{"title":"KOMITMEN PERNIKAHAN, KEMATANGAN EMOSI DAN KEPUASAN PERNIKAHAN PADA SUAMI YANG MEMILIKI ISTRI BEKERJA","authors":"Ika Yulisa","doi":"10.54783/jser.v5i2.289","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.289","url":null,"abstract":"Setiap individu yang telah menikah pasti mengharapkan pernikahan yang bahagia, oleh karena itu untuk mencapai pernikahan yang bahagia salah satu faktor yang memengaruhi kebahagian dalam pernikahan adalah kepuasan pernikahan. Terdapat beberapa hal yang dapat menjadi faktor yang mempengaruhi kepuasan pernikahan salah satu nya adalah komitmen pernikahan dan kematangan emosi. tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendapatkan hasil empiris mengenai pengaruh komitmen pernikahan dan kematangan emosi terhadap kepuasan pernikahan pada suami yang memiliki istri bekerja. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif menggunakan skala kepuasan pernikahan dari Humaira (2018) yang memiliki nilai koefisien reliabilitas alpha sebesar 0,828, Skala Komitmen pernikahan dari Yulisa (2020) yang memiliki nilai koefisien reliabilitas alpha sebesar 0,988 dan Skala kematangan emosi dari Singh dan Bhargava (Kathuria 2014)Uji reliabilitas skala kematangan emosi menghasilkan koefisien reliabilitas alpha sebesar 0,954.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"37 34","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-16","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139962019","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN BODY CITRA DENGAN KESEJAHTERAAN SUBJEKTIF PADA WANITA DEWASA AWAL YANG TIDAK MEMILIKI PACAR","authors":"Marissa Putri, Debora Basaria","doi":"10.54783/jser.v5i2.220","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.220","url":null,"abstract":"Penelitian ini peneliti buat untuk melihat dan mengetahui bagaimana citra tubuh berkorelasi dengan subjective well-being pada perempuan dewasa awal yang sekarang ini sedang tidak berpacaran. Body image sendiri adalah cara pandang individu terhadap dirinya sendiri mengenai penampilan fisik dirinya. Peneliti menerapkan kriteria pada subyek adalah perempuan dewasa awal dengan rentang umur 20 hingga 40 tahun dengan mengumpulkan partisipan sebanyak 350 orang. Penelitian ini menggunakan teknik pengambilan non-probability sampling. Saat pengambilan data dimulai, peneliti menyebarkan data dengan menggunakan purposive sampling dengan metode snowball. Dari hasil perhitungan korelasi di setiap dimensi body image, didapatkan hasil hasil semua dimensi memiliki hubungan dengan subjective well-being dengan rincian dimana dimensi (1) r=0.506 dan p=0.000< 0.01 yang artinya berhubungan yang positif dan signifikan, (2) r=0.042 dan p= 0.430> 0.01 yang berarti berhubungan tetapi tidak terlalu kuat, (3) r=0.458 dan p=0.000< 0.01 artinya berhubungan positif dan signifikan, (4) r=0.430 dan p=0.000< 0.01 yang berarti berhubungan secara positif dan signifikan, (5) r=0.038 dan p=0.000 < 0.01 yang artinya berhubungan positif, (6) r=0.505 dan p= 0.000 < 0.01, berhubungan positif, (7) r=-0.015 dan p=0.773> 0.01, berhubungan tetapi berbanding terbalik, (8) r=0.617 dan p=0.000< 0.01, berhubungan positif, (9) r=0.200 dan p=0.0000.01, berhubungan berbanding terbalik.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"40 17","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139442503","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"ANALISIS KORELASI SELF COMPASSION DENGAN PSYCHOLOGICAL WELLBEING PADA ANAK SULUNG PEREMPUAN DEWASA AWAL","authors":"Fifian Prahayuningtyas, Debora Basaria","doi":"10.54783/jser.v5i2.219","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.219","url":null,"abstract":"Pada sebuah keluarga, anak berperan menjadi sumber bahagia dan harapan utama bagi orang tuanya. Terdapat pengaruh tertentu dalam perkembangan bagi setiap anak yang dilahirkan berdasarkan dengan urutan kelahirannya. Subjek penelitian ini yaitu anak sulung perempuan dewasa awal dengan jumlah subjek partisipan 386 orang. Tujuan dilakukannya penelitian yaitu mengkaji hubungan self compassion terhadap psychological well-being anak sulung perempuan dewasa awal. Penelitian ini dilaksanakan memanfaatkan angket berbentuk gform yang diberikan lewat social media. Kuesioner ini diberikan untuk mengukur 2 variabel penelitian diantaranya self compassion scale menggunakan Cronbach’s Alpha yakni 0.904. Sementara itu, variabel psychological well being mendapatkan Cronbach’s Alpha yakni 0.894. Analisa data berupa uji korelasi dalam mengkaji hubungan self compassion terhadap psychological well being anak sulung perempuan dewasa awal, dengan hasil skor r = 0,777 dan p=<0,00. Menurut data itu, menunjukkan adanya hubungan diantara kedua variabel. Dengan demikian, bisa disimpulkan peneliti yaitu tinggi rendahnya self compassion seseorang akan mempengaruhi dan sejalan dengan tingkat psychological well being orang tersebut. Semakin tinggi tingkat self compassion yang dimiliki individu, semakin tinggi juga psychological well-being yang dimiliki individu tersebut, begitu juga sebaliknya.