{"title":"Idarah Barnamaj Ta’lim al-Lughah al-‘Arabiyyah fi al-Ma’had al-Islamy Ibnu al-Amin Pemangkih","authors":"Fiqri Aly, Danial Hilmi","doi":"10.24235/IBTIKAR.V9I2.6592","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V9I2.6592","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi karena peranan bahasa Arab yang sangat penting, yakni sebagai alat untuk mengkaji kitab dan teks-teks berbahasa arab, pengelola maupun pengajar bahasa Arab sendiri mempunyai strategi khusus tentunya dalam meningkatkan kemampuan bahasa Arab santri di pondok pesantren Ibnul Amin Pemangkih, terutama karena bahasa Arab di pondok pesantren Ibnul Amin Pemangkih bukan ditujukan untuk menigkatkan kemampuan komunikasi melainkan sebagai media untuk memahami kitab klasik. Salah satu pengembangan kurikulum yang dilaksanakan pihak lembaga termasuk ustadz yang mengajar Bahasa Arab yakni diadakannya pembelajaran Bahasa arab sebagai sarana dan kegiatan penunjang untuk menigkatkan kemampuan Bahasa Arab santri terutama dari segi gramatika Bahasa Arab namun dibalik usaha lembaga ini dalam meningkatkan pembelajaran bahasa Arab pada kenyataan dilapangan diketahui ada beberapa kendala dalam implementasi manajemen ini yaitu, sebagian dari santrinya kurang meminati pembelajaran bahasa Arab hal ini ditunjukan dengan sedikitnya santri yang datang pada pembelajaran tersebut. Penelitian ini termasuk jenis penelitian lapangan, dengan menggunakan teori manajemen kurikulum. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah dengan pengamatan partisipatif, wawancara mendalam, dan dokumentasi, yang berkaitan dengan pokok permasalahan yang dibahas, baik berupa buku-buku, artikel ilmiah, jurnal, dan lain-lain. Hasil penelitian ini adalah bahwasanya implementasi manajemen kurikulum Bahasa Arab yag didalamnya sekaligus terdapat manajemen pembelajaran yang telah dikembangkan oleh pihak Pondok Pesantren Ibnul Amin Pemangkih, secara manajemen sudah terlaksana.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122210799","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Implementation of Arabic Learning Through The Syarqi Program in The Markaz Arabiyah Pare Course","authors":"Iptikarul Ilmi, Sofyan Sauri, Nunung Nursyamsiah","doi":"10.24235/IBTIKAR.V9I2.5924","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V9I2.5924","url":null,"abstract":"The fact of student’s enthusiasm in participating in learning Arabic in educational units, especially formal education which tends to be monotonous and lacking in designing the learning process so that the material can be conveyed properly and clearly so that the expected goals can be achieved optimally is a problem that is often heard. Considering that in arousing the enthusiasm of students so that they are happy in following Arabic lessons, one of the efforts that can be done is to teach Arabic by preparing a learning plan and teaching Arabic that is good and fun. Therefore researchers conducted further research on these matters. The purpose of this study was to determine the process of learning Arabic in non-formal institutions that prioritize aspects of language proficiency through the Shar'i program at the Pare Markaz Arabiyah Institute starting from planning, implementation, evaluation and constraints that occur in learning activities. The method used in this research is a qualitative phenomenological approach using data collection techniques in the form of observations, interviews, literature studies and documentation. The sample of this study is Arabic teachers and Syarqi class students 1. The results of the study show that: (1) The planning of learning conducted by the teacher in preparing and improving the quality of Arabic skills learning is in accordance with the guidelines for the preparation of a typical Markaz Arabiyah curriculum design. (2) The series of processes in the implementation of Arabic skills learning in terms of teaching and learning activities carried out by teachers consists of 3 series of activities, namely initial activities as preliminary, core activities and closing activities, as a whole can be assessed as good. (3) Evaluation of Arabic learning conducted by teachers is well implemented and the achievement of student evaluation results is quite satisfying. by carrying out three evaluations namely daily evaluation, weekly evaluation and final evaluation of the program, the evaluation forms that teachers use are in the form of oral tests and written tests. (4) the obstacles that occur in the process of learning Arabic are first from students who have different cognitive abilities, and from Arabic teachers who still need variations in using various learning methods, then the obstacles that arise are the lack of availability of language laboratory facilities for listening subjects.