Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman最新文献

筛选
英文 中文
Metode Pembentukan Akhlakul Karimah pada Santri di Pondok Pesantren Manbaul Ulum 在Manbaul Ulum Pesantren的棚子上,对Karimah的形成方法
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2020-12-28 DOI: 10.36835/EDUKAIS.2020.4.2.126-139
Muslimin Muslimin
{"title":"Metode Pembentukan Akhlakul Karimah pada Santri di Pondok Pesantren Manbaul Ulum","authors":"Muslimin Muslimin","doi":"10.36835/EDUKAIS.2020.4.2.126-139","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/EDUKAIS.2020.4.2.126-139","url":null,"abstract":"Tujuan utama pendidikan islam adalah membentuk akhlakul karimah atau budi pekerti yang baik. Pendidikan akhlak berkaitan dengan pendidikan agama, karena yang baik menurut akhlak adalah apa yang baik menurut ajaran agama dan yang buruk adalah yang dianggap buruk oleh agama. Pendidikan agama biasanya diartikan pendidikan yang materi bahasanya berkaitan dengan keimanan, ketakwaan, akhlak danibadah kepada Tuhan. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif. Penelitian kualitatif merupakan penelitian yang bermaksud untuk memahami fenomena tentang apa yang dialami oleh subjek peneliti. Adapun sumber data dalam penelitian ini berupa sumber data primer dan skunder. Dari permasalahan yang telah dirumuskan dapat disimpulkan bahwa dalam upaya dan usahanya pondok pesantren Manbaul Ulum melakukan pembentukan akhlak santri dengan melalui dua proses yaitu pertama, pendidikan didalam kelas(teori) yang biasa disebut madrasah diniyah yang dalam prosesnya melalui pembelajaran kitab kuning yang mengkaji tentang akhlak. Kedua, pembentukan akhlak melalui proses praktek yaitu melalui metode pembiasaan, metode keteladanan, metode hukuman, metode nasehat, metode latihan, metode wirid dan metode pengawasan dan perhatian yang diterapkan langsung dalam kehidupan sehari-hari di pondok pesantren","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114579191","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Evaluasi Kinerja Guru 教师绩效评估
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2020-12-28 DOI: 10.36835/EDUKAIS.2020.4.2.106-119
Ahmad Shidqi Dian Arifandi
{"title":"Evaluasi Kinerja Guru","authors":"Ahmad Shidqi Dian Arifandi","doi":"10.36835/EDUKAIS.2020.4.2.106-119","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/EDUKAIS.2020.4.2.106-119","url":null,"abstract":"Evalusi kinerja meliputi empat komponen, yaitu perencanaan, pengorganisasian, pelaksanaan dan pengawasan program evaluasi kinerja guru. Tahap perencanaan, disusun tujuan, format dan prosedur pelaksanaan program evaluasi kinerja guru. Tujuan tersebut adalah untuk mengevaluasi profesi teraplikasi, meningkatkan kinerja secara menyeluruh dan pemetaan guru secara menyeluruh. Tahap pengorganisasian, struktur organisasi dalam program evaluasi kinerja guru merupakan bentuk organisasi lini di mana struktur tersebut terdiri dari kepala sekolah, koordinator bidang kurikulum, koordinator bidang kesiswaaan, dan koordinator bidang sarana dan prasarana, dengan demikian sudah ada pembagian tugas bagi masing-masing koordinator untuk menghindari tumpang tindih tanggung jawab. Tahap pelaksanaan evaluasi kinerja guru dilakukan secara serentak kepada seluruh karyawan baik guru maupun pegawai setiap tahun. Agar pelaksanaan evaluasi kinerja guru dapat berjalan dengan baik, kepala sekolah mensosialisasikan kepada seluruh guru dan karyawan mengenai waktu, metode, serta prosedur yang digunakan dalam proses evaluasi. Tahap pengawasan program kinerja guru setiap satu tahun sekali setelah program evaluasi tersebut dilaksakan guna mengetahui kekurangan untuk perbaikan di masa yang akan datang","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130209565","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Peran Penting Budaya Dan Iklim Sekolah Dalam Proses Belajar Mengajar 学校文化和气候在教学过程中的重要作用
