Jurnal Abdi Insani最新文献

{"title":"IMPLEMENTASI SISTEM POMPA AIR TENAGA SURYA TIPE BATTERY COUPLED DAN WEBSITE PEMASARAN PADA KELOMPOK TANI PAKKOKO KA'JUNG","authors":"Usman Usman, Muhammad Nur Yasir Utomo, Alamsyah Achmad, Sofyan Sofyan, As'ad Ramadhan, Fikra Ramadhan, Nurhadi Sasono","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i4.1134","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i4.1134","url":null,"abstract":"ABSTRAK
 Sumber air untuk penyiraman tanaman Bawang Merah pada Kelompok Tani Pakkoko Ka'jung berasal dari Pamsimas. Metode penyiramannya, air yang telah ditampung pada kolam, kemudian dipompa dengan mesin pompa berpenggerak mesin bensin, sehingga menambah biaya produksi, selain pembayaran air dari pamsimas. Disisi lain metode pemasaran hasil panen masih dilakukan dengan metode penjualan langsung ke pasar-pasar desa dekat mitra. Tujuan kegiatan ini adalah mengurangi biaya produksi dalam hal ini biaya bahan bakar pompa dalam proses penyiraman tanaman Bawang Merah dan membuat metode penjualan atau pemasaran hasil panen berbasis website. Pelaksanaan kegiatan ini dimulai dengan survei untuk mengidentifikasi masalah, diskusi untuk menentukan pemecahan masalah, perencanaan untuk menentukan kapasitas SPATS serta platform dan desain website. Implementasi terdiri dari instalasi, pelatihan pengoperasian dan pemeliharaan SPATS serta pelatihan update konten website. Sedangkan website pemasaran dibangun dengan platform wordpress. Hasil commissioning SPATS menunjukkan kinerja yang baik, dimana parameter output inverter seperti tegangan, frekuensi dan faktor daya menunjukkan hal yang sama dengan parameter yang dihasilkan oleh jaringan PLN. Adanya pelatihan mengenai pengoperasian dan pemeliharaan SPATS serta pelatihan update konten website mitra secara mandiri telah dapat pengoperasian SPATS serta memperbaharui konten website yang telah dibuatkan.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"6 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135197451","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PENERAPAN TEKNOLOGI BUDIDAYA IKAN NILA SISTEM BIONA DI KELOMPOK MINA SARI DESA LANDUNGSARI KABUPATEN MALANG","authors":"Anis Zubaidah, Riza Rahman Hakim","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i4.914","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i4.914","url":null,"abstract":"Teknologi budidaya ikan sistem Bio Natural (BIONA) merupakan sebuah sistem budidaya ikan yang bertujuan untuk menciptakan lingkungan hidup yang seimbang dan ramah lingkungan dengan meminimalisir penggunaan bahan kimia yang berbahaya bagi manusia dan lingkungan. Teknologi ini belum banyak dikuasai oleh masyarakat umum. Padahal teknologi ini bisa dijadikan alternatif dalam budidaya ikan dengan produktivitas tinggi. Oleh sebab itu perlu adanya diseminasi teknologi BIONA ini kepada masyarakat. Pelaksanaan program pengabdian ini bertujuan untuk mendiseminasikan teknologi BIONA pada masyarakat, khususnya di kelompok pembudidaya ikan Mina Sari, Desa Landungsari, Kecamatan Dau, Kabupaten Malang. Metode yang digunakan dalam kegiatan ini adalah pelatihan dan aplikasi teknologi, serta pendampingan mitra. Tahapan kegiatan meliputi pelatihan teknologi BIONA untuk budidaya ikan nila, pembuatan demplot teknologi BIONA, persiapan media air, penebaran benih, pemeliharaan, manajemen pemberian pakan, manajemen pengelolaan kualitas air, dan pemanenan. Berdasarkan hasil survey ditemukan bahwa permasalahan di kelompok mitra adalah: 1) kurangnya optimalisasi kolam untuk budidaya ikan yang lebih produktif, 2) minimnya pengetahuan tentang