Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes最新文献

筛选
英文 中文
Pengaruh Pelatihan Toileting Terhadap Pengetahuan Ibu dalam Toilet Training Anak Toddler di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Arrahman dan Lare Angon Yogyakarta 阿拉赫曼(PAUD)阿拉曼(Lare Angon日惹)幼儿教育中心(Training Toddler)的母亲知识的影响
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-11-23 DOI: 10.33846/SF11424
Ni Ketut Mendri, Atik Badi’ah
{"title":"Pengaruh Pelatihan Toileting Terhadap Pengetahuan Ibu dalam Toilet Training Anak Toddler di Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) Arrahman dan Lare Angon Yogyakarta","authors":"Ni Ketut Mendri, Atik Badi’ah","doi":"10.33846/SF11424","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF11424","url":null,"abstract":"One of the nurse's functions is to provide toilet training to children. This study aims to analyze the effect of toileting training on mother's knowledge in toilet training for toddlers at PAUD Arrahman and Lare Angon Yogyakarta. This type of research is experimental with pretest - posttest design with control group. The sample was selected using a random sampling technique that met the criteria, namely mothers who have toddlers in PAUD in the Gamping District, Sleman, Yogyakarta. The first observation was carried out to measure the mother's knowledge about toilet training for toddlers before being given training and the second observation was carried out to measure knowledge after being given training. The difference in knowledge between before and after the intervention was analyzed using the Wilcoxon test, while the difference in knowledge between the intervention group and the control group was analyzed using the Mann Whitney-U test. The results showed that there was a difference in the increase in mother's knowledge about toilet training for toddlers between the experimental group and the control group (p = 0.000). Furthermore, it was concluded that toileting training using pocket books was effective for increasing mother's knowledge in toilet training for toddlers at PAUD Arrahman and Lare Angon Yogyakarta. \u0000Keywords: toileting; toilet training; toddlers; mother's knowledge \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Salah satu fungsi perawat adalah memberikan pembelajaran toilet training kepada anak. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis pengaruh pelatihan toileting terhadap pengetahuan ibu dalam toilet training anak toddler di PAUD Arrahman dan Lare Angon Yogyakarta. Jenis penelitian ini adalah eksperimental dengan rancangan pretest - posttest with control group. Sampel dipilih dengan teknik random sampling yang memenuhi kriteria yaitu ibu yang mempunyai anak toddler di PAUD di wilayah Kecamatan Gamping, Sleman, Yogyakarta. Observasi pertama dilakukan untuk mengukur pengetahuan ibu tentang toilet training anak toddler sebelum diberikan pelatihan dan observasi kedua dilakukan untuk mengukur pengetahuan sesudah diberikan pelatihan. Perbedaan pengetahuan antara sebelum dan sesudah intervensi dianalisis menggunakan Wilcoxon test, sedangkan perbedaan pengetahuan antara kelompok intervensi dan kelompok kontrol dianalisis menggunakan Mann Whitney-U test. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ada perbedaan peningkatan pengetahuan ibu tentang toilet training anak toddler antara kelompok eksperimen dan kelompok kontrol (p = 0,000). Selanjutnya disimpulkan bahwa pelatihan toileting menggunakan buku saku efektif untuk meningkatkan pengetahuan ibu dalam toilet training anak toddler di PAUD Arrahman dan Lare Angon Yogyakarta. \u0000Kata kunci: toileting; toilet training; anak toddler; pengetahuan ibu","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-11-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86035149","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Gambaran Umur, dan Jenis Kelamin Pasien Kanker Payudara di RS Ibnu Sina Kota Makassar 乳腺癌患者的年龄、性别
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-11 DOI: 10.33846/SF11421
Elma Elmika, M. S. Adi
