J-Plantasimbiosa最新文献

筛选
英文 中文
UMUR SIMPAN BENIH KEDELAI (Glycine max (L.) Merrill) VARIETAS ANJASMORO PADA KONDISI RUANG SIMPAN BERBEDA 储存大豆的时代。不同于安全空间条件下的ANJASMORO品种
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-10-30 DOI: 10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I2.1738
Rini Azharini, Onny Chrisna Pandu Pradana, A. Wahyuni
{"title":"UMUR SIMPAN BENIH KEDELAI (Glycine max (L.) Merrill) VARIETAS ANJASMORO PADA KONDISI RUANG SIMPAN BERBEDA","authors":"Rini Azharini, Onny Chrisna Pandu Pradana, A. Wahyuni","doi":"10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I2.1738","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I2.1738","url":null,"abstract":"Salah satu faktor penghambat produksi kedelai di daerah tropis yakni kemunduran benih yang sangat cepat selama penyimpanan sehingga mengurangi penyediaan benih berkualitas tinggi. Pengadaan benih kedelai dalam jumlah yang cukup dan tepat pada waktunya menjadi kendala karena daya simpan benih kedelai yang relatif rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui umur simpan benih kedelai pada kondisi ruang simpan yang berbeda, mengetahui vigor daya simpan benih kedelai pada periode simpan yang berbeda dan mengetahui apakah vigor daya simpan benih kedelai pada periode simpan yang berbeda ditentukan oleh kondisi ruang simpan. Rancangan yang digunakan dalam penelitian ini adalah Rancangan Acak Lengkap (RAL) split – plot dengan petak utama periode simpan (T) terdiri dari 6 taraf  1, 2, 3, 4, 5, dan 6, kemudian ruang simpan (P) sebagai anak petak yaitu P1 = freezer , P2 kulkas dan P3 = suhu ruangan. Hasil penelitian menunjukan bahwa umur simpan benih kedelai dipengaruhi atau ditentukan oleh ruang penyimpanan. Benih kedelai varietas Anjasmoro dapat disimpan selama enam bulan pada ruang penyimpanan frezeer dan kulkas. Benih kedelai varietas Anjasmoro dapat disimpan selama lima bulan pada kondisi ruang penyimpanan suhu ruang.\u0000Kata kunci: kemunduran, suhu, vigor","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128921799","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pengaruh Teknik Budidaya terhadap Serangan Penyakit Pada Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) Di Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-10-30 DOI: 10.25181/jplantasimbiosa.v2i2.1741
Arsi Arsi, Noni Octariati, S. Shk, Bambang Gunawan, Siti Herlinda, Yuliana Pujiastuti, Suwandi Suwandi, C. Irsan, Harman Hamidson, Riski Anwar Efendi, Lina Budiarti
{"title":"Pengaruh Teknik Budidaya terhadap Serangan Penyakit Pada Tanaman Cabai Rawit (Capsicum frutescens L.) Di Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir","authors":"Arsi Arsi, Noni Octariati, S. Shk, Bambang Gunawan, Siti Herlinda, Yuliana Pujiastuti, Suwandi Suwandi, C. Irsan, Harman Hamidson, Riski Anwar Efendi, Lina Budiarti","doi":"10.25181/jplantasimbiosa.v2i2.1741","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/jplantasimbiosa.v2i2.1741","url":null,"abstract":"Cabai rawit (Capsicum frutescens L.) sangat digemari di Indonesia karena rasanya yang pedas dan mengandung banyak vitamin. Namun, produksi tanaman cabai rawit dapat menurun disebabkan oleh teknik budidaya yang kurang maksimal sehingga tanaman rentan terhadap serangan hama maupun penyakit tanaman. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan membandingkan tingkat serangan penyakit pada tanaman cabai rawit (Capsicum frutescens L.) berdasarkan perbedaan cara budidayanya pada dua lahan petani yang berbeda sehingga didapatkan cara budidaya terbaik.  Penelitian ini dilaksanakan di lahan cabai rawit milik petani di Kecamatan Lempuing, Kabupaten Ogan Komering Ilir, Provinsi Sumatera Selatan. Metode pengamatan yang digunakana dalam penelitian ini yakni metode survei yang dilakukan secara purporsive sampling. Hasil pengamatan di lahan cabai rawit ditemukan tiga penyakit tanaman yaitu penyakit virus kuning, virus keriting, dan bercak daun. Perbandinagn penyakit virus kuning di lahan milik bapak firman dan bapak narno tidak berbeda nyata. Sedangkan, perbandingan penyakit virus keriting dan bercak daun di lahan milik bapak firman dan bapak narno berbeda nyata. \u0000  \u0000Kata Kunci : Cabai Rawit, Teknik Budidaya, Penyakit Tanaman.","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"30 4 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123204863","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
