{"title":"Using Zoom Meeting as Learning Medium on Speaking Online Class","authors":"Kadnawi","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.271","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.271","url":null,"abstract":"This study was conducted to the problem of using Zoom Meeting as learning medium. This research used descriptive qualitative research design. The population of this research was student of DELTA Education Center. The sample of this research was the student of Speaking Online Class. The research instrument was interview and documentation. The result of the analysis showed Learning English through 1) E-Learning during the Covid-19 pandemic; some of them stated that learning English while at home is quite good even it needs more time to do online. 2) The lesson which is given by PPT, so the students need to prepare it first. They used to study with book, due to pandemic, so they use PPT for their handbook in learning activity. 3) The students need more time to get signal. Because every place has own signal fo having the class. Sometimes they get sufficient signal, suddenly they lose the signal. In the contrary, they lose the signal, but for several minutes they get the signal. 4) The students are from house wives, so they need specific time to study English. It is about 4-5 p.m. every day. 5) The students need to create email, because the learning activity is online. Might as well, they must create email account. 6) To join zoom meeting needs an hour to log in, because they need to connect the signal and waiting from the host. \u0000Keywords: Zoom Meeting, Learning Medium, and Speaking Skill. \u0000 ","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131169311","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Strategi Pengembangan Sumber Daya Manusia Pada CV. Fajar Cendekia Intermedia Kota Jayapura","authors":"D. Dawan","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.270","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.270","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Bagaimana Stategi pengembangan Sumber Daya Manusia pada CV. Fajar Cendekia Intermedia dan Faktor – faktor apa saja yang mempengaruhi strategi pengembangan Sumber Daya Manusia pada CV. Fajar Cendekia Intermedia. Diharapkan dengan adanya penelitian ini mampu meningkatkan pengembangan SDM sehingga berdampak pada meningkatan pendapatan perusahaan. Desain yang digunakan dalam penelitian ini adalah ex-post facto dengan One Shoot Case Study yang menggambarkan fenomena nyata yang terjadi di lapangan. Penelitian ini dilaksanakan di usaha fotocopy CV. Fajar Cendekia Intermedia Kota Jayapura. Subjek penelitian ini adalah pemilik perusahaan dan karyawan yang bekerja di fotocopy CV. Fajar Cendekia Intermedia Kota Jayapura. Untuk mengetahui strategi pemasaran dilakukan dengan menggunakan analisis SWOT. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kondisi internal usaha jasa fotocopy CV. Fajar Cendekia Intermedia Kota Jayapura memiliki nilai 3,01 yang dapat diartikan kekuatan perusahaan baik dengan penilaian skala likert. Sedangkan pada kondisi eksternal usaha jasa fotocopy tersebut memiliki nilai 3,44 yang dapat diartikan nilai peluang tinggi dengan penilaian skala likert. Sistem kerja yang diterapkan usaha jasa fotocopy CV. Fajar Cendekia Intermedia Kota Jayapura efektif dengan ditunjukkan nilai bobot item 0,49 yang dapat diartikan poin tersebut memiliki tingkat ancaman paling rendah dibandingkan ancaman lainnya. Posisi usaha jasa fotocopy tersebut saat ini berada pada fase pertumbuhan usaha dan dibuktikan dengan matriks internal dan eksternal SWOT yang menunjukkan keadaan perusahaan berada pada sel 1. Strategi yang tepat diterapkan usaha jasa fotocopy CV. Fajar Cendekia Intermedia Kota Jayapura saat ini adalah dengan strategi SO (Strength Opportunities). \u0000Kata kunci: SWOT, Strategi Pemasaran, Sumberdaya Manusia","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115072426","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pola