Current Biomedicine最新文献

筛选
英文 中文
Effect of the partial solar eclipse on the behavior and activity of rats 日偏食对大鼠行为和活动的影响
Current Biomedicine Pub Date : 2023-05-12 DOI: 10.29244/currbiomed.1.2.62-69
R. Tarigan, Pudji Achmadi, Idoni Bustamam, K. Santoso
{"title":"Effect of the partial solar eclipse on the behavior and activity of rats","authors":"R. Tarigan, Pudji Achmadi, Idoni Bustamam, K. Santoso","doi":"10.29244/currbiomed.1.2.62-69","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/currbiomed.1.2.62-69","url":null,"abstract":"Circadian rhythm is the adaptation response of animals against light alteration that affects various behavioral and physiological responses. Bright light is a danger signal for nocturnal animals because it exposes them more to predators. This research aimed to study the changes in the behavior of rats during the partial solar eclipse (PSE) period. The PSE period occurred across Bogor, Indonesia, on 9 March 2016. The PSE started at 06.19 AM, peaked at 07.21 AM, and ended at 08.30 AM. The light level decreased since the early solar eclipse, then dropped significantly at the peak period. The activities of six mature male Sprague Dawley rats were measured using Opto-Varimex-5 Auto Track System during the PSE period. The measurements were repeated one day after the PSE period as the non-PSE period. There were significant differences (P<0.05) in stereotypic time, burst of stereotypic movement, and horizontal count in the early, peak, and end periods of the PSE period compared with the values at the same time of the non-PSE period. The activities of rats changed during the PSE period. Rats did not rest as in their normal nocturnal behavior during darkness but were more active and stressed because of the rapid change in light level during the PSE period.","PeriodicalId":245740,"journal":{"name":"Current Biomedicine","volume":"5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-12","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121212537","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Evaluasi aktivitas penyembuhan luka menggunakan krim campuran ekstrak teripang laut dan kunyit 使用海参和姜黄提取物混合霜来评估伤口的愈合活动
Current Biomedicine Pub Date : 2023-03-24 DOI: 10.29244/currbiomed.1.2.54-61
Rahmat Alpayet, Aulia Andi Mustika, A. Rahma, Andriyanto, L. N. Sutardi
{"title":"Evaluasi aktivitas penyembuhan luka menggunakan krim campuran ekstrak teripang laut dan kunyit","authors":"Rahmat Alpayet, Aulia Andi Mustika, A. Rahma, Andriyanto, L. N. Sutardi","doi":"10.29244/currbiomed.1.2.54-61","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/currbiomed.1.2.54-61","url":null,"abstract":"Background: Skin is a layer of tissue from body that covers and protects the body from the danger that comes from outside and the environment. Skin is very susceptible to trauma, which is a cut wound.  Objective: The purpose of the study was to determine the effectiveness of the mixture from sea cucumber and turmeric extract in cream dosage on rat’s cut wounds. Methods: This study used 15 white rats which were given a cut and the treatments of mixed cream with the different concentrations. The treatments were given by to dab the mixed cream on the wound area each day. The wound healing was observed on days 1, 7, 14 and 21, then the researchers gave scores on those wounds. The researcher measured the wound healing through the acceleration parameters of wound closure and inflammation reduction. Results: The results of this study showed that the rats wound completely closed on all area treatments and also showed that the healing time is faster than those who did not receive treatment.  