Veritas Pub Date : 2023-02-22 DOI: 10.34005/veritas.v9i1.2490

Nurina Aini, Aminuddin Ilmar, M. Arisaputra

{"title":"Efektivitas Fungsi Pengawasan Oleh Majelis Pengawas Daerah Terhadap Notaris Yang Meninggalkan Wilayah Jabatannya","authors":"Nurina Aini, Aminuddin Ilmar, M. Arisaputra","doi":"10.34005/veritas.v9i1.2490","DOIUrl":"https://doi.org/10.34005/veritas.v9i1.2490","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menjelaskan bentuk tanggung jawab pengawas Majelis Pengawas Daerah (MPD) terhadap notaris yang meninggalkan wilayah jabatannya tanpa alasan yang sah dan merumuskan dan mengidentifikasi efektivitas fungsi pengawas Majelis Pengawas Daerah (MPD) terhadap notaris yang meninggalkan wilayah jabatannya tanpa alasan yang sah. Penelitian ini adalah penelitian hukum empirik, lokasi penelitian ini dilakukan di Kota Makassar, Sulawesi Selatan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pengawasan yang dilakukan terhadap Notaris dimaksudkan agar Notaris dalam menjalankan tugas jabatannya berdasarkan aturan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan yang mengatur jabatan Notaris. Peraturan perundang-undangan yang mengatur jabatan tidak hanya mensyaratkan hukum atau undang-undang saja, akan tetapi juga berdasarkan kepercayaan yang diberikan oleh para pihak terhadap Notaris tersebut. Notaris harus bersikap profesional dalam menjalankan jabatannya, karena jabatan Notaris merupakan jabatan kepercayaan yang harus selaras dengan mereka yang menjalankan tugas jabatan Notaris sebagai orang yang dapat dipercaya. Notaris sebagai jabatan kepercayaan tidak berarti apa-apa jika ternyata mereka yang menjalankan tugas jabatan sebagai Notaris sebagai orang yang tidak dapat dipercaya, termasuk meninggalkan wilayah jabatannya tanpa alasan yang sah.","PeriodicalId":37834,"journal":{"name":"Veritas","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"49495289","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Analisis Yuridis Implementasi Peran Badan Wakaf Indonesia dalam Pengelolaan dan Pengembangan Wakaf Perspektif Kemanusiaan 分析Yuridis实现了印尼Wakaf机构在人类视角管理和发展方面的作用

Veritas Pub Date : 2023-02-22 DOI: 10.34005/veritas.v9i1.2131

Teguh Partono

{"title":"Analisis Yuridis Implementasi Peran Badan Wakaf Indonesia dalam Pengelolaan dan Pengembangan Wakaf Perspektif Kemanusiaan","authors":"Teguh Partono","doi":"10.34005/veritas.v9i1.2131","DOIUrl":"https://doi.org/10.34005/veritas.v9i1.2131","url":null,"abstract":"Badan Wakaf Indonesia (BWI) dibentuk berdasarkan Pasal 47 Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2004, BWI merupakan lembaga independen dalam melaksanakan tugasnya, melakukan pembinaan terhadap nazhir, mengelola dan mengembangkan harta benda wakaf. Penelitian ini akan menjelaskan: (1) Implementasi Peran BWI dalam Pengelolaan dan Pengembangan Wakaf dan, (2) Pertanggungjawaban BWI dalam pengelolaan dan pengembangan harta benda wakaf, dengan menggunakan pendekatan teori kelembagaan, regulasi dan kemanfaatan. Metode penelitian dilakukan melalui pendekatan yuridis normatif dari bahan kepustakaan menggunakan data sekunder berupa antara lain peraturan perundang-undangan tentang wakaf, putusan pengadilan, jurnal, peneliatan ilmiah tentang wakaf, buku-buku, surat kabar media online dan internet. kesimpulan dari penelitian adalah sebagai berikut; BAB III menjelaskan implementasi tentang tugas dan wewenang BWI. melakukan pembinaan terhadap nazhir, mengelola dan mengembangkan harta benda wakaf berskala nasional dan internasional; BAB IV, Pertanggungjawaban BWI dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Presiden dilakukan melalui laporan tahunan yang disampaikan kepada menteri agama. BAB V. Kesimpulan: (1) tugas dan wewenang BWI adalah melakukan pembinaan terhadap nazhir, mengelola dan mengembangkan harta benda wakaf berskala nasional dan internasional, (2) BWI dalam melaksanakan tugasnya bertanggung jawab kepada Presiden dilakukan melalui laporan tahunan yang disampaikan kepada menteri agama. Untuk efektivitas BWI sebagai lembaga independen dalam menjalankan tugasnya memajukan perwakafan nasional, penulis memberikan saran-saran sebagai berikut: (1) Perlu dilakukan perubahan status kelembagaan BWI yang independen secara mandiri tanpa campur tangan dan/atau pengaruh kementerian agama, (2). Untuk menghindari tumpang tindih antara tugas dan kewenangan, BWI hanya bertugas sebagai badan pengawas saja tidak merangkap sebagai badan pelaksana.","PeriodicalId":37834,"journal":{"name":"Veritas","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"41842554","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Status Hukum Narapidana Pasca Putusan Hakim Mengisi Jabatan Pemerintahan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum 根据2017年关于大选的第7号法律，政府在职法官的地位

