HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan最新文献

{"title":"PENGGUNAAN MEDIA PHET SIMULATION MATERI LISTRIK DINAMIS TERHADAP MOTIVASI BELAJAR IPA SISWA KELAS IX SMP NEGERI SATAP OEUSAPI-AMANUBAN BARAT","authors":"Jannes Bastian Selly, Dirmayati Eklesia Tafuli","doi":"10.37792/hinef.v2i1.865","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v2i1.865","url":null,"abstract":"Abstract. PhET simulation is a platform that can be used as a learning medium to make learning more interesting. The material presented in PhET simulation is in the form of an interesting animation so that it is expected to be able to increase student motivation. This study aims to determine differences in students' motivation to learn physics before and after being taught using PhET simulation media. The research object was class IXB students who were randomly selected as the experimental group. The instruments used were class IX learning devices, PhET simulation media, discussion questions, assignment questions, and student learning motivation questionnaires. Based on statistical analysis, it is known that students' motivation to learn science after being taught using PhET simulation media is higher than before. Thus learning science on dynamic electricity material using PhET simulation media is effective for increasing the learning motivation of class IX students of Satap Oeusapi Public Middle School, West Amanuban District, South Central Timor Regency.\u0000Abstrak. Simulasi PhET merupakan salah satu platform yang dapat dimanfaatkan sebagai media pembelajaran untuk membuat pembelajaran lebih menarik. Materi yang disajikan pada phet simulation dalam bentuk animasi yang menarik sehingga diharapkan mampu meningkatkan motivasi belajar siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui perbedaan motivasi belajar fisika siswa sebelum dan setelah diajar menggunakan media simulasi PhET. Obyek penelitian merupakan siswa kelas IXB yang terpilih secara acak sebagai kelompok eksperimen. Instrumen yang digunakan adalah perangkat pembelajaran kelas IX, media simulasi PhET, soal diskusi, soal tugas, serta angket motivasi belajar siswa. Berdasarkan analisis statistik diketahui bahwa motivasi belajar IPA siswa setelah diajar menggunakan media simulasi PhET lebih tinggi dibanding sebelumnya. Dengan demikian pembelajaran IPA pada materi listrik dinamis menggunakan media simulasi PhET efektif untuk meningkatkan motivasi belajar siswa kelas IX SMP Negeri Satap Oeusapi Kecamatan Amanuban Barat, Kabupaten Timor Tengah Selatan.","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"10 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-01-30","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"115362460","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"NILAI-NILAI PENDIDIKAN KARAKTER DALAM CERITA RAKYAT WATU MALADONG","authors":"Christmas Prasetia Ate, Selfiana T.M Ndapa Lawa","doi":"10.37792/hinef.v1i2.610","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.610","url":null,"abstract":"Pulau Sumba yang berada di provinsi Nusa Tenggara Timur memiliki banyak keanekaragaman budaya dan adat istiadat, termasuk di dalamnya warisan cerita rakyat yang dikisahkan secara turun menurun dari nenek moyang terdahulu. Semua cerita rakyat di daerah ini tentunya memiliki nilai-nilai pendidikan karakternya masing-masing. Salah satunya adalah cerita rakyat yang berjudul Watu Maladong. Cerita rakyat ini dikisahkan dengan keunikannya tersendiri sesuai dengan latar belakang budaya dan nilai kehidupan masyarakat setempat. Tujuan penelitian ini dilakukan adalah untuk menganalisis bentuk-bentuk nilai pendidikan karakter dalam cerita rakyat Watu Maladong. Metode penelitian yang digunakan  adalah metode deskriptif dengan pendekatan kualitatif dan teknik analisis menggunakan teknik analisis isi. Hasil penelitian yang diperoleh adalah cerita rakyat Watu Maladong yang terkandung 16 nilai-nilai pendidikan karakter, yaitu nilai (1) religius, (2) jujur, (3) toleransi, (4) disiplin, (5) kerja keras, (6) kreatif, (7) mandiri, (8) demokratis, (9) rasa  ingin tahu, (10) cinta tanah air, (11) menghargai prestasi, (12) bersahabat/ komunikatif, (13) cinta damai, (14) peduli lingkungan, (15) peduli sosial, dan (16) tanggung jawab.","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"30 