Metamorfosa Journal of Biological Sciences最新文献_第10页

Effectivity of Biocatalyst of Probiotic Lignocellulolytic Bacteria as Starter of Agricultural By-Product 益生菌木质纤维素分解菌生物催化剂作为农副产物发酵剂的效果研究

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2022-01-15 DOI: 10.3923/jbs.2022.11.23

I. M. Mudita, I. Cakra, I. Sutama, I. Mahardika, I. Ariana

引用次数: 0

Protective Effects of Methanolic Stem Bark Extract of Commiphora kerstingii Engl. on Pancytopenia and Hyperlipidemia Induced with CdCl2 in Male Wistar Rats 金针花茎皮甲醇提取物的保护作用。CdCl2诱导雄性Wistar大鼠全血细胞减少症和高脂血症的研究

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2022-01-15 DOI: 10.3923/jbs.2022.1.10

Oyekunle O. Simeon, O. L. Olabisi, O. Abiodun, Ajayi L. Oluwatoyin, Adeleye O. Omodele, Ogundipe J. Oluwadare, L. G. Ogungbe, V. Amos, A. F. Ayodeji, Olusola A. Ladokun

引用次数: 0

Toxicity of Aqueous Stem-Bark Extract of Albizia chevalieri on the Liver and Kidney of Juvenile African Catfish (Clarias gariepinus) 金合花茎皮水提物对非洲鲶鱼幼鱼肝脏和肾脏的毒性研究

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2022-01-15 DOI: 10.3923/jbs.2022.42.49

Obasi, David Chuk, Obasi, Jennifer N, A. Ikechukwu, Ibiam, Udu A.

引用次数: 0

Cajanus cajan (L) Mill Sp. Leaf Extract Exacerbates Acute Renal Injury Induced by Acetaminophen in Albino Rats Cajanus cajan (L) Mill Sp.叶提取物加重对乙酰氨基酚致白化大鼠急性肾损伤

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2022-01-15 DOI: 10.3923/jbs.2022.34.41

Nkiruka Chinonyelu, Chukwugozie N. Okwuosa, Chukwuebuka V. Eze, C. Imo

引用次数: 0

Computational Analysis of Functional Coding/Noncoding Single Nucleotide Polymorphisms (SNPs/Indels) in Human NEUROG1 gene 人类NEUROG1基因功能编码/非编码单核苷酸多态性(SNPs/ indes)的计算分析

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2022-01-01 DOI: 10.56388/bio220903

Shimaa Mahalah, Zhoor Hamid, S. Ibrahim, Shazalia K. Babiker

{"title":"Computational Analysis of Functional Coding/Noncoding Single Nucleotide Polymorphisms (SNPs/Indels) in Human NEUROG1 gene","authors":"Shimaa Mahalah, Zhoor Hamid, S. Ibrahim, Shazalia K. Babiker","doi":"10.56388/bio220903","DOIUrl":"https://doi.org/10.56388/bio220903","url":null,"abstract":"Human NEUROG1 gene encodes a very important protein Neurogenin1, which has been demonstrated to have an essential role as a transcription factor in the process of neurogenesis and neural repair. Mutations in NEUROG1 gene have been linked to many congenital diseases and some neurodegenerative diseases. This study used bioinformatics tools to evaluate the effects of mutations along the sequence of the gene. The 3D structural modeling of NEUROG1 was generated through I-TASSER and validated by different software. Genomic data has been retrieved from NCBI, GenBank, and Ensembl databases. Of the 617 SNPs and INDels reported in the dbSNP spanning coding and noncoding regions, only 4 of the 193 SNPs affecting coding regions were predicted to be deleterious with bioinformatics software. Analysis of 3' UTR (3ʹ-untranslated regions) revealed that eight SNPs were found to affect microRNA binding sites either by creating or disturbing them, and other three INDels had no effect This study is a proposed computational analysis for the possible effects of Non- synonymous SNPs on the functionality of NEUROG1 gene and subsequently its protein as an important cofactor in new neurons formation. The results suggested that, NEUROG1 gene can serve as a candidate for gene therapy at genetics and epigenetics levels and/or drug design for neurodegenerative and other neurological diseases.","PeriodicalId":30806,"journal":{"name":"Metamorfosa Journal of Biological Sciences","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79775114","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Inventarisasi Jenis Avifauna di Taman Wisata Alam Menipo Kabupaten Kupang 哥本哈根世界旅游公园鸟类区系名录