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2020-07-21 DOI: 10.36835/EDUKAIS.2020.4.1.11-19
A. Arifandi
{"title":"Peran Penting Budaya Dan Iklim Sekolah Dalam Proses Belajar Mengajar","authors":"A. Arifandi","doi":"10.36835/EDUKAIS.2020.4.1.11-19","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/EDUKAIS.2020.4.1.11-19","url":null,"abstract":"Budaya dan iklim sekolah yang kondusif sangat penting agar siswa merasa tenang, aman dan bersikap positif terhadap sekolahnya, agar guru merasakan diri dihargai, dan agar orangtua dan masyarakat merasa dirinya diterima dan dilibatkan. Hal ini dapat terjadi melalui penciptaan norma dan kebiasaan yang positif, hubungan dan kerja sama yang harmonis yang didasari oleh sikap saling menghargai satu sama lain. Budaya sekolah yang perlu ditumbuhkan berupa suasana saling hormat antara siswa dengan siswa, siswa dengan guru, guru dengan guru, dan dengan pihak lainnya. \u0000Esensial dari budaya adalah unsur nilai-nilai, kepercayaan, sikap dan prilaku yang kesemuanya itu akan membentuk karakter sekolah. Unsur-unsur tersebut sangat penting bagi terciptanya iklim yang kondusif  bagi kelangsungan proses pendidikan.  Oleh karena faktor budaya dapat berpengaruh terhadap unsur-unsur lain yang ada di sekolah, maka kepala sekolah harus dapat menciptakan dan mengembangkan  budaya sekolah yang kondusif dan inovatif bagi pembelajaran siswa","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-07-21","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132948088","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Manajemen Pesantren dalam Pembinaan Umat 寄宿学校管理人员
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2019-12-09 DOI: 10.36835/edukais.2019.3.2.82-98
Hosaini Hosaini, Saeful Kurniawan
{"title":"Manajemen Pesantren dalam Pembinaan Umat","authors":"Hosaini Hosaini, Saeful Kurniawan","doi":"10.36835/edukais.2019.3.2.82-98","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/edukais.2019.3.2.82-98","url":null,"abstract":"According to Big Indonesian Dictionary (KBBI) management is the management of the business, the use of management resources. Luther Galick define management as a field of science that systematically seeks to understand why and how people work together to achievegoals. According Zamakhsayari Dhofier is cottage, mosques, students, recitals of classical Islamic books and clerics. Guidance comes from the word \"coaching\" with the prefix \"pe\" and the suffix \"an\", which means to build, establish or business. Actions and activities carried out in an efficient and effective way to obtain better results. (KBBI v1.1) While human beings are social life (the set of people) who live together in a place with certain bonds. From divinisi above in the writing of this thesis is the science and art of cottage use of resources in fostering and process improvement in building positive activity by the people. Research Context: Management boarding schools in an effort to coaching people need to hold businesses operational and strategic conceptual globalization is full of competence..","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127085561","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Teori Belajar dalam Perspektif Barat dan Islam
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2019-12-09 DOI: 10.36835/edukais.2019.3.2.143-157
M. Muzammil
