{"title":"ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI SENAM ERGONOMIS PADA KELUARGA DENGAN HIPERKOLESTEROLEMIA DI JAKARTA SELATAN","authors":"Sifa Fauzi Marwah, Intan Asri Nurani","doi":"10.47313/jpmn.v1i2.2665","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i2.2665","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Hiperkolesterolemia merupakan salah satu gangguan metabolisme lipid yang ditandai dengan peningkatan kadar kolesterol total darah. Peyebabnya diduga akibat perubahan gaya hidup, pola makan, faktor lingkungan, kurangnya aktivitas fisik dan faktor stress. Adapun cara penanganan untuk mengatasi kelebihan kolesterol dalam darah bisa dilakukan dengan cara farmakologi dan nonfarmakologi. Penatalaksanan nonfarmakologi dalam menurunkan kadar kolesterol salah satunya dengan menjalani pola hidup yang sehat. Salah satu pola hidup sehat yang dapat dilakukan yaitu dengan berolahraga seperti senam. Senam sebagai upaya yang bersifat perawatan, pengobatan, pola hidup sehat guna menghadapi masalah kesehatan. Salah satu senam menurunkan kadar kolesterol dalam darah dengan menggunakan senam ergonomis.Tujuan : Studi kasus ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam menganalisis asuhan keperawatan melalui intervensi senam ergonomis pada keluarga dengan diagnosa medis hiperkolesterolemiaImplementasi : Tindakan keperawatan pada kedua klien dilakukan pada tanggal 5 – 9 Juni 2023. Implementasi pada diagnosa keperawatan manajemen kesehatan keluarga tidak efektif dengan dilakukannya terapi relaksasi otot progresif bertujuan untuk menurunkan tekanan darah pada kedua keluarga.Hasil : Pada hasil evaluasi yang telah dilakukan pada penatalaksanaan intervensi non-farmakologis senam ergonomik, sangat efektif untuk menurunkan kadar kolesterol dalam darah. Sebelum melakukan senam ergonomik nilai kolesterol Ny. J 261mg/dL dan ± 15 menit setelah senam kemudian istirahat nilai kolesterol menjadi 255mg/dL. Sedangkan pada Ny. B jumlah kolesterol dalam darah Sebelum melakukan senam ergonomik 277mg/dL dan ± 15 menit setelah senam kemudian istirahat nilai kolesterol menjadi 273mg/dLSimpulan dan Saran : Senam ergonomis yang merupakan teknik senam untuk membantu pembakaran kolesterol karena gerakan yang senam ergonomis adalah gerakan yang sangat efektif, efisien dan logis. Gerakan senam ergonomis yang dilakukan secara teratur dan berulang dapat menurunkan enzim lipase dalam hati, sehingga menghambat katabolisme HDL dan meningkatkan kadar HDL dalam darah. Senam ini dapat membantu dalam meningkatkan kadar kolesterol baik (HDL) dan menurunkan kadar kolesterol jahat (LDL). Untuk mendapatkan hasil yang memuaskan, akan lebih baik jika latihan dilakukan terus menerus, setidaknya 2-3 kali seminggu ± 20 menit jika semua gerakan dilakukan dengan sempurna. Kata Kunci : Hiperkolesterolemia, Senam Ergonomis","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"9 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139307298","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI TERAPI TEHNIK RELAKSASI BENZON PADA KELUARGA DENGAN TB PARU DI KELURAHAN LENTENG AGUNG JAKARTA SELATAN","authors":"Natalia Dermawan Simamora, Intan Asri Nurani","doi":"10.47313/jpmn.v1i2.2674","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i2.2674","url":null,"abstract":"Latar Belakang : Tuberkulosis atau TBC adalah penyakit yang disebabkan oleh infeksi bakteri mycobacterium tuberculosis di paru. Bakteri tuberkulosis yang menyerang paru menyebabkan gangguan pernapasan, seperti batuk kronis dan sesak napas. Terapi non farmakologi yang sering digunakan untuk pasien TB Paru yaitu teknik relaksasi benzon. Terapi ini menggabungkan