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127719096","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Qadhiyah al-Isytirak al-Lafzhy fi al-Qur’an al-Karim : Dirasah ad-Dalalah as-Siyaqiyyah al-Qur’aniyyah","authors":"Nindhya Ayomi Delahara, Eko Bowo Wicaksono","doi":"10.24235/IBTIKAR.V9I2.6770","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V9I2.6770","url":null,"abstract":"Artikel ini membahas tentang permasalahan homonim dalam Al-Qur'an dengan menjelaskan makna-makna yang terkandung dalam kata 'afwun sesuai dengan konteks pemakaiannya. Melihat banyak pembelajar bahasa Arab, penerjemah bahasa Arab dan pembuat kamus Arab era modern yang tidak memperhatikan adanya hononim dalam konteks yang berbeda hingga menimbulkan kesulitan dalam mengartikan satu kata dalam konteks yang berbeda dan membuat pemahaman mereka terhadap konteks yang terkait kurang sempurna. Dengan menggunakan teori kontekstual Al-Qur'an dan pendekatan semantik, peneliti menyetujui adanya homonim dalam Al-Qur'an dengan menghasilkan gambaran pemakaian makna tiap kata 'afwun dalam Al-Qur'an sesuai dengan konteksnya masing-masing. Seperti kata 'afwun yang memiliki arti uang yang tersisa ketika berada dalam kontek shadaqah dan infaq, sedangkan jika kata 'afwun berkaitan dengan dosa maka ia memiliki arti menghapus dosa, jika berada dalam konteks akhlak manusia maka ia memiliki arti pekerjaan yang mudah, jika berkaitan dengan uang ataupun barang lainnya, maka ia memiliki arti bertambah.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"14 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133790749","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Tathbīq Tarīqah PQ4R fī Ta’līm al-Lughat al-‘Arabiyyah linail Mahārah al-Qirāat bil Madrasah al-‘Āliyyah Azzakariyah Jambi","authors":"Pahrizal Pahrizal, L. Marlina","doi":"10.24235/IBTIKAR.V9I2.6431","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V9I2.6431","url":null,"abstract":"Penelitian ini membahas tentang Penerapan Strategi Pereview, Question, Read, Reflect, Recite dan Review (PQ4R) dalam Pengajaran Bahasa Arab untuk Mencapai Keterampilan Membaca di Madrasah Aliyah Azzakariyah Jambi. Dalam penelitian awal, peneliti menemukan bahwa permasalahan yang dihadapi oleh guru dan siswa diantaranya adalah rendahnya pemahaman siswa terhadap bacaan. Berdasarkan permasalahan tersebut, peneliti tertarik untuk membantu meningkatkan pemahaman siswa terhadap bacaan dengan metode belajar melalui Penerapan Strategi Pereview, Question, Read, Reflect, Recite dan Review (PQ4R). Metode yang digunakan oleh peneliti adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK) untuk memberikan solusi permasalahan yang dihadapi guru dan siswa dalam kegiatan belajar mengajar. Penelitian ini dilakukan di Madrasah Aliyah Azzakariyah Jambi di kelas XI A Putra dengan jumlah dua puluh lima siswa. Kesimpulan dari perolehan hasil dalam siklus dengan Penerapan Strategi Pereview, Question, Read, Reflect, Recite dan Review (PQ4R), menunjukkan kenaikan nilai. Pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh 80 dengan persentase sebanyak 80% (berhasil 20 dari 25 siswa) dan pada siklus II nilai rata-rata 91.6 dengan persentase 92% (berhasil 20 dari 25 siswa), melebihi nilai KKM yang telah ditetapkan sekolah (75). Ini menunjukkan bahwa semangat dan antusias siswa dalam kegiatan belajar mengajar dengan menerapkan Strategi Pereview, Question, Read, Reflect, Recite dan Review (PQ4R).","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"57 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"129720140","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Mazhahir at-Ta’lil an-Nahwy fi Kitab Asrar al-‘Arabiyyah libni al-Anbary","authors":"R. Gumilar","doi":"10.24235/IBTIKAR.V9I2.6583","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V9I2.6583","url":null,"abstract":"Buku \" Asrar al-Arabia \" merupakan salah satu buku Ibn al-Anbari yang paling menonjol dalam ilmu Nahwu. Buku ini berisi aspek aplikatif dalam 'illat nahwiyyah , maka karena itu kita dapati ia dipenuhi dengan ta'lilat , hampir-hampir setiap hukum nahwu yang ada dibumbui dengan 'illat , dan ia tersebar di setiap halaman. Penelitian ini terdiri dari enam bagian, yaitu: biografi singkat pengarang, tujuan pengarang yang ditunjukkan dalam pendahuluan buku, pendekatan pengarang terhadap ta'lil nahwu , metode pengarang dalam menyampaikan idenya, bukti-bukti yang digunakan dalam menyampaikan argumen, dan pendapat peneliti tentang buku tersebut serta faidah yang bisa diambil dari buku tersebut. Penelitian ini merupakan salah satu penelitian pustaka yang bergantung pada dokumen dan buku serta tidak membutuhkan materi lapangan. Pendekatan yang digunakan adalah pendekatan deskriptif, yaitu metode yang mempelajari fenomena ilmiah melalui deskripsi, hingga peneliti sampai pada penjelasan yang memiliki data, yang data tersebut memberikan kemampuan untuk membatasi kerangka kerja untuk masalah tersebut. Kesimpulan yang dapat dipetik dari buku ini: bahwa perbedaan buku ini dari buku lainnya adalah buku ini dianggap sebagai buku yang komprehensif untuk 'illat nahwiyyah maupun shorfiyyah dengan pendekatan aplikatif. Ia juga menyuguhkan fenomena 'illat dengan gaya bahasa yang sederhana agar dipahami pelajar sehinggu tidak membungungkan dan bertele-tele. Metode yang digunakan adalah metode tanya-jawab dalam menyajikan konten, dan ini belum pernah dilakukan oleh pendahulunya.