{"title":"Teori Belajar dalam Perspektif Barat dan Islam","authors":"M. Muzammil","doi":"10.36835/edukais.2019.3.2.143-157","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/edukais.2019.3.2.143-157","url":null,"abstract":"Teori belajar yang ditawarkan Barat mempunyai world view sekuler-positifistik-materialistik membatasi teori belajar pada gejala-gejala yang berkaitan dengan peristiwa belajar yang bersifat empiris-rasional-kuantitaif. Konsekuensinya teori ini hanya memperhatikan aspek kognitif, afektif, dan psikomotorik minus aspek spiritual, seperti teori belajar behavioristik yang mereduksi manusia terbatas pada mekanikal-pragmatis. Teori kognitif menjadikan ingatan dan pikiran manusia bagaikan komputer yang hanya berfungsi memroses informasi. Dan teori humanistik yang bersifat anthroposentris. \u0000Terdapat perbedaan yang mendasar antara teori belajar Barat dengan Islam karena perbedaan pandangan dunia (world view). Barat kontemporer lebih menekankan pada peristiwa belajar yang bersifat rasional-empiris-kuantitatif yang bersumber pada pandangan dunia Barat (world view) sekuler-positifistik-materialistik. Sedangkan teori belajar Islam tidak hanya memberikan aksentuasi pada peristiwa belajar yang bersifat rasional-empiris, akan tetapi teori tersebut juga memberikan penekanan pada peristiwa belajar yang bersifat normatif-kualitatif yang berasal dari al-Qur’an dan al-Sunah serta khazanah intelektual Islam yang dikembangkan oleh cendikiawan muslim. \u0000Meskipun demikian, tidak semua teori belajar yang diusung oleh Barat itu bersifat destruktif atau sepenuhnya bertentangan dengan Islam. Di sisi lain masih terdapat teori-teori belajar yang tidak bertentangan dengan Islam, sehingga perlu diadakan sintesa. Dari sintesa kedua teori belajar tersebut muncul teori belajar terpadu yang selaras dengan idealisme Islam, yaitu kumpulan dari beberapa prinsip tentang yang berkaitan dengan belajar yang bersumber dari al-Qur’an, al-Sunah, khazanah pemikiran intelektual muslim, dan mengadopsi teori belajar Barat yang relevan dengan Islam.","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116187628","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Upaya Peningkatan Pengelolaan Mutu Akademik Pada Pendidikanmenengah Di Smk Miftahul Ulum Wonorejo Banyuputih Situbondo
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2019-12-09 DOI: 10.36835/edukais.2019.3.2.127-142
M. Safitri
{"title":"Upaya Peningkatan Pengelolaan Mutu Akademik Pada Pendidikanmenengah Di Smk Miftahul Ulum Wonorejo Banyuputih Situbondo","authors":"M. Safitri","doi":"10.36835/edukais.2019.3.2.127-142","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/edukais.2019.3.2.127-142","url":null,"abstract":"Salah satu permasalahan pendidikan yang dihadapi oleh bangsa Indonesia adalah rendahnya mutu pendidikan pada setiap jenjang dan satuan pendidikan. Penelitian  ini  menggunakan  jenis  penelitian  kualitatif.  Tekhnik pengumpulan datanya dilakukan dengan cara triangulasi (gabungan). Analisis data yang dilakukan bersifat induktif.Hasil yang didapat dari jenis penelitian kualitatif ini lebih menekankan kepada peningkatan daripada generalisasi data yang didapatkan. Manajemen Pengelolaan mutu akademik dirancang mencakup proses perencanaan mutu yang menggunakan teorinya Judson, tentang langkah-langkah perencanaan mutu pendidikan. Sedangkan dalam implementasi program, mutu yang berbasis manajemen pendidikan berbasis sekolah menggunakan teorinya Crosby tentang langkah-langkah program mutu.","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133415582","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Hak-Hak Pendidikan Perempuan Dalam Perspektif Islam
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2019-12-09 DOI: 10.36835/edukais.2019.3.2.158-165
G. Gunawan