teknologi budidaya ikan nila. Mengacu pada permasalahan yang dialami oleh kelompok mitra, maka solusi yang ditawarkan adalah memberikan pelatihan dan mendampingi mitra tentang teknologi BIONA, yang merupakan sistem budidaya ikan secara intensif. Sehingga budidaya ikan nila nantinya akan lebih produktif. Pemanenan ikan nila dilakukan setelah 5-6 bulan masa pemeliharaan, dengan size rata-rata 3-6 ekor per kg dan kelulushidupan mencapai 92%. Teknologi tepat guna budidaya ikan nila sistem BIONA ini dapat diterima dengan baik oleh mitra, karena dapat meningkatkan produktivitas ikan nila, dengan padat tebar tinggi dan kelulushidupan di atas 90%.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135197457","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PENDAMPINGAN PENYUSUNAN LAPORAN KEUANGAN BERBASIS SAK-EMKM DENGAN APLIKASI AKUNTANSI UKM","authors":"Novie Astuti Setianingsih, Wiwiek Kusumaning A, Atik Tri Andari, Elmi Rahma Aalin, Eti Putranti","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i4.1091","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i4.1091","url":null,"abstract":"Pelaku usaha mikro memiliki kendala dalam menyusun laporan keuangan karena pendapatan usaha masih tercampur dengan kebutuhan rumah tangga. Hal ini terjadi karena minimnya pengetahuan akuntansi dan keterbatasan waktu, maka diperlukan kegiatan untuk melakukan pendampingan penggunaan aplikasi akuntansi berbasis smartphone dengan aplikasi Akuntasi UKM. Tujuan kegiatan pengabdian masyarakat ini adalah untuk memberikan pelatihan dan pendampingan bagi mitra mengenai pengetahuan tentang pembuatan laporan keuangan sesuai SAK-EMKM dengan menggunakan aplikasi Akuntansi UKM. Pelatihan dan pendampingan pembuatan Laporan Keuangan dilaksanakan di UMKM Kue Kering “Prima Rasa” Kecamatan Ngasem Kabupaten Kediri. Dilaksanakan pendampingan pada tanggal 5 Mei 2021 sampai 5 Juni 2023. Metode yang akan dipakai dalam pengabdian masyarakat ini adalah 1. Memberikan pemahaman mendasar mengenai proses bisnis dan siklus akuntansi secara sederhana. 2. Penjelasan berbagai aplikasi akuntansi berbasis smartphone dan memberikan pengenalan lebih mendalam terhadap penggunaan aplikasi Akuntansi UKM. 3. Memberikan pelatihan dan pendampingan pencatatan akuntansi secara langsung menggunakan aplikasi Akuntansi UKM. Hasil pelaksanaan pengabdian Masyarakat ini adalah membawa dampak positif bagi pelaku UMKM Kue Kering Prima Rasa Kediri, karena yang dulu hanya bisa melakukan pencatatn kas masuk dan keluar saja secara sederhana, dengan pendampingan pelatihan ini pelaku UMKM bisa menggunakan aplikasi Akuntansi UKM dan secara otomatis bisa Menyusun laporan keuangan.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"68 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135197722","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"SOSIALISASI PERAN PEREMPUAN DALAM PENGENTASAN KEMISKINAN MELALUI PENDEKATAN SUSTAINABLE DEVELOPMENT GOALS PADA MASYARAKAT KEDAH MALAYSIA","authors":"Sylvina Rusadi, Farahiyah Binti Fadzil, Evi Zubaidah","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i4.1099","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i4.1099","url":null,"abstract":"Perempuan memiliki peran yang penting dalam posisinya dalam kehidupan rumah tangga, namun hal ini sering dijadikan sebagai penyebab utama perempuan memiliki keterbatasan dalam bidang lainnya seperti ekonomi, pendidikan bahkan politik. Negeri Kedah merupakan salah satu daerah yang ada di Malaysia yang menjadi lokasi kegiatan pengabdian masyarakat berskala international. Kegiatan ini diadakan untuk melihat sejauhmana