{"title":"Sistem Lampu Otomatis Berbasis Arduino Uno Menggunakan Modul Sensor PIR HC 501","authors":"Fatimah, E. Rahmawati, Soviyah, Muhammad Subhan","doi":"10.33627/GE.V4I1.434","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/GE.V4I1.434","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan membuat rancangan sistem lampu otomatis berbasis arduino uno menggunakan modul PIR HC 501. Hasil pengujian pembuatan alat menunjukkan bahwa sistem kerja rangkaian lampu otomatis yang didasarkan terhadap ruangan yang memiliki sistem input yang terhubung pada Arduino Uno, sistem yang dimiliki yakni sensor Passive Infra Red (PIR) sebagai input sistem yang otomatis yang bertanggung jawab terhadap pembacaan objek pada saat manusia terdeteksi masuk kedalam satu ruangan melalui radiasi infra red yang dihasilkan objek tersebut. Arduino Uno mendapat input dari sensor Passive Infra Red (PIR) kemudian akan diteruskan di relay yang menghasilkan output berupa lampu ruangan yang menyala yang akan distabilkan oleh infra red pada saat penelitian dilakukan percobaan sebanyak 3 kali dengan variasi jarak yang berbeda yaitu jarak 1 meter, 2 meter, 3 meter, 4 meter, dan 5 meter dan variasi sudut yang berbeda pula yaitu 0°, 30°, 60°. Pada jarak 1 dan 2 meter lampunya menyala dengan waktu respon yang berbeda yaitu 5,206 dan 8,37 detik, sedangkan pada jarak 3 dan 4 meter pada percobaan pertama lampu tidak menyala karna sensor tidak merespon adanya infra merah,sedangkan di percobaan kedua dan ketiga lampunya menyala dengan vafiasi waktu yaitu 5,81 detik dan 5,10 detik, dan pada jarak 5 meter dengan 3 kali percobaan lampunya menyala dengan variasi waktu yakni 3,18 detik. Dan untuk sudut sendiri semakin besar sudutnya maka respon sensor terhadap objek sangat lemah bahkan tidak bisa medeteksi adanya infra merah pada objek. Berdasarkan hasil penelitian pada jarak 1 meter dan sudut yakni tepat didepan sensor waktu sensor mendeteksi adanya infra merah pada objek butuh beberapa gerakan objek, sehingga sensor dapat mendeteksi objek tersebut, sedangkan semakin lebarnya sudut daya deteksi sensor sangat lemah sehingga tidak dapat mendeteksi adanya infra merah.","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"40 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125481842","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Efektivitas Virtual Laboratorium Berbantuan Software Proteus Pada Praktikum Fisika Rangkaian Listrik Terhadap Keterampilan Proses Sains Siswa","authors":"Lis Suswati, M. Subhan","doi":"10.33627/GE.V4I1.477","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/GE.V4I1.477","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui Efektivitas Virtual Laboratorium Berbantuan Software Proteus Pada Praktikum Fisika Rangkaian Listrik Terhadap Keterampilan Proses Sains. Jenis penelitian ini adalah Penelitian dengan pendekatan pre-experimental design yang dipilih adalah satu kelompok pretes-posttes (OneGroup Pretest-Posttest Design). Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XII MIA 1 SMA N 5 Kota Bima. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini adalah instrumen test, lembar observasi atau angket efektivitas. Data dianalisis menggunakan analisis persentase untuk keterampilan proses sains, uji N-gain dan uji t test Pairet. Hasil analisis data menunjukkan bahwa diperoleh bahwa dari 33 orang jumlah keseluruhan siswa mendapatkan nilai N- gain dengan kategori tinggi yaitu sebesar 67 % atau 22 orang siswa, dan sebesar 33 % atau 11 orang siswa mendapatkan penagruh kategori sedang. Uji Paired menunjukkan bahwa data yang diperoleh t hitung = 18,206 dibandingkan t tabel = 2,036. Kriteria pengujian Ha diterima karena t hitung > t table. Dengan demikian dapat ditarik kesimpulan bahwa pemanfaatan virtual laboratorium berbantuan software proteus 8 professional efektif sebagai alternatif praktikum fisika rangkaian listrik","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128694537","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengembangan Modul Berbasis Discovery Learning Materi Momentum Dan Impuls","authors":"Azmi Sukroyanti","doi":"10.33627/GE.V4I1.473","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/GE.V4I1.473","url":null,"abstract":"This study aims to determine the eligibility criteria for discovery learning based modules in physics for grade X high school students. This study uses a (research and development method). The development model used in this research is the ADDIE development model. In this study, only three stages