{"title":"Kata Pengantar JMMPK Vol 2 No 2","authors":"Jmmpk","doi":"10.24912/jmmpk.v2i2.26045","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v2i2.26045","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133734942","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Daftar Isi JMMPK Vol 2 No 2","authors":"Jmmpk","doi":"10.24912/jmmpk.v2i2.26046","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v2i2.26046","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"14 2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-08-23","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123689319","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Naomi Esthernita Fauzia Dewanto, J. Lie, Yandi Joachim
{"title":"PENYULUHAN PERTUMBUHAN DAN PERKEMBANGAN ANAK PADA ORANG TUA SISWA BUNDA MULIA SCHOOL JAKARTA UTARA","authors":"Naomi Esthernita Fauzia Dewanto, J. Lie, Yandi Joachim","doi":"10.24912/jmmpk.v3i1.25069","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v3i1.25069","url":null,"abstract":"Pertumbuhan dan perkembangan anak yang optimal merupakan suatu hal yang sangat didambakan seluruh keluarga. Tumbuh kembang dan pendidikan seorang anak tidak terlepas dari pengetahuan orang tua terutama ibu. Pengetahuan tidak hanya secara formal tetapi juga bisa di dapat dari seminar atau penyuluhan. Kami ingin mengetahui dampak penyuluhan pada pengetahuan ibu tentang pertumbuhan dan perkembangan anak. Kami mengadakan penyuluhan pertumbuhan dan perkembangan kepada orang tua murid Sekolah Budi Mulia, setelah diadakan pemeriksaan pada murid-murid tersebut. Materi diberikan oleh timdokterspesialis anak FK Untar. Penyuluhan dilakukan secara daring diikuti oleh semua orang tua murid yang hadir dan ditemani oleh guru-guru BMS. Sebelum penyuluhan, semua peserta diminta untuk mengisi G-form pre-test dan setelah penyuluhan diminta untuk mengisi G-form post-test, dilakukan studi analitik cross-sectional dengan pair T-test. Dari 30 peserta yang mengikuti penyuluhan, 16 orang mengisi pre/post-test didapatkan rata-rata nilai pre-test 61,88 (SD 15,152) dengan median 60/100 dan range nilai 40-90. Sementara dari hasil post-test didapatkan rata-rata nilai 72,73 (SD 14,648) dengan median 73/100 dan range 40-90 dengan hasil pair T-test p = 0,013. Terdapat perbedaan bermakna pada pengetahuan orang tua tentang pertumbuhan dan perkembangan anak, sebelum dan sesudah penyuluhan.","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"47 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139372275","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Kata Pengantar JMMPK Vol 3 No 1","authors":"Jmmpk Jmmpk","doi":"10.24912/jmmpk.v3i1.27114","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v3i1.27114","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139372326","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"SELF-ESTEEM KORBAN BULLYING : STUDI LITERATUR","authors":"Billy Prapanca Saragih, Naomi Soetikno","doi":"10.24912/jmmpk.v3i1.27087","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v3i1.27087","url":null,"abstract":"Bullying merupakan segala bentuk intimidasi atau perilaku kekerasan yang dilakukan dengan sengaja oleh satu atau sekelompok orang yang lebih kuat atau berkuasa terhadap orang lain, yang bertujuan untuk menyakiti dan dilakukan secara terus menerus. Bullying memiliki dampak yang sangat buruk terhadap korban, terutama pada remaja. Contohnya seperti mudah mengalami rasa takut, kecemasan dan dapat menimbulkan depresi. Perilaku bullying tersebut dapat berpengaruh pada perkembangan self-esteem, sehingga membuat rendahnya self-esteem pada remaja. Hal tersebut menimbulkan pemikiran ketidak berhargaan akan diri sendiri dan membuat sulit untuk bersosialisasi dengan lingkungan sekitar. Self-esteem adalah dasar penilaian seseorang terhadap dirinya baik secara positif dan negatif secara keseluruhan. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan literature review. Berbagai sumber yang relevan terhadap topik penelitian dikumpulkan kemudian dilakukan analisis. Sehingga pada hasil penelitian ini menunjukkan bahwa meningkatkan self-esteem remaja efektif untuk meminimalisir remaja korban bullying. Maka dari itu, dapat disimpulkan bahwa ditemukan adanya self esteem memiliki keterkaitan dengan bullying.","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"101 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139372106","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN PERTAMBAHAN BERAT BADAN PADA IBU SELAMA KEHAMILAN DENGAN KEJADIAN BBLR","authors":"Thalia Anis Zahra, Fadil Hidayat","doi":"10.24912/jmmpk.v3i1.24797","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v3i1.24797","url":null,"abstract":"Berat badan ibu selama kehamilan dapat mempengaruhi berat badan bayi. Pertambahan berat badan ini dapat dilihat dari Indeks Massa Tubuh/IMT Ibu sebelum hamil, pada Ibu yang memiliki IMT >18 kg masuk dalam kategori normal, untuk IMT <18 masuk dalam kategori kurang dan untuk IMT >25 kg masuk dalam kategori kelebihan. Pada Ibu dengan kondisi normal memerlukan Penambahan sekitar 12,5 – 17,5kg , pada kondisi kuran memerlukan Penambahan sekitar 14 – 20 kg dan pada Ibu dengan kondisi tambahan memerlukan Penambahan sekitar 7,5 – 12,5 kg. Berat Badan Lahir Rendah (BBLR) merupakan kondisi dimana bayi memiliki berat badan kurang dari 2500 g, dihitung paling lama 1 jam setelah kelahiran. Berdasarkan penjelasan ini, penulis tertarik untuk melakukan penelitian tentang hubungan pertambahan berat badan ibu selama kehamilan dengan kejadian BBLR. Pada penelitian ini penulis menggunakan metode analisis observasional dengan pendekatan cross-sectional. Pada penelitian ini di dapatkan dari 76 responden Ibu bersalin memiliki usia rata-rata 25.98 dengan nilai tengah 25 Tahun, untuk berat badan Ibu sebelum hami mendapatkan rata-rata 52,99 dengan nilai tengah 51 kg, untuk berat badan selama hamil didapatkan rata-rata 66,09 dengan nilai tengah 65, untuk berat badan lahir bayi didapatkan rata-rata 2946 g dengan nilai tengah 2951g, untuk tinggi badan ibu didapatkan rata-rata 155. Pada penelitian ini juga menunjukkan Pertambahan berat badan ibu selama didapatkan hamil 42 (55, 3%) dalam kondisi normal, 18 (23,7%) kurang dan 16 (21,2%) lebih. Pada penelitian ini terdapat bayi dengan BBLR 12 (15.8%) dan tidak BBLR 64 (84.2%). Dan didapatkan p<0.911 dimana tidak terdapat hubungan yang bermakna antar kedua variabel.","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"80 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139372248","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Daftar Isi JMMPK Vol 3 No 1","authors":"Jmmpk Jmmpk","doi":"10.24912/jmmpk.v3i1.27115","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v3i1.27115","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139372343","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Cover JMMPK Vol 3 No 1","authors":"Jmmpk Jmmpk","doi":"10.24912/jmmpk.v3i1.27116","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v3i1.27116","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"42 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139372116","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ooki Nico Junior, Fernando Nathaniel, Dean Ascha Wijaya