{"title":"Gambaran Umur, dan Jenis Kelamin Pasien Kanker Payudara di RS Ibnu Sina Kota Makassar","authors":"Elma Elmika, M. S. Adi","doi":"10.33846/SF11421","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF11421","url":null,"abstract":"Breast cancer is the most popular neither in advanced nor developing countries within case of 38 per 100,000 women. Breast cancer is still one of the health problems that occur in women in the world but does not rule out the possibility of men. This study aims to found the description of the age, and sex of breast cancer patients at Ibnu Sina Hospital Makassar. This research method was used a cross-sectional study with secondary data from medical records in 2018-2019 diagnosed with breast cancer. The data obtained of the number of annual cases, age, sex, and the number of cases that died. The results showed that in 2019, it was twice as high as 70.8% patients with a diagnosis of breast cancer, with an average age of 45-65 years, in female-dominated sex, but in this study there were 1.1 % male, the highest number of deaths occurred in 2018 with 12 cases 60.0%. The conclusion of this research is breast cancer are generally dominated from women but does not ruled out the possibility of occurring in the men, ages 45-65 who are middle-aged or elderly. So it is expected to always have a routine check as a preventative stage. \u0000Keywords: age; gender; breast cancer \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Kanker payudara adalah kanker terbanyak di negara maju maupun negara berkembang dengan insiden 38 per 100.000 perempuan. Kanker payudara masih menjadi salah satu masalah kesehatan yang terjadi pada perempuan di dunia, namun tidak menutup kemungkinan terjadi pada laki-laki. Penelitian ini bertujuan mengetahui gambaran umur, dan jenis kelamin pasien kanker payudara di RS Ibnu Sina Makassar. Metode penelitian ini menggunakan cross-sectional dengan data sekunder rekam medis tahun 2018-2019 yang terdiagnosis kanker payudara. Data yang diperoleh yaitu jumlah kasus per tahun, umur, jenis kelamin, dan jumlah kasus meninggal. Hasil penelitian menunjukkan pada tahun 2019 dua kali lipat lebih tinggi dengan 70,8% pasien dengan terdiagnosis kanker payudara, dengan rata-rata usia 45-65 tahun, pada jenis kelamin didominasi oleh perempuan namun pada penelitian ini terdapat 1,1% berjenis kelamin laki-laki, kasus meninggal terbanyak yaitu pada tahun 2018 dengan 12 kasus 60,0%. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kanker payudara umumnya di dominasi oleh perempuan namun tidak menutup kemungkinan terjadi pada laki-laki, usia 45-65 yang merupakan usia setengah baya atau lansia. Jadi diharapkan untuk selalu pemeriksaan rutin sebagai tahap pencegahan. \u0000Kata kunci: umur; jenis kelamin; kanker payudara","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-11","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"83456858","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Situasi Pneumonia pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Bandaharjo Kota Semarang Tahun 2018-2019
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-09 DOI: 10.33846/SF.V11I4.832
Widya Widya, M. S. Adi
{"title":"Situasi Pneumonia pada Balita di Wilayah Kerja Puskesmas Bandaharjo Kota Semarang Tahun 2018-2019","authors":"Widya Widya, M. S. Adi","doi":"10.33846/SF.V11I4.832","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF.V11I4.832","url":null,"abstract":"There were 813 cases of pneumonia in toddler (children under five years old) at Bandarharjo Public Health Center, 328 cases in 2018 and there was an increase of 485 cases in 2019. Notably high number of pneumonia in toddler at Bandaharjo Public Health Center, and there were no research on the situation. The purpose of research is to obtain situation of pneumonia in toddler in 2018-2019 at Bandaharjo Public Health Center in Semarang City. The research method was used descriptive with cross-sectional design used secondary data of diagnosed pneumonia from Bandaharjo Public Health Center. The data obtained were number of cases per year, number of cases per village, age, sex, and number of visits of toddler with cough/difficulty breathed symptoms. The results of the study show that there was an increased of 485 cases in 2019, with the highest cases found in Bandaharjo Village by 273 cases while the lowest cases found in Dadapsari Village with 93 cases. It also showed that toddler age ≥1-5 year old is the highest by 76.1%, male toddler by 55.7%, and toddler with cough/difficulty breathed symptoms in 2018 by 41% and in 2019 by 59%. Conclusions is that there was an increase