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"130376674","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"THE EFFECTIVENESS OF USING TIME TOKEN AREND STRATEGY TO IMPROVE STUDENT’S SPEAKING ABILITY","authors":"Defitta Ardiman Putri, Siska Fahlevi, Dian Mega Putri","doi":"10.37792/hinef.v1i2.594","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.594","url":null,"abstract":"Abstract \u0000This study aims to determine the effect of using the Time Token Arend strategy on the ability to speak English in class VIII MTsN 1 Mentawai Islands. This research is a quantitative research that uses a pre-experimental method, with a one group pre-test-posttest design. In the experimental class, treatment is given using the Time Token Arend strategy. The population of this study is class VIII MTsN 1 Mentawai Islands academic year 2021/2022, totaling 78 people consisting of 3 classes namely VIII 1, VIII 2 and VIII 3. The sample class is determined by homogeneity and normality tests, which are selected as experimental classes is VIII 2. The instrument used is a speaking test. The results of the students' English speaking ability scores were analyzed using the pre-test and post-test patterns. After averaging, the average pretest score is 60.56 and the posttest average is 74.08. After the t-test, it is known that the t-count value is greater than the t-tables value (9.14> 2.06). Testing this hypothesis is done by t-table test, after doing t-count = 9.14 is greater than t-tables = 2.06 in the level of significance of 0.05. Thus, the findings state that the hypothesis in this study is accepted, because using the time token arend strategy has an effect on students' English speaking skills. \u0000Keywords: Effectiveness, Time Token Arend, Speaking Ability \u0000AbstrakPenelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh penggunaan strategi Time Token Arend terhadap kemampuan berbahasa Inggris siswa kelas VIII MTsN 1 Kepulauan Mentawai. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif yang menggunakan metode pra eksperimen, dengan rancangan one group pre-test-posttest design. Pada kelas eksperimen diberikan perlakuan dengan menggunakan strategi Time Token Arend. Populasi penelitian ini adalah siswa kelas VIII MTsN 1 Kepulauan Mentawai tahun ajaran 2021/2022 yang berjumlah 78 orang yang terdiri dari 3 kelas yaitu VIII 1, VIII 2 dan VIII 3. Kelas sampel ditentukan dengan uji homogenitas dan normalitas, yang dipilih sebagai kelas eksperimen adalah VIII 2. Instrumen yang digunakan adalah tes berbicara. Hasil skor kemampuan berbicara bahasa Inggris siswa dianalisis dengan menggunakan pola pre-test dan post-test. Setelah dirata-ratakan, rata-rata nilai pretest adalah 60,56 dan rata-rata posttest adalah 74,08. Setelah dilakukan uji t diketahui bahwa nilai t hitung lebih besar dari nilai t tabel (9,14 > 2,06). Pengujian hipotesis ini dilakukan dengan uji t-tabel, setelah dilakukan t-hitung = 9,14 lebih besar dari t-tabel = 2,06 pada taraf signifikansi 0,05. Dengan demikian, temuan tersebut menyatakan bahwa hipotesis dalam penelitian ini diterima, karena penggunaan strategi time token arend berpengaruh terhadap kemampuan berbicara bahasa Inggris siswa.Kata kunci: Efektivitas, Time Token Arend, Kemampuan Berbicara","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"24 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127861267","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"MINAT LITERASI MEMBACA MAHASISWA DI PROGRAM STUDI PENDIDIKAN GURU SEKOLAH DASAR UNIVERSITAS CITRA BANGSA","authors":"Kristina E. Noya Nahak, Efraim Semuel Nalle","doi":"10.37792/hinef.v1i2.624","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.624","url":null,"abstract":"Menyadari akan pentingnya membaca yang merupakan suatu aktivitas yang sangat bermanfaat sebaiknya setiap orang menjadikan membaca sebagai suatu hobi atau minat yang terus diasah dan dilatih sehingga menjadi suatu kebiasaan yang terus berkelanjutan. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui minat literasi, sikap, dan kebiasaan membaca mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar Universitas Citra Bangsa. Jenis penelitian ini adalah kuantitatif dengan pendekatan deskriptif dan menggunakan kuesioner untuk mengumpulkan data. Responden dalam penelitian ini mahasiswa semester dua  kelas C dan D yang berjumlah 50 orang. Setelah semua data terkumpul kemudian dianalisis menggunakan analisis tematik. Hasil penelitian menunjukkan bahwa minat membaca mahasiswa sudah ditanamkan sejak dini yakni dibangku Taman Kanak-Kanak sehingga mahasiswa memiliki literasi membaca yang baik. Mahasiswapun  menyadari akan pentingnya membaca oleh karena itu aktivitas membaca ini sering dilakukan di kampus maupun di rumah dengan durasi waktu satu sampai dua jam. Bahan bacaannyapun beragam mulai dari media cetak hingga media elektronik. Kebiasaan membaca inipun ditunjukkan melalui sering membaca materi yang akan dibahas dalam perkuliahan nanti maupun setelah selesai perkuliahan dengan tujuan tidak mudah lupa, lebih memahami, menguatkan pemahaman terhadap materi kuliah dan membantu mengingat. Menciptakan Lingkungan  akademik yang nyaman dan menyenangkan sangat baik untuk kegiatan literasi, membangun pemahaman dan pengetahuan yang kompeten melalui literasi membaca.","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"19 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134016590","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"RELATIONSHIP BETWEEN STUDENTS’ SEATING POSITION AND STUDENTS’ ACHIEVEMENT AT JUNIOR HIGH SCHOOL","authors":"Nora Dila Sarita","doi":"10.37792/hinef.v1i2.603","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.603","url":null,"abstract":"Penelitian ini dilatarbelakangi oleh ketertarikan peneliti untuk mengetahui apakah ada hubungan antara posisi tempat duduk siswa dengan prestasi belajar siswa kelas VII semester 1 tahun pelajaran 2021/2022 di SMP N 1 Talamau. Penelitian ini dilakukan dengan menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode korelasional. Peneliti menggunakan cluster random sampling sebagai cara pengambilan sampel dalam penelitian ini. Peneliti melakukan uji homogenitas dan normalitas dengan melihat rata-rata nilai ulangan harian dari 3 kelas. Setelah dilakukan uji normalitas dan homogenitas, peneliti memilih kelas VII 3 sebagai kelas sampel sebanyak 26 siswa. Peneliti menggunakan kuesioner dan rata-rata nilai ulangan harian bahasa Inggris siswa sebagai instrumen dalam penelitian ini. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak ada hubungan antara posisi duduk siswa dengan hasil belajar rxy = 0,121 dan t_hitung 0,377 lebih kecil dari t_tabel 0,388 (t_hitung<t_tabel).Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa posisi tempat duduk siswa tidak ada hubungan dengan prestasi belajar siswa di SMP N 1 Talamau maka H1 ditolak dan H0 diterima.","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"32 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128127106","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PENGARUH PEMANFAATAN APLIKASI QUIZIZZ TERHADAP MOTIVASI BELAJAR MAHASISWA PGSD","authors":"Roswita Lioba Nahak, V. P. Feka","doi":"10.37792/hinef.v1i2.623","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.623","url":null,"abstract":"Abstract. \u0000This study aims to describe the effect of using the Quizizz application on the learning motivation of students of the Elementary School Education Study Program (PGSD) at Citra Bangsa University, Kupang. This type of research uses quantitative research with quasi-experimental research methods. The population in the study were all PGSD second semester students who were guided by the researcher and took the Learning and Learning Theory course, totaling 53 students, while the sampling technique used saturated sampling, so that the number of samples was 53 students consisting of class A as the control class totaling 38 students and class B as the control class as many as 33 students. Collecting data using observation and questionnaire techniques, with research instruments used in the form of observation sheets and questionnaire sheets. Data analysis in this study used an independent t-test, but before analyzing the data the researchers also tested the data analysis requirements consisting of a normality and homogeneity test of data assisted by the SPSS version 16.00 application and showed the results that the learning motivation data for the control class and the experimental class were distributed normal, namely the value of sig. in the experimental class 