{"title":"Implementasi Sistem Informasi Manajemen Rumah Sakit Terhadap Kinerja Pelayanan Kesehatan Di Rumah Sakit Umum Universitas Kristen Indonesia Jakarta Tahun 2023","authors":"Abitmer Gultom, Grace Rumengan, Ahdun Trigono","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3384","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3384","url":null,"abstract":"Evaluasi sistem informasi menjadi hal yang penting untuk memastikan efektivitas aplikasi SIMRS dan \u0000dampak positifnya dalam menghasilkan informasi yang memenuhi standar kualitas data dengan teori \u0000HOT fit yang meliputi elemen inti sistem informasi. yaitu manusia. organisasi. teknologi. dan net \u0000benefits. Penelitian dilakukan secara potong lintang dan melibatkan 78 pengguna SIMRS di Rumah Sakit \u0000Umum UKI sebagai sampel. Data dianalisis menggunakan metode SEM partial least squares (PLS). Hasil \u0000penelitian menunjukkan bahwa variabel kepuasan pengguna. kualitas informasi. kualitas layanan. \u0000kualitas sistem. lingkungan organisasi. tingkat pemanfaatan sistem. dan struktur organisasi memiliki \u0000hubungan yang signifikan dengan SIMRS berdasarkan pengujian hipotesis. Hasil signifikan tersebut \u0000mencakup kepuasan pengguna. net benefits. pemanfaatan sistem. kualitas layanan. kualitas sistem. \u0000lingkungan organisasi. dan kualitas informasi. Studi ini menekankan pentingnya pemeliharaan rutin dan \u0000berkala. pemantauan SIMRS oleh unit terkait. perhatian terhadap faktor-faktor yang mempengaruhi \u0000adopsi SIMRS oleh pengguna. serta pelatihan reguler terkait pengoperasian aplikasi SIMRS. Upaya \u0000meningkatkan keterampilan operasional SIMRS dalam aspek kualitas sistem. kualitas informasi. kualitas \u0000layanan. struktur organisasi. dan lingkungan organisasi sangat penting untuk mengoptimalkan net \u0000benefits yang dihasilkan oleh SIMRS. \u0000Kata Kunci: SIMRS, Evaluasi, HOT FIT","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"3 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75862152","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Salma Ega Suwandy, Yanuar Jak, Yuli Prapanca Satar
{"title":"Analisis Determinan Yang Mempengaruhi Budaya Keselamatan Pasien Di Rumah Sakit Tugu Ibu Depok Tahun 2023","authors":"Salma Ega Suwandy, Yanuar Jak, Yuli Prapanca Satar","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3381","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3381","url":null,"abstract":"Latar Belakang: keselamatan pasien menjadi topik permasalahan hangat di rumah sakit dunia maupun Indonesia. Penerapan budaya keselamatan pasien merupakan langkah utama mencegah insiden keselamatan pasien. Menurut laporan RS Tugu Ibu tahun 2022 terjadi peningkatan insiden keselamatan pasien yang mayoritas dilakukan oleh perawat baik di rawat jalan maupun rawat inap. Tingginya kompleksitas pelayanan kesehatan RS Tugu Ibu memungkinkan terjadinya insiden keselamatan pasien yang bisa merugikan pasien dan rumah sakit. Tujuan penelitian: menganalisis determinan yang mempengaruhi budaya keselamatan pasien. Metode penelitian: jenis penelitian kuantitatif dengan desain potong lintang, teknik total sampling dengan jumlah 103 sampel, pengumpulan data menggunakan kuesioner, analisa univariat, bivariat dan multivariat. Hasil penelitian: analisisi univariat diperoleh budaya keselamatan pasien 75,38% (baik). Hasil analisis bivariat menggunakan chi-square menunjukkan bahwa (nilai p < 0,05) berarti ada hubungan antara iklim kerja tim, iklim keselamatan, kepuasan kerja, persepsi terhadap manajemen, dan lingkungan kerja terhadap budaya keselamatan pasien. Sedangkan stres kerja tidak berhubungan dengan budaya keselamatan pasien. Pada analisis multivariat menggunakan uji regresi linear berganda, menunjukkan