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2021-10-13 DOI: 10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p16

N. M. Leo, L. Yuni, I. K. Ginantra

引用次数: 0

Profil Histopatologi Otot Jantung pada Tikus Hipertensi (Doca-Garam) yang Dipapar Kombinasi Ekstrak Metanolik Benalu Teh Dan Benalu Mangga (EMBTBM) 高血压大鼠的心肌病理剖面，由茶、芒果和山葵提取物(EMBTBM)组合提供

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2021-09-30 DOI: 10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p20

A. Hakimah, Nour Athiroh Abdoes Sjakoer, Nurul Jadid Mubarakati

{"title":"Profil Histopatologi Otot Jantung pada Tikus Hipertensi (Doca-Garam) yang Dipapar Kombinasi Ekstrak Metanolik Benalu Teh Dan Benalu Mangga (EMBTBM)","authors":"A. Hakimah, Nour Athiroh Abdoes Sjakoer, Nurul Jadid Mubarakati","doi":"10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p20","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p20","url":null,"abstract":"Beberapa jenis herbal dari kelompok benalu dan famili Loranthaceae juga berpotensi sebagai antihipertensi. Penelitian ini bertujuan mengetahui profil histopatologi jantung pada tikus hipertensi (DOCA-Garam) yang dipapar Kombinasi Ekstrak Metanolik Benalu Teh dan Benalu Mangga (EMBTBM) selama 14 hari dengan metode true eksperimental design dengan Rancangan Acak Lengkap pada 50 ekor tikus, dibedakan menjadi 5 perlakuan yaitu kontrol (-), kontrol (+), perlakuan 1 dosis 50 mg/KgBB, perlakuan 2 dosis 100 mg/KgBB dan perlakuan 3 dosis 200 mg/KgBB. Setiap perlakuan terdapat 5 kali ulangan. Dalam menganalisis data digunakan uji ANOVA one way yaitu JAMOVI dengan versi 1.1.9.0. Sedangkan untuk perhitungan diameter sel menggunakan aplikasi IMAGE J. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa profil histopatologi jantung pada tikus hipertensi (DOCA-Garam) yang dipapar EMBTBM selama 14 hari pada nekrosis sel jantung menunjukkan perbedaan yang sangat nyata antara kelompok kontrol (+) dengan kontrol (-), perlakuan 1, 2, dan 3. Hal ini dibuktikan dengan hasil analisis p-value < 0.05 yaitu 0.002 sehingga disimpulkan bahwa EMBTBM berpengaruh terhadap jumlah rerata nekrosis sel organ jangtung. Terdapat perbedaan yang nyata juga pada jumlah diameter sel jantung tikus hipertensi antara kelompok kontrol (+) dengan kontrol (-), perlakuan 1, 2, dan 3. Hal ini dibuktikan dengan hasil analisis menunjukkan p-value < 0.05 yaitu 0.021, sehingga dapat disimpulkan bahwa EMBTBM dapat mengecilkan diameter sel pada organ jantung. \u0000Kata kunci: Hipertensi, Jantung, Ventrikel Kiri, Histopatologi Anatomi, EMBTBM.","PeriodicalId":30806,"journal":{"name":"Metamorfosa Journal of Biological Sciences","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46380745","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 1

Penilaian Kualitas Air Hulu Sungai Bedadung Kabupaten Jember Berdasarkan Trophic Diatom Index 基于营养硅藻指数的水质流量河流量混合评价

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2021-09-30 DOI: 10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p19