{"title":"GAMBARAN DATA KLINIS STRUMA DAN KEGANASAN KELENJAR TIROID DI RSUD CIAWI DAN KOTA BOGOR TAHUN 2018","authors":"Ooki Nico Junior, Fernando Nathaniel, Dean Ascha Wijaya","doi":"10.24912/jmmpk.v3i1.26102","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v3i1.26102","url":null,"abstract":"Kanker tiroid merupakan malignansi paling sering pada sistem endokrin. Berdasarkan pada GLOBOCAN tahun 2020, insiden dari kanker tiroid di seluruh dunia adalah 6,6 per 100.000 populasi dengan risiko kumulatif seumur hidup sebesar 0,87%. Penelitian ini bertujuan untuk memberikan gambaran mengenai insidensi struma dan keganasan kelenjar tiroid di RSUD Ciawi dan RSUD Kota Bogor, baik saat masuk rumah sakit maupun saat keluar rumah sakit berdasarkan hasil klinis dan pemeriksaan patologi di RSUD Ciawi/ RSUD Kota Bogor yang dipilih sesuai kriteria secara non random consecutive sampling menggunakan data rekam medis pada periode 2018. Variabel yang digunakan dalam penelitian ini yaitu usia, jenis kelamin, diagnosis saat masuk rumah sakit (struma nodosa non toksik, struma multi nodosa non toksik, struma toksik terkontrol atau karsinoma berdasarkan hasil patologi anatomi) dan diagnosis saat keluar rumah sakit berupa hasil akhir dari patologi anatomi setelah dilakukan pembedahan dan biopsi. Data disajikan dalam bentuk deskriptif. Penelitian ini mengikutsertakan 125 responden dan didominasi oleh perempuan sebesar 107 (85,6%) responden, umumnya berada pada rentang usia 36 hingga 55 tahun pada 68 (54,4%) responden. Diagnosis awal masuk rumah sakit secara klinis umumnya adalah struma nodosa non toksik pada 67 kasus dan karsinoma tiroid pada 43 kasus. Temuan patologi anatomi setelah dilakukan biopsi didominasi oleh PTC dengan varian sebanyak 69 kasus. Hasil penelitian ini menyatakan bahwa kanker tiroid lebih sering terjadi pada perempuan dibandingkan dengan laki-laki dengan predileksi usia paling sering untuk mengalami kanker tiroid adalah dalam rentang 36-55 tahun.","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"102 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139372104","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN ANTARA PENERAPAN ATURAN MAKAN (FEEDING RULES) TERHADAP STATUS GIZI SISWA TK BUNDA MULIA SCHOOL","authors":"Fransiska Farah, Hansen Hansen, Rafennia Kakalang","doi":"10.24912/jmmpk.v3i1.25352","DOIUrl":"https://doi.org/10.24912/jmmpk.v3i1.25352","url":null,"abstract":"Beban gizi ganda di Indonesia berupa stunting, gizi lebih, dan obesitas masih cukup tinggi. Salah satu faktor penyebabnya adalah penerapan aturan makan yang tidak benar. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui penerapan feeding rules terhadap status gizi anak usia sekolah taman kanak-kanak Bunda Mulia School (BMS). Data diambil lewat pengukuran antropometri di sekolah dan pengisian kuesioner kuesioner elektronik oleh orang tua. Feeding rules dinilai berdasarkan 7 komponen dengan skor feeding rules baik/cukup (4-7 jawaban ya) dan tidak baik (skor<=3). Studi analitik potong lintang komparatif kategorik tidak berpasangan dilakukan pada 54 siswa dengan rentang usia 57-61 bulan, 28 laki-laki (52%) dan 26 perempuan (48%). Terdapat 48 siswa (88,9%) dengan berat badan (BB) normal, 5 siswa (9,3%) dengan BB lebih dan 1 siswa (1,8%) mempunyai BB sangat lebih. Pengukuran tinggi badan (TB) menunjukkan 52 siswa (96,3%) TB normal, 1 siswa pendek/stunting (1,9%), 1 siswa (1,9%) sangat tinggi. Tidak didapatkan siswa sangat pendek. Mayoritas siswa berstatus gizi baik (46/85,2%), tidak didapatkan status gizi buruk atau kurang, sebagian kecil anak dengan status gizi lebih/overweight (n=6;11,1%) dan obese (n=2;3,7%). Pada keseluruhan siswa TK BMS, penerapan feeding rules yang baik/cukup hampir sebanding dengan yang tidak baik (n=32;59,6% vs n=22;40,74%). Tidak didapatkan hubungan yang signifikan antarapenerapan feeding rules terhadap status gizi siswa TK BMS (Uji Mann-Whitney; p= 0,775; rerata feeding rules yang baik/cukup baik 27,81; feeding rules tidak baik 27,05). Penerapan feeding rules tidak memberikan pengaruh terhadap status gizi siswa TK Bunda Mulia.","PeriodicalId":229614,"journal":{"name":"Jurnal Muara Medika dan Psikologi Klinis","volume":"13 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-05-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139372197","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}