bahwa (nilai p < 0,05) berarti kerja tim, iklim keselamatan, kepuasan kerja dan lingkungan kerja berpengaruh terhadap budaya keselamatan pasien. Sedangkan, stres dan persepsi terhadap manajemen tidak berpengaruh terhadap budaya keselamatan pasien. Determinan yang paling mempengaruhi PSC yaitu iklim kerja tim. \u0000Kata kunci : budaya keselamatan pasien, kerja tim, iklim keselamatan, kepuasan kerja, manajemen","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"72 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88540614","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Strategi Marketing Physical Evidence Terhadap Pengembangan Layanan Di Rumah Sakit TK.II Prof. dr. J.A Latumeten Ambon","authors":"Hajra Rasid, Alih Germas, Nurminingsih Nurminingsih","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3390","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3390","url":null,"abstract":"Latar Belakang: Sebagian besar rumah sakit dan organisasi pelayanan kesehatan lainnya mengalamiberbagai permasalahan. Salah satu permasalahan dihadapi adalah permasalahan pemasaran, dimanaorganisasi tersebut menghadapi variabel-variabel yang senantiasa berubah di pasar, yakni perubahanperaturan perundang-undangan oleh pemerintah, persaingan yang sangat ketat, pasien yang semakinkritis, dan lain-lain. Secara umum tersedianya fasilitas dan tenaga Kesehatan rumah sakit Tk.II prof. dr.J.A Latumeten cukup memadai dan sangat berperan dalam meningkatkan pelayanan kesehatan dirumah sakit, namun masih terdapat beberapa sarana dan prasarana di rumah sakit yang kurangdiperhatikan sehingga dapat memicu keluhan dari pasien maupun petugas internal sendiri. Penelitian inibertujuan Untuk menganalisis strategi marketing physical evidence dalam upaya pengembanganlayanan di rumah sakit TK. II Prof. dr. J.A Latumeten tahun 2023.Metode Penelitian: Penelitian ini merupakan penelitian kualitatif dan kuantitatif, Pengumpulan dataprimer diperoleh dengan wawancara mendalam (deep interview), Focus Group Discussion, dan observasisecara langsung di rumah sakit TK. II Prof. dr. J.A Latumeten. Data sekunder diperoleh dengan menelaahlaporan rencana strategi jangka pendak dan jangka Panjang.Hasil Penelitian: hasil rekapitulasi indicator physical Evidence untuk facility Eksterior 76,87% dengankatagori baik, Facility interior 72,81 katagori baik, dan Other tangible Element 81,25% katagori sangatbaik.Kata Kunci : Physical Evidence, MCUA, Pengembangan Layanan.","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"23 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86981547","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Setya Bayu Kurniawan, Grace Rumengan, N. Nurhayati
{"title":"Analisis Produktivitas Kerja Perawat Di Rumah Sakit UKI Tahun 2023","authors":"Setya Bayu Kurniawan, Grace Rumengan, N. Nurhayati","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3391","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3391","url":null,"abstract":"Produktivitas kerja karyawan sebagai tolak ukur bagi setiap perusahaan dalam menjalankan kegiatanusahanya baik dari segi kualitas maupun kuantitas produk. Produktivitas kerja perawat dalammenjalankan kewenangannya menjadi faktor penentu keberhasilan pemberian asuhan keperawatan.Tujuan penelitian ini adalah mengidentifikasi dan menganalisis faktor-faktor yang berpengaruh terhadapproduktivitas kerja perawat di RS UKI. Penelitian dilakukan secara potong lintang dan melibatkan 105perawat di Rumah Sakit UKI sebagai sampel. Data dianalisis menggunakan metode korelasi spearmen.Hasil penelitian menunjukkan bahwa variabel motivasi, bakat, personality, lingkungan kerja, dan batasminimal performansi memiliki hubungan yang signifikan dengan produktifitas kerja perawat. Dan tidakada