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"17 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-09","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139443788","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH KELEKATAN KELUARGA TERHADAP KRISIS USIA SEPEREMPAT ABAD INDIVIDU YANG BERADA PADA FASE PERALIHAN REMAJA - DEWASA AWAL","authors":"Christie Naomi Rotua Angelica","doi":"10.54783/jser.v5i2.208","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.208","url":null,"abstract":"Pada masa dewasa, individu akan mengalami tuntutan dan tekanan dari lingkungan yang disebut fase transisi remaja – dewasa awal (emerging adulthood). Menurut Jeffrey Jensen Arnett, emerging adulthood berada pada rentang usia 18 sampai 29 tahun. Emerging adulthood yang tidak mampu menghadapinya akan mengalami krisis yang dikenal dengan krisis usia seperempat abad (quarter-life crisis). Krisis usia seperempat abad dipengaruhi oleh dukungan sosial berupa kelekatan keluarga atau family attachment. Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui seberapa besar sumbangan pengaruh kelekatan keluarga terhadap krisis usia seperempat abad individu pada usia peralihan remaja – dewasa awal. Responden penelitian dipilih berdasarkan proses seleksi, dari 137 responden yang bersedia, terpilih 116 responden yang mengalami quarter-life crisis. Teknik pengambilan sampel yang digunakan adalah purposive sampling. Alat ukur yang digunakan adalah Inventory of Parent and Peer Attachment (IPPA) dan modifikasi kuesioner quarter-life crisis yang dibuat oleh Christine Hassler. Data dianalisis dengan uji asumsi dan uji regresi. Hasil penelitian menunjukkan kelekatan keluarga berpengaruh terhadap krisis usia seperempat abad dengan nilai koefisien korelasi R sebesar 0.107 dengan p < 0.05. Pengaruh x terhadap y adalah 10.7%, sehingga 89.3% dipengaruhi oleh faktor lain.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"27 16","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139448337","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Salfadri Salfadri, Nova Begawati, Armedi Tri Andri
{"title":"PENGARUH GAYA KEPEMIMPINAN DAN KOMITMEN KARYAWAN TERHADAP PRODUKTIVITAS KERJA KARYAWAN PADA PT. KUNANGO JANTAN","authors":"Salfadri Salfadri, Nova Begawati, Armedi Tri Andri","doi":"10.54783/jser.v5i2.216","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.216","url":null,"abstract":"Produktivitas kerja mengandung makna prestasi yang berarti hasil karya yang dicapai, dan melakukan suatu kegiatan yang bertujuan mendapatkan hasil. PT. Kunango Jantan merupakan perusahaan yang mengolah bahan mentah menjadi barang jadi, perusahaan ini mengolah alat-alat berat seperti tiang PLN sama beton jembatan, dalam melakukan operasionalnya PT. Kunango Jantan memerlukan tenaga kerja dalam mengolah produks tersebut karena pekerjaan memang memerlukan ntenaga manusia Tujuan penelitian adalah untuk mengetahui pengaruh gaya kepemimpinan dan komitmen karyawan terhadap produktivitas kerja karyawan pada PT. Kunango Jantan. Jenis data adalah data primer. Populasi penelitian ini adalah seluruh karyawan kantor pada PT. Kunango Jantan sebanyak 61 orang.dan sampel 61 orang. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis regresi linear berganda. Hasil penelitian ditemukan ada pengaruh variabel gaya kepemimpinan dan komitmen karyawan berpengaruh bersama-sama terhadap produktivitas kerja pegawai PT.