relaksasi yang diberikan dengan keyakinan klien.Tujuan Umum: Studi kasus ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan dalam menganalisis Intervensi Keperawatan Melaluli Intervensi Tehnik Relaksasi Benzon Pada Keluarga dengan TB Paru Kelurahan Puskesmas Lenteng Agung Rw.02/Rt 05 Jakarta SelatanIMPLEMENTASI :Tindakan keperawatan dilakukan setelah perencanaan kegiatan di rancang dengan baik. Tindakan keperawatan mulai dilakukan tanggal 14 November 2022. Hari pertama memberikan implementasi atau tindakan pada tanggal 15 November 2022 pukul 10.00 WIB dilakukan tindakan edukasi penyakit TB Paru, mengidentifikasi kemampuan menerima informasi, memberikan kesempatan keluarga Tn. M untuk bertanya serta menyediakan materi dan media pendidikan kesehatan berupa lembar balik yang berisi pengertian, penyebab, tanda dan gejala, komplikasi, pencegahan serta perawatan sederhana yang bisa keluarga Tn. M lakukan dirumah.Hari kedua memberikan implementasi atau tindakan pada tanggal 16 November 2022 pukul 15.00 WIB untuk memastikan keluarga sudah mampu secara mandiri melakukan tehnik relaxsasi benzon pada Ny.A.","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139307372","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI EDUKASI TENTANG GIZI PADA An. K DAN An. Z DENGAN DIAGNOSA MEDIS STUNTING DI DESA SASAK PANJANG","authors":"Melia Nur Safitri, Diah Argarini","doi":"10.47313/jpmn.v1i2.2662","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i2.2662","url":null,"abstract":"<p><strong>Latar Belakang</strong>: <em>Stunting</em> merupakan salah satu tantangan dan masalah gizi yang sering dihadapi oleh usia balita. Padahal usia balita merupakan masa dimana proses pertumbuhan dan perkembangan anak terjadi secara pesat. Pada masa ini, balita butuh banyak asupan gizi yang cukup dengan kualitas yang lebih banyak<strong>. </strong><strong></strong></p><p><strong>Tujuan</strong>: menganalisis asuhan keperawatan melalui intervensi edukasi tentang gizi pada An.K dan An.Z dengan diagnose medis stunting di desa sasak panjang.</p><p><strong>Implementasi</strong><strong>: </strong>tindakan keperawatan pada kedua klien dilakukan pada tanggal 25-30 juli 2023. Implementasi pada diagnose keperawatan deficit pengetahuan dengan dilakukannya edukasi mengenai gizi pada anak dengan tujuan meningkatkan pengetahuan.</p><p><strong>Hasil:</strong>Hasil penelitian ini menunjukan bahwa pemberian edukasi pada kedua orang tua pasien memiliki respon yang sama. Pada orang tua An. K terjadi peningkatan pengetahuan yaitu baik dengan skor (80 %) dan pada orang tua An. Z terjadi peningkatan skor menjadi (90%).</p><p><strong>Kesimpulan: </strong>Edukasi tentang gizi terbukti dapat meningkatkan pendidikan orang tua untuk mencegah terjadinya<em>stunting</em>.</p><p> </p><p><strong>Kata Kunci</strong>: <em>Stunting</em>,balita, tingkat pengetahuan, edukasi gizi</p>","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"7 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139306303","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
N. Andini, N. Wati, Sang Ayu Ketut Candrawati, Putu Gede Subhaktiyasa