in the number of pneumonia cases in toddler from 2018 to 2019, the average age group most affected is toddler 1-5 year old with male toddler found higher, also number of visits of toddlers with cough/difficulty breathing symptoms increased from 2018 to 2019. \u0000Keywords: pneumonia; descriptions of pneumonia cases; Bandaharjo \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Puskesmas Bandarharjo terdapat 813 kasus pneumonia pada balita, pada tahun 2018 sebesar 328 kasus dan tahun 2019 sebesar 485 kasus. Tingginya kasus pneumonia pada balita di Puskesmas Bandaharjo, dan belum ada yang melakukan penelitian mengenai situasi pneumonia pada balita di Puskesmas Bandaharjo tahun 2018-2019. Tujuan penelitian ini adalah diperolehnya situasi kasus pneumonia pada balita tahun 2018-2019 di Puskesmas Bandaharjo Kota Semarang. Jenis penelitian menggunakan data sekunder Puskesmas Bandaharjo tahun 2018-2019 yang terdiagnosis pneumonia. Data yang diperoleh yaitu jumlah kasus per tahun, jumlah kasus per kelurahan, umur, jenis kelamin, dan jumlah kunjungan balita yang batuk. Hasil penelitian diatas menunjukkan bahwa pada pada tahun 2019 mengalami kenaikan sebesar 485 kasus, dengan penemuan kasus pneumonia tertinggi pada balita di Kelurahan Bandaharjo sebesar 273 kasus, sedangkan penemuan kasus pneumonia terendah yakni di Kelurahan Dadapsari sebesar 93 kasus. Usia 1-5 tahun lebih banyak terkena pneumonia yaitu sebesar 76,1% dengan jenis kelamin laki laki sebesar 55,7%, memiliki gejala seperti batuk /kesukaran bernapas pada tahun 2018 sebesar 41% pada tahun 2019 sebesar 59%. Kesimpulan adalah bahwa setiap tahunnya mengalami kenaikan jumlah kasus pneumonia pada balita, dan rata-rata kelompok umur yang paling banyak terkena pneumonia adalah kelompok umur 1-5 tahun dengan jenis kelamin laki-laki, serta balita yang memiliki gejala seperti batuk /","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74316596","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Hambatan Dalam Pemberian ASI Eksklusif Selama 6 Bulan Pertama Kehidupan: Literatur Review 生命前6个月独家母乳喂养的障碍:文献综述
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-08 DOI: 10.33846/SF.V11I4.861
Vera Yusnita, Yeni Rustina
{"title":"Hambatan Dalam Pemberian ASI Eksklusif Selama 6 Bulan Pertama Kehidupan: Literatur Review","authors":"Vera Yusnita, Yeni Rustina","doi":"10.33846/SF.V11I4.861","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF.V11I4.861","url":null,"abstract":"International and national efforts have been made in increasing the rate of exclusive breastfeeding practice, but exclusive breastfeeding rate has not reached the target. The purpose of this study was to identify the barriers of exclusive breastfeeding practice. Literature study was conducted by analyzing scientific articles published from 2014 to 2019 and in English. Data was searched from various databases such as Scopus, Ebscho, Sciencedirect and Pubmed database using the keywords infant feeding, breastfeeding, exclusive breastfeeding, problems and barriers. The finding of this literature review was 18 qualitative and quantitative articles corresponding to the inclusion and exclusion criteria. The results of this study found that many factors influencing mothers to maintain exclusive breastfeeding during the first 6 months of life namely sociodemographic, medical and healthcare facilities, knowledge, perceptions of insufficient breastmilk supply, socio-cultural and environmental factors. Healthcare professionals and health care providers should be informed about the barriers of breastfeeding mother. The results of this literature study can be the basis for healthcare professionals and policy makers to plan the best way to support mothers in maintaining successful infant feeding. \u0000Keywords: exclusive breastfeeding; infant feeding; problem and barrier \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Berbagai upaya baik internasional maupun nasional telah dilakukan dalam meningkatkan rata-rata pemberian ASI eksklusif, namun angka cakupan ASI eksklusif masih belum mencapai target. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi berbagai hambatan dalam pemberian ASI eksklusif pada 6 bulan pertama kehidupan. Studi literatur ini dibuat dengan melakukan analisis terhadap artikel-artikel ilmiah yang dipublikasi tahun 2014 sampai 2019 dan berbahasa Inggris. Data didapatkan dari berbagai database seperti Scopus, Ebscho, Sciencedirect dan Pubmed dengan menggunakan kata kunci infant feeding, “exclusive breastfeeding”, problem dan barrier. Hasil penelusuran literatur didapatkan 18 artikel kualitatif dan kuantitatif yang sesuai dengan kriteria inklusi dan tidak memenuhi kriteria eksklusi. Hasil telaah didapatkan bahwa banyak faktor yang menghambat ibu dalam mempertahankan pemberian ASI eksklusif selama 6 bulan pertama kehidupan yaitu faktor sosiodemografi, kesehatan dan fasilitas kesehatan, pengetahuan tantang menyusui, persepsi ASI yang kurang, sosial budaya dan lingkungan. Profesional kesehatan dan penyedia layanan kesehatan harus mengetahui hambatan-hambatan yang sering terjadi pada ibu menyusui. Hasil studi literatur ini dapat menjadi dasar bagi profesional kesehatan dan pembuat kebijakan untuk merencanakan cara terbaik dalam mendukung ibu mempertahankan keberhasilan pemberian makanan bayi yang sesuai. \u0000Kata kunci: ASI eksklusif; masalah dan hambatan; menyusui bayi","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81585962","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Efektivitas Kepemimpinan Transformasional Terhadap Peningkatan Kinerja Perawat 转型领导对改善护理绩效的影响
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-08 DOI: 10.33846/SF11411
Fitriyanti Patarru', Nursalam Nursalam, Eka Mishbahatul Mar’ah Has
{"title":"Efektivitas Kepemimpinan Transformasional Terhadap Peningkatan Kinerja Perawat","authors":"Fitriyanti Patarru', Nursalam Nursalam, Eka Mishbahatul Mar’ah Has","doi":"10.33846/SF11411","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF11411","url":null,"abstract":"Background: Transformational leadership is a style of leadership that motivates subordinates to work towards organizational goals. Objective: To determine the effectiveness of transformational leadership on nurse performance. Method: The database used in this study were Scopus, SAGE and Pubmed were limited to the last 5 years of publication from 2016 to 2020, full-text articles and in English. The keyword used were \"Transformational Leadership\" AND \"Performance AND “Nursing\". This systematic review used 15 articles that fit the inclusion criteria. Results: transformational leadership effect improved nurse performance in providing health and patient safety services because it could increase work motivation, well-being, work creativity, work performance, teamwork, organizational commitment, organizational climate, job satisfaction and reduce nurses' stress levels in work so turnover rate decreases. Transformational leadership, if implemented could have a positive impact on the quality of health services that could provide satisfaction to patients. Conclusion: Transformational leadership has a lot of effectiveness in improving nurse performance in hospitals. Suggestion: Transformational leadership style models are considered necessary to be applied by leaders in hospitals in Indonesia. \u0000Keywords: transformational leadership; performance; nursing \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Latar belakang: Kepemimpinan transformasional merupakan gaya kepemimpinan yang memotivasi para bawahan agar bekerja untuk mencapai tujuan organisasi. Tujuan: Untuk mengetahui efektivitas kepemimpinan transformasional terhadap kinerja perawat. Metode: Database yang digunakan dalam penelitian ini adalah Scopus, SAGE dan Pubmed terbatas untuk publikasi 5 tahun terakhir dari 2016 hingga 2020, full text article dan berbahasa Inggris. Kata kunci yang digunakan adalah “Transformational Leadrship” AND “Performance AND “Nursing”. Systematic review ini menggunakan 15 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi. Hasil: kepemimpinan transformasional memiliki efektivitas pada peningkatan kinerja perawat dalam memberikan pelayanan kesehatan dan keselamatan pasien karena dapat meningkatkan motivasi kerja, kesejahteraan, kreativitas kerja, prestasi kerja, kerjasama tim, komitmen organisasi, iklim organisasi, kepuasan kerja dan menurunkan tingkat stress perawat dalam bekerja sehingga tingkat turn over berkurang. Kepemimpinan transformasional jika diterapkan dapat memberi dampak positif bagi kualitas mutu pelayanan kesehatan yang dapat memberi kepuasan kepada pasien. Simpulan: Kepemimpinan transformasional memiliki banyak efektivitas dalam meningkatkan kinerja perawat di rumah sakit Saran: Model gaya kepemimpinan transformasional dipandang perlu untuk diterapkan oleh para pemimpin di rumah sakit yang ada di Indonesia. \u0000Kata kunci: kepemimpinan transformasional; kinerja; perawat","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81575564","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Manajemen Mitigasi Bencana Menggunakan Teknologi Balloon Tethered 用气球技术遏制灾难管理
