SebatikPub Date : 2023-06-06DOI: 10.46984/sebatik.v27i1.2243
Sri Rustiyanti, Wanda Listiani, Gymnastiar Gymnastiar
{"title":"IDENTITAS FOLKLOR NUSANTARA SEBAGAI INSPIRASI DESAIN KEMASAN MAKANAN BORONCO","authors":"Sri Rustiyanti, Wanda Listiani, Gymnastiar Gymnastiar","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2243","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2243","url":null,"abstract":"Penelitian ini mengkaji identitas lokal seni budaya folklor nusantara dalam kemasan produk Boronco makanan ringan khas Sunda, Jawa Barat. Cemilan Boronco (Borondong Coklat) merupakan makanan modifikasi pangan khas daerah yang dibuat pada tahun 2022 saat masa pandemi. Pemanfaatan nilai kearifan lokal seni budaya folklor nusantara pada kemasan makanan belum banyak dilakukan pada produk Boronco. Pengenalan pemahaman seni budaya folklor melalui kemasan seni budaya produk Boronco menjadi salah satu alternatif nilai tambah produk UMKM. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif-kuantitatif. Tujuan penelitian ini menerapkan nilai kearifan lokal seni budaya folklor nusantara pada kemasan produk Boronco. Kajian folklor dan desain komunikasi visual pada produk Boronco yang dikemas dengan mencantumkan label dan kemasan yang bermuatan folklor yang berkembang di masyarakat Sunda. Melalui kemasan produk Boronco, diharapkan nilai kearifan lokal folklor Sunda menjadi lebih dikenal oleh masyarakat sedini mungkin khususnya anak-anak dan remaja yang sangat menyukai jajanan makanan ringan khas Sunda. Hasil penelitian ini menghasilkan kemasan khas folklore Sunda pada produk Boronco. Strategi pemasaran dan segmentasi pasar Boronco sebagai media perkenalan folklor nusantara atau Sunda. Penelitian ini menjadi salah satu upaya membangun ketahanan budaya Sunda dan antropologi konsumsi lokal sebagai resiliensi adaptif terhadap perkembangan budaya yang dinamis dalam menerima, menghadapi, dan mentransformasikan nilai-nilai lokal dari generasi ke generasi.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"17 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603908","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SebatikPub Date : 2023-06-06DOI: 10.46984/sebatik.v27i1.2217
Raymundus Sendy Nugroho, Penidas Fiodinggo Tanaem
{"title":"PERANCANGAN TATA KELOLA TEKNOLOGI INFORMASI PADA ANGKASA VAPOR MENGGUNAKAN FRAMEWORK COBIT 2019","authors":"Raymundus Sendy Nugroho, Penidas Fiodinggo Tanaem","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2217","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2217","url":null,"abstract":"Pemanfaatan teknologi informasi yang baik dapat membantu sebuah perusahaan untuk berkembang dan bersaing di era modern. Angkasa Vapor sebagai salah satu UMKM yang bergerak di bidang perdagangan rokok elektrik, juga memanfaatkan teknologi informasi (TI) pada kegiatan bisnisnya. Maka dari itu, diperlukan tata kelola yang baik agar implementasi teknologi informasi dapat memberikan hasil yang sesuai dengan tujuan bisnis Angkasa Vapor. Belum pernah diadakannya penelitian tata kelola teknologi informasi pada tempat studi kasus menjadi salah satu pendukung utama untuk dilakukannya penelitian ini. Penelitian ini selain bertujuan untuk menganalisis tata kelola TI pada Angkasa Vapor, penelitian ini juga membuat suatu rancangan sistem tata kelola yang baik agar dapat mengoptimalkan penerapan TI pada Angkasa Vapor. Penelitian ini menggunakan framework COBIT 2019 di mana terdapat analisis tata kelola menggunakan 11 Design Factor yang menghasilkan nilai prioritas tata kelola TI pada Angkasa Vapor. Hasil penelitian berupa rancangan tata kelola TI Angkasa Vapor dengan proses penting dari COBIT Core Model yaitu APO06 - Managed Budget and Cost, APO09 - Managed Services Agreements, APO10 - Managed Vendors, APO11 - Managed Quality dan EDM04 - Ensured Resource Optimization. Setelah didapatkan beberapa proses penting untuk rancangan tata kelola TI di Angkasa Vapor, diberikan rekomendasi COBIT Activity List sebagai bahan pengembangan dan maintenance tata kelola TI pada Angkasa Vapor.