OPTIMASI PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG MANIS PADA BERBAGAI KERAPATAN TANAM 在多种作物中享受甜玉米的生长和产量
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-10-30 DOI: 10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I2.1737
Hidayat Saputra, Z. Mutaqin
{"title":"OPTIMASI PERTUMBUHAN DAN HASIL JAGUNG MANIS PADA BERBAGAI KERAPATAN TANAM","authors":"Hidayat Saputra, Z. Mutaqin","doi":"10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I2.1737","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I2.1737","url":null,"abstract":"Penggunaan jarak tanam yang terlalu lebar menyebabkan kurang efisien dalam pemanfaatan lahan dan jumlah populasi tanaman menjadi berkurang. Sementara penggunaan jarak tanam yang terlalu rapat akan meyebabkan terjadinya kompetisi yang tinggi dan mengakibatkan produktivitas rendah. Pengaturan kepadatan populasi tanaman dan pengaturan jarak tanam pada tanaman jagung manis dimaksudkan untuk menekan kompetisi antar tanaman dan menjaga produktivitas agar tetap optimal. Tujuan dari penelitian ini adalah (1) menentukan kombinasi jenis jarak tanam dan jumlah benih per lubang terbaik terhadap peningkatan pertumbuhan jagung manis dan (2) menentukan kombinasi jenis jarak tanam dan jumlah benih per lubang terbaik terhadap peningkatan produksi  jagung manis. Perlakuan disusun dengan faktor tunggal yang terdiri atas 4 perlakuan jarak tanam dan jumlah benih per lubang, yaitu (1) jarak tanam tunggal 70 cm x 20 cm dengan satu biji per lubang tanam (J1), (2) jarak tanam tunggal 70 cm x 40 cm dengan dua biji per lubang tanam (J2), (3) jarak tanam jajar legowo 70 cm x 40 cm x 20 cm dengan satu biji per lubang tanam (J3), dan (4) jarak tanam jajar legowo 70 cm x 40 cm x 25 cm dengan dua biji perlubang tanam (J4). Setiap perlakuan diulang sebanyak 5 kali. Data yang diperoleh kemudian dianalisis ragam kemudian dilanjutkan dengan uji Jarak Berganda Duncan (DMRT) pada taraf α = 5%. Hasil penelitian menunjukkan perlakuan jarak tanam dan jumlah benih per lubang berpengaruh nyata pada tinggi tanaman, luas daun, bobot basah tanaman, panjang tongkol, diameter tongkol, dan bobot tongkol berkelobot jagung manis. Namun tidak berpengaruh nyata pada jumlah daun dan lingkar batang tanaman jagung manis. Penggunaan jarak tanam tunggal 70 cm x 20 cm dengan satu biji per lubang tanam dan jarak tanam jajar legowo 70 cm x 40 cm x 20 cm dengan satu biji per lubang tanam mampu menghasilkan pertumbuhan dan produksi jagung manis yang terbaik, akan tetapi penggunaan jarak tanam jajar legowo 70 cm x 40 cm x 20 cm dengan satu biji per lubang tanam mampu menghasilkan ukuran panjang tongkol yang berukuran sedang (tidak terlalu panjang) namun tetap mampu menghasilkan produktivitas tanaman jagung manis yang tinggi.\u0000 \u0000Kata kunci: diameter tongkol, jajar legowo, dan kompetisi","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"235 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116287617","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Uji Adaptasi Empat Galur Jagung Hibrida (Zea mays L.) Pada Dataran Menengah Tanggamus
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-05-18 DOI: 10.25181/jplantasimbiosa.v2i1.1613
Ira Anggraini, Jaenudin Kartahadimaja, Nurman Abdul Hakim
{"title":"Uji Adaptasi Empat Galur Jagung Hibrida (Zea mays L.) Pada Dataran Menengah Tanggamus","authors":"Ira Anggraini, Jaenudin Kartahadimaja, Nurman Abdul Hakim","doi":"10.25181/jplantasimbiosa.v2i1.1613","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/jplantasimbiosa.v2i1.1613","url":null,"abstract":"Jagung mempunyai peran strategis bagi perekonomian nasional, jagung penyumbang terbesar kedua setelah padi dalam subsektor tanaman pangan. Uji adaptasi merupakan kegiatan uji lapangan terhadap tanaman dibeberapa agroekologi bagi tanaman untuk mengetahui keunggulan dan interaksi varietas terhadap lingkungan. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui galur jagung hibrida rakitan Politeknik Negeri Lampung yang mampu beradaptasi di dataran menengah. Penelitian ini dilaksanakan di Desa Gisting Kabupaten Tanggamus pada bulan September 2017 – Februari 2018 dengan metode Rancangan Kelompok Teracak Sempurna (RKTS) yang terdiri dari 1 faktor yaitu galur, 3 ulangan, 5 genotipe yaitu 4 galur A (PL 300 X PL 403), B (PL 101 X PL 401), C (PL 401 X PL 101), D (PL 403 X PL 300) dan varietas NK 22 sebagai pembanding. Hasil penelitian uji adaptasi pada dataran menengah Tanggamus menunjukkan bahwa galur A, B, C, dan D mampu beradaptasi pada dataran menengah dapat dilihat dari hasil biji per hektar yang setara dengan varietas pembanding.Kata kunci : Dataran menengah, jagung, uji adaptasi.","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"105 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126862234","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi Pakchoy (Brasiaca Rapa L.) terhadap Jenis Media Tanam dan Dosis Pupuk NPK 对栽培品种和NPK肥料剂量的生长和生产做出反应
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-05-18 DOI: 10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1614
Bahri Bahri, Sutejo Sutejo, Waruwu Waruwu
{"title":"Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Sawi Pakchoy (Brasiaca Rapa L.) terhadap Jenis Media Tanam dan Dosis Pupuk NPK","authors":"Bahri Bahri, Sutejo Sutejo, Waruwu Waruwu","doi":"10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1614","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1614","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon tanaman sawi terhadap dua jenis tanah Mineral dan Tanah Sawah serta dosis pupuk NPK terhadap produksi tanaman sawi dalam polybag. Penelitian ini dilaksanakan di Kelurahan Karang Ketuan, Lubuklinggau pada bulan Desember 2016 sampai Januari 2017. Penelitian ini menggunakan metode eksperimental dengan Rancangan Acak Kelompok yang disusun secara factorial. Faktor pertama dalam penelitian jenis tanah (T); T1= Tanah Mineral (inseptisol) , T2 = Tanah Sawah. Faktor  kedua yaitu perlakuan dosis pupuk NPK  (P) terdiri dari 3 taraf, yaitu: N1= 150 Kg / ha setara dengan 0,75 gram / polybag, N2 = 200 Kg / ha setara dengan 1 gram / polybag, N3 = 250 Kg / ha setara dengan 1,25 gram / polybag. Berdasarkan kedua faktor  perlakuan  tersebut didapatkan 6 kombinasi perlakuan dengan ulangan sebanyak 4 kali, sehingga di peroleh 24 unit percobaan masing – masing unit terdiri dari 3 sampel tanaman. Hasil penelitian menunjukan bahwa T2 memberikan hasil terbaik pada peubah tinggi tanaman, lebar daun, jumlah daun, berat brangkasan basah dan berat brangkasan kering. Perlakuan pupuk NPK majemuk dengan dosis 200 Kg/ha setara dengan 1 gram/polybag (N2) memberikan hasil terbaik terhadap peubah tinggi tanaman, lebar daun, berat brangkasan basah dan berat kering brangkasan, Tabulasi data menunjukkan bahwa interaksi perlakuan T2N2 cendrung lebih banyak memberikan respon terbaik terhadap peubah jumlah daun, berat brangkasan basah dan berat kering brangkasan. Kata kunci: Inseptisol, sawah, sawi pakchoi","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"os7 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128323963","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Pengembangan Varietas Tahan Naungan Untuk Mendukung Peningkatan Produksi Tanaman Pangan 开发耐荫品种以促进作物生产
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-05-18 DOI: 10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1601
K. Hamdani, Heru Susanto
{"title":"Pengembangan Varietas Tahan Naungan Untuk Mendukung Peningkatan Produksi Tanaman Pangan","authors":"K. Hamdani, Heru Susanto","doi":"10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1601","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1601","url":null,"abstract":"Salah satu permasalahan budidaya di lahan-lahan tegakan seperti lahan perkebunan dan lahan perhutani adalah intensitas cahaya yang rendah akibat naungan. Varietas unggul tanaman pangan tahan naungan dapat menjadi salah satu solusi untuk permasalahan tersebut. Saat ini Balitbangtan sudah menghasilkan dan mengembangkan varietas-varietas tanaman pangan tahan naungan diantaranya padi (Rindang 1 Agritan, Rindang 2 Agritan), kedelai (Dena 1 dan Dena 2), dan jagung (Jhana 1). Dengan banyak tersedianya varietas unggul tanaman pangan yang tahan naungan akan memudahkan peningkatan produksi pangan terutama untuk komoditas padi, kedelai, dan jagung.Kata kunci: budidaya, lahan tegakan, lahan perkebunan, varietas unggul","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133914975","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 4
