Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior最新文献

筛选
英文 中文
Advokasi Penerapan Kawasan Tanpa Rokok di Sekolah
A. Ulfa, Rita Damayanti
{"title":"Advokasi Penerapan Kawasan Tanpa Rokok di Sekolah","authors":"A. Ulfa, Rita Damayanti","doi":"10.47034/ppk.v3i2.5557","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i2.5557","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Jumlah perokok pasif di Indonesia mencapai 75% atau 96,9 juta orang. Sebanyak 66,2% pelajar terpapar rokok di ruang publik tertutup. Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan telah menerbitkan Permendikbud 64/2015 tentang Kawasan Tanpa Rokok (KTR) di Lingkungan Sekolah. Masih perlu optimalisasi pelaksanaan KTR di sekolah.Tujuan. untuk melihat bagaimana peran siswa dalam proses advokasi dalam mengimplementasikan KTR di sekolahMetode. Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif dengan desain studi kasus yang dilakukan di suatu SMP di Kabupaten Bogor. Terdapat 7 informan yang terlibat. Teknik pengumpulan data yang digunakan adalah Focus Group Discussion (FGD) dan wawancara mendalam dengan melihat proses advokasi menggunakan Kerangka Advokasi “A”.Hasil. Siswa berperan sebagai pelaksana KTR di sekolah dengan mengadvokasi guru untuk menjadi fasilitator siswa, pimpinan sekolah sebagai pembuat kebijakan, dan pedagang toko di sekitar sekolah. Siswa mengidentifikasi permasalahan yang dirasakan, merumuskan strategi, menganalisis target dan melakukan advokasi. Kesepakatan yang terbentuk diantaranya pelaksanaan KTR sesuai kemampuan dan kondisi sekolah, pemasangan plang KTR, menjalankan satgas KTR, sosialisasi bahaya merokok dan advokasi kepada warung di sekitar sekolah untuk menurunkan spanduk iklan rokok.Kesimpulan. Siswa bisa menjadi agen perubahan untuk implementasi KTR di sekolah dengan adanya fasilitasi dan dukungan dari guru dan kepala sekolah. ABSTRACTBackground. Passive smokers in Indonesia reaches 75% or 96.9 million people. 66.2% students are exposed to cigarette in closed public spaces. Ministry of Education and Culture issued Permendikbud 64/2015 concerning KTR in the School Environment. implementation of KTR in schools still need optimization.Objective to see how the role of students in the advocacy process in implementing schools as smoke-free areas.Method. This research is a qualitative descriptive research with case study design conducted in a Junior High School of Bogor Regency. There were 7 informants. The data collection technique used Focus Group Discussion (FGD) and in-depth interviews by looking at the advocacy process using the \"A\" Advocacy Framework. Results. Students act as implementers of KTR in schools by advocating teachers to become student facilitators, school leaders as policy makers, and shop traders around the school. Students identify perceived problems, formulate strategies, analyze targets and conduct advocacy. The agreement formed include implementation of KTR according to the school’s ability and condition, installing KTR signs, applying KTR task-force and advocating stalls around schools to put down cigarette advertising bannersConclusion. Students can become agents of change for the implementation of KTR in schools with facilitation and support from teachers and principals.","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"32 3 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125708819","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Sikap Orang Tua dan Siswa Terhadap Penerapan Protokol Kesehatan 5M pada Pembukaan Sekolah Tatap Muka di Masa Pandemi COVID-19 在COVID-19大流行期间,家长和学生对5M健康协议实施的态度
Ai Evi, Tuti Surtimanah, Mila Mardotilah
{"title":"Sikap Orang Tua dan Siswa Terhadap Penerapan Protokol Kesehatan 5M pada Pembukaan Sekolah Tatap Muka di Masa Pandemi COVID-19","authors":"Ai Evi, Tuti Surtimanah, Mila Mardotilah","doi":"10.47034/ppk.v3i2.5648","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i2.5648","url":null,"abstract":"Latar Belakang.COVID-19 menjadi pandemi global, kasus baru COVID-19 masih terus bertambah dan memengaruhi segala bidang kehidupan termasuk sekolah harus dilakukan secara daring. Ada keinginan membuka sekolah tatap muka langsung, untuk itu perlu diketahui sikap siswa dan orang tua terkait penerapan protokol kesehatan sebagai masukan untuk kebijakan. Tujuan.identifikasi sikap orang tua dan siswa terhadap penerapan protokol kesehatan 5M pada pembukaan sekolah tatap muka dimasa pandemi COVID-19.Metode.Menggunakan disain penelitian deskriptif komparatif dengan pendekatan cross sectional. Populasi siswa dan orang tua siswa Madrasah Aliyah 384 orang dengan sampel purposif 160 orang. Pengumpulan data dilakukan melalui kuesioner yang dikemas menggunakan Google form.Hasil. Sebanyak 86,3% orang tua dan 82,5% siswa bersikap positif (mendukung) penerapan protokol kesehatan 5M.  