{"title":"PERSEPSI SISWA TERHADAP LAYANAN KONTEN DALAM BIMBINGAN DAN KONSELING DI KELAS VIII SMP NEGERI 15 PALEMBANG","authors":"Desi Iskandar","doi":"10.31851/juang.v3i2.4872","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/juang.v3i2.4872","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"103 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131979775","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"GAMBARAN SELF CONTROL SISWA PELANGGAR TATA TERTIB SEKOLAH DI SMA N 1 LUBAI","authors":"Deni Pranata, M. Ferdiansyah, S. Sari","doi":"10.31851/JUANG.V3I2.4867","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/JUANG.V3I2.4867","url":null,"abstract":"ABSTRAK Penelitian ini dilatarbelakangi dengan ditemukannya siswa yang melanggar tata tertib sekolah karena self control yang dimilki rendah. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar persentase gambaran self control siswa pelanggar tata tertib sekolah di SMA Negeri 1 Lubai. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kuantitatif dengan teknik persentase.Populasi penelitian ini berjumlah 70 siswa kelas XI SMA Negeri 1 Lubai yang diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling . Teknik pengumpulan data yang digunakan berupa instrumen angket kemampuan self control siswa. Analisis datanya menggunakan rumus Persentase.Hasil penelitian menunjukan bahwa self control siswa pelanggar tata tertib sekolah di SMA Negeri 1 Lubai berada yang terdiri dari 70 siswa sebagian besar mereka berada pada kategori rendah (R) dengan jumlah frekuensi 54 siswa atau dapat dipersentasekan dengan nilai 77,1%. Selanjutnya disusul pada kategori sangat rendah (SR) dengan jumlah frekuensi 10 siswa yang dapat dipersentasekan dengan nilai 14.3%. Kemudian Self-control siswa berada pada kategori sedang (S) dengan jumlah frekuensi 6 siswa yang dapat dipersentasekan dengan nilai 8.6% dan tidak ada siswa yang berada pada kotegori tinggi dan sangat tinggi. Berdasarkan data diatas maka rata-rata Self-control siswa Pelanggar Tata Tertib kelas XI di SMA Negeri 1 Lubai berada pada kategori rendah sehingga diharapkan bisa menjadi acuan untuk guru bimbingan dan konseling dalam memberikan program layanan bimbingan dan konseling disekolah. Kata kunci: Self Control, Pelanggar Tata Tertib.","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"34 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127742487","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"KECEMASAN MENJELANG ACARA PERTANDINGAN TAEKWONDO (Studi Pada Atlet Taekwondo Universitas PGRI Palembang)","authors":"Lora Hapiani","doi":"10.31851/JUANG.V3I2.4843","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/JUANG.V3I2.4843","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui dan memperoleh data mengenai tingkat kecemasan menjelang acara pertandingan taekwondo. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan menggunakan rumus persentase Populasi yang di gunakan di dalam penelitian ini adalah seluruh atlet taekwondo Universitas PGRI Palembang yang berjumlah 30 orang tersebut di tetapkan sebagai sampel. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan angket dengan skala likert. Hasil analis data menunjukan bahwa tingkat kecemasan menjelang acara pertandingan taekwondo ialah sebesar 93,3% pada kategori tinggi. Capaian standar deviasi berada pada nilai (14,44) sangat tinggi, kemudian aspek emosional (24,8%) dan kognitif pada kategori tinggi persentase (29,63%), aspek fisiologis berada pada kategori sangat tinggi dengan persentase (15,7%), dengan tingkat capaian masing-masing responden dapat di interprestasikan dalam kategori sangat tinggi dengan hasil persentase ( 67,82% ) . Maka pada tingkat kecemasan menjelang acara pertandingan taekwondo (studi pada atlet Univesitas PGRI Palembang) berada pada kategori tinggi. Sehingga dapat dijadikan sebagai acuan untuk memberikan teknik secara mandiri dalam mengurangi tingkat kecemasannya pada mahasiswa atlet Universitas PGRI