{"title":"Strategi Pengelolaan Wakaf Uang pada Pasar Keuangan Syari’ah","authors":"Zahra Khairunnisa, Dewi Rahmi","doi":"10.29313/bcses.v4i1.11344","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.11344","url":null,"abstract":"Abstract. Amid the burgeoning phenomenon of cash waqf as a social financial instrument in Indonesia, this study aims to evaluate the management process of cash waqf at Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Itqan, considering aspects of accumulation, management, development, and utilization. The research method used is descriptive qualitative with SWOT analysis to identify factors influencing the company's strategy in maximizing opportunities and overcoming existing challenges. Data were collected through interviews and questionnaires. The findings indicate that the prioritized strategy involves leveraging internal strengths to capitalize on external opportunities, known as the SO (Strength Opportunity) Strategy. SWOT analysis demonstrates the dominance of internal factors (strengths and opportunities) over external factors (opportunities and threats), with EFI scores of 3.17 and EFE scores of 2.78. This strategy includes managing cash waqf bookkeeping, compiling annual reports, and expanding partnership networks. In conclusion, the study reveals internal and external factors affecting cash waqf management at BMT Itqan. The proposed priority strategy through SWOT analysis is to leverage internal strengths to seize external opportunities, focusing on maintaining bookkeeping, developing partnership networks, and implementing an integrated information management system based on information technology to support cash waqf growth. \u0000Abstrak. Di tengah berkembangnya wakaf uang sebagai instrumen keuangan sosial di Indonesia, studi ini bertujuan untuk mengevaluasi proses pengelolaan wakaf uang di Baitul Maal wat Tamwil (BMT) Itqan, dengan mempertimbangkan aspek penghimpunan, pengelolaan, pengembangan, dan pendayagunaan. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan menggunakan analisis SWOT untuk mengidentifikasi faktor-faktor yang memengaruhi strategi perusahaan dalam memaksimalkan peluang dan mengatasi tantangan yang ada. Data dikumpulkan melalui wawancara dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukkan bahwa strategi yang perlu diprioritaskan adalah memanfaatkan kekuatan internal untuk mengambil peluang eksternal, dikenal sebagai Strategi SO (Strength Opportunity). Analisis SWOT menunjukkan dominasi faktor internal (kekuatan dan peluang) terhadap faktor eksternal (peluang dan ancaman), dengan skor EFI sebesar 3,17 dan skor EFE sebesar 2,78. Strategi ini mencakup pengelolaan pembukuan wakaf uang, penyusunan laporan tahunan, dan pengembangan jaringan mitra. Dalam kesimpulan, studi ini menunjukkan adanya faktor-faktor internal dan eksternal yang mempengaruhi pengelolaan wakaf uang di BMT Itqan. Prioritas strategi yang diusulkan melalui analisis SWOT adalah memanfaatkan kekuatan internal untuk mengambil peluang eksternal, dengan fokus pada pemeliharaan pembukuan, pengembangan jaringan mitra, dan penerapan sistem informasi manajemen terpadu berbasis teknologi informasi untuk mendukung pertumbuhan wakaf uang.","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"19 12","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140460592","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Dana Desa, Upah Minimum, dan Pengangguran terhadap Pengentasan Kemiskinan Ekonomi di 18 Kabupaten Provinsi Jawa Barat","authors":"Muhammad Ilham, Ade Yunita Mafruhat","doi":"10.29313/bcses.v4i1.11826","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.11826","url":null,"abstract":"Abstract. Poverty is a problem in various regions, be it villages, cities, and even countries. Policy after policy has been launched in order to eliminate poverty in the region, be it the village fund programme, the increase in minimum wage, and the reduction of unemployment. Therefore, this study aims to analyse how the influence of village funds, minimum wages and unemployment on poverty alleviation in 18 districts in West Java Province. This research uses descriptive quantitative methods using secondary data in the form of panel data. The secondary data has been processed and published by relevant institutions related to this research, Panel data, which is characterised by cross-sectional and time-series dimensions, is used to improve data quality and quantity. This study found that the village fund variable has no significant effect on poverty