Moh Cholisatur Rizaq, Sunarmi Sunarmi, M. A. Bekti
{"title":"Analisis Pesan Dakwah pada Komik Dakwah \"Real Masjid\" Karya Tony Trax","authors":"Moh Cholisatur Rizaq, Sunarmi Sunarmi, M. A. Bekti","doi":"10.51804/ijsd.v4i2.1819","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i2.1819","url":null,"abstract":"Penelitian ini berusaha mengungkap bagaimana sebuah buku komik dapat digunakan untuk berdakwah melalui karya visual sekaligus sastra dan gambar yang ada di dalam komik strip Tony Trax. Adapun tujuan penelitian adalah sebagai berikut: (1).Memahami karakter gambar yang ada di komik. (2).Menunjukkan bagaimana isi pesan dakwah di representasikan pada buku komik “REAL MASJID” karya Tony Trax, kepada anak- anak dengan analisis semiotika. Metode yang digunakan pada penelitian ini yaitu metode kualitatif dengan pendekatan deskriptif, dengan data yang dikumpulkan berupa catatan, dokumen pribadi, catatan lapangan dan dokumen resmi lainnya. Analisis yang digunakan pada peneliti mengunakan analisis semiotika dari Roland Barthes. analisis semiotika digunakan dalam upaya untuk mengungkap/menelusuri representasi visual atau pesan, salah satunya menganalisis kelayakan buku komik religi “REAL MASJID” pada isi makna dalam konten, keterbacaan, visualisasi atau karakternya. Hasil dari yang di dapat peneliti pada komik strip Real Masjid ini Dalam komik Real Masjid terdapat 3 konsep unsur pesan dakwah yang ditemukan dalam komik Real Masjid yaitu, akidah, syariah, dan akhlakul karimah. komik ini secara menyeluruh mengandung pesan-pesan dakwah yang mudah dan aman dipelajari anak-anak sampai usia remaja, karena secara garis besar cerita yang diangkat pada komik strip ini dari permasalahan sehari-hari yang cenderung dialami anak-anak.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131718340","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Sistem Instalasi Bloking Multi Kamera Padalive Music Program (Force TV STMM Yogyakarta)","authors":"Fajar Indra Bangun Perkasa","doi":"10.51804/ijsd.v4i2.1695","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i2.1695","url":null,"abstract":"Perkembangan teknologi sistem instalasi kamera menjadikan produksi live music program semakin inovatif, dan kreatif dipadukan dengan sistem live baik teresterial maupun streaming menjadikan produksi sebuah live music program semakin mudah dinikmati dengan nilai visual dramatis. Salah satunya disebabkan oleh perkembangan teknologi bloking multi kamera sistem yang menghasilkan shoot-shoot yang bervariasi dalam suatu live music program. Tujuan penelitian ini mengetahui sistem instalasi bloking multi kamera pada live music program (Force Tv STMM Yogyakarta), bagaimana cara untuk instalasi bloking multi kamera, dan penerapan shot-shot dalam bloking multi kamera. Teknologi sistem instalasi bloking multi kamera pada live music program (Force Tv STMM Yogyakarta) menjadikan live music program lebih praktis dan efesien. Pengetahuan sistem instalasi bloking multi kamera pada live music program (Force Tv STMM Yogyakarta) merupakan teknik yang harus di informasikan kepada akademis maupun broadcaster sebagai refrerensi untuk melakukan pengaturan kamera khususnya live music program. Menggunakan metode studi aplikatif pada sistem instalasi bloking multi kamera pada live music program (Force Tv STMM Yogyakarta), memberi kontribusi pengetahuan dan kajian lanjutan tentang sistem instalasi bloking multi. Sehingga dapat di aplikasikan secara kreatif pada program acara televisi baik program acara jurnalistik, dan entertainment, maupun dunia pendidikan. Hasil penelitian instalasi bloking kamera menunjukan keterkaitan yang signifikan dengan pengambilan shot-shot dimana dengan instalasi tersebut dapat menjadikan shot-shot lebih praktis dan efesien.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"44 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130204159","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Estetika Dalam Lokalitas Desain Di Kota Yogyakarta dan Sekitarnya","authors":"Hamim Najib Fahmi","doi":"10.51804/ijsd.v4i2.1818","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i2.1818","url":null,"abstract":"Penanda arah merupakan suatu hal yang penting dalam menemukan sejumlah informasi. Tanpa adanya tanda maka khalayak akan merasakan kesulitan menemukan informasi. Keberadaan fisik tanda di kota Yogyakarta dan sekitar sudah merajalela di area jalanan namun tidak banyak orang dapat menjumpai khususnya di area jalan kecil sehingga masyarakat lokal pun ikut dalam mengadakan desain penanda di area yang belum banyak dijumpai. Oleh karenanya terdapat kebutuhan khusus mengenai informasi yang ada pada tanda/ simbol di mana di dalamnya menayangkan informasi pesan, bentuk, serta penyajian yang beragam berkaitan dengan standarisasi desain. Fokus penelitian ini ada pada estetika lokalitas desain di kawasan kota Yogyakarta dan sekitar. Selain menonjolkan unsur estetika tidak lain bertujuan untuk mempersuasi khalayak. Di sisi lain untuk mengetahui estetika dalam desain berhubungan dengan kode etnik/ tradisi, nilai simbolik, dan penghayatan. Metode penelitian yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan dilakukan dengan tahapan studi lapangan/ observasi, studi pustaka dan analisa teori pada tanda sign. Hasil temuan didapatkan keseluruhan tanda visual dan verbal berkaitan dengan tanda dan simbol di jalanan yang bertujuan sebagai petanda informasi. Lokalitas desain di kota Yogyakarta perlu ditinjau lebih dalam untuk diperoleh pengetahuan yang luas terkait bentuk, warna, pesan, dan tujuannya. Diharapkan penelitian ini dapat berkontribusi untuk masyarakat luas untuk mengenal lokalitas desain.