Jurnal Farmasi Udayana最新文献

筛选
英文 中文
STANDARISASI SPESIFIK DAN NON-SPESIFIK SIMPLISIA DAN EKSTRAK ETANOL RIMPANG KUNYIT (Curcuma domestica Val.) 具体标准化和非特异性杂交及姜黄萃取物。
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2019-07-27 DOI: 10.24843/jfu.2019.v08.i01.p05
Dayu Cahya, Heny Prabowo
{"title":"STANDARISASI SPESIFIK DAN NON-SPESIFIK SIMPLISIA DAN EKSTRAK ETANOL RIMPANG KUNYIT (Curcuma domestica Val.)","authors":"Dayu Cahya, Heny Prabowo","doi":"10.24843/jfu.2019.v08.i01.p05","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/jfu.2019.v08.i01.p05","url":null,"abstract":"Turmeric is a plant that included in Zingiberaceae. Turmerics often used as a traditional medicine to heal wounds, antibacterial, reduces intestine motility, reduce unpleasant body odor, treats fever, diarrhea, and many more. Standardization is performed by examining turmeric rhizome simpicia and extract. Standardization is carried out to guarantee the quality of traditional raw materials and requirements for reproducibility of pharmaceutical and therapeutic qualities. Parameters that have been used in this research are macroscopic test, microscopic test, total ash content test, acid insoluble ash content test, water soluble simplicia content test, ethanol soluble simplicia content test, shrinkage drying test, and Phytochemistry screening qualitatively. From the results, turmeric simplicia has met the requirements, while turmeric extract has  not eligible in requirements, because its acid insoluble ash content are not eligible. This expected because of the impurities which contamine the extract are silica and sand.  Silica can cuts the mucosa of the throat when used it orally. Turmeric extract in this research does not eligible and cannot be used for the next step. ","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75357229","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
UJI AKTIVITAS ANALGESIK EKSTRAK ETANOL DAUN JERUK LIMAU (Citrus amblycarpa (Haskk.) Ocshe) PADA MENCIT JANTAN GALUR BALB/C DENGAN METODE HOT PLATE 柠檬叶柑橘(Haskk)乙醇提取物的镇痛活性试验。Ocshe)用热板方法观察公蛙油球
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2019-07-27 DOI: 10.24843/jfu.2019.v08.i01.p06
N. Cahyaningsih, D. A. Satriawati, I. Wicaksana, Santri Yulita, N. N. Sukarmini, N. Astuti, A. Putra
{"title":"UJI AKTIVITAS ANALGESIK EKSTRAK ETANOL DAUN JERUK LIMAU (Citrus amblycarpa (Haskk.) Ocshe) PADA MENCIT JANTAN GALUR BALB/C DENGAN METODE HOT PLATE","authors":"N. Cahyaningsih, D. A. Satriawati, I. Wicaksana, Santri Yulita, N. N. Sukarmini, N. Astuti, A. Putra","doi":"10.24843/jfu.2019.v08.i01.p06","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/jfu.2019.v08.i01.p06","url":null,"abstract":"NSAID menjadi salah satu pilihan terapi untuk menghilangkan rasa nyeri.Namun, penggunaanya dalam jangka panjang dapat memicu efek samping yaitu pendarahan gastrointestinal. Oleh karena itu, diperlukan analgesik alternatif yang memiliki efek terapi yag sama dan efek samping yang lebih rendah. Salah satu tanaman yang memiliki potensi sebagai analgesik alternatif adalah Jeruk Limau (Citrus amblycarpa) yang dimanfaatkan sebagai obat kesemutan dan kram secara empiris. Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui aktivitas analgesik pada ekstrak etanol daun Citrus amblycarpa sebagai analgesik pada mencit putih jantan galur balb/c. Salah satu metode yang digunakan dalam pengujian aktivitas analgesik adalah metode Hot Plate. Penelitian dilakukan dengan membagi 30 ekor mencit ke dalam 6 kelompok kemudian masing-masing kelompok diberikan suspensi uji yang terdiri dari CMC-Na 1% sebagai kontrol negatif, suspensi natrium diklofenak dosis 6,5 mg/kgBB sebagai kontrol positif, dan suspensi ekstrak etanol daun C. amblycarpa dengan variasi dosis 100mg/kgBB, 300 mg/kgBB, dan 500 mg/kgBB. Hewan uji ditempatkan diatas Hot Plate dengan suhu 70°C pada 30 menit setelah pemberian suspensi uji dan diamati waktu respon mencit terhadap panas setiap 30 menit selama 3 jam. Hasil uji kadar air serbuk simplisia daun C. amblycarpa adalah 4,492 ± 0,0436% (b/b), persentase rendemen ekstrak metode maserasi adalah 21,403% (b/b). Berdasarkan hasil uji aktivitas analgesik ekstrak etanol daun C. amblycarpa dapat disimpulkan bahwa pemberian ekstrak dosis 100 mg/kgBB, 300 mg/kgBB dan 500 mg/kgBB memberikan aktivitas analgesik terhadap mencit dibandingkan dengan kontrol negatif (CMC-Na 1%) dengan nilai ED50 sebesar 306,667 mg/kgBB.","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-27","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"78066306","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
PENGGUNAAN ANTIKOAGULAN ORAL BARU PADA FIBRILASI ATRIUM 在心房颤动中使用新的口服抗凝剂
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2019-07-26 DOI: 10.24843/jfu.2019.v08.i01.p01
M. W. Krisnayanti
{"title":"PENGGUNAAN ANTIKOAGULAN ORAL BARU PADA FIBRILASI ATRIUM","authors":"M. W. Krisnayanti","doi":"10.24843/jfu.2019.v08.i01.p01","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/jfu.2019.v08.i01.p01","url":null,"abstract":"Fibrilasi atrium (FA) adalah salah satu jenis aritmia yang paling sering terjadi dan prevalensinya terus meningkat di dunia. Karakteristik FA berupa aktivasi elektrik atrium yang tidak teratur dan kontraksi atrium yang tidak terkoordinasi. Antikoagulan oral adalah agen antitrombotik unggul telah lama digunakan pada pasien dengan FA. Warfarin (antagonis vitamin K) adalah antikoagulan yang paling banyak digunakan untuk pencegahan stroke pada pasien dengan FA. Namun terdapat beberapa keterbatasan dalam penggunaan warfarin dan seiring dengan berkembangnya pengobatan FA, dikembangkan juga berbagai antikoagulan baru dari kelas yang berbeda dengan masing-masing keunggulan dan kerugiannya. Dabigatran, rivaroxaban, dan apixaban adalah contoh jenis antikoagulan baru yang memiliki beberapa perbedaan dalam tatalaksana FA.","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"90434895","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 3
OPTIMASI KONSENTRASI SETIL ALKOHOL SEBAGAI AGEN PENGENTAL PADA FORMULA KRIM EKSTRAK RIMPANG KUNYIT (Curcuma domestica)
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2018-12-31 DOI: 10.24843/jfu.2018.v07.i02.p01
I. G. A. N. P. Unique
{"title":"OPTIMASI KONSENTRASI SETIL ALKOHOL SEBAGAI AGEN PENGENTAL PADA FORMULA KRIM EKSTRAK RIMPANG KUNYIT (Curcuma domestica)","authors":"I. G. A. N. P. Unique","doi":"10.24843/jfu.2018.v07.i02.p01","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/jfu.2018.v07.i02.p01","url":null,"abstract":"ABSTRAK \u0000Penelitian ini betujuan untuk memformulasikan krim dari ekstrak rimpang kunyit (Curcuma domestica Val.) untuk memperoleh sediaan yang stabil sebagai krim obat luka dengan variasi konsentrasi setil alkohol sebagai agen pengental. Dalam penelitian ini krim diformulasikan dengan variasi konsentrasi setil alkohol F I (4%), F II (7%), dan F III (10%). Evaluasi fisik sediaan krim yang dilakukan meliputi evaluasi organoleptis, homogenitas, daya lekat, daya sebar, pH, tipe krim, dan viskositas. Hasil uji menunjukkan ketiga formula