with a significance value of (0.113 > 0.05), the drinking wage variable shows that it has a significant effect on poverty with a value of (0.000 < 0.05), the unemployment variable shows that it has no significant effect on poverty with a significance value of (0.692 > 0.05), Based on the results of the F (simultaneous) test in the study using the panel data regression test, it can be concluded that simultaneously or together the variables of village funds, minimum wages, and unemployment have a significant effect on the poverty variable in 18 districts of West Java Province in 2015-2022. \u0000Abstrak. Kemiskinan menjadi permasalahan diberbagai daerah baik itu desa, kota, bahkan negara sekalipun. Kebijakan demi kebijakan telah diluncurkan demi menghilangkan kemiskinan di daerah, baik itu dengan ada program dana desa, Kenaikan Upah Minimum, dan Pengurangan Pengangguran. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk menganalisis bagaimana pengaruh dana desa, upah minimum dan Pengangguran terhadap pengentasan kemiskinan di 18 Kabupaten di Provinsi Jawa Barat. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif deskriptif dengan menggunakan data sekunder berupa data panel. Data sekunder tersebut telah diolah dan dipublikasikan oleh lembaga-lembaga terkait yang berhubungan dengan penelitian ini, Data panel, yang dicirikan oleh dimensi cross-sectional dan time-series, digunakan untuk meningkatkan kualitas dan kuantitas data. Penelitian ini menemukan bahwa variable dana desa tidak berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan dengan nilai signifikansi (0,113 > 0,05), variable upah minum menunjukkan bahwa berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan dengan nilai (0,000 < 0,05), variable pengangguran menunjukkan bahwa tidak berpengaruh signifikan terhadap kemiskinan dengan nilai signifikansi (0,692 > 0,05), dan Berdasarkan hasil uji F (simultan) pada penelitian dengan menggunakan uji regresi data panel, dapat disimpulkan bahwa secara simultan atau bersama-sama variabel dana desa, upah minimum, dan pengangguran berpengaruh signifikan terhadap variabel kemisinan di 18 Kabupaten Provinsi Jawa barat tahun 2015-2022.","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"151 2","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140460597","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Tingkat Penerimaan Teknologi E-Wallet Terhadap Perilaku Konsumtif Generasi Milenial Kota Bandung","authors":"Adiba Nuha Rabbani, Ria Haryatiningsih","doi":"10.29313/bcses.v4i1.10729","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.10729","url":null,"abstract":"Abstract. The digital era has had an impact on society, encouraging the utilization of technology for financial transactions, especially among the millennial generation, which is more influenced by technological advancements and responsive to environmental changes. One prevalent technology in use today is E-Wallet technology, which is a part of financial technology (fintech) as a company providing financial services with a modern technological touch. Financial Technology (fintech) has evolved with the lifestyle of the community, involving technology in daily activities. The analytical method used in this research is quantitative with a descriptive approach, utilizing SmartPLS 3.0 as the tool. Sample collection technique involves purposive sampling, with 100 respondents from the millennial generation in Bandung who are users of E-Wallet technology. The measurement scale used is the Likert scale. Based on the questionnaire data processing, conclusions can be drawn regarding Perceived Ease of Use, Perceived Usefulness, Attitude Toward Using, Behavioral Intention, and Actual Use, all of which exhibit strong perceptions indicated by the intervals of strongly agree and agree. Additionally, there is a significant influence between technology acceptance and the variable of consumptive behavior, as evidenced by a T-Statistic value of 9.180. However, both variables only demonstrate a moderate relationship, as indicated by an R-Square value of 28.5%, meaning that the remaining 72.5% is influenced by other variables not covered in this study. \u0000Abstrak. Era digital memberikan dampak pada masyarakat untuk memanfaatkan teknologi sebagai transaksi keuangan terutama pada generasi milenial yang lebih terpengaruh pada perkembangan teknologi dan reaktif pada perubahan lingkungan. Salah satu teknologi yang marak dipakai saat ini ialah teknologi E-Wallet yang merupakan bagian dari financial technology (fintech) sebagai perusahaan penyedia jasa keuangan dengan sentuhan teknologi modern. Financial Technology (fintech) berkembang dengan adanya gaya hidup masyarakat yang melibatkan teknologi pada aktivitas sehari-hari. Metode analisis dalam penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan pendekatan deskriptif serta menggunakan alat SmartPLS 3.0. Teknik pengumpulan sampel menggunakan purposive sampling atau sampel bertujuan, yaitu sebanyak 100 responden generasi milenial Kota Bandung pengguna teknologi E-Wallet. Skala pengukuran yang dipakai ialah dengan skala likert. Berdasarkan pengolahan data kuesioner maka dapat diperoleh kesimpulan yaitu pada Perceived Ease of Use, Perceived Usefulness, Attitude Toward Using, Behavioral Intention, dan Actual Use memiliki persepsi kuat yang ditunjukkan pada interval sangat setuju dan setuju. Selain itu, terdapat pengaruh yang signifikan antara penerimaan teknologi terhadap variabel perilaku konsumtif yang ditandai dengan nilai T-Statistic sebesar 9,180. Namun, pada kedua variabel tersebut hanya menujunjukkan hubungan moderat yang ","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"43 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140461407","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Identifikasi Tingkat Kekumuhan Pemukiman di Kelurahan Sukahaji Kota Bandung","authors":"Rahmat Hidayat, Aan Julia","doi":"10.29313/bcses.v4i1.10525","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.10525","url":null,"abstract":"Abstract. This research was conducted with the aim of identifying the level of slums that occur in Sukahaji Village, Bandung City, using qualitative methods and analytical methods using data triangulation and observation and interviews with informants in Sukahaji Village. The informants in this research are representatives from each RW and the Head of the Economic Section. and Development of Sukahaji Village. Then data processing was carried out along with classification of each RW in Sukahaji Village, Bandung City. The results of this research show that of the 10 RWs in Sukahaji sub-district, 5 RWs are indicated to be in slum areas, and in accordance with what is said, Sukahaji Sub-district, Bandung City is included in the slum area category. \u0000Abstrak. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengindentifikasi tingkat kekumuhan yang terjadi di Kelurahan Sukahaji Kota Bandung, menggunakan metode kualitatif dan dengan metode analisis menggunakan triangulasi data dan observasi serta wawancara terhadap informan di Kelurahan Sukahaji, Informan pada penelitian ini merupakan Perwakilan dari setiap RW dan Kepala Seksi Ekonomi dan Pembangunan Kelurahan Sukahaji. Kemudian dilakukan pengolahan data beserta pengklasifikasian tiap RW yang ada di Kelurahan Sukahaji Kota Bandung. Hasil penelitian ini menunjukan bahwa dari 10 RW yang terdapat di kelurahan Sukahaji 5 RW terindikasi masuk dalam kawasan kumuh, dan sesuai dengan apa yang dikatakan bahwa Kelurahan Sukahaji Kota Bandung masuk kedalam kategori kawasan kumuh.","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"8 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140460940","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi Kesempatan Kerja Infrastruktur Dasar terhadap Ketimpangan Pendapatan di Indonesia 2000 - 2022","authors":"Salman Arief Ibrahim, Ima Amaliah","doi":"10.29313/bcses.v4i1.10800","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.10800","url":null,"abstract":"Abstract. In Indonesia, income inequality is the problem of income differences between people in more developed areas and those in less developed areas. This income inequality will increase with greater variation in income distribution. Based on this phenomenon, the problems in this study are formulated as follows: (1) What is the effect of economic growth, employment opportunities and basic infrastructure on income inequality in Indonesia in 2000-2022? (2) How big is the variation of economic growth, employment opportunities and basic infrastructure on income inequality in Indonesia in 2000-2022? This research uses descriptive quantitative approach using secondary data. In this study, the data collected is income inequality in Indonesia over a period of time, and used to analyze the effect of economic growth, employment opportunities, basic infrastructure on income inequality. The results of this study indicate that employment opportunities partially have a significant effect on income inequality in Indonesia. This means that inequality in employment