Conclusion: This result indicates that sea cucumber and turmeric extract have the potential and effective for heals the wounds and then can be used as an alternative for wound medicine.","PeriodicalId":245740,"journal":{"name":"Current Biomedicine","volume":"52 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-03-24","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134058919","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Toksisitas akut infusa daun pepaya Calina jantan (Carica papaya L.) pada mencit betina Toksisitas akut infususdaun pepaya Calina jantan (Carica papaya L.) padmentit betina
Current Biomedicine Pub Date : 2023-01-04 DOI: 10.29244/currbiomed.1.1.46-53
Nurma Sari, S. Safika, Hamdika Yendri Putra, Andriyanto Andriyanto
{"title":"Toksisitas akut infusa daun pepaya Calina jantan (Carica papaya L.) pada mencit betina","authors":"Nurma Sari, S. Safika, Hamdika Yendri Putra, Andriyanto Andriyanto","doi":"10.29244/currbiomed.1.1.46-53","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/currbiomed.1.1.46-53","url":null,"abstract":"Pepaya (Carica papaya L) merupakan salah satu tanaman yang berpotensi sebagai obat untuk beragam penyakit. Penelitian bertujuan menguji toksisitas akut ekstrak daun pepaya Calina (IPB 9) jantan pada mencit betina dengan menentukan nilai lethal dose 50 (LD50), mengamati pengaruhnya pada organ tubuh mencit, dan menghitung konsentrasi ekstrak yang paling efektif.  Penelitian menggunakan 20 ekor mencit galur DDY yang dibagi secara acak ke dalam 4 kelompok perlakuan, yaitu kelompok kontrol (pemberian akuades) dan kelompok perlakuan pemberian infusa daun pepaya Calina jantan masing-masing dengan dosis 5, 10, dan 15 g/kg BB secara per oral. Pengamatan dilakukan pada mortalitas, gejala klinis, respons fisiologis, bobot badan, dan bobot relatif organ. Nilai LD50 menunjukkan pemberian infusa daun pepaya Calina jantan pada mencit betina bersifat tidak toksik. Pemberian infusa daun pepaya Calina jantan sampai dengan dosis 15 g/kg BB tidak menimbulkan gejala klinis yang bersifat patologis, perubahan makroanatomi organ, atau kematian. Pemberian infusa tidak menunjukkan efek yang signifikan pada peningkatan atau penurunan bobot badan. Pemberian infusa daun pepaya Calina jantan dengan dosis 10 g/kg BB terbukti paling efektif dalam mempertahankan pertambahan bobot badan secara normal dan tidak bersifat toksik. Berdasarkan penelitian, pemberian infusa daun pepaya Calina jantan sampai dengan dosis 15 g/kg BB bersifat tidak toksik dan tidak memengaruhi organ tubuh mencit, dengan dosis efektif sebesar 10 g/kg BB.","PeriodicalId":245740,"journal":{"name":"Current Biomedicine","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-04","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129007868","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Penyembuhan luka sayatan kulit menggunakan topikal balsamum peruvianum pascaoperasi infark miokardium pada babi domestik (Sus scrofa domestica)
Current Biomedicine Pub Date : 2023-01-01 DOI: 10.29244/currbiomed.1.1.25-32
Agung Febryanto, D. Rahmiati, Ietje Wientarsih, Fitria Senja Murtiningrum, Bintang Nurul Iman, Deni Noviana, Gunanti Gunanti
