{"title":"FORMULASI DAN UJI AKTIVITAS GEL HAND SANITIZER DAUN SIRIH HIJAU (Piper betle Linn) ASAL TELAGA NIPA TERHADAP BAKTERI Escherichia coli","authors":"Hasni Pulhehe, Aulia Debby Pelu, Rati Pramudita","doi":"10.57214/jka.v5i2.140","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v5i2.140","url":null,"abstract":"Kesehatan merupakan salah satu aspek penting bagi manusia untuk menjalankan aktivitasnya sehari-hari, sehingga aktivitas seseorang akan sangat terganggu jika kesehatannya sedang menurun, Penyaki yang berasal dari infeksi dan penyebaran kuman, bakteri dan virus merupakan salah satu permasalahan dalam bidang kesehatan yang dari waktu kewaku tuterus berkembang, hal ini disebabkan karena pertumbuhan dan penyebaran kuman yang sangat cepat dan dapat terjadi dimanapun, baik dari penularan satu orang keorang lain, dari hewan ke manusia, bahkan dari udara dan tempat – tempat umum atau fasilitas umum lain yang memungkinkan menjadi tempat berkembangbiaknya mikroorganisme. Tujuan dari penelitian ini adalah mengidentifikasi kandungan senyawa tanin, flavonoid, saponin dan alkaloid yang berkhasiat sebagai antibakteri dan membuat formulasi gel hand sanitizer infusa daun sirih hijau (Piper betle Linn) sebagai antibakteri terhadap bakteri Escherichia coli dengan basis carbomer 940. Gel hand sanitizer infusa daun sirih diformulasikan dengan kosentrasi infusa yang berbeda yaitu pada formula I 5%, formula II 10%, formula III 15%, dan formula IV 15%. Metode pengujian antibakteri yang digunakan adalah metode difusi sumuran. Hasil penelitian daun sirih hijau asal Telaga Nipa mengandung senyawa tanin, flavonoid, saponin dan alkaloid yang berkhasiat sebagai antibakteri, berdsarkan hasil uji formulasi gel hand sanitizer memiliki aktivitas sebagai antibakteri Escherichia coli pada formula I 15 mm, formula II 17 mm, formula III 21,5 mm, formula IV 23,5 mm dan kontrol positif memiliki zona hambat sebesar 23,5 mm. Gel hand sanitizer di uji sifat fisiknya, meliputi uji organoleptis, uji homogenitas, dan uji Ph","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132995735","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Uji Aktivitas Antidiabetes Ekstrak Etanol Daun Pala (Myiristica Fragrans) Terhadap Tikus(Rattus Norvegicust) Galur Wistar Jantan Yang Diinduksi Aloksan","authors":"Aulia Debby Pelu, Pia Batmomolin, Salama Nurlette","doi":"10.57214/jka.v5i2.142","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v5i2.142","url":null,"abstract":"Nutmeg is known as a spice plant that has economic value and multipurpose because every part of the plant can be used in various industries. Compounds contained in nutmeg leaves include alkaloids, triterpenoids, tannins and 2 flavonoids. The purpose of this study was to determine the antidiabetic effect of ethanolic extract of nutmeg leaf (myristica frangrans) against male wistar white rats (Rattusnorvegicus) induced by alloxan administered intraperitoneally and compare its effectiveness with glibenclamide. This study used five treatment groups, namely the administration of aquadest as a negative control, glibenclamide as a positive control and ethanol extract of nutmeg leaves at a dose of 100 mg/kg BW, 200 mg/kg BW and 300 mg/kg BW as control treatments. Blood glucose measurements were carried out on day 0 (three days after induction), day 3, day 7 and day 10. The results showed that the ethanol extract of nutmeg leaf (myristica frangrans) TEST ACTIVITY can reduce blood glucose levels. At a dose of 300 mg/kg but not exceeding the decrease in blood sugar in the administration of glibenclamide. Giving ethanol extract of nutmeg leaves (myristica frangrans) also has activity to repair damage to pancreatic -cells in white rats (Rattus norvegicus) induced by alloxan.","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"77 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122124958","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Kadar Sakarin Dan Siklamat Pada Minuman Kemasan Tidak Bermerek Yang Dijual Di Kecamatan Pekuncen","authors":"Ary Nahdiyani Amalia, Aulia Pangastuti","doi":"10.57214/jka.v6i2.254","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i2.254","url":null,"abstract":"Minuman