P. P. Mamuaja, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong
{"title":"Manajemen Mutu Akademik Program Studi Ilmu Kesehatan Masyarakat Fakultas Ilmu Keolahragaan Universitas Negeri Manado","authors":"P. P. Mamuaja, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong","doi":"10.24036/JBMP.V10I1.112136","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/JBMP.V10I1.112136","url":null,"abstract":"Manajemen Mutu Akademik dapat dimaknai sebagai konsep dalam dua dimensi. Pertama, manajemen mutu akademik adalah filosofi sekaligus metode kerja. Kedua, manajemen mutu akademik meruoakan sikap mental sekaligus panduan bertindak dalam organisasi. Manajemen mutu akademik menjadi awal dalam membangun budaya akademik berbasis mutu yang memuat nilai-nilai filosofis yang diyakini dan menjadi arah masa depan sebuah organisasi. Penelitian ini bertujuan mengungkap implementasi dan tanantang manajemen mutu akademik program studi Ilmu Kesehatan Masyarakat (Prodi IKM) Fakultas Ilmu Keolahragaan (FIK) Universitas Negeri Manado. Penelitian dilakukan dengan motode deskriptif kualitatif. Ketua program studi, sekretaris, dosen, dan mahasiswa ditetapkan sebagai subjek penelitian. Penentuan participant dilakukan dengan Teknik snowball sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dikakukan dengan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Untuk memastikan keabsahan data dilakukan triangulasi lintas waktu dan metode. Analisis data mengikuti langkah-langkah yang dikemukakan Miles dan Huberman: data reduction, data display, dan conclusion. Hasil penelitian manunjukkan bahwa: (1) nilai-nilai yang dijunjung sebagai dasar filosofis implementasi manajemen mutu akademik Prodi IKM FIK Universitas Negeri Manado adalah (1) excellence, integration, quality assurance, transparency, dan professionalism. (2) implementasi manajemen mutu akademik Prodi IKM FIK Universitas Negeri Manado dilakukan dalam dengan: penetapan standar mutu, pelaksanaan, monitoring, dan evaluasi. (3) tantangan manajemen mutu akademik Prodi IKM FIK Universitas Negeri Manado terkait dengan sumberdaya manusia, mahasiswa, dan ketidakpastian di masa depan. Penelitian ini diharapkan dapat memberikan gambaran implementasi manajemen mutu akademik bagi pimpinan atau pengelola jurusan/prodi lainnya di tingkat universitas.","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"116 2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122971433","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Pelatihan dan Motivasi dalam Meningkatkan Kinerja Guru di Smp Negeri Se-Kota Sibolga Dimoderasi Gender","authors":"Nomenrita Panjaitan, Tiarapuspa Tiarapuspa","doi":"10.24036/jbmp.v10i1.109839","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/jbmp.v10i1.109839","url":null,"abstract":"Tenaga pendidik di SMP Negeri se-Kota Sibolga memiliki masalah dalam hal kinerja, yaitu pelaksanaan tugas sebagai pendidik belum maksimal. Tujuan penelitian ini adalah untuk menganalisis pengaruh pelatihan dan motivasi terhadap kinerja tenaga pendidik di SMP Negeri se-Kota Sibolga dimoderasi gender. Penelitian ini dilakukan pada tenaga pendidik SMP Negeri se-Kota Sibolga dengan jumlah populasi 342 orang dan sampel yang digunakan sebanyak 275 responden. Dengan Teknik sampling yang digunakan adalah Probability Sampling (Random Sample). Variabel independent pada penelitian ini pelatihan dan motivasi, sedangkan variabel dependen adalah kinerja. Pengukuran variabel dilakukan dengan menggunakan skala Likert. Analisis data dilakukan dengan menggunakan Structural Equation Model (SEM). Perangkat lunak yang digunakan untuk analisis deskriptif adalah Software Statistical Package for Social Sciences (SPSS). Hasil analisis menunjukkan pelatihan dan motivasi secara berpengaruh signifikan dan positif terhadap kinerja. Gender memoderasi pelatihan dan motivasi terhadap kinerja pada guru perempuan, tetapi pada guru laki-laki gender hanya memoderasi motivasi tetapi tidak memoderasi pelatihan ","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"155 10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128665259","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Virginia H Saneba, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong
{"title":"Pendidikan Karakter Dalam Upaya Mendisiplinkan Guru","authors":"Virginia H Saneba, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong","doi":"10.24036/jbmp.v10i1.112128","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/jbmp.v10i1.112128","url":null,"abstract":"Dalam era formasi saat ini, banyak sekali terjadi masalah-masalah dalam lingkungan sosial. Masalah-masalah tersebut juga berakibatkan kepada kehidupan sekolah – bahkan sampai di sekolah dasar. Masalah-masalah sosial tersebut mengarah kita kepada kedisiplinan guru. Solusi atas kedisiplinan guru tersebut adalah melalui pendidikan karakter. Untuk dapat melaksanakan pendidikan karakter guna meningkatkan kedispilinan guru maka diperlukan pemahaman yang baik terhadap pendidikan karakter, yaitu pemahaman tentang pengertian dan makna pendidikan karakter, nilai-nilai pendidikan karakter serta penerapan pendidikan karakter untuk meningkatkan kedisiplinan guru.","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131534638","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Hendrie Joudi Palar, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong
{"title":"Keterampilan Kepemimpinan Perguruan Tinggi pada Abad 21","authors":"Hendrie Joudi Palar, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong","doi":"10.24036/JBMP.V10I1.112139","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/JBMP.V10I1.112139","url":null,"abstract":"Perkembangan zaman membawa perubahan dalam kehidupan manusia. Perkembangan zaman yang terjadi pada abad 21 seperti yang sedang kita lewati ini ditandai dengan berbagaimacam tuntutan dan tantangan khususnya terkait dengan keterampilan yang dibutuhkan oleh sumber daya manusia untuk mampu bersaing dengan lainnya. Dalam hal ini, pendidikan merupakan salah satu cara memberikan bekal kepada setiap manusia untuk kesejahteraan hidup dimasa depan. Perguruan tinggi diyakini sebagai salah satu lembaga pendidikan tinggi yang mempersiapkan anak didiknya untuk terjun langsung dalam kehidupan dengan memberikan pengetahuan. Pendidikan tinggi merupakan salah satu agent of change untuk membekali anak didik dengan kebutuhan dan keterampilan yang dibutuhkannya dalam kehidupan nyatanya sehari-hari. Maka dari itu, mutu pendidikan tinggi harus ditingkatkan sesuai dengan tantangan dan kebutuhan zaman. Untuk hal itu, kepemimpinan perguruan tinggi yang memliki keterampilan abad 21 diyakini sebagai salah satu kunci untuk menentukan bermutu atau tidaknya suatu lembaga pendidikan tinggi. Keterampilan yang harus dimiliki oleh seorang pemimpin perguruan tinggi untuk menghadapi abad 21 adalah keterampilan dalam berkomunikasi, berkolaborasi, kreatif dan inovatif, mampu mengambil keputusan, mampu menyelesaikan masalah, mampu mengelola perubahan dan memiliki jiwa kewirasusahan","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"67 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116240451","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Michella Supit, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong
{"title":"Hubungan Iklim Sekolah dengan Semangat Kerja Guru SMP Negeri Kecamatan Pineleng Kabupaten Minahasa","authors":"Michella Supit, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong","doi":"10.24036/jbmp.v10i1.112134","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/jbmp.v10i1.112134","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan mengenai persepsi guru SMP mengenai iklim organisasi dan semangat kerja guru SMP di lingkungan Departemen Pendidikan Dasar dan Menengah di Kabupaten Minahasa, kemudian mengkaji sejauhmana hubungan antara iklim organisasi dengan semangat kerja guru SMP di Kabupaten Minahasa. Terhadap 124 responden yang dipilih dari guru-guru SMP di Kabupaten Minahasa yang ditemui secara aksedental, telah diperoleh hasil penelitian bahwa persepsi guru SMP di Kabupaten Minahasa terhadap iklim organisasi di lingkungan Departemen Pendidikan Dasar dan Menengah ternyata telah optimal, di samping itu semangat kerja guru SMP di lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Minahasa juga telah optimal. Selanjutnya antara iklim organisasi dan semangat kerja guru SMP di lingkungan Departemen Pendidikan Dasar dan Menengah Kabupaten Minahasa ternyata memiliki hubungan positif dan fungsional. Oleh karena itu, disarankan agar mangat kerja guru SMP pada lingkungan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Minahasa telah optimal. Oleh karena itu disarankan agar kondisi organisasi yang ada perlu dipertahankan, agar lembaga ini tetap memiliki citra yang lebih baik di mata masyarakat dan stakeholders juga perlu adanya koordinasi dari semua pihak dalam meningkatkan mutu pendidikan SMP di Kabupaten Minahasa.","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"72 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124238652","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Model Think Talk Write (TTW) Terhadap Hasil Belajar Tematik di Sekolah Dasar","authors":"Zalmonetasari Zalmonetasari, Reinita Reinita","doi":"10.24036/jbmp.v10i1.112237","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/jbmp.v10i1.112237","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132605543","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Vidlina Lie, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong
{"title":"Manajemen Mutu Terpadu: Suatu Pendekatan Transformatif Gerakan Mutu secara Mandiri pada Perguruan Tinggi","authors":"Vidlina Lie, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong","doi":"10.24036/jbmp.v10i1.112129","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/jbmp.v10i1.112129","url":null,"abstract":"Manajemen mutu terpadu fokus pada upaya yang konsisten dalam mecapai kepuasan penlanggan yang maksimal dengan melakukan perbaiakn secara berkelanjutan. Dalam konteks Pendidikan khsusnya pada perguruan tinggi, intitusi memposisikan dirinya sebagai industry jasa yang memberikan pelayanan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan pelanggan. Layaknya industri produk dan jasa berbasis profit selalu dihadapkan dengan berbagai tantangan dan persaingan mutu, harga, dan layanan begitu juga dengan perguruan tinggi sebagai Lembaga non-profit dihadapi dengan tantangan yang sama. Penelitian ini merupakan penelitian individual dengan pendekatan systematic review kualitatif. Sumber literatur yang menjadi sasaran dalam penelitian ini hasil-hasil penelitian dalam rentang waktu 6 tahun terakhir dengan melakukan searching publikasi ilmiah di internet. Langkah-langkah dalam penelitian ini dimulai dari: (1) mengidentifikasi pertanyaan penelitian, (2) melakukan pencarian literatur, (3) melakukan skrining dan seleksi artikel penelitian yang cocok, (4) melakukan analisis dan sintensis temuan-temuankualitatif, (5) memberlakukan kendali mutu, dan (5) menyusun laporan akhir. Penelitian ini menyimpulkan perguruan tinggi harus dilihat dari pusat ilmu pengetahuan, penelitian, dan pusat pengabdian kepada masyarakat, tetapi juga suatu penghasil sumber daya manusia yang memiliki daya adaptasi dan kompetisi yang tinggi. Agar tetap eksis dalam bersaing di masa sekarang dan masa depan perguruan tinggi harus mampu memastikan mutu layanan Pendidikan memanuhi spesifikasi yang diharapkan masyarakat. Untuk itu perguruan tinggi perlu memperhatikan aspek perbaikan secara terus menerus, penjaminan mutu, mengembangkan budaya, upside-down organization, dan mendekatkan diri pada kostumer dalam memberikan layanan Pendidikan berbasis mutu.","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"87 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121662578","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Penerapan Manajemen Mutu Terpadu dan Dampaknya di Sekolah Dasar Negeri Matungkas Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara","authors":"C. Rawis, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong","doi":"10.24036/JBMP.V10I1.112131","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/JBMP.V10I1.112131","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk memaparkan pelaksanaan Manajemen Mutu Terpadu (MMT) dan dampaknya terhadap efektivitas sekolah di SD Negeri Matungkas Kecamatan Dimembe Kabupaten Minahasa Utara. Penelitian dilakukan dengan motode deskriptif kualitatif. Kepala sekolah, guru dan pengawas ditetapkan sebagai subjek penelitian. Penentuan participant dilakukan dengan Teknik snowball sampling. Teknik pengumpulan data dalam penelitian ini dikakukan dengan observasi, wawancara, dan studi dokumentasi. Untuk memastikan keabsahan data dilakukan triangulasi lintas waktu dan metode. Analisis data mengikuti langkah-langkah yang dikemukakan Miles dan Huberman: data reduction, data display, dan conclusion. Hasil penelitian menunjukkan bahwa MMT diimplementasikan dengan melibatkan peranan masyarakat. Ketersediaan guru yang berkompeten serta profesional menjadikan kualitas mutu di SD Negeri Matungkas tetap terjaga. Manajemen guru yang profesional adalah kunci keberhasilan sekolah ini tetap eksis di tengah persaingan dan munculnya sekolah swasta yang mengandalkan kelengkapan sarana prasarana. Manajemen guru dan pegawai yang profesional ditunjang dengan aspek lain seperti manajemen mutu peserta didik, manajemen mutu kurikulum, manajemen mutu keuangan, manajemen mutu sarana prasarana, manajemen mutu hubungan masyarakat dan manajemen mutu layanan khusus. Secara tidak langsung implementasi MMT di SD Negeri Matungkas meningkatkan peran serta dan tanggung jawab warga sekolah dan masyarakat dalam menjaga mutu sehingga meningkatnya efektivitas sekolah. Disarankan kepada kepala sekolah membangun kesadaran warga sekolah dan masyarakat untuk terlibat aktif dalam implementasi MMT di sekolah.","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"312 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124289830","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Heinrich Saneba, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong
{"title":"Manajemen Organisasi Karang Taruna","authors":"Heinrich Saneba, Deitje A. Katuuk, V. Rotty, J. Lengkong","doi":"10.24036/jbmp.v10i1.112283","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/jbmp.v10i1.112283","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana memberdayakan pemuda dengan menerapkan manajemen organisasi karang taruna. Manajemen organisasi terdiri dari berbagai kegiatan yang berupa perencanaan dan pengelolaan sumber daya organisasi untuk mencapai tujuan yang diharapkan. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif yang merupakan suatu bentuk penelitian yang memiliki tujuan dalam memberikan gambaran umum yang diperoleh dari data lapangan yang dikumpulkan secara objektif dengan menggunakan tipe fenomenologis. Metode penelitian yang digunakan yaitu s ystematic revie w untuk melakukan identifikasi, evaluasi dan interpretasi terhadap semua hasil penelitian yang relevan terkait pertanyaan penelitian tertentu, topik tertentu, atau fenomena yang menjadi perhatian. Systematic review yang digunakan pada penelitian ini yaitu pendekatan kualitatif (meta-sintesis) dengan teknik naratif. Hasil penelitian mengungkapkan bahwa memberdayakan pemuda dengan menerapkan manajemen organisasi karang taruna cukup berjalan dengan baik namun belum dapat dikatakan berjalan secara optimal, hal ini dikarenakan masih terdapat beberapa hal yang masih perlu untuk dibenahi dan ditingkatkan lagi. Hal tersebut dapat dilihat dari berbagai aspek (1) Strategi ketika merencanakan kegiatan dalam manajemen organisasi dan koordinasi dengan rencana tersebut. (2) Pengorganisasian, khususnya perundingan dengan perangkat yang menyelenggarakan kegiatan karang taruna sesuai pembagian kerja dan sistem pada pemuda, memerlukan perencanaan yang tepat agar dapat melaksanakan kegiatan secara efektif. (3) Dilakukan melalui organisasi yang efisien dan pemeliharaan komunikasi. Kinerja dalam sebuah organisasi tidak terlepas dari kontribusi seluruh anggota tim yang terlibat. (4) Mengawasi bidang tanggung jawab dan prestasi kelompok pemuda yang menduduki posisi perwakilan masyarakat, khususnya pemuda yang selalu bertanggung jawab untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan yang bermanfaat.","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"186 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115270268","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Problem Based Learning: Application as an Effort to Increase Activeness and Critical Thinking Skills of Class IV Elementary School Students","authors":"Ayu Wijayanti, Agustina Tyas Asri Hardini","doi":"10.24036/JBMP.V10I1.112168","DOIUrl":"https://doi.org/10.24036/JBMP.V10I1.112168","url":null,"abstract":"Pelaksanaan penelitian ini dimaksudkan untuk mengetahui apakah dalam mengaplikasikan model Problem Based Learning dapat meningkatkan keaktifan dan keterampilan berpikir kritis siswa. Subjek penelitian yang digunakan ialah siswa kelas IV SD Negeri 2 Bojong yang memiliki jumlah 23 siswa, terdiri dari 15 siswa laki-laki dan sisanya perempuan berjumlah 8 siswa. Jenis penelitian yang dipakai ialah Penelitian Tindakan Kelas jenis Classroom Research dengan menggunakan model Kemmis & McTaggart. Pelaksanaan tindakan kelas ini diterapkan sejumlah 2 siklus, yaitu pra siklus, siklus I, dan siklus II. Per-siklus terdiri dari 4 tahap, yakni perencanaan, pelaksanaan tindakan, pengamatan, dan refleksi. Penelitian dilakukan pada semester II tahun ajaran 2020/2021. Pelaksanaan teknik penghimpunan data menggunakan tes dan non tes, sedangkan instrumen penelitian memakai soal uraian, lembar observasi, dan rubrik. Teknik analisis data yang digunakan oleh peneliti yakni teknik deskriptif komparatif. Hasil penelitian pada kondisi mula-mula atau pra siklus, keaktifan yang dicapai siswa terhitung 37,93%. Siklus I terhitung 60,82% dan pada siklus II mengalami kenaikan menjadi sebanyak 76,02%. Sedangkan saat siklus I, KKM yang dicapai atau siswa yang sudah memenuhi syarat berpikir kritis diakumulasikan dengan rata-rata sejumlah 63,78 dan pada siklus II siswa yang telah berpikir kritis meningkat dengan rata-rata 82,30. Oleh sebab itu, dapat dicapai kesimpulan bahwa keaktifan dan keterampilan berpikir kritis bisa ditingkatkan dengan cara menerapkan model Problem Based Learning.","PeriodicalId":390167,"journal":{"name":"Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-15","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132452536","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}