Tidak adanya signifikan (p-value=0,469) antara sikap orang tua dan siswa. Sebagian besar orang tua (88,8%) dan siswa (90%) menyatakan tidak ada hambatan dalam penerapan protokol kesehatan 5M.Kesimpulan. Orang tua dan siswa sama-sama bersikap positif (mendukung) penerapan protokol kesehatan 5M pada pembukaan sekolah tatap muka di masa pandemic COVID-19. Orang tua diharapkan mendorong dan memfasilitasi siswa menerapkan 5M secara konsisten, sekolah mempersiapkan pengaturan pelaksanaan dan penyediaan sarana pendukung penerapan 5M.  ABSTRACTBackground.COVID-19 is a global pandemic. New cases of COVID-19 continue to grow and affect all areas of life, including schools thatmust be conducted online. There is a desire to open a face-to-face school; therefore, it is necessary to know the attitudes of students and parents regarding the implementation of health protocols as input for the policy. Objective.identify parents' and students' attitudes towards applying the 5M health protocol at the opening of face-to-face schools during the COVID-19 pandemic.Method.used comparative descriptive research design with a cross-sectional approach. The population of parents and students are 384 people, with a purposive sample of 160 people. The data was collected using questionnaires packaged in Google forms. Results.86.3% of parents and 82.5% of students supported the implementation of the 5M. There was no significant difference (p-value=0.469) between parents' and students' attitudes. Most parents (88.8%) and students (90%) stated no obstacles in implementing the 5M health protocol.Conclusion: Parents and students positively support implementing the 5M health protocol at the opening of face-to-face schools during the COVID-19 pandemic. Parents should encourage and facilitate students to apply 5M consistently, schools prepare implementation arrangements and provide supporting facilities for implementing 5M","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"93 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134124023","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Karakteristik Komunikator Remaja SMA yang Berhubungan dengan Komunikasi Kesehatan Reproduksi di Kota Palembang 与帕伦邦生殖健康沟通相关的高中生的特征
Putri Dwi Oktarini, Fenny Etrawati
{"title":"Karakteristik Komunikator Remaja SMA yang Berhubungan dengan Komunikasi Kesehatan Reproduksi di Kota Palembang","authors":"Putri Dwi Oktarini, Fenny Etrawati","doi":"10.47034/ppk.v3i2.5169","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i2.5169","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Usia remaja merupakan usia yang paling rawan mengalami masalah kesehatan reproduksi yang tidak aman dan beresiko seperti aborsi dan infeksi menular seksual. Salah satu upaya yang dilakukan pemerintah untuk menanggulangi hal tersebut yaitu melalui pendekatan peer group yang dikembangkan dalam Pusat Informasi dan Konseling Remaja (PIK R) sebagai jembatan proses komunikasi. Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan karakteristik komunikator remaja SMA dengan  komunikasi kesehatan reproduksi di Kota Palembang tahun 2018.Metode. Penelitian ini menggunakan desain cross-sectional. Sampel dalam penelitian ini adalah 112 remaja SMA yang institusi pendidikannya sudah terpapar Program PIK R di Kota Palembang. Pengambilan sampel pada penelitian ini menggunakan cluster random sampling.Hasil. Terdapat 30,4% komunikasi kesehatan reproduksi yang kurang aktif pada remaja SMA di Kota Palembang. Karakteristik komunikator yang memengaruhi komunikasi kesehatan reproduksi pada remaja SMA di Kota Palembang adalah pengetahuan, hubungan pertemanan, keterampilan menyampaikan informasi, dan peran orangtua.Kesimpulan. Perlunya upaya peningkatan kualitas anggota dengan mengadakan pelatihan bagi pendidik sebaya dan konselor sebaya untuk meningkatkan pengetahuan, sikap dan keterampilan remaja dalam memberikan KIE mengenai kesehatan reproduksi.  