were used, namely analysis, design and development. The instrument used was an expert validation questionnaire. The results obtained by each score on expert validators who have different values include, validator presentation 1, 98.76% in the very good or very suitable category, validator 2, with a presentation of 81.48% in the good or feasible category. used, validator 3 with a presentation of 70.37% in the category of good or suitable for use, and the presentation of validator 4, 88.88% with the category very good or fit for use. So it can be concluded that the product or module developed is suitable for use at the high school level, especially in the physics subject for class X SMA","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132580115","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH PEMBELAJARAN FISIKA ONLINE TERHADAP SIKAP BELAJAR SISWA","authors":"Nur Hafidah","doi":"10.33627/GE.V4I1.347","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/GE.V4I1.347","url":null,"abstract":" Di Indonesia, perkembangan internet mengalami perkembangan yang cukup pesat. Hal tersebut dapat dilihat dari merebaknya berbagai penyedia jasa layanan internet, menjamurnya warung/kafe internet, dan keterjangkauan akses internet dari segi biaya. Dewasa ini teknologi internet sudah tidak dianggap barang mewah lagi, bahkan sudah menjadi kebutuhan. Internet menimbulkan dampak seperti banyaknya perubahan tatanan sosial budaya. keberadaan internet banyak menimbulkan \u0000perubahan yang cukup besar bagisiswa sehingga , siswa dapat mengakses berbagai macam informasi, materi-materi pelajaran secara mandiri dan dapat dijadikan sebagai motivasi belajar. Pembelajaran fisika berbasis website peneliti anggap cocok dilakukan dalam situasi tersebut. Konsep pembelajaran berbasis websit memungkinkan siswa untuk dapat belajar dengan mandiri, menyelesaikan tes tutorial, diskusi, chatting, bahkan mengikuti evaluasi melalui media website. Dengan konsep tersebut, siswa mampu berdiskusi secara online dan dipandu untuk mengemukakan pertanyaan yang baik untuk mendorong kemampuan siswa. Media pembelajaran online yang telah dilakukan menunjukan bahwa media pembelajaran online sangat efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa dengan nilai efektifitas terendah 52,00% sampai tertinggi 94,47% dengan rata-rata 79,05%.","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123929500","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Indriyani Bidara Kansil, Dewi Diana Paramata, Tirtawaty Abdjul
{"title":"Implementasi Model CLIS Untuk Meningkatkan Hasil Belajar Siswa pada Materi Suhu dan Perubahannya","authors":"Indriyani Bidara Kansil, Dewi Diana Paramata, Tirtawaty Abdjul","doi":"10.33627/GE.V4I1.466","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/GE.V4I1.466","url":null,"abstract":"This study aims to improve students learning outcomes in temperature and its change material thought the implementation of children learning in science model. This research is a classroom action research using Kemmis and Taggart model with two cycles, and each cycle consists of planning, implementation, observation, and reflection. The subjects of this research are students in grade VIIB of SMP Negeri 5 Kota Gorontalo in the 2019/2020 academic year consist of 30 student. The result shows that the implementation of children learning in science model can improve students learning outcomes, which in cycle 1 the percentage of learning completeness is still low and has increased cycle II. For the teacher activity, the total value in every aspect obtained in cycle I is 76,7% and increased in cycle II to 83,4%, aspect of students activity in cycle I with the percentage of 9,67% whereas in cycle II has increased to 9,81%, and the percentage of student learning outcomes has increased in cycle I and cycle II which is from 66,6 % to 96%. For the reasons , it can be concluded that the implementation of children learning in science model is able to improve students learning outcomes. \u0000Keywords : Children Learning in Science (CLIS) Model, and Students Learning Outcomes.","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"47 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124797480","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"THE APPLICATION OF THE MAKE A MATCH TYPE OF COOPERATIVE LEARNING MODEL TO IMPROVE THE ACTIVITY AND ACHIEVEMENT OF STUDYING PHYSICS","authors":"E. Ewisahrani, Eva