{"title":"Analysis of Literacy Levels and Determinant the Purchase of Halal Cosmetics and Skincare among High School Students","authors":"Dita Juliastuti, Fitrhriyah Salsabila, Asma Taqiyyah, Aisy Yunita, Cut Nahra Putri Rizqya","doi":"10.15575/likuid.v4i1.32428","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v4i1.32428","url":null,"abstract":"Saat ini kosmetik menjadi barang yang wajib dimiliki dalam kehidupan sehari-hari yang tidak hanya digunakan oleh wanita, tetapi juga pria. Umat muslim saat ini sangat memperhatikan kehalalan makanan yang dikonsumsi, termasuk kehalalan kosmetik yang digunakan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat literasi dan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Bogor dalam pembelian produk kosmetik halal. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dan metodeStructural Equation Model – Partial Least Squares (SEM-PLS). Analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan tingkat literasi siswa, sedangkan analisis SEM-PLS digunakan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian kosmetik dan skincare halal pada siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan penyampaian materi yang dilakukan oleh peneliti memberikan dampak positif terhadap peningkatan literasi halal di kalangan pelajar SMA di Kota Bogor. Sementara itu, hasil analisis SEM-PLS menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan antara labelisasi halal terhadap keputusan pembelian kosmetik dan skincare halal di kalangan pelajar SMA.Sedangkan Islamic branding, harga, dan promosi tidak berpengaruh signifkan. ","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"20 6","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139808162","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analysis of Literacy Levels and Determinant the Purchase of Halal Cosmetics and Skincare among High School Students","authors":"Dita Juliastuti, Fitrhriyah Salsabila, Asma Taqiyyah, Aisy Yunita, Cut Nahra Putri Rizqya","doi":"10.15575/likuid.v4i1.32428","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v4i1.32428","url":null,"abstract":"Saat ini kosmetik menjadi barang yang wajib dimiliki dalam kehidupan sehari-hari yang tidak hanya digunakan oleh wanita, tetapi juga pria. Umat muslim saat ini sangat memperhatikan kehalalan makanan yang dikonsumsi, termasuk kehalalan kosmetik yang digunakan. Oleh karena itu, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui tingkat literasi dan faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan siswa Sekolah Menengah Atas (SMA) di Kota Bogor dalam pembelian produk kosmetik halal. Analisis data yang dilakukan dalam penelitian ini menggunakan metode analisis deskriptif kuantitatif dan metodeStructural Equation Model – Partial Least Squares (SEM-PLS). Analisis deskriptif digunakan untuk mendeskripsikan tingkat literasi siswa, sedangkan analisis SEM-PLS digunakan untuk mengetahui faktor-faktor yang mempengaruhi keputusan pembelian kosmetik dan skincare halal pada siswa. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa kegiatan penyampaian materi yang dilakukan oleh peneliti memberikan dampak positif terhadap peningkatan literasi halal di kalangan pelajar SMA di Kota Bogor. Sementara itu, hasil analisis SEM-PLS menunjukkan adanya pengaruh positif dan signifikan antara labelisasi halal terhadap keputusan pembelian kosmetik dan skincare halal di kalangan pelajar SMA.Sedangkan Islamic branding, harga, dan promosi tidak berpengaruh signifkan. ","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"1 1","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-03","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139868069","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Melisa Sugiyanti, I. Akbar, Nadia Noor Febyana, D. Aprilia
{"title":"Dinamika Ilmu Pengetahuan Dunia dalam Konteks Sistem Ekonomi Konvensional dan Sistem Ekonomi Islam","authors":"Melisa Sugiyanti, I. Akbar, Nadia Noor Febyana, D. Aprilia","doi":"10.15575/likuid.v4i1.30939","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v4i1.30939","url":null,"abstract":"This research explores the dynamics of world science in the context of conventional economic systems and Islamic economic systems. The background reveals the central role of science in stimulating economic growth, as stated by Joseph E. Stiglitz, while the Islamic economic system emphasizes the integration of science with Islamic ethical values, as stated by Timur Kuran. The aim of the