0.200 > 0.05 and the control class 0.176 > 0.05 and the results of the data homogeneity test showed a significant value of 0.089 > 0.05, then both classes had the same variance (homogeneous). The results of the test of the difference in the average learning motivation of the control class and the experimental class also found that the average learning motivation of the experimental class was higher than the average learning motivation of the control class, namely 80.22>70.15 and the value of sig. the independent t-test also showed the results of 0.004 <0.005. Thus, it can be concluded that there is a significant effect of using the Quizizz application on students' learning motivation \u0000Keywords: Quizizz Application ; Motivation to learn \u0000  \u0000Abstrak. \u0000Penelitian ini bertujuan untuk mendeskripsikan pengaruh pemanfaatan aplikasi quizizz terhadap  motivasi belajar mahasiswa Program Studi Pendidikan Sekolah Dasar (PGSD) di Universitas Citra Bangsa Kupang.  Jenis penelitian menggunakan penelitian kuantitatif dengan metode penelitian kuasi eksperimen. Populasi dalam penelitian adalah seluruh mahasiswa PGSD semester II yang diampu oleh peneliti dan mengikuti mata kuliah Teori belajar dan Pembelajaran yang berjumlah 53 mahasiswa, sedangkan teknik penarikan sampel menggunakan sampling jenuh, sehingga jumlah sampel sebesar 53 mahasiswa yang terdiri dari kelas A sebagai kelas kontrol berjumlah 38 mahasiswa dan kelas B sebagai kelas kontrol sebanyak 33 mahasiswa.  Pengumpulan data mengunakan teknik observasi dan angket, dengan instrumen penelitian yang dipakai berupa lembar observasi dan lembar angket. Analisis data pada penelitian ini memakai uji independet t-test, tetapi sebelum dilakukan analisis da","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"1 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"122247654","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"TARGET SITUATION ANALYSIS FOR ELECTRONICS INDUSTRIRES STUDIES AT VOCATIONAL HIGH SCHOOL","authors":"A. Adriansyah","doi":"10.37792/hinef.v1i2.607","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.607","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis target situasi yang sesuai dengan keinginan siswa dalam belajar bahasa Inggris pada jurusan Elektronika Industri. Peneliti menggunakan penelitian kualitatif untuk mengetahui target situasi yang sesuai dengan keinginan siswa dalam belajar bahasa Inggris yang bermanfaat untuk pengembangan model dan isi pembelajaran kedepannya guna tercapainya target situasi yang sesuai dengan keinginan siswa. Sumber data dalam penelitian ini adalah keinginan siswa. Peneliti menggunakan angket untuk mengetahui keinginan siswa dan juga wawancara untuk mengetahui keinginan siswa yang sebelumnya tidak tersampaikan dengan melalui angket. Berdasarkan hasil analisis, peneliti menemukan tujuh data target situasi yang sesuai dengan keinginan siswa. Siswa memiliki keinginan yang kuat untuk belajar bahasa Inggris guna mendukung kemampuannya di industri kerja. Siswa memiliki keinginan kuat untuk baik dalam hal berbicara bahasa Inggris guna untuk meningkatkan kecakapan mereka dalam berkomunikasi.  Siswa menginginkan metode pembelejaran dan penilaian presentation agar dapat melatih kecakapan dan mental mereka dalam berbicara bahasa Inggris. Siswa juga menginginkan untuk menggunakan full English selama pembelajaran dan mengedepankan konteks Elektronika Industri untuk keseluruhan pembelajaran bahasa Inggris karena siswa menginginkan dapat bekerja di pabrik industri yang sesuai dengan jurusan mereka bersekolah saat ini. Data yang didapatkan bisa digunakan untuk mengembangkan metode dan isi pembelajaran di jurusan Elektronika Industri agar tercapainya target situasi yang sesuai dengan kebutuhan keinginan siswa.","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"8 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"133306182","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PERANCANGAN MODEL PEMBELAJARAN TEAMS GAME TOURNAMENT MONOPOLI BUDAYA NTT MENGGUNAKAN GENIALLY","authors":"Jhon Enstein, Khatrin Juliani Taku Neno, Femberianus Sunario Tanggur","doi":"10.37792/hinef.v1i2.628","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.628","url":null,"abstract":"This study aims to introduce the cultural diversity of