Karakter Benih Hasil Selfing Pertama (S1) pada Enam Varietas Semangka 第一个种子在六个不同种类的西瓜中分解(S1)
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-05-18 DOI: 10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1612
Rohmat Rohmat, Jaenudin Kartahadimaja, N. Hakim
{"title":"Karakter Benih Hasil Selfing Pertama (S1) pada Enam Varietas Semangka","authors":"Rohmat Rohmat, Jaenudin Kartahadimaja, N. Hakim","doi":"10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1612","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1612","url":null,"abstract":"Tanaman semangka berasal dari Afrika dan saat ini telah menyebar ke seluruh dunia, baik di daerah sub tropis maupun tropis. Tanaman semangka merupakan tanaman semusim dan tergolong cepat berproduksi. Tanaman semangka merupakan tanaman menyerbuk silang. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui karakter hasil selfing pertama (S1) pada enam varietas semangka di lahan Politeknik Negeri Lampung. Penelitian ini dilaksanakan di lahan percobaan Politeknik Negeri Lampung, pada bulan Mei sampai September 2014. Bahan yang digunakan adalah enam varietas semangka hibrida (Black Panther, Gadis Manis, Wong Barry, Gonzales, Baginda, Anabel), penelitian menggunakan Rancangan Kelompok Teracak Sempurna (RKTS). Berdasarkan pengamatan dan analisis yang telah dilaksanakan dapat disimpulkan bahwa karakter pada enam varietas semangka hasil selfing yang telah diuji dilahan Politeknik Negeri Lampung berbeda nyata. Varietas Baginda memiliki karakter berat dan jumlah benih yang lebih baik, yaitu dengan nilai 12.67 gram dan 363.33 butir benihKata kunci : selfing, semangka, hibrida, menyerbuk silang .","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132533191","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Padi dengan Pemberian Konsentrasi dan Asal Bahan Asap Cair 对水稻生长和生产的反应,通过浓度和熔融烟雾的来源
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-05-18 DOI: 10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1615
Nely Murniati, Sumini Sumini, Yoki Orlando
{"title":"Respon Pertumbuhan dan Produksi Tanaman Padi dengan Pemberian Konsentrasi dan Asal Bahan Asap Cair","authors":"Nely Murniati, Sumini Sumini, Yoki Orlando","doi":"10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1615","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1615","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui respon pertumbuhan dan produksi tanaman padi dengan pemberian konsentrasi dan asal bahan asap cair. Penelitian dilaksanakan di Kelurahan Karang Ketuan kota Lubuklinggau dari bulan Desember 2017 sampai dengan April 2018. Metode penelitian yang digunakan yaitu metode eksperimental dengan Rancangan Acak Kelompok  (RAK) yang disusun secara faktorial dengan dua faktor perlakuan dan tiga kali ulangan. Faktor I yaitu perlakuan konsentrasi asap cair (A) yang terdiri dari 3 taraf, yaitu A1 : Konsentrasi asap cair 1%, A2 : Konsentrasi asap cair 2%, A3 : Konsentrasi asap cair 3%. Faktor II yaitu perlakuan bahan baku Asap cair (B) yang terdiri dari 3 bahan yaitu B1 : Kayu karet, B2 : Kayu jati, B3 : Kayu pelangas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsentrasi asap cair (A) berpengaruh sangat nyata terhadap tinggi tanaman, jumlah anakan produktif, produksi perpetak namun tidak nyata pada perlakuan berat 1000 bulir dan berat berangkasan basah, serta hasil terbaik terdapat pada perlakuan A2. Perlakuan bahan baku asap cair (B) berpengaruh nyata terhadap berat berangkasan basah dan tidak nyata terhadap peubah lainnya serta perlakuan B2 mendapatkan hasil terbaik. Interaksi perlakuan konsentrasi dan bahan baku (AB) asap cair berpengaruh tidak nyata terhadap semua peubah yang di amati dan perlakuan A2B2 memberikan respon terbaik pada semua peubah. Kata kunci: Asap cair, padi, konsentrasi","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123861119","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Karakterisasi Lima Galur Semangka Mini Generasi Ketiga (F3) dengan Tipe Warna Kulit Buah Gelap 描述五串三代迷你西瓜皮(F3)颜色为深色