research is to investigate the contribution of science to economic growth in both paradigms, highlighting the essential comparison and potential integration of Islamic ethical values. The research method uses a comparative approach with literature analysis and in-depth interviews with economic experts and practitioners of Islamic economics. The results of the analysis show that science plays a role in the development of conventional economic systems and Islamic economic systems and encourages innovation and growth. This is demonstrated by the Islamic economic system which combines science with Islamic ethics, offering an inclusive and sustainable model. This comparison illustrates differences in views and the potential for integration, where Islamic ethical values can guide the application of science to achieve balanced economic growth. The implication of this research is the need to increase public education and awareness, government support, and the integration of ethical values in economic policy to achieve sustainable and inclusive economic growth.","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"206 ","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139825670","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Melisa Sugiyanti, I. Akbar, Nadia Noor Febyana, D. Aprilia
{"title":"Dinamika Ilmu Pengetahuan Dunia dalam Konteks Sistem Ekonomi Konvensional dan Sistem Ekonomi Islam","authors":"Melisa Sugiyanti, I. Akbar, Nadia Noor Febyana, D. Aprilia","doi":"10.15575/likuid.v4i1.30939","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v4i1.30939","url":null,"abstract":"This research explores the dynamics of world science in the context of conventional economic systems and Islamic economic systems. The background reveals the central role of science in stimulating economic growth, as stated by Joseph E. Stiglitz, while the Islamic economic system emphasizes the integration of science with Islamic ethical values, as stated by Timur Kuran. The aim of the research is to investigate the contribution of science to economic growth in both paradigms, highlighting the essential comparison and potential integration of Islamic ethical values. The research method uses a comparative approach with literature analysis and in-depth interviews with economic experts and practitioners of Islamic economics. The results of the analysis show that science plays a role in the development of conventional economic systems and Islamic economic systems and encourages innovation and growth. This is demonstrated by the Islamic economic system which combines science with Islamic ethics, offering an inclusive and sustainable model. This comparison illustrates differences in views and the potential for integration, where Islamic ethical values can guide the application of science to achieve balanced economic growth. The implication of this research is the need to increase public education and awareness, government support, and the integration of ethical values in economic policy to achieve sustainable and inclusive economic growth.","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"44 5","pages":""},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2024-02-01","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"139885615","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Persepsi UMKM Produk Olahan Ayam Tentang Sertifikasi Halal","authors":"Muhamad Ridho, Acep Ahyar Maulana, Rani Herliyani, Nunik Nurul Palah, Lina Marlina","doi":"10.15575/likuid.v3i2.25923","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v3i2.25923","url":null,"abstract":"Undang-undang Jaminan Produk Halal mewajibkan semua produk yang beredar di Indonesia memiliki sertifikat halal. Sertikat halal diperoleh melalui proses sertifikasi dan audit yang dilakukan pada produk yang diperjualbelikan. Sertifikat menjadi dokumen yang menyatakan bahwa suatu produk telah sesuai dengan Fatwa Halal yang telah didokumentasikan. Namun demikian, masih banyak pelaku UMKM yang belum melakukan proses sertifikasi halal pada produknya. Penelitian ini bermaksud untuk meneliti persepsi UMKM ayam olahan di wilayah Universitas Siliwangi terhadap sertifikasi makanan halal. Terdapat 12 UMKM dalam populasi penelitian ini, di mana 10 UMKM memberikan informasi melalui wawancara. Penelitian dilakukan dengan metode kualitatif melalui analisis deskriptif. Temuan menunjukkan bahwa mayoritas UMKM ayam olahan di sekitar Universitas Siliwangi tidak memiliki sertifikasi