kemasan banyak diperjualbelikan di pinggir jalan ataupun area sekolah yang dalam komposisi bahan maupun proses pembuatan masih belum memenuhi persyaratan yang ditentukan. Minuman kemasan dapat mengandung bahan tambahan yang apabila diberikan secara berlebihan dapat berbahaya bagi tubuh. Bahan tambahan yang sering digunakan adalah pemanis sakarin dan siklamat. Penggunaan pemanis tersebut dianalisis secara kualitatif dan kuantitatif. Analisis kualitatif sakarin dilakukan dengan reaksi warna, sedangkan siklamat dengan uji pengendapan. Analisis kuantitatif sakarin dan siklamat dilakukan dengan metode titrasi. Hasil analisis kualitatif sakarin didapatkan hasil semua sampel negatif sakarin dan tidak dilanjutkan analisis kuantitatif dengan titrasi alkalimetri. Hasil analisis kualitatif siklamat dengan metode pengendapan didapatkan hasil 4 sampel negatif siklamat dan 4 sampel positif mengandung siklamat. Sampel positif yang mengandung siklamat yaitu sampel 3, 6, 7 dan 8, dilanjutkan analisis kuantitatif dengan metode gravimetri. Hasil uji kuantitatif diperoleh kadar sampel 3 sebesar 7.930 mg/kg, sampel 6 sebesar 4.480 mg/kg, sampel 7 sebesar 8.270 mg/kg dan sampel 8 sebesar 1.380 mg/kg. Batas maksimum penggunaan siklamat pada minuman adalah 250 mg/kg, oleh karena itu kadar yang terdapat dalam 4 sampel tersebut melebihi batas yang ditentukan.","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-10-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117179815","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Nuramelia Datuela, Silvia Dewi Mayangsari Riu, Irma M. Yahya
{"title":"PENGARUH DISCHARGE PLANNING MODEL LIMA TERHADAP KESIAPAN PULANG PASIEN DI RUMAH SAKIT TK II ROBERT WOLTER MONGISIDI KOTA MANADO","authors":"Nuramelia Datuela, Silvia Dewi Mayangsari Riu, Irma M. Yahya","doi":"10.57214/jka.v6i1.9","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i1.9","url":null,"abstract":"Perencanaan pulang (Discharge planning) perlu diterapkan sejak pasien masuk ke rumah sakit sampai pada hari pemulangan. Pemberian Informasi yang efektif dapat menambahkan pengetahuan dan keterampilan pasien dan keluarga untuk melakukan perawatan mandiri dirumah yang di asumsikan sebagai kesiapan pemulangan. Penelitian ini bertujuan untuk melihat apakah adanya pengaruh Discharge planning model lima terhadap kesiapan pulang dan keluarga. \u0000Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah quasy experiment dengan desain posttest with Only control group. Pengambilan sampel adalah puposive sampling, selama penelitian 1 bulan l minggu, didapatkan jumlah sampel 14 responden TB Paru yang dirawat di Ruang inap RS TK II Robert Wolter Mongisidi Manado dengan masing- masing sampel berjumlah 7 responden, kelompok intervensi mendapatkan perlakuan berupa Discharge planning model LIMA, sedangkan kelompok kontrol tidak diberikan Discharge planning model LIMA Penelitian ini menggunakan uji statistik somers’d. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tidak ada perbedaan yang signifikan kesiapan pulang pasien kelompok intervensi dan kelompok kontrol p value =0.259, yang berarti bahwa tidak ada pengaruh Discharge planning model LIMA terhadap kesiapan pulang pasien. \u0000Kesimpulan dari Penelitian ini tidak ada pengaruh Discharge planning Model LIMA Terhadap Kesiapan Pulang Pasien di RS TK II Robert Wolter Mongisidi Manado.Saran penelitian ini dapat menjadi pedoman untuk peneliti selanjutnya. \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115907957","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN PERAWAT TENTANG EARLY WARNING SCORE (EWS) DENGAN PENILAIANDINI KEGAWATAN PASIEN DI RS BHAYANGKARA TK.III KOTA MANADO","authors":"Harviani Hamsah, Rahmat H. Djalil, Irma M. Yahya","doi":"10.57214/jka.v6i1.5","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i1.5","url":null,"abstract":"Penggunaan Early Warning Score sangat berkitan erat dengan peran perawat dalam melakukan observasi harian tanda-tanda vital. Perawat melaksanakan asuhan keperawatan, sebagai care giver memberikan pelayanan dengan melakukan pengkajian harian serta memonitoring keadaan pasien, ketika terjadi