ABSTRACTBackground. Adolescents are the most vulnerable age to experience unsafe and risky reproductive health problems such as abortion and sexually transmitted infections. One of the efforts made by the government to overcome this is through a peer group approach developed in the Youth Information and Counseling Center (PIK R) as a bridge to the communication process. Objective. This study aims to determine the relationship between the characteristics of high school youth communicators with reproductive health communication in Palembang City in 2018.Method. This study used a cross-sectional design. The sample of this study is 112 high school adolescents whose educational institutions had been exposed to the PIK R in Palembang CIty. The sampling of this study used random cluster sampling. Results. There were 30.4% of reproductive health communication less active in high school adolescents in Palembang City. The characteristics of communicators that influenced reproductive health communication in high school adolescents in Palembang City were knowledge, friendship relationships, information conveying skills, and the role of parents.Conclusion: The need for efforts to improve the quality of members by conducting training for peer educators and peer counselors to strengthen adolescents’ knowledge, attitudes, and skills in providing IEC regarding reproductive health. ","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133196941","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Determinan Kualitas Tidur Mahasiswa Kampus A di Universitas Muhammadiyah Prof DR Hamka 汉卡大学睡眠质量保证
Julia Tristianingsih, Sarah Handayani
{"title":"Determinan Kualitas Tidur Mahasiswa Kampus A di Universitas Muhammadiyah Prof DR Hamka","authors":"Julia Tristianingsih, Sarah Handayani","doi":"10.47034/ppk.v3i2.5275","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i2.5275","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Tidur yang berkualitas adalah kebutuhan dasar manusia namun pada mahasiswa kebutuhan tidur akan terganggu karena tugas sebagai mahasiswa dan gaya hidup yang berubah. Apabila kualitas tidur tidak terpenuhi atau mengalami gangguan berpengaruh pada menurunnya kualitas hidup seseorang serta menurunnya fungsi kesehatan.Tujuan. untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kualitas tidur pada mahasiswa Kampus A Universitas Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka tahun 2020Metode. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan teknik pengambilan sampel proportional stratified random sampling. Populasi penelitian ialah seluruh mahasiswa Kampus A UHAMKA dengan sampel 117 mahasiswa. Data yang digunakan ialah data primer dengan menggunakan kuesioner. Analisis data menggunakan uji chi-square.Hasil. Hasil penelitian menunjukkan bahwa terdapat 69 orang (59%) responden yang memiliki kualitas tidur buruk. Terdapat hubungan penggunaan gawai (p=0,001), aktivitas fisik (p=0,001), dan stres (p=0,001) dengan kualitas tidur. Sedangkan tidak ada hubungan antara jenis kelamin (p= 0,313) dengan kualitas tidur.Kesimpulan. Kualitas tidur mahasiswa kampus A di Universitas Muhammadiyah Prof DR Hamka berkaitan dengan penggunaan gawai, aktifitas fisik serta stres. ABSTRACTBackground. Quality sleep is a basic human need, but in college students, sleep will be disrupted due to student duties and changing lifestyles. If the quality of sleep is not fulfilled or a disturbance, it will affect the decrease in a person's quality of life and decrease the health function.Objective to determine the factors related to sleep quality in Campus A students University Muhammadiyah Prof. Dr. Hamka in 2020.Method. This study used a cross-sectional design with a proportional stratified random sampling technique. The study population was students of Campus A UHAMKA with a sample of 117 students. The data used are primary data using a questionnaire. Data analysis used the chi-square test. Results. The results showed that there were 69 people (59%) of respondents who had poor sleep quality. There is a relationship between the use of gadgets (p=0.001), physical activity (p=0.001), and stress (p=0.001) with sleep quality. Meanwhile, there was no relationship between gender (p= 0.313) and sleep quality.Conclusion. The sleep quality of campus A students at the University of Muhammadiyah Prof DR Hamka is related to the use of gadgets, physical activity and stress. ","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"15 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124917372","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