halal dan berpandangan bahwa sertifikasi halal hanyalah formalitas dan tidak penting, dan juga tidak berdampak pada bisnis mereka. Selain itu, mereka menyatakan bahwa prosedur sertifikasi halal terlalu sulit sehingga belum berniat untuk melakukan sertifikasi halal pada produknya.","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"48 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"125437302","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"The Comprehension of Halal Certification for Leathercraft Industry in The Local Business","authors":"Syaiba Lingga Pane, Suteja Wira Dana Kusuma","doi":"10.15575/likuid.v3i2.28109","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v3i2.28109","url":null,"abstract":"The Halal Product Guarantee Act states that all products circulated and traded in Indonesia must be halal certified, including non-food use items such as leather handicraft products. Moreover, this product is made from animal skin which has many critical points so a halal certificate is needed to guarantee the halalness of the product. Halal certificates are obtained through a certification process that must be fulfilled by producers or entrepeneur. The purpose of this study is to determine the level of understanding of producers or business actors of the leather craft industry about halal certification and to know the obstacles faced by business actors of the leather craft industry about halal certification. This research is qualitative research with a descriptive analysis method. Data collection was obtained through interview techniques with leather craft industry entrepreneurs in Sukaregang Garut. Based on the results of the study, the researcher concluded that entrepreneurs with low understanding were 20%, entrepreneurs with moderate understanding were 40%, and entrepreneurs with perfect understanding were 40%.","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"2 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127678295","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Keputusan Pembelian Produk Kosmetik PT. Paragon Technology and Innovation Berdasarkan Brand Awareness dan Halal Awareness","authors":"Anisatul Karimah, Nabiela Rizki Alifa","doi":"10.15575/likuid.v3i2.28137","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v3i2.28137","url":null,"abstract":"Pengguna kosmetik Paragon yang merupakan mahasiswi Ekonomi Syariah UIN Sunan Gunung Djati Bandung. Pengumpulan data untuk studi kuantitatif ini melibatkan kuesioner. Uji instrumen penelitian, Metode analisis data yang digunakan adalah uji asumsi klasik, analisis regresi linier berganda, dan pengujian hipotesis. Hasil penelitian ini menunjukkan terdapat pengaruh yang signifikan dari kesadaran merek dan kesadaran halal baik secara parsial maupun simultan terhadap keputusan pembelian produk kosmetik PT. Paragon Technology and Innovation. Menurut hasil pengujian koefisien determinasi, pengaruh kesadaran merek dan kesadaran halal menyumbang 66,1% terhadap keputusan pembelian, sementara 33,9% dari total terdiri dari karakteristik lain yang tidak dipertimbangkan dalam penelitian ini.","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"70 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"127548707","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Analisis Pembentukan Intensi Pembelian Produk Korean Mart di kalangan Konsumen Muslim","authors":"Zahrah Irma Rahmawati, Muhammad Wakhid Musthofa","doi":"10.15575/likuid.v3i2.24617","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v3i2.24617","url":null,"abstract":"Fenomena Korean Wave berdampak pada permintaan masyarakat Muslim Indonesia terhadap produk yang berasal dari Korea Selatan. Di sisi lain, Indonesia sebagai negara dengan mayoritas penduduk Muslim sedang berusaha menciptakan Halal wave dalam kehidupan masyarakat. Oleh karena itu, analisis tentang intensi pembelian masyarakat terhadap produk-produk Korea menjadi relevan untuk memahami keinginan pelanggan Muslim. Tujuan penelitian ini adalah untuk menguji pengaruh labelisasi halal, persepsi harga, dan country image (citra negara) terhadap intensi pembelian pelanggan Muslim di Korean Mart di Yogyakarta. Data dikumpulkan dengan menggunakan metode survei kuesioner. Sampel diambil dengan menggunakan teknik sampel non-probabilitas. Sampel yang digunakan adalah 112 responden. Penelitian menunjukkan bahwa labelisasi halal, persepsi harga, dan citra negara memengaruhi intensi pembelian konsumen Muslim baik secara parsial maupun simultan. Hasilnya mengkonfirmasi betapa pentingnya label halal pada makanan Korea. Para pelaku usaha juga harus memperhatikan diversifikasi pangan yang baik, persepsi harga yang sesuai, dan citra negara yang positif agar masyarakat lebih tertarik untuk membeli barang.","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"87 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"124934672","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