perburukan keadaan orang pertama yang mengetahui yaitu perawat penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan perawat tentang Early Warning Score (EWS) dengan penilaian dini kegawatan pasien di RS Bhayangkara TK III Manado. \u0000Metode penelitian deskriptif analitik yang bersifat cross sectional teknik pengambilan sampel yang dilakukan dalam penelitian ini adalah Total Sampling yaitu seluruh populasi dijadikan sample yang berjumlah 34 responden. Penggumpulan data menggunakan lembar kuesioner dan lembar observasi. Untuk di analisa dengan uji statistik Chi-Squares dengan nilai a ≤ 0.05 Hasil penelitian didapatkan responden terbanyak berjenis kelamin perempuan yang berjumlah 17 responden, umur responden terbanyak berada pada kategori 26-35 tahun yang berjumlah 22 responden, tingkat pendidikan terbanyak D3 denagan 24 responden dan masa kerja terbanyak <7 Tahun d31 responden . Hubungan antara pengetahuan perawat dengan penilaian dini kegawatan dengan nilai p = 0,008 dimana Nilai p lebih kecil dari nilai α = 0,05. \u0000Kesimpulan dalam penelitian ini terdapat hubungan yang bermakna antara pengetahuan perawat dengan penilaian dini kegawatan pasien di RS Bhayangkara TK III Manado. Saran bagi perawat diharapkan perawat mengikuti pelatihan atau seminar tentang Early Warning score guna meningkatkan lagi pengetahuan yang optimal \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"90 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121175899","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Wahida Nukila Annisyah, Made Rantiasa, S. Kp., M. Kes, F. M. Suranata
{"title":"HUBUNGAN DUKUNGAN KELUARGA DENGAN SELF EFFICACY DALAM MEMATUHI PENGOBATAN ANTIRETROVIRAL THERAPY PADA PASIEN HIV/AIDS DI RUMKIT. TK.II. R.W. MONGISIDI MANADO","authors":"Wahida Nukila Annisyah, Made Rantiasa, S. Kp., M. Kes, F. M. Suranata","doi":"10.57214/jka.v6i1.1","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i1.1","url":null,"abstract":"HIV/AIDS merupakan penyakit menular yang menyerang sistem kekebalan tubuh. Bagi orang dengan HIV/AIDS diperlukan pengobatan antiretroviral untuk menurunkan peningkatan virus dalam tubuh. Dalam menjalani pengobatan diperlukan Self efficacy dalam mematuhi pengobatan antiretroviral yang merupakan aspek utama dalam penanganan penyakit. Salah satu faktor yang mempengaruhi self efficacy dalam mematuhi pengobatan yaitu factor yang mendorong (reinforcing factors) antara lain adanya dukungan keluarga. Dukungan keluarga sangat dibutuhkan ODHA sebagai system pendukung utama untuk mengembangkan respon koping yang efektif dalam mematuhi pengobatan antiretroviral. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Self Efficacy dalam Mematuhi Pengobatan Antiretroviral Therapy pada Pasien HIV/AIDS di Rumkit Tk.II. R.W Mongisidi Manado. \u0000Metode Desain Penelitian ini menggunakan desain penelitian kuantitatif dengan pendekatan penelitian Cross Sectional. Sampel dalam penelitian ini berjumlah 35 responden dengan teknik pengambilan sampel accidental sampling dengan alat ukur yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner kemudian data dikumpulkan dan diolah menggunakan program SPSS 16.0 untuk di analisa menggunakan hasil uji Chi-square. Penelitian ini didapatkan hasil dukungan keluarga baik 21 responden (60,0%) dan Self Efficacy dalam Mematuhi Pengobatan Antiretroviral Therapy baik 23 responden (65,7%) serta p-value 0,002 dimana p-value lebih kecil dari α = 0,05 sehingga Ha diterima. \u0000Kesimpulan dalam penelitian ini adalah terdapat Hubungan antara Dukungan Keluarga dengan Self Efficacy dalam Mematuhi Pengobatan Antiretroviral Therapy pada Pasien HIV/AIDS di Rumkit. Tk.II. R.W. Mongisidi Manado. Saran bagi RS diharapkan membuat pendekatan kepada keluarga dengan memberikan informasi bahwa pentingnya dukungan keluarga dalam mematuhi pengobatan antiretroviral bagi pasien. \u0000 \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129398003","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Wahyuni Padu, Silvia Dewi Mayangsari Riu, Kristine Dareda