Hidup Sehat Menurut Al-Qur’an:(Kajian Maudhu’i Terhadap Ayat-ayat Kesehatan)","authors":"R. Puspitasari","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.268","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.268","url":null,"abstract":": saat ini kajian tentang kesehatan menjadi sesuatu yang sangat diminati, terlebih lagi dengan kondisi dunia yang sedang tak henti-hentinya diserang pandemi, dalam tulisan ini penulis akan menggali tentang pola hidup sehat menurut al-Qur’an dengan berangkat dari ayat-ayat tentang kesehatan. Penulis menggunakan metode Mawd{u<’iy atau yang kita kenal dengan metode tematik, yaitu metode yang ditempuh oleh seorang mufassir dengan cara menghimpun ayat-ayat al-Qur’an yang memiliki tujuan dan tema yang sama. Penelitaian ini bersifat kajian pustaka (library research) yang dilakukan dengan cara dokumentasi, yaitu dengan cara mengumpulkan data dengan cara mencari serta menelaah data kualitatif yang sesuai dengan tema dari sumber primer dan sumber sekunder. Data yang digunakan adalah Al-Qur’an sebagai sumber primer dan data-data lain yang ada kaitannya sebagai sumber sekunder. Hasil penelitian ini mengungkapkan bahwa pola hidup sehat yang dipaparkan dalam al-Qur’an dibagi menjadi dua yaitu pola hidup sehat secara jasmani dan pola hidup sehat secara rohani. Hal ini sejalan dengan pola hidup sehat pada umumnya yang telah dijelaskan oleh para ahli kesehatan termasuk WHO, untuk mendapatkan kesehatan yang utuh manusia harus memperhatikan pola hidup sehat, bukan hanya kesehatan jasmani tetapi juga kesehatan rohani yang keduanya memiliki hubungan yang sangat erat dan saling mempengaruhi. \u0000Kata Kunci : Sehat, Al-Qur’an, Mawd{u<’iy. \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126248759","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Aktivitas Keberagamaan Para Pekerja Migran Indonesia di Hong Kong","authors":"M. Syarif, Ali Muchasan","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.267","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.267","url":null,"abstract":"Artikel ini memperbincangkan tentang aktivitas keberagamaan para pekerja migran Indonesia di Hong Kong. Fokus utamanya diletakkan pada karakteristik keberagamaan mereka selama berada di negeri orang serta apa saja aktivitas mereka guna memenuhi tuntuhan layanan pendidikan agama demi mengisi kebutuhan spiritual mereka selama berada di Hong kong dalam rangka bekerja. Artikel yang berbentuk studi eksploratif ini menggunakan buku, artikel di jurnal, berita di media, dan wawancara sebagai basis referensi untuk menyajikan data. \u0000Kata Kunci : Pekerja Migran Indonesia, Hong Kong, Pendidikan Agama, Karakteristik Beragama, Aktivitas Agama","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"46 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122257018","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Implementasi Teori Belajar Humanistik Pada Mata Kuliah Konsep Dasar Sains Materi Bagian Tumbuhan dan Fungsinya Mahasiswa PGMI IAIH Pare Tahun Ajaran 2021/2022","authors":"Irma Nur Ma'rifah, Sri Putrianingsih","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.259","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.259","url":null,"abstract":"Learning is a process taken by humans to acquire knowledge, starting from not knowing to knowing. Based on the view of humanistic learning theory that a process in learning is important, it means that students are given freedom in learning and there is no coercion in learning. The success or failure of achieving learning objectives is highly dependent on the learning process. Humanistic learning theory itself is a theory that humanizes humans which leads to liberation. Therefore, learning is not just conveying information, but with the implementation of humanistic theory, students are able to know and understand their existence and potential without being pressured or threatened. \u0000Keywords: humanistic learning theory, basic concepts of