Retno Wimbaningrum, Ahmad Farid Ary Wardhana, Hari Sulistiyowati

{"title":"Penilaian Kualitas Air Hulu Sungai Bedadung Kabupaten Jember Berdasarkan Trophic Diatom Index","authors":"Retno Wimbaningrum, Ahmad Farid Ary Wardhana, Hari Sulistiyowati","doi":"10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p19","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p19","url":null,"abstract":"Kualitas air sungai bersifat dinamis dan dipengaruhi oleh penggunaan lahan di sekitarnya. Pemantauan kualitas air sungai secara rutin penting dilakukan agar masyarakat dapat terus memanfaatkannya dengan aman dan biota dapat hidup dengan baik di dalam ekosistem ini. Pemantauan dapat dilakukan melalui penilaian kualitas air sungai dengan memanfaatkan diatom epilitik sebagai bioindikator. Diatom epilitik dapat menggambarkan tingkat kesuburan ekosistem perairan secara efektif. Penelitian ini bertujuan untuk menentukan kualitas fisika-kimia dan biologi serta hubungan penggunaan lahan dengan kualitas air di hulu Sungai Bedadung, Kabupaten Jember. Penelitian dilakukan di badan sungai yang melewati hutan riparian, perkebunan kopi, sawah, dan ladang-pemukiman tidak padat. Data fisika-kimia yang diukur langsung di lokasi meliputi DO, pH, TDS, konduktivitas, kecerahan, turbiditas, kedalaman air, dan suhu air, sedangkan TP dan TN dianalisis di laboratorium. Data diatom epilitik dikoleksi dengan cara menyikat permukaan batu berukuran sedang. Data vegetasi di sekitar sungai dicatat proporsi dan kelimpahan pohon, semak dan herba. Data parameter fisika-kimia, diatom epilitik dan vegetasi dianalisis untuk menentukan nilai indeks kualitas air (WQI), indeks diatom trofik (TDI), dan indeks jasa lingkungan (ESI) yang menunjukkan kualitas setiap tipe penggunaan lahan secara berturut-turut. Hubungan antara ESI, TDI dan WQI dan variabel tunggal fisika-kimia air ditentukan dengan menganalisis data menggunakan principle component analysis (PCA). Hasil penelitian menunjukkan bahwa air berkualitas baik (WQI = 70,63-87,93) dengan kandungan hara sedang (TDI = 3). Biplot PCA menunjukkan bahwa penggunaan lahan berkorelasi positif dan kuat dengan kualitas fisika-kimia air, berkorelasi negatif dan kuat dengan TP dan berkorelasi negatif, kuat dan tidak langsung dengan kualitas biologi air. \u0000Kata kunci: Kualitas Air Sungai, Indeks Kualitas Air (WQI), Indeks Trofik Diatom (TDI), Penggunaan Lahan","PeriodicalId":30806,"journal":{"name":"Metamorfosa Journal of Biological Sciences","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49011168","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Perkembangan Dan Ukuran Pertama Kali Matang Gonad (Lm50) Ikan Lemadang (Coryphaena hippurus Linnaeus, 1758) Betina Di Perairan Selatan Bali 巴厘岛南部第一基质（Lm50）Lemadang鱼（Coryphaena hippurus Linnaeus，1758）雌性的生长和大小

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2021-09-30 DOI: 10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p02