Hubungan Kebutuhan Pelayanan Keluarga Berencana pada Remaja Belum Kawin dengan Niat Menggunakan Kontrasepsi di Masa Dewasa (Analisis SDKI 2017) 计划中的家庭服务关系,青少年未婚,意图成年避孕措施(SDKI分析2017)
Tiara Adella, Rita Damayanti, M. Makful
{"title":"Hubungan Kebutuhan Pelayanan Keluarga Berencana pada Remaja Belum Kawin dengan Niat Menggunakan Kontrasepsi di Masa Dewasa (Analisis SDKI 2017)","authors":"Tiara Adella, Rita Damayanti, M. Makful","doi":"10.47034/ppk.v3i1.4146","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i1.4146","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Indonesia adalah negara dengan populasi terbanyak di Asia Tenggara. Dalam mengantisipasi masalah laju pertumbuhan penduduk, Pemerintah mempersiapkan program Keluarga Berencana dan salah satu sasarannya adalah remaja.Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara kebutuhan pelayanan keluarga berencana pada remaja belum kawin dengan niat menggunakan kontrasepsi di masa dewasaMetode. Penelitian menggunakan kuantitatif analitik dengan pendekatan cross sectional. Kuesioner yang digunakan Remaja Pria (RP) dan Wanita Usia Subur (WUS). Populasi dalam penelitian ini adalah seluruh remaja belum kawin di Indonesia dengan sampel berjumlah 18.464 responden.Hasil. 82,6% remaja yang berniat menggunakan kontrasepsi di masa dewasa. Hasil uji chi-square terdapat hubungan antara kebutuhan pelayanan KB pada remaja belum kawin dengan niat menggunakan kontrasepsi di masa dewasa. Hasil analisis multivariat, ada hubungan antara kebutuhan pelayanan KB pada remaja belum kawin dengan niat menggunakan kontrasepsi di masa dewasa setelah di kontrol variabel perancu.Kesimpulan. Remaja pria belum kawin yang tidak butuh pelayanan KB, terpapar media massa, memiliki pengetahuan <4 alat/cara KB lebih tidak berniat menggunakan kontrasepsi di masa dewasa. ABSTRACTBackground. Indonesia is the country with the most population in Southeast Asia. In anticipating a Population Growth Rate problem, the government is preparing a family planning program with youth as one of the targets. Objective. This study aimed to determine the relationship between the need for family planning services in unmarried adolescents and the intention to use contraception in adulthood.Method. The study is quantitative analytic with a cross-sectional approach. The questionnaire used by Adolescent Men (RP) and Women of Fertile Age (WUS). The population in this study were all unmarried adolescents in Indonesia, with sample amount 18,464 respondents. Results. 82.6% of adolescents intend to use contraception in the future. Chi-square test results show a relationship between the need for family planning services for unmarried adolescents with the intention to use contraception in adulthood. The result of the multivariate analysis shows a relationship between the need for family planning services for unmarried adolescents with the intention to use contraception in adulthood after being controlled for confounding variables.Conclusion: Unmarried male adolescents who do not need family planning services, are exposed to mass media, have knowledge of <4 methods/methods of contraception and do not intend to use contraception in adulthood.","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131312418","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Hubungan Health Locus of Control dengan Kepatuhan Diet pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di RSUD Kota Depok Tahun 2020 2020年德波克县2型糖尿病患者的健康轨迹与饮食依从性关系
Shania Adhanty, Dian Ayubi, Dien Anshari