{"title":"HUBUNGAN FUNGSI CONTROLLING KEPALA RUANGAN DENGAN PELAKSANAAN SOP PENCEGAHAN RESIKO JATUH DI RSUD MARIA WALANDA MARAMIS","authors":"Wahyuni Padu, Silvia Dewi Mayangsari Riu, Kristine Dareda","doi":"10.57214/jka.v6i1.2","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i1.2","url":null,"abstract":"Insiden jatuh merupakan salah satu kejadian yang tidak di harapkan namun memiliki resiko tinggi akan terjadi jika tidak ada penerapan SOP resiko jatuh. Jatuh dapat menyebabkan hal yang buruk yang akan dalami pasien seperti luka pada kulit, patah tulang, gangguan mobilitas fisik, dan kematian. Maka untuk mencegah hal itu terjadi peran kepala ruangan sangat penting di terapkan terutama pada fungsi controlling kepala ruangan guna mencapai pelayanan yang optimal di rumah sakit. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui Hubungan Fungsi Controlling Kepala Ruangan Dengan Pelaksanaan SOP Pencegahan Resiko Jatuh Di RSUD Maria Walanda Maramis Minahasa Utara tahun 2021. \u0000Metode Desain dalam penelitian ini adalah Deskriptif Analitik dengan pendekatan Cross Sectional dengan populasi 120 sampel yang diambil dalam penelitian ini adalah sebanyak 30 orang dengan menggunakan Total Random Sampling. pengumpulan menggunakan kuesioner dan lembar observasi menggunakan Uji Chi-square dimana α ≤ 0,05. Penelitian ini dilakukan pada tanggal 3-10 Agustus. Hasil yang didapatkan dari hasil uji Chi-square yaitu ρ value = 0.000 berarti dalam penelitian ini Ha diterima dan H0 ditolak artinya terdapat hubungan. \u0000Kesimpulan dalam penelitian ini ada hubungan Fungsi Controlling Kepala Ruangan Dengan Pelaksanaan SOP Pencegahan Resiko Jatuh. Saran penelitian ini dapat membawa informsi dan motivasi perawat dalam pelaksanaan SOP pencegahan resiko jatuh dan dapat membangun semangat lepala ruangan untuk mengoptimalkan pelayanan keperawatan di ruang rawat inap. \u0000 ","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"61 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123350124","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Julfiani Sampurna, Faradilla M. Suranata, Rahmat H. Djalil
{"title":"HUBUNGAN PENGETAHUAN DENGAN SIKAP PENERIMAAN VAKSIN COVID-19 DI KELURAHAN TUMINTING LINGKUNGAN II KOTA MANADO","authors":"Julfiani Sampurna, Faradilla M. Suranata, Rahmat H. Djalil","doi":"10.57214/jka.v6i1.4","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i1.4","url":null,"abstract":"Coronavirus Disease 2019 (Covid-19) merupakan penyakit infeksi pernapasan akut yang terjadi secara droplet yang mengandung SARS-CoV-2 sehingga masuk ke dalam tubuh dan dapat dicegah dengan melakukan vaksinasi. Vaksin adalah salah satu cara yang paling efektif dan ekonomis untuk mencegah penyakit menular terutama Covid- \u000019 ini. Sikap penerimaan vaksin Covid-19 merupakan suatu tanggapan atau penerimaan dari informasi maupun suatu tanggapan terhadap respon apakah masyarakt mau menerima dilakukan vaksinasi atau tidak. Pemberian vaksinasi akan dapat berjalan dengan baik dan mencapai tujuan secara merata apabila seluruh masyarakat dapat menerima untuk dilakukan vaksinasi Covid-19. Tujuan Penelitian ini mengidentifikasi hubungan dengan sikap penerimaan pada masyarakat. \u0000Metode penelitian ini menggunakan Deskriptif Analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel penelitian ini adalah masyarakat Kelurahan Tuminting Lingkungan II Kota Manado yang berjumlah 40 responden dengan menggunakan Teknik Accidental Sampling. Instrument penelitian ini yang dilakukan dalam pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner. Selanjutnya data yang terkumpul diolah dengan menggunakan Program Komputer SPSS 16,0 untuk dianalisa dengan uji statistic Chi- Square dengan tingkat kemaknaan a=0,05. Hasil penelitian didapatkan pengetahuan kurang baik 26 (65%), sikap penerimaan yang kurang menerima vaksinasi 22 (55%) dan hasil uji analaisis didapatkan p value 0,001 dimana lebih kecil dari ∞ = 0,05. Sehingga Ha diterima dan Ho ditolak. \u0000Kesimpulan pada penelitian ini ada hubungan bermakna antara pengetahuan dengan sikap penerimaan vaksin Covid-19 pada masyarakat Kelurahan Tuminting Lingkungan II Kota Manado. saran pada penelitian ini yaitu diharapkan masyarakat dapat meningkatkan pengetahuan yang ada guna untuk memperdalam ilmu pengetahuan agar dapat menerapkan sikap menerima dengan baik. \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129080172","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN POLA ASUH ORANGTUA DENGAN PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA 4-5 TAHUN DIMASA PANDEMI COVID-19 DI KELURAHAN BAILANG LINGKUNGAN VKOTA MANADO","authors":"Ambar Wulan Sari, Sri wahyuni, Rizkan H. Djafar","doi":"10.57214/jka.v6i1.7","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i1.7","url":null,"abstract":"Pola asuh orangtua adalah perlakuan orang tua dalam berinteraksi dengan anak - anaknya untuk memenuhi kebutuhan, memberikan perlindungan, mendidik, membimbing anak dalam kehidupan sehari – hari. Perkembangan kognitif merupakan perkembangan yang menunjukkan perubahan struktur atau proses mental yang terjadi sebagai hasil individu menerima informasi dan membangun pemahaman secara mental. Rendahnya tingkat perkembangan kognitif pada masa anak berpengaruh terhadap kesejahteraan pada masa dewasa Tujuan penelitian mengidentifikasi hubungan pola asuh orang tua dengan perkembangan kognitif anak usia 4-5 tahun di masa pandemi Covid-19. \u0000 \u0000Metode penelitian menggunakan Deskriptif Analitik dengan pendekatan Cross Sectional. Sampel penelitian adalah orang tua yang memiliki anak berumur 4-5 tahun sebanyak 31 responden menggunakan Teknik Total sampling. Instrumen penelitian yang dilakukan dalam Pengumpulan data menggunakan lembar kuesioner dengan uji statistic Chi-square dengan tingkat kemaknaan (α)=0.05. Hasil penelitian menunjukan ada hubungan pola asuh orang tua dengan perkembangan kognitif anak usia 4-5 tahun dimasa pandemi Covid-19 didapatkan nilai p=0,014<0,05 \u0000 \u0000Kesimpulan dari penelitian ini bahwa ada hubungan antara pola asuh orang tua dengan perkembangan kognitif anak usia 4-5 tahun dimasa pandemi Covid-19 Di Kelurahan Bailang Lingkungan V. Saran penelitian diharapkan dapat menambah wawasan kepada orang tua \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122150259","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN KONSEP DIRI DENGAN PENERIMAAN PERUBAHAN FISIK REMAJA AWAL PADA MASA PUBERTAS DI KELURAHAN SINGKIL I KECAMATAN SINGKIL KOTA MANADO","authors":"Wahyuni Kamaru, Helly Katuuk, Sri wahyuni","doi":"10.57214/jka.v6i1.3","DOIUrl":"https://doi.org/10.57214/jka.v6i1.3","url":null,"abstract":"Masa pubertas merupakan masa dimulainya berbagai perubahan baik biologis, psikologis maupun psikososial. Konsep diri terbentuk pada masa remaja. Karena masa remaja merupakan masa transisi yang kompleks pada saat individu beranjak dari anak-anak menuju perkembangan ke arah dewasa. Penerimaan diri oleh remaja terhadap perubahan fisik yang dialaminya akan mempermudah untuk hidup selaku remaja. Remaja sering menolak dirinya dari pada menerima dirinya disaat remaja, harga diri mereka goyah ketika merasa tak percaya pada diri sendiri. Faktor yang berpengaruh salah satunya adalah harapan yang tak sesuai kenyataan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan konsep diri dengan penerimaan perubahan fisik remaja awal pada masa pubertas di Kelurahan Singkil I Kecamatan Singkil Kota Manado. \u0000Metode penelitian ini menggunakan metode Deskriptif Analitik dengan rancangan cross sectional. Sampel penelitian ini sebanyak 40 responden dengan menggunakan metode simple random sampling. Pengumpulan data dilakukan dengan cara menggunakan kuesioner. Selanjutnya data yang terkumpul diolah dengan menggunakan uji statistic Chi-square dengan tingkat kemaknaan α=0.05. \u0000Hasil penelitian menunjukkan ada hubungan konsep diri dengan penerimaan perubahan fisik remaja awal pada masa pubertas dengan nilai p=0.000. nilai p=0.000 yang menunjukkan bahwa (p) value < α=0,005. Nilai 0.000 berada dibawah nilai Alpha 5% (0,05). \u0000Kesimpulan terdapat hubungan yang signifikan antara hubungan konsep diri dengan penerimaan perubahan fisik remaja awal pada masa pubertas di Kelurahan Singkil I Kecamatan Singkil Kota Manado. \u0000 \u0000 ","PeriodicalId":397166,"journal":{"name":"Jurnal Kesehatan Amanah","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124985207","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}