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"217 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131581262","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Acquisition of Arabic Language based on Stephen Krashen's Theory in the Arabic Camp Activities","authors":"S. Febriani","doi":"10.24235/IBTIKAR.V9I2.7222","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V9I2.7222","url":null,"abstract":"The determining factors for a person's success in language vary widely. One of them is the acquisition of a person's language which is a source of skill in producing the language itself. There is often a contradiction between the terms language acquisition and language learning. Psycholinguistics experts view that language acquisition only occurs for the first language, but this is different from Stephen Khrasen who stated that language acquisition can be obtained for foreign languages. On this basis, researchers studied the implementation of foreign language acquisition at MAN 1 Padang during the Arabic Camp activity, based on Stephen Khrasen's theory. Researchers used a qualitative approach with a case study research design. Data collection includes observation, interviews and documentation with data analysis techniques using data triangulation. The results showed that the acquisition of a second language was influenced by good input and processes such as the all-day language environment and good monitoring processes from the tutors. All of this is in accordance with Stephen Khrasen's theory which will provide maximum output in producing Arabic like native speakers even though it is still in a simple sentence formation system in the Camp environment.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"111 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-12-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115565626","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Penggunaan Metode Magic Story Terhadap Penguasaan Mufrodat Siswa Kelas VIIB MTs Darul Masholeh Cirebon","authors":"Saliqul Saliqul Abror, Wawan Arwani, Khasan Aedi","doi":"10.24235/ibtikar.v9i1.6465","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/ibtikar.v9i1.6465","url":null,"abstract":"This study aims to determine the ability of students to master vocabulary in learning Arabic without using the Magic Story technique, determine the ability of students to master vocabulary in learning Arabic by using the Magic Story technique, and determine the effect of using the Magic Story technique on students' vocabulary mastery in language learning Arabic in Class VII B at MTs Darul Masholeh. In this study, researchers used a quantitative approach to the experimental design. Data collection techniques are direct observation, tests and interviews. The data analysis techniques used in this study are normality test, homogeneity test, and hypothesis increase in high scores. Student scores on prestest obtained the lowest value of 33, the median of 53, the highest value of 73 with a mean or an average of 52 testing. The results of the study in this thesis are (1) the ability of students to master the mastery of mufrodat before using the Magic Story Technique there is no.74; (2) The ability of students towards mastery of mufrodat by using the Magic Story Technique there is a high increase in grades. Student scores on the posttest obtained the lowest value of 73, a median of 80, the highest value of 93 with a mean or an average of 80.37; (3) The effect of the use of the Magic Story technique on students' mastery of mufrodat Based on the results of the regression test above a significant value of 0,000 and t arithmetic of 4.357. Because the significant value is smaller than 0.05 and t arithmetic (4.357) is greater than t table (1.70814) then Ho is rejected, meaning that there is an influence of the use of magic story techniques on mastery of students.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"56 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-06-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125870986","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"At-Tafa'ul Ash-Shaffiyyu","authors":"Athifah Saifurrahman","doi":"10.24235/IBTIKAR.V8I1.4851","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V8I1.4851","url":null,"abstract":"التفاعل الصفي هو عملية اجتماعية تربوية يفرضها الأستاذ في الصف الدراسي، ويتحدد أسلوبه في: تنظيم غرفة الصف، إدارة الصف، إدارة الوقت، ضبط الصف، تقويم سلوكات التلاميذ، حل مشاكل التلاميذ، تسيير العلاقات بين الأستاذ والتلاميذ وبين التلاميذ فيما بينهم.