opportunities, such as discrimination based on gender, race, or social background, can exacerbate income inequality. If a group of people have difficulty in getting a job or can only access low-paying jobs, this can increase income inequality. \u0000Abstrak. Di Indonesia ketimpangan pendapatan adalah masalah perbedaan pendapatan antara masyarakat di wilayah yang lebih maju dan di wilayah yang lebih tertinggal. Ketimpangan pendapatan ini akan meningkat seiring dengan variasi distribusi pendapatan yang lebih besar. Berdasarkan fenomena tersebut, maka permasalahan dalam penelitian ini dirumuskan sebagai berikut: (1) Bagaimana Pengaruh pertumbuhan ekonomi, kesempatan kerja dan infrastruktur dasar terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia tahun 2000-2022 ? (2) Berapa besar variasi pertumbuhan ekonomi, kesempatan kerja dan infrastruktur dasar terhadap ketimpangan pendapatan di Indonesia tahun 2000-2022 ? Penelitian ini menggunakan pendekatan deskriptif kuantitatif dengan menggunakan data sekunder. Dalam penelitian ini, data yang dikumpulkan adalah data ketimpangan pendapatan di Indonesia selama periode waktu tertentu, dan digunakan untuk menganalisis Pengaruh pertumbuhan ekonomi, kesempatan kerja, infrastruktur dasar terhadap ketimpangan pendapatan. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kesempatan kerja secara parsial berpengaruh signifikan terhadap ketimpagan pendapatan di Indonesia. Artinya ketidakmerataan dalam kesempatan kerja, seperti diskriminasi berdasarkan jenis kelamin, ras, atau latar belakang sosial, dapat memperburuk ketimpangan pendapatan. Jika sekelompok orang mengalami kesulitan dalam mendapatkan pekerjaan atau hanya dapat mengakses pekerjaan dengan gaji rendah, hal ini dapat meningkatkan ketimpangan pendapatan.","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"194 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140461124","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Strategi Pemanfaatan Zakat, Infak, Sedekah (ZIS) di LAZ PERSIS (Persatuan Islam) Kota Bandung","authors":"Febby bilqis, Nurfahmiyati","doi":"10.29313/bcses.v4i1.10759","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.10759","url":null,"abstract":"Abstract. LAZ PERSIS (Islamic Union) is a national zakat, infak, and alms fund management institution that serves to improve the welfare of the people in the fields of education, da'wah, social, economic, and health. The problems faced by LAZ PERSIS are that the assistance and supervision in the independent community program is not optimal. The purpose of this study is to determine the strategy of using ZIS for the economy of people in LAZ PERSIS (Islamic Union) Bandung City. The research method used in this study is the qualifier-tatif method. The data used were the results of observations of interviews with internal parties LAZ PERSIS and mustahik Z Chicken. The results of the interviews that have been conducted are analyzed using SWOT analysis to determine the external and internal conditions of LAZ PERSIS. Based on the results of the study, it can be seen that the results of the SWOT analysis in the use of ZIS in LAZ PERSIS utilize strategies based on their strengths and opportunities (SO) resulting in aggressive strategies carried out by increasing public trust in the services of the Umat Mandiri pro-program. The strategy based on its strengths and threats (ST) resulted in a diversification strategy carried out by improving the taste quality of Z Chicken and evaluating the Umat Mandiri program, namely the Z Chicken business. This strategy is based on its weaknesses and opportunities (WO) resulting in a turn around strategy carried out by coaching muzakki and mustahik who follow the empowerment program. A strategy based on its weaknesses and threats (WT) results in a defensive strategy carried out with attention to quality and quality. \u0000Abstrak. LAZ PERSIS (Persatuan Islam) merupakan lembaga pengelola dana zakat, infak, dan sedekah nasional yang berkhidmat untuk meningkatkan kesejahteraan umat dalam bidang pendidikan, dakwah, sosial, ekonomi, dan kesehatan. Permasalahan yang dihadapi oleh LAZ PERSIS kurangnya pendampingan dan pengawasan dalam program umat mandiri kurang maksimal. Tujuan penelitian ini yaitu untuk mengetahui stategi pemanfaatan ZIS terhadap perekonomian umat di LAZ PERSIS (Persatuan Islam) Kota Bandung. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah metode kualitatif. Data yang digunakan adalah hasil observasi wawancara bersama dengan pihak internal LAZ PERSIS dan mustahik Z Chicken. Hasil wawancara yang telah dilakukan dianalisis menggunakan analisis SWOT untuk mengetahui kondisi eksternal dan internal LAZ PERSIS. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diketahui bahwa hasil analisis SWOT dalam pemanfaatan ZIS di LAZ PERSIS memanfaatkan strategi yang didasarkan pada kekuatan dan peluang yang dimilikinya (SO) menghasilkan strategi agresif dilakukan dengan meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pelayanan program. Umat Mandiri, Strategi yang didasarkan pada kekuatan dan ancaman yang dimilikinya (ST) menghasilkan strategi diversifikasi dilakukan dengan meningkatkan kualitas rasa dari Z Chicken dan mengevaluasi prog","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"153 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140460859","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Peran Rumah BUMN Bri Bandung dalam Mendorong UMKM Naik Kelas di Kota Bandung","authors":"Adhi nata sasmita, Dewi Rahmi","doi":"10.29313/bcses.v4i1.10748","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.10748","url":null,"abstract":"Abstract. MSMEs have a big role in the economy in Indonesia. MSMEs are able to open jobs, the number of MSMEs created can help people to get jobs. In 1998, it was proven that MSMEs were able to survive the monetary crisis that hit Indonesia. In economic development in Indonesia, MSMEs are an important sector. The increase in the number of MSMEs also has problems faced by business actors. Rumah BUMN BRI Bandung is one of the institutions as a companion to encourage MSMEs to move up in class. This type of research is descriptive quantitative using Likert scale. The data used was primary data obtained through the distribution of questionnaires to 67 respondents. Sampling of MSME fosters is carried out by random sampling. Based on the results of this study, Rumah BUMN BRI Bandung plays a very important role in its assisted MSMEs by increasing business scale, leadership, mindset and perspective, marketing management, operational management, financial management, HR management, legality and compliance. When viewed from the indicators of MSMEs moving up, the role of the BRI Bandung BUMN House that plays the most role is the mindset and perspective shown by the highest answer score value. The program that has been established by Rumah BUMN BRI Bandung plays a very important role in encouraging MSMEs to move up in class. \u0000Abstrak. UMKM memiliki peran besar dalam perekonomian di Indonesia. UMKM mampu membuka lapangan kerja, banyaknya UMKM yang diciptakan dapat membantu masyarakat untuk mendapat pekerjaan. Tahun 1998 terbukti UMKM mampu bertahan pada krisis moneter yang melanda Indonesia. Dalam pembangunan ekonomi di Indonesia UMKM menjadi sektor yang cukup penting. Penambahan jumlah UMKM terdapat juga permasalahan-permassalahan yang dihadapi pelaku usaha. Rumah BUMN BRI Bandung merupakan salah satu lembaga sebagai pendamping untuk mendorong UMKM bisa naik kelas. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan skala likert. Data yang digunakan merupakan data primer yang didapat melalui penyeberan kuesioner kepada 67 responden. Pengambilan sampel binaan UMKM dilakukan dengan cara random sampling. Berdasarkan hasil penelitian ini Rumah BUMN BRI Bandung sangat berperan terhadap UMKM binaannya dengan meningkatnya terhadap skala usaha, kepemimpinan, pola pikir dan cara pandang, manajemen pemasaran, manajemen operasional, manajemen keuangan, manajemen SDM, legalitas dan kepatuhan. Jika dilihat dari indikator UMKM naik kelas, maka peran Rumah BUMN BRI Bandung yang paling berperan adalah pola pikir dan cara pandang ditunjukan dengan nilai skor jawaban yang paling tinggi. Program yang telah dibentuk oleh Rumah BUMN BRI Bandung sangat berperan dalam mendorongnya UMKM naik kelas.","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"129 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140461295","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh PDRB atas Harga Konstan, Jumlah UMKM dan Jumlah Investasi terhadap Penyerapan Tenaga Kerja Sektor UMKM di Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2018-2021","authors":"Ilham Fadlilah, Asnita Frida Sebayang","doi":"10.29313/bcses.v4i1.10778","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.10778","url":null,"abstract":"Abstract. The aim of this thesis research is to (1) find out the influence of GRDP at constant prices on labor absorption in the MSME sector in West Java Regency/City in 208-2021; (2) to find out how the