science \u0000 ","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115531099","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penyelesaian Sengketa Waris di Luar Pengadilan Agama (Studi Kasus di Desa Ngadi Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri)","authors":"Fachrodin","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.261","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.261","url":null,"abstract":"Fenomena yang berkembang dalam masyarakat masih banyaknya proses pembagian harta waris yang tidak diselesaikan melalui Pengadilan Agama, di sebagian Desa wilayah Kabupaten Kediri, terdapat sebuah desa yang bernama Desa Ngadi, di Desa itu terjadi sebuah proses penyelesaian sengketa waris yang dilakukan di kantor desa. Setiap terjadi sebuah sengketa waris selalu berkonsultasi dengan aparat desa setempat, dan dalam praktek pembagian harta waris banyak masyarakat yang menginginkan pembagiannya satu banding satu, atau berdasarkan perdamaian yang dikenal dengan islah, penyelesaian sengketa waris tersebut dicatat dihadapan dan di buat oleh aparat desa. Tujuan penelitian ini adalah: (1) Untuk mengupas lebih dalam proses penyelesaian sengketa waris dengan tujuan mendapatkan solusi yang lebih baik dari kesepakatan yang telah di dapat dari para pihak di hadapan aparatur Desa Ngadi Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri. (2) Untuk mendapatkan realita hukum latar belakang permasalahan dan sebagai bahan anti tesis dengan pasal-pasal waris yang ada di Kompilasi Hukum Islam dan hukum secara umum. \u0000Kesimpulan hasil penelitian ini adalah: (1) Proses penyelesaian sengketa waris di desa Ngadi Kecamatan Mojo kabupaten Kediri dilakukan dengan cara musyawarah keluarga yang berlanjut sampai ke kantor desa yang di hadiri oleh pamong desa dan kyai setempat untuk mendapat saran hukum dan petunjuk administratif pertanahan. Sedangkan prakteknya penyelesaian sengketa waris di luar Pengadilan Agama yang terjadi di Desa Ngadi dilakukan secara mufakat yang dihadiri oleh para ahli waris, sekretaris desa, kaur pemerintahan, kaur umum, kepala dusun dan seorang kyai. (2) Yang melatar belakangi penyelesaian sengketa waris yang dilakukan di Desa Ngadi Kecamatan Mojo Kabupaten Kediri adalah disebabkan karena adanya beberapa faktor, antara lain: faktor benturan dengan aturan hukum positif, faktor ekonomi, faktor psikologi, faktor sosial dan juga faktor tradisi dan agama yang masih berkembang kuat di masyarakat. \u0000Kata Kunci: Sengketa Waris, Pengadilan Agama.","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134038674","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Pengukuran Dan Strategi Peningkatan Produktivitas, Efektivitas, Efisiensi Kantor CV OSSEE Dengan Metode Omax","authors":"Chavid Moyo Jaladri, Yulian Adi Wijaya","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.269","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.269","url":null,"abstract":"Cv OSSEE bergerak dibidang distribusi barang yang berdiri pada tahun 2010. CV OSSEE telah mengembangkan bisnisnya lebih jauh dengan menambahkan produk-produk buatan perusahaan. Untuk itu sangat penting bagi perusahaan untuk meningkatkan produktivitas khususnya pada departemen manufaktur, dimana kualitas produksi sangat ditentukan baik oleh produk yang dihasilkan maupun proses produksi yang dilakukan. Pada kasus CV OSSEE di departemen produksi pada bulan Juli-Desember tahun 2014 didapat nilai indikator produktivitas dengan menggunakan metode Objective Matrix (OMAX) adalah: 3.42, 3.92, 5.29, 3.00, 2.07, dan 1.92 dengan nilai rata - rata 3.27 (berada diatas nilai standar 3,00), dan Rasio produktivitas terendah terdapat pada rasio 1 perbandingan antara total produk aktual terhadap waktu kerja. Penyebab rendahnya rasio 1 antara lain: tidak diberlakukan tata tertib, kurangnya pelatihan, sanksi yang kurang tegas dan faktor k3 (kesehatan, keamanan dan keselamatan kerja) yang masih kurang diperhatikan oleh perusahaan. Produktivitas yang baik akan mampu