Muhammad Ihang Damar Panuluh, Herwin Lukito, Muammar Gomareuzzaman, W. Kristanto, Suharwanto Suharwanto
{"title":"Kajian Mengenai Kuantitas Dan Kualitas Mata Air Pada Sub DAS Serang Di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta","authors":"Muhammad Ihang Damar Panuluh, Herwin Lukito, Muammar Gomareuzzaman, W. Kristanto, Suharwanto Suharwanto","doi":"10.31315/psb.v5i1.11663","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11663","url":null,"abstract":"Air merupakan komponen lingkungan yang memiliki peranan penting bagi kehidupan. Masyarakat pedesaan dan perkotaan menggunakan air untuk pemenuhan kebutuhan hidup sehari-hari. Kebutuhan air dengan ketersediaan air terkadang tidak sebanding.Daerah penelitian terletak pada Sub DAS Serang di Kabupaten Kulon Progo, Daerah Istimewa Yogyakarta. Masyarakat memanfaatkan sumur gali, mata air dan PAM sebagai sumber air dalam memenuhi kebutuhan. Mata air yang terletak didaerah penelitian yaitu mata air Kroyo yang berada pada Padukuhan Klegen dan mata air Sumbermulyo dan mata air Gondangsari yang berada di Padukuhan Kroco. Metode penelitian yang digunakan adalah survei dan pemetaan, wawancara, numerik untuk mengetahui rata-rata debit mata air dalam tiga bulan, uji laboratorium kualitas air dan evaluasi dengan sampling yang digunakan yaitu purposive sampling untuk memperoleh informasi yang diinginkan. Keberadaan mata air yang telah disurvei dan dipetakan kemudian dilakukan pengukuran debit pada tiap mata air melalui metode numerik serta dilakukan pengujian sampel mata air di laboratorium, metode evaluasi digunakan untuk mengetahui kondisi mata air dengan kondisi eksisting saat ini, semua metode yang digunakan terdapat metode wawancara untuk menggali informasi yang lebih mendalam. Hasil penelitian ketiga mata air yaitu merupakan mata air depresi (Depression springs), merupakan mata air tahunan dengan debit mata air Klasifikasi kelas debit Mata air Kroyo dengan debit 0,1342 L/detik (Kelas VI; 0,1-1 liter/detik), mata air Sendangmulyo dengan debit 0,1179 L/detik (Kelas VI; 0,1-1 liter/detik) dan mata air Gondangsari dengan debit 0,0945 L/detik (kelas VII; 0,01-0,1 liter/detik). Mata air masih dapat memenuhi kebutuhan 193 orang pada mata air Kroyo, 175 orang pada mata air Sendangmulyo dan 140 orang pada mata air Gondangsari dengan asumsi kebutuhan air 60 liter/orang/hari. Kualitas mata air yang tidak memenuhi baku mutu yaitu TSS dengan nilai lebih dari 0 mg/L, DO dengan nilai kurang dari 6 mg/L, BOD pada mata air Gondangsari dengan nilai lebih dari 2, COD dan Total Coliform dengan nilai lebih dari 0 CFU/100 ml.","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"20 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139528854","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
W. Wulandari, A. Irawan, Andi Renata Ade Yudono, Titi Tiara Anasstasia, Rr. Dina Asrifah
{"title":"Analisis Kualitas Udara Akibat Kegiatan Penambangan Batuan Sirtu di Desa Gemampir, Kecamatan Karangnongko, Kabupaten Klaten, Provinsi Jawa Tengah","authors":"W. Wulandari, A. Irawan, Andi Renata Ade Yudono, Titi Tiara Anasstasia, Rr. Dina Asrifah","doi":"10.31315/psb.v5i1.11656","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11656","url":null,"abstract":"Kegiatan produksi pertambangan di daerah penelitian dapat menyebabkan dampak buruk bagi lingkungan, salah satunya ialah terjadi penurunan kualitas udara di sekitar lokasi pertambangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kualitas udara berdasarkan baku mutu udara ambien yang sesuai dengan PP RI No. 22 Tahun 2021 dan Indeks Standar Pencemar Udara (ISPU) pada lokasi penelitian. Kualitas udara yang akan dianalisis mencakup parameter Total Suspended Particulates (TSP), Particulate Matter 2,5 µm (PM2,5), dan Particulate Matter 10 µm (PM10) yang didapat dari 3 titik lokasi yaitu area tambang, jalan tambang, dan jalan permukiman. Hasil dari penelitian yang dilakukan menunjukkan bahwa parameter TSP pada 2 lokasi, yaitu jalan tambang dan jalan permukiman tidak melebihi baku mutu, sedangkan TSP pada area tambang dengan nilai yang didapatkan sebesar 369,2 µg/m3 melebihi baku mutu. Parameter PM2,5 dan PM10 pada 3 lokasi masih tidak melebihi baku mutu. Berdasarkan analisis nilai ISPU pada 3 lokasi termasuk ke dalam kategori baik dengan status berwarna hijau. Upaya yang dapat dilakukan untuk mengurangi penurunan kualitas udara di sekitar lokasi penelitian yaitu dengan melakukan penyiraman secara berkala di sekitar area tambang dan sepanjang jalan angkut bahan galian.","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"13 26","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139528914","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Zalza Indah Shafira, Herwin Lukito, W. Kristanto, Nandra Eko Nugroho