peran pemberdayaan perempuan dalam keterlibatannya mencapai tujuan Sustainable Development Goals tentang kemiskinan. Untuk itu kegiatan pengabdian kepada masyarakat ini akan memberikan solusi bagi masyarakat Kedah dengan tujuan untuk memberikan pengetahuan kepada mitra mengenai pemberdayaan perempuan dalam peningkatan nilai ekonomi, sosial dan budaya serta upaya-upaya yang dapat dilakukan dalam peningkatannya. Metode yang digunakan dalam pengabdian kepada masyarakat ini adalah melalui sosialisasi penyampaian materi dan diskusi yanya jawab langsung kepada masyarakat. Hasil yang diperoleh dari kegiatan ini adalah kemampuan kaum perempuan yang lebih rendah dari kaum laki-laki, adanya keterlibatan budaya dalam masyarakat serta kurang berfungsinya peran lembaga masyarakat setempat. Kegiatan pengabdian kepada masyarakat yang dilakukan dalam bentuk sosialisasi kepada kelomok perempuan di Kampung Singkir Kedah Malaysia mampu memberikan pengetahuan dan pemahaman akan pentingnya peran perempuan dalam meningkatkan ekonomi keluarga dengan cara meningkatkan kualitas diri melalui interaksi sosial dan pendidikan yang baik.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"23 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135197447","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PEMBERDAYAAN PEREMPUAN NELAYAN PULAU MAITARA MELALUI PENGOLAHAN IKAN LAUT MENJADI BAKSO IKAN, NUGGET IKAN DAN STICK IKAN","authors":"Juharni Juharni, Muhammad Irfan, Fatma Muchdar, Rovina Andriani, Ikbal Marus","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i4.1028","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i4.1028","url":null,"abstract":"ABSTRAK
 Pulau Maitara adalah salah satu wilayah di Kota Tidore Kepulauan, sebagian besar masyarakatnya berprofesi sebagai nelayan. Keterlibatan perempuan dalam kegiatan ekonomi produktif untuk mengelola sumberdaya pesisir belum terdata, banyak yang melakukan aktivitas pengelolaan sumberdaya laut, masih sebatas membuat kerupuk dari ikan, abon ikan, ikan asin dan lain-lain. Hal inilah sekilas gambaran dari peran serta perempuan. Rendahnya tingkat pendidikan dan kurangnya pembinaan dapat dijadikan alasan kurangnya partisipasi perempuan dalam usaha produktif. Kegiatan PKM ini adalah untuk meningkatkan pengetahuan dan keterampilan masyarakat khususnya Perempuan Nelayan dalam membuat berbagai olahan hasil perikanan dan dapat membantu keterlibatan perempuan dalam implementasi program pembangunan. Pelaksanaan kegiatan pelatihan dan pendampingan pembuatan berbagai olahan hasil perikanan akan dijual untuk membantu perekonomian keluarga. Pelatihan dan pendampingan yaitu sosialisasi program kepada mitra, pembekalan teori, persiapan alat dan bahan pelatihan untuk pembuatan bakso ikan, nugget ikan dan stick ikan. Bahan utama bakso, nugget dan stick ikan adalah daging ikan yang berwarna putih Jenis ikan yang mempunyai daging putih. Semakin enak daging ikan yang digunakan maka lezat pula flavor bakso yang dihasilkan. Untuk mendapatkan produk bakso yang lezat dan teksturnya baik perlu ditambahkan tepung tapioka 10% – 15% dari berat daging yang digunakan. Sedangkan Stik merupakan makanan ringan dalam bentuk kue kering yang berbahan dasar ikan dan bahan lainnya begitupun dengan nugget. Peningkatan keterampilan untuk membuat produk hasil olahan perikanan dalam kegiatan pengabdian kepada nasyarakat spesial terbuat dari bahan dasar ikan. Kegiatan pelatihan pengelohan hasil perikanan di pahami dengan mudah dan bahan baku cukup tersedia sepanjang tahun, mudah dan murah.