Hety Hartaty, I. Setyawati, FX. Sudaryanto

{"title":"Perkembangan Dan Ukuran Pertama Kali Matang Gonad (Lm50) Ikan Lemadang (Coryphaena hippurus Linnaeus, 1758) Betina Di Perairan Selatan Bali","authors":"Hety Hartaty, I. Setyawati, FX. Sudaryanto","doi":"10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p02","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p02","url":null,"abstract":"Penelitian tentang biologi reproduksi ikan dapat memberi data dan informasi penting mengenai frekuensi pemijahan, keberhasilan pemijahan, lama pemijahan serta ukuran ikan ketika pertama kali mencapai kematangan gonad. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui biologi reproduksi ikan lemadang (Coryphaena hippurus Linnaeus, 1758) yang tertangkap di perairan selatan Bali. Pengambilan sampel dilakukan pada bulan Mei-September 2018. Sebanyak 42 ekor ikan lemadang betina dengan kisaran panjang 41-10 cm FL diperoleh dari perikanan pancing ulur yang berbasis rumpon. Ovari dipreparasi dengan metode parafin dan pewarnaan Harris Hematoksilin-Eosin untuk pengamatan histologi gonad. Berdasarkan hasil penelitian, tingkat kematangan gonad pada ikan lemadang betina dewasa: spawning (38,10%), spawning capable (35,71%), regressing-potentially reproductive (4,76%), regressed 1 (2,38 %), regressed 2 (2,38%) dan regenerating (2,38%). Ikan yang belum dewasa: immature (9,52%) dan developing (4,76%). Diameter oosit berkisar antara 43,20 – 864,66 µm dengan rata-rata 430,99 µm. Fekunditas pada ikan lemadang betina dengan ukuran 49-75 cm FL berkisar antara 30.720-433.080 telur/ikan dengan rata-rata 129.594 telur/ikan. Perbedaan tingkat oosit dalam ovari pada saat yang sama menunjukkan bahwa ikan lemadang betina di perairan selatan Bali memiliki tipe perkembangan gonad yang asynchronous (tidak seragam) tipe fekunditas tidak menentu (indeterminant fecundity) dengan strategi pemijahan berganda (multiple spawning) dengan ukuran pertama kali matang gonad (Lm50) yaitu 43,2 cm FL. \u0000Kata kunci: ikan lemadang, histologi gonad, ukuran pertama kali matang gonad","PeriodicalId":30806,"journal":{"name":"Metamorfosa Journal of Biological Sciences","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"45342686","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Formulasi Serum Ekstrak Buah Malaka (Phyllanthus emblica) Sebagai Anti Aging 马拉卡（余甘子）抗衰老提取物血清配方

Metamorfosa Journal of Biological Sciences Pub Date : 2021-09-29 DOI: 10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p12

R. Pratiwi, N. L. Arpiwi

{"title":"Formulasi Serum Ekstrak Buah Malaka (Phyllanthus emblica) Sebagai Anti Aging","authors":"R. Pratiwi, N. L. Arpiwi","doi":"10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p12","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/metamorfosa.2021.v08.i02.p12","url":null,"abstract":"Serum merupakan produk cairan sedikit kental yang diaplikasikan pada kulit wajah. Penggunaan serum di kalangan wanita sudah banyak diminati bahkan menjadi salah satu perawatan rutin. Seiring berkembangnya zaman, kini banyak orang yang tidak bertanggungjawab dalam menjual produk serum. Kandungan serum diproduksi dengan bahan kimia yang tidak sesuai dosis atau pun menambahkan bahan aktif yang dapat memicu terjadinya masalah kulit. Beberapa masalah kulit yang timbul yaitu bintik-bintik hitam, garis-garis halus dan penuaan. Mengurangi dampak masalah kulit tersebut, maka dilakukan pembuatan serum berbasis “back to nature” yang mengutamakan bahan herbal sebagai salah satu alternatif formulasi serum yang aman. Salah satu bahan alternatif tersebut yaitu buah malaka (Phyllanthus emblica). Buah malaka dipercaya memiliki kandungan antioksidan yang tinggi sehingga dapat memperlambat penuaan dan dijadikan bahan serum untuk anti aging. Metode yang digunakan dalam penelitian yaitu dengan uji DPPH dan uji fitokimia. Hasil penelitian menunjukkan bahwa ekstrak buah malaka tergolong antioksidan kuat dengan nilai aktivitas antioksidan 143,557%, nilai IC50 sebesar 38,649 ppm, flavonoid sebesar 4,6123%, tanin sebesar 112,21%, vitamin C 27,0625%, aktivitas antioksidan serum F1 0,0008%, F2 0,0121% dan F3 0,0103%. Uji viskositas menunjukkan nilai 15.000 mPars, pH pada serum F1 yaitu 4,79; F2 5,00; F3 5,75. Uji homogenitas serum menunjukkan kehomogenan yang baik dan uji hedonik terhadap 3 sampel serum (F1, F2 dan F3) dengan 30 probandus. Hasil yang paling optimal yaitu serum F3 dengan konsentrasi 1,5 %. \u0000 ","PeriodicalId":30806,"journal":{"name":"Metamorfosa Journal of Biological Sciences","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"48853758","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 4