{"title":"Hak-Hak Pendidikan Perempuan Dalam Perspektif Islam","authors":"G. Gunawan","doi":"10.36835/edukais.2019.3.2.158-165","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/edukais.2019.3.2.158-165","url":null,"abstract":"Meski secara normatif maupun secara yuridis formal pendidikan adalah hak setiap orang baik laki-laki maupun perempuan,  namun dalam tataran empiris tidak tereprentasikan secara optimal. Terbukti, perempuan cenderung memiliki kesempatan pendidikan lebih kecil dibanding laki-laki. Semakin tinggi jenjang pendidikan semakin lebar kesenjangannya. \u0000Akar masalah kesenjangan pendidikan bagi perempuan berawal dari bias jender dalam pendidikan keluarga oleh orang tua di rumah. Bias jender ini kemudian dilanjutkan oleh pranata pendidikan persekolahan. Komponen-komponen pendidikan di sekolah seperti kurikulum dan proses belajar mengajar, buku teks, ikut serta menciptakan ketidakadilan pendidikan bagi perempuan. Oleh karena itu masyarakat dan juga guru sebagai pengajar dan pendidik perlu memiliki pemahaman dan kesadaran jender  sehingga tidak terjadi diskriminasi di dalam pendidikan. \u0000Pendidikan yang berkeadilan jender tidak membeda-bedakan akses  dan peluang bagi laki-laki maupun perempuan.  Islam memberikan peluang untuk berprestasi bagi semua orang baik laki-laki maupun perempuan. Ayat-ayat Al-Qur’an telah mengisyaratkan konsep kesetaraan jender yang ideal dan memberikan ketegasan bahwa prestasi individual, baik dalam bidang spiritual maupun urusan karier profesional, tidak mesti dimonopoli oleh salah satu jenis kelamin saja. Laki-laki dan perempuan memperoleh kesempatan yang sama meraih prestasi optimal.","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128268446","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengembangan Kompetensi Supervisi Manajerial Dan Akademik Pengawas Pendidikan Agama Islam Di Sekolah Menengah Atas 管理监督和学术监督伊斯兰高中的能力发展
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2019-12-09 DOI: 10.36835/edukais.2019.3.2.166-172
Iro Waziroh
{"title":"Pengembangan Kompetensi Supervisi Manajerial Dan Akademik Pengawas Pendidikan Agama Islam Di Sekolah Menengah Atas","authors":"Iro Waziroh","doi":"10.36835/edukais.2019.3.2.166-172","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/edukais.2019.3.2.166-172","url":null,"abstract":"Tulisan ini bertolak dari urgensitas kompetensi yang harus dimiliki oleh pengawas sekolah dalam membina dan mensupervisi sekolah. Pelaksanaan supervisi ini menjadi penting guna peningkatan kemampuan profesionalitas guru dan peningkatan kualitas pembelajaran melalui proses pembelajaran yang baik serta membantu guru dan kepala sekolah dalam menciptakan lulusan yang dapat dipertanggung jawabkan, baik dari segi kualitas maupun kuantitas, yang selanjutnya bertujuan meningkatkan mutu dan relevansi pendidikan nasional.  Tujuan yaitu: (1) untuk mengetahui hakikat supervisi akademik, (2) untuk mengetahui teknik supervisi, dan (3) untuk mengetahui pentingnya peningkatan kompetensi pengawas. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah library research (telaah pustaka). \u0000            Dalam hal ini diperoleh kesimpulan: (1) Supervisi (akademik) merupakan kegiatan pembinaan yang direncanakan dengan memberi bantuan teknis kepada guru dan pegawai lainnya dalam melaksanakan proses pembelajaran, atau mendukung proses pembelajaran yang bertujuan untuk meningkatkan kemampuan profesional guru dan meningkatkan kualitas pembelajaran secara efektif. Apa yang selama ini dilaksanakan oleh para Pengawas pendidikan, belum bergeser dari nama jabatan itu sendiri, yaitu sekedar mengawasi; (2) Pengawas pendidikan diharapkan memahami corak lembaga pendidikan yang dilakukan supervisi sehingga didalam melakukan supervisi dapat mengetahui teknik apa yang harus digunakan sehingga tujuan akhirnya dapat dicapai; dan (3) Pentingnya meningkatkan kompetensi pengawas, kepala sekolah, dan guru, karena dengan menguasai kompetensinya para pelaku pendidikan dapat melakukan gerakan perubahan di sekolah.","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130797441","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Pengembangan Moral Dan Nilai-Nilai Agama 道德和宗教价值观的发展