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-10-08","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135197578","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"IMPLEMENTASI PROMOSI DESA WISATA ROTAN TRANGSAN KABUPATEN SUKOHARJO MELALUI FILM DOKUMENTER SEJARAH","authors":"Yusana Sasanti Dadtun, Destian Dewantoro, Aulya Zahra Kharismanty, Bambang Ratri Subagya, Dania Meisah Putri, Diana Ema Fitriani, Evi Lia Novita Sari, Galuh Amalia Kus Furi, Ira Monikha, Lia Kurniawati, Ranya Andien Aqmarina","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i3.1104","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i3.1104","url":null,"abstract":"Artikel ini bertujuan untuk menggali potensi wisata dan industri rotan di Desa Trangsan, kegiatan pengelolaan dan promosi, serta peran masyarakat dalam mengoptimalkan Desa Wisata Rotan Trangsan. Dalam artikel ini menggunakan teknik pengumpulan data yang berupa wawancara, studi literatur, dan observasi di lokasi Desa Wisata Rotan Trangsan. Metode wawancara bersama Kepala Desa Trangsan, narasumber sejarah yaitu Warsino dan Marjono, serta beberapa pengrajin rotan di Desa Trangsan. Hasil dan pembahasan dalam tulisan ini yaitu potensi pengembangan Desa Wisata Rotan Trangsan, Kecamatan Gatak, Kabupaten Sukoharjo yang menjadi daerah tujuan wisata. Pengelolaan potensi wisata dan industri rotan melalui kegiatan \"Grebeg Penjalin\". Pada rencana pemasaran yang dilakukan pihak Desa Trangsan sudah sesuai dengan yang di targetkan pasar yaitu melakukan promosi melalui media sosial dan menyebarkan leaflet ke sekolah-sekolah di Kabupaten Sukoharjo.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"69 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135246558","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PEMBERDAYAAN KEWIRAUSAHAAN YANG BERKELANJUTAN PADA USAHA KOMUNITAS DI DESA SRUWENG-KEBUMEN, PROVINSI JAWA TENGAH","authors":"Anggraeni Permatasari, Retnowati Retnowati, A.B.M. Witono","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i3.1024","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i3.1024","url":null,"abstract":"Masa pandemi Covid-19 telah memberikan dampak yang cukup besar kepada pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM), khususnya di pedesaan. Mereka berupaya untuk meningkatkan produktivitasnya dan mulai merintis usahanya kembali. Proses pengembangan bisnis tersebut tidaklah mudah, pelaku UMKM memerlukan pendampingan untuk mengembangkan sikap bisnis yang positif, keterampilan dan mental kewirausahaan yang kuat. Program pengabdian masyarakat (PkM) ini bertujuan untuk meningkatkan mindset kewirausahaan pada usaha komunitas di pedesaan. Melalui pendampingan yang berkelanjutan diharapkan pelaku UMKM mampu untuk bangkit kembali dan meningkatkan daya saing. Program PkM berfokus pada kelompok usaha komunitas di Desa Sruweng, Kebumen, Provinsi Jawa Tengah. Peserta kegiatan berjumlah 40 peserta terdiri dari pelaku usaha komunitas yang mengalami dampak pandemic covid-19. Kegiatan PkM berupa pelatihan/workshop dan dilanjutkan dengan pendampingan prosesual. Hasil observasi dan FGD menemukan bahwa untuk memulai kembali usahanya, pelaku UMKM memiliki beberapa kendala antara lain rendahnya motivasi, keterbatasan modal usaha, baik sosial ataupun financial, manajemen produksi dan strategi pemasaran. Output kegiatan ini berhasil memberikan motivasi dan kepercayaan diri pelaku UMKM untuk mau kembali memulai ataupun mengembangkan usahanya. Selama proses pelatihan, peserta saling berbagi pengalaman dan solusi dalam menghadapi masa pandemic covid-19. Melalui proses tersebut, peserta berhasil menumbuhkan ide-ide baru dan memahami perubahan kondisi pasar pasca pandemic covid-19. Kegiatan PkM membantu UMKM dalam memperbaharui model bisnis, meningkatkan kualitas produk dan merancang stategi pemasaran yang efektif sesuai dkebutuhan pasar.