{"title":"Evaluasi Keberhasilan Reklamasi Tambang Tanah Liat (Clay) Mliwang Timur PT X, Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, Jawa Timur","authors":"Zalza Indah Shafira, Herwin Lukito, W. Kristanto, Nandra Eko Nugroho","doi":"10.31315/psb.v5i1.11650","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11650","url":null,"abstract":"PT X merupakan perusahaan yang memproduksi semen dengan bahan baku utamanya berupa batugamping dan tanah liat sehingga PT X melakukan kegiatan penambangan untuk pemenuhan bahan baku. Menurut Undang- Undang No 3 Tahun 2020 pasal 96 poin kedua disebutkan bahwa, pemegang IUP atau IUPK wajib melaksanakan pengelolaan dan atau pemantauan lingkungan pertambangan, termasuk kegiatan Reklamasi atau Pascatambang. Tambang Tanah Liat (Clay) Mliwang yang terletak di Desa Mliwang, Kecamatan Kerek, Kabupaten Tuban, ditemukan masalah pada lahan reklamasi berupa adanya alur erosi dan mengakibatkan perubahan bentuk lahan, perubahan sifat kimia dan fisika tanah, dan perubahan topografi. Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui keberhasilan reklamasi Tambang Tanah Liat (Clay) Mliwang Timur PT X. Metode pengumpulan data dilakukan dengan survei dan pemetaan serta uji laboratorium. Teknik pengambilan sampel dilakukan dengan purposive sampling dan simple random sampling. Metode analis data dilakukan dengan analisis deskriptif, analisis matematis, dan analisis laboratorium. Kemudian dilakukan evaluasi pembobotan berdasarkan Keputusan Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral Nomor 1827 K/30/MEM/2018 tentang Pedoman Pelaksanaan Kaidah Teknik Pertambangan yang Baik. Hasil evaluasi keberhasilan reklamasi pada reklamasi Tambang Tanah Liat Mliwang Timur PT X mendapatkan penilaian dengan total sebesar 89,46% (Penataan Lahan 53,93%, Revegetasi 16,8%, dan Penyelesaian Akhir 18,73%).","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"26 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139529927","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Eryna Perwita Sari, Nandra Eko Nugroho, W. Kristanto, Suharwanto Suharwanto
{"title":"Pengelolaan Kawasan Rawan Bencana Longsor di Dusun Ngembes, Kalurahan Pengkok, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunung Kidul, Daerah Istimewa Yogyakarta","authors":"Eryna Perwita Sari, Nandra Eko Nugroho, W. Kristanto, Suharwanto Suharwanto","doi":"10.31315/psb.v5i1.11670","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11670","url":null,"abstract":"Daerah Istimewa Yogyakarta khususnya Kabupaten Gunung Kidul memiliki potensi terjadinya bencana longsor yang tinggi dengan ditandai besarnya frekuensi terjadinya bencana longsor. Salah satu kejadian bencana longsor tipe Debris Slide berada Di Dusun Ngembes, Kelurahan Pengkok, Kapanewon Patuk, Kabupaten Gunung Kidul yang terjadi pada bulan November Tahun 2022. Kejadian longsor tersebut menimbulkan dampak seperti kerusakan kandang ternak warga dan kerusakan lahan. Tujuan penelitian ini yakni untuk mengetahui karakteristik berdasarkan 14 parameter kerawanan longsor mengacu pada PerMen PU No. 22/PRT/M/2007 serta melakukan analisis kestabilan lereng yang akan digunakan sebagai acuan dalam melakukan upaya pengelolaan ataupun mitigasi bencana. Penelitian ini menggunakan metode survey dan pemetaan terhadap rona lingkungan eksisting, skoring pada 14 parameter yang terbagi dalam 2 aspek yakni aspek fisik alami dan aspek aktivitas manusia yang di analisis secara kuantitatif dan kualitatif. Untuk menunjang hasil pembobotan dilakukan analisis kestabilan lereng yang dilakukan dengan metode Janbu yang Disederhanakan dengan teknik pengambilan sampel Purpossive Sampling pada 2 titik yakni pada zona