan mental pada lansia. Kecemasan merupakan masalah kesehatan mental urutan pertama pada lansia. Upaya penanganan kecemasan yang dialami pada masa pandemi ini sangat memiliki efek positif dalam peningkatan kesehatan serta memberikan kualitas hidup yang lebih baik. Penelitian ini bertujuan mengetahui hubungan kecemasan kejadian COVID-19 dengan kualitas hidup lansia. Metode penelitian menggunakan rancangan descriptive cross-sectional study dengan jumlah sampel 100 responden dengan penarikan sampel dilakukan secara consecutive sampling dari bulan Februari 2022 hingga Mei 2022. Analisis data bivariat menggunakan spearman test. Hasil penelitian menunjukkan hubungan kecemasan responden tentang kejadian COVID-19 dengan kualitas hidup (quality of life) diperoleh p value=0.019 artinya terdapat hubungan yang signifikan antara kecemasan responden dengan kualitas hidup. Hasil nilai korelasi sebesar -0.234 memiliki kekuatan hubungan yang lemah dengan korelasi negatif yang berarti semakin berkurang kecemasan responden tentang kejadian COVID-19 maka semakin meningkat kualitas hidupnya begitupun sebaliknya. Dapat disimpulkan bahwa pentingnya peran dalam memberikan dukungan fisik, emosional, dan psikologis kepada lansia serta anjuran untuk aktifitas fisik sehingga pada akhirnya dapat berpengaruh positif terhadap perubahan kualitas hidup mereka.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81894094","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
I. Kurniawan, B. Hartono, Lita Lita, Arnawilis Arnawilis, Jasrida Yunita
{"title":"Analisis Implementasi Total Quality Mangement dalam Pelayanan IGD RSUD Kota Dumai","authors":"I. Kurniawan, B. Hartono, Lita Lita, Arnawilis Arnawilis, Jasrida Yunita","doi":"10.25311/keskom.vol8.iss3.1223","DOIUrl":"https://doi.org/10.25311/keskom.vol8.iss3.1223","url":null,"abstract":"Total Quality Management adalah salah satu pendekatan yang membantu RS untuk meningkatkan mutu pelayanan. Ada beberapa faktor yang mempengaruhi TQM yaitu fokus pada pelanggan, kerjasama tim, perbaikan berkesinambungan, pendidikan dan pelatihan, adanya keterlibatan dan pemberdayaan karyawan. Tujuan penelitian mengetahui implementasi TQM pelayanan IGD RSUD Kota Dumai dan faktor yang berpengaruh. Jenis penelitian kuantitatif analitik dengan desain Cross Sectional. Populasi penelitian dokter dan paramedis yang bekerja di IGD RSUD Kota Dumai menggunakan purposive sampling dengan jumlah sample 57 responden. data diperoleh melalui pengisisan kuisioner. Analisis data menggunakan univariat, bivariat dan multivariat yang disajikan dalam bentuk distribusi frekuensi. Hasil analisis terdapat hubungan fokus pada pelanggan, perbaikan berkesinambungan, adanya keterlibatan dan pemberdayaan karyawan dengan implementasi TQM di RSUD Kota Dumai. Faktor kerjasama tim dan pendidikan pelatihan tidak terdapat hubungan. Untuk mewujudkan implementasi TQM yang lebih baik perlu meningkatkan tiga variable yang berhubungan.","PeriodicalId":32071,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Komunitas Journal of Community Health","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"85683636","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}