{"title":"PENGOLAHAN AIR LIMBAH DENGAN SISTEM REAKTOR ANAEROBIK BERSEKAT (SRAB)","authors":"A. Rahmanto","doi":"10.31090/njts.v6i1.1874","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v6i1.1874","url":null,"abstract":"Air limbah yang dihasilkan dari kegiatan santri di pondok pesantren Al-Usymuni masih belum diolah dengan baik selama ini limbah tersebut langsung dibuang ke sungai, banyaknya air limbah yang dibuang ke sungai akan menyebabkan pencemaraan air. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui debit (Q) limbah domestik dan merencanakan pengolahan air limbah yang dihasilkan santri di Pondok Pesantren Al-Usymuni Desa Pandian Kec. Kota Kab. Sumenep. Teknik analisis data yang digunakan yaitu menghitung kapasitas dan merencanakan sistem reaktor anaerobik bersekat (SRAB) sesuai dengan SNI 8455 : 2017. Hasil penelitian ini diperoleh debit air limbah cair di Pondok Pesantren Al-Usymuni sebesar 52,68 / hari dengan kandungan bahan organik pada air limbah setelah melewati bak reaktor anaerobik bersekat dihasilkan BOD5 sebesar 31,743 mg/l, COD 69,12 mg/l, TSS 30,11 mg/l dan Instalasi Pengolahan Air Limbah (IPAL) direncanakan dengan tahap pengolahan yang meliputi bak pemisah lemak/minyak dengan volume 4,5 m3, bak ekualisasi dengan volume 15 m3, bak pengendapan awal dengan volume 16, 9 m3 dan bak reaktor anaerobik bersekat dengan volume 18 m3.","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"128 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-13","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128215112","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"INDIKATOR-INDIKATOR YANG MEMPENGARUHI STRES KERJA TERHADAP KESELAMATAN DAN KESEHATAN KERJA (K3)","authors":"Ayu Wulandari","doi":"10.31090/njts.v6i1.1873","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v6i1.1873","url":null,"abstract":"Stres kerja merupakan indikasi utama yang mengakibatkan terganggunya fisik dan mental setiap manusia, yang berakibat mempengaruhi Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) merupakan salah satu aspek terpenting dalam pelaksanaan suatu proyek kontruksi, hal tersebut dikarenakan suatu proyek kontruksi melibatkan berbagai macam sumber daya. Tujuan penelitian adalah mengidentifikasi faktor-faktor yang mempengaruhi stres kerja terhadap Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Metode penelitian ini merupakan penelitian studi literatur dengan menelaah beberapa jurnal yang terkait hubungan stres kerja dengan Kesehatan dan keselamatan kerja (K3). Teknik pengumpulan data dengan cara mengumpulkan beberapa penelitian terdahulu untuk mengidentifikasi apa saja yang menjadi faktor penyebab stres kerja terhadap Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3). Data yang diperoleh dianalisa dengan menggunakan nilai indeks dan varian (untuk mengetahui peringkat masing-masing faktor). Hasil dari memahami beberapa jurnal terkait hubungan stres dengan Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) menunjukkaan bahwa yang menjadi faktornya adalah target waktu yang singkat, jumlah pekerjaan terlalu banyak, tingkat kesulitan besar, tekanan kerja tinggi, konflik lingkungan kerja, instruksi yang kurang jelas, kesalahan komunikasi, perlakuan yang tidak adil, gaji yang tidak sesuai, perasaan jenuh dan bosan, ketidaknyamanan lingkungan kerja, konflik dilingkungan keluarga. \u0000Kata kunci: Faktor Stres Kerja, K3 (Keselamatan dan Kesehatan Kerja)","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"60 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128821648","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERENCANAAN SISTEM DRAINASE PERUMAHAN GRAND KENJERAN DENGAN PRINSIP ZERO DELTA Q","authors":"Nurul Jannah Asid","doi":"10.31090/njts.v6i1.1862","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v6i1.1862","url":null,"abstract":"Grand