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603979","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SebatikPub Date : 2023-06-06DOI: 10.46984/sebatik.v27i1.2245
Sriati Dwiatmini, Wanda Listiani, Sri Rustiyanti
{"title":"MEDIA PEMBELAJARAN ARTISTIK PENCAK SILAT: ANALISIS LITERATUR TERBITAN SCOPUS TAHUN 2021-2023","authors":"Sriati Dwiatmini, Wanda Listiani, Sri Rustiyanti","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2245","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2245","url":null,"abstract":"Silat merupakan bentuk seni bela diri yang dipraktikkan dalam peradaban Melayu dengan berbagai bentuk variasi artistik dan jenis gerak. Seni pencak dan pencak silat secara luas dipraktekkan di seluruh wilayah Indonesia. Pencak silat terdaftar sebagai warisan budaya UNESCO sejak tahun 2019. Pencak Silat merupakan salah satu warisan budaya bangsa Indonesia yang harus dilestarikan. Pencak Silat, Taekwondo, Karate, Wushu, Tinju, dan Judo dikenal sebagai cabang olahraga beladiri. Tujuan penelitian ini adalah mengetahui kategorisasi media pembelajaran dalam penelitian pencak silat. Penelitian ini menggunakan metode studi literatur dengan menggunakan teknik analisis bibliometric dan analisis isi artikel. Analisis bibliometric pada 83 artikel dengan kata kunci pencak silat di database scopus untuk mengetahui tren dan kesenjangan (gap) topik penelitian pencak silat. Sedangkan analisis isi artikel jurnal yang diterbitkan pada tahun 2021 hingga 2023 untuk mengetahui kategorisasi media pembelajaran pencak silat yang sudah dilakukan penelitian sebelumnya. Temuan penelitian ini adalah kategorisasi media pembelajaran pencak silat menjadi 2 kategori yaitu mode pembelajaran dan multimedia pembelajaran. Berdasarkan hasil analisis 30 artikel ilmiah pada database scopus yang diterbitkan pada tahun 2021 hingga 2023 yaitu mode pembelajaran artistik pencak silat dilakukan secara luring dan hybrid. Sedangkan multimedia pembelajaran yang digunakan dalam kurikulum pencak silat yaitu berbasis augmented reality (AR), virtual reality (VR), kecerdasan artifisial (AI) dan aplikasi android Kinovea.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603982","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SebatikPub Date : 2023-06-06DOI: 10.46984/sebatik.v27i1.2123
Fitriana Santi, Hanjar Ikrima Nanda, Ahmad Septian Hidayat
{"title":"LITERASI KEUANGAN: URGENSI DALAM PANDANGAN MAMA MUDA","authors":"Fitriana Santi, Hanjar Ikrima Nanda, Ahmad Septian Hidayat","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2123","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2123","url":null,"abstract":"Literasi keuangan merupakan upaya seseorang mengelola keuangan agar bijak dalam mengambil keputusan. Seseorang yang terbiasa mengelola keuangan sejak dini maka akan terbiasa ketika dewasa kelak. Usia dini biasa disebut dengan golden age adalah masa yang sangat mudah untuk diterapkan pengetahuan. Apabila pada lingkungan keluarga anak dibiasakan mengelola keuangan dengan bijak maka kelak dia akan dapat membedakan keinginan dan kebutuhan. Revolusi 5.0 yang mendekatkan manusia dengan internet membuat anak mulai mengenal transaksi digital. Kebiasaan orang tua bertransaksi secara digital membuat anak sering bertanya tentang pasar online. Faktanya, tidak banyak orang tua mengenalkan pada anak sehingga muncul berbagai pertanyaan. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pentingnya literasi keuangan digital bagi anak usia dini berdasarkan persepsi mama muda. Penelitian ini menggunakan jenis kualitatif yakni studi kasus. Data diperoleh dari hasil wawancara dengan orang tua yang memiliki anak sekolah TK B. Hasil penelitian menunjukkan bahwa orang tua merasa penting mengajarkan anak mengenai transaksi digital karena kekhawatiran mama muda akan perilaku konsumtif pada saat dewasa kelak. Usia dini adalah fase dimana anak belajar dan menerapkan apa yang sudah menjadi pondasi sejak dini untuk dipraktekkan pada saat dewasa. Sayangnya hal ini tidak diimbangi dengan usaha kuat untuk memahamkan mereka tentang pengelolaan uang secara digital","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"169 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603649","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SebatikPub Date : 2023-06-06DOI: 10.46984/sebatik.v27i1.2157
Sahat Pandapotan Nainggolan, Ardiles Sinaga
{"title":"COMPARATIVE ANALYSIS OF ACCURACY OF RANDOM FOREST AND GRADIENT BOOSTING CLASSIFIER ALGORITHM FOR DIABETES CLASSIFICATION","authors":"Sahat Pandapotan Nainggolan, Ardiles Sinaga","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2157","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2157","url":null,"abstract":"Diabetes is a disease characterized by high blood sugar (glucose) levels. If blood sugar is not controlled properly, it can cause various critical diseases, one of which is diabetes. The purpose of this study was to determine the results of a comparison of the accuracy values of the Random Forest Algorithm and the Gradient Boosting Classifier Algorithm in the classification of diabetes which will be tested for accuracy, Precision, Recall, and F1 score performance. The method used in this study was descriptive and the data source used the Pima Indians Diabetes Dataset from Kaggle. Based on data analysis using a ratio of 80:20, the Random Forest Algorithm has an accuracy of 79% obtained from the results of the confusion matrix. From the confusion matrix results, the results obtained were AUC 0.835, Recall 78%, and Precision 90%. Based on the results of Recall and Precision, an F1 score of 83% was obtained. Whereas the Boosting Classifier Algorithm has an accuracy result obtained from the results of the confusion matrix which is 81%. From the confusion matrix results, the AUC results were 0.877, Recall 83%, and Precision 67%. Based on the results of Recall and Precision, an F1 score of 74% was obtained. In this study, the accuracy evaluation results obtained were through the results of the Confusion matrix and the AUC value. These results indicate that the Gradient Boosting Classifier Algorithm has a more excellent accuracy evaluation result compared to the Random Forest Algorithm.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603788","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SebatikPub Date : 2023-06-06DOI: 10.46984/sebatik.v27i1.2088
Supriyanto Supriyanto, Nadira Ayu Kusumastuti