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"22 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135538969","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PELATIHAN PEMBUATAN MULTIMEDIA INTERAKTIF BERBASIS TEKNOLOGI UNTUK MEMFASILITASI PEMBELAJARAN TERDIFERENSIASI KURIKULUM MERDEKA","authors":"Arif Bulan, Ija Srirahmawat, Hasan Hasan","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i3.1084","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i3.1084","url":null,"abstract":"Kegiatan pengabdian kepada masyarakat (PKM) ini dilatarbelakangi oleh hasil studi awal bahwa banyak guru bahasa Inggris di kabupaten Dompu belum mengetahui konsep pembelajaran terdifernsiasi kurikulum merdeka dan belum pernah mendapatkan pelatihan mengenai multimedia pembelajaran. Selain itu, guru belum memahami konsep dan implementasi pembelajaran terdiferensiasi, guru masih menggunakan pendekatan, media, dan metode mengajar konvensional tanpa melibatkan atau menggunakan multimedia pembelajaran. Dan yang terakhir, guru belum pernah mengikuti pelatihan pembuatan dan pengembangan multimedia pembelajaran interaktif, apalagi berbasis teknologi. Tujuan PKM ini adalah memberikan pelatihan pembuatan multimedia interaktif berbasis teknologi untuk memfasilitasi pembelajaran terdiferensiasi kurikulum merdeka yang terbagi atas empat kegiatan utama. Metode kegiatan PKM ini meliputi tahap persiapan program yang meliputi analisis situasi, kebutahan dan persiapan kebutuhan pelatihan. Selanjutnya, tahap pelaksanaan meliputi kegiatan pemberian materi pelatihan. Dan yang terakhir adalah tahap monitoring dan evaluasi serta keberlanjutan program yang meliputi pengumpulan data hasil pelatihan dan tindaklanjutnya. Terdapat empat hasil dari kegiatan PKM ini, pertama, Telah terselenggaranya pelatihan berupa pemberian materi pelatihan mengenai kurikulum merdeka, pembelajaran terdiferensiasi dan multimedia pembelajaran interaktif. Kedua, telah terselenggara pelatihan peningkatan keahlian guru dalam membuat materi pembelajaran terdiferensiasi yang sesuai dengan kurikulum merdeka. Ketiga, telah terselenggara workshop pembuatan multimedia pembelajaran interaktif berbasis teknologi. Keempat, telah terselenggara pendampingan pembuatan multimedia pembelajaran interaktif bagi mitra. Kesimpulan dari PKM adalah ada peningkatan pengetahuan dan keterampilan mitra PKM dalam hal ini guru bahasa Inggris yang tergabung dalam MGMP SMP mengenai kurikulum merdeka, pembelajaran terdiferensisi, multimedia interaktif dan perangkat ajar kurikulum merdeka.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"80 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135538820","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PELATIHAN ME-RETROFIT RUMAH SEDERHANA DENGAN TEKNOLOGI FEROSEMEN BAGI TUKANG BANGUNAN DI KABUPATEN JEMBER","authors":"Amri Gunasti, Muhtar Muhtar, Abadi Sanosra","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i3.1065","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i3.1065","url":null,"abstract":"Kabupaten Jember merupakan salah satu Kabupaten yang rawan terjadi gempa bumi. Bencana ini telah menyebabkan sejumlah bangunan rusak diberbagai daerah yang terdampak. Bangunan yang terdampak oleh gempa bumi tersebut rata-rata rumah sederhana yang yang dibangun oleh tukang bangunan yang berada di desa. Mereka secara umum belum memahami bagaimana perilaku