kerawanan tinggi dan zona kerawanan sedang melalui software Rocscience Slide. Berdasarkan hasil skoring pada 14 parameter kerawanan longsor didapatkan hasil bahwa Dusun Ngembes diklasifikasikan kedalam 3 kelas kerawanan longsor yakni tinggi dengan hasil bobot nilai 2,49, sedang dengan hasil bobot nilai 2,34 dan rendah dengan hasil bobot nilai 2,14 kemudian dilakukan analisis kestabilan lereng dengan hasil FK LP 19 sebesar 0,374 (labil) dan LP 11 sebesar 1,881 (stabil). Arahan pengelolaan Dusun Ngembes pada zona tinggi dengan FK 0, 1,881 secara struktural dilakukan pemasangan bronjong dan revegetasi serta pemasangan Early Warning System untuk non struktural sedangkan zona kerawanan sedang dengan FK 0,374 secara struktural dilakukan revegetasi dengan vetiver dan pemasangan Early Warning System.","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"114 15","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139530479","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Aan Nugrahadi Dewanto, Rr. Dina Asrifah, A. Irawan, W. Kristanto, Ika Wahyuning Widiarti
{"title":"Analisis Kualitas Air Hasil Pelindian Slag Nikel PT Vale Indonesia Tbk, Desa Sorowako, Kecamatan Nuha, Kabupaten Luwu Timur, Provinsi Sulawesi Selatan","authors":"Aan Nugrahadi Dewanto, Rr. Dina Asrifah, A. Irawan, W. Kristanto, Ika Wahyuning Widiarti","doi":"10.31315/psb.v5i1.11653","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11653","url":null,"abstract":"Slag nikel merupakan suatu limbah padat non-B3 hasil peleburan bijih nikel secara pyrometalurgi yang memiliki karakteristik kandungan logam yang cukup tinggi. Penyimpanan slag nikel di TPS Delaney PT Vale Indonesia Tbk dilakukan secara terbuka sehingga slag nikel dapat terpapar oleh air hujan sehingga berpotensi untuk melindikan logam. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui apakah logam yang terdapat dalam slag nikel yang disimpan di TPS Delaney dapat terlindi ke lingkungan dengan cara menganalisis kualitas air hasil pelindian slag nikel. Penelitian ini menggunakan dua metode yaitu dengan melakukan rancangan percobaan pelindian menggunakan metode Free Draining Column Leach Test selama 28 hari dengan menggunakan air hujan sebagai air pelindi dengan nilai pH 6-7 dan pengujian laboratorium untuk mengetahui kualitas air hasil pelindian. Hasil dari penelitian menunjukkan bahwa slag nikel memiliki karakteristik kimia dengan dominasi unsur besi (Fe) dengan persentase 39,030%. Kualitas air hasil pelindian yang ditinjau dari karakteristik kimia air dengan parameter pH, Fe, Ni, dan Cr total menunjukkan bahwa nilai dan konsentrasi dari keempat parameter tidak melebihi baku mutu air limbah dalam Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor 09 Tahun 2006.","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"21 14","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139529077","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Erwika Dora Jati, S. H. Murti, B. Susilo, Khaerul Amru, Mutia Herni Ningrum, Said Fahmi
{"title":"Analisis Kadar Logam Berat Kromium (Cr) dalam Air dan Ikan Akibat Pembuangan Limbah Industri Penyamakan Kulit di Sungai Opak, Piyungan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta","authors":"Erwika Dora Jati, S. H. Murti, B. Susilo, Khaerul Amru, Mutia Herni Ningrum, Said Fahmi","doi":"10.31315/psb.v5i1.11674","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11674","url":null,"abstract":"Sungai Opak merupakan sungai besar di Yogyakarta yang melintasi banyak kawasan industri salah satunya adalah kawasan industri Piyungan. Sejak tahun 2012, jumlah industri Piyungan yang menggunakan logam berat semakin meningkat terutama industri penyamakan kulit. Hal ini, berdampak langsung terhadap Sungai Opak sebagai tempat pembuangan air limbah. Penelitian ini bertujuan untuk mengukur kadar kromium (Cr) di dalam air dan ikan pada Sungai Opak. Pengambilan sampel didasarkan pada metode purposive sampling. Analisis kandungan logam kromium pada air dan ikan menggunakan AAS (Atomic Absorption Spectrophotometer). Lokasi pengambilan sampel ditentukan berdasarkan prioritas yang disusun berdasarkan jumlah dan jenis kegiatan serta distribusi sumber dan jenis pencemar. Parameter yang diukur terhadap 5 jenis titik pengambilan sampel meliputi kromium pada air dan kromium pada ikan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa kandungan kromium pada ikan tidak melebihi baku mutu, sedangkan 2 dari 5 titik sampling air memiliki kandungan kromium sebesar sebesar 0,08 dan 0,55 mg/L yang melebihi baku mutu air.","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"19 8","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139529100","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Khaerul Amru, Rai Anjani, Erwika Dhora Jati, Said Fahmi