menghasilkan krim berwarna warna kuning jingga kecoklatan, bau khas kunyit, dan sediaan dengan tekstur krim semisolid, memiliki homogenitas yang baik, kemampuan menyebar yang baik, pH sediaan yaitu 5,86; 5,66; 4,68 dan tipe emulsi M/A (Minyak dalam Air). Hasil uji viskositas menunjukkan FII dan FIII memiliki viskositas yang sesuai dengan persyaratan. Uji daya lekat menunjukkan bahwa ketiga formulasi krim belum memenuhi persyaratan daya lekat sediaan topikal yang baik. \u0000ABSTRACT \u0000This study aims to formulation creams from turmeric extract (Curcuma domestica Val.) to obtain stable preparations as a wound healing cream in the variations concentration of cetyl alcohol as a stiffening agent. In this study, the cream was formulated with variations concentration of cetyl alcohol F 1 (4%), F II (7%), and F III (10%). The formulation were evaluated basen on several parameter, that are organoleptic evaluation, homogeneity, adhesion, dispersion, pH, cream type, and viscosity. The evaluation showed that the three formulas produced cream with a brownish-yellow color, a distinctive smell of turmeric, and preparations with a semisolid cream texture, had good homogeneity, good dispersing ability, pH of the preparation namely 5.86; 5.66; 4,68 and type M / A emulsions (Oil in Water). The results of the viscosity test showed that FII and FIII has viscosity that is suitable with the requirements. The sticky power test showed that all cream formulations does not suitable with the requirements of good topical preparations.","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"84901627","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
Perbandingan Pengaruh Lama Pengeringan Terhadap Rendemen Minyak Atsiri Kulit Jeruk Manis (Citrus sinensis) dengan Destilasi Uap dan Identifikasi Linalool dengan KLT-Spektrofotodensitometri 比较干燥对甜柑橘皮爽肤水溶液(Citrus sinensis)的旧影响,蒸汽去角质,与klt光谱学识别Linalool
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2018-12-30 DOI: 10.24843/jfu.2018.v07.i02.p06
I. M. Suardhika
{"title":"Perbandingan Pengaruh Lama Pengeringan Terhadap Rendemen Minyak Atsiri Kulit Jeruk Manis (Citrus sinensis) dengan Destilasi Uap dan Identifikasi Linalool dengan KLT-Spektrofotodensitometri","authors":"I. M. Suardhika","doi":"10.24843/jfu.2018.v07.i02.p06","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/jfu.2018.v07.i02.p06","url":null,"abstract":"This study aims to determine the effect of drying time on the yield of essential oils from orange peel (Citrus sinensis) and identify the presence of linalool compounds from essential oils. 300 grams of orange skin samples were dried at 40ºC using an oven with a drying treatment of 0 hours (fresh), 24 hours, and 48 hours. The extraction process is carried out by steam distillation method with attainment of 500 ml of distillate. Essential oils are separated from water using liquidliquid extraction (LLE), so that the essential oils are maximally obtained. The highest yield of essential oil obtained in the sample with a drying treatment for 48 hours is 0.5% (MA3), 24-hour drying obtained a yield of 0.4% (MA2) and the sample without drying provides the smallest yield of 0.2% (MA1). Identification of linalool compounds using TLC-Spectrophotodensitometry was carried out to determine the amount of linalool content seen from the AUC (Area Under Curve). AUC MA3 sample is 39475, MA2 is 35889, and MA1 is 8980. Based on the data obtained can be concluded that the drying duration of the sample affects the yield of essential oils and linalool compounds that obtained.","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86209679","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 6