hubungan yang signifikan antara minat, kecerdasan, imbalan, pelatihan dan pengembangan, sertaperalatan dan teknologi dengan produktifitas kerja perawat. Studi ini menekankan pentingnyamemperhatikan faktor-faktor yang mempengaruhi produktifitas perawat baik faktor internal maupuneksternal. Upaya meningkatkan produktifitas kerja perawat yang bisa diutamakan terlebih dahulu yaitusegi motivasi, bakat, minat, personality dan lingkungan kerja.Kata Kunci: produktifitas, kerja, perawat","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"10 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"88292546","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
R. Simanulang, Yuli Prapanca Satar, Ahdun Trigono, Lilis Kurniah
{"title":"Pengaruh Bauran Pemasaran Dan Karakteristik Konsumen Terhadap Persepsi Tentang Mutu Pelayanan Pada Pasien Rawat Jalan BPJS Di Rumah Sakit Citra Arafiq Depok Tahun 2023","authors":"R. Simanulang, Yuli Prapanca Satar, Ahdun Trigono, Lilis Kurniah","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3319","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3319","url":null,"abstract":"Tesis ini membahas tentang Pengaruh bauran pemasaran dan karakteristik konsumen \u0000terhadap persepsi tentang mutu pelayanan pasien rawat jalan BPJS di Rumah Sakit Citra Arafiq \u0000tahun 2023. Penelitian ini bertujuan untuk menguji pengaruh bauran pemasaran dan \u0000karakteristik konsumen terhadap persepsi tentang mutu layanan pada pasien rawat jalan yang \u0000menggunakan BPJS di RS Citra Arafiq Depok pada tahun 2023. Penelitian ini bertujuan untuk \u0000memahami bagaimana strategi pemasaran dan karakteristik konsumen mempengaruhi persepsi \u0000pasien tentang mutu layanan dalam konteks rawat jalan BPJS. \u0000 \u0000Tujuan penelitian ini untuk mengetahui hubungan variabel independen yaitu karakteristik \u0000responden (umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan dan penghasilan) dan bauran pemasaran \u0000(promosi,proses, orang,dan bukti fisik) dengan variabel dependen yaitu persepsi tentang mutu \u0000pelayanan pasien rawat jalan BPJS RS Citra Arfiq. Penelitian ini menggunakan desain penelitian \u0000cross sectional, dengan jumlah sampel 110 responden yang merupakan pasien baru ataupun \u0000lama di poliklinik rawat jalan tahun 2023. Untuk menguji analisis univariat digunakan analisis \u0000distribusi frekuensi, sedangkan untuk menguji analisis bivariat menggunakan uji kai kuadrat. \u0000 \u0000Hasil analisis mutu pelayanan rawat jalan menunjukkan tidak ada hubungan yang signifikan \u0000antara karakteristik responden dengan persepsi pasien terhadap mutu pelayanan rawat jalan \u0000karena p value > 0,05. Namun terdapat hubungan yang signifikan antara bauran pemasaran \u0000 \u0000Jurnal Manajemen dan Administrasi Rumah Sakit \u0000 \u00002 \u0000terhadap persepsi mutu pelayanan rawat jalan BPJS karena p value < 0,05. Yaitu ada hubungan \u0000dengan bauran pemasaran proses terhadap persepsi tentang mutu pelayanan rawat jalan BPJS \u0000(p=0,000), ada hubungan bauran pemasaran dengan orang (people) terhadap persepsi tentang \u0000mutu pelayanan rawat jalan BPJS (p=0,000), ada hubungan bauran pemasaran dengan promosi \u0000terhadap persepsi tentang mutu pelayanan rawat jalan BPJS (p=0,000), dan ada hubungan \u0000bauran pemasaran dengan bukti fisik terhadap persepsi tentang mutu pelayanan rawat jalan BPJS \u0000(p=0,001). \u0000 \u0000Kata Kunci : Bauran Pemasaran (promosi,proses,orang,bukti fisik )Persepsi, Mutu Pelayanan, \u0000Rawat Jalan BPJS","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"43 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75517861","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Mariam Mariam, Tri Budi W. Rahardjo, Dicky Yulius P.