{"title":"Hubungan Health Locus of Control dengan Kepatuhan Diet pada Pasien Diabetes Mellitus Tipe 2 di RSUD Kota Depok Tahun 2020","authors":"Shania Adhanty, Dian Ayubi, Dien Anshari","doi":"10.47034/ppk.v3i1.4150","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i1.4150","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Diabetes Mellitus (DM) telah menyebabkan 4,2 juta kematian pada tahun 2019. Di Indonesia, penyakit DM merupakan salah satu PTM yang menyebabkan kematian utama. Kepatuhan diet menjadi perilaku yang sangat penting dan diperlukan kendali diri.Tujuan. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan lokus kendali diri untuk sehat baik dimensi internal, orang berpengaruh, keberuntungan dan faktor lainnya dengan kepatuhan diet pasien DM tipe 2 di RSUD Kota Depok tahun 2020.Metode. Penelitian menggunakan desain cross-sectional, pengambilan data dilakukan melalui convenience sampling pada 52 pasien DM tipe 2 yang berkunjung ke poli penyakit dalam RSUD Kota Depok.Hasil. Pasien memiliki nilai kepatuhan diet yang cukup yaitu 66,23 dari skala 100. Hasil uji korelasi pearson menunjukkan terdapat hubungan yang signifikan dengan kekuatan sedang dan positif antara lokus kendali untuk sehat dimensi internal dan dimensi orang berpengaruh dengan kepatuhan diet (r= 0,46 dan r= 0,28) diikuti dengan dimensi keberuntungan menunjukkan kekuatan sedang dan negatif terhadap kepatuhan diet (r= -0,28).Kesimpulan. Terdapat hubungan yang signifikan antara health locus of control dimensi internal, powerful others dan chance dengan kepatuhan diet dengan kekuatan hubungan sedang dan arah korelasi positif pada dimensi internal dan powerful others sedangkan negatif pada dimensi chance. ABSTRACTBackground. Diabetes Mellitus (DM) caused 4.2 million deaths in 2019. In Indonesia, DM is an NCD that causes major deaths. Dietary adherence becomes a vital behavior and requires self-control. Objective. This study aimed to determine the relationship between health locus of control on internal, powerful-others, chance dimensions and other factors with dietary adherence among type 2 DM patients at Depok City Hospital in 2020.Method. This study used a cross-sectional design and data collection through convenience sampling on 52 type 2 DM patients who visited internist poly in Depok City Hospital.Results. This study indicates that patients have adequate dietary adherence values 66,23 on a scale of 100. Pearson correlation test results show a significant relationship between health locus of control on internal and powerful-others dimensions with a moderate and positive relationship with dietary adherence (r= 0,46 and r= 0,28). Meanwhile, the chance dimension shows a moderate and negative relationship with dietary adherence (r= -0,28).Conclusion: There is a significant relationship between health locus of control internal, powerful others and chance dimensions with dietary compliance with moderate strength. The direction of the correlation is positive on the internal dimension and powerful others while negative on the chance dimension.","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"27 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125608840","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
Segitiga Kebijakan dan Analisis SWOT Mengenai Implementasi Kebijakan PSBB dalam Penanggulangan COVID-19 di DKI Jakarta 三角政策和分析sd -19应对COVID-19的PSBB政策实施
R. Wati, Belinda Meliana Elisabet, Goalbertus Goenawan, Nurhanifah Nurhanifah, H. Pratomo
{"title":"Segitiga Kebijakan dan Analisis SWOT Mengenai Implementasi Kebijakan PSBB dalam Penanggulangan COVID-19 di DKI Jakarta","authors":"R. Wati, Belinda Meliana Elisabet, Goalbertus Goenawan, Nurhanifah Nurhanifah, H. Pratomo","doi":"10.47034/ppk.v3i1.4342","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i1.4342","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Provinsi DKI Jakarta merupakan provinsi dengan kasus tertinggi COVID-19 di Indonesia. Pada 23 Juni 2020 terdapat 10.123 kasus terkonfirmasi dan merupakan provinsi yang pertama kali menetapkan status Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).Tujuan. Mengkaji implementasi kebijakan PSBB untuk merumuskan strategi pelaksanaan kebijakan di masa mendatang.Metode. Implementasi kebijakan PSBB Provinsi DKI Jakarta dianalisis dengan menggunakan analisis SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat). Analisis SWOT merupakan suatu alat perencanaan strategis yang banyak digunakan dalam program pengembangan masyarakat, kesehatan dan pendidikan. Penelitian menggunakan data sekunder berupa kebijakan-kebijakan PSBB yang diperoleh melalui situs resmi Pemerintah