East Nusa Tenggara (NTT) Province through the TGT (Team Game Tournament) NTT cultural monopoly in Elementary School Students of East Nusa Tenggara. This application was designed using the type of research and development (R&D) with the GDLC (Game Development Life Cycle) software development method. There were some stages applied in this research. It was started from Initiation, preproduction, production, Testing (Alpha testing, Beta testing), and release. The NTT Cultural Monopoly Game ran according to its function and it was acceptable to be used by teachers and students. This game increased new concept, new insight and references related to Interactive Learning media. \u0000Keywords: Learning Model, Teams Game Tournament, Cultural Monopoly, Game Development Life Cycle, Interactive Learning Media.","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"33 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"128124921","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"PENGARUH STRATEGI PEMBELAJARAN REACT TERHADAP KEMAMPUAN PEMECAHAN MASALAH MATEMATIS MAHASISWA PGSD","authors":"Cornelia Amanda Naitili","doi":"10.37792/hinef.v1i2.625","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.625","url":null,"abstract":"Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui besarnya pengaruh strategi pembelajaran REACT terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis mahasiswa PGSD Universitas Citra Bangsa Kupang. Penelitian menggunakan metode kuasi eksperimen dengan desain posttest only with non equivalent control group. Populasi penelitian adalah mahasiswa PGSD semester II yang menempuh mata kuliah konsep dasar matematika SD berjumlah 142 mahasiswa. Peneliti menggunakan teknik purposive sampling untuk penarikan sampel. Jumlah sampel ditentukan menggunakan rumus perhitungan Taro Yamane sehingga diperoleh 105 mahasiswa yang terdiri dari 52 orang pada kelas kontrol dan 53 orang pada kelas eksperimen. Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan studi dokumentasi dan tes. Teknik analisis data menggunakan uji independent sample t-test, namun sebelum dilakukan uji t, dilakukan uji persyaratan analisis data yaitu uji normalitas dan uji homogenitas. Hasil penelitian menunjukkan bahwa hasil uji normalitas dan homogenitas menunjukkan semua data berdistribusi normal dan homogen, sedangkan hasil uji hipotesis menunjukkan bahwa nilai signifikansi (0,015 < 0,05) yang berarti terdapat pengaruh yang positif dan signifikan dari strategi pembelajaran REACT terhadap kemampuan pemecahan masalah matematis mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar, Universitas Citra Bangsa Kupang pada mata kuliah konsep dasar matematika SD materi geometri.","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"29 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125050942","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}

{"title":"DEIXIS IN MOANA MOVIE","authors":"Rina anggi Puspita, Rina Anggi p, Yola Merina Dian Noviani Syafar","doi":"10.37792/hinef.v1i2.630","DOIUrl":"https://doi.org/10.37792/hinef.v1i2.630","url":null,"abstract":"This study aims to analyze the types of Deixis in the Moana movie by using Cruse's (2006) theory. The researcher chose a dialogue between Moana and Maui. Therefore, this research was conducted using observational method with non participant observational technique . The data used are film dialogues and scripts which are classified into types of deixis based on their criteria. The results showed that the researcher found five deixis in the film, namely personal deixis, spatial deixis, temporal deixis, discourse deixis and social deixis, with details of 133 persona deixis, 39 spatial deixis, 4 temporal deixis, 12 discourse deixis and 20 social deixis from Moana's utterances. The researcher also found 151 person deixis, 43 spatial deixis, 7 temporal deixis, 12 discourse deixis and 24 social deixis according to Maui's utterances. And that the type of persona deixis appears the most in this study \u0000  \u0000 ","PeriodicalId":441529,"journal":{"name":"HINEF : Jurnal Rumpun Ilmu Pendidikan","volume":"192 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2022-08-18","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"134011023","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}