{"title":"Analisis Pengelolaan Persediaan Obat Di Rumah Sakit Benggala Kota Serang","authors":"Mariam Mariam, Tri Budi W. Rahardjo, Dicky Yulius P.","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3387","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3387","url":null,"abstract":"Data pada tahun 2021 pasien rawat jalan sebanyak 19.060 orang dan pada tahun 2022 sebanyak 26.684 pasien yang artinya selama satu tahun RS Benggala Kota Serang jumlah pasien dan resep naik sebesar 40%. Tahun 2023 kunjungan pasien pada bulan Maret sebanyak 2.235 pasien, bulan April sebanyak 2.255 pasien dan bulan Mei sebanyak 2.295 pasien. Artinya terjadi permintaan obat di instalasi Farmasi RS Benggala Kota Serang mengalami kenaikan sebesar 13% dari periode yang sama untuk tahun lalu. Hal ini mempengaruhi revenue dan provit RS yang turun 8% karena beberapa obat yang dibutuhkan paien tidak terpenuhi dan disarankan untuk membeli obatnya diluar Apotek RS Benggala Kota Serang. Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui bagaimanakah manajemen pengelolaan obat di Rumah Sakit Benggala Kota Serang tahun 2023. Dengan menggunakan pendekatan kualitatif dengan cara mengkaji ilmu dan informasi dari hasil mengadakan konsultasi/wawancara secara intensif, observasi langsung dan analisa/telaah berkas/dokumen kepada informan di RS Benggala. Maka didapatkanlah perlu di bentuk tim KFT (Komite Farmasi Terapi), penganggaran obat masih menggunakan dana pribadi owner, perencanaan obat belum maksimal disebabkan kurangnya pengetahuan dan belum pernah mengikuti pelatihan-pelatihan terkait, metode pembelian obat dilakukan dengan cara pembelian langsung dan system tempo 30 hari,serta jangka waktu pembayaran selama 1 bulan, penyimpanan obat menggunakan system FIFO dan FEFO, waktu tunggu pendistribusian obat ke pasien mulai dari pasien menyerahkan resep sampai pada penyerahan obat yaitu untuk obat jadi 22-35 menit dan obat racikan 33-58 menit, penghapusan kadarluarsa sangat jarang dan pengadaan persediaan obat tidak berdasarkan fornas. Oleh sebab itu diharapkan agar sistem regulasi Rumah Sakit Benggala Kota Serang perlu diperbaiki, komitmen rumah sakit dalam pengadaan obat harus dikuatkan, membentuk tim KFT dan membuat Fornas, menambah anggaran untuk pengadaan obat, menambah jumlah tenaga farmasi dan memperhatikan sarana gudang farmasi yang kurang memadai untuk proses penyimpanan persediaan obat. \u0000 \u0000Kata Kunci : Fornas, Persediaan Obat dan Komite Farmasi Terapi","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"14 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"74246676","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Dheny Yunitasari, A. Nuraini, Dicky Yulius Pangkey
{"title":"Pengaruh Stres Kerja dan Lingkungan Kerja Terhadap Turnover Intention Dengan Komitmen Organisasional Sebagai Variabel Mediasi Di Rumah Sakit Islam DR.Subki Abdul Kadir Bekasi","authors":"Dheny Yunitasari, A. Nuraini, Dicky Yulius Pangkey","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3388","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3388","url":null,"abstract":"Didalam Rumah Sakit (RS) ini dibutuhkan SDM yang berkompeten di bidangnya. SDM sebagai ujung tombak dalam organisasi yang mempunyai tanggung jawab dan kewenangan dalam memberikan pelayanan RS. Dalam rangka mempertahankan karyawan yang berkualitas, organisasi harus memenuhi semua hak para karyawan yang telah memenuhi kewajibannya serta menciptakan kondisi yang nyaman bagi para karyawan. Jika organisasi ini tidak dapat memenuhinya maka karyawan tersebut akan berniat melakukan tindakan keluar dari pekerjaannya (turnover). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh stres kerja dan lingkungan kerja terhadap turnover intention melalui komitmen organisasional sebagai variabel mediasi. Jenis penelitian ini dilakukan dengan menggunakan pendekatan penelitian kuantitatif dan dengan menggunakan pendekatan eksplanatori kausalitas. Populasi pada penelitian ini berjumlah 70 orang yang merupakan seluruh karyawan RSI.Dr.Subki Abdul Kadir. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah sampel jenuh, sehingga seluruh populasi yang ada dijadikan sampel penelitian. Metode analisis data penelitian ini menggunakan analisis regresi linier berganda untuk menguji pengaruh antar variabel penelitian. Hasil penelitian menunjukkan bahwa: 1) Terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara stres kerja terhadap komitmen organisasional, hal ini berarti jika stres kerja tinggi maka komitmen organisasional rendah. 2) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara lingkungan kerja terhadap komitmen organisasional, hal ini berarti jika lingkungan kerja meningkat maka komitmen organisasional juga akan meningkat. 3) Terdapat pengaruh positif dan signifikan antara stress kerja terhadap turnover intention, hal ini berarti jika stres kerja tinggi maka turnover intention juga akan meningkat. 4) Terdapat pengaruh negatif namun tidak signifikan antara lingkungan kerja terhadap turnover intention, hal ini berarti jika lingkungan kerja tinggi maka turnover intention rendah. 5) Terdapat pengaruh negatif dan signifikan antara komitmen kerja terhadap turnover intention, hal ini berarti jika komitmen organisasional tinggi maka turnover intention turun. 6) Komitmen organisasional dapat memediasi pengaruh antara stres kerja dan lingkungan kerja terhadap turnover intentionKeywords: stress kerja, lingkungan kerja, komitmen organisasional, turnover intention.","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"23 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89816600","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Persepsi Quality of Service Terhadap Loyalitas Pasien Di Instalasi Rawat Jalan Rumah Sakit Puspa Husada Tahun 2023","authors":"Dhannisa Azzahra, Yuli Prapanca, Nurminingsih Nurminingsih","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3389","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3389","url":null,"abstract":"Era industri 4.0 setiap Rumah Sakit (RS) harus dapat menghadapi tantangan danmembangun relasi dengan pasien secara berkesinambungan. Hal ini menjadi ancaman untukRS Puspa Husada karena adanya persaingan antar rumah sakit dengan berbagai macampengembangan dalam layanan fasilitas kesehatan untuk selalu meningkatkan quality of serviceagar menciptakan loyalitas pasien terhadap rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untukmengetahui pengaruh quality of service terhadap loyalitas pasien. Jenis penelitianmenggunakan studi kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini dilakukan di RSPuspa Husada pada bulan Juni-Juli 2023. Populasi penelitian berjumlah 338 pasien selama 3bulan dengan rata-rata 113 pasien setiap bulannya. Teknik pengambilan sampel dengansampling jenuh sehingga seluruh populasi dijadikan sampel penelitian. Instrumen penelitianini menggunakan kuesioner dengan pertanyaan tertutup dan memiliki skala jawaban yangsudah disediakan (pengisian checklist). Metode analisa penelitian dengan menggunakananalisa regresi logistik untuk menguji pengaruh variabel penelitian. Hasil penelitianmenunjukkan variabel bukti fisik sig-p 0,041, keandalan sig-p 0,006, empati sig-p 0,037,responsif sig-p 0,046 dan jaminan sig-p 0,018.Kesimpulan penelitian ini adalah terdapatnya pengaruh yang signifikan antara quality ofservice bukti fisik, keandalan, empati, responsif dan jaminan terhadap loyalitas pasien denganquality of service keandalan sebagai faktor paling memiliki pengaruh terhadap loyalitas pasiendi Instalasi Rawat Jalan RS Puspa Husada.Kata Kunci : Quality of Service, Loyalitas Pasien, Instalasi Rawat Jalan","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"11 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"72898802","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Jully Neily Kasie, Cicilia Widiyaningsih, S. Suparjo