{"title":"Penyembuhan luka sayatan kulit menggunakan topikal balsamum peruvianum pascaoperasi infark miokardium pada babi domestik (Sus scrofa domestica)","authors":"Agung Febryanto, D. Rahmiati, Ietje Wientarsih, Fitria Senja Murtiningrum, Bintang Nurul Iman, Deni Noviana, Gunanti Gunanti","doi":"10.29244/currbiomed.1.1.25-32","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/currbiomed.1.1.25-32","url":null,"abstract":"Babi adalah hewan model ideal yang biasa digunakan untuk penelitian kesehatan dan penyakit pada manusia karena memiliki anatomi dan fisiologi yang serupa, salah satunya dalam hal persembuhan luka. Penelitian ini bertujuan mengetahui efektivitas pemberian balsamum peruvianum pada persembuhan luka sayatan setelah operasi infark miokardium pada babi domestik (Sus scrofa domestica). Penelitian menggunakan lima ekor babi berumur 4–5 bulan, tiga ekor berjenis kelamin jantan dan dua ekor betina. Sayatan dibuat di bagian lateral toraks, antara tulang rusuk ke-3–4, memanjang dari dorsal ke ventral, dengan menggunakan electrocauter. Luka dijahit menggunakan benang Monosyn® 4.0 dengan pola jahitan subkutikuler/intradermal, kemudian diberi iodine 10% dan balsamum peruvianum 10% di seluruh permukaan bagian luka dua kali sehari. Persembuhan diamati pada hari ke-1, 4, 7, 11, dan 14 dan diberi skor (skala: 1–4) pada pemeriksaan makroskopis pada setiap babi hingga hari ke-18. Hasil pengamatan menunjukkan perbedaan skor persembuhan yang signifikan pada hari ke-11 dan ke-18 jika dibandingkan dengan hari ke-1. Sediaan topikal balsamum peruvianum dapat digunakan dan efektif untuk persembuhan luka sayatan pada kulit setelah operasi infark miokardium pada babi.","PeriodicalId":245740,"journal":{"name":"Current Biomedicine","volume":"16 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115847071","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kualitas mikrob dan sel somatik dalam susu yang berasal dari peternakan sapi perah di lokasi dataran tinggi dan dataran rendah 牛奶中的微b和体细胞质量来自高地和低地的奶牛场
Current Biomedicine Pub Date : 2023-01-01 DOI: 10.29244/currbiomed.1.1.1-9
Zahratul Jannah, Isdoni Isdoni, I. Komala, H. Pisestyani
{"title":"Kualitas mikrob dan sel somatik dalam susu yang berasal dari peternakan sapi perah di lokasi dataran tinggi dan dataran rendah","authors":"Zahratul Jannah, Isdoni Isdoni, I. Komala, H. Pisestyani","doi":"10.29244/currbiomed.1.1.1-9","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/currbiomed.1.1.1-9","url":null,"abstract":"Konsumen berhak mengonsumsi susu yang aman, sehat, utuh dan halal. Faktor yang memengaruhi produktivitas dan kualitas susu, di antaranya adalah ketinggian lokasi serta kondisi lingkungan di sekitar peternakan. Penelitian ini bertujuan menganalisis perbedaan kualitas mikrob dan jumlah sel somatik (JSS) susu dari peternakan yang berlokasi di dataran tinggi (Cijeruk, Bogor) dan peternakan yang berlokasi di dataran rendah (Pondok Ranggon, Jakarta Timur). Parameter yang diamati, ialah angka lempeng total (ALT) mikrob, jumlah Staphylococcus aureus, dan JSS. Pengujian mikrob menggunakan metode hitungan cawan dan penghitungan JSS menggunakan metode Breed. Data dianalisis secara statistik dengan uji Mann-Whitney U dan Chi-square. Hasil ALT mikrob, jumlah S. aureus, dan JSS dalam susu yang berasal dari peternakan Pondok Ranggon yang berlokasi di dataran rendah menunjukkan nilai yang lebih tinggi dibandingkan dengan susu yang berasal dari peternakan Cijeruk yang berlokasi di dataran tinggi. Rata-rata ALT mikrob, jumlah S. aureus, dan JSS dalam susu dari peternakan Cijeruk berturut-turut adalah 1,6×104 ± 1,5×104 CFU/mL; 1,3×103 ± 4,2×103 CFU/mL; dan 1.795.000  ± 1.838.791 sel/mL. Rata-rata ALT mikrob, jumlah S. aureus, dan JSS dalam susu yang berasal dari peternakan