{"title":"Strategi Pengelolaan Lingkungan Berdasarkan Kondisi Sanitasi Bantaran Sungai Latuppa’ di Kota Palopo Menggunakan Metode SWOT dan Matriks IFAS-EFAS","authors":"Khaerul Amru, Rai Anjani, Erwika Dhora Jati, Said Fahmi","doi":"10.31315/psb.v5i1.11669","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11669","url":null,"abstract":"Sungai Latuppa’ merupakan salah satu sumber air bersih bagi masyarakat Kota Palopo, Provinsi Sulawesi Selatan, terindikasi mengalami penurunan kualitas sumber bahan baku air bersih setiap tahunnya. Saat ini, hampir 65% air sungai di Indonesia dalam keadaan tercemar berat, adapun sumber utama pencemaran air sungai di Indonesia justru berasal dari limbah rumah tangga atau domestik, bukan dari limbah industri. Hal ini semakin menguatkan korelasi antara kualitas air dengan kualitas sanitasi yang ada, dimana kualitas air ditentukan oleh kualitas sanitasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi kondisi existing keadaan sanitasi bantaran Sungai Latuppa’ dan memberikan alternatif strategi pengelolaan lingkungan yang optimal. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data penelitian adalah metode survey, dengan penentuan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Analisis data menggunakan metode analisis Strength, Weakness, Opportunity, dan Threat (SWOT), serta perhitungan Internal Factor Analysis Strategy-External Factor Analysis Strategy (IFAS-EFAS). Hasil penelitian menunjukan strategi pengelolaan lingkungan yang tepat adalah dengan pendekatan Weekness-Opportunity (WO). Terfapat 5 hal yang menjadi sasaran utama dalam pengelolaan bantaran Sungai Lattupa’ yaitu: 1) Membangun lokasi MCK komunal 2) Pemberdayaan masyarakat tentang pentingnya sumberdaya air bersih 3) Memanfaatkan sumber air bersih untuk memperbaiki kondisi sanitasi 4) Sosialisasi pentingnya MCK 5) Pembuatan peraturan daerah terkait kesehatan lingkungan berbasis masyarakat.","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"20 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139529528","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Bumi Lloyd Marsha Sugiarto, Ika Wahyuning Widiarti, W. Kristanto, Andi Renata Ade Yudono
{"title":"Pemodelan Dispersi Gas SO2 dan NO2 Dari Cerobong PLTSa Merah Putih, Bantargebang, Bekasi, Jawa Barat Menggunakan AERMOD View","authors":"Bumi Lloyd Marsha Sugiarto, Ika Wahyuning Widiarti, W. Kristanto, Andi Renata Ade Yudono","doi":"10.31315/psb.v5i1.11636","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11636","url":null,"abstract":"Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) merupakan salah satu pengelolaan sampah yang terdapat di TPST Bantargebang. PLTSa merupakan pembangkit listrik yang memanfaatkan sampah rumah tangga atau sampah sejenis rumah tangga sebagai bahan bakar untuk menghasilkan listrik Akan tetapi, eksistensi PLTSa memberikan dampak negatif, yaitu penurunan kualitas udara. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui dispersi gas SO2 dan NO2 menggunakan model dispersi Gaussian. Terdapat dua sampel yang diukur, yaitu sampel gas emisi dan parameter meteorologi. Metode pengumpulan data menggunakan metode purposive sampling. Pengukuran gas emisi dilakukan di cerobong PLTSa. Pengelolaan hasil data pengukuran menggunakan AERMOD View untuk dispersi gas emisi. Pemodelan dispersi setiap gas emisi dilakukan dengan dispersi selama 1 jam, 24 jam, dan 1 tahun. Konsentrasi gas SO2 2,61 mg/Nm3 dan konsentrasi gas NO2 149 mg/Nm3 masih berada di bawah baku mutu yang ditetapkan dalam PERMENLHK Nomor 15 Tahun 2019, dengan baku mutu gas SO2 adalah 210 mg/Nm3 dan gas NO2 adalah 470 mg/Nm3. Hasil dari pemodelan dispersi menggunakan AERMOD