ISOLASI KAFEIN DENGAN METODE SUBLIMASI DARI DENGAN FRAKSI ETIL ASETAT SERBUK DAUN CAMELIA SINENSIS 从CAMELIA SINENSIS的醋酸颗粒馏分中通过升华方法分离咖啡因
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2018-12-30 DOI: 10.24843/JFU.2018.V07.I02.P03
P. D. Wilantari
{"title":"ISOLASI KAFEIN DENGAN METODE SUBLIMASI DARI DENGAN FRAKSI ETIL ASETAT SERBUK DAUN CAMELIA SINENSIS","authors":"P. D. Wilantari","doi":"10.24843/JFU.2018.V07.I02.P03","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/JFU.2018.V07.I02.P03","url":null,"abstract":"Kafein memiliki efek farmakologis yaitu sebagai stimulan dari sistem saraf pusat dan metabolisme, digunakan secara baik untuk pengobatan dalam mengurangi keletihan fisik dan juga dapat meningkatkan tingkat kewaspadaan. Pemilihan tanaman teh berdasarkan atas pertimbangan kandungan kafein teh hijau yang mengandung kafein yang lebih tinggi (2-5% dari berat kering) daripada kafein yang terkandung dalam biji kopi (=3% dari berat kering). Pemisahan kafein dari daun Camelia sinensis dilakukan dengan ekstraksi menggunakan metode dekokta , fraksinasi dengan etil asetat, dan subfraksinasi dengan metode sublimasi. Proses ekstraksi menghasilkan rendemen ekstrak sebesar 22,3 %, dan dari keseluruhan proses didapatkan rendemen isolate kafein sebesar 0.53%. Identifikasi dan uji kemurnian dilakukan dengan KLT-spektrofotodensitometri dengan fase diam plat aluminium silica gel GF254 dan fase gerak etil asetat : metanol (97:3) didapatkan nilai Rf 0,42 dan didapatkan hasil korelasi (start, maks) sebesar 0,9998 dan korelasi (maks, end) sebesar 0,999075.","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"86104335","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
Pemisahan, Isolasi, dan Identifikasi Senyawa Saponin Dari Herba Pegagan (Centella asiatica L. Urban)
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2018-12-30 DOI: 10.24843/JFU.2018.V07.I02.P05
Ni Luh Prima Kemala Dewi
{"title":"Pemisahan, Isolasi, dan Identifikasi Senyawa Saponin Dari Herba Pegagan (Centella asiatica L. Urban)","authors":"Ni Luh Prima Kemala Dewi","doi":"10.24843/JFU.2018.V07.I02.P05","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/JFU.2018.V07.I02.P05","url":null,"abstract":"Pegagan (Centella asiatica L. Urban) mengandung senyawa-senyawa metabolit sekunder seperti triterpenoid, steroid, dan saponin. Herba pegagan dimaserasi dengan etanol:akuades (70:30 v/v) menghasilkan rendemen sebesar 21,346%. Skrining fitokimia ekstrak menunjukkan hasil positif mengandung saponin. Fraksinasi dilakukan dengan kromatografi kolom lambat dan diperoleh 39 fraksi. KLT subfraksinasi dilakukan pada fraksi no. 4, 5, 8, 10 dengan nilai Rf sebesar 0,45; 0,45; 0,5; dan 0,5375. Dilanjutkan dengan KLT preparatif dengan eluen  kloroform: methanol: air (65:25:4 v/v) menunjukkan adanya pita biru yang menunjukkan adanya kandungan saponin. KLT hasil subfraksinasi dilakukan dengan menggunakan eluen kloroform:metanol:akuades (65:25:4 v/v) didapatkan spot berwarna biru dengan nilai Rf  sebesar 0,46. KLT Dua Dimensi  dilakukan dengan menggunakan dua jenis eluen  yaitu  6,9 mL kloroform, 2,7 mL metanol, 0,4 air mL dan  5,3 mL kloroform, 2,8 mL asam asetat glasial, 1,1 mL metanol dan 0,7 mL air. Spot hasil KLT dua dimensi berwarna biru dengan Rf 0,5 dan 0,71. Herba pegagan mengandung asiatic acid dan madecassic acid. \u0000Kata kunci: Centella asiatica L. Urban, saponin, triterpenoid","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"75800633","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