Nursa’ban, F. Fathurrahmaniah","doi":"10.33627/ge.v4i1.471","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/ge.v4i1.471","url":null,"abstract":"Research has been carried out entitled the application of the Make A Match cooperative learning model to increase the activity and learning achievement of physics class VII students of SMPN 2 Wera. This research is classroom action research (PTK) which consists of 2 cycles. The purpose of this study was to increase the activity and learning achievement of class VII students of SMPN 2 Wera. The results of this study were analyzed with qualitative data while the average value of student learning activities in the first cycle was 12.32 in the fairly active category and the average value in the second cycle was 14.29 in the active category, which means that there was an increase in learning activities. students from cycle I to cycle II, as well as analyzing with quantitative data which resulted in the average value of student achievement in cycle I was 66.32 with 73.52% classical completeness and in cycle II the class average score increased to 72, 21 with classical completeness of 94.12%, which means that classical completeness has been achieved and student learning achievement has increased. From the results of the study, it can be concluded that using the Make A Match cooperative learning model can increase the activity and learning achievement of class VII students of SMPN 2 Wera.","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"80 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-04-29","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121108950","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN KEMAMPUAN DASAR MATEMATIKA TERHADAP HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS XI SMA NEGERI KOTA BIMA","authors":"Mirwani","doi":"10.33627/ge.v3i1.335","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/ge.v3i1.335","url":null,"abstract":"Telah dilakukan penelitian di pada SMAN Kota Bima dengan tujuan untuk mengetahui hubungan antara kemampuan dasar matematika terhadap hasil belajar fisika siswa kelas XI SMA Negeri Kota Bima Tahun ajaran 2019/2020. Jenis penelitian ini adalah penelitian kuatitatif dan Penelitian ini merupakan penelitian ex-post facto. Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas XI dan diambil secara acak dengan teknik random sampling sebanyak 33 responden. Instrument yang digunakan adalah instrument tes hasil belajar dan untuk analisis data menggunakan uji prasyarat uji linearitas dan uji hipotesis menggunakan uji korelasi product moment dan uji-t. Hasil analisis menunjukkan bahwa diperoleh uji hipotesis ( uji-r ) rhitung = 0,990487 > rtabel = 0,344 kriteria pengujian ha diterima dan ho ditolak karena rhitung > rtabel dan uji hipotesis pada ( uji-t) thitung = 4.010764 > ttabel = 1,695519 yang menunjukan bahwa Ha diterima dan Ho ditolak. Dengan demikian dapat disimpulkan terdapat hubungan positif yang signifikan antara kemampuan dasar matematika terhadap hasil belajar fisika siswa kelas XI IPA SMA N Kota Bima tahun ajaran 2019/2020.","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-04-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134085310","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pemanfaatan Media Pembelajaran LoggerPro Terhadap Pemahaman Konsep Fisika Pokok Bahasan Osilasi Sederhana pada Siswa Kelas XI","authors":"M. Subhan, Fatimah Fat, Nunung Almaidah","doi":"10.33627/ge.v2i2.239","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/ge.v2i2.239","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh pemanfaatan media pembelajaran logger pro terhadap pemahaman konsep fisika pokok bahasan osilasi sederhana pada siswa kelas XI SMA Negeri 1 Palibelo Tahun Pelajaran 2019/2020. Jenis penelitian ini adalah quasi experimental dengan desain untreated control group design postest. Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh siswa XI SMA Negeri 1 Palibelo yang berjumlah 4 kelas dengan pengambilan sampel menggunakan teknik Clusster Ramdom Sampling. Ada dua sampel penelitian yang diambil yakni kelas XI IPA2 sebagai kelas eksperimen sebanyak 30 orang siswa yang diberikan perlakuan menggunakan media pembelajran logger pro dengan model pembelajaran discovery learning dan kelas XI IPA1 sebagai kelas kontrol sebeanyak 30 siswa hanya diberi perlakuan dengan menggunakan model pembelajaran discovery learning. Tehnik analisis data menggunakan uji t dua sampel. Berdasarkan hasil peneletian data menunjukkan nilai rata-rata kelas eksperimen = 72,44 dengan varians = 216,84 sedangkan kelas