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"31 9","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139448579","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"HUBUNGAN GRIT DAN EMPATI PADA SISWA SMA","authors":"Aldi Erawan, Rahmah Hastuti","doi":"10.54783/jser.v5i2.214","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.214","url":null,"abstract":"Pendidikan mempunyai peran penting dalam perkembangan siswa, khususnya pendidikan pada tingkat sekolah menengah atas (SMA). Untuk mencapai prestasi akademik dan juga pengembangan sosial dan emosional, khususnya pada siswa SMA peneliti tertarik untuk memasukan dua konsep penting yakni grit dan empati. Grit merupakan kombinasi antara ketekunan, semangat, dan tekad untuk mencapai tujuan jangka panjang. Siswa yang memiliki grit tinggi diyakini lebih mampu mengatasi tantangan akademis, menjaga motivasi, dan bertahan dalam menghadapi hambatan. Di sisi lain kemampuan untuk mengalami dan memahami sudut pandang emosional orang lain dikenal sebagai empati. Dalam konteks pendidikan, tingkat empati siswa dapat mempengaruhi dinamika kelas, hubungan antar-siswa, dan kesejahteraan psikososial secara keseluruhan. Namun, belum jelas sejauh mana grit dapat memengaruhi aspek-aspek emosional, seperti tingkat empati, pada siswa SMA. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui hubungan antara grit dan empati pada siswa SMA. Penelitian ini menggunakan metode kuantitatif korelasional dengan analisis korelasi Spearman. Hasil analisis menghasilkan nilai r (286) = 0.137 dan p = 0.022 < 0.05. Hasil penelitian ini dapt disimpulkan bahwa terdapat hubungan positif dan signifikan antara grit dan empati pada siswa SMA disekolah x. Hubungan yang positif ini menandakan semakin tinggi grit pada siswa SMA, maka semakin tinggi juga rasa empati yang dimiliki SMA. Demikian sebaliknya semakin rendah grit pada siswa SMA, maka semakin rendah juga rasa empati yang dimiliki siswa SMA. Penelitian ini diharapkan dapat meningkatkan pendekatan pembelajaran, pengembangan karakter siswa, dan merancang program khusus. Selain itu, hasil penelitian ini mendukung penyusunan kebijakan pendidikan holistik dan pembinaan kepemimpinan siswa untuk meningkatkan kesejahteraan mereka.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"24 7","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139448669","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"SOCIAL MEDIA MARKETING ACTIVITIES TERHADAP CONSUMER-BASED BRAND EQUITY MELALUI CO-CREATION BEHAVIOR DAN BRAND EXPERIENCE DALAM INDUSTRI KECANTIKAN","authors":"Ariska Dwi Ocktavia, Heru Mulyanto, Turmudzi","doi":"10.54783/jser.v5i2.209","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.209","url":null,"abstract":"Penelitian bertujuan untuk menjelaskan tentang pengaruh kegiatan media sosial terhadap consumerbased brand equity. Pengaruh ini dilihat melalui co-creation behaviour dan brand experience pada industri kecantikan. Prosedur pengambilan sampel yang digunakan untuk mengumpulkan data yang relevan adalah dengan penggunaan kuesioner dan menggunakan metode purposive sampling. Penelitian ini dilakukan terhadap 200 responden yang merupakan pengguna aktif social media dan pengguna brand kecantikan Wardah, Nature Republic, dan Innisfree. Data dianalisis menggunakan metode SEM (Structural Equation Modelling) dan AMOS (Analysis of Moment Structure). Hasil pengujian menunjukkan bahwa kegiatan media sosial bepengaruh positif terhadap brand experience dan consumer-based brand equity. Brand experience juga berpengaruh signifikan terhadap consumer-based brand equity. Temuan penelitian juga menunjukkan bahwa brand experience memediasi secara parsial hubungan antara perceived social media marketing activities dengan consumer-based brand equity. Cocreation behaviour juga ditemukan menjadi variabel moderasi yang menghubungkan variabel pada penelitian ini.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"22 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139448419","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGELOLAAN ARSIP DINAMIS INAKTIF DALAM MENDUKUNG LAYANAN INFORMASI PADA PT ANGKASA PURA I DI ERA PANDEMI COVID-19","authors":"Maya Sofiana, Endang Supriyadi, Pajriatul Fachiroh","doi":"10.54783/jser.v5i2.217","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.217","url":null,"abstract":"Tujuan penelitian ini untuk mengetahui pengelolaan arsip dinamis inaktif dalam mendukung layanan informasi pada PT Angkasa Pura I di era pandemi Covid-19. Metode penelitian yang digunakan metode kualitatif. Teknik Analisis data berdasarkan Miles and Huberman adalah mereduksi data (pemilahan, pemusatan dan perhatian), penyajian (display) data dan penarikan kesimpulan. Pengelolaan arsip dinamis aktif dalam mendukung layanan informasi pada PT Angkasa Pura I meliputi: prosedur pemindahan, prosedur pemusnahan, dan prosedur penyerahan arsip dinamis aktif. Pengelolaan arsip dinamis inaktif dalam mendukung layanan informasi pada PT Angkasa Pura I Jakarta Pusat telah berjalan sesuai dengan prosedur yang telah ditetapkan oleh perusahaan.