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2019-12-09 DOI: 10.36835/edukais.2019.3.2.99-111
A. Arifandi
{"title":"Pengembangan Moral Dan Nilai-Nilai Agama","authors":"A. Arifandi","doi":"10.36835/edukais.2019.3.2.99-111","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/edukais.2019.3.2.99-111","url":null,"abstract":"Pendidikan moral dan nilai-nilai Agama merupakan pondasi yang kokoh dan sangat penting keberadaannya, dan jika hal itu telah tertanam serta terpatri dengan baik dalam setiap insan sejak dini, hal tersebut merupakan awal yang baik bagi pendidikan bangsa untuk menjalani pendidikan selanjutnya. Bangsa Indonesia sangat menjunjung tinggi nilai-nilai moral dan keagamaan. Nilai-nilai luhur ini pun dikehendaki menjadi motivasi spiritual bagi bangsa ini dalam rangka melaksanakan sila-sila lainnya dalam Pancasila. \u0000Adapun yang dimaksud dengan perkembangan moral adalah perkembangan yang berkaitan dengan aturan dan konvensi mengenai apa yang seharusnya dilakukan oleh manusia dalam interaksinya dengan orang lain. Anak-anak ketika dilahirkan tidak memiliki moral (imoral). Tetapi dalam dirinya terdapat potensi moral yang siap berinteraksi dengan orang lain (dengan orang tua, saudara dan teman sebaya), anak belajar memahami tentang perilaku mana yang baik, yang buruk, yang boleh dikerjakan dan tingkah laku mana yang buruk, yang tidak boleh dikerjakan.","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-12-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116426592","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 19
Strategi Guru Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak 教师在提高学生对课程的学习兴趣方面的策略
Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman Pub Date : 2019-07-16 DOI: 10.36835/edukais.2019.3.1.56-72
Iro Waziroh, Asyari Asyari
{"title":"Strategi Guru Dalam Meningkatkan Minat Belajar Siswa Pada Mata Pelajaran Akidah Akhlak","authors":"Iro Waziroh, Asyari Asyari","doi":"10.36835/edukais.2019.3.1.56-72","DOIUrl":"https://doi.org/10.36835/edukais.2019.3.1.56-72","url":null,"abstract":"Dalam proses belajar mengajar strategi adalah cara yang digunakan oleh guru untuk meningkatkan minat belajar siswa khususnya pada materi pelajaran akidah akhlak. mata pelajaran akidah akhlak merupakan mata pelajaran yang sangat penting dalam membentuk kepribadian siswa. Siswa yang berilmu dan berketerampilan belum tentu berakhlak mulia. Cukup banyak orang yang berilmu dan berketerampilan tetapi karena tidak mempunyai akhlak yang mulia terkadang menggunakannya untuk hal-hal negatif. Latar belakang masalah dalam skripsi dapat diformulasikan sebuah permasalahan yang sistemik dalam suatu rumusan yang konkrit. Metode penelitian ini menggunakan pendekatan penelitian deskriptif kualitatif. Metode penelitian kualitatif adalah metode penelitian yang digunakan untuk meneliti pada kondisi obyek yang alamiah. Dari permasalahan yang telah di rumuskan, dapat disimpulkan bahwa pertama, strategi adalah metode atau inovasi yang digunakan oleh guru dalam meningkatkan minat belajar siswa pada mata pelajaran akidah akhlak sebagai upaya memudahkan siswa memahami materi akidah akhlak sehingga siswa dapat berminat terhadap mata pelajaran tersebut. adapun macam-macam strategi yang digunakan adalah strategi pembelajaran ekspositori, inkuiri dan kooperatif. Kedua, faktor pendukung dan penghambat strategi guru dalam meningkatkan minat belajar siswa di kelas X MA salafiyah syafi’iyah diantaranya adalah penggunaan metode ceramah humoris, sedangkan faktor yang menjadi penghambat strategi guru dalam meningkatkan minat belajar siswa adalah siswa banyak yang tidak memperhatikan ketika guru menyampaikan materi","PeriodicalId":156033,"journal":{"name":"Edukais : Jurnal Pemikiran Keislaman","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129021304","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信