View menunjukan bahwa dispersi gas emisi cenderung menetap pada sumber pencemar atau PLTSa dan konsentrasi gas menurun seiring bertambahnya jarak dari PLTSa.","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"110 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139530217","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Rancangan Desain IPAL Untuk Pengendalian Pencemaran Air Sungai akibat Limbah Tambak Udang Vaname di Kalurahan Jangkaran, Kabupaten Kulon Progo, DIY","authors":"Elvin Relingga, A. Utami, A. Irawan","doi":"10.31315/psb.v5i1.11643","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v5i1.11643","url":null,"abstract":"Pembudidayaan udang berjenis vaname semakin berkembang. Pemanfaatan Kawasan pesisir yang diubah menjadi tambak udang oleh masyarakat menimbulkan berbagai masalah, salah satunya adalah pencemaran air sungai akibat pembuangan limbah yang tidak dikelola terlebih dahulu, alhasil menyebabkan lingkungan sekitar tambak udang menjadi rusak dan mengakibatkan penurunan kualitas lingkungan perairan. Tujuan dari penelitian ini adalah dapat merancang desain IPAL untuk mengatasi tingkat pencemaran air sungai di Kawasan tambak udang. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dan kualitatif dengan tahapan-tahapan yang terdiri dari metode survei dan pemetaan; ujilaboratorium dengan parameter berupa BOD, DO, TSS, Fosfat, dan Amonia; serta analisis dengan metode deskriptif untuk mengetahui rancangan desain IPAL berdasarkan hasil uji dan karakteristik zat pencemaran. Hasil penelitian menunjukan bahwa air sungai melebihi baku mutu dengan parameter yang diuji yaitu BOD 4,764 mg/L, DO 4,194, TSS 120,4 mg/L, Amonia 1,7064 mg/L, dan Fosfat 0,3008 mg/L. Hasil perhitungan indeks pencemaran air menunjukkan air sungai tercemar ringan hingga tercemar sedang. Arahan pengelolaan untuk mengatasi hal ini adalah dengan Pembangunan instalasi pengolahan air limbah dengan desain instalasi yang terdiri dari 6 bak diantaranya bak ekualisasi, bak pengendapan awal, bak biofilter anaerob, bak biofilter aerob, bak pengendapan akhir, dan bak pengolahan lumpur.","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"117 8","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139530340","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Basitha Septia Wibowo, W. Kristanto, Muammar Gomareuzzaman
{"title":"Evaluasi Lereng Bekas Tambang Pasir dan Batu Berdasarkan Nilai Faktor Keamanan di Dusun Tawang, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten","authors":"Basitha Septia Wibowo, W. Kristanto, Muammar Gomareuzzaman","doi":"10.31315/psb.v4i1.8898","DOIUrl":"https://doi.org/10.31315/psb.v4i1.8898","url":null,"abstract":"Dusun Tawang, Desa Sidorejo, Kecamatan Kemalang, Kabupaten Klaten merupakan salah satu lokasi kegiatan pertambangan pasir dan batuan yang sudah dimulai sejak 2006. Kegiatan tersebut meninggalkan lereng yang tidak diperbaiki sehingga memiliki ancaman gerakan massa tanah dan/atau batuan. Desa Sidorejo juga sudah ditetapkan sebagai daerah rawan longsor dengan potensi tinggi pada bulan Desember 2018 oleh Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan mengetahui dan mengevaluasi kondisi eksisting lereng tambang menggunakan nilai faktor keamanan pada lereng bekas tambang. Metode yang digunakan yaitu studi literatur, survei lapangan dan pemetaan fisik lingkungan, serta metode uji laboratorium. Teknik analisis data dilakukan dengan menggunakan Metode Spencer dan Metode Analisis Deskriptif untuk mengevaluasi lereng bekas tambang terhadap gerakan massa tanah dan/atau batuan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa gerakan massa tanah/batuan yang ada berupa keruntuhan permukaan lereng. Nilai faktor keamanan lereng sebesar 0,603 pada lereng 1; 0,799 pada lereng 2; dan 0,341 pada lereng 3. Ketiga lereng termasuk ke dalam kategori lereng tidak stabil.Kata Kunci: Evaluasi, Gerakan massa, Lereng, Bekas Tambang, Faktor Keamanan","PeriodicalId":445089,"journal":{"name":"Prosiding Seminar Nasional Teknik Lingkungan Kebumian SATU BUMI","volume":"335 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-10","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124377368","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}