Veritas Pub Date : 2023-02-22 DOI: 10.34005/veritas.v9i1.2515

Ansori Lubis

{"title":"Status Hukum Narapidana Pasca Putusan Hakim Mengisi Jabatan Pemerintahan Berdasarkan Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Pemilihan Umum","authors":"Ansori Lubis","doi":"10.34005/veritas.v9i1.2515","DOIUrl":"https://doi.org/10.34005/veritas.v9i1.2515","url":null,"abstract":"Komisi Pemilihan Umum (KPU) merupakan lembaga negara yang diakui oleh konstitusi sebagai penyelenggara pemilihan umum sebagaimana tertuang didalam Undang-Undang Dasar 1945 Pasal 22E ayat (5) berbunyi “Pemilihan umum diselenggarakan oleh suatu komisi pemilihan umum yang bersifat nasional, tetap, dan mandiri”. Melalui Putusan Mahkamah Konstitusi Nomor 04/PUU-VII/2009 ini memberikan legalitas status hukum terhadap mantan terpidana untuk mengikuti pemilihan umum, baik pemilihan legislatif di tingkat Provinsi maupun di Kabupaten/Kota dengan syarat dikecualikan bagi mantan narapidana yang secara terbuka dan jujur mengemukakan kepada publik bahwa yang bersangkutan mantan narapidana. Metode penelitian yang dipergunakan adalah metode penelitian yurisi normatif. Penelitian normatif mengaharuskan pendekatan peraturan perundang-undangan (statute Approach) dan pendekatan konseptual. Teknik pengumpulan data yang digunakan yakni melalui studi dokumen maupun kepustakaan terhadap data-data sekunder berupa bahan-bahan hukum primer, sekunder dan tersier. Kesimpulannya ditemukan bahwa status mantan terpidana yang akan mengikuti pemilihan legislatif mandapat kepastian semanjak keluarnya keputusan Mahkamah Konstitusi seiring dengan Undang-Undangn Nomor 7 Tahun 2017 tentang pemilihan Umum \u0000Kata Kunci: Status Hukum, Mantan Terpidana, Putusan Hakim","PeriodicalId":37834,"journal":{"name":"Veritas","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-02-22","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"46811618","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

Parecidos de familia: contenido e importancia de una idea de Wittgenstein 家庭相似：维特根斯坦思想的内容和意义