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-04 DOI: 10.33846/SF11419
Nining Nirmalasari, Junaiti Sahar
{"title":"Manajemen Mitigasi Bencana Menggunakan Teknologi Balloon Tethered","authors":"Nining Nirmalasari, Junaiti Sahar","doi":"10.33846/SF11419","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF11419","url":null,"abstract":"Introduction: The occurrence of natural disasters in Indonesia from year to year continues to occur, with the progress of communication technology that is increasingly expected to be able to facilitate communication when a disaster occurs. Such as the use of balloon tethered technology that can function for disaster mitigation, with the use of balloon tethered that is tethered in areas that are at risk of disaster prone. Methods: The method used by the author was literature review. The database used by the author were Google Scholar, IEEE Xplore, GEOECO, EBSCOhost, Researchgate and the keywords were disaster mitigation, Tethered Balloon technology, Aerial Platform. Results: This tethered balloon technology consists of a combination of flying balloons, tethered, and payload, for the use of disaster mitigation and supports faster broadband communication networks to users before or during and after a disaster. The rescue team can work more effectively and efficiently with the help of this tethered balloon technology. Conclusion: Cross-sectoral collaboration involving various disciplines is needed for disaster mitigation management. The role of the government is very large for the availability of communication technology such as tethered balloons. \u0000Keywords: disaster mitigation; tethered balloon; platform \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Pendahuluan: Kejadian bencana alam di Indonesia dari tahun ke tahun terus terjadi, dengan adanya kemajuan teknologi komunikasi yang semakin berkembang diharapkan dapat memudahkan komunikasi saat terjadi bencana. Seperti pada penggunaan teknologi balon tethered yang dapat berfungsi untuk mitigasi bencana, dengan penggunaan balon tethered yang ditambatkan di daerah yang beresiko rawan bencana. Metode: Metode yang digunakan penulis adalah literature review. Database yang digunakan penulis adalah Google Scholar, IEEE Xplore, GEOECO, EBSCOhost, Researchgate dengan mitigasi bencana, tehnologi Tethered Balloon, Aerial Platform. Hasil: Teknologi balon tethered terdiri atas gabungan balon terbang, tethered, dan payload, untuk penggunaan mitigasi bencana dan mendukung jaringan komunikasi broadband yang lebih cepat kepada pengguna sebelum atau selama dan sesudah bencana. Tim penyelamat dapat bekerja lebih efektif dan efisien dengan bantuan teknologi balon tethered ini. Kesimpulan: kerjasama lintas sektoral yang melibatkan berbagai disiplin ilmu dibutuhkan untuk manajemen mitigasi bencana. Peranan pemerintah sangat besar untuk ketersediaan teknologi komunikasi seperti balon tethered ini. \u0000Kata kunci: mitigasi bencana; tethered balloon; platform","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86505735","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Program Pelayanan Kesehatan Sekolah: Tinjauan Literatur 影响学校卫生保健计划实施的因素:文献综述
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-03 DOI: 10.33846/SF.V11I4.793
Ruri Virdiyanti, S. Mulyono