Pengaruh Ekstrak Bbuah Terung Belanda (Solanum betaceum Cav.) Terhadap Kadar Gula Darah Mencit Jantan Galur Balb/C yang Diinduksi Aaloksan
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2018-12-30 DOI: 10.24843/jfu.2018.v07.i02.p04
Angga Rosadi
{"title":"Pengaruh Ekstrak Bbuah Terung Belanda (Solanum betaceum Cav.) Terhadap Kadar Gula Darah Mencit Jantan Galur Balb/C yang Diinduksi Aaloksan","authors":"Angga Rosadi","doi":"10.24843/jfu.2018.v07.i02.p04","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/jfu.2018.v07.i02.p04","url":null,"abstract":"Terung belanda (Solanum betaceum) merupakan tanaman yang mengandung senyawa flavonoid yang berperan sebagai antioksidan sehingga dapat membantu dalam terapi Diabetes melitus (DM). Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh ekstrak buah terung belanda dalam menurunkan kadar gula darah pada mencit jantan galur Balb/C. Hewan uji mencit yang sebelumnya telah diinduksi dengan Aloksan diberikan ekstrak etanol 70% buah terung belanda dengan dosis 7,5 mg/Kg BB, 22,5 mg/Kg BB, dan 67,5 mg/Kg BB selama 14 hari dengan Metformin kontrol positif . Pengujian kadar gula darah dilakukan pada hari ke-7 dan hari ke-14. Hasil dari pengujian  yang dilakukan menunjukkan ekstrak dengan dosis 22,5 mg/kg BB, dan 67,5  mg/kg BB dapat menurunkan kadar gula darah hewan uji dimana potensi penurunan kadar gula darah mencit pada hari ke-14 dengan dosis 67,5  mg/kg BB lebih baik daripada dosis pemberian 22,5 mg/kg BB karena berdasarkan pengujian statistik yang dilakukan, kadar gula darah hewan uji sudah berbeda signifikan dengan kelompok Kontrol negatif dan tidak berbeda bermakna dengan kelompok kontrol positif dan kontrol normal, namun kadar glukosa darah mencit masih diatas kadar glukosa darah normal puasa pada mencit.","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"89202400","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 0
OPTIMASI KONSENTRASI POLIVINIL PIROLIDON (PVP) SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TEHADAP SIFAT FISIK TABLET EKSTRAK ETANOL RIMPANG BANGLE (Zingiber cassumunar Roxb) 聚乙烯基PIROLIDON (PVP)的浓度,作为连接片的物理性质的粘合剂,乙醇RIMPANG BANGLE提取物(Zingiber cassumunar Roxb)
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2018-12-30 DOI: 10.24843/jfu.2018.v07.i02.p02
Ida Ayu Sinta Devi
{"title":"OPTIMASI KONSENTRASI POLIVINIL PIROLIDON (PVP) SEBAGAI BAHAN PENGIKAT TEHADAP SIFAT FISIK TABLET EKSTRAK ETANOL RIMPANG BANGLE (Zingiber cassumunar Roxb)","authors":"Ida Ayu Sinta Devi","doi":"10.24843/jfu.2018.v07.i02.p02","DOIUrl":"https://doi.org/10.24843/jfu.2018.v07.i02.p02","url":null,"abstract":"Zingiber cassumunar Roxb contains active compounds such as cassumumin AC, cassummarin AC, phenylbutanoid, and (E) -4- (3,4-dimethoxyphenyl) but-3-en-1-ol which has activities as anti-inflammatory, antioxidant and anti-allergenic agents so that they are potentially used as anti-allergies. Zingiber cassumunar Roxb is made into tablet because it has several advantages, which are easy to consume, practical, the right amount, cover the bitter taste and the distinctive smell and its stability is maintained in storage. This study aims to produce Zingiber cassumunar Roxb tablets that have good physical properties by using PVP as a binder. Zingiber cassumunar Roxb extract was made by maceration using 70% ethanol solvent, the tablet was formulated using wet