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"62 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131614571","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Iringan Beksan Lawung Jajar Keraton Yogyakarta","authors":"Arsa Rintoko","doi":"10.51804/ijsd.v4i2.1694","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i2.1694","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan proses pertunjukan Beksan Lawung Jajar di Keraton Yogyakarta. Tarian yang cukup popular ini ternyata memiliki ciri khas keindahan musik yang dipadukan dengan instrumen musik barat. Meski demikian, tidak lantas menjadikan iringan ini terkesan seperti musik barat. Justru malah dapat menyatu sebagai satu bagian dari Beksan Lawung Ageng. Hal-hal yang dipaparkan dalam penelitian ini berupa struktur, bentuk, makna dan filosofi pertunjukan tersebut. Adapun metode yang digunakan adalah penelitian kualitatif yaitu penelitian tentang riset yang bersifat deskriptif analisis. Pola gerak, iringan, dan sajian pendukung dibahas dengan cara mengaplikasikan metode tersebut. ","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134434042","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Perancangan Motion Promotional Campaign “Positif Bermedia Sosial”","authors":"Nursa Hadi","doi":"10.51804/ijsd.v4i2.1817","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i2.1817","url":null,"abstract":"Media sosial dan Internet menjadi konsumsi publik yang mudah di akses saat ini. Peranan media komunikasi visual menjadi penting dalam memberikan edukasi bagi masyarakat untuk menyaring beragam informasi dari media sosial agar tidak timbul perilaku negatif sebagai akibat salahnya informasi yang di akses. Media komunikasi visual harus mampu menampilkan informasi lengkap yang mudah dipahami serta menarik. Selain itu media ini harus dapat di sebarluaskan dengan mudah di berbagai platform sosial media. Media motion grafis efektif sebagai media komunikasi visual yang dapat menjangkau pengguna media sosial yang akan ditempatkan di platform digital baik itu medsos maupun media digital lainnya. Motion grafis yang dirancang akan berisikan beragam informasi dan pesan yang bertujuan untuk menggerakkan masyarakat turut serta mengkampanyekan ber-media sosial dengan positif.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"31 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122237853","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Remitologisasi Pohon Melalui Superhero Groot","authors":"Bayu Mandira","doi":"10.51804/ijsd.v4i2.1721","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i2.1721","url":null,"abstract":"Superhero merupakan karakter fiksi yang mengambil idiom bentuk dan kekuatan dari alam. Dahulu superhero menjadi sangat menginpirasi imajinasi masa kecil, Groot adalah salah satu superhero yang sangat menginspirasi serta memiliki idiom bentuk yang sangat lekat dengat karakter masyarakat Bali, yaitu pohon. Berbanding terbalik dari cerita fiksi Groot, pohon-pohon di Bali tidak lagi di anggap menjadi pahlawan yang di hargai, terlihat dari fenomena memudarnya mitos-mitos yang melekat pada pohon di dalam masyarakat. Berangkat dari fenomena memudarnya mitos tersebut, penulis ingin menyuarakan melalui visual gagasan ke dalam karya seni lukis yang berjudul remitologisasi pohon melalui superhero groot. Dalam hal ini penulis ingin mengilustrasikan tentang peran penting pohon bagi keberlangsungan hidup makhluk hidup. Menggunakan ikon popular sebagai idiom bentuk, seperti Groot dan Topeng Bali yang di oleah dengan surealis simbolik untuk mendapatkan kesan mistis.