Palembang","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"76 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124761345","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS BIMBINGAN KELOMPOK TENTANG PELANGGARAN TATA TERTIB TERHADAP SISWA DI SEKOLAH MENENGAH ATAS PGRI 5 PALEMBANG","authors":"J. Saraswati, Erfan Ramadhani, Endang Surtiyoni","doi":"10.31851/JUANG.V2I2.4755","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/JUANG.V2I2.4755","url":null,"abstract":"Permasalahan dalam penelitian ini adalah siswa yang sering melangar Peraturan tata tertib diSekolah Menegah Atas Pgri 5 Palembang, Seperti tidak memakai atribut sekolah dengan lengkap, terlambat kesekolah, keluar masuk jam pelajaran, tidak memasuk ketika bel sudah berbunyi. Oleh karna itu diperlukan layanan khusus yaitu pemberian layanan bimbingan kelompok supaya permasalhan siswa dapat teratasi. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui adanya layanan bimbingan kelompok terhadap pelangaran tata tertib yang dilakukan oleh anak-anak kelas 11, untuk mengetahui adakah bentuk keberhasilan setelah di diberikan layanan bimbingan kelompok. Untuk mengatasi permasalahan ini maka guru bimbingan dan konseling memberikan layanan bimbingan kelompok dengan teknik diskusi kelompok untuk membantu siswa mengatasi permasalahan yang ada disekolahan. Metode yang dipakai yaitu deskriftif kualitatif dengan mengunakan teknik pengumpulan data melalui, observasi, wawancara, dokumentasi. Pelaksanaan layanan bimbingan kelompok dilakukan dengan 4 tahap yang meliputi pembentukan, peralihan, kegiatan dan pengakhiran, ke empat langkah tersebut sudah dilakukan guru BK Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, anak mengalami perubahan dari buruk ke baik. Dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang signitifikan hasil perubahan perilaku siswa yang memperoleh bimbingan dari metode deskriptif kualitatif dengan siswa yang tidak memperoleh bimbingan di PGRI 5 Palembang. Kata kunci : Analisis Layanan Bimbingan Kelompok, Pelanggaran Tata Tertib","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"28 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134601352","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"USAHA GURU BIMBINGAN DAN KONSELING MEMPERBAIKI CARA BELAJAR MELALUI ANALISIS PRILAKU BELAJAR SISWA DI SMP PGRI 9 PALEMBANG","authors":"Andrean Gumara, Endang Surtiyoni","doi":"10.31851/JUANG.V3I2.4754","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/JUANG.V3I2.4754","url":null,"abstract":"Permasalahan dalam penelitian ini adalah siswa yang memiliki prilaku belajar kurang efektif, mengapa demikian saya berbicara seperti itu yang saya lihat dilapangan siswa disana belajar hanya terpaku dengan ucapan guru didepan tanpa merespon atau sebagaimana mestinya. Oleh karna itu diperlukan layanan khusus yaitu pemberian layanan oleh guru bimbingan dan konseling agar permasalahan siswa dapat teratasi. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana bentuk keberhasilan guru bimbingan dan konseling dalam memperbaiki cara belajar siswa dan menganalisi prilaku belajar siswa di SMP PGRI 9 Palembang, untuk mengatasi permasalahan ini maka guru bimbingan dan konseling memberikan layanan bimbingan belajar dengan teknik diskusi untuk membantu siswa mengatasi permasalahan yang ada disekolahan. Metode yang dilakukan dalam penelitian ini adalah penelitian deskriptif kualitatif. Dimana peneliti melakukan informasi atau data yang berkaitan dengan masalah yang diteliti kemudian peneliti menarik kesimpulan informasi dari data yang diteliti. Metode deskriptif dianggap sesuai dengan peneliti ini, karena peneliti menganalisis prilaku belajar siswa di SMP PGRI 9 Palembang. Dapat disimpulkan terdapat perbedaan yang cukup signifikan dan hasil perubahan prilaku siswa yang memperoleh bimbingan dari guru bimbingan dan konseling dengan siswa yang tidak memperoleh bimbingan di SMP PGRI 9 Palembang Kata kunci : Layanan Bimbingan Belajar, Cara Belajar