Kenjeran Residence is a mega project which has a lot of access and facilities at East Surabaya district. Related to the development’s location, East Surabaya District had peat and swamp like soil which has high land subsidence and prone to be flooded. Based on that condition, a drainage system is required to draining the rainwater towards existing drainage system. Zero Delta Q Policy is a “flood caution” concept by applying flood’s runoff restrictions as a result of the development, which the difference between before and after runoff debit has to be zero. Based on the analyzing report, there are some chsnnel precast available to use for Drainage System 1 : Box Culvert size 200x150x100 cm ; Box Culvert size 120x120x100 cm ; Uditch + Cover size 50x50x120 cm and Drainage System 2 : Box Culvert size 120x150x100 cm; Box Culvert size 100x100x100 cm ; Uditch + Cover size 40x50x120 cm. Fulfilling the “Zero Delta Q” concept, the design of boezem had volume of 7.182,47 m3 which is larger than the requirements at 7.181,925 m3 and floodgates on drainage system.","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"195 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132406659","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH CAMPURAN ABU TEMPURUNG KELAPA DAN SEMEN PORTLAND TERHADAP DAYA DUKUNG DAN KUAT GESER TANAH LEMPUNG","authors":"Andre Renaldy, M. Yani, F. Sarie","doi":"10.31090/njts.v6i1.1750","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v6i1.1750","url":null,"abstract":"Tanah merupakan material konstruksi yang memegang peran penting sebagai dasar fondasi, sehingga mutlak diperlukan tanah yang memiliki kuat dukung tinggi. Tujuan penelitian yaitu menganalisis sifat fisik tanah dan mekanika tanah lempung dan nilai daya dukung dan kuat geser tanah lempung terhadap penambahan campuran abu tempurung kelapa dan semen Portland. Berdasarkan hasil sifat fisik tanah asli diperoleh kadar air (w) = 34,42%; berat isi (ɣ) = 1,72 g/cm; berat jenis (Gs) = 2,72; batas-batas Atterberg yaitu batas cair = 35,80%; batas plastis = 20,19%; indeks plastisitas = 15,61%; batas susut = 11,64%; analisis saringan persentase lolos saringan No.200 = 53,77%. Berdasarkan hasil pengujian uji geser langsung sebelum dan sesudah distabilisasi dengan campuran semen dan abu tempurung kelapa diperoleh nilai kuat geser () tanah asli 0,24 kg/cm; dengan campuran semen 2,5% dan abu tempurung sebesar 2,5% nilai kuat geser 0,331 kg/cm (0 hari) dan 0,42 kg/cm (3 hari); dengan campuran semen 2,5% dan abu tempurung sebesar 5% nilai kuat geser 0,382 kg/cm (0 hari) dan 0,42 kg/cm (3 hari); dengan campuran semen 2,5% dan abu tempurung sebesar 7,5% nilai kuat geser 0.422 kg/cm (0 Hari) dan 0,565 kg/cm (3 hari).","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"43 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130477171","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH PENAMBAHAN SERAT KARUNG PLASTIK PADA TANAH LEMPUNG TERHADAP UJI CBR","authors":"Rolensi Wulandari, Suradji Gandi, Fatma Sarie","doi":"10.31090/njts.v6i1.1747","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v6i1.1747","url":null,"abstract":"Pulau Kalimantan di didominasi oleh tanah lempung yang membuat konstruksi pada bangunan dan jalan mengalami kendala dalam pembangunan, oleh karena itu perlu dilakukan penelitian untuk menetukan apa jenis dan klasifikasi tanahnya. Untuk memperbaiki sifat tanahnya dengan cara menstabilisasi menggunakan uji CBR yang dicampur bahan aditif seperti serbuk arang kayu, dan serat karung plastik.Tujuan pada penelitian ini adalah menganalisis sifat fisik dan sifat mekanik tanah,mengetahui perubahan nilai CBR sebelum dan sesudah direndam yang dicampur bahan aditif serta mengetahui nilai pengembangannya (swelling).Persentase campuran untuk serbuk arang kayu adalah 4% dan variasi persentase campuran serat karung