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-05-18 DOI: 10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1616
Putri Helmayanti, Anung Wahyudi, Nazirwan Nazirwan
{"title":"Karakterisasi Lima Galur Semangka Mini Generasi Ketiga (F3) dengan Tipe Warna Kulit Buah Gelap","authors":"Putri Helmayanti, Anung Wahyudi, Nazirwan Nazirwan","doi":"10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1616","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1616","url":null,"abstract":"Penelitian ini merupakan tahap pengkarakterisasian semangka mini tipe kulit buah gelap pada generasi ke-3 (F3). Tujuan penelitian ini adalah untuk mendapatkan informasi mengenai keragaman genetik terhadap karakter semangka mini. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dari kelima galur yang diujikan memiliki warna daging buah merah, dua galur berbentuk bulat (WM 191102 dan WM 191104), dan tiga galur berbentuk oval (WM 191106, WM 191108 dan WM 191109). Kelima galur semangka yang diuji memiliki berbagai tipe lurik atau strip yang berbeda-beda. Galur tanpa lurik (WM 191109), galur lurik pudar  (WM 191108), galur lurik tipis (WM 191102 dan WM 191106), dan galur lurik tebal (WM 191104). Informasi mengenai karakterisasi lima galur semangka mini dengan tipe kulit buah gelap baik secara kualitatif dan kuantitatif, selanjutnya digunakan pada tahap pemuliaan berikutnya yaitu seleksi galur murni sebagai tetua hibrida. Kata kunci: karakterisasi, semangka mini, tipe gelap, ","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124700821","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengaruh Perlakuan Pupuk Organik dan Varietas terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai (Glycine max, L. Merr.) 有机肥料和品种对大豆生长和产量的影响(Glycine, L. Merr)
J-Plantasimbiosa Pub Date : 2020-05-18 DOI: 10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1609
Gut Tianigut, Yuriansyah Yuriansyah
{"title":"Pengaruh Perlakuan Pupuk Organik dan Varietas terhadap Pertumbuhan dan Hasil Kedelai (Glycine max, L. Merr.)","authors":"Gut Tianigut, Yuriansyah Yuriansyah","doi":"10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1609","DOIUrl":"https://doi.org/10.25181/JPLANTASIMBIOSA.V2I1.1609","url":null,"abstract":"Permasalahan  yang  dihadapi  dalam upaya peningkatkan produksi  kedelai saat ini adalah kurangnya daya dukung lahan yang produktif. Hal ini disebabkan terjadinya  degradasi serta kerusakan lahan akibat pola pertanian konvensional saat ini yang lebih mengutamakan penggunaan input tinggi seperti pupuk an-organik dan pestisida. Oleh karena itu, peningkatan produktivitas dan kualitas kedelai harus diupayakan dengan cara-cara yang lebih baik, seperti menggunakan pupuk organik. Sumber pupuk organik dapat berasal dari berbagai biomas  atau bahan organik, seperti sisa tanaman atau hewan. Setiap bahan organik memiliki kandungan atau komposisi unsur hara yang berbeda-beda. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui pengaruh penggunaan pupuk organik terhadap pertumbuhan dan hasil kedelai. Penelitian ini merupakan percobaan faktorial dalam rancangan acak kelompok, dengan 2 faktordan 12 perlakuan. Jika terdapat perbedaan nilai tengah dilakukan dengan menggunakan Uji Nyata Jujur (BNJ) pada taraf 5 % dan 1 %. Hasil penelitian menunjukkkan bahwa  perlakuan pupuk organik, serta interaksi antara pupuk organik dan varietas tidak menunjukkan perbedaan yang nyata terhadap jumlah polong isi, jumlah polong hampa, berat polong isi dan berat biji pertanaman. Sedangkan perlakukan varietas menunjukkan perbedaan yang nyata terhadap jumlah polong isi, jumlah polong hampa, berat polong isi dan berat biji pertanaman. Varietas Detam memberikan jumlah polong isi, jumlah polong hampa, berat polong isi dan berat biji pertanaman lebih tinggi dibandingkan dengan varietas Anjasmoro dan Edamami. Kata kunci : kedelai, pupuk,  organik.","PeriodicalId":246730,"journal":{"name":"J-Plantasimbiosa","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-05-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127241167","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信