Provinsi DKI Jakarta dan berita-berita terkait kebijakan PSBB DKI Jakarta yang dimuat di media cetak maupun elektronik pada rentang waktu antara 25 Februari 2020 sampai dengan 5 Juni 2020.Hasil. Adanya dukungan dari tokoh masyarakat, aplikasi untuk mendukung pekerjaan dan pendidikan jarak jauh, serta adanya dukungan dari pemerintah pusat, TNI dan Polri serta tokoh masyarakat merupakan suatu peluang agar bisa menerapkan kebijakan secara maksimal.Kesimpulan. Kebijakan PSBB sudah diimplementasikan dengan baik karena sudah mengatur seluruh aspek kehidupan masyarakat dan berhasil menekan penyebaran COVID-19 di Ibu Kota. ABSTRACTIntroduction. DKI Jakarta is the province with the highest COVID-19 cases in Indonesia, with 10.123 confirmed cases as of 23th June 2020, and it was the first province to determine the status of Large-Scale Social Restrictions (PSBB).Objective To review the implementation of large scale social restrictions policy to formulate a strategy for implementing future policies Methods. The implementation of the DKI Jakarta PSBB policy was analyzed using a SWOT (Strength, Weakness, Opportunity, Threat) analysis. SWOT analysis is a strategic planning tool that is widely used in community development, health and education programs. The study uses secondary data in the form of PSBB policies obtained through the official website of the DKI Jakarta Provincial Government as well as news related to the DKI Jakarta PSBB policies published in print and electronic media in the period between 25 th February 2020 to 5 th June 2020 Results. The existence of support from community leaders, applications to support work and study from home, as well as support from the Central Government, TNI and Polri as well as community leaders are an opportunity to be able to implement policies optimallyConclusion. The PSBB policy has been well implemented because it has managed all aspects of people’s lives and has succeeded in suppressing the spread of COVID-19 in the capital city.","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131305079","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap dengan Perilaku Pencegahan COVID-19 Pada Peserta Seminar Online STIKes Raflesia 7 April 2020
Susilawati Gunawan, Iis Sinsin, Andri Yan Prima Zani
{"title":"Hubungan Antara Pengetahuan dan Sikap dengan Perilaku Pencegahan COVID-19 Pada Peserta Seminar Online STIKes Raflesia 7 April 2020","authors":"Susilawati Gunawan, Iis Sinsin, Andri Yan Prima Zani","doi":"10.47034/ppk.v3i1.4553","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i1.4553","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Awal tahun 2020, dunia mengalami guncangan pandemi COVID-19. Peningkatan jumlah kasus berlangsung cepat, dan menyebar ke berbagai negara. Penyebaran yang cepat dan jumlah kasus yang meningkat secara eksponensial mengakibatkan pentingnya sosialisasi dan edukasi pencegahan dan pengendalian penyebaran penyakit menular ini. Masyarakat perlu memainkan peran untuk memutus mata rantai penularan COVID-19 dengan menerapkan protokol kesehatan.Tujuan. Untuk mengetahui hubungan pengetahuan dan sikap dengan perilaku pencegahan masyarakat dalam upaya pencegahan penyebaran COVID-19.Metode. Menggunakan metode kuantitatif dengan desain potong lintang (cross-sectional). Pengumpulan data dengan menyebarkan kuesioner secara online menggunakan platform google form kepada peserta seminar COVID-19 di STIKes Raflesia Depok. Populasi adalah seluruh peserta seminar COVID-19 di STIKes Raflesia tanggal 7 April 2020 sebanyak 310 peserta. Sampel adalah 260 peserta yang mengisi kuesioner dengan lengkap. Analisis data menggunakan multivariat uji regresi logistik ganda.   