{"title":"Analisis Biaya Pemulihan Rumah Sakit Pada Pasien Rawat Inap Penyakit Dalam Yang Menggunakan Jaminan Kesehatan Nasional Di Rumah Sakit Firdaus Jakarta Utara","authors":"Jully Neily Kasie, Cicilia Widiyaningsih, S. Suparjo","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3385","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3385","url":null,"abstract":"Sistem jaminan kesehatan nasional yang dipegang oleh BPJS Keseahatan mengacu pada sistem pembayaran berdasarkan Indonesian Case Based Groups (INA-CBGs) yang sudah berlaku sejak tahun 2014. Sistem pembayaran ini mengacu pada diagnosis utama pasien selama perawatan tanpa memperhitungkan aspek lama perawatan. Sistem pembiayaan seperti ini akan menekan pemborosan biaya perawatan yang dinilai tidak perlu. Namun dalam implementasinya, banyak rumah sakit pemerintah dan rumah sakit swasta mengeluhkan hal tersebut. Sistem pembiayaan pada jaminan kesehatan nasional (JKN) melalui BPJS Kesehatan dinilai tidak mampu menutupi biaya kesehatan yang dikeluarkan rumah sakit. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui perbedaan cost recovery rate berdasarkan jenis penyakit, kelas rawat, severitas penyakit, lama rawat dan usia pasien serta faktor-faktor yang memperngaruhi cost recovery rate. Penelitian ini menggunakan mix method research yaitu penelitian yang menggabungkan metode kualitatif dan kuantitatif. Penelitian ini dilakukan di instalasi rawat inap unit Ilmu Penyakit Dalam Rumah Sakit Firdaus. Sampel yang digunakan sebanyak 308 pasien. Hasil penelitian menunjukkan ada perbedaan yang bermakna nilai cost recovery rate berdasarkan jenis penyakit, severitas penyakit, lama rawat, dan usia pasien. Sedangkan tidak ada perbedaan yang bermakna nilai cost recovery rate berdasarkan kelas rawat inap. Dengan demikian, faktor-faktor yang mempengaruhi cost recovert rate yaitu jenis penyakit, severitas penyakit, lama rawat, dan usia pasien. Rekomendasi kedepannya yaitu pihak Rumah Sakit Firdaus perlu mengendalikan keempat faktor tersebut dengan implementasi clinical pathway secara patuh serta perlu dievaluasi tingkat efisiensi yang dicapai setiap bulannya. \u0000Kata Kunci: Cost recovery rate, jenis penyakit, kelas rawat, severitas penyakit, lama rawat, usia pasien","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"4 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86221607","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Evaluasi Pemenuhan Persyaratan Sertifikat Laik Fungsi Gedung Rumah Sakit Palang Merah Indonesia Tahun 2023","authors":"Niken Churniadita, Cicilia Widiyaningsih, Supardjo Supardjo","doi":"10.52643/marsi.v7i3.3386","DOIUrl":"https://doi.org/10.52643/marsi.v7i3.3386","url":null,"abstract":"Rumah Sakit PMI Bogor adalah lembaga kesehatan nirlaba milik Perhimpunan Palang Merah Indonesia. Untuk dapat beroperasi RS PMI harus memiliki Izin Operasional dengan persyaratan RS memiliki Rencana Strategis, terakreditasi, dan memenuhi persyaratan lain salah satunya Sertifikat laik fungsi Gedung (SLF). Izin RS PMI akan berakhir 31 Desember 2023, dan SLF Gedung akan habis masa berlakunya pada bulan September 2023. Pemerintah mengeluarkan regulasi baru yaitu Permenkes nomor 40 tahun 2022 yang menyatakan bahwa keandalan struktur bangunan gedung harus diuji secara berkala sesuai pedoman teknis dan standar yang berlaku. Selain itu telah terbit PP nomor 16 tahun 2021 yang mengatur penetapan fungsi dan klasifikasi bangunan gedung, dan proses penyelenggaraan bangunan gedung melalui sistem informasi manajemen bangunan gedung berbasis web. Kedua hal ini belum banyak diketahui oleh pengelola rumah sakit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui komitmen dan pengetahuan tentang perizinan dan akreditasi (MFK) rumah sakit, mengukur kondisi teknis bangunan gedung RS PMI Bogor, melaksanakan proses perpanjangan SLF, dan menyusun program dan kegiatan pelaksanaan pemanfaatan dan pemeliharaan gedung untuk mempertahankan laik fungsi gedung agar pengajuan perpanjangan SLF berikutnya lebih mudah. Tesis ini merupakan penelitian kualitatif dan kuantitatif dengan metode deskriptif analitik. Dari penelitian disimpulkan bahwa manajemen rumah sakit komitmen terhadap perizinan dan akreditasi RS (MFK). Untuk kelengkapan dokumen persyaratan ada beberapa sertifikat laik operasi sarana yang habis masa berlakunya. Pada kajian teknis ditemukan temuan minor yang memerlukan perbaikan agar tidak memengaruhi struktur dan keamanan gedung. Belum ada dokumentasi kegiatan perbaikan dan pemeliharaan gedung berdasarkan rekomendasi tim pengkaji teknis SLF sebelumnya. \u0000Kata kunci : (SLF, sertifikat, perizinan, rumah sakit )","PeriodicalId":31298,"journal":{"name":"JMMR Jurnal Medicoeticolegal dan Manajemen Rumah Sakit","volume":"19 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86504893","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}