{"title":"Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Penerapan Program Pelayanan Kesehatan Sekolah: Tinjauan Literatur","authors":"Ruri Virdiyanti, S. Mulyono","doi":"10.33846/SF.V11I4.793","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF.V11I4.793","url":null,"abstract":"Children are an age group that is vulnerable to exposure to various sources of disease. The implementation of the school health service program to help reduce morbidity in children, but always influenced by various factors so that the implementation is not optimal. The purpose of writing this article is to review the factors that influence the implementation of school health service programs. The method of this article was a literature review. Literature search was conducted by using an online database of BMC, Google Scolar, Proquest, and Science Direct. The results of the article searched found 4 articles that fit the inclusion criteria and then an analysis was found that the factors that could affect the implementation of the school health service program include: the ability to build teacher capacity, school infrastructure, teacher attitudes, the number of health workers in school, and community culture. The conclusion of this literature review requires further research on the influence of the role of community nurses on the implementation of health services in schools. \u0000Keywords: program; health service; school \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Anak merupakan kelompok usia yang rentan untuk terpapar dengan berbagai sumber penyakit. Pelaksanaan program pelayanan kesehatan sekolah untuk membantu mengurangi angka kesakitan pada anak, namun selalu dipengaruhi oleh berbagai faktor sehingga pelaksanaan menjadi tidak optimal. Tujuan dari penulisan artikel ini adalah untuk meninjau faktor-faktor yang mempengaruhi penerapan program pelayanan kesehatan sekolah. Metode penulisan artikel adalah tinjauan literatur. Penelusuran literatur dilakukan dengan cara menggunakan online data base BMC, Google Scolar, Proquest, dan Science Direct. Hasil dari penelusuran artikel ditemukan 4 artikel yang sesuai dengan kriteria inklusi kemudian dilakukan analisis ditemukan bahwa fakor-faktor yang dapat mempengaruhi penerapan program pelayanan kesehatan sekolah antara lain: kemampuan membangun kapasitas guru, infrastruktur sekolah, sikap guru, jumlah tenaga kesehatan yang di sekolah, dan budaya komunitas. Kesimpulan dari tinjauan literatur ini diperlukan penelitian lebih lanjut mengenai pengaruh peran perawat komunitas terhadap pelaksanaan pelayanan kesehatan disekolah. \u0000Kata kunci: program; pelayanan kesehatan; sekolah","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74070218","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Faktor Pendukung dan Penghambat Budaya Keselamatan Pasien di Rumah Sakit: A Systematic Review 医院患者安全的支持因素和文化障碍:系统审查
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-01 DOI: 10.33846/SF11408
Ida Yanriatuti, Nursalam Nursalam, M Rr.Soenarnatalina
{"title":"Faktor Pendukung dan Penghambat Budaya Keselamatan Pasien di Rumah Sakit: A Systematic Review","authors":"Ida Yanriatuti, Nursalam Nursalam, M Rr.Soenarnatalina","doi":"10.33846/SF11408","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF11408","url":null,"abstract":"Introduction: Patient safety culture is implemented as an effort to reduce events that can harm patients both physically, materially and psychologically. Objective: To find out the factors that support and hinder the application of patient safety culture in hospitals. Method:Searched databases include Google Scholar, Science Direct, PubMed and Proquest. The criteria of the article are in English language, published in 2016-2020, with the keyword patient safety culture and Hospital Survey on Patient Safety Culture (HSOPSC) Questionnaire. Criteria for selected articles are to be published in 2016-2020 with full text and in English. This Systematic Review uses 15 articles that fit the criteria.Results : Analysis of fifteen articles shows that there are four main factors that both support and hinder the implementation of a patient safety culture namely teamwork, organizational learning, stress levels and nurse burdens, and communication.Conclusion: Several factors support and hinder the application of patient safety culture based on previous research. Suggestion: the factors mentioned from the results of the analysis are deemed necessary to be evaluated and improved to maximize the implementation of patient safety culture. \u0000Keywords: supporting factors; inhibiting factor; patient safety culture \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Latar belakang: Budaya keselamatan pasien diterapkan sebagai salah satu upaya dalam mengurangi kejadian yang dapat merugikan pasien baik secara fisik, materi maupun psikis.Tujuan: Untuk mengetahui faktor- faktor yang mendukung