{"title":"PENGARUH OPTIMISME TERHADAP COPING STRESS PADA PENYINTAS COVID-19","authors":"Supriyanto Supriyanto, Nadira Ayu Kusumastuti","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2088","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2088","url":null,"abstract":"Pasien Covid-19 yang telah sembuh bukan berarti kondisinya langsung dapat kembali normal, baik secara fisik maupun mental. Beberapa hasil studi menunjukkan bahwa penyintas Covid-19 masih mengalami berbagai permasalahan psikologis, seperti kecemasan, insomnia, stres, psikosomatik, depresi sampai Post Traumatic Stress Disorder (PTSD). Masalah-masalah psikologis yang dialami tersebut menuntut penyintas Covid-19 untuk mengembangkan strategi coping yang tepat. Penelitian ini ditujukan untuk menginvestigasi pengaruh optimisme terhadap coping stress pada penyintas Covid-19. Pengambilan data dilakukan dengan menggunakan instrumen The Brief COPE untuk menilai coping stress dan The Life Orientation Test-Revised (LOT-R) untuk mengukur optimisme penyintas Covid-19. Total subjek penelitian yang berhasil dijaring dengan menggunakan metode sampling purposive sebanyak 348 orang. Hasil analisis regresi linier menunjukkan bahwa terdapat pengaruh yang signifikan optimisme terhadap coping stress pada penyintas Covid-19. Optimisme menyumbang sebesar 34,7% pada keberhasilan coping stress penyintas Covid-19. Sedangkan 65,3% keberhasilan coping stress dipengaruhi oleh variabel-variabel lain yang tidak diteliti dalam penelitian ini. Hasil analisis tambahan juga menemukan bahwa meskipun penyintas Covid-19 sudah dinyatakan sembuh lebih dari tiga bulan atau lebih, namun penyintas masih mengalami gangguan-gangguan psikologis seperti: cemas, menjadi lebih waspada, mudah emosi, mudah lelah, sulit tidur, mengalami banyak pikiran, perasaan tidak baik dan kesulitan untuk fokus. Pada penelitian ini, tingkat optimisme penyintas Covid-19 tergolong sedang dan penyintas Covid-19 cenderung lebih banyak menggunakan strategi emotion-focused coping dibandingkan strategi problem-focused coping dalam usaha mengatasi kondisi stres yang dialaminya.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"159 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603796","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN LITERASI KEUANGAN DAN OPTIMALISASI PENGGUNAAN FINTECH BAGI PEREMPUAN KELOMPOK PKK","authors":"Asep Darmansyah, Raden Aswin Rahadi, Kurnia Fajar Afgani, Fitria Rahayu Khaerani, Desy Kharohmayani","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2257","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2257","url":null,"abstract":"Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) merupakan organisasi kemasyarakatan yang melibatkan partisipasi perempuan dalam upaya mewujudkan kesejahteraan keluarga. Berdasarkan survei OJK tahun 2019, indeks literasi keuangan perempuan tergolong rendah dibandingkan dengan laki-laki. Literasi keuangan akan menentukan tingkat inklusi keuangan dan sangat erat kaitannya dengan kesejahteraan individu. Oleh karena itu, inklusi keuangan perempuan perlu ditingkatkan. Salah satu strategi dalam meningkatkan inklusi keuangan adalah melalui peningkatan literasi keuangan dan optimalisasi penggunaan fintech. Literasi keuangan dan fintech menjadi alat untuk mencapai keuangan individu yang efektif dan efisien. Kegiatan pengabdian masyarakat ini bertujuan meningkatkan pengetahuan dan pemahaman ibu-ibu anggota PKK mengenai literasi keuangan dan fintech agar mampu mengelola keuangan keluarga dengan baik demi terwujudnya ketahanan keuangan keluarga dan menjadi komunitas penggerak peningkatan literasi keuangan dan optimalisasi penggunaan fintech bagi masyarakat sekitarnya. Kegiatan dilaksanakan dalam bentuk pelatihan dan pendampingan menggunakan pendekatan individu dan kelompok dengan metode diskusi dan praktek. Sasaran kegiatan adalah ibu-ibu PKK Perum Beringin Asri RW 12 Kelurahan Wonosari, Kecamatan Ngaliyan Kota Semarang. Materi yang diberikan yaitu mengenai aspek dasar literasi keuangan meliputi manajemen keuangan rumah tangga, simpanan dan pinjaman, asuransi dan investasi serta fintech menggunakan aplikasi “finansialku”. Para peserta sangat antusias mengikuti pelatihan dibuktikan dengan adanya diskusi interaktif dari banyaknya pertanyaan yang dilontarkan peserta pelatihan. Sebagian besar pertanyaan yang muncul adalah mengenai permasalahan pengaturan keuangan dan lembaga keuangan. Setelah pelatihan berlangsung, dilakukan pendampingan dan memperoleh respon positif dari para peserta. Kegiatan ini telah membuka pemikiran dan kesadaran para ibu PKK mengenai pentingnya literasi keuangan dan fintech bagi mereka dalam meningkatkan kesejahteraan keluarga.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603800","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
SebatikPub Date : 2023-06-06DOI: 10.46984/sebatik.v27i1.2298
Dewi Safitriani, Ilmawan Suryapradana, Kris Adi Nugraha
{"title":"PROSES PRODUKSI GEROBAK TANDAN SAWIT SEBAGAI ALAT PENGANGKUTAN TANDAN BUAH SEGAR SAWIT CV SARANA KASIH","authors":"Dewi Safitriani, Ilmawan Suryapradana, Kris Adi Nugraha","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2298","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2298","url":null,"abstract":"Pengabdian kepada masyarakat dalam bentuk teknologi tepat guna yang dimanfaatkan masyarakat berupa produk gerobak tandan sawit sebagai alat pengangkutan tandan buah segar sawit CV Sarana Kasih. Gerobak tandan sawit merupakan salah alat angkut kegiatan pemanenan yang sangat penting dalam proses produksi minyak kelapa sawit. Kegiatan pemanenan merupakan pekerjaan yang sangat penting dalam proses produksi minyak kelapa sakit. Umumnya pengangkutan TBS masih menggunakan tenaga manusia dengan bantuan alat berupa gerobak sorong dengan kapasitas 2-4 TBS. Pengangkutan TBS merupakan salah satu dari tiga rantai terpenting dalam budidaya kelapa sawit meliputi panen, angkut, dan olah yang disebut PAO. Demi mendukung kelancaran rangkaian mata rantai ini, semua proses harus berjalan dengan baik dan tersinkronisasi. Gerobak tandan buah segar salah satu alat angkut tandan sawit ke TPH (Tempat Penaruh Hasil) dengan kapasitas yang lebih besar membantu cara kerja petani sawit dalam bekerja, proses angkut tandan segar sawit dari dalam ke jalan menjadi lebih cepat dan ringan. Untuk melancarkan pengangkutan TBS sawit dapat diangkut dengan kapasitas yang lebih besar, Politeknik Sinar Mas Berau Coal memproduksi gerobak tandan buah segar yang akan diangkut menggunakan tenaga kerbau dan mampu mengangkut dengan kapasitas 30 kg. Selama proses pelaksanaannya, digunakan metode praktik yang dimulai dengan tahapan persiapan bahan dan material, desain, proses produksi dan pendistribusian kepada CV Sarana Kasih. Hasil produk yang diharapkan dapat membantu petani dalam pengangkutan TBS sawit secara efektif dan efisien.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"11 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603910","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENINGKATAN PRODUKTIVITAS DAN KINERJA LINGKUNGAN PADA INDUSTRI KAYU MENGGUNAKAN METODE GREEN PRODUCTIVITY","authors":"Herdian Dwimas, Yasmin Zulfati Yusrina, Aryati Muhaymin Marali, Arwin Arwin","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2278","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2278","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh masalah lingkungan yang dihadapi PT SLJ Global, Tbk, sebuah perusahaan kayu lapis di Samarinda, Kalimantan Timur, seiring dengan peningkatan volume produksinya untuk memenuhi permintaan pasar yang terus meningkat. Dibutuhkan solusi agar produktivitas dan kinerja lingkungan meningkat secara bersamaan. Penelitian ini dilakukan untuk mengidentifikasi aspek yang berpengaruh terhadap produktivitas dan kinerja lingkungan, mengukur tingkat produktivitas dan kinerja lingkungan, menentukan alternatif perbaikan berdasarkan Green Productivity Index (GPI), dan memberikan usulan perbaikan agar dapat meningkatkan produktivitas dan kinerja lingkungan dengan Green Productivity. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan dengan beberapa tahapan. Termasuk didalamnya yaitu pengukuran produktivitas dan Environmental Performance Indicator (EPI) serta perhitungan GPI. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa produktivitas dan kinerja lingkungan PT SLJ Global, Tbk masing-masing sangat dipengaruhi oleh besaran input yang diberikan oleh perusahaan dan utilitas UPL. Produktivitas dan kinerja lingkungan PT SLJ Global, Tbk saat penelitian ini dilakukan sudah cukup baik, namun masih dapat ditingkatkan melalui beberapa perbaikan. Alternatif perbaikan 2 yang memiliki nilai GPI terbesar dipilih. Usulan perbaikan yang dapat dipertimbangkan adalah melakukan penambahan bak filtrasi pada unit kolam aerasi, dengan kecepatan filtrasi 0,2 m3/jam atau 144 m3/bulan, serta penambahan unit produksi palet dengan kapasitas 268 m3/bulan. Estimasi kenaikan produktivitas serta pengurangan limbah padat dan cair apabila ini diterapkan masing-masing adalah sebesar 0,093% dan 47,9%.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"63 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603789","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"TEKNIK BUDIDAYA JAMUR SEBAGAI DIVERSIFIKASI PRODUK AGROFORESTRY DI KELOMPOK TANI HUTAN (KTH) MEKAR BAKTI, KARANG JOANG, BALIKPAPAN","authors":"Elisa Herawati, Agustina Murniyati, Erna Rositah, Adelia Juli Kardika, Rusdiana Ningsih, Putri Patricia Lubis","doi":"10.46984/sebatik.v27i1.2186","DOIUrl":"https://doi.org/10.46984/sebatik.v27i1.2186","url":null,"abstract":"Jamur adalah salah satu alternatif bahan pangan kaya gizi dan antioksidan alami. Jamur tiram (Pleurotus ostreatus) merupakan salah satu jamur yang paling banyak dibudidayakan. Jamur tiram banyak dipelajari karena memiliki rasa dan kandungan nutrisi dan khasiat sebagai obat, sebagai sumber nutrisi, karbohidrat, vitamin ,kalsium dan zat besi. Mitra dalam kegiatan Pengabdian Kepada Masyarakat ini adalah Kelompok Tani Hutan (KTH) Mekar Bakti. Adapun permasalahan yang dihadapi oleh KTH ini yaitu pandemi covid-19 masih ada; hasil komoditi yang diusahakan petani bersifat musiman; diperlukan jenis komoditi yang yang dapat dipanen setiap hari; limbah pertanian dan lahan yang tersedia belum benar-benar dimanfaatkan secara optimal; dan masyarakat petani KTH Mekar Bakti belum memiliki pengalaman, kapasitas dan keterampilan sumber daya manusia khususnya dalam hal budidaya jamur. Metode pelaksanaan kegiatan pengabdian ini berupa pemaparan domestikasi jamur konsumsi dan praktik pelatihan domestikasi. Hasil dari kegiatan pengabdian ini telah memberikan manfaat pengetahuan berupa pengenalan jamur yang dapat dikonsumsi dan dibudidayakan serta pengembangan kemampuan dalam berwirausaha para angota KTH Mekar Bakti. Kegiatan pembudidayaan ini mendorong para angota untuk mempraktekkan secara langsung, yang nantinya dapat mereka gunakan untuk memenuhi kebutuhan mereka sehari-hari ataupun dapat dijual. Tentunya dengan kondisi seperti ini, produktivitas masyarakat dapat ditingkatkan. Pembudidayaan ini juga melalui kegiatan konsumsi jamur dapat menambah gizi bagi orang-orang yang mengkonsumsinya.","PeriodicalId":493984,"journal":{"name":"Sebatik","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-06-06","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"135603791","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}