Ahmad Luqman Hakim, Yadi Janwari, Dedah Jubaedah, Anton Athoillah
{"title":"The Concept of Price Mechanism in The Halal Industry Refers to The Thought of The Price Concept of Yahya Bin Umar and Ibnu Taimiyah","authors":"Ahmad Luqman Hakim, Yadi Janwari, Dedah Jubaedah, Anton Athoillah","doi":"10.15575/likuid.v3i2.28133","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v3i2.28133","url":null,"abstract":"The price mechanism in the halal industry has an important role in determining the value and price of halal products. The concept of pricing mechanism in Islam has been initiated by the thinkers Yahya bin Umar and Ibn Taymiyyah. The purpose of this study is to find out how the relationship between the pricing mechanisms of the two Islamic thinkers in the halal industry. Descriptive analytical with qualitative research methods and a historical approach are used in this research. As a result, Yahya bin Umar and Ibn Taymiyyah's approaches to the pricing mechanism provide different perspectives but are in line with the context of healthy and fair pricing. Yahya bin Umar views that prices are determined by the ideal market mechanism, while Ibn Taymiyyah emphasizes the importance of healthy competition and wise government intervention. The price mechanism in the halal industry should reflect the intrinsic value of the product, ensure fairness in transactions, and support the sustainability of the industry. The government can use the price mechanism to set a minimum price or ensure halal products meet certain standards. Fair and competitive pricing will enable wider access to halal products and maintain consumer confidence over a longer period.","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"121 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"116024109","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}
{"title":"Pembiayaan Mudharabah bagi UMKM di Baitul Maal Wa Tamwil (BMT)","authors":"Kiki Kurnia, Ahmad Hasan Ridwan, Fithri Dzikrayah","doi":"10.15575/likuid.v3i2.25174","DOIUrl":"https://doi.org/10.15575/likuid.v3i2.25174","url":null,"abstract":"Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana proses sistem yang sedang berjalan terhadap pembiayaan mudharabah di BMT Barrah Bandung. Di samping itu, penelitian ini juga dilakukan untuk menganalisis peran, tantangan, dan hambatan BMT Barrah dalam rangka pengembangan UMKM melalui penerapan pembiayaan mudharabah di Kota Bandung. Usaha mikro yang dalam teori dianggap memiliki andil besar dalam sektor ekonomi baik untuk produk dan jasa. Permodalan menjadi masalah utama yang seringkali dihadapi pelaku UMKM yang menyebabkan mereka tidak bisa menjalankan usahanya secara maksimal. Penelitian dilakukan dengan metode field research dengan analisis deskriptif dan pendekatan kualitatif. Sumber data yang digunakan adalah sumber data primer dan data sekunder dengan teknik pengumpulan data berupa observasi langsung, indepth interview dan dokumentasi. Penelitian ini menunjukkan hasil berupa gambaran potensi dan peran yang cukup besar yang dijalankan BMT Barrah bagi UMKM melalui pembiayaan mudharabah untuk pemberdayaan masyarakat. Sistem bagi hasil setara sesuai kesepakatan yang bahkan bisa mencapai 70:30 dipraktekkan oleh BMT Barrah kepada UMKM selaku anggota. Peran BMT Barrah yang berjalan sesuai dengan konsep pemberdayaan ini sangat membantu UMKM selaku nasabah untuk mempertahankan dan mengembangkan usahanya.","PeriodicalId":399602,"journal":{"name":"Likuid Jurnal Ekonomi Industri Halal","volume":"159 1","pages":"0"},"PeriodicalIF":0.0,"publicationDate":"2023-07-31","publicationTypes":"Journal Article","fieldsOfStudy":null,"isOpenAccess":false,"openAccessPdf":"","citationCount":null,"resultStr":null,"platform":"Semanticscholar","paperid":"132000324","PeriodicalName":null,"FirstCategoryId":null,"ListUrlMain":null,"RegionNum":0,"RegionCategory":"","ArticlePicture":[],"TitleCN":null,"AbstractTextCN":null,"PMCID":"","EPubDate":null,"PubModel":null,"JCR":null,"JCRName":null,"Score":null,"Total":0}