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"3 10","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-01-07","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139448870","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"PENGARUH ANTARA EMOTIONAL EXHAUSTION DAN JOB-RELATED AFFECTIVE ILL-BEING TERHADAP JOB SATISFACTION YANG DIMEDIASI OLEH PERFORMANCE PADA KARYAWAN DEVELOPER PERUMAHAN PROVINSI BANTEN","authors":"Putri Nursifa, Hilma Halimatus Sa’diah, Netania Emilisa","doi":"10.54783/jser.v5i2.165","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.165","url":null,"abstract":"Penelitian ini meneliti pengaruh Emotional Exhaustion dan Job-related Affective Ill-being terhadap Kepuasan Kerja yang dimediasi oleh Kinerja pada karyawan yang bekerja sebagai Developer di Proyek Perumahan Provinsi Banten. Studi ini bertujuan untuk memahami dampak kelelahan emosional dan gangguan emosional yang terkait dengan pekerjaan terhadap kepuasan kerja sambil mempertimbangkan peran mediasi dari kinerja kerja. Melalui analisis empiris dan data yang dikumpulkan dari karyawan yang bekerja dalam domain ini, penelitian ini menjelajahi hubungan antara kondisi emosional, tekanan terkait pekerjaan, kepuasan kerja, dan kinerja kerja. Temuan ini mengungkapkan adanya interaksi kompleks di antara variabel-variabel tersebut, menyoroti pentingnya kesejahteraan emosional dan faktor-faktor terkait pekerjaan dalam menentukan kepuasan kerja di kalangan pengembang perumahan di Provinsi Banten.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"38 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"138955646","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"DAMPAK ELECTRONIC WORD OF MOUTH DAN SALES PROMOTION TERHADAP BRAND SWITCHING DENGAN BRAND IMAGE SEBAGAI VARIABEL INTERVENING PADA SKINCARE MEREK LOKAL","authors":"Sonnu Aliefirnanda, Sri Vandayuli Riorini, Misael Panarung Lantik, Harits Naufal Irfandy","doi":"10.54783/jser.v5i2.160","DOIUrl":"https://doi.org/10.54783/jser.v5i2.160","url":null,"abstract":"Meningkatnya industri skincare lokal di indonesia, mengakibatkan persaingan ketat antar industri skincare Indonesia yang menyebabkan pergeseran merek pelanggan (switching brand). Penelitian ini menganalisis pengaruh electronic word of mouth, sales promotion pada switching brand, dengan brand image sebagai variabel intervening. Bertujuan memberi rekomendasi strategi bisnis agar perusahaan skincare lokal dapat meningkatkan loyalitas pelanggan dan memenangkan persaingan di industri dengan menciptakan strategi pemasaran dan brand positioning yang tepat.Studi ini menganalisis dampak E-WOM dan Promosi Penjualan terhadap Brand Switching melalui Brand Image pada Local Brand Skincare dengan pendekatan kuantitatif dan data primer. Melalui penggunaan kuesioner pada individu pengguna produk skincare lokal, penelitian ini menggunakan pendekatan Cross Sectional dalam waktu singkat Hasil menunjukkan E-WOM (rata-rata 3,7794) dan sales promotion (rata-rata 3,5515) berpengaruh positif signifikan terhadap brand switching (rata-rata 3,57058). Sedangkan E-WOM dan sales promotion tidak berpengaruh signifikan pada brand image (rata-rata 3,7353) serta brand image tidak berpengaruh signifikan terhadap brand switching. faktor pendorong utama brand switching produk skincare lokal adalah E-WOM dan sales promotion pesaing, bukan brand image produk itu sendiri. E-WOM dan sales promotion berpengaruh positif signifikan terhadap brand switching produk skincare lokal, sedangkan E-WOM dan sales promotion tidak berpengaruh signifikan terhadap brand image. brand image juga tidak mampu mencegah terjadinya brand switching. disarankan perusahaan skincare lokal meningkatkan kualitas produk dan layanan, pengelolaan E-WOM, serta perkuat brand awareness dan image melalui strategi pemasaran yang tepat guna meningkatkan loyalitas pelanggan.","PeriodicalId":476369,"journal":{"name":"Journal of Social and Economics Research","volume":"9 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-12-20","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"138955988","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}