plastik adalah 0,2%, 0,4%, dan 0,8%. Berdasarkan hasil penelitian,didapat nilai CBR tanah asli adalah 4,40%,setelah ditambahkan variasi campuran CBR mengalami perubahan nilai CBR Pada variasi campuran 0,2% nilai CBR naik menjadi 5,30% dari nilai CBR tanah asli. Kemudian untuk variasi campuran 0,4% nilai CBR naik menjadi 5,60% dari nilai CBR tanah asli. Dan untuk variasi campuran 0,8% nilai CBR naik menjadi 6,00% dari nilai CBR tanah asli. Nilai CBR tertinggi adalah tanah lempung dengan variasi campuran 0,8% dengan nilai CBR 6,00%. Selanjutnya didapat hasil nilai CBR Rendaman dengan nilai CBR tanah aslinya yaitu 0,85% dengan nilai pengembangan (swelling) 7,4202%. Dan didapat nilai CBR Rendaman tertinggi untuk campuran terdapat pada variasi campuran 0,8% dengan nilai CBR Rendaman yaitu 1,50% dan nilai pengengembangan (swelling) turun menjadi 4,6956%. Dari hasil tersebut, penambahan serbuk arang kayu dan serat karung plastik dapat menstabilisasi CBR tanah lempung.","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"41 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-06-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129291298","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"MODEL PREDIKSI PELUANG KECELAKAAN YANG MELIBATKAN PENGENDARA SEPEDA DI KOTA PALANGKA RAYA","authors":"Andreansyah ., Supiyan ., S. P. Silitonga","doi":"10.31090/njts.v5i2.1562","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v5i2.1562","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui karakteristik pengendara sepeda dan mengetahui karakteristik kecelakaan yang melibatkan pengendara sepeda di Kota Palangka Raya sertaMembuat model prediksi peluang kecelakaan yang melibatkan pengendara sepeda di kota Palangka Raya. Penelitian ini digunakan sumber data berupa data primer dan data sekunder. Data primer diperoleh dari kuesioner Teknik sampling yang digunakan adalah sampling kuota dengan jumlah sebesar 348 responden pengendara sepeda yang pernah mengendarai sepeda di wilayah Kota Palangka Raya. Data sekunder diperoleh dari pengalaman kecelakaan responden.Metode analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah analisis deskriptif frekuensi dan analisis statistik regresi logistik.Maka, diperoleh model peluang kecelakaan berdasarkan karakteristik perilaku , karakteristik sepeda,dan karakteristik sepeda. Peluang kecelakaan berdasarkan karakteristik perilaku (X1) sebesar 19,3%.Peluang kecelakaan berdarkan karakteristik sepeda (X2) 12%. Sedangkan peluang kecelakaan berdasarkan dari karakteristik kecelakaan(X3) 8%. Berdasarkan hasil diatas dapat interpretasikan bahwa peluang kecelakaan berdasarkan tiap karakteristik yang pernah di alami oleh sampel di wilayah studi kota Palangka raya cenderung kecil atau kurang dari 50%. Dengan hasil ini dapat di katakan bahwa pengendara sepeda di wilayah studi Kota Palangka Raya cukup aman. Namun perlu di perhatikan beberapa aspek seperti harus adanya jalur khsusus sepeda demi kenyamanan pengendara sepeda","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"59 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116799541","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"IDENTIFIKASI JENIS DAN PENANGANAN KERUSAKAN JALAN (STUDI KASUS JL. G. OBOS XII, JL. SAMUDIN AMAN, JL. JATI KOTA PALANGKA RAYA)","authors":"Ceni Kristina, Ina Elvina, Salonten .","doi":"10.31090/njts.v5i2.1567","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v5i2.1567","url":null,"abstract":"Kerusakan - kerusakan jalan sering terjadi di Kota Palangka Raya khususnya pada ruas Jalan G.Obos XII, ruas Jalan Samudin Aman, dan ruas Jalan Jati yang merupakan ruas jalan dengan klasifikasi jalan kota yang menghubungkan antar pusat permukiman yang ada di dalam kota Palangka Raya. Kerusakan-kerusakan yang terjadi tentu akan berpengaruh pada keamanan dan kenyamanan pemakai jalan. Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi jenis kerusakan dan penanganan yang dapat dilakukan sesuai dengan tingkat kerusakan yang diperoleh dengan metode Pavement Condition Index (PCI). Penelitian ini dilakukan secara langsung pada masing-masing ruas Jalan G.Obos XII, ruas Jalan Samudin Aman, dan ruas Jalan Jati dengan membagi masing-masing ruas jalan kedalam beberap segmen yaitu tiap 50 m. Kemudian pada tiap masing-masing segmen jalan dilakukan pengamatan secara visual dan pengukuran untuk mengidentifikasi jenis kerusakan yang ada. Hasil penelitian menunjukkan bahwa jenis rata-rata persentase kerusakan pada ruas Jalan G. Obos XII : Edge Cracking 88,74%, Potholes 5,36%, Alligator Cracking 1,65%, Patching and Utility Cut Patching 4,26%, pada ruas Jalan Samudin Aman : Edge Cracking 55,01%, Potholes 41,09 %, Patching and Utility Cut Patching 3,70%, Alligator Cracking 0,19%, dan pada ruas Jalan Jati : Potholes 9,46%, Patching and Utility Cut Patching 51,81%, Edge Cracking 17,13%, Alligator Cracking 11,47 % Longitudinal and Transversal Cracks 6,44 %, Depression 0,26%, Block Cracking 3,43%. Nilai indeks kondisi perkerasan (PCI) rata-rata ruas Jalan G. Obos XII adalah 77,21 yang termasuk kategori sangat baik (good), ruas Jalan Samudin Aman adalah 57,92 yang termasuk kategori baik (good), dan untuk ruas Jalan Jati adalah 53,00 yang termasuk kategori sedang (fair) dan bentuk penanganan yang yang dapat dilakukan adalah : Perawatan permukaan dengan menggunakan keping penutup (chip seal) atau penutup larutan (slurry seal), Penutupan Retak (Crack Sealing), Penambalan (Patching). \u0000 ","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"54 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128982294","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"STUDI PERILAKU KESELAMATAN BERKENDARA PADA PENGENDARA SEPEDA MOTOR DI KOTA PALANGKA RAYA","authors":"A. Wiranatha, Desi Riani, Salonten .","doi":"10.31090/njts.v5i2.1578","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v5i2.1578","url":null,"abstract":"Jumlah kepemilikan kendaraan bermotor di Kota Palangka Raya meningkat berdasarkan data jumlah kendaraan bermotor Kota Palangka Raya tercatat berjumlah 274.393 unit pada tahun 2019 yang meningkat dari data tahun 2018 jumlah kepemilikan sepeda motor di Kota Palangka Raya berjumlah 259.731 unit. Meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dapat menimbulkan kecelakaan lalu lintas, berdasarkan data Direktorat Jenderal Perhubungan Darat tercatat kecelakaan lebih didominasi oleh sepeda motor sebanyak 73,47% yaitu berjumlah 140.685 dari total 191.498 kecelakaan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perilaku keselamatan berkendara pengendara sepeda motor di Kota Palangka Raya, selain variabel perilaku pengendara juga diteliti variabel persepsi risiko dan risiko kecelakaan. Pada penelitian ini digunakan model analisis Sturctural Equation Model (SEM) yang dibantu dengan software Analisis Moment Of Structure (AMOS) 24. Kuesioner diberikan kepada 348 responden. Karakteristik responden 52% berjenis kelamin laki – laki, 48% berjenis kelamin perempuan, dengan rentang usia 20 tahun kebawah (19,5%) usia antara 21 – 30 tahun (73,6%) dan usia diatas 30 tahun (6,9%). Hasil penelitian perilaku keselamatan berkendara pengendara sepeda motor di Kota Palangka Raya termasuk kriteria baik. Persepsi risiko memiliki pengaruh positif terhadap perilaku keselamatan berkendara secara signifikan, persepsi risiko memiliki pengaruh positif terhadap risiko kecelakaan secara signifikan dan perilaku keselamatan berkendara memiliki pengaruh positif terhadap risiko kecelakaan.","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132466055","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS KINERJA SIMPANG APILL DAN RHK DI KOTA PALANGKA RAYA STUDI KASUS : JL. TJILIK RIWUT – JL. KAHAYAN","authors":"Norvia Ayunda, Murniati ., Ina Elvina","doi":"10.31090/njts.v5i2.1570","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v5i2.1570","url":null,"abstract":"Kota Palangka Raya merupakan Ibu Kota Provinsi Kalimantan Tengah yang pembangunannya saat ini terus mengalami peningkatan seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk dan semakin pesatnya kegiatan sosial ekonomi masyarakat. Hal ini mengakibatkan sebagian besar ruas jalan dan persimpangan yang ada mengalami penurunan tingkat pelayanan akibatnya sering terjadi penumpukan jumlah kendaraan ringan termasuk sepeda motor maupun kendaraan tidak bermotor, di persimpangan pada saat fase merah alat pemberi isyarat lampu lalu lintas (APILL). Pengaturan APPIL (Alat Pemberi Isyarat Lampu Lalu Lintas) yang baik akan membuat koordinasi di setiap kaki simpang berlangsung baik, namun sebaliknya pengaturan APILL yang tidak baik akan membuat koordinasi di setiap kaki simpang berlangsung tidak baik sehingga menimbulkan tundaan dan antrian panjang lalu lintas. Selain pengaturan APILL, untuk mengatasi penurunan kepadatan di persimpangan bersinyal, maka perlu dilakukan rekayasa lalu lintas dengan cara memberikan fasilitas Ruang Henti Khusus (RHK) Sepeda Motor. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kinerja simpang dan kinerja RHK yang terjadi. Metode penelitian yang digunakan adalah melakukan survey lalu lintas selama 24 jam 7 hari beruturut-turut untuk mendapatkan volume lalu lintas, setelah itu melakukan analisis menggunakan PKJI 2014 untuk mendapatkan kinerja simpang dan Balai Teknik Lalu lintas dan Lingkungan Jalan 2012 untuk mendapatkan kinerja RHK. Dari hasil analisis dapat disimpulkan bahwa kinerja simpang dari Jl. Tjilik Riwut – Jl. Kahayan sudah bekerja dengan baik yaitu dengan nilai derajat kejenuhan 0,62 dan tingkat keteresiannya sebesar 8% atau kurang berhasil diterapkan karena tingkat keterisisan terhadap kapasitas <60%. \u0000 ","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"38 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134200962","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Andre Ferdian Saleh, Sapto Budi Wasono, Julistyana Tistogondo
{"title":"ANALISIS KUAT LENTUR MATERIAL GALVALUM PROFIL C SEBAGAI KOMPONEN BANGUNAN","authors":"Andre Ferdian Saleh, Sapto Budi Wasono, Julistyana Tistogondo","doi":"10.31090/njts.v5i2.1489","DOIUrl":"https://doi.org/10.31090/njts.v5i2.1489","url":null,"abstract":" \u0000ABSTRAK \u0000Profil C baja ringan adalah suatu produk yang terbuat dari bahan dasar baja dan sifat dasar baja ringan sangatlah kaku, jadi sangat kuat untuk menopang beban berat. Pemakaian profil C baja ringan bisa membuat proses pembangungan menjadi lebih cepat dan biaya pengerjaan bisa sangat singkat. Dan mengetahui nilai detail kuat lentur beton dengan menggunakan tulangan profil C baja ringan dan beton tulangan besi normal. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji kelayakan beton tulangan profil C baja ringan sebagai komponen bangunan. Di harapkan dalam penelitian ini, profil C baja ringan mendapatkan hasil uji kuat lentur dengan efektifitas dan kualitas yang optimal sehingga dapat diproduksi secara massal. Dari hasil penelitian dan pembahasan mengenai kuat lentur beton tulangan profil C baja ringan dan beton tulangan normal mendapatkan nilai kuat lentur yang berbeda. Hasil tes kuat lentur benda uji balok beton diumur 7, 14 dan 28 hari untuk nilai kuat lentur beton tulangan normal 68 kg/cm², 92.5 kg/cm², 103.36 kg/cm² dan nilai beton tulangan profil C baja ringan 95.2 kg/cm², 106.08 kg/cm², 111.52 kg/cm².c \u0000 ","PeriodicalId":347209,"journal":{"name":"NAROTAMA JURNAL TEKNIK SIPIL","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-11-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131952977","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}