number of MSMEs influences employment in the MSME sector in West Java Regency/City in 208-2021; (3) to find out how the amount of investment affects labor absorption in the MSME sector in West Java Regency/City in 208-2021; (4) to find out the influence of GRDP on constant prices, the number of MSMEs and the amount of investment on employment in the MSME sector in West Java Regency/City in 208-2021.This research uses quantitative methods with descriptive and verification research types. The data used in this research is secondary data from 2008-2021 obtained from the Central Statistics Agency. The data analysis technique uses Ordinary Least Squared (OLS).The research results show that partially GRDP at constant prices, the number of MSMEs and the amount of investment have a significant effect on labor absorption in the MSME sector in West Java Regency/City in 2008-2021; Simultaneously GRDP at constant prices, the number of MSMEs and the amount of investment do not have a significant effect on employment in the MSME sector in West Java Regency/City in 2008-2021. \u0000Abstrak. Tujuan penelitian skripsi ini adalah untuk (1) mengetahui bagaimana pengaruh PDRB atas harga konstan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor UMKM di Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 208-2021; (2) untuk mengetahui bagaimana pengaruh jumlah UMKM terhadap penyerapan tenaga kerja sektor UMKM di Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 208-2021; (3) untuk mengetahui bagaimana pengaruh jumlah investasi terhadap penyerapan tenaga kerja sektor UMKM di Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 208-2021; (4) untuk mengetahui bagaimana pengaruh PDRB atas harga konstan, jumlah UMKM dan jumlah investasi terhadap penyerapan tenaga kerja sektor UMKM di Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 208-2021 Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif dengan jenis penelitian deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder dari tahun 2008-2021 yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik. Teknik analisis data menggunakan Ordinary Least Squared (OLS). Hasil penelitian menunjukan bahwa secara parsial PDRB atas harga konstan, jumlah UMKM dan jumlah investasi berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor UMKM di Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2008-2021; Secara simultan PDRB atas harga konstan, jumlah UMKM dan jumlah investasi tidak berpengaruh signifikan terhadap penyerapan tenaga kerja sektor UMKM di Kabupaten/Kota Jawa Barat Tahun 2008-2021.","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"104 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140460969","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Strategi Badan Usaha Milik Desa (BUMDes) Dalam Pengembangan Ekonomi Masyarakat Berbasis Potensi Lokal","authors":"Maulfy Aulia Putri, Aan Julia","doi":"10.29313/bcses.v4i1.10568","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.10568","url":null,"abstract":"Abstract. Village development is important in achieving the welfare of rural communities. The government gives villages the authority to manage their areas independently through the development of village economic instituions, namely BUMDes. Pagerwangi village as the object of this research has many economic potentials, one of which is home industry. However, the existence of BUMDes in Pagerwangi Village has not been able to integrate and lift the local economic potential of the surrounding community. The purpose of the study was to identify communities using the application of the SOAR model. This study used descriptive qualitative research method. The type of data used consists of primary data obtained through interviews and observations. Meanwhile, secondary data are obtained from RPJMDes documents, regulations, and literature. The results showed that the management of BUMDes in Pagerwangi Village has been superior in terms of Management, and opportunities for economic development of the local community have existed through the Village Shop and Smart Asset Business programs. The productive community expects the role of BUMDes will help marketing and capital and others. While the results is the creation of an increase in local community income and community economy based on local potential. Through the SOAR model, it was found that the strategies that can be proposed are 1) Optimizing village shop units and Smart Asset Business programs, 2) Providing business capital assistance program services, 3) Opening PIRT