Pondok Ranggon berturut-turut adalah 3,5×105 ± 1,0×106 CFU/mL; 1,7×105 ± 6,3×104 CFU/mL; dan 3.032.222 ± 4.348.654 sel/mL. Penelitian ini menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan antara lokasi peternakan dengan jumlah S. aureus dalam susu (P<0,05). Kesimpulan dari penelitian ini ialah status mikrob dan JSS dalam susu dipengaruhi oleh lokasi peternakan.","PeriodicalId":245740,"journal":{"name":"Current Biomedicine","volume":"51 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132732771","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Kejadian nematodosis gastrointestinal pada monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di Pusat Studi Satwa Primata LPPM IPB 长尾猴的线虫胃肠道事件LPPM IPB灵长类动物研究中心
Current Biomedicine Pub Date : 2023-01-01 DOI: 10.29244/currbiomed.1.1.33-45
Bahaudien Rosyid, H. S. Darusman, E. Retnani
{"title":"Kejadian nematodosis gastrointestinal pada monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) di Pusat Studi Satwa Primata LPPM IPB","authors":"Bahaudien Rosyid, H. S. Darusman, E. Retnani","doi":"10.29244/currbiomed.1.1.33-45","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/currbiomed.1.1.33-45","url":null,"abstract":"Monyet ekor panjang (Macaca fascicularis) sering digunakan sebagai hewan model dalam penelitian biomedis. Nematodosis umum ditemukan pada kelompok primata yang bukan manusia atau non-human primate. Nematodosis gastrointestinal dapat memengaruhi hasil penelitian atau berpotensi sebagai sumber penularan ke manusia (zoonosis). Penelitian bertujuan melakukan identifikasi tipe, menghitung tingkat kejadian dan derajat infeksi kecacingan nematoda gastrointestinal pada monyet ekor panjang di kandang penangkaran Pusat Studi Satwa Primata, Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat IPB (PSSP LPPM IPB) serta membandingkan dua metode pemeriksaan kuantitatif McMaster dan Kato-Katz. Sampel feses dari 24 ekor monyet ekor panjang diperiksa menggunakan metode flotasi sederhana, yaitu McMaster dan Kato-Katz. Sembilan (37,5%) dari 24 sampel terinfeksi oleh trichurid (20,8%), ascarid (12,5%), dan strongylid (4,2%), masing-masing dengan rataan derajat infeksi 833,3 ± 923,8; 32 ± 27,7; dan 12 ± 17 telur tiap gram tinja (TTGT). Tingkat infeksi namatodosis pada monyet ekor panjang berdasarkan kelompok umur dan jenis kelamin berturut-turut adalah pada bayi 50%, anak 50%, remaja 16,7%, dewasa 33,3%, jantan 33,3%, dan betina 41,7%.  Tingkat kejadian dan derajat infeksi nematodosis gastrointestinal pada monyet ekor panjang menunjukkan kategori sedang hingga rendah. Hasil ini dapat dijadikan pertimbangan dalam manajemen pemeliharaan, penelitian biomedis, dan mitigasi risiko potensi penularan ke manusia. \u0000 ","PeriodicalId":245740,"journal":{"name":"Current Biomedicine","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126421660","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Efek diuretik ekstrak daun alpukat (Persea americana Mill.) pada kadar kalium dan natrium urine tikus Sprague-Dawley
Current Biomedicine Pub Date : 2023-01-01 DOI: 10.29244/currbiomed.1.1.10-18
Rini Madyastuti, Nunik Nida Choerun Nisa, Ietje Wientarsih