dan menghambat aplikasi budaya keselamatan pasien di rumah sakit. Metode: pencarian database meliputi Google Scholar, Science Direct, Pub Med dan Proquest dengan kata kunci budaya keselamatan pasien dan koesioner Hospital Survey on Patient Safety Culture (HSOPSC). Kriteria artikel yang dipilih ialah terbit tahun 2016-2020 dengan teks penuh dan berbahasa Inggris.Systematic Review ini menggunakan 15 artikel yang sesuai dengan kriteria. Hasil: Analisis dari lima belas artikel menunjukkan bahwa ada empat faktor utama yang mendukung dan menghambat implementasi budaya keselamatan pasien yaitu kerja tim, pembelajaran organisasi, tingkat stres dan beban kerja perawat,dan komunikasi.Kesimpulan: Terdapat beberapa faktor yang mendukung dan menghambat aplikasi budaya keselamatan pasien berdasarkan penelitian sebelumya.Saran:faktor-faktor yang disebutkan dari hasil analisis dianggap perlu untuk dievaluasi dan ditingkatkan untuk memaksimalkan implementasi budaya keselamatan pasien. \u0000Kata kunci: faktor pendukung; faktor penghambat; budaya keselamatan pasien","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"76987928","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Gambaran Kepercayaan Diri Perawat dalam Mengatasi Agresi Pasien di Rumah Sakit Jiwa 这是护士在精神病院处理病人入侵时的自信表现
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-01 DOI: 10.33846/SF11417
Achmad Syamsudin, Ah. Yusuf, Mundakir Mundakir
{"title":"Gambaran Kepercayaan Diri Perawat dalam Mengatasi Agresi Pasien di Rumah Sakit Jiwa","authors":"Achmad Syamsudin, Ah. Yusuf, Mundakir Mundakir","doi":"10.33846/SF11417","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF11417","url":null,"abstract":"Background: Nurses as the staff who are around 24 hours near the patient to provide nursing care are very at risk of experiencing unexpected behavior in the form of aggressive behavior. This can affect the nurse's confidence in patient care, absenteeism, and turnover. Methods: This research was a quantitative research using a descriptive-analytic approach, to found a description of demographic and the level of confidence of nurses in conducting aggressive behavior management. Results: Based on the respondent demographic characteristics, it was found that the majority of respondents were male, aged >35 years old, educated with Associate’s degree, had work periods ranging from >5-10 years, were level 2 of clinical nurses, were civil servants, and work in the VIP room. The majority of nurses' confidence in dealing with patient aggression was at a \"moderate\" level and there were no nurses who have a \"good\" confidence level. Conclusion: It was identified as the need for efforts to increase nurses' confidence in overcoming patient aggression in the East Java Provincial Government Mental Hospital. Efforts that need to be done include organizing a training program on aggressive behavior management and creating standards for aggressive behavior management for psychiatric inpatients. The goal is that nurses have guidance and direction in taking preventative measures and effective aggressive patient management. So that nurses' competency and confidence increases and can accelerate the patient's recovery. \u0000Keywords: nurses’ confidence; aggression; violence; psychiatric inpatients; psychiatric nursing \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Latar belakang: Perawat sebagai tenaga yang selama 24 jam berada didekat pasien untuk memberikan asuhan keperawatan sangat beresiko mengalami perilaku tak terduga dalam bentuk perilaku agresif. Hal tersebut dapat memengaruhi kepercayaan diri perawat dalam melakukan perawatan pasien, ketidakhadiran, dan turnover. Metode: Penelitian ini merupakan desain penelitian kuantitatif dengan menggunakan pendekatan deskriptif analitik, untuk mengetahui gambaran tentang demografi dan bagaimana tingkat kepercayaan diri perawat dalam melakukan manajemen perilaku agresif. Hasil: Berdasarkan karakteristik demografi responden didapatkan hasil bahwa mayoritas responden berjenis kelamin laki-laki, berusia >35 tahun, berpendidikan Diploma III, memiliki lama kerja berada pada rentang >5-10 tahun, berada pada tingkat perawat klinis 2 (PK 2), berstatus kepegawaian sebagai PNS, dan bertempat kerja di Ruang VIP. Mayoritas kepercayaan diri perawat dalam mengatasi agresi pasien berada pada tingkatan “Sedang” dan tidak adanya perawat yang mempunyai tingkat kepercayaan diri “Baik”. Kesimpulan: Teridentifikasi perlu adanya upaya peningkatan kepercayaan diri perawat dalam mengatasi agresi pasien di Rumah Sakit Jiwa Pemerintah Provinsi Jawa Timur. Upaya yang perlu dilakukan diantaranya dengan menyelenggarakan program pelatihan tentang manajemen perilaku agresif dan pembuatan stand","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88957760","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Hubungan antara Self Efficacy dan Self Care Behavior pada Lansia dengan Hipertensi
Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes Pub Date : 2020-06-01 DOI: 10.33846/SF11414
Wimar Anugrah Romadhon, Joni Haryanto, Makhfudli Makhfudli, Setho Hadisuyatmana
{"title":"Hubungan antara Self Efficacy dan Self Care Behavior pada Lansia dengan Hipertensi","authors":"Wimar Anugrah Romadhon, Joni Haryanto, Makhfudli Makhfudli, Setho Hadisuyatmana","doi":"10.33846/SF11414","DOIUrl":"https://doi.org/10.33846/SF11414","url":null,"abstract":"Background: The incidence of hypertension in the elderly continues to increase every year and the problems that often occur in elderly hypertension are non-compliance with therapy or treatment, lifestyle changes, self care behavior that is less than optimal and the complications due to hypertension. This is influenced by beliefs (self-efficacy) that the elderly have to change their behavior, which is self care behavior which is not good. Purpose: to observe the relationship between self efficacy and self care behavior in the elderly with hypertension. Method: This study used a descriptive correlation design with a cross sectional approach. Overall, the samples obtained were 252 elderly with hypertension in the Surabaya Public Health Center area through cluster random sampling. Data were analyzed using the Spearman Rank test. Results: The elderly with hypertension have a self efficacy of 40.9% in the low category and 59.1% in the good category and have a self care behavior of 31.7% in the less category, 39.3% in category enough, 29% in the good category. This study shows a significant relationship between self efficacy and self care behavior with a value of p = 0,000 <0.05 and a coefficient correlation is 0,443. Conclusion: there is a significant relationship between self efficacy and self care behavior in hypertensive elderly and the better self efficacy in elderly with hypertension, it tends to increase self care behavior. Recommendation: Nurse must be know that self-efficacy is the most important prerequisite for behavior change in elderly hypertension to provide self-confidence for elderly people doing self care behavior. \u0000Keywords: self efficacy; self care behavior; elderly hypertension \u0000 \u0000ABSTRAK \u0000 \u0000Latar belakang: Kejadian hipertensi pada lansia terus meningkat tiap tahunnya dan masalah yang sering terjadi pada lansia hipertensi adalah ketidakpatuhan terhadap terapi atau pengobatan, merubah gaya hidup, perilaku perawatan diri yang kurang optimal dan adanya komplikasi akibat hipertensi. Hal ini dipengaruhi oleh keyakinan (efikasi diri) yang dimiliki lansia untuk merubah perilakunya yaitu perilaku perawatan diri yang kurang baik. Tujuan: untuk adalah mengetahui hubungan antara self efficacy dan self care behavior pada lansia dengan hipertensi. Metode: Penelitian ini menggunakan desain deskriptif korelasional dengan pendekatan cross sectional. Secara keseluruhan, sampel yang didapat sebanyak 252 lansia dengan hipertensi di wilayah puskesmas Surabaya melalui cluster random sampling. Data di analisis menggunakan uji Spearman Rank. Hasil: lansia dengan hipertensi memiliki self efficacy sebesar 40,9% dalam kategori rendah dan 59,1% dalam kategori baik serta memiliki self care behavior sebesar 31,7% dalam kategori kurang, 39,3% dalam kategori cukup, 29% dalam kategori baik. Penelitian ini menunjukkan adanya hubungan yang signifikan antara self efficacy dan self care behavior dengan nilai p=0,000 < 0,05 dan koefisien korelasi dengan nilai positif ya","PeriodicalId":31281,"journal":{"name":"Jurnal Penelitian Kesehatan Suara Forikes","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74053643","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 5
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信