{"title":"HEALTH INITIATIVE PROGRAM EDUKASI KESEHATAN BERBASIS PHBS DAN PEMERIKSAAN KESEHATAN DASAR BAGI MASYARAKAT DI BANJAR TARUKAN DESA MAS UBUD GIANYAR","authors":"N. Andini, N. Wati, Sang Ayu Ketut Candrawati, Putu Gede Subhaktiyasa","doi":"10.47313/jpmn.v1i2.2697","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i2.2697","url":null,"abstract":"The \"Health Initiative Program\" is an initiative that is a collaboration between STIKES Wira Medika Bali and Bali Institute, held in Banjar Tarukam, Mas Village, Ubud, Gianyar. The primary objective of this program is to educate the community about healthy living behaviors (PHBS) and provide basic health examination services. Health education, focused on aspects of PHBS including personal hygiene, environmental sanitation, healthy eating patterns, and an active lifestyle, aims to encourage the community to adopt better health practices in their daily lives. The program also involves basic health examinations as part of a holistic approach. Blood pressure, weight, height, and blood sugar measurements are important components to help the community better understand their health conditions. The program's outcomes reflect high enthusiasm from the community in participating in the education and health examination events. This active participation reflects the community's need for valuable health information and services. Through this approach, it is expected that community health awareness will increase, and health issues can be identified earlier. The \"Health Initiative Program\" has the potential to provide long-term positive impacts on the well-being of the community in Banjar Tarukam and its surroundings. By educating and providing basic health services, this program leads to sustained behavioral changes towards a healthier lifestyle and an awareness of the importance of actively maintaining one's health.","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"214 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139307188","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS ASUHAN KEPERAWATAN MELALUI INTERVENSI TERAPI UAP DAN MINYAK KAYUPUTIH PADA ANAK DENGAN ISPA","authors":"Rachel Susi Yuliana Hutasoit, Diah Argarini","doi":"10.47313/jpmn.v1i2.2660","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i2.2660","url":null,"abstract":"Penyakit pada sistem pernapasan yang paling sering diderita oleh anak antara lain infeksi saluran pernapasan akut (ISPA), pneumonia, asma dan tuberculosis (Aryayuni dan Siregar, 2019). Penyakit pada sistem pernapasan menyebabkan terjadinya peningkatan lendir di paru-paru. Dahak akan menumpuk hingga kental sehingga menjadi susah untuk dikeluarkan (Ningrum et al, 2019). Hal ini akan menyebabkan respon batuk dan membuat pasien mengalami jalan napas yang tidak efektif. Salah satu upaya untuk mengatasi bersihan jalan napas tidak efektif dapat dilakukan dengan pemberian obat secara dihirup. Obat dapat dihirup untuk menghasilkan efek lokal atau sistemik melalui saluran pernapasan dengan menggunakan uap, nebulizer, atau aerosol semprot seperti nebulasi dan terapi inhalasi. Oleh karena itu diperlukan penanganan yang tepat untuk mengeluarkan dahak atau sputum yang menumpuk pada pasien, Salah satu tindakan keperawatan yang dapat dilakukan untuk mengatasi ketidakefektifan bersihan jalan nafas adalah terapi uap air hangat dan minyak kayu putih yang telah terbukti efektif dapat membersihkan dahak pada saluran pernapasan (Tahir et al, 2019). Tujuan penelitian ntuk menganalisis asuhan keperawatan melalui intervensi terapi uap air hangat dan minyak kayu putih dengan masalah keperawatan besihan jalan nafas tidak efektif dengan anak terdiagnosis medis ISPA. Metode penelitian ini berupa melakukan intervensi keperawatan terapi uap air hangat dan minyak kayu putihselama 3 hari pada dua anak dengan masalah keperawatan bersihan jalan nafas tidak efektif di RT 03 Cimpaeun. Hasil evaluasi keperawatan pada masalah keperawatan utama bersihan jalan nafas tidak efektif berdasarkan catatan perkembangan, setelah dilakukan intervensi terapi uap air hangat dan minyak kayu putih pada An. A dan An. M selama selama 3 hari dengan frekuensi 1 kali setiap hari