Siswa","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"18 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2020-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"131972228","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pengaruh Bimbingan kelompok untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah","authors":"Sri Hermawati, Hafizi Isro, Ahmad Rofi","doi":"10.31851/JUANG.V2I2.4277","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/JUANG.V2I2.4277","url":null,"abstract":"Abstrak: Penelitian ini dilakukan dengan tujuan untuk mengetahui pengaruh dari bimbingan kelompok untuk meningkatkan kreativitas siswa dalam memecahkan masalah di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Makarti Jaya tahun ajaran 2019/2020. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode quasi exsperiment dengan One Grup Pretest dan Postest Design . Sampel dalam penelitian ini adalah siswa kelas VIII dengan jumlah total 10 orang. Data mengenai kreativitas dalam memecahkan masalah diperoleh dari angket kreativitas siswa. Analisis data menggunakan uji-t , dengan terlebih dahulu menghitung rata-rata dari Pre-Test dan Post-Tes . Hasil penelitian menunjukkan bahwa Nilai rata-rata postest lebih besar dibandingkan nilai rata-rata pretest yaitu 60 > 44, Nilai t hitung > t tabel yaitu 8,138 > 1,833 dengan taraf signifikan 5%, ini berarti terdapat perbedaan kreativitas dalam memecahkan masalah antara pretest dan postest secara signifikan. Hal ini menunjukkan bahwa Bahwa adanya pengaruh bimbingan kelompok dalam meningkatkan kreativitas siswa dalam belajar di Sekolah Menengah Pertama Negeri 3 Makarti Jaya. Kata Kunci: Bimbingan Kelompok, Kreativitas Memecahkan Masalah.","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124051134","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"MINAT REMAJA MELANJUTKAN PENDIDIKAN KE PERGURUAN TINGGI DITINJAU DARI KONDISI EKONOMI KELUARGA DI DESA MANYABAR KECAMATAN PANYABUNGAN","authors":"Dela Vitria, Kholilah Kholilah","doi":"10.31851/JUANG.V2I2.3323","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/JUANG.V2I2.3323","url":null,"abstract":"ABSTRACT Education has an important role in showing national civilization. The goverment is required to concentrate to improve and advance the quality and quantity of education continuously. Therefore the authort are interested in examining the interest of adolescents in continuing their education to higher education in terms of the family economic conditions in the manyabar village of panyabungan sub-district. The aim to be achieved in this study is to determine the economic level of parents wits interest in adolescents continuing their education to college. The approach taken in this study are three teenagers who did not continue their education to college. Data collection used is observation, interviews, and documentation. The results of this study indicate that the economic cindition of the family strongly influenced adolescents in this village to continua their education to college. Keywords: Teenage , Education, College, Economic","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"75 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130147482","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"pengaruh bimbingan klasikal berbantuan media video untuk meningkatkan motivasi belajar siswa di SMP Negeri 2 Kikim Selatan","authors":"Bogi Wulansyah","doi":"10.31851/juang.v2i2.3099","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/juang.v2i2.3099","url":null,"abstract":"","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116527755","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"IMPLEMENTASI PERAN WALI KELAS DALAM PELAKSANAAN BIMBINGAN DAN KONSELING DI SMK NEGERI 1 BENAKAT","authors":"S. Atmaja, Edi Harapan, N. Nurlela","doi":"10.31851/JUANG.V2I2.4913","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/JUANG.V2I2.4913","url":null,"abstract":"ABSTRAK Masalah yang dihadapi siswa yaitu terdapat salah satu siswa berinisial “S” sering