meningkatkan presentase jumlah produksi yang dihasilkan, waktu kerja efektif dari sebuah proses produksi yang semakin singkat, waktu kerja dari suatu proses kerja maka produktivitas akan meningkat. \u0000 \u0000Kata kunci: Produktivitas, Efektivitas, Efisiensi, OMAX, Indikator Performansi, Fault Tree Analysis(FTA). \u0000 ","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131809786","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Strategi Kepala Sekolah dalam Mengefektifkan Kinerja Tenaga Pendidik dan Kependidikan di SMA Negeri 2 Pare Kabupaten Kediri","authors":"Fatahuddin","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.262","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.262","url":null,"abstract":"In an effort to streamline the performance of educators and education, school principals are required to be able to develop various breakthrough efforts to improve the quality and effectiveness of the performance of educators and education personnel. \u0000 The principal's efforts in making educators and education staff effective are that the principal acts as an educator, manager, administrator, supervisor, leader, innovator and as a motivator. Supporting factors: large number of teaching and educational staff, large number of students, complete facilities and infrastructure, state school status. While the inhibiting factors include conflicts between members of the school organization, the complexity of service problems, the administration of inventory of goods, and the lack of community support. complete, increasing the achievements of educators and education staff, increasing the achievements of academic and non-academic educators and education personnel both at the regional and national levels. \u0000Keywords: Performance Effectiveness, Educators.","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125310574","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Studi positivisasi hukum Islam di Indonesia","authors":"Arianto, H. Nur Ahid","doi":"10.55148/inovatif.v8i1.266","DOIUrl":"https://doi.org/10.55148/inovatif.v8i1.266","url":null,"abstract":"Metode penelitian dan pengembangan adalah metode penelitian yang digunakan untuk menghasilkan produk tertentu, dan menguji keektifan produk tersebut. Tulisan ini berusaha mengulas secara singkat metode penelitian dan pengembangan (R&D) beserta tahapan-tahapan yang harus dilakukan dan model yang dihasilkan.Fiqh Keindonesiaan dapat diartikan sebagai sebuah konsep fiqh yang lebih berbasis lokal Indonesia. Tulisan ini melakukan pelacakan historis terkait eksistensi hukum Islam di Indonesia melalui teori-teori pemberlakuan hukum Islam yang meliputi periode penerimaan hukum Islam sepenuhnya dan periode penerimaan hukum Islam oleh hukum adat. Hasbi As-Shiddiqi dan Hazairin merupakan dua tokoh penggagas fiqh model keindonesiaan tersebut, selain para cendikiawan lainnya. Hasbi Hasbi termasuk salah seorang pembaharu yang menawarkan ide-idenya secara komprehensif, mulai dari konsep “fiqh Indonesia”-nya, sampai pembaharuan hukum yang meliputi prinsip dan sekaligus metodenya. Sedangkan Hazairin mengusulkan pengembangan suatu sistem warisan baru yang diinterpretasikan dan dielaborasikan berdasarkan persepsi skriptual al-Qur’an dan Sunnah bukanlah sistem patrilineal, tetapi bilateral, yakni model kekeluargaan. Formalisasi konsep fiqh yang bernuansa keindonesiaan telah menghasilkan beberapa produk peraturan perundang-undangan penting yang secara formil maupun material, seperti UU tentang Hukum Perkawinan Islam, juga terdapat peraturan-peraturan lain yang berada di bawah Undang-undang, Seperti PP, Inpres dan Peraturan MahkamahAgung, dan Kompilasi Hukum Islam dan Kompilasi Hukum Ekonomi Syariah. \u0000 Kata kunci: metode, hukum Islam, positivisasi, pengembangan","PeriodicalId":252268,"journal":{"name":"INOVATIF: Jurnal Penelitian Pendidikan, Agama, dan Kebudayaan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129456932","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}