diperoleh data pada hari ketiga tindakan keperawatan yaitu kedua klien mengalami terjadinya penurunan frekuensi RR, tidak adanya penumpukan sekret dan suara ronkhi berkurang. Kesimpulan: Pemberian intervensi terapi uap air hangat dan minyak kayu putih dapat mengatasi masalah keperawatan bersihan jalan nafas tidak efektif pada anak.Kata kunci: ISPA, bersihan jalan nafas tidak efektif, terapi uap air hangan dan minyak kayu putih","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"119 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139307439","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ni Wayan Desi Bintari, I. Dharma, Putu Gede Subhaktiyasa, Sang Ayu Ketut Candrawati
{"title":"HEALTH INITIATIVE PROGRAM EDUKASI DALAM MENINGKATKAN PHBS DAN PEMERIKSAAN KESEHATAN DASAR BAGI MASYARAKAT DI BANJAR BATAN ANCAK DESA MAS UBUD GIANYAR","authors":"Ni Wayan Desi Bintari, I. Dharma, Putu Gede Subhaktiyasa, Sang Ayu Ketut Candrawati","doi":"10.47313/jpmn.v1i2.2704","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i2.2704","url":null,"abstract":"\"Health Initiative Program\" merupakan inisiatif yang merupakan kerjasama anatar STIKES Wira Medika Bali dengan Bali Institute yang diadakan di Banjar Tarukam, Desa Mas, Ubud, Gianyar, dengan tujuan utama mengedukasi masyarakat tentang perilaku hidup sehat (PHBS) dan memberikan layanan pemeriksaan kesehatan dasar. Edukasi kesehatan yang difokuskan pada aspek PHBS, termasuk menjaga kebersihan diri, sanitasi lingkungan, pola makan sehat, dan gaya hidup aktif, bertujuan mengajak masyarakat untuk mengadopsi praktik kesehatan yang lebih baik dalam kehidupan sehari-hari. Program ini juga melibatkan pemeriksaan kesehatan dasar sebagai bagian dari pendekatan yang holistik. Pengukuran tekanan darah, berat badan, tinggi badan, dan pemeriksaan gula darah menjadi bagian penting dalam membantu masyarakat memahami kondisi kesehatan mereka secara lebih baik. Hasil program menunjukkan antusiasme tinggi dari masyarakat dalam mengikuti acara edukasi dan pemeriksaan kesehatan. Partisipasi aktif ini mencerminkan kebutuhan masyarakat untuk mendapatkan informasi dan layanan kesehatan yang bermanfaat. Melalui pendekatan ini, diharapkan kesadaran kesehatan masyarakat akan meningkat, dan masalah kesehatan dapat diidentifikasi lebih awal. Program \"Health Initiative Program\" berpotensi memberikan dampak positif jangka panjang terhadap kesejahteraan masyarakat di Banjar Tarukam dan sekitarnya. Dengan mengedukasi dan memberikan layanan kesehatan dasar, program ini mengarah pada perubahan perilaku berkelanjutan menuju gaya hidup lebih sehat dan kesadaran akan pentingnya menjaga kesehatan secara aktif.","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"34 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139308499","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENYULUHAN TENTANG ANEMIA PADA IBU HAMIL DAN PEMBERIAN CEMILAN JODU DI KELURAHAN LAGOA JAKARTA UTARA","authors":"Anni Suciawati, Hilda Martina, Pratama Megawati","doi":"10.47313/jpmn.v1i1.2389","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i1.2389","url":null,"abstract":"Ibu hamil mendapat pelayanan oleh tenaga kesehatan di fasilitas pelayanankesehatan. Pelayanan ini dilakukan selama rentang usia kehamilan ibu yang jenis pelayanannya dikelompokkan sesuai usia kehamilan menjadi trimester pertama, trimester kedua, dan trimester ketiga. Pada daerah binaan di Kelurahan Lagoa terdapat data ibu hamil periode Januari-Oktober 2022 sebanyak 213 orang, terdapat ibu dengan anemia sebanyak 68 orang (27,2%). Tujuan: Mengdiagramkan rumusan masalah/ kebutuhan berdasarkan prioritas masalah yang berhubungan dengan