permit creation programs. \u0000Abstrak. Pembangunan desa merupakan hal penting dalam mencapai kesejahteraan masyarakat desa. Pemerintah memberi kewenangan desa untuk mengelola daerahnya secara mandiri melalui pembangunan lembaga ekonomi desa yaitu BUMDes. Desa Pagerwangi sebagai objek penelitian ini memiliki banyak potensi ekonomi salah satunya ialah home industry. Namun keberadaan BUMDes di Desa Pagerwangi ini belum mampu mengintegrasikan dan mengangkat potensi ekonomi lokal masyrakat sekitarnya. Tujuan penelitian adalah untuk mengidentifikasi strategi yang efektif untuk BUMDes dapat mengembangkan ekonomi masyarakat potensi lokal dengan menggunakan aplikasi model SOAR. Penelitian ini menggunakan metode penelitian kualitatif deskriptif. Jenis data yang digunakan terdiri dari data primer yang diperoleh melalui wawncara dan observasi. Sedangkan data sekunder diperoleh dari dokumen RPJMDes, peraturan-peraturan, serta literur-literatur.Hasil penelitian menunjukan bahwa pengelolaan BUMDes di Desa Pagerwangi telah unggul dari aspek Manajemen, dan peluang pengembangan ekonomi masyarakat setempat telah ada melalui program Toko Desa dan Smart Asset Business. Masyarakat produktif mengharapkan peran BUMDes akan membantu pemasaran dan permodalan dan lainnya. Sedangkan results nya adalah terciptanya peningkatan pendapatan masyarakat lokal dan ekonomi masyarakat berbasis potensi lokal. Melalui model SOAR ditemukan bahwa strategi yang dapat diusulkan adala","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"89 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140461307","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Rata-Rata Lama Sekolah, Jumlah Dokter, dan PDB terhadap Angka Harapan Hidup di Indonesia Tahun 2010-2022","authors":"Irfan Ramadhan, Ima Amaliah","doi":"10.29313/bcses.v4i1.10670","DOIUrl":"https://doi.org/10.29313/bcses.v4i1.10670","url":null,"abstract":"Abstract. Life expectancy is a popular issue in developing countries, including Indonesia. Life expectancy is measured by the quality of health, average years of schooling and GDP in a country. During 2010-2022 life expectancy in Indonesia tended to decrease. The purpose of this study is to identify and analyze the effect of average years of schooling, number of doctors and GDP on life expectancy in Indonesia in 2010-2022. The research uses descriptive and verification quantitative approaches. The data used is secondary data on average years of schooling, number of doctors, and GDP derived from Statistics Indonesia publications of the Central Bureau of Statistics for various time periods. The data analysis method uses Ordinary Least Square. The results of this study found that the variables that partially affect life expectancy in Indonesia are the number of doctors and GDP. While the average length of schooling data partially has no effect on life expectancy in Indonesia. This happens because the average length of schooling in Indonesia is only 7-8 years or junior high school level, even though the government's target is 12 years of compulsory education or high school equivalent. \u0000Abstrak. Angka Harapan Hidup menjadi isu populer di negara terkembang, termasuk Indonesia. Angka Harapan Hidup diukur dari bagaimana kualitas kesehatan, rata-rata lama sekolah dan PDB di suatu negara. Selama tahun 2010-2022 angka harapan hidup di Indonesia cenderung mengalami penurunan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengidentifikasi dan menganalisis pengaruh rata-rata lama sekolah, jumlah dokter dan PDB terhadap tangka harapan hidup di Indonesia tahun 2010-2022. Penelitian menggunakan pendekatan kuantitatif deskriptif dan verifikatif. Data yang digunakan adalah data sekunder rata-rata lama sekolah, jumlah dokter, dan PDB yang berasal dari statistic Indonesia publikasi Badan Pusat Statistik berbagai periode waktu. Metode analisis data menggunakan Ordinary Least Square. Hasil penelitian ini menemukan bahwa variabel yang secara parsial berpengaruh terhadap angka harapan hidup di Indonesia adalah jumlah dokter dan PDB. Sedangkan data rat-rata lama sekolah secara parsial tidak berpengaruh terhadap angka harapan hidup di Indonesia. Ini terjadi karena rata-rata lama sekaolah di Indonesia baru 7-8 tahun atau level SMP, padahal target pemerintah adalah wajib belajar 12 tahun atau setara SMA.","PeriodicalId":294720,"journal":{"name":"Bandung Conference Series: Economics Studies","volume":"66 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"140461042","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}