gaya geser gempa terhadap rumah yang mereka bangun. Tujuan dari kegiatan ini adalah memberikan keahlian kepada tukang untuk meretrofit rumah sederhana dari dinding bata tanpa tulangan yang telah dibangun dengan menerapkan teknologi ferosemen sehingga daya dukung terhadap gaya geser akibat gempa semakin tinggi. Pelaksanaan pelatihan ferosemen ini dilakukan di Desa Sukogidri, Ledokombo, Jember. Kegiatan ini dilaksanakan dengan melakukan sosialisasi dan koordinasi, memberikan pelatihan, melakukan penguatan kelompok serta evaluasi. Nilai rata-rata yang didapatkan oleh tukang bangunan secara personal pada saat pretest antara 39,7 sampai 40,1. Setelah dilakukan pelatihan nilai rata-rata tukang bangunan secara personal antara 77,6 sampai 80,3. Kemampuan tukang bangunan secara keseluruhan sebelum adanya kegiatan pelatihan sebesar 40,03. Kemampuan tukang secara keseluruhan setelah dilakukan pelatihan sebesar 78,77. Peningkatan rata-rata kemampuan tukang bangunan secara personal bila dibandingkan antara sebelum dan sesudah pelatihan dengan nilai antara 37,4 sampai 40,3. Sedangkan peningkatan yang terjadi pada para tukang bangunan setelah dilaksanakan program Pemberdayaan Kemitraan Masyarakat (PKM) secara keseluruhan sebesar 38,75. Hal ini mengindikasikan pelatihan sangat tepat untuk meningkatkan kemampuan tukang bangunan menerapkan teknologi ferosemen meretrofit rumah yang rusak akibat gempa.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"13 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136310290","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"IMPLEMENTASI PEMBUATAN PAKAN SAPI BERBASIS LIMBAH PERTANIAN DAN PERKEBUNAN PADA KELOMPOK TERNAK DI KAMPUNG SOTA PERBATASAN REPUBLIK INDONESIA/PAPUA NEW GUINEA","authors":"Nurcholis Nurcholis, Lilik Sumaryanti, Jamaludin Jamaludin","doi":"10.29303/abdiinsani.v10i3.1094","DOIUrl":"https://doi.org/10.29303/abdiinsani.v10i3.1094","url":null,"abstract":"Kampung sota yang berada diwilayah perbatasan dapat menjadi sentra peternakan sapi. Hal ini didukung oleh sumberdaya alam dan potensi pertanian serta perkebunan disekitar kampung sota. Namun hingga saat ini, limbah pertanian dan perkebunan (Bungkil sawit) tidak dimanfaatkan oleh peternak sebagai sumber pakan yang bernutrisi baik untuk sapi. Tujuan pelatihan untuk meningkatkan keterampilan peternak dalam membuat pakan fermentasi dan pellet untuk sapi. Selain itu, pelatihan ini menggunakan limbah pertanian dan perkebunan sebagai bahan utama. Metode yang digunakan adalah wawancara, pendampingan kepada peternak berupa pelatihan pembuatan pakan fermentasi. Proses evalusi dilakukan untuk mengetahui tingkat pemahaman peternak. Hasil implementasi pembuatan pakan ternak sapi yaitu kepada peternak usia produktif lebih mudah memahami dan melakukan proses pembuatan pakan fermentasi dan pellet. Peternak lebih memilih pakan fermentasi sebagai pakan penggemukan dibandingkan dengan pakan pellet yaitu 87.6% berbanding 12.4%. Hasil pelatihan pembuatan pakan menunjukkan tingkat pemahaman dan penguasan sebelum dan sesudah adanya pelatihan meningkat. Kesimpulan dalam pengabdian ini menunjukkan bahwa kelompok Masyarakat sebagain besar adalah usia produktif, dan peternak lebih menyukai proses pembuatan pakan fermentasi dibandingkan pakan pellet. Pelatihan ini memberikan dampak positif dalam meningkatkan keterampilan peternak.","PeriodicalId":288976,"journal":{"name":"Jurnal Abdi Insani","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-09-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"136310291","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}