Hasil. Hasil penelitian ini menemukan pengetahuan responden mengenai COVID-19 71,2% baik, sikap responden sebanyak 74,6% positif dan perilaku responden menunjukan 59,2% baik.Kesimpulan. Tidak diketemukan hubungan yang signifikan antara pengetahuan yang baik akan menghasilkan sikap yang positif dan perilaku yang baik dalam pencegahan COVID-19. ABSTRACTIntroduction. Early in 2020, the world was shocked by the COVID-19 pandemic. The increasing number of cases was fast and spread to various countries. The rapid spread and the number of cases increasing have resulted in the importance of socialization and education on preventing and controlling this infectious disease. The community must play a role in breaking the chain of COVID-19 transmission by implementing health protocols.Objective. to find out the knowledge, attitudes and practices of the community to prevent the spread of the COVID-19 Methods. used a quantitative approach with a cross-sectional design by distributing questionnaires online using the google form platform to the participants of the COVID-19 Seminar at STIKes Raflesia Depok. The population is all participants of the COVID-19 seminar at STIKes Raflesia on 7th April 2020, totaling 310 participants. Thus, the sample was 260 participants who filled out the questionnaire completely. Data analysis used multivariate multiple logistic regression test.Results. The survey results showed that the respondents' knowledge about COVID19 was 71.2% good, the attitude showed 74.6% positive and the respondent's behavior showed 59.2% wellConclusion. There was no significant relationship between good knowledge resulting in a positive attitude and good behavior in preventing COVID-19.","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"9 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126416394","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
Partisipasi Ibu Balita Ke Posyandu Melati di Desa Sungai Bertam, Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2020
Winda Triana, Pahrur Razi, Solihin Sayuti
{"title":"Partisipasi Ibu Balita Ke Posyandu Melati di Desa Sungai Bertam, Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2020","authors":"Winda Triana, Pahrur Razi, Solihin Sayuti","doi":"10.47034/ppk.v3i1.4154","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i1.4154","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Pelayanan kesehatan bulanan balita di Posyandu diantaranya adalah pelaksanaan pemeriksaan kesehatan balita, penimbangan berat badan, pemantauan gizi, pemberian vitamin A, dan konsultasi kesehatan serta imunisasi. Di Puskesmas PIR II Bajubang wilayah Desa Sungai Bertam, terdapat Posyandu Melati dengan cakupan kunjungan balitanya yang sangat rendah. Setiap bulan hanya 50% dari jumlah sasaran 70 balita (D/S) yang datang berkunjungan.Tujuan. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui partisipasi Ibu balita ke Posyandu Melati di Desa Sungai Bertam.Metode. Jenis penelitian menggunakan deskriptif analitik, populasi pada penelitian ini adalah seluruh Ibu balita yang ada di Posyandu Melati Desa Sungai Bertam berjumlah 70 orang, dengan teknik menggunakan teknik total sampling.Hasil. 68,6% responden berpartisipasi baik ke Posyandu, 75,7% responden memiliki pengetahuan yang baik, 57,1% responden mempunyai sikap yang baik dan 51,4% mempunyai motivasi yang baik. Terdapat hubungan yang bermakna antara partisipasi Ibu balita dalam penimbangan ke Posyandu terhadap pengetahuan (p-value 0,004), sikap (p-value 0,000) dan motivasi (p-value 0,000). Sedangkan untuk peran Kader tidak menunjukkan hubungan yang bermakna terhadap partisipasi Ibu balita ke Posyandu karena mempunyai p-value 0,843.Kesimpulan. Ada hubungan yang bermakna antara pengetahuan, sikap dan motivasi dengan partisipasi Ibu dalam melakukan penimbangan di Posyandu Melati Desa Sungai Bertam Kabupaten Muaro Jambi Tahun 2020. ABSTRACTIntroduction. Monthly health services for children under five years at Posyandu include implementing health checks, weighing, monitoring nutrition, giving vitamin A, health consultations and immunizations. At the PIR II Bajubang Puskesmas in the Sungai Bertam Village area, there is a Melati Posyandu with a very low coverage of toddler visits. Every month only 50% of the target number of 70 toddlers (D/S) come to visit.Objective. This study aimed to determine the participation of mothers with children under five years in the Posyandu Melati in Sungai Bertam Village. Methods. This research used a descriptive analytic, the population in this study were all mothers with children under five years at the Posyandu Melati, amounting to 70 people, with a technique using the total sampling Results. 68.6% of respondents participated well in Posyandu, 75.7% of respondents had good knowledge, 57.1% had good attitudes and 51.4% had good motivation. There is a significant relationship between the participation of mothers with children under five in weighing to Posyandu on knowledge (p-value 0.004), attitude (p-value 0.000) and motivation (p-value 0.000). Meanwhile, the role of Cadre does not show a significant relationship to the participation of mothers under five to the Posyandu because it has a p-value of 0.843Conclusion. There is a significant relationship between knowledge, attitude and motivation with mother's participation in weighing at the Melati Posyandu Sungai Bertam","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"126467484","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