{"title":"Efek diuretik ekstrak daun alpukat (Persea americana Mill.) pada kadar kalium dan natrium urine tikus Sprague-Dawley","authors":"Rini Madyastuti, Nunik Nida Choerun Nisa, Ietje Wientarsih","doi":"10.29244/currbiomed.1.1.10-18","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/currbiomed.1.1.10-18","url":null,"abstract":"Daun alpukat (Persea americana Mill) telah digunakan oleh masyarakat Indonesia sebagai antihipertensi menggunakan metode infusum. Daun alpukat memiliki manfaat sebagai ramuan diuretik yang meningkatkan volume urine untuk menurunkan tekanan darah dan mengatasi masalah urolitiasis. Penelitian ini bertujuan untuk menguji efek diuretik pemberian ekstrak daun alpukat pada kadar mineral kalium dan natrium dalam urine pada tikus. Penelitian ini menggunakan 24 ekor tikus jantan Sprague Dawley yang dibagi menjadi empat kelompok: kontrol negatif yang diberi gom arab, kontrol positif yang diberi furosemid dosis 1,8 mg/kg bobot badan (BB), dan dua kelompok perlakuan yang diberikan ekstrak daun alpukat masing-masing dengan dosis 100 mg/kg BB dan 300 mg/kg BB. Hasil penelitian menunjukkan bahwa dosis paling efektif ditunjukkan oleh kelompok perlakuan 300 mg/kg BB. Kelompok ini menghasilkan volume pengeluaran urine yang tinggi mendekati volume kelompok kontrol positif furosemid, tetapi mampu mencegah kehilangan ion kalium dan natrium dalam urine. Ekstrak daun alpukat dapat berperan sebagai diuretik alami dengan meningkatkan volume urine dan mempertahankan keseimbangan mineral kalium dan natrium dalam urine.  ","PeriodicalId":245740,"journal":{"name":"Current Biomedicine","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123749960","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Hubungan teknik pemerahan dengan jumlah Escherichia coli pada susu segar dari peternakan sapi perah di KUD Kertajaya, Kabupaten Kediri, Jawa Timur
Current Biomedicine Pub Date : 2023-01-01 DOI: 10.29244/currbiomed.1.1.19-24
Raihan Alif Rahadyan, Wiwiek Tyasningsih, Yulianna Puspitasari, Diani Permatasari, Widjiati Widjiati
{"title":"Hubungan teknik pemerahan dengan jumlah Escherichia coli pada susu segar dari peternakan sapi perah di KUD Kertajaya, Kabupaten Kediri, Jawa Timur","authors":"Raihan Alif Rahadyan, Wiwiek Tyasningsih, Yulianna Puspitasari, Diani Permatasari, Widjiati Widjiati","doi":"10.29244/currbiomed.1.1.19-24","DOIUrl":"https://doi.org/10.29244/currbiomed.1.1.19-24","url":null,"abstract":"Kelompok bakteri coliform ialah kelompok bakteri yang digunakan sebagai indikator sanitasi makanan, salah satunya pada produk susu. Penelitian ini bertujuan mengkaji hubungan teknik pemerahan dengan jumlah Escherichia coli pada susu segar dibandingkan dengan batas cemaran bakteri yang ditetapkan oleh Badan Standardisasi Nasional. Rancangan penelitian ini ialah penelitian deskriptif. Sampel susu sapi segar diambil dari peternakan Lucky Farm dan beberapa peternakan sapi perah tradisional di wilayah KUD Kertajaya, Kabupaten Kediri, Jawa Timur. Penelitian ini menggunakan metode most probable number (MPN).  Hasil penelitian menunjukkan 11/15 (73,3%) sampel susu segar yang menggunakan teknik pemerahan konvensional memiliki cemaran bakteri E. coli yang melebihi batas maksimal yang ditetapkan oleh Badan Standardisasi Nasional (< 3 MPN/mL). Sebaliknya, semua 15/15 (100%) sampel susu segar dengan teknik pemerahan mesin menunjukkan negatif E. coli dan memenuhi syarat batas cemaran bakteri maksimum. Teknik pemerahan susu memengaruhi batas cemaran E. coli pada susu segar. Sampel susu yang diambil menggunakan teknik pemerahan mesin memiliki hasil yang lebih baik dengan nilai MPN < 3 MPN/mL dibandingkan dengan sampel yang diambil menggunakan teknik pemerahan konvensional.","PeriodicalId":245740,"journal":{"name":"Current Biomedicine","volume":"3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131789456","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信