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129175445","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PEMANFAATAN MEDIA SOSIAL INSTAGRAM SEBAGAI SOCIAL MEDIA MARKETING PADA SANGGAR SENI PELANGI ENTERTAIMENT","authors":"Ahmad Nurkholik Ihtifahudin","doi":"10.51804/ijsd.v4i1.1597","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i1.1597","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pemanfaatan media sosial Instagram sebagai social media marketing pada Sanggar Seni Pelangi Entertaiment. Manfaat penelitian ini adalah memberi informasi kepada pengguna media sosial khususnya pelaku insan seniman maupun pengelola sanggar seni untuk mengetahui secara mendalam terkait pemanfaatan media sosial sebagai social media marketing. Teori pada penelitian merujuk pada konsep social media marketing yang disampaikan oleh Sigh dalam jurnal As'ad, H. Abu-Rumman (2014). Penelitian ini menggunakan pendekatan penelitan kualitatif dengan metode studi kasus. Pemilihan informan penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling. Teknik pengumpulan data dilakukan dengan wawancara semi terstruktur, observasi dan dokumentasi. Hasil pada penelitian ini ditemukan secara umum sadar untuk membentuk dan membangun sebuah dasar pedoman dalam memanfaatkan sebuah media sosial yang diperuntukan sebagai social media marketing untuk bisnis yang sedang di bangun, maka akan sangat membantu setiap proses kegiatan pemasaran di ranah media sosial itu sendiri. Secara khusus, dari adanya keseluruhan dimensi social media marketing yang meliputi online communities, interaction, sharing of content, accessibility, dan credibility di Sanggar Seni Pelangi Entertaiment diketahui telah dimanfaatkan secara baik dan benar sebagaimana terdapatnya dasar-dasar pedoman maupun contoh dari pengupayaan yang mampu diterapkan oleh sanggar sendiri dalam melakukan segala proses kegiatan social media marketing di media sosial Instagram.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127664051","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"FILM TANPA KEMUNCULAN KARAKTER MANUSIA: SEBUAH REFLEKSI ATAS KESEPIAN MANUSIA DI MASA PANDEMI","authors":"E. Wibowo","doi":"10.51804/ijsd.v4i1.1606","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i1.1606","url":null,"abstract":"Penciptaan film dengan menghilangkan karakter manusia merupakan sebuah upaya untuk merespon situasi pandemi yang sedang berlangsung. Eksistensi manusia dalam film ini digantikan dengan set dan properti. Pemilihan set dan penataan properti menjadi cara bertutur untuk menyampaikan gagasan mengenai tiga fase perjalanan manusia yang digambarkan melalui penciptaan dunia yang dibangun di dalam rangkaian kereta api. Film Kenangan Manusia, mengusung gaya non-naratif dengan mengandalkan sinematografi ekspresif dan montase intelektual, membuat set dan properti di dalam film ini bekerja, menggiring penonton untuk menangkap ekspresi dan emosi tanpa dibantu kemunculan karakter manusia.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"25 5 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129385709","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KESADARAN EKSPLORASI BUNYI PADA SINEMA INDONESIA DALAM KURUN WAKTU 2001-2005","authors":"Aditya Tama Isdiarto Isdiarto","doi":"10.51804/ijsd.v4i1.1599","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i1.1599","url":null,"abstract":"Indonesia merupakan negara yang sebenarnya memiliki potensi sangat baik jika dihadapkan dengan sistem pendukung yang tepat. Hal tersebut dapat terlihat dari perkembangan sinema pada masa transisi di era tahun 2000-an, dimana sinema Petualangan Sherina adalah penanda gairah tumbuhnya karya-karya sinema setelahnya serta memberikan stimulus bangkitnya industri sinema saat itu dan seterusnya. Namun yang menjadi titik kajian kali ini adalah bagaimana dengan kesadaran eksplorasi bunyi selama 5 tahun tersebut. Metode yang digunakan dalam pembahasan ini menggunakan rujukan dari Gabriele Jutz yang membahas tentang estetika audiovisual dalam cinema experimental kontemporer. Tujuannya adalah menginformasikan sisi lain dari perkembangan sinema Indonesia pada unsur bunyi.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"254 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"117325062","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERANCANGAN KOMIK KARAKTER TOLERANSI BUDAYA UNTUK ANAK USIA 7-12 TAHUN","authors":"Ajeng Tita Negoro","doi":"10.51804/ijsd.v4i1.1600","DOIUrl":"https://doi.org/10.51804/ijsd.v4i1.1600","url":null,"abstract":"Indoensia diberkahi dengan keanekaragaman budaya dan diperlukannya sikap toleransi untuk menerima perbedaan tersebut. Perancangan dilatarbelakangi untuk mencegah potensi terjadinya intoleransi pada anak dengan menanamkan sikap toleransi pada nilai-nilai budaya di berbagai daerah melalui komik. Komik dianggap efektif sebagai media komunikasi visual karena mampu menyajikan materi secara ringan, lucu, tidak monoton, serta menarik perhatian dan minat baca anak untuk memahami nilai toleransi dalam menghargai perbedaan nilai-nilai budaya dari berbagai daerah. Metode penelitian yang digunakan yaitu Design Thinking dan analisis data menggunakan 5W+1H (What, Where, When, Why, Who dan How). Pengaplikasian media berupa buku komik dan media pendukung lain berupa poster, komik saku, pembatas buku dan stiker.","PeriodicalId":268295,"journal":{"name":"IKONIK : Jurnal Seni dan Desain","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-01-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130152619","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}