Bagaimana Media Memberitakan Pandemi: Analisis Isi Berita Mengenai COVID-19 di detik.com dan kompas.com
Ghina Aribah, Dien Anshari
{"title":"Bagaimana Media Memberitakan Pandemi: Analisis Isi Berita Mengenai COVID-19 di detik.com dan kompas.com","authors":"Ghina Aribah, Dien Anshari","doi":"10.47034/ppk.v3i1.4441","DOIUrl":"https://doi.org/10.47034/ppk.v3i1.4441","url":null,"abstract":"Latar Belakang. Dalam situasi pandemi COVID-19, komunikasi risiko terkait pencegahan dan penanganan merupakan hal yang penting disampaikan secara berkesinambungan melalui media massa yang mudah diakses oleh publikTujuan. mendapatkan gambaran komunikasi risiko dalam berita tentang COVID-19 yang dipublikasi oleh detik.com dan kompas.com.Metode. menggunakan metode analisis isi artikel berita dengan pendekatan deskriptif kuantitatif. Artikel berita yang menjadi data untuk penelitian ini diambil pada Maret-April 2020 dengan metode pengambilan sampel secara acak stratifikasi proporsional.   Hasil. Hanya sebagian kecil berita yang memuat informasi mengenai ukuran epidemiologi, sifat penyakit, cara penanganan, dampak non-kesehatan, dan kritik terhadap kebijakan pemerintah tentang COVID-19. Hampir sebagian berita memuat informasi mengenai kebijakan pemerintah daerah maupun pusat, serta sebagian besar berita pada kedua media daring tersebut memuat informasi mengenai cara pencegahan. Adapun sumber informasi sebagian besar berasal dari institusi. Jenis pesan yang paling banyak adalah pesan yang mengandung ancaman. Kedua media berbeda dalam penggunaan deskripsi bukti, dimana detik.com lebih sering menggunakan bentuk naratif, sedangkan kompas.com lebih sering menggunakan bentuk kombinasi antara angka, data statistik dan naratif.Kesimpulan. Pemberitaan di detik.com dan kompas.com belum sepenuhnya selaras dengan kaidah dalam komunikasi risiko. Media daring sebaiknya lebih banyak memuat pesan efikasi yang dapat membantu publik melewati situasi pandemi. ABSTRACTIntroduction. During the pandemic COVID-19, online news is one of the most accessible channels to disseminate information about the current situation and prevent and mitigate the disease.Objective to get the portrayals of risk communication in news articles about the COVID-19 pandemicMethods. Used content analysis method with descriptive quantitative approach. Data came from selecting news articles published by detik.com and kompas.com in March and April 2020 using a stratified proportional random sampling technique. Results. There were limited news articles that provide epidemiology information, disease characteristics, how to mitigate the disease, the non-health effects of COVID-19, and criticism of the government’s policy. Almost half of the articles from both media shared information about prevention. In terms of message type, most of the articles used threat messages. Both media also mostly cited institutions as the source of information. Both media differ in depicting the evidence, whereas detik.com mostly used narrative forms, while kompas.com more frequently used the combination of numbers, statistical data, and narrative structures.Conclusion. News on detik.com and kompas.com is not entirely in line with the rules in risk communication. Online news media should incorporate efficacy messages into their news articles during this pandemic situation.","PeriodicalId":233536,"journal":{"name":"Perilaku dan Promosi Kesehatan: Indonesian Journal of Health Promotion and Behavior","volume":"103 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2021-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132626095","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 2
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:604180095
Book学术官方微信