granulation method. Zingiber cassumunar Roxb ethanol extract tablet was formulated in 3 formulas with variations in the PVP FI content of 1%, FII 2.75%, and FIII 4.5%. The resulting granules were tested for physical properties including moisture test, particle size distribution, flow time, stationary angle, bulk density, and compressibility, while the tablets produced were tested for physical properties including organoleptic test, uniformity of size, uniformity of weight, friability, and disintegration time. The results showed that the optimum concentration obtained was at FIII with 4.5% PVP concentration that complied the organoleptic test requirements, uniformity of size, weight uniformity, and fragility of tablets.","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-12-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"81422494","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 7
SGLT-2 INHIBITOR: PILIHAN TERAPI BARU UNTUK PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2 SGLT-2抑制剂:2型糖尿病的新疗法
Jurnal Farmasi Udayana Pub Date : 2018-11-26 DOI: 10.30649/HTMJ.V16I1.77
Ekajaya Amandari
{"title":"SGLT-2 INHIBITOR: PILIHAN TERAPI BARU UNTUK PENDERITA DIABETES MELITUS TIPE 2","authors":"Ekajaya Amandari","doi":"10.30649/HTMJ.V16I1.77","DOIUrl":"https://doi.org/10.30649/HTMJ.V16I1.77","url":null,"abstract":"Penyakit diabetes melitus tipe 2 (DMT2) merupakan suatu kondisi medis yang ditandai dengan adanya peningkatan kadar glukosa darah melebihi batas normal. World Health Organization (WHO) menyebutkan bahwa jumlah penderita DM di Indonesia mengalami peningkatan dari 8,4 juta penderita pada tahun 2000 menjadi 21,3 juta penderita pada tahun 2030, dimana 90% diantaranya merupakan penderita DMT2. Patofisiologi dari penyakit DMT2 adalah suatu proses yang kompleks dan melibatkan banyak faktor. Konsep ominous octet yang dikemukakan oleh Ralph DeFronzo memegang peranan penting untuk menjelaskan patofisiologi dari DMT2. Ginjal merupakan organ yang memiliki peran signifikan untuk mengendalikan glukosa darah agar tetap dalam batas yang normal, sehingga dipertimbangkan untuk menjadi target terapi obat baru. Sodium  glucose co-transporters (SGLTs) diantaranya SGLT-2 memfasilitasi reabsorbsi glukosa kedalam plasma. Farmakokinetika dari SGLT-2 inhibitor secara umum menunjukkan bioavailabilitas yang baik saat diberikan melalui oral. Diabetes melitus merupakan faktor risiko terjadinya penyakit ginjal kronik (PGK) dan penyakit kardiovaskuler (PKV). Adanya mekanisme penghambatan pada SGLT-2 akan memberikan manfaat terhadap sistem reno-kardiovaskuler melalui penurunan glukosa darah, berat badan, dan tekanan darah. Penghambat SGLT-2 memiliki beberapa efek tambahan yang menguntungkan untuk sindrom metabolik, seperti penurunan berat badan, penurunan tekanan darah (terutama sistolik), serta penurunan asam urat serum","PeriodicalId":17752,"journal":{"name":"Jurnal Farmasi Udayana","volume":null,"pages":null},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2018-11-26","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"79896704","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
引用次数: 1
0
×
引用
GB/T 7714-2015
复制
MLA
复制
APA
复制
导出至
BibTeX EndNote RefMan NoteFirst NoteExpress
×
提示
您的信息不完整,为了账户安全,请先补充。
现在去补充
×
提示
您因"违规操作"
具体请查看互助需知
我知道了
×
提示
确定
请完成安全验证×
相关产品
×
本文献相关产品
联系我们:info@booksci.cn Book学术提供免费学术资源搜索服务,方便国内外学者检索中英文文献。致力于提供最便捷和优质的服务体验。 Copyright © 2023 布克学术 All rights reserved.
京ICP备2023020795号-1
ghs 京公网安备 11010802042870号
Book学术文献互助
Book学术文献互助群
群 号:481959085
Book学术官方微信