bolos sekolah, dari absensi siswa “S” lebih banyak tidak masuk sekolah, setiap minggu siswa “S” hanya masuk dua atau tiga hari dan ketika siswa “S” masuk sekolah yang dilakukan saat jam pelajaran berlangsung siswa “S” lebih banyak tidur dikelas serta melalaikan tugas dan kewajibannya sebagai seorang pelajar. Rumusan masalah penelitian ini adalah bagaimana implementasi peran wali kelas dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling di SMK Negeri 1 Benakat? Tujuan penelitian ini untuk mengatahui implementasi peran wali kelas dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling di SMK Negeri 1 Benakat. Subjek Penelitian yaitu peran wali kelas terhadap guru bimbingan dan konseling, sedangkan informan terdiri atas wali kelas dan guru bimbingan dan konseling. Metode penelitian menggunakan metode deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yaitu dokumentasi, wawancara dan observasi. Teknik analisis data dilaksanakan dengan reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan dan verifikasi. Berdasarkan hasil temuan peneliti dalam penelitian dapat disimpulkan bahwa Bantuan wali kelas berjalan dengan baik hal ini dilihat dari wawancara yang telah dilakukan. Secara keseluruhan pelaksanaan layanan Bimbingan dan Konseling di SMK Negeri 1 Benakat, sudah terlaksana dengan baik. Hal ini terlihat dari kerjasama yang dilakukan oleh wali kelas, kepada guru Bimbingan dan Konseling dalam mengatasi masalah siswa yang bermasalah di sekolah. Kata kunci : Implementasi, Peran Wali Kelas, Bimbingan dan Konseling","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"39 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123051345","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PERAN GURU BK DALAM MENGIDENTIFIKASI KESULITAN BELAJAR SISWA DI SMA BINA JAYA PALEMBANG","authors":"Irma Fitriyanti, M. Ferdiansyah, Arizona Arizona","doi":"10.31851/JUANG.V2I2.4910","DOIUrl":"https://doi.org/10.31851/JUANG.V2I2.4910","url":null,"abstract":"Abstrak : Masalah siswa yang mengalami kesulitan belajar dapat menggunakan dengan bimbingan kelompok dan bisa juga dengan mengadakan konsultasi kepada siswa setiap beberapa bulan sekali dengan memanggil satu persatu siswa di setiap kelas dan bertanya kepada siswa tentang masalah yang di hadapi. Bimbingan kelompok dilakukan untuk memberikan bantuan kepada siswa melalui situasi kelompok, bimbingan kelompok bertujuan untuk mengembangkan kemampuan bersosialisasi, khusus nya kemampuan berkomunikasi peserta didik. Tujuan penelitian ini untuk dimaksud kan untuk mengetahui peran guru Bk dalam mengidentifikasikan kesulitan siswa SMA Bina jaya Palembang. Jumlah popolasi dalam penelitian ini sebanyak 40 siswa, simple penelitian sebanyak 10 siswa, metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah kualitatif, teknik pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan observasi, dokumentasi, wawancara, konsioner, yang terlebih dahahulu memberikan prestestts dan selanjutnya diberikan perlakuan posstestts untuk mengetahui hasil dari pembahasan siswa setelah diberikan prilakuan Berdasarkan hasil penelitian di atas dapat peneliti simpulkan bahwa upaya yang dapat dilakukan oleh guru Bk dalam mengindentifaksi masalah kesulitan masalah siswa dengan menggunakan bimbingan kelompok bisa juga dengan mengadakan konsultasi kepada siswa setiap beberapa bulan sekali dengan memanggil satu persatu siswa di setiap kelas dan bertanya kepada siswa tentang masalah yang di hadapi. Bimbingan kelompok dilakukan untuk memberikan bantuan kepada siswa melalui situasi kelompok, bimbingan kelompok bertujuan untuk mengembangkan kemampuan bersosialisasi, khusus nya kemampuan berkomunikasi peserta didik. Kata Kunci: Guru BK Dan, Kesulitan Belajar","PeriodicalId":141389,"journal":{"name":"Jurnal Wahana Konseling","volume":"20 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2019-09-28","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"123725113","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}