والتفاعل الصفي يزيد حيوية التلاميذ في الموقف التعليمي، إذ يعمل على تحريرهم من حالة الصمت والسلبية إلى حالة البحث والمناقشة، وتبادل وجهات النظر مما يساعدهم على اكتساب اتجاهات إيجابية نحو المعلم والمادة الدراسية.ويتضمن هذا التفاعل نمط الإرسال اللفظي وغير اللفظي. للتفاعل الصفي اللفظي أربع طرق يمكن استخدامها في العملية التعليمية، وهي 1) إدارة التفاعل الصفي بطريقة الاتصال وحيد الاتجاه، 2) إدارة التفاعل الصفي بطريقة الاتصال ثنائي الاتجاه، 3) إدارة التفاعل الصفي بطريقة الاتصال ثلاثي الاتجاه، 4) إدارة التفاعل الصفي بطريقة الاتصال متعدد الاتجاهات. أما التفاعل الصفي غير اللفظي، فينقسم إلى قسمين، هما التفاعل الذهني والتفاعل الجسدي.ومن مظاهر هذا التفاعل هو تنظيم وترتيب غرفة الصف، عدم احتكار وقت الحصة، التطبيع الاجتماعي للعلاقات داخل الصف، تحسين الاتصال أو التفاعل مع التلاميذ.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115310987","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Metode Pembelajaran Guided Discovery Terhadap Tingkat Pemahaman Siswa Pada Materi Tarakib di Madrasah Aliyah Mafatihul Huda Cirebon","authors":"Utiyani Utiyani, Hasan Saefuloh","doi":"10.24235/IBTIKAR.V8I1.4817","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V8I1.4817","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilakukan di kelas XI Madrasah Aliyah Mafatihul Huda Depok Cirebon dengan tujuan untuk mengetahui tingkat pemahaman siswa pada materi tarakib. Dalam hal ini peneliti menguji cobakan metode pembelajaran penemuan terbimbing (Guided Discovery Learning) dalam pembelajaran tarakib, yang kemudian menganalisis pengaruh metode tersebut berdasarkan hasil tes siswa. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian uji coba, dengan teknik Pre-Experiment dan desain penelitiannya adalah Intact Group Comparison . Dalam penelitian ini terdapat kelompok eksperimen dan kelompok kontrol. Dan alat yang digunakan peneliti dalam mengumpulkan data adalah melalui tes. Oleh karena itu peneliti menggunakan uji t untuk mengetahui kebenaran Ho dan Ha. Hasil dalam penelitian ini adalah adanya pengaruh metode pembelajaran Guided Discovery terhadap tingkat pemahaman siswa pada materi tarakib di kelompok eksperimen. Hal tersebut berdasarkan nilai rata-rata kelompok eksperimen yaitu 79 lebih tinggi dari kelompok kontrol yaitu 41,2. Dan berdasarkan hasil analisis regresi sederhana menghasilkan Y = 88,429 + 1,179 X dengan nilai korelasi sebesar 0,606 dan koefisien determinasi (R-Square) sebesar 0,367. Melalui analisis regresi sederhana dengan menggunakan Software SPSS mengahasilkan nilai Sig. 0,000 yang berarti Ha diterima dan Ho ditolak.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"6 10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130250644","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Implementasi Ice Breaking dalam Pembelajaran Bahasa Arab bagi Non-Arab","authors":"Siti Maisah","doi":"10.24235/IBTIKAR.V8I1.4718","DOIUrl":"https://doi.org/10.24235/IBTIKAR.V8I1.4718","url":null,"abstract":"Artikel ini bertujuan untuk mendeskripsikan ice breaking diimplementasikan dalam pembelajaran bahasa Arab. Selama ini bahasa Arab sering diajarkan dengan cara konvensional. Sehingga menyebabkan pembelajaran bahasa Arab berlangsung datar, membuat siswa bosan dan tidak memperhatikan ketika guru menyampaikan materi pembelajaran . Hal ini dapat dirubah dengan cara memasukkan i ce breaking dalam proses pembelajaran. Sebab dalam implementasi ice breaking, siswa diajak bermain sambil belajar. Selain itu, dengan penyampaian ice breaking juga dapat menarik siswa untuk lebih menyukai bahasa Arab. Guru dapat menjadikan ice breaking sebagai salah satu cara untuk meriew pelajaran yang telah disampaikan sebelumnya. Perlu diingat, bahwasanya penyampaian ice breaking tidak boleh mengesampingkan materi pembelajaran yang wajib tersampaikan kepada siswa karena durasi maksimal penyampaian ice breaking yaitu 15 menit. Adapun tujuan utama ice breaking yaitu mengembalikan konsentrasi dan semangat belajar siswa. Penelitian tersebut menggunakan metode penelitian pustaka ( library research ). Dalam artikel ini ditulis beberapa contoh i ce breaking serta dijelaskan pula kaitannya dengan keterampilan bahasa ( maharah al-lughah ). Adapun hasil dari penelitian ini yaitubebrapa bentuk i ce breaking yang dapat mengembalikan konsentrasi dan semangat mempelajari bahasa Arab sesuai dengan jenis keterampilan bahasa ( maharah al-lughah ) yang dituju.","PeriodicalId":162327,"journal":{"name":"EL-IBTIKAR: Jurnal Pendidikan Bahasa Arab","volume":"25 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-07-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116871653","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}