kontrol nilai rata-rata = 62,75 dengan varians = 150,56. Dari kedua data sampel ini dilakukan uji hipotesis dengan nilai thitung = 2,77 sedangkan nilai dari ttabel pada taraf signifikansi 0,05% dk-2 sehingga hasil menunjukkan thitung ≥ ttabel, oleh karena Ho ditolak sedangkan Ha diterima. Dapat disimpulkan bahwa terdapat pengaruh pemanfaatan media pembelajaran logger pro terhadap pemahaman konsep fisika siswa.","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"26 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124917630","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengembangan Media Animasi Dengan Aplikasi Makromedia Flash Untuk Meningkatkan Sikap Ilmiah Siswa","authors":"Baiq Azmi Sukroyanti","doi":"10.33627/ge.v2i2.237","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/ge.v2i2.237","url":null,"abstract":"Pengembangan media pembelajaran sangatlah penting guna mendukung proses belajar mengajar dikelas, selain mempengaruhi hasil belajar dapat juga mempengaruhi sikap ilmiah, Sikap ilmiah difokuskan pada terbuka, kritis, teliti, rasa ingin tahu, tekun, jujur, tanggung jawab. Penelitian ini bertujuan untuk (1) Mengembangkan Media Animasi Dengan Aplikasi Makromedia Flash Pada Materi getaran (2) Mengetahui peningkatkan sikap ilmiah dengan media animasi yang dikembangkan. Jenis penelitian ini adalah penelitian pengembangan research n development (R&D). Produk media media animasi pembelajaran fisika pokok bahasan getaran yang telah dikembangkan oleh peneliti dengan menggunakan perangkat lunak komputer macromediaflash termasuk dalam kategori sangat baik. Hasil validasi ahli media oleh validator 1 skor 3.4 dengan kategori sangat baik, sedangkan hasil validasi ahli materi oleh validator 2 sebesar 3.3 dengan kategori sangat baik dan hasil perolehan skor rata-rata dari keseluruhan siswa/responden terhadap media animasi pembelajaran fisika yang dikembangkan termasuk dalam kategori sangat setuju. Dari 20 siswa/responden 5 siswa merespon dengan kategori setuju dan 15 siswa merespon dengan kategori sangat setuju. Dengan demikian media animasi pembelajaran fisika pokok bahasan getaran yang dikembangkan layak dijadikan sebagai media animasi pembelajaran. Pengembangan media animasi Dengan Aplikasi Makromedia Flash dapat menungkatkan sikap ilmiah siswa dengan kategori sangat baik pada 7 aspek yakni : terbuka, kritis, teliti, rasa ingin tahu, tekun, jujur, tanggung jawab. \u0000 ","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"79 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122390975","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Emotional Intelligence Relationship and Stress Work With the Performance of Nurses in Bolo Puskesmas of Bolo District Bima Regency Year 2018","authors":"Ayatullah -","doi":"10.33627/ge.v2i2.322","DOIUrl":"https://doi.org/10.33627/ge.v2i2.322","url":null,"abstract":"Dengan menunjukkan bahwa Pelayanan kesehatan yang dilakukan oleh tenaga kesehatan khususnya tenaga perawat belum menunjukan hasil optimal. Tujuan dalam penelitian ini yaitu untuk meningkatkan kinerja perawat dan untuk pengembangan ilmu pengetahuan serta untuk mengetahui hubungan motivasi dan kinerja perawat. Penelitian ini merupakan penelitian study kuantitatif dengan pendekatan cross sectional yang dilakukan pada perawat di Puskesmas Wotu Kecamatan Wotu Kabupaten Luwu Timur, mulai tanggal 09 agustus sampai 16 agustus 2018.Populasinya adalah perawat.Metode pengambilan sampel dengan Total Sampling. Jumlah sampel 64 responden. Hasil penelitian menunjukkan bahwa Pada analisa data dengan Chi-square diperoleh nilai p= 0.yang lebih besar dari nilai α (0,05) dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna/signifikan antara, kecerdasan emosi dan kinerja perawat pada Puskesmas Bolo Kecamatan Bolo Kabupaten Bima begitu pun dengan hasil analisa data dengan Chi-square diperoleh nilai p= 0yang lebih besar dari nilai α (0,05) dengan demikian dapat disimpulkan bahwa tidak ada hubungan yang bermakna/signifikan antara, Stress Kerja Dengan kinerja perawat pada Puskesmas Bolo Kecamatan Bolo Kabupaten Bima.Dari hasil ini disarankan kepada tenaga kesehatan agar kiranya dapat meningkatkan kecerdasan emosi dalam bentuk melakukan pelatihan-pelatihan dan terus menerus mengevaluasi kinerja hingga dapat memberikan kepuasan maksimal kepada pasien","PeriodicalId":279906,"journal":{"name":"GRAVITY EDU ( JURNAL PENDIDIKAN FISIKA )","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"121348078","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}