KIA/KB, kesehatan Wanita sepanjang siklus kehidupannya bersama dengan masayarakat melalui kegiatan Pengabdian Masyarakat. Sehingga dapat dilakukan intervensi langsung sesuai dengan masalah perioritas yang telah ditentukan di wilayah Kelurahan Lagoa Jakarta Utara. Metodologi: Data yang kelompok kami ambil adalah data skunder yang kami dpatkan dari Kelurahan Lagoa Jakarta Utara. Metode dalama penentuan prioritas masalah yang kelompok kami tentukan adalah menggunakan metode Hanlon. Sehingga kami menentukan masalah anemi pada ibu hamil adalah masalah utama yang terjadi di daerah Kelurahan Lagoa pada stase komunitasini. Hasil: Didapatkan presentase 27,2 % atau sebanyak 68 ibu hamil yang mengalami anemi antara periode Januari – Oktober 2022. Oleh karena itu kelompok melakukan intervensi berupa penyuluhan mengenai anemi pada ibu hamil yang diadakan pada hari rabu tanggal 30 november 2022 di aula Kelurahan Lagoa dan pemberian nutrisi puding Jodu ( Kacang Hijau dan Madu )yang dapat membantu meningkatkan kadar hemoglobin pada ibu hamil dengan anemi. Kesimpulan: Penyuluhan “Meningkatkan Pengetahuan Ibu Hamil tentang Anemia dengan pemberian Kacang Hijau dan Madu di Kelurahan Lagoa” dapat meningkatkan pengetahuan tentang gizi saat hamil dalam mencegah dan mengatasi anemia. Peningkatan pengetahuan dan keterampilan bagi peserta penyuluhan kesehatan tentang Pemberian Puding Kacang Hijau danMadu dengan metode ceramah. Pemberdayaan bidan dan kader dalam pemantauan Hb diharapkan dapat terwujud dengan baik dengan adanya pemberian beberapa contoh cara pemberian makanan kacang hijau dan madu. Saran: Program pengabdian masyarakat ini diharapkan dapat ditindaklanjuti di tempat lain pada tahun berikutnya untuk menunjang inovasi komplementerdalam mencegah dan menangani anemia pada ibu hamil","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116860564","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"EDUKASI PEMBERDAYAAN ORANG TUA UNTUK PENCEGAHAN STUNTING PADA BALITA DIPOSYANDU JAMBU DEPOK","authors":"Susanti Widiastuti, M. Saputri","doi":"10.47313/jpmn.v1i1.2394","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i1.2394","url":null,"abstract":"Stunting itu sendiri adalah kondisi gagal tumbuh pada anak berusia di bawah lima tahun akibat kekurangan gizi kronis dan infeksi berulang terutama pada periode 1000 Hari Pertama Kehidupan. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilaksanakan berupa edukasi pentingnya tentang stunting pada anak usia Sekolah dalam meningkatkan status kesehatan dan gizi anak di Wilayah Kerja Puskesmas Grogol Depok. Mitra dalam kegiatan ini adalah para ibu yang memiliki Balita. Permasalahan gizi dan kesehatan terutama pada anakusia balita dapat dicegah melalui kegiatan edukasi yang diberikan melalui kegiatan edukasi kepada prang tua Solusi yang dilakukan dalam kegiatan pengabdian kepada masyarakat berupa memberikan edukasi kepada orangtua anak tepatnya ibu-ibu yang datang ke Posyandu Jambu tersebut Tujuan kegiatan pengabdian adalah untuk menambah pengetahuan orangtua balitamengenai masalah stunting yang sering ditemukan pada anak usia balita.. Usia balita merupa kan masa dimana mengalami pertumbuhan dan perkembangan yang cepat untuk mencegah terjadinya stunting pada balita anak Kehidupan dan perubahan perilaku gizi yang baik sehingga dapat meningkatkan status kesehatan dan gizi anak. Manfaat kegiatan ini adalah agar orangtuaterutama ibu yang memilili anak usia","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"66 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"114476921","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Hasnah Hasnah, Nurhidayah Nurhidayah, N. Gani, Darti Darti, Nurkhalisah Nurkhalisah, B. Burhanuddin
{"title":"IMPLEMENTASI MODUL INTERVENSI KEPERAWATAN DENGAN HIPNOSIS 5 JARI DAN MUROTTAL DALAM MENCEGAH PREEKLAMPSIA","authors":"Hasnah Hasnah, Nurhidayah Nurhidayah, N. Gani, Darti Darti, Nurkhalisah Nurkhalisah, B. Burhanuddin","doi":"10.47313/jpmn.v1i1.2391","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i1.2391","url":null,"abstract":"Indonesia merupakan Negara dengan Angka Kematian Ibu (AKI) yang tinggi untuk Benua Asia Tenggara sebesar 190 per 100.000 kelahiran hidup. AKI telah mengalami perbaikan setiap tahunnya, namun masih jauh dari capaian SDG’s 2015 sampai 2030 sebanyak 70/100.000 kelahiran hidup. Tujuan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pemahaman kepada ibu hamilpencegahan pre eclampsia melalui hypnosis 5 jari dan murottal di wilayah kerja Puskesmas SamataKab.Gowa dan dayakan ibu hamil secara mandiri dalam mencegah pre eclampsia ibu hamil melalui intervensi hypnosis 5 jari. Pengabdian ini menggunakan pendekatan participation Action Research (PAR). Pengabdian dilaksanakan di Aula Puskesmas Samata Kab.Gowa. Pengabdian masyarakat akan dilaksanakan pada hari Jumat, 30 September 2022. Rancangan Pengabdianmasyarakat adalah implementasi PAR dengan rancangan edukasi dan demonstrasi dengan menggunakan desain penelitian Kelompok hanya terdiri dari satu intervensi yaitu hypnosis 5 jari sambil mendengarkan terapi murottal. Hasilnya ibu hami dan petugas puskesmas antusias mengikuti kegiatan. Peserta dapat mendemonstrasikan cara hypnosis lima jari. Kesimpulannya adalahhypnosis 5 jari dapat memberikan stimulant rasa tenang sehingga dapat mencegah peningkatantekanan darah dan menvegah terjadinyaa pre eklampsia","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133285953","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENYULUHAN PENCEGAHAN STUNTING PADA BALITA DI POSYANDU TERATAI KELURAHAN SEKARJAYA WALAYAH KERJA UPTD PUSKESMAS SEKARJAYA KABUPATEN OGAB KOMERING ULU TAHUN 2022","authors":"Eva Yustati, Fera Meliyanti","doi":"10.47313/jpmn.v1i1.2390","DOIUrl":"https://doi.org/10.47313/jpmn.v1i1.2390","url":null,"abstract":"Prevalensi Stunting terdapat 25 % anak yang berumur dibawah lima tahun yaitu sekitar 165 juta anak mengalami Stunting. Kasus Stunting yang terjadi di Indonesia menempati peringkat kelima di dunia yaitu sebanyak 7,6 juta (37%), dan sampai saat ini menjadi persoalaan besar yang sgera mendapatperhatian khusus. Pemerintah sudah bekerja keras menurunkan angka Stunting sejak tahun 2017. Beberapa faktor penyebab Stunting di antaranya adalah: pengetahuan rendahnya kondisi sosial ekonomi, pola asuh makan, asupan gizi, kebijakan negara, dan sebagainya. wilayahkaerja UPTD Puskesmas Sekarjaya. Berdasarkan hasil observasi dan survei di Kelurahan Sekarjaya sesuai datayang didapatkan hingga bulan November 2022 belum terdapat balita yang terindikasi mengalami masalah Stunting. Sebagai upaya pencegahan dilakukan penyuluhan tentang pencegahan Stunting kepada ibu balita di posyandu wilayahkaerja UPTD Puskesmas Sekarjaya. Tujuan pengabdiankepada masyarakat ini untuk meningkatkan pengetahuan masyarakat kususnya ibu yang balita tentang pecencegahannya Stunting pada balita. Hasil yang didapat dari kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang telah dilakukan dapat bermanfaat bagi ibu yang mempunyai balita.Kata Kunci :Stunting, ibu balita.","PeriodicalId":407788,"journal":{"name":"Jurnal Pengabdian Masyarakat Nasional","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-04-02","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126365732","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}