Veritas Pub Date : 2022-12-01 DOI: 10.4067/s0718-92732022000300115

Eduardo Fermandois

{"title":"Parecidos de familia: contenido e importancia de una idea de Wittgenstein","authors":"Eduardo Fermandois","doi":"10.4067/s0718-92732022000300115","DOIUrl":"https://doi.org/10.4067/s0718-92732022000300115","url":null,"abstract":"According to the main thesis of this article, in order to articulate the scope and interest of Wittgenstein’s family resemblances topic, we should see into it not an answer to the question what concepts in general are, but a methodological proposal. Two questions guide the central part of the text: (1) What does “family - resemblances concepts” mean? (2) What concepts fall within the corresponding class? Regarding (1) I try to show that “family - resemblances concepts” is not an unequivocal term: a first sense has to do with the dictum of “similarities overlapping and criss - crossing” (IF 67) and is to be distinguished from a second sense associated with the topic of “blurred edges” (IF 71). This distinction lies behind the answer I offer to (2): in the first sense of the term, there is no family concept at all, while according to the second sense all concepts are of this kind. In the final part I propose a reinterpretation of the issue from a methodological perspective. To say that concepts like language, understanding, thinking, etc. are family concepts means that the philosophical reflection on them should not centre on the praxis of looking for definitions. As important ― maybe more important ― as that it’s the careful description of paradigmatic examples, as “centers of variation” (EPB 190).","PeriodicalId":37834,"journal":{"name":"Veritas","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"47303362","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

La problemática de la profesionalización de la clase política y el potencial del sorteo a través de minipúblicos deliberativos 政治阶层专业化的问题和通过审议微型公众进行抽奖的潜力

Veritas Pub Date : 2022-12-01 DOI: 10.4067/s0718-92732022000300035

Gabriel Camarelles Queralt

引用次数: 0

El bien común en la Doctrina Social de la Iglesia como fuente para la reflexión sobre la contaduría 教会社会教义中的共同利益是反思会计的源泉

Veritas Pub Date : 2022-12-01 DOI: 10.4067/s0718-92732022000300143

Carlos Vargas-González, Héctor Darío Betancur, Carlos Eduardo Castaño Ríos

引用次数: 0

Una incipiente filosofía de la historia en el Humanismo: Felipe Melanchthon (1497-1560) 人文主义中新兴的历史哲学：费利佩·梅兰赫顿（1497-1560）

Veritas Pub Date : 2022-12-01 DOI: 10.4067/s0718-92732022000300087

Pilar Pena-Búa

引用次数: 0

La explotación y sus distintas conceptualizaciones: por una conceptualización pluralista 剥削及其不同的概念化:多元概念化

Veritas Pub Date : 2022-12-01 DOI: 10.4067/s0718-92732022000300009

Constanza Salgado Muñoz

引用次数: 0

Derecho al desarrollo y Doctrina Social de la Iglesia (DSI) 发展权和教会社会教义

Veritas Pub Date : 2022-12-01 DOI: 10.4067/s0718-92732022000300169

Cristián Borgoño

{"title":"Derecho al desarrollo y Doctrina Social de la Iglesia (DSI)","authors":"Cristián Borgoño","doi":"10.4067/s0718-92732022000300169","DOIUrl":"https://doi.org/10.4067/s0718-92732022000300169","url":null,"abstract":"This paper expounds the history of the interaction between the concept of right to development as it is understood in international politics and law with the statements of the Catholic Social Teaching about development. The results of this research show the different conceptual transformations of development throughout the second half of the 20th century and early 21st century, expressed in the use of different adjectives that qualify development to stress different perspectives. There has been variation not only in the adjectives but also in the legal instruments used to promote development, that had led to a relative obsolescence of the concept of right to development. Presently, sustainable development is the key concept that vehicles the thrust of the promotion of development in the international system and it has also made its way to official Church teaching. The article finally under-lines how recent questioning of the very concept of development in recent academic literature, which show the limits of the growth paradigm due to ecological planetary limits, have not been duly discussed in official statements and catholic theology. This is an emerging debate, but it is gaining momentum and will surely require discussion in catholic approaches to the problem of development.","PeriodicalId":37834,"journal":{"name":"Veritas","volume":" ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-12-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"43547947","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

引用次数: 0

El liberalismo social de Jenaro Abasolo. Vía política hacia la habilitación del desheredado en el régimen industrial del siglo XIX 耶纳罗·阿巴索洛的社会自由主义。19世纪工业制度中赋予被剥夺继承权的政治途径

Veritas Pub Date : 2022-12-01 DOI: 10.